MEMBEDAH 3 EVIDENCE DR HENRY SUHENDRA - VITAMIN D DOSIS TINGGI

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 11 ก.ค. 2021
  • Urutan video dalam debat vitamin D series:
    1. Dr Tony Setiobudi - • VITAMIN D MELINDUNGI K...
    2. Dr Henry Suhendra - tvCQ7Ou4Dg... (sudah dihapus), tapi ada cuplikannya di no 3
    3. Dr Tony Setiobudi - • VITAMIN D DOSIS TINGGI...
    4. Dr Henry Suhendra - tvCRDtcPmr...
    Timeline
    3:48 Cicero Coimbra MD, PhD
    5:23 Power of Vitamin D oleh Sarfraz Zaidi MD
    6:54 The Optimal Dose: Restore Your Health With the Power of Vitamin D3 by Judson Somerville MD
    7:34 Scandal Judson Somerville
    10:25 Credible experts - Adrian Martineau, Rachel Neale dan Michael Holick
    12:12 Info di social media jangan ditelan mentah-mentah
    #VITAMIND #VITAMINDDOSISTINGGI #COVID-19 #DRTONYSETIOBUDI
    References
    Cicero Coimbra - www.coimbraprotocol.com/the-p...
    Study by Coimbra on high dose vitamin D - www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/arti...
    Sarfraz Zaidi MD - doctorzaidi.com/
    Zaidi Vitamins - doctorzaidi.com/shop-high-qua...
    Judson Somerville MD - www.nytimes.com/2014/11/28/bu...
    Judson Somerville MD - www.oxygen.com/true-crime-buz...
    RCT Adrian Martineau - www.technologynetworks.com/pr...

ความคิดเห็น • 1.3K

  • @carlotta2989
    @carlotta2989 2 ปีที่แล้ว +7

    Sy minum vit d 10rb iu k2 magnesium zinc tiap hari sudah 3bulan..memang terasa lebih segar tiap hari dan keluhan di lutut yg biasanya sakit kalo badminton sekarng sudah tidak sakit lagi..trima kasih dr henry suhendra

  • @hendrykusnadi2031
    @hendrykusnadi2031 3 ปีที่แล้ว +24

    penjelasannya bagus bgt Dr. Tony. membuka pandangan sy jd lbh luas. dr pengalaman org2 di sekeliling sy sptnya memang kemungkinan tdk ada hub secara langsung antara Vit D dan Covid. Yg minum Vit D 5000iu setiap hr msh ada yg positif terpapar covid. Tp pengalaman pribadi sy dan bbrp teman sy stlh sktr 2bln minum 5000iu /hr badan terasa perbedaannya jd lebih segar, fit, dan positif dan ga pernah flu2 lg (sebelum2nya sy dan istri suka morning flu) dan dgn kondisi spt ini meningkatkan sugesti sy bhw badan lbh sehat, otomatis antibodi meningkat dan lebih siap menghadapi virus2 termasuk covid. Masing2 dokter punya opini dan referensi masing2, kita yg hrs menentukan mana yg sekiranya cocok dgn pandangan kita masing2. dokter jg manusia yg masih terus belajar. mudah2an perseteruannya tidak berakhir merugikan masing2 pihak. semoga pandangan2 dokter bisa saling melengkapi. kita yg bisa merasakan kondisi badan kita sendiri. dokter hanya mendiagnosa, beropini, dan memberikan resep, tp kita yg menentukan apa yg terbaik buat diri kita sendiri.

    • @joemore7806
      @joemore7806 3 ปีที่แล้ว

      Btw minum merk apa bs 5000ui

    • @tyoistyo
      @tyoistyo 3 ปีที่แล้ว

      Betul!

    • @geniusluckman
      @geniusluckman 3 ปีที่แล้ว +2

      Vitamin D itu tdk utk mencegah Covid. tapi utk menghindari perburukan ketika covid menerpa. Cmiiw

    • @hendrykusnadi2031
      @hendrykusnadi2031 3 ปีที่แล้ว

      @@joemore7806 sy konsumsi merk NOW

  • @benyjohanes
    @benyjohanes 3 ปีที่แล้ว +25

    Diskusi terbuka aja langsung dok, dengan vidcall misalnya..supaya pendengar lebih teredukasi 👍

  • @gajahmada3492
    @gajahmada3492 3 ปีที่แล้ว +5

    Terima kasih Dr. Budi.... Bikin saya melek.... Pencerahan yg luar biasa, semangat terus berbagi, saya bangga satu daerah asal dengan anda di Kediri.... Ditunggu pencerahan selanjutnya... Salam buat keluarga

  • @hadisyam492
    @hadisyam492 3 ปีที่แล้ว +39

    Pertanyaan :
    1. Bagaimana pendapat dr. Toni tntg manfaat vitamin D dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan pencegahan penyakit infeksi khususnya infeksi pernafasan, apakah ada manfaatnya atau tidak ?
    2. Bila ad manfaatnya, mnrt dr toni, berapa kadar optimal vit d dlm dalam yg perlukan oleh tubuh ?
    3. Mana yg lebih penting, jumlah asupan vit d per hari atau kadar vit d dlm darah ?
    Di video ini sy blm mndptkan kesimpulan akhir dari dr. Toni. Oke, anggaplah pnggunaan vit d dosis 5000-10.000 iu per hari itu blm ada EBM nya.
    Jadi, kita sebaiknya konsumsi vit. D 2000-3000 iu per hari. Lalu bagaimana ? Apa target dari komsumsi vit d rutin ini ? Apa tidak perlu cek kadar vitamin D di darah lagi ? Kalau kadarnya misal 30-40 ng/ml bagaimana ? Ttp konsumsi 2000-3000 iu per hari saja atau bisa dinaikkan jadi 5000 -10.000 iu per hari dgn target kadar vit. D darah yg lbh tinggi ?
    Terima kasih. Semoga berkenan untuk menanggapi.

    • @aidilvanbasten
      @aidilvanbasten 3 ปีที่แล้ว +3

      Ini pertanyaan bagus... jadi pengen tau jawabannya secara medis oleh tenaga medis😊👍

    • @andyjass5461
      @andyjass5461 3 ปีที่แล้ว +1

      Persis pertanyaan yg ingin Sy
      ajukan kpd Dr Tony dan penting
      utk diketahui publik, semoga Dr Tony
      berkenan menjawabnya..
      Thanks Dr Tony S..

    • @egaparadipta1765
      @egaparadipta1765 3 ปีที่แล้ว +1

      Saya dulu minum 2000 bertahun tahun ga nembus 30 ng/mL 😭 ada pengaruh faktor autoimmune

    • @christianto1855
      @christianto1855 3 ปีที่แล้ว

      @@egaparadipta1765 betul. Kasihan teman teman kita yang berburu waktu dengan covid

    • @preciousangela2651
      @preciousangela2651 3 ปีที่แล้ว

      Ikut nunggu jawaban

  • @johanan434
    @johanan434 3 ปีที่แล้ว +3

    Dokter, terima kasih infonya.
    Mohon dibahas juga kebutuhan Calcium untuk usia 50th + dsn juga untuk yg pernah fracture.

  • @panjikresnaID
    @panjikresnaID 3 ปีที่แล้ว +1

    terimakasih dokter tony. saya selalu senang mendengar informasi yang saya dapat dari dokter. tidak meresahkan dan sangat kredibel dan berimbang sumber2nya.

  • @apdalahhermansasaranaung9323
    @apdalahhermansasaranaung9323 3 ปีที่แล้ว

    Terima kasih dr. Tonny atas info2 kesehatan yg boleh dibagikan. Tuhan memberkati

  • @joseph354
    @joseph354 3 ปีที่แล้ว +63

    Problem nya bukan di dosis.. tapi kadar vit D dalam darah.. klo start kita 10 ng/ml, konsumsi 2000 iu selama setahun tiap hari ternyata cuma naikin jadi 20 ng/ml, ya dinaikin aja kan dosis nya.. toksik atau tidak toksik kan ditentukan dari kadar vit D dalam darah nya, bukan berapa dosis yg diminum?

    • @TravelingWithKiwi
      @TravelingWithKiwi 3 ปีที่แล้ว +3

      Nah ini yang ga di pointing out dari awal, sehingga menurut saya ada salah paham. Kalau fokus nya di penyerapan dalam kadar darah, memang mungkin ada toleransi2 dosis tertentu yang harus dikonsumsi

    • @sibolganauli8786
      @sibolganauli8786 3 ปีที่แล้ว +10

      Mgkn toksik yg dimaksud adalah banjirnya calcium dalam darah, krn vit D meningkatkan penyerapan calcium di usus sampai dgn 20x lipat... sebab itu lah diperlukan vit K2 MK7 utk mengaktifkan protein² tertentu utk merelokasikan calcium dlm darah ke tulang dan gigi.
      Dan sangat disarankan secara rutin dan berkala utk pengecekan laboratorium akan kadar calcium ion dan calcium total dlm darah.
      th-cam.com/video/yVe417S38EE/w-d-xo.html
      Dan ini :
      th-cam.com/video/gjJdzHIwDDU/w-d-xo.html

    • @jashwijaya9907
      @jashwijaya9907 3 ปีที่แล้ว +1

      Stuju

    • @evym552
      @evym552 3 ปีที่แล้ว

      Mmang bukan dosis hariannya kan ? Tapi anjuran dok Henry yg 100-150 ..

    • @wildanmaol5576
      @wildanmaol5576 3 ปีที่แล้ว +1

      @@sibolganauli8786 terimakasih kak buat penjelasannya..

  • @mickymouse5454
    @mickymouse5454 3 ปีที่แล้ว +3

    Infonya tambah bagus serius buat sy yang awam ini tambah bingung, saya bener2 cuman berharap ilmuwan, dokter2 yang pandai2 di seluruh dunia bisa kesampingkan dulu ego, jabatan, perbedaan politis, perbedaan geografis or apapun itu deh bersatu selidikin ttg covid n penanganannya ... Saya yang awam yg ga ngerti apa2 ini cuman bisa berharap semoga semua badai ini cepet berlalu, n semuanya sehat selalu

  • @andersonanderson1525
    @andersonanderson1525 3 ปีที่แล้ว +2

    Dok, calcitriol untuk penerima tranplantasi ginjal (makan obat antiimun kortikosteroid) bs meningkatkan kadar vitd kalsidiol darah tidak?

  • @kaisargotroy
    @kaisargotroy 3 ปีที่แล้ว +1

    Terima kasih Dr. Toni krn telah mengkaji secara cermat tentang dosis Vit D dan telah sharing informasinya kepada kita semua.

  • @aldrianyulisar1529
    @aldrianyulisar1529 3 ปีที่แล้ว +30

    Masalahnya doc, banyakan yg lbh percaya expert opinion dibanding research. Soalnya tinggal nonton video di medsos dan lebih menyenangkan drpd baca paper 😅

    • @wardandominii6855
      @wardandominii6855 3 ปีที่แล้ว +4

      "expert" opinion + confirmation bias
      Duo berbahaya yang baru saja terjadi gara" oknum L

    • @herrytjhung9344
      @herrytjhung9344 3 ปีที่แล้ว +4

      Kalau research ternyata "diatur" gimana?
      Dokter yang benar2 bela pasien itu sedikit lho. Yang bela dapur sendiri banyak!😆😁🤣

    • @nabilaarifaizha7432
      @nabilaarifaizha7432 3 ปีที่แล้ว +2

      Jugimin Dharma Mukti kl mau liat researchnya ditunggangin apa ngga tinggal liat conflict of interestnya aja

  • @hendcorp
    @hendcorp 3 ปีที่แล้ว +3

    Ketika para Dokter berdebat, sementara rakyat Indonesia sedang sekarat.
    Semoga Indonesia baik2 aja. Cepat sembuh negriku. Aamiin.

  • @bharatah.batahan7659
    @bharatah.batahan7659 3 ปีที่แล้ว

    Thank you for your information. Saya berharap dokter bisa membahas hal ini lebih mendalam. Thanks

  • @naisanwijayaroetan5179
    @naisanwijayaroetan5179 3 ปีที่แล้ว +1

    Penjelasan yg mendidik, jelas dengan data.. ini sangat membantu saya dan menjaga efek samping yg mungkin terjadi... Lanjut dr Tony...Setuju sekali semua obat iitu hrs berdasarkan riset....

  • @SuperCamineros
    @SuperCamineros 3 ปีที่แล้ว +16

    In addition my quarterly blood check always came out great, liver function, kidney, and etc so there is no issue with toxicity

    • @mikejoe859
      @mikejoe859 3 ปีที่แล้ว

      i trust you in many ways.

  • @lidyanatejakusuma5778
    @lidyanatejakusuma5778 3 ปีที่แล้ว +7

    Salut dok,jika demi kebaikan tentu harus dibuka apa yg benar,supaya kita yg bukan dan TDK sekolah kedokteran paham .Terima kasih banyak 🙏.

    • @sevenfour3
      @sevenfour3 3 ปีที่แล้ว +1

      Vitamin D bagus bangett buat tubuh tp gk ada dokter yang mau sharingg... Skg giliran ada yg mau sharingg eh malah dibantah truss.. angelll.angellll tenannnn..
      Ingat maksud dr henry itu untuk covid itu minimal hrs 80 dlm darah, makanya harus cek di lab.. dan kenapa harus dosis tinggi?? Karena dengan dosis tinggi lebih. Cpt menaikkan vitamin D

    • @lidyanatejakusuma5778
      @lidyanatejakusuma5778 3 ปีที่แล้ว

      Sulit dibahas untuk kita yg TDK sekolah ilmu kedokteran,setahu saya orang awam jika vitamin d3 itu sebaiknya yg GLUTEN FREE,dan dikemasan botolnya juga ada tertulis toksik jika diatas 100.Dgn patokan itu ya sebaiknya check lab aja setelah beberapa BLN minum,supaya aman,daripada riuh tapi kurang paham.

    • @sevenfour3
      @sevenfour3 3 ปีที่แล้ว

      @@lidyanatejakusuma5778 ya emg dr henry jg blg kok hrs cek lab.. kalau vitamin d udah bagus bisa di turunkan dosis vitamin D nya.. uda jelas bgt si dr henry..

    • @lidyanatejakusuma5778
      @lidyanatejakusuma5778 3 ปีที่แล้ว

      Syukurlah @ I Gusti Nyoman Anom Wijaya,semoga nanti dpt gelar kedokteran ya 😂

    • @lidyanatejakusuma5778
      @lidyanatejakusuma5778 3 ปีที่แล้ว

      @@igustinyomananomwijaya3012 Bagus donk jika begitu,selamat juga untuk istri @ I Gusti Nyoman Anom Wijaya yg SDH spesialis KATANYA,semoga ilmunya bertambah 👍😀

  • @henria8850
    @henria8850 3 ปีที่แล้ว +1

    Masuk akal. Thx Dok untuk pencerahannya. GBU 🔥

  • @jounwijn
    @jounwijn 3 ปีที่แล้ว +1

    Saya sangat suka mendengarkan penjelasan ini

  • @monadi1000
    @monadi1000 3 ปีที่แล้ว +21

    prof Maurice Choo dulu di ME juga.. memberi vit D3 pada pasien tapi cukup hanya 1000iu per hari.. vit D3 penting tapi juga tidak berlebihan

    • @sibolganauli8786
      @sibolganauli8786 3 ปีที่แล้ว

      th-cam.com/video/ZpPEIXotGMs/w-d-xo.html
      40.000iu? Apakah sy gak salah dengar?

    • @imansubari4151
      @imansubari4151 3 ปีที่แล้ว +4

      🤣😂🤣😂🤣😂🤣😂 saudara saya minum smpai GEMPOR 2000IU setahun..mau tau brp naiknya???? Cuma naik 7 point 😂😂🤣😂🤣😂🤣😂🤣😂🤣😂🤣 be smart...byk dokter kasi saran bla bla bla,ga boleh lebih,,pdhl Vitamin D dosis awalnya 5000IU dan harus disertai K2 agar penyerapan optimal dan magnesium...dan SAYA SUDAH BUKTIKAN SESUAI SARAN DR.HS....PENYAKIT MENAHUN SAYA HILANG SEKETIKA TANPA OBAT2AN YG RUTIN DIMINUM...SO HIDUP ADALAH PILIHAN....PILIH YG BULLSHIT KY DOKTER NGEMIS SUBSCRIBER BGNI ATAU PILIH YG TELAH TERBUKTI

    • @monadi1000
      @monadi1000 3 ปีที่แล้ว

      th-cam.com/video/cOregLW3BIw/w-d-xo.html

  • @arnold1711
    @arnold1711 3 ปีที่แล้ว +158

    Gini aja, daripada bingung, coba dr Tony tunjukkin kadar vitamin D dalam darah nya berapa. Dan sudah minum vitamin D dosis berapa. Kalo misalnya ternyata minum 400-1000iu/hari sudah bisa mencapai nilai optimal (80-100ng/ml), berarti sy akan mengikuti saran anda. Kalo belom mencapai nilai optimal, tidak ada salahnya minum 5000iu/hari sampai mencapai nilai optimal, baru pelan2 diturunkan dosisnya.

    • @imansubari4151
      @imansubari4151 3 ปีที่แล้ว +32

      BETUL SEKALI...BUKTIKAN DONG...JGN CUMA SANGGAHAN TP NO SOLUTION...DAN NO PROVEN

    • @cand017
      @cand017 3 ปีที่แล้ว +6

      UP

    • @vienki
      @vienki 3 ปีที่แล้ว +21

      Kenapa mengikuti dosis dokter dan bukan dosis berdasarkan clinical trial? Bukankah kondisi setiap orang berbeda?

    • @irawanhs6738
      @irawanhs6738 3 ปีที่แล้ว +8

      Smart Question, mantap.
      Sama satu lagi katanya memerlukan tambahan magnesium dan zinc, apakah benar ya?

    • @arnold1711
      @arnold1711 3 ปีที่แล้ว +6

      @@irawanhs6738 benar, untuk membantu penyerapan supaya lebih cepat

  • @ritahelena6699
    @ritahelena6699 3 ปีที่แล้ว +2

    Terima kasih.
    Dr... saya harus asah nalar, sementara malas.membaca.
    So... lebih sering mengaploud video😇👍🙏

  • @joeysayang
    @joeysayang 3 ปีที่แล้ว

    😊😊😊 sy menanti2 video dari dok. Thanks dok🙏🙏🙏

  • @tantrijuliana2873
    @tantrijuliana2873 3 ปีที่แล้ว +5

    Penjelasannya sangat rapi dan terstruktur. Bahasanya mudah dimengerti. Keep up the good work, doc!

  • @andys7434
    @andys7434 3 ปีที่แล้ว +28

    Makanya tetap hrs punya second opinion..,terima kasih Dr Tony yg memberi perjelasan yg gamblang,jernih..

    • @bundar2895
      @bundar2895 3 ปีที่แล้ว +5

      Sy jga lebih percaya dg dr tony secara dia adalah dokter yg bekerja di salah satu Rumah Sakit terbaik di singapore ( RS wong indo sg sugih-sugih yg berobat ke sgp ) so pasti apa konten youtube yg dia post ga mungkin sembarangan krna pastinya klo bikin konten yg sembarangan pasti akan ada konsekwensinya.tau sendiri kan singapore bukan kayak indonesia

    • @andyalmashy2164
      @andyalmashy2164 3 ปีที่แล้ว +3

      @@bundar2895 secara kalo smua sehat karena vit d gak ada yg berobat yg betul 😅, liat tu dr omongan awal aja ud riset orang laen terus yg diambil, coba riset sendiri org lebih percaya, tes vit d dalam darahnya dl coba

    • @igustinyomananomwijaya3012
      @igustinyomananomwijaya3012 3 ปีที่แล้ว +1

      @@andyalmashy2164 wkwwk terlalu vulgar 🤭

    • @candrairawan3482
      @candrairawan3482 2 ปีที่แล้ว

      @@bundar2895 kalau semua sehat karena vitamin D3 dalam darah optimal, ga ada yang berobat di Singapore lagi dong.

  • @anthonypribadi3248
    @anthonypribadi3248 3 ปีที่แล้ว

    Perlu untuk di explore lebih jauh lagi agar menjadi pwlajaran tuk kita semua

  • @veronicalanny5386
    @veronicalanny5386 3 ปีที่แล้ว

    Trm ksh dr Toni, membuka cara kita memandang sebuah opini

  • @muharief3885
    @muharief3885 3 ปีที่แล้ว +57

    dr Henry sering control vit D dalam darahnya, jd dia buktikan sendiri. Sedangkan evidence itu cuma pendukung aja. Intinya response tiap orang beda beda, ada yg penyerapan vit d nya bagus ada yg tidak.
    Makanya dr Hendry bilang cek dulu kadar dlm darah secara berkala, baru tentuin dosis. 10000iu mungkin kecil dan dosis gak penting, yg penting kadar dlm darah.

    • @abecedotzet2884
      @abecedotzet2884 3 ปีที่แล้ว +12

      Hal ini yg membuat saya bangga dan hormat sama dr. Henry.....

    • @leliyuniastutik3974
      @leliyuniastutik3974 3 ปีที่แล้ว +2

      @@abecedotzet2884 sama 👍

    • @cahayamaszipo6786
      @cahayamaszipo6786 3 ปีที่แล้ว

      Tapi untuk kesehatan tanpa cek lab dosis 5000-10.000 apakah tdk bermanfaat? Selagi masih disampaikan kalau dokter bule mainnya di sekitar 5000 iu saja

    • @timmyabraham2082
      @timmyabraham2082 3 ปีที่แล้ว +2

      @@cahayamaszipo6786 saudara saya pernah konsul dgn dr henry. Minum dosis 10.000/hari setelah cek darah dan sdh 100 baru dikurangi 1 minggu sekali apa sbulan sekali lupa sy.

    • @rentasari2000
      @rentasari2000 3 ปีที่แล้ว +1

      @@timmyabraham2082 Dalam seminggu minumnya 6 hari off 1 hari...

  • @j4s0nm1cha3l
    @j4s0nm1cha3l 3 ปีที่แล้ว +2

    Saya penganut Mazhab Vit D Dosis tinggi, terlepas dari kontroversinya,
    Namun saya sangat setuju dengan bagaimana pola pikir evidence base yang disampaikan dokter Tony. Ini cara berpikir para peneliti yang baik. Dan tidak sekedar Anekdotal saja. Jadi sangat baik untuk diikuti.
    Anyway sukses terus ya Dok.👍

  • @terrencex6308
    @terrencex6308 3 ปีที่แล้ว

    Lanjut dok....thx pemaparannya

  • @endangwidiastuti
    @endangwidiastuti 3 ปีที่แล้ว

    bagus spt ini , memang harus balance informasi.
    kritik itu sehat, selama untuk kebaikan bersama, bukan untuk menjatuhkan.

  • @justinusbudi6677
    @justinusbudi6677 3 ปีที่แล้ว +6

    mungkin bisa dibahas juga dok tentang :
    - hubungan antara kadar vitamin d3 dan resiko badai sitokin
    - saran kadar vitamin d3 dalam darah yang direkomendasikan dan bagaimana mencapai dosis yang disarankan dalam rentang waktu tertentu.
    Terimakasih

    • @M_Jono
      @M_Jono 3 ปีที่แล้ว +3

      lah kan dalam dunia medis sudah disepakati 30-100 , lebih dari 100 adalah toxin , dalam lembar tes darah vitD kan sudah jelas tertulis , ini kan permasalahannya ada dokter ( bukan dokter peneliti yg menghasilkan jurnal) yg mengajak org2 makan vit D dosis super tinggi agar kadar darah diatas 100 (dia mengaku nilai kadar dia 140) agar kuat melawan covid (belum ada jurnalnya sama sekali didunia) dan sumber yg dikutip dia boleh dibilang abal2

    • @justinusbudi6677
      @justinusbudi6677 3 ปีที่แล้ว

      @@M_Jono wooo baru tau tuh ada yg berani bilang diatas 100ng/ml aman. Cuma pingin tau saja dosis harian yg tepat untuk mencapai angka ideal kandungan vitamin d3 sesuai standard kedokteran.

    • @henryhendrika5689
      @henryhendrika5689 3 ปีที่แล้ว +3

      Coba deh cek video dokter berg . Dia banyak jelasin korelasi low vit D dgn Covid .

    • @queenalisha8907
      @queenalisha8907 3 ปีที่แล้ว +2

      @@henryhendrika5689iya padahal statement nya sama ya dg dr. Eric berg

  • @assoc.prof.dr.rudytrisno1486
    @assoc.prof.dr.rudytrisno1486 3 ปีที่แล้ว +42

    Saya setuju dengan anda Krn berdasarkan journal dan bukan buku. Maju terus anda benar2 kritis dan bukti dari journal 👍👍👍

    • @zanetaarashel
      @zanetaarashel 3 ปีที่แล้ว +6

      Intinya kalo ad yg sembuh dan sehat. Itu aja yg di ikutin. Krna org awam kayak kita gk perlu baca buku ini dan itu.
      Contohnya aja dr. Terawan diprotes dan di bukbenci sama kubu sebelah. Tapi kalo sembuh ya kita lebih memilih yg sembuh dari pada banyak pertimbangan. Soal pengetahuan dan penelitian ya urusan org berkompeten bukan pasien.

    • @nayatan4958
      @nayatan4958 3 ปีที่แล้ว +10

      @@zanetaarashel Setuju. Karena saya merasakan sendiri manfaat D3.
      Sejak Feb.2021 saya konsumsi D3 mulai dari 10,000 iu kemudian saya tingkatkan ke 30,000 iu (sesuai opini dr.Judson Somerville), karena saya mau kadar vit.D saya harus di atas 100 ng/mL.
      Mengapa saya memutuskan kadar vit.D saya harus di atas 100 ng/mL ?
      Karena saya ngeri dengan pandemik di Indonesia & saya belum di vaksin.
      Dan sudah terbukti di keluarga saya sendiri, yaitu kakak, ipar & ponakan saya, total 10 orang kena covid, 4 orang masuk RS karena sudah di atas 55 thn.
      Yang 6 orang isoman, walaupun ada 1 orang yg sdh hilang indera penciumannya. Mereka semua minum D3 50,000 iu selama 14 hari. Dan semua sembuh. Kadar vit.D mereka saat positif covid antara 30-50 ng/mL.
      Sedangkan sepupu saya, tidak mau minum D3, di ICU +/- 1½ bulan.
      Daripada kena covid, saya pilih minum D3 dosis tinggi sebagai pertahanan di masa pandemik. Dan tentu saja tetap harus Prokes.
      Salam Sehat 🙏

    • @Arismardaniofficial
      @Arismardaniofficial 3 ปีที่แล้ว

      @@nayatan4958 kakak beli bit d nya dimana. Boleh dong

    • @nayatan4958
      @nayatan4958 3 ปีที่แล้ว +5

      @@Arismardaniofficial Saya biasa beli di iHerb, dikirim lgs dari USA sdh incl.taxes & duties. Tinggal tunggu +/- 10-14 hari sampe rumah kita. Cuma kalo pas kena PPKM Darurat gini, banyak pesawat re-schedule, jadi bisa 3 minggu baru sampe rumah kita 😁
      Kalo beli di Amazon, saya kirim ke perusahaan door to door di LA. Dari situ mereka yang atur kirim sampai rumah kita (incl. taxes & duties). Lebih ribet sih kalo beli di Amazon.
      Saya lebih suka beli lgs dari USA.
      Selain ASLI, harga jauh lebih murah 😁

    • @TravelingWithKiwi
      @TravelingWithKiwi 3 ปีที่แล้ว +3

      @@nayatan4958 Sepertinya ada salah paham. Yang pertama, bedakan antara kebutuhan vitamin D untuk preventif dan untuk penyembuhan. Yang kedua, kalau simak video baik2 sebenarnya di 3 video beliau tentang vitamin D itu mayoritas membahas vitamin nya secara umum. Sedangkan saat dihubungkan dengan COVID, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Di video ini juga disebutkan ada research2 yang masih berjalan kan. Ya mungkin saja researchnya memang menunjukan efek positif vitamin D untuk COVID, ya dr Tony juga pasti mengakui kok. Jadi ga bisa sekedar saya merasakan manfaatnya artinya begini atau begitu, itu baru sekedar testimonial. Yes memang belom tentu salah, tapi kalau buat profesi kedokteran yang memberikan rekomendasi untuk masyarakat luas, ya memang tetap rujukannya harus yang ilmiah.

  • @ningsihpratiwi343
    @ningsihpratiwi343 3 ปีที่แล้ว

    Terimakasih Doc ....sy jd faham .
    Semua yg msk ketubuh kt hrs dgn dosis yg tepat dr bbrp penelitian ilmiah, agar dpt dimanfaatkn dgn maksimal sesuai kebutuhan tubuh. Berlebihan tdk lah baik , kekurangn pun tdk maksimalkn target yg ingin kt capai.

  • @damai4766
    @damai4766 3 ปีที่แล้ว +1

    Menurut sy ke 2 org ini adalah org2 baik...telah mengedukasi...sy telah mendapatkan manfaatnya...tx Gbu

  • @melkykim1329
    @melkykim1329 3 ปีที่แล้ว +9

    Seorang raja yang menjalankan kekuasaan nya secara tidak memaksa itu tetap berkuasa, sama seperti seorang raja yang menjalankan kekuasaanya secara memaksa.
    Seorang kaya itu tetap kaya-raya, sekalipun tidak menampilkan kekayaannya, sama seperti seorang kaya itu juga kaya-raya, yang memamerkan kekayaan dengan norak.
    Kesimpulan:
    Dua-duanya sama-sama berdaulat dan kaya. Tapi satunya itu berdaulat dan kaya secara baik, lainnya secara norak.
    Seorang Dokter yg menyampaikan pandangan dan penelitian dari versi dia tanpa memaksakan orang lain untuk ikut pandangan nya dia tetap Dokter, sama seperti seorang Dokter yang menyampaikan pandangan dan penelitian dari versi dia dengan memaksa orang lain untuk ikut pandangan nya, dia jg tetap dokter.
    Seorang Dokter yg menyampaikan pandangan dan penelitian dari versi dia tanpa merendahkan orang lain yg berbeda pandangan dengan nya
    dia tetap dokter, sama seperti dokter yg menyampaikan pandangan dan penelitian dari versi dia dengan merendahkan orang lain yg berbeda pandangan dengan nya.
    Kesimpulan:
    Dua2 nya sama2 dokter pintar dan ilmiah, tapi Satu nya itu pintar nya secara baik yang lain pintarnya secara ingin menyerap ilmu orang lain yg berpuluh tahun secara halus. Short cut bro:)
    The world would be too boring if there is only one view of Vitamin D, because when one lose, the other will take the credit for another consultation AS WELL right just perhaps in another term such as subscribers or perhaps real consultation...:) We can't escape from "Industries".....:(
    Remember Pak:
    - The Absence of Evidence is not necessarily the Evidence of Absence.
    "Seorang pembunuh/maling/pemerkosa, tetap menjadi seorang pembunuh/maling/pemerkosa sekalipun tidak cukup bukti yang memuaskan semua orang"
    "Belum ada Evidence itu jg bisa berarti artinya belum ada Evidence yg bisa saya terima secara PRIBADI, karena anda tidak bisa mewakili semua orang Covid yg sudah mendapatkan Benefit nya dr Vitamin D dosis tinggi ini, benar kan Dok?....karena anda jg pasti belum mengerjakan PR anda untuk research:
    1. Berapa persentase nya yg sembuh karena Vitamin D dosis tinggi secara cepat 4-7 hari dari Covid-19 Delta Variant?
    2. Berapa persentase nya yg pada saat kena covid-19 terhindar dari gejala parah karena Vitamin D?
    (Klo anda tanya saya pertanyaan itu, saya orang awam, justru saya bukan kah seharusnya expect hal itu dr anda seorang professional dokter jika anda tidak melawan Vitamin D beneran atau lebih tepat nya melawan kubu sebelah yg jadi focus content driving subscriber anda....:)
    Jika anda memang seperti apa yang anda katakan di awal Video, anda tidak melawan Vitamin D-->sudah sebaiknya content anda bukan hanya berjilid2 cuma untuk menyanggah dokter yg satu yg berjuang untuk melakukan hal yang lebih bermakna menolong orang dan sudah dibuktikan orang2 yg melakukan nya. Saya paham manusia suka nonton perdebatan, saya paham manusia suka yg controversy, saya jg paham anda ada kebutuhan yg selalu anda tekankan di setiap video anda terkait subscribe, saya jg paham anda ada kebutuhan meningkatkan follower anda....tapi ada cara lain yang lebih agung didalam menarik followers....dibanding menarik orang lain turun ke level anda....
    Ingat Dok...hanya orang yg dibawah yang merasa perlu menarik orang diatas nya untuk membantu nya naik ke atas.....ingat Dok...satu saat hal itu akan berputar Dok...
    Anda bisa meningkat keatas, tanpa harus menjatuhkan orang lain....
    Lihat betapa sering nya Dokter yg satu nya berkali2 mengatakan:
    - Dokter adalah profesi yang mulia (officium nobile). Terlihat beda nya Dokter yg Officium Nobile dan yang bukan....:) Tp dia tetap anggap anda sebagai Officium Nobile karena itu dia katakan jangan dokter diadu domba, tp bagi orang awam cuma dua pilihan nya:
    A. Anda adalah dokter yg begitu gampang sekali di adu domba
    B. Anda punya motivation yg lain karena anda duluan/pertama yg memasukan NAMA seseorang dan WAJAH seseorang didalam channel.
    Jangan coreng hal ini karena kebutuhan anda, apalagi di masa pandemi yg dimana manusia perlu solusi dan pertolongan bukan keperluan pribadi terus yg didongkrak....(upss klo mau disanggah demi image...Monggo Dok...)
    Jika Anda katakan, Evidence yg disampaikan tidak cukup---> Tidak cukup bagi siapa dulu nih Dok? Bagi anda atau anda mewakili semua orang? Termasuk orang2 yg sudah sembuh cepat dan kena dr gejala ringan karena Vitamin D dosis tinggi? Come on, you can't be that bad.
    Evidence nya itu tidak cukup bagi anda,
    Itu hanya berarti anda punya pendapat pribadi, sah saja...tp jangan pendapat anda dijadikan pengiring opini (ah ini mungkin anda pun akan bantah sampai kapan pun)-->jika belum ada bukti, jangan percaya dulu ini kan? Ini yg akan tersampaikan ke oramg2 yg mendengarnya. Kembali ke pengadilan saja Dok belajar nya....nah seru jika anda mengalami sesuatu yg anda tau orang itu pelaku sebenarnya yg merusak melakukan kejahatan kepada anda, tapi anda dan pengadilan belum punya cukup bukti nya sehingga pengadilan mengatakan : Jika belum ada bukti yg cukup, kita jangan percaya orang itu pelakunya.
    Nah saya ingin tuh tau gimana rasanya mencicipi obat prinsip yg sama td dengan hal yg real?
    Good Theory, tapi klo semua nunggu Valid Evidence dulu baru bisa dipercaya, statement nya anda:
    "Jangan percaya dulu, klo belum ada bukti nya"
    Statement anda itu sudah lulus test valid evidence secara Jurnal?
    Jurnal apa? Kapan? Siapa yg men test? Apa standard lulus test nya? Subjective atau objective? Nanti bisa2 masuk expert opinion jg...ups
    Last but not least, expert opinion itu dalam medis bisa berarti rekomendasi dokter jg-->hal ini valid dalam semua medis.
    Tapi anggaplah pendapat orang tidak bisa dipegang,
    -When you say you love your Familly, it is your mere feeling and your opinion. -->do you expect your Familly to hold the same principle? Opinion can't be trusted...:)
    Ayo maju lagi Dok....ga usah focus ke orang itu atau ini...focus bagaimana dengan kepintaran kita, kita gunakan ke hal2 yg berkontribusi positive....
    Klo tersinggung atau takut image turun....Monggo diabaikan. Klo tersinggung dan ga diabaikan, jangan salahkan orang lain ya dok...
    Memang anda mungkin anda mau membela dgn katakan anda berkontribusi tidak membuat orang salah jalan:
    -->Dalam kondisi darurat begini, content anda yg ini dan yg berjilid terkait kritik dokter lain belum membuat 1 orang kena covid sembuh.....tapi sementara dokter yg satu sudah menyembuhkan banyak orang dr covid dan penyakit lain nya karena Theory Vitamin D dosis tinggi nya itu yg anda kritik itu loh..hehe
    Come on you can be better than that doc
    Maaf ya doc, hanya ingin content mu lebih baik, elok dan bermanfaat bagi khusus nya peningkatan persentase kesembuhan orang2 Covid-19 atau pun penyakit lain nya, sehingga hidup lebih bermakna...
    Bisa dihitung nanti doc metric nya, berapa banyak orang sembuh karena content yg bermanfaat....pahala nya besar doc lebih besar Dr subscriber......tentunya :)

  • @wandyutomo80
    @wandyutomo80 3 ปีที่แล้ว +14

    Vitamin d emang bisa meningkatkan imun tubuh, saya rasa Dr. Suhendra tidak salah. Di US dosis tinggi juga digunakan utk pengobatan covid malah pake injection bukan oral. Injection vit d bisa ratusan ribu UI, tp hanya utk bosster diawal. Lagipula dr suhendra udh bilang fokus pada kandungan vit dlm darah bukan pada dosis itu yg di maintain. Kl mo minta evidence segala sprtny terlalu culun bantahnya. Pdhal sdh di praktekan di luar negri. Mo tunggu penelitian bertahun2 org udh mati dl kena covid. Cara bantah ini sama dgn kepala bpom indo yg aneh itu soal ivermectin. Btw kl diliat dari segi umur dan postur tubuh lbh macho yg Dr suhendra.

    • @sibolganauli8786
      @sibolganauli8786 3 ปีที่แล้ว +1

      Pilihan untuk mau sehat ada di tangan masing-masing...

    • @conconstant6089
      @conconstant6089 3 ปีที่แล้ว

      Skr liat dulu Vaksin yg dipakai WHO apakah sdh lengkap dan final? Butuh waktu Panjang, tp karena darurat dipakai juga kan oleh WHO, pdahal scientist evidence nya blom selesai

    • @wandyutomo80
      @wandyutomo80 3 ปีที่แล้ว +1

      Selama msh pandemi gak ada waktu buat text book, selama sudah teruji dan low risk bs di pakai buat emergency use. Jg kyk ivermectin telat banget gara2 nunggu uji klinis dan evidence segala.

    • @sukmaconvertpulsa5238
      @sukmaconvertpulsa5238 3 ปีที่แล้ว

      Setuju bro... dokter ini klemer2 kya kurang gizi.

  • @ajon6820
    @ajon6820 3 ปีที่แล้ว

    Harus nya, ya seharus nya
    Duduk ber sama , untuk diskusi , jgn cari cari kesalahan , tetapi cari kebenaran utk menjelaskan kepada masyarakat luas.
    Hati yg damai , lembut , pasti ada pahalanya
    Semangat ya , Dok.

  • @wahyuhukama
    @wahyuhukama 3 ปีที่แล้ว

    Mksh kontennya Dok, sy sbg awam dr awal agak ragu dan ngeri sm istilah vitamin dosis tinggi. Apapun itu.

  • @vennytaniyana3329
    @vennytaniyana3329 3 ปีที่แล้ว +15

    Lanjutkan dok 👍👍
    Semangat terus, yg penting jgn baper

  • @andreaswijaya89ify
    @andreaswijaya89ify 3 ปีที่แล้ว +8

    Tapi kok BNPB memberi advice buat minum 5000IU y

  • @rnainggolan1428
    @rnainggolan1428 3 ปีที่แล้ว

    Trimakasih atas pnjelasan tentang vitamin D.

  • @2307Steven
    @2307Steven 3 ปีที่แล้ว

    Dok, Untuk lihat jounal2 yang sudah di terbitkan apakah ada di web tertentu? dan Kalo boleh tau range Yang benar untuk Vit D itu brp? dan apakah harus dengan K2?

  • @zulfikaribrahim3416
    @zulfikaribrahim3416 3 ปีที่แล้ว +7

    Saya Sudah terkena covid 12 Hari , mulai demam temp 39 Dan tekanan darah 190 tgl 28 Juni 2021 Dan di lakukan swab tgl 30 Juni Dan hasilnya positip covid , Dan oleh dr. Plumologist Saya di kasih obat Azi-Once , Azithromycin Dan di minum 500 my slama 3 Hari Dan juga ibuprofen buat penurun panas.
    Dan saat tgl 30 Juni indera pembau Saya tidak berfungsi , tidak bisa membaui.
    Pada tgl 01 juli 2021 demam masih Dan tidak bisa membaui juga Dan saat itu Saya minum vitamin D3 50.000 iu (as chlolecalcileterol) , untuk setiap 1 minggu di minum.
    Dan pada tgl 04 juli demam Saya Sudah tidak Ada , Dan pada tgl 09 juli Saya Sudah dapat mencium bau .
    Jadi menurut Saya khasiat but D3 bisa mempercepat kesembuhan untuk membaui pada kasus hilangnya bau.
    Sbagai info tambahan hasil. Lab terakhir tgl 03 market 2021 hasil lab untuk vit D dibawah 30.
    Terimah kasih

    • @henryhendrika5689
      @henryhendrika5689 3 ปีที่แล้ว +1

      Kalau menurut Dr. Berg begitu tau kena Covid, langsung makan 30 rb iu vit D dAn zinc 200 mg supaya tidak makin parah gejala ya. Zinc itu ber peran penting untuk menjaga supaya sense of smell and taste tidak hilang dAn menaikkan immune system.

    • @yuliasmahens5252
      @yuliasmahens5252 3 ปีที่แล้ว

      Persoalanya ketika covid mngila vit.D.sulitt.cari.bnyak apotik kosong

  • @yudhi6003
    @yudhi6003 3 ปีที่แล้ว +3

    Ada interview dgn dr.Holick blg kalau dia konsumsi 6000 iu daily, sebelumny dlm interview yg lama, beliau memang konsumsi 2000 iu daily.

  • @laoshingapak3815
    @laoshingapak3815 3 ปีที่แล้ว

    Kontennya sangat bermanfaat dok, langsung subscribe.

  • @evansphilip2335
    @evansphilip2335 3 ปีที่แล้ว +1

    Thanks info nya 👍

  • @nayatan4958
    @nayatan4958 3 ปีที่แล้ว +5

    Dokter Michael Holick juga ada kasus terima uang +/- $163,000 dari tahun 2013-2017 dari perusahaan farmasi.
    Terus bedanya dgn Dr.Judson apa Dok ??

  • @ariftanpengsiang9007
    @ariftanpengsiang9007 3 ปีที่แล้ว +25

    Saya setujuu dan dukung dokter Tony....... semua harus ada buktinya......saya perhatikan sejak TH-cam terdahulu... dokter Tony teliti dan cermat ....JD penjelasan nya lebih dpt dipercaya...walau lebih muda tapi lebih cermat 👍🙏

    • @imansubari4151
      @imansubari4151 3 ปีที่แล้ว

      Iya mantap sampai2 nulis susu kedelai aja jadi susu keledai ...cerdas 👍🏻👍🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻

    • @nilariska9099
      @nilariska9099 3 ปีที่แล้ว

      Tapi tdk up to date

  • @hendralim1674
    @hendralim1674 3 ปีที่แล้ว

    Dr Tony Terima kasih jelas sekali penyajian secara lisan disertai detail data hierarki penilaian pendukung penelitian ilmiah dan opini ahli. Tinggal saya memikirkan mengikuti yang mana dan dapat memutuskan dosis vitamin D yang sesuaikan dengan tubuh saya.

  • @sanme5795
    @sanme5795 3 ปีที่แล้ว

    Tambah ilmu dok...makasih.

  • @helmysutedja7319
    @helmysutedja7319 3 ปีที่แล้ว +3

    Dokter Tony, tolong kasi BUKTI KONKRET dong, berapa dosis Vit.D3 yg bisa menaikkan kadar Vit.D3 dalam darah hingga mencapai level rekomendasi 30-100. Supaya kita2 yg nonton ga mikir.. ini cuma debat kusir atau mmg Dr. Tony ga ngerti dosis g benar, sehingga bisanya hanya membantah2 dan mendebat2

    • @imansubari4151
      @imansubari4151 3 ปีที่แล้ว

      Klu sy sih ga mau prcaya sm dokter yg tdk ada pembuktian di dirinya sendiri cuma sibuk membantah,mengoreksi pdhl ada mksd tujuan terselubung lagian blm byk pengalaman...jadi sy lbh percaya yg punya pengalaman dan dia buktikan di dirinya sndiri lgsg ..aplg percaya sm dokter pengemis subscriber wkwkwkwkwkwk BIG NOOOO 🤣👎👎👎👎👎👎👎👎

    • @imansubari4151
      @imansubari4151 3 ปีที่แล้ว

      Satu lg dokter ini,,,,TIDAK PERNAH MEMBERIKAN SOLUSI HANYA BYK CINGCONG DAN TDK ADA BUKTI....SO BE SMART

  • @amkhankaran5228
    @amkhankaran5228 3 ปีที่แล้ว +5

    bagus sekali pencerahannya dr Tony...ilmiah sekali, salam sehat dan Doa...

  • @henihaksining6831
    @henihaksining6831 3 ปีที่แล้ว

    Terima kasih banyak Dr. Tony... berarti hrs hati2 sekali memilih narasumber, apalagi di channel komunitas

  • @chandrauno3471
    @chandrauno3471 3 ปีที่แล้ว

    poinnya jelas...jangan menelan mentah" info apalagi ini untuk kesehatan kita masing"...joss dr.tony

  • @gandybudhiman3113
    @gandybudhiman3113 3 ปีที่แล้ว +19

    Doctor Tony, I really believe that what you say about Vit D3 sounds more credible because it is based on a reputable reference, but my question is: What is the recommended dose of D3 in daily consumption for us in Indonesia and in Singapore ? And what is the optimal level of vitamin D for people aged 60 years and over? Need your advice - Thank you - Gandy

    • @Lindberry
      @Lindberry 3 ปีที่แล้ว +24

      Kesimpulannya gini sir, dr jurnal dr 3 ilmuwan :
      1. Adrian Martineau recommended dose 800-3200 IU/day
      2. Rachel Neale = 2000 IU/day
      3. Michael Holick (the best) = 2000 IU/day.
      Semua rekomen di angka itu.
      Kalau mau ambil kesimpulan di 2000 IU/day.
      Itu vitamin pak, bukan obat, jadi disimpulkan dr jurnal keperluan vit D3 di 2000 IU/day utk manusia.
      Mau dia ras apapun asal dia manusia pakainya di range 800-3200 atau di 2000 IU (menurut jurnal Michael Holick, yg menerbitkan 300an jurnal Vit D3).
      Apabila mau di takar
      Biasanya di ilmu kedokteran cara ngitungnya sesuai BB.
      Kalau dibawah 30 kg pakai dosis setengah dr dewasa (acuan normal).
      Kalau di atas 80 kg bisa pakai dosis 2x lipat dr dewasa (misal pakai 3000-4000 IU/day).
      VITAMIN ITU BUKAN OBAT
      Jadi takarannya tidak seperti menakar obat. Vitamin hanya sesuai kebutuhan tubuh saja.
      Moga2 menjawab. Kalau ada yg salah silahkan dikoreksi... 🙏🏿

    • @gandybudhiman3113
      @gandybudhiman3113 3 ปีที่แล้ว

      @@Lindberry Dear dr Henry, just to make sure apakah "LINDBERRY" ini juga your account? means the answer given is from you? I hope this answer is come from you dok, THANK YOU FOR THE PROMPT REPLY🙏

    • @Lindberry
      @Lindberry 3 ปีที่แล้ว +7

      @@gandybudhiman3113 bukan sir. .. saya netizen tapi dokter juga... Itu jawabannya adalah kesimpulan dr video tsb di atas dan beberapa video dr. Tony juga yg saya tonton disini ada cuplikan jurnal (di ending video)
      th-cam.com/video/BUpbcq8v-iw/w-d-xo.html
      🙏🏿 Mohon maaf sebelumnya dan makasih uda baca komen saya.

    • @gandybudhiman3113
      @gandybudhiman3113 3 ปีที่แล้ว +1

      @@Lindberry Oh OK dokter Lindberry (pls apologize sy pakai this name krn dokter tdk sebut your name). THANKS sudah memberikan comments & kesimpulan yg realistic dan based on dr Tony's videos & references 🙏 - Salam kenal, sy Gandy

    • @Lindberry
      @Lindberry 3 ปีที่แล้ว +1

      @@gandybudhiman3113 siap pak Gandy .. kita sama2 hanya mencari jawaban saja 🙏🏿

  • @donngio
    @donngio 3 ปีที่แล้ว +3

    Kita org awam kagak ngerti lah bahas ini itu.. ngomongin Dr si A, B, C.. kurang ini lebih itu.. kajian2 ilmaiah etc.. kagak mudeng.. sekarang rekomendasi dari anda sebagai seorang dokter, supplement kesehatan apa yg baik untuk tubuh kita saat ini..???

  • @qingyinda954
    @qingyinda954 3 ปีที่แล้ว

    Terima kasih dok

  • @ebenikhaezer8659
    @ebenikhaezer8659 3 ปีที่แล้ว

    Terima kasih dr Tony..utk pencerahannya..sy setuju dng dr Tony utk menguji segala sesuatu..semoga kita semua terus belajar ya dokter..salam sehat..

  • @carlotta2989
    @carlotta2989 3 ปีที่แล้ว +17

    Saya sudah ikuti anjuran dr henry..mmg beda kok,skrg jadi lebih segar tiap hari...biasa maen bdminton lutut selalu sakit sejak minum vit d 10rb + k2 tiap hari skrg sdh tidak sakit lagi..

    • @queenalisha8907
      @queenalisha8907 3 ปีที่แล้ว +6

      Nah iya, Sejak minum D3 K2 dosis yg disarankan dr. Henry, bapak saya yg SDH sepuh sering mengeluh sakit di bahu katanya Alhamdulillah lgs sembuh .. saya jd bingung..

  • @connylimanhadi5940
    @connylimanhadi5940 3 ปีที่แล้ว +4

    Sukses selalu, dokter!

  • @putrindasantoso7677
    @putrindasantoso7677 3 ปีที่แล้ว

    dr. Tony terbaiik..
    Penjelasan jelas, terstruktur, dan objektif
    menyampaikan dengan tenang tapi berisii..
    beestt 👍👍👍

  • @rudysulaiman1383
    @rudysulaiman1383 3 ปีที่แล้ว

    Akan lebih baik dan berguna kalau debat ilmiah , supaya bisa berguna informasi nya utk masyarakat, di tengah kegalauan pandemi ini..

  • @lsw5449
    @lsw5449 3 ปีที่แล้ว +32

    Saya percaya dengan apa yang diuraikan oleh Dr Tony , karena saya pernah bertemu dan konsultasi langsung dengan beliau, dokter yang profesional , teliti dan pintar

    • @edwardsiswantosantoso8933
      @edwardsiswantosantoso8933 3 ปีที่แล้ว

      Apakah dr Tony Setiobudi menerima segala jenis konsultasi atau hanya sesuai dengan bidang Beliau saja? Via apa konsultasi nya? Saya melihat Beliau sbg orang yg cerdas dan balance.

    • @Lindberry
      @Lindberry 3 ปีที่แล้ว +1

      @@edwardsiswantosantoso8933 kalau bisa sesuai bidangnya saja karena sebenarnya dia dokter spesialis, TH-camrs hanya tambahan pelayanan saja. Kalau hal2 yg umum bisa tanya ke dokter di sekitar kita saja.

    • @harrydestani1960
      @harrydestani1960 3 ปีที่แล้ว +1

      @@edwardsiswantosantoso8933
      Dokter pasti menerima konsultasi
      Klo kamu bayar 🏃🏃🤣🤣

    • @sibolganauli8786
      @sibolganauli8786 3 ปีที่แล้ว +1

      th-cam.com/video/ZpPEIXotGMs/w-d-xo.html
      40000iu?

    • @Lindberry
      @Lindberry 3 ปีที่แล้ว

      @@sibolganauli8786 di video tsb masuk ke testimonial (awam), sama aja misal ada org mengklaim produk MLM ini bgs saya sembuh dll itu masuk ke testimonial ajaaahh ... Tidak dapat dinilai faktanya. Yg paling tinggi hierarkinya adalah clinical trial/meta analisis.

  • @maztox9240
    @maztox9240 3 ปีที่แล้ว +4

    Buat dr tony setiobudi: apakah perlu uji klinis utk penggunaan vit d3? Sehingga terbukti khasiatnya, tdk hanya dr testimoni. Tks

    • @ariawirayuda
      @ariawirayuda 2 ปีที่แล้ว

      ujung2nya uji klinis butuh biaya besar dan waktu yg tidak sebentar belum lagi birokrasi dan campur tangan politisi dan kepentingan para penjual obat dsb ... 🤦🏻‍♂️

  • @virginiathe0283
    @virginiathe0283 3 ปีที่แล้ว

    Dokter, saya ingin bertanya : apakah untuk pasien Lansia >70thn dengan Defisiensi Vitamin D, apakah boleh mengkonsumsi Vitamin D 5000 IU yg kombinasi dg Vitamin K2-MK 7 (45mcg) apakah itu masih aman ?

  • @rumahtulisan
    @rumahtulisan 3 ปีที่แล้ว +1

    Saya mau tanya bagaimana dengan b complex untuk imun saat masa pademi ini ?? Karena jujur indonesia untuk vitamin d mahal banget kasian manusia indonesia yang pas pasan ...tolong donk kami yang menengah kebawah mau sehat juga

  • @ferniyantiachui7125
    @ferniyantiachui7125 3 ปีที่แล้ว +4

    Dokter..mau nanya dong..konsumsi vitamin C,E,D& K dalam waktu yg bersamaan boleh gak ya dok?

    • @TravelingWithKiwi
      @TravelingWithKiwi 3 ปีที่แล้ว

      Boleh, malah kan ada multivitamin yang C, D, E dan Zinc itu

    • @endros36
      @endros36 3 ปีที่แล้ว +1

      D3 dan K2, bukan vit D dan K yg lain

  • @darmastutiktutik3981
    @darmastutiktutik3981 3 ปีที่แล้ว +4

    Kalau menerangkan bertele tele.jadi kurang menarik.ternyata dr hendry s bisa di andalkan.

  • @hettysurjani3925
    @hettysurjani3925 3 ปีที่แล้ว

    Edukasi utk masyarakat agar lbh cerdas ca yao dokter Tony.salam sehat Tuhan Memberkati 🙏

  • @Tony_4514P
    @Tony_4514P 3 ปีที่แล้ว

    Apa side effects nya kalau konsumsi Vit D dosis tinggi diatas 5,000 IU per hari? Dan katanya hrs diikat dg Vit K2 atau Zinc? Apa nasehat Dr Toni. Tks

  • @agusridwanhidayat413
    @agusridwanhidayat413 3 ปีที่แล้ว +13

    Kalau saya lihat bukti nyata aja, Dokter Henry di usia nya sekarang yang menginjak usia 74 masih energik, masih segar bugar, tiap hari masih masih rutin push up

    • @venusdewi9647
      @venusdewi9647 3 ปีที่แล้ว

      emang cuma gara2 vitamin D doang? Alamakkkkk

    • @bayudewangga2857
      @bayudewangga2857 3 ปีที่แล้ว

      Penyakit banyak terlihat dari fisik

    • @imelpat1520
      @imelpat1520 2 หลายเดือนก่อน

      Blom 70 taon

  • @sutrisnaabhi2323
    @sutrisnaabhi2323 3 ปีที่แล้ว +31

    Talking about medical especially human medical. It MUST BE SCIENTIFIC proven and no debate on this and I agree with Dr Tony and all of you. Klo menarik suatu kesimpulan dr suatu hypothesa cuma pake expert opinion ntar akhir2nya jadi kyk dukun deh.. ihh ceyemmm..

    • @abecedotzet2884
      @abecedotzet2884 3 ปีที่แล้ว +2

      exper opinion dari akhli yg sudah membuktikan dalam kehidupan nyata, dan mau menyebarkannya, akan lebih mulia..dari pada ...bla...bla........

    • @santamarko1
      @santamarko1 3 ปีที่แล้ว +2

      @@abecedotzet2884 kehidupan nyata berapa orang? Misalnya hanya bbrp org saja, terus apakah boleh ditegakkan sebagai pegangan/guideline? Yakin? Kalo ternyata nanti ada efek2 berbahaya gimana? Balik lagi ke kejernihan yuk. Salam kasih keseimbangan semesta :) tabik jabat erat.

    • @abecedotzet2884
      @abecedotzet2884 3 ปีที่แล้ว +4

      @@santamarko1 berapa ?, tentu saya percaya dari pengamatan dan pengalaman dr. Henry tsb. Selain saya sklg sudah membuktikan sendiri. Dan belum ada laporan adanya keracunan kalau tidak over dosis spt penjelasan dari tsb.....
      Note : Akan lebih baik , kalau kita beraksi/bertindak sambil jalan memperbaiki kalau ada kekurangan dari pada kita diam atau debat kusir yg kontra produktif dan malah akan banyak korban.
      salam kasih dan salam sehat juga ....gbu

    • @esiani9382
      @esiani9382 3 ปีที่แล้ว +1

      Agreed. Should be free of bias

    • @exbetrayer
      @exbetrayer 3 ปีที่แล้ว

      lah terus semua masyarakat harus baca juga itu jurnal2 ilmiahnya? untuk apa ada ahli?

  • @jpc70000
    @jpc70000 3 ปีที่แล้ว

    Terima kasih ya dokter

  • @agnis0209
    @agnis0209 3 ปีที่แล้ว +2

    Khusus untuk Dr Zaidi, bagi yang sudah baca bukunya pasti sudah mengetahui bahwa Dr Zaidi selalu mencantumkan daftar referensi hasil penelitian-penelitian terkait dengan informasi yang beliau berikan selain dari pengalaman beliau dalam menangani pasien-pasien beliau selama >30 tahun. Saat ini beliau sudah pensiun, dan sebelumnya beliau adalah Dokter Praktik, bukan Peneliti medis. Bagi saya, buku-buku beliau merupakan salah satu buku kesehatan terbaik yang pernah saya baca terutama bagi orang awam selain dari bukunya Dr Jason Fung tentang Diabetes, sangat saintifik tapi disaat yang sama sangat mudah difahami.

  • @koktjaithe6478
    @koktjaithe6478 3 ปีที่แล้ว +22

    Di video Michael Holick 6 bulan yang lalu beliau omong minum D3 6.000 iu per hari dengan kadar D3 dalam darah 72 ng/ml. Dokter sebut diatas beliau minum 2.000 iu / hari, itu kapan dok ?

    • @brotherresourcesenergy1593
      @brotherresourcesenergy1593 3 ปีที่แล้ว +1

      th-cam.com/video/JbLX08eVmIs/w-d-xo.html

    • @koktjaithe6478
      @koktjaithe6478 3 ปีที่แล้ว +6

      @@brotherresourcesenergy1593 Di video Michael Holick, menurut beliau minum ratusan ribu IU per hari tahunan juga kemungkinan keracunan hampir gak ada.
      Jadi menurut beliau Vitamin D3 adalah vitamin yang paling kecil bisa mengakibatkan keracunan meskipun minum high dosis.

    • @koktjaithe6478
      @koktjaithe6478 3 ปีที่แล้ว +3

      Bahkan ada teman nya Michael Holick salah minum dosis 1.000.000 iu/hari selama satu tahunan baru keracunan seperti di sebukan di video beliau.

    • @aryowibowo9119
      @aryowibowo9119 3 ปีที่แล้ว

      @@koktjaithe6478 di dunia medis gak boleh gitu cara menarik kesimpulannya, itu mah case report, di teliti dulu kebenarannya, kalo udah diteliti di laporkan secara ilmiah baru bisa di pakai rujukan

    • @koktjaithe6478
      @koktjaithe6478 3 ปีที่แล้ว +4

      @@aryowibowo9119 itu kan dari video nya pakar vitamin D3 Michael Holick yang ngomong, jadi berdasarkan informasi itu asumsi saya utk minum D3 high dosis 10.000 iu s/d 30.000 IU gak mungkin sampai keracunan. Menurut beliau di video yang lain kemungkinan keracunan kalo minum 50.000 iu s/d 100.000 iu/hari selama tahunan.

  • @suparnosuparno7228
    @suparnosuparno7228 3 ปีที่แล้ว +5

    Mantap dr. .... Sy org awam, bantahan dr penuh dg sumber² sahih, Gbu 🙏👍❤️

    • @hms87
      @hms87 3 ปีที่แล้ว +1

      Takut tenggelam, padahal sedang sekarat karena dehidrasi 🤣

  • @haarry8446
    @haarry8446 3 ปีที่แล้ว

    Mantap dok.. nah nyari jurnalnnya dsri mana dok? Website nya apa? Lalu vitamin d3 harus dikonsumsi dengan k2 dok??

  • @viosprint4077
    @viosprint4077 3 ปีที่แล้ว +1

    Emanvnya kelebihan vitamin D dampak buruknya apa? Dan emangnya kalau dikonsumsi sebanyak 5000iu per hari efek buruknya apa?

  • @helmysutedja7319
    @helmysutedja7319 3 ปีที่แล้ว +3

    kl kadar minimum 30, ga mgk dicapau kl hny minum 1000iu per hari..
    Dr. Tony juga bicara bukti kan? Adakah bukti bahwa minum hny 1000iu per hari, bisa mencapai level minimum 30? Saran dokter Tony sendiri berapa dosis vit.D3 untuk mencapai min.30? TOLONG SARAN YG REAL YA.

  • @tandanielwijaya3047
    @tandanielwijaya3047 3 ปีที่แล้ว +6

    Dok tapi saudara saya rutin mengkonsumsi 2000 iu per day selama 4 bulan di cek tetap di bawah 30.anak saya berumur 5 th mengkonsumsi 2000-3000 iu per hari selama 4 bulan naik jadi 52....
    Saya konsumsi 5000-10.000 per day 4 bulan kadar jadi 100....saya mencoba apa yang dikatakan dokter henry

    • @Arismardaniofficial
      @Arismardaniofficial 3 ปีที่แล้ว

      Kenapa kok harus 100

    • @cand017
      @cand017 3 ปีที่แล้ว

      apakah ada perubahan setelah mencapai kadar 100ng/ml ?

  • @hanshans1886
    @hanshans1886 3 ปีที่แล้ว

    Dok kalo saya makan 10.000 Ui per 3 hari sebagai supplement boleh ngga? Trimakasih.

  • @kurdi2a
    @kurdi2a 3 ปีที่แล้ว +2

    Kalo boleh usul buat video tentang bahaya vit D3 high dosis Dok... krn tidak ada yg bermasalah setelah org2 makan vit D3 high dosis.trims

  • @ngalapberkah3392
    @ngalapberkah3392 3 ปีที่แล้ว +3

    Sing duwe akun blass Ra Ono jawab2 koment ..piye to nda
    Sopo ngerti iso diajak Andok segotumpan neg jalan Dhoho opo neg alun dok 😊😊

  • @lifechangingq2516
    @lifechangingq2516 3 ปีที่แล้ว +9

    well spoken Dr. Tony. Good to listen this soothing news

  • @deadskin2065
    @deadskin2065 3 ปีที่แล้ว +1

    Maaf Psoriasis penyakit kulit atau autoimun dokter?

  • @RONNYNAWA
    @RONNYNAWA 3 ปีที่แล้ว

    uda tahun 2014 penelitiannya, kasih yg 2021 dong, setahu saya dulu kita cari vit D yang 1000 aja di indo ngak ada..

  • @M_Jono
    @M_Jono 3 ปีที่แล้ว +21

    betul banget dok Tony jangan telen mentah2 apalagi dari sosok yg conflict of interest , selalu uji, tanyakan dan bandingkan 👍

  • @visualobserver1713
    @visualobserver1713 3 ปีที่แล้ว +32

    Ok kita paham perasaan anda dokter. Lalu tolong solusinya apa? Sejauh ini anda baru berhasil membuat rakyat seindonesia berdebat. Rakyat indoneisa perlu jawaban yang jelas karena kami sedang sekarat.

    • @mureas81
      @mureas81 3 ปีที่แล้ว

      Betull

    • @belvabelva4362
      @belvabelva4362 3 ปีที่แล้ว

      Up

    • @ufaalvaro
      @ufaalvaro 3 ปีที่แล้ว

      Bener

    • @soetantosoetanto8998
      @soetantosoetanto8998 3 ปีที่แล้ว +4

      Mana dia peduli. Dia enak enak tinggal di sana tanpa harus minum macam2 karena pemerintah nya dan lingkungannya sangat ketat. Di sini kita harus berjuang untuk hidup dengan minum apa saja yang bisa menyelamatkan diri kita. Be smart guys. Berapa banyak nyawa anak negeri yang bisa selamat kalo mengkonsumsi vit d yang optimal.

    • @megayoudance2111
      @megayoudance2111 3 ปีที่แล้ว

      Up

  • @NgguyuNgakakfull
    @NgguyuNgakakfull 3 ปีที่แล้ว

    Bagus banget, ada infrastruktur Side Job dr Dokter-Dokter yang bisa diakses oleh umum... ini keren dan bisa implemented di Indonesia

  • @fungrinaliem4600
    @fungrinaliem4600 3 ปีที่แล้ว

    matur nuwun...dokter 👍🙏

  • @antonhidayat9573
    @antonhidayat9573 3 ปีที่แล้ว +20

    Alangkah baiknya, klo menegur sesama profesi dan lebih tua , tidak di publik , coba hubungi secara pribadi, biar tidak ada pihak" yg tersudutkan, demikian Terimakasih Mohon maaf 🤗😀

    • @thebossshaha
      @thebossshaha 3 ปีที่แล้ว +2

      🤣🤣🤣anda tidak mngikuti drama ini yg nyenggol dluan yg tua cukkk🤣🤣🤣🤣🤣yg muda malah lbg sopan yg tua malah ngegass

    • @fitdaddy1887
      @fitdaddy1887 3 ปีที่แล้ว +3

      Saya rasa tidak etis memakai video personal yg ada cucunya di upload dijadikan konten di youtube ini dan untuk di jadikan bahan topik.

    • @lisangadio7240
      @lisangadio7240 3 ปีที่แล้ว +4

      Setuju.... not professional hanya senggol dikit saja sdh emosian... malahan buat edukasi membuat orang jadi bingung. Orang awam juga ga mengerti apa yg kalian sebut benar atau ga.... dr tony tolong jgn mengemis subcribe. Terkesan komersial bukan edukasi. Mohon maaf🙏

    • @ivanbudiono.
      @ivanbudiono. 3 ปีที่แล้ว +1

      Apa ga kebalik sih. dr. Tonny bikin video ga ngmngin siapa2. Trs malah dr. Hendra yg duluan bikin video tanggapan mengenai video dr. Tonny

    • @lisawidjaja
      @lisawidjaja 3 ปีที่แล้ว

      @@ivanbudiono. dr. Hendra??? 🤔🤔🤔

  • @dewa176
    @dewa176 3 ปีที่แล้ว +4

    Seperti nya dokter muda ini sedang pansos ke dr Henry Suhendra

  • @adriantoh3055
    @adriantoh3055 3 ปีที่แล้ว

    Tks atas pencerahannya dokter

  • @ajunsubroto6173
    @ajunsubroto6173 3 ปีที่แล้ว +1

    Pertanyaan saya dok, kalo dosis tinggi tidak dianjurkan tetapi kok ada yg jual 10.000iu dengan bebas???

  • @antoniusdodox5416
    @antoniusdodox5416 3 ปีที่แล้ว +12

    Daripada bingung...paling benar itu cek darah kadar vitamin D nya.coba pake 2000 iu jadi brp,5000 iu jadi brp?
    Jadi biar tau perlu ato tidak high dose vit. D

    • @arnold1711
      @arnold1711 3 ปีที่แล้ว +1

      Setuju sekali.. percuma debat mau berapa dosisnya kalo tdk dengan hasil cek darah. Minum 1000iu rata2 mencapai nilai optimal dalam jgka waktu berapa lama, minum 5000iu mencapai nilai optimal berapa lama

    • @sactiedo777
      @sactiedo777 3 ปีที่แล้ว +1

      Iya, daripada pake jurnal orang lain, sbg literatur belum tentu cocok buat kita, mending test langsung. Katanya biayanya gak mahal? Lebih jelaskan? Namun timbul pertanyaan berapa batasan yg diijinkan max dlm darah? Bervariasi lagi. 150? ..200? Wkwk

    • @egaparadipta1765
      @egaparadipta1765 3 ปีที่แล้ว +1

      Saya 2000 iu 2 tahunan ga nembus 30 ng/mL. Apalagi saya autoimmune, ada kemungkinan vitamin d resistance.

    • @antoniusdodox5416
      @antoniusdodox5416 3 ปีที่แล้ว +6

      Kesimpulan bukan siapa yang benar siapa yang salah,mereka berdua sama2 dokter spesialis ahli dan saling mengingatkan.
      Dr Tony sebenarnya sekedar mengingatkan,kadar vitamin D dalam darah sebaiknya jangan lebih dari 100 ng/ml.
      sedangkan dr HS menyarankan kadar optimal kalo bisa lebih diatas kadar optimal (>100ng/ml).
      Klo saya sebagai orang umum,capai saja di kadar vitamin D darah 99,... ng/ml hehehe😅 pesan nya dr TS dan dr HS dapet semua...beres😁
      Oiya sebelum gencar vit D ini,saya cuma rutin konsumsi 800iu saja+dede tiap hari telanjang dada(sehabis ngejim seminggu 6x),vit D saya cuma 19,.. ng/ml.
      Setelah pakai 5000iu jadi 52ng/ml(sesuai info dr HS jika 5000iu cuma bisa menaikan 37,5 ng/ml).sekarang saya naikan ke 10.000iu,dan kondisi badan setelah latian tidak ada rasa capek sama sekali.
      Pilihan ada di kita,jangan bingung sesuaikan dengan kebutuhan kita.salam sehat semua

    • @henryhendrika5689
      @henryhendrika5689 3 ปีที่แล้ว +2

      @@arnold1711 ngga bisa tau pasti dong. Krn tergantung kondisi badan org. Kalau org tua, comorbid, gemuk, hitam, akan lama naekkin vit D di badan. Jadi tiap individu beda2 sesuai kondisi tubuh . Oh satu lagi. Stress itu makan vit D di badan kita jadi kalau Org tersebut stress ya bisa jadi kadarnya lbh susah naek drpd tmnnya yg ngga stress tibggi .

  • @siskarusiany9271
    @siskarusiany9271 3 ปีที่แล้ว +3

    Menurut sy yg dimaksud oleh dr. Henry mengapa kita perlu dosis tinggi adalah utk meningkatkan imun kita selama menghadapi masa pandemi ini

    • @herrytjhung9344
      @herrytjhung9344 3 ปีที่แล้ว

      Yang jelas hampir 4 macam keluhan penyakit saya jauh berkurang setelah minum 10,000iu sd 15,000iu Perhari sampai hari ini.

    • @yesiam2229
      @yesiam2229 3 ปีที่แล้ว

      @@herrytjhung9344 kl blh tau sakit apa sj pak? Usia bpk brp? Dan vit d3 nya merk apa? Suami ada sakit jantung (pasang ring) hipertensi dan kolesterol, bisakah dgn dosis yg bpk pakai?

  • @tarokamili8986
    @tarokamili8986 ปีที่แล้ว

    Dr tolong jelaskan berapa dosis vit d yg aman untuk diminum untuk harian

  • @Lia-gp6yn
    @Lia-gp6yn 2 ปีที่แล้ว

    Thank you atas penjelasan dr Tony