ไม่สามารถเล่นวิดีโอนี้
ขออภัยในความไม่สะดวก

HANYA DI INDONESIA ADA GURU MELATIH GURU

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 มี.ค. 2024
  • SINAU (Siniar Indonesia Unggul) adalah podcast sederhana yang membahas isu-isu pendidikan dan pembangunan manusia. Podcast ini diasuh oleh Indra Charismiadji, seorang aktivis pendidikan yang terus memperjuangkan agar bangsa Indonesia dapat menjadi bangsa yang cerdas sesuai cita-cita para pendiri bangsa.
    #bangsacerdas #pendidikan #mencerdaskanbangsa #edukasi #indracharismiadji #PendidikanUntukIndonesia #RevisiUUSistemPendidikan #CerdaskanKehidupanBangsa #voxpointindonesia #voxpopuliinstitute #kemdikbud #PendidikanSolusiAmpuh #MajukanPeradaban #MensejahterakanBangsa #PrioritasPendidikan #BangsaCerdas #PendidikanTerbaik #jokowi #jokowidodo #prabowo #prabowosubianto #aniesbaswedan #anies #ganjarpranowo ##ganjar #mahfudmd #cakimin #gusimin #muhaiminiskandar #MisiPendidikan #VisiPendidikan #pmm #platformmerdekamengajar #kurikulummerdeka #merdekabelajar #merdekamengajar #kurmer #gurupenggerak #kemendikbud #kemendikbudristek #kemenag

ความคิดเห็น • 324

  • @naurinizzahr3658
    @naurinizzahr3658 4 หลายเดือนก่อน +25

    Intinya sekarang ini tak ada guru yang fokus mengajar di dalam kelas..mereka semua sibuk di depan lap top sekali kali sibuk dengan murid hanya untukelakukan aksi nyata yang akan di aplud..itulah yang terjadi pada pendidikan saat ini

  • @nusantarajaya1540
    @nusantarajaya1540 4 หลายเดือนก่อน +26

    Betul sekali,
    Guru yg tugas utamanya harus mengajar di sekolah sendiri malah sibuk melatih di sekolah lain.

    • @muhjarir5135
      @muhjarir5135 3 หลายเดือนก่อน +2

      Iya betul . Ada yg lucu Guru TK / SD melatih Guru yg tingkatan lebih tinggi, misal SMP / SMA.
      Gak nyambung ...

    • @nusantarajaya1540
      @nusantarajaya1540 3 หลายเดือนก่อน +3

      @@muhjarir5135 sama persis, lha ini malah ada guru SMA melatih guru produktif kejuruan SMK.
      Apa bukan dagelan namanya 🤣

    • @ISMAILKPIANTAE-bm6jy
      @ISMAILKPIANTAE-bm6jy 2 หลายเดือนก่อน

      Ismail K. Piantae, S.Pd Hadir dan Menyimak

    • @minarniminarni1282
      @minarniminarni1282 2 หลายเดือนก่อน

      Benar... Lucu ya

    • @subarnokw3505
      @subarnokw3505 หลายเดือนก่อน

      @@minarniminarni1282 ,,lucu n aneh bin ajaib

  • @narliahismail7797
    @narliahismail7797 4 หลายเดือนก่อน +18

    Banyak siswa berkelahi dalam kelas gara2 guru penggerak yg suka meninggalkan tugas utamanya

  • @yosephatokmauk8585
    @yosephatokmauk8585 3 หลายเดือนก่อน +7

    Selamat siang, usul guru harus ditraning oleh Widyaswara seperti tahun 190annn dimana yang ditraining adalah Paedagogiknya sehinggi ada peningkatan kualitas guru, sekarang lebih banyak penekanan pada administrasi guru,.

  • @ristaduwitri2884
    @ristaduwitri2884 3 หลายเดือนก่อน +11

    Setuju...guru fokus pada mendidik dan mengajar peserta didik, utk itu butuh pelatihan dari orang yang profesional di bidang pendidikan yang dihadapi guru sesuai tingkat pendidikan yang diajarnya. Misal, pelatih guru SD yang melatih betul2 pelatih yang paham tentang ke SD an. Bukan profesor yang sudah S3 tapi bukan bidang ke SD an

  • @pedroalfakir4858
    @pedroalfakir4858 3 หลายเดือนก่อน +21

    Guru penggerak adalah salah satu faktor timbulnya kerusakan sistem humanisme guru ...mereka merasa pandai....penting dan akhirnya sombong terhadap sesama guru.... Inilah didikan rezim sekarang ....

    • @munawar605
      @munawar605 2 หลายเดือนก่อน +6

      Mudah2han Mentri baru presiden baru dapat membubarkan guru penggerak karena mereka merasa sangat dianak emaskan dan selalu arogan dalam bersikap dan berpendapat

    • @bukneng5546
      @bukneng5546 2 หลายเดือนก่อน +1

      Sekarang anak2 sibuk dengan internet,hp di tangan sangat miriss

    • @pedroalfakir4858
      @pedroalfakir4858 2 หลายเดือนก่อน +2

      @@bukneng5546 nggak usah miris Bu ...itu tandanya anak berkelas internasional dan bukti orang tuanya makmur...bisa belikan hp dan langganan internet...nanti kalau dah remaja ...siang tidur ... malam dugem...🤣🤣🤣🤣

    • @sitiumaidah-q4l
      @sitiumaidah-q4l 11 วันที่ผ่านมา

      PMM KUMER ANAK DIDIK MAKIN SEMERAUT, BANYAK ANAK SMP tidak bisa baca hitung.¿??? ¿

    • @pedroalfakir4858
      @pedroalfakir4858 11 วันที่ผ่านมา

      @@sitiumaidah-q4l nggak bisa baca tulis itu memang kehendak kapitalis ...kapitalis menyetir rezim...lhah ...yang pilih rezim siapa ???
      Kesejahteraan guru selalu dikebiri...tetapi malah dituntut membeli aplikasi dan dipaksa mengerjakan administrasi online... mana mungkin dg tekun mempelajari murid baca tulis berhitung dengan nyaman... sementara pandangan sebagian masyarakat terhadap guru...dianggap sudah sejahtera...sementara yg makan 371 trilyun dan 490 trilyun dipuji puja ....lhaaadalah....jadilah kurikulum merdeka dan korupsi merdeka ... 🤣🤣🤣🤣🤣🙏🏿

  • @kusmanii2504
    @kusmanii2504 4 วันที่ผ่านมา

    terima kasihbu ulia dan paknidrasemoga pendidikan dibIndonesia bisa maju da sesuai denan harapan yg ada dilapangan ...

  • @Salahtadina82
    @Salahtadina82 4 หลายเดือนก่อน +18

    Kurikulum KTSP secara kenyataan produk lulusannya lbh berkualitas
    Bnyak Guru penggerak
    Yg mengabaikan tugasnya
    Sibuk dgn pmm
    Webinar

    • @muhamaddarofik5988
      @muhamaddarofik5988 4 หลายเดือนก่อน

      Setuju

    • @anapol4704
      @anapol4704 3 หลายเดือนก่อน

      Data mana data.

    • @bagiobeck1
      @bagiobeck1 2 หลายเดือนก่อน

      lebih bagus Kurikulum 1984

    • @rahmatmarida9195
      @rahmatmarida9195 2 หลายเดือนก่อน +1

      @@anapol4704 fakta lapangan memang demikian. Silahkan jalan-jalan ke sekolah terdekat anda atau tanya pada anak anda kegiatan guru di sekolah memang masih aktif mengajar atau sibuk dengan laptopnya masing masing? Biar anda lihat langsung data yang anda tanya

  • @sitimuniroh7395
    @sitimuniroh7395 4 หลายเดือนก่อน +29

    Setuju PMM dihapus, memberatkan tugas guru

    • @GaleriSangGuru
      @GaleriSangGuru 3 หลายเดือนก่อน

      Wow mantap. Pemikiran seperti ini nich yang bikin Indonesia gak maju-maju. Jangan-jangan gagal paham sama PMM makanya ngebet PMM dihapus

    • @umarsadikinbsc8238
      @umarsadikinbsc8238 2 หลายเดือนก่อน

      Hapus aja PMM gak guna?

    • @pedroalfakir4858
      @pedroalfakir4858 2 หลายเดือนก่อน +1

      @@GaleriSangGuru pmm itu sama dengan praktik penggunaan uang..
      Laporannya bagus..bersih ...tepat...tetapi hanya administratif...faktanya..?
      Guru dg pmm bagus ...ketika ada lomba prestasi siswa ....siswa njeblug..blug... 🤣🤣🤣🤣🤣

    • @FienryAstridBarends
      @FienryAstridBarends 2 หลายเดือนก่อน

      Jangan bu. PMM bagus koq. apalagi pelatihan mandirinya sangat membantu saya belajar hal hal yang bisa mengoptimalkan pembelajaran di kelas tanpa harus nunggu panggilan dari dinas ikut pelatihan.

    • @trinitywahyu8740
      @trinitywahyu8740 หลายเดือนก่อน

      PMM cuan boss

  • @alirahman-tm4hu
    @alirahman-tm4hu 4 หลายเดือนก่อน +4

    Ini baru2 kali ini aja pak, guru melatih guru. Klo dulu nggk, tapi ada mentor atau narasumber yang kompeten

  • @ributyuliana8646
    @ributyuliana8646 4 หลายเดือนก่อน +10

    Kurikulum merdeka sosialisasi hanya belajar sendiri lewat daring, yang merdeka itu siswanya.
    Masuk sekolah dengan sistem zonasi , asesmen berdiferensiasi menyebabkan kemudahan dalam kenaikan kelas .
    Guru dibebani administrasi pembelajaran , administrasi kepegawaian , tugas tambahan yang lain

    • @muhjarir5135
      @muhjarir5135 3 หลายเดือนก่อน

      Yg Belum Belajar Juga Boleh. Langsung Action .
      Gimana nich ..?!

    • @ismailmahmud8200
      @ismailmahmud8200 3 หลายเดือนก่อน

      Betul sekali sangat setuju dengan komen panjenengan

  • @nurlaela1180
    @nurlaela1180 3 หลายเดือนก่อน +2

    Setuju apa yg Ibu sampaikan ,penanaman karakter lebih penting dari pada banyak tugas utk administrasi utk guru

  • @yasintaklaudiaanting
    @yasintaklaudiaanting 4 หลายเดือนก่อน +4

    Yang disampaikan oleh ibu ini,benar sekali dan sangat kondisional.Proses pelatihan kurikulum belum menyeluruh selama ini,belum menjangkau semua guru.Pmm tidak memerdekan semua guru.

  • @endangwinarsih18
    @endangwinarsih18 4 หลายเดือนก่อน +56

    Banyak guru penggerak dan guru pelatih meninggalkan tugas pokoknya mengajar anak anak, mereka sibuk untuk urusannya sendiri

    • @syifa3435
      @syifa3435 4 หลายเดือนก่อน +2

      Semoga mereka segera tersadar. Adanya program ini karena salah satunya untuk melaksanakan pendidikan berpihak pada murid. Ketika mereka melakukan itu, mungkin saat pendidikan itupun tidak tiap hari. Hanya saat pendampingan Individu. Karena selain itu dilaksanakan di luar jam mengajar. Dan yang dilaksanakan saat jam mengajar justru praktik/pelaksanaan dari ilmu yang dipelajari. Tapi lagi2 itu kembali pada pribadi masing-masing.

    • @MirwansyahMirwansyah-vv3ix
      @MirwansyahMirwansyah-vv3ix 4 หลายเดือนก่อน +6

      Ikut dulu guru penggerak donk....biar tau cara mainnya....malah guru penggerak saya lihat kerja nya lebih disiplin dari bukan guru penggerak....

    • @waterfallphd8040
      @waterfallphd8040 4 หลายเดือนก่อน

      Modus​@@syifa3435

    • @chiprutsayangchiaajengahdi1076
      @chiprutsayangchiaajengahdi1076 4 หลายเดือนก่อน

      Kakak... Tidak semua CGP melakukan di dalam jam pelajaran.

    • @syifa3435
      @syifa3435 4 หลายเดือนก่อน +3

      @@MirwansyahMirwansyah-vv3ix Betul. Jika melaksanakan sesuai dengan petunjuk. Saya juga pernah mengalami PGP. Tapi seingat saya, hanya meninggalkan kelas saat Pendampingan Individu. Itupun jika terpaksa memang tdk bisa mengatur jadwal saat saya kosong jam. Dan sudah ada kesepakatan sebelumnya. Ketika saya ada pendampingan, ada guru lain yang sudah saya mintai bantuan untuk mendampingi anak belajar. Namun, memang kembali lagi pada orangnya. Pada kenyataannya, memang ada yang beralasan mengerjakan tugas CGP ketika jam mengajar. Semoga yang tidak melaksanakan sesuai aturan segera tersadar.

  • @sutarna7647
    @sutarna7647 4 หลายเดือนก่อน +10

    Indonesia telah kehilanngan konsrp dan prinsip dasar pendidikan para tokoh pejuang pendidikan 😅 ,dan standar pendidikan ,guru harus dipaksin oleh guru yg tak memiliki standar pendidikan guru, ini contoh ilusi bukan isi,..tunggu kekusutan dan sdm terbalik jadi percobaan belaka. Mana paedagogiknya... Psikologinya...,psikomotornya...,membina..melatih dan mendidik semua jadi bayangan saja bukan keunyatan dlm evaluasi tujujuan .😊

  • @baiqisnaningsih1234
    @baiqisnaningsih1234 4 หลายเดือนก่อน +5

    Kurikulum yang paling saya sukai,ialah kurikulum 1975,saya kepala sekolah,di kurikulum 75 itu,praktis,ekonomis,jelas tujuannya,materinya,sekarang kurikulumnya terlalu umum.dulu di pelajaran bahasa,dulu jelas sekali,misalnya guna tanda titik,penggunaan hurup kapital dll.

    • @user-fw6gv8tk6w
      @user-fw6gv8tk6w 2 หลายเดือนก่อน +1

      Sy se 7 jg dengan kurikulum yg di sebutkan kurikulum 75 krn kurikulum itu sangat mengena sasaran dan jelas krn sy alami sendiri ank didik tdk tergantung pd siapapun ank jg rajin belajar dan membaca di perpus untuk mencari tambahan materi itu kenyataan ank belajar lebih rajin dan aktif trs dan mengurangi ank dlm bermain di luaran .

    • @Syamhudi-36BKS
      @Syamhudi-36BKS 2 หลายเดือนก่อน

      Penyempurnaan itu yg kurikulum 94, saya rasa itu sudah pas banget, ADM nya pun masih terjangkau dan kita masih bisa fokus kepada anak, masih bisa memegang tangan anak buat membuat tulisannya lebih baik.. kalau kurikulum itu direvisi sesuai dengan jaman , bakal bagus banget tu kurikulum...

  • @winartiwinarti9824
    @winartiwinarti9824 2 หลายเดือนก่อน +1

    😮pmm sangat memberatkan guru.waktu istirahat nya trus kurang malah mendatangkan penyakit darah tinggi.

  • @artusiyahitus3218
    @artusiyahitus3218 2 หลายเดือนก่อน +4

    Tdk hanya menjadi guru penggerak, tapi menjadi pengawas.

  • @oloqxsam
    @oloqxsam 4 หลายเดือนก่อน +13

    🎉 *Tolong dong pak bahas tentang beban Administrasi guru selain tugas pokok guru, misal Laporan BOS, Simbaper, aset, dapodik dll, karena di lapangan pelaporan itu misal bos itu menyita banyak waktu guru dlm mengajar, guru yg harusnya fokus mengajar, harus di hadapkan dgn pemeriksa Inspektorat, BPK, dlm pelaporan, yg guru it hanya lulusan pendidikan, dan bukan lulusan keuangan, bahkan dipaksa mengerti ttng keuangan dan hukum,.

    • @untungsukamto8927
      @untungsukamto8927 4 หลายเดือนก่อน +1

      JANGAN JADI BENDAHARA BOS PA, NANTI GA RIBET, GURU TUGAS POKONYA MENGAJAR,MENDIDIK. MAU MAUNYA SENDIRI KO MENGELUH...( Bendahara bos kan banyak yg mengharapkan)

    • @oloqxsam
      @oloqxsam 4 หลายเดือนก่อน +1

      @@untungsukamto8927 sebentar anda seorang guru bukan, ? mngkin iya diasekolah yg gemuk,murid banyak, bahkan di swasta , karena murid banyak, guru juga banyak, tp coba anda cek di sekolah yg kecil, bahkan di pelosok, beban guru yg di beri tugas bendahara sungguh bukan harapan, disamping mmng bukan keahliannya, sering di hadapkn dengn pemeriksa, dikejar2 laporan, gak fokus dlm mengajarnya, jgn melihat segala sesuatu dgn satu sisi jika blm melihat secara mendalam dan menyeluruh, it saran saya.

    • @syifa3435
      @syifa3435 4 หลายเดือนก่อน +2

      @@untungsukamto8927 mohon maaf bapak, tidak semua lembaga seperti itu juga. Apalagi di SD. Tidak ada tenaga administrasi. Jika Kepala Sekolah memberikan tugas tambahan tersebut, dan kenyataan guru yang lain belum bisa. Apa tidak diterima amanahnya? Dan apa yang disampaikan pak @@oloqxsam itu benar adanya. Jika guru tidak pandai mengatur waktu, seringkali harus mengerjakan disela2 waktu ngajar juga. Apalagi laporan BOS itu tidak hanya laporan bulanan saja. Tapi juga terkait dengan laporan lain seperti aset, persediaan dll yang kadang aplikasinya juga berubah2. Semoga segera ada jalan keluar terbaik. Sehingga guru bisa benar-benar melaksanakan tugas sepenuhnya untuk menuntun murid mencapai tujuan pendidikan yang sebenarnya.

    • @untungsukamto8927
      @untungsukamto8927 4 หลายเดือนก่อน

      @@syifa3435 oow di sekolah SD yah ? Saya kira SMA...

    • @anapol4704
      @anapol4704 3 หลายเดือนก่อน +1

      ​@@oloqxsam betul duit bos di SD, biar dipegang dan di urus kepsek atau kades saja.

  • @riduannorofficial3401
    @riduannorofficial3401 4 หลายเดือนก่อน +7

    Bagusnya itu dosen ngajar di SD dan guru SD ngajar dikampus2 seperti diluar negeri, karena yang bergelar profesor diluar negeri malah ngajar di SD

  • @Noget_Channel45
    @Noget_Channel45 4 หลายเดือนก่อน +16

    Sekarang guru pengerak dan guru pelatih sibuk diluar jarang di sklh

    • @syifa3435
      @syifa3435 4 หลายเดือนก่อน

      Semoga mereka segera tersadar. Adanya program ini karena salah satunya untuk melaksanakan pendidikan berpihak pada murid. Ketika mereka melakukan itu, mungkin saat pendidikan itupun tidak tiap hari. Hanya saat pendampingan Individu. Karena selain itu dilaksanakan di luar jam mengajar. Dan yang dilaksanakan saat jam mengajar justru praktik/pelaksanaan dari ilmu yang dipelajari. Tapi lagi2 itu kembali pada pribadi masing-masing.

    • @MirwansyahMirwansyah-vv3ix
      @MirwansyahMirwansyah-vv3ix 4 หลายเดือนก่อน

      Kalo saya lihat malah guru bukan dari gurubpenggerak yg sering absen sskolah ada urusan keluarga seminggu sekali....hehe

    • @andicayono9223
      @andicayono9223 4 หลายเดือนก่อน +4

      Guru penggerak merdeka lebih sering sibuk dengan urusan sendri, peserta didik merdeka jamkos

    • @RenaKefi-gh1rm
      @RenaKefi-gh1rm 4 หลายเดือนก่อน +2

      Mereka guru penggerak tiap hari sibuk bertemu sesama guru penggerak

    • @pakriyono5146
      @pakriyono5146 3 หลายเดือนก่อน

      Jadi menara gading dan tidak membagikan ilmunya, walau tidak semua, tapi banyak

  • @pakyidin6232
    @pakyidin6232 4 หลายเดือนก่อน +3

    Betul Ibu......siswa semakin terpinggirkan

  • @zulaehalabatjo6098
    @zulaehalabatjo6098 4 หลายเดือนก่อน +3

    Betul semua ibu katakan. Salut.

  • @ahmadzuhdi1298
    @ahmadzuhdi1298 4 หลายเดือนก่อน +4

    Terima kasih banyak, podcas ini bagus mengidang suatu WAWASAN SANGAT BERMAKNA

    • @Disa-ed3qx
      @Disa-ed3qx 2 หลายเดือนก่อน

      Mudah mudahan didengar oleh yg si pengambil kebijakan. Jangan sampai nunggu hancur.

  • @marselusmetboki7298
    @marselusmetboki7298 4 หลายเดือนก่อน +2

    Sangat setuju dengan ibu Aulia dan pak Indra. Yg mengerti betul ttg pendidikan dilapangan..semoga berdua ni bisa jdi Mentri pendidikan pasti guru2 senang..

  • @nurharohal-muchtar4944
    @nurharohal-muchtar4944 4 หลายเดือนก่อน +3

    Diskusi yang sangat menarik dan mencerrahkan

  • @subarnokw3505
    @subarnokw3505 หลายเดือนก่อน

    sehat selalu mas indra n mbak aulia

  • @baiqisnaningsih1234
    @baiqisnaningsih1234 4 หลายเดือนก่อน +4

    Menurut saya,pendidikan guru itu mulai dari SLTA,dulu ada SPG,dan SGO, itu lebih profesional.dari pada sekarang,dari SMA,paedagogiknya kurang.

  • @kusumadheny7913
    @kusumadheny7913 หลายเดือนก่อน

    benar sekali, tetap kami butuh ilmu yang disampaikan secara langsung bukan on line. kita gak dapat pemahaman yang kita harapkan dengan hanya lewat Zoom

  • @YudiNugrahaSTMM
    @YudiNugrahaSTMM 4 หลายเดือนก่อน +2

    Yang penting ada kegiatan dan anggaran terserap....sedangkan masalah pendidikan semakin komplek

  • @TheodorusMbeko
    @TheodorusMbeko 4 หลายเดือนก่อน +2

    Harusnya tidak perlu ada pelatihan guru sehinnga tidak meninngalkan kelas coba manfaatkan para pengawas untuk pelatihan sehingga bisa diteruskan ke guru-guru.

  • @sugiarnobleboh5306
    @sugiarnobleboh5306 3 หลายเดือนก่อน +2

    Maaf saya seorang guru dan ditambah tugas sbg Ks. Yg berangkat dati SPG merasa prehatin perjalanan pendidikan saat ini seolah2 tdk menyasar pada mencerdaskan anak yg berakhlak mulya dan berkharakter seolah2 hanya utk mengejar kepentingan utk mengejar poin utk dirinya lewat PMM tolong program ini diperbaiki pedidikan guru jangan abaikan pembelajara dedatik metodhiknya mksh

  • @uunrukiah4656
    @uunrukiah4656 9 วันที่ผ่านมา

    Ditunggu diskusi berikutnya

  • @nrwtellingstories1004
    @nrwtellingstories1004 4 หลายเดือนก่อน +1

    Saya mendapatkan banyak manfaat dari PGP, klo ada yg tidak sesuai harapan itu relatif.

  • @senamhappydkh3475
    @senamhappydkh3475 4 หลายเดือนก่อน +3

    Tidak seutuhnya keliru guru melatih guru.....yang keliru jika yang melatih itu kemampuannya biasa biasa saja....

  • @AjiSaka-hz4fm
    @AjiSaka-hz4fm 3 หลายเดือนก่อน +1

    Betul bu . Kurtilas dulu sangat tidak matang. Saya pertama kali bimtek tapi nara sumber tidak faham.

  • @nasirudinok185
    @nasirudinok185 4 หลายเดือนก่อน +1

    Diskusi tingkat tinggi tapi mengungkapkan apa yang dirasakan kami para guru

  • @ekoprastio7209
    @ekoprastio7209 2 หลายเดือนก่อน

    Salam bahagia untuk guru di Indonesia, mohon maaf pak Indra saya sangat dengan program Sinau pak Indra, tertarik saya untuk live bersama pak Indra membahas Pendidikan Sekolah Pedalaman yang saya alami pak. Terima kasih pak

  • @kusdiningsih7326
    @kusdiningsih7326 4 หลายเดือนก่อน +4

    Benar yg disampaikan ibu tersebut, saat ini diterapkan kurikulum merdeka, penilaian banyak orang pendidikan makin amburadul. Yg pasti saat ini guru penggerak, sekolah penggerak merupakan proyek saja . Beda kurikulum terdahulu yg dibilang jadul, tapi hasil pendidikan sesuai harapan. Seperti disampaikan oleh ibu bahwa narasumber dari sesama guru yg notabene kemampuan daya tangkapnya berbeda, hingga penyampaian nya ke bawah juga beda. Imbasnya pun gak ada progres, sekedar melaksanakan tugas . Yg pasti kemampuan personal berbeda , saat ini hanya titik tumpu IT . Mgkn lebih baik ditinjau ulang program " penggerak saat ini . Ambil materi kurikulum terdahulu, kolaborasi kan dengan IT , kembang kan metode pembelajaran nya . Sampai saat ini belum ada hasil yg firasa hanya sebatas menyelesaikan tugas .

  • @deniyulita3901
    @deniyulita3901 3 หลายเดือนก่อน

    saya suka paparan ibu yg mngambarkan sebesar nya

  • @waknolong3695
    @waknolong3695 12 วันที่ผ่านมา

    ❤sebenarnya di jaman dahulu kita sebagai orang tua di jaman sekarang kita punya kesempatan bisa membaca dan menulis saja sudah sukur dan alhamdulillah, tinggal kemauan dan minat yang membawa kita kepada yang kita sukai dan kita minati bila kita lebih ingin meningkatkan dari segi teorinya dan prakteknya kita tidak mengetahui kita harus datang atau belajar kepada siapa, nah sampai kepada sekarang atau era sekarang dengan begitu banyaknya jenis pendidikan kok begitu kurangnya di anggap mampu mendisain cara pendidikan yang sempurna (yang dari kebanyakan yang memakainya orang-orang pintar di negaranya menjadi lebih banyak) pertanyaannya ada berapa jumlah orang pintar di Indonesia?, mulai dari gelar, drs, sarjana muda, sarjana penuh, ir, Profesor dll, apa gelar-gelar itu hanya dapat di pakai sebagai kebanggaan saja tanpa bisa di ajak bekerja atau tidak mampu mempermudah semua kesulitan yang banyak terjadi di indonesia (di soal pendidikannya). ❤😂

  • @ruslans5422
    @ruslans5422 3 หลายเดือนก่อน +1

    Benar sekali pak Indra...hanya baru kali ini Zaman Mendikbudristek pk Nadiem M...ada guru melatih guru dan mengabaikan tupoksi dari Pengawas Sekolah... Sekarang lebih exist tugas guru penggerak daripada Pengawas Sekolah..
    Kalau zaman mendiknas... Tupoksi Pengawas lebih jelas karena di support olh stakeholder, sehingga untuk pelatihan2 kepala sekolah dan guru diserahkan kpd Pengawas Sekolah, karena stakeholder suda melatih para Pengawas Sekolah....

    • @Disa-ed3qx
      @Disa-ed3qx 2 หลายเดือนก่อน

      Pengawas sekarang jadi tidak uodate. Mereka ngga paham PMM sedangkan guru dilapangan harus mengerjakan PMM. Ngga nyambung antara pengawas dengan dilapangan. Cape deh

  • @nrwtellingstories1004
    @nrwtellingstories1004 4 หลายเดือนก่อน

    Betul bu, sumber ilmunya dituangkan dalam bentuk ppt. Yg diinginkan oleh guru2 adalah praktek langsung, yg diharapkan menjadi bekal dibawa di sekolah masing2

  • @user-bb1ou1fp7x
    @user-bb1ou1fp7x 2 หลายเดือนก่อน

    Setujuuuu....nggk bisa fokus ke anak banyak rencana yg nggk tuntas

  • @abdulghofur9693
    @abdulghofur9693 4 หลายเดือนก่อน +6

    Menteri sekelas juragan aplikasi, sehingga guru dipaksakan memakan aplikasi yg tidak bermutu

  • @YaniDwiSubekti
    @YaniDwiSubekti 3 หลายเดือนก่อน +2

    betul ...pelatihnya hanya teks file tdk bisa memberikan contoh dalam KBM yang ril.PMM hapus karena guru tugasnya mendidik dan mengajar bukan tenaga admin

  • @Hengkiawan
    @Hengkiawan 4 หลายเดือนก่อน +6

    saya seorang guru ,menurut saya lebih baik PPG dihilangkan saja, dan guru langsung diberikan tunjangan seperti tunjangan sertifikasi, karena pada praktiknya PPG itu bnyak yang tidak jelas.

    • @maybunguamah4431
      @maybunguamah4431 4 หลายเดือนก่อน

      Apanya yg tdk jekas justru dgn mengikuti PPG guru bisa menggunakan IT.dan lewat PPG banyak masalah dlm pembelajaran yg di bahas sehingga guru bisa menggunakan konten yg menarik dan dot meningkatkan minat dan bakat siswa.

    • @syifa3435
      @syifa3435 4 หลายเดือนก่อน

      Saya rasa tidak perlu dihilangkan juga. Mungkin pelaksanaannya saja yang dibuat lebih membuat nyaman namun tetap fokus. Saya lihat PPG daljab beberapa periode ini hampir sama dengan yang dipelajari dalam pendidikan guru penggerak. Dan jika guru tersebut benar-benar memahaminya, maka mereka nantinya akan mampu utk menerapkan proses pendidikan sesungguhnya sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.

    • @anapol4704
      @anapol4704 3 หลายเดือนก่อน

      Betul, banyak yg gak lulus p3k yg sudah honorer lama, kasihan, sebaiknya gak usah test2an lah,

  • @ErnestPugiye-ck3pz
    @ErnestPugiye-ck3pz หลายเดือนก่อน

    Banyak guru tdk ngajar di sekolah. Pendidikan Papua hanya dibangun mutunya oleh para guru honorer dan sejumlah AN SJ. Papua hanya butuh guru yg selalu ada di sekolah. Juga para pelatihnya dari Amerika dan Afrika Selatan.

  • @munawar605
    @munawar605 2 หลายเดือนก่อน

    Narasumbernya adalah pakar di bidangnya sehingga penyampaiannya cepat dipahami, tapi orang2 seperti ini jarang digunakan karena terlalu jujur

  • @hidayatoceandar5004
    @hidayatoceandar5004 17 วันที่ผ่านมา

    Guru penggerak sesuai namanya......selalu bergerak kemana mana. Efeknya tugas utama yaitu mengajar di kelas terabaikan. Sekolah banyak jamkos alias jam kosong.

  • @banjarnahor1236
    @banjarnahor1236 4 หลายเดือนก่อน +7

    Penggerak pun belum tentu pintar bisa ngajar, ini oleh aturan nadim.

    • @banjarnahor1236
      @banjarnahor1236 4 หลายเดือนก่อน +1

      GURU indonesia paling Banyak utang pinjaman di Bank. Utk Menguliahkan anak. Ngga cukup Gaji 5 juta anak 4 . Sekolah semua. Belum Bayar RUMAH.
      Pejabatnya berhasil utk kuliah in anak. Gaji pejabat kan tinggi.
      Jgn kita selalu Banyak ngomong , tongkosong nyaring bunyinya.
      Banyak pintar tapi malas ngajar. Pintar pun utk diri sendiri aja. Banyak guru biasa aja tapi ngajar telaten.
      Ini ngga pernah selesai masalah kolo hanya ngomong aja.
      Mereka sarjana. Dulu SMA, SPG aja. Banyak pintar mirip. Habibi aja bisa bikin pesawat. Ini Guru sarjana.

    • @banjarnahor1236
      @banjarnahor1236 4 หลายเดือนก่อน

      Banyak siswa Berprestasi dari golongan miskin bahkan ingin masuk Dokter, tapi otak pintar, utk kulia aja orang tua tak mampu.
      Banyak siswa orang tua mampu tapi anak biasa biasa aja. Bisa masuk DOKTER karena kemampuan orang tua. Pd menjamin mutu orang pintar kan. Kolo berhasilnya siwa pintar dari orang miskin hrs di sekolah kan negara. Baru baik.
      Negara ini punya orang mampu, biarpun kurang pintar.
      Siswa aja kecewa meliat teman nya masuk Kuliah apapun karena kemampuan ekonomi orang tua.
      Negara maju kalo benar orang pintar dipakai kuliah pintar.
      Ini sekedar impoaja.
      Salam cerdas. Menteri ini sebaiknya di ambil dari PGRI aja.
      Ini sekarang menteri Nadim. Pintar tapi Guru guru malah mendapat Polemik.
      Salam cerdas demi negara maju

  • @kusmanii2504
    @kusmanii2504 4 วันที่ผ่านมา

    iya betul apa yg datakan iibu....memang sekaang banyak mgmp tapi yg dibahas hanya tori2 saja dan tdk membavas modul dan pemecahanya prblem guru hanye eori2aja sehingga banyak wku yg terbuang hanyamahaa teori tapu bukn praktiknya memang hebat bu njenengan sesuai dengan di lapangan sekaang......

  • @Suleha-mh4xn
    @Suleha-mh4xn หลายเดือนก่อน

    Betul sekali,bapak ibu.

  • @FIRMIANUSMBETE
    @FIRMIANUSMBETE 4 หลายเดือนก่อน +1

    Kebanyakan dari kita mentalnya itu santai dan tidak suka bila ada perubahan, perubahan akan terasa seperti kutu di zona nyaman.
    Saya berpikir bahwa tempat pelatihan terbaik bagi guru hanya ada di PMM (pelatihan mandiri).
    Mahasiswa FKIP/PGSD juga harusnya dibuatkan aplikasi sejenis dan diwajibkan untuk menyelesaikan topik-topiknya.

    • @FiyaAnti
      @FiyaAnti 3 หลายเดือนก่อน

      Yang komen negatif itu org yg males baca dan belajar, lihat saja

    • @Disa-ed3qx
      @Disa-ed3qx 2 หลายเดือนก่อน

      Berpikirkah anda apa yg sudah anda kerjakan di PMM berdampak signifikan untuk siswa anda.

  • @AgusAndika-cg4ij
    @AgusAndika-cg4ij 4 หลายเดือนก่อน +3

    jadi ingat musim UKG, saya aengaja betul melihat hasil UKG para guru yang biasa jadi nara sumber pelatihan guru,,,,ternyata mereka banyak yang tdk lulus,dari situ saya berfikir ternyata saya lebih pinter dari mereka dalam UKG he he he padahal itu dilakukan sebanyak tiga kali...

  • @berbagiilmu6935
    @berbagiilmu6935 4 หลายเดือนก่อน +2

    Kalo saya lebih kmbli ke KTSP atau Kueikulum 1984 plus diperbanyak melatih 5tg perilaku dan penggunaan teknologi informasi

  • @satriofadjarfadjar289
    @satriofadjarfadjar289 3 หลายเดือนก่อน

    Guru melatih guru...untuk efesiensi anggaran yang mungkin ada tapi tdk disalurkan dengan benar....

  • @muhamaddarofik5988
    @muhamaddarofik5988 4 หลายเดือนก่อน

    Biaa lanjut lagi ndk podcastnya, bagus sekali ini

  • @sumarnitkpertiwi2buduran484
    @sumarnitkpertiwi2buduran484 3 หลายเดือนก่อน +2

    Tolong PPG di permundah prosesnya

  • @hujjatulwadihah4269
    @hujjatulwadihah4269 3 หลายเดือนก่อน +1

    Setuju sekali pm m guru penggerak yg selalu sibuk di depan lep top sedang masuk ruang kelas jarang sedang siswa SD masih butuh pendampingan yg terus menurus selama jam mengajar .

  • @baiqisnaningsih1234
    @baiqisnaningsih1234 4 หลายเดือนก่อน +1

    Kurikulumnya,juga dibuatkan saja dari pusat,di seragamkan,buku juga sebaiknya diseragamkan,supaya kita bisa mengukur kemampuan anak di seluruh indonesia.kalendernya juga di seragamkan.supaya tidak ada kecemburuan sosial dari sekolah lain.

    • @FiyaAnti
      @FiyaAnti 3 หลายเดือนก่อน

      Nanti di kira proyek ?

  • @yantimariyanti1059
    @yantimariyanti1059 4 หลายเดือนก่อน

    Betul sekali.. berbicara mudah..prakteknya yang susah

  • @MARKUSLEU-yv9ox
    @MARKUSLEU-yv9ox 4 หลายเดือนก่อน +2

    Kurikulum 2006 masih baik dari pada kurikulum sekarang, kurikulum sekarang guru lepas mengajar di kelas dan banyak sibuk diluar kelas dan tidak ada prestasi apa2, dan kami sebagai orang tua wali jadi masalah terus dengan guru hanya karena tidak masuk kelas.

  • @dwisaras782
    @dwisaras782 4 หลายเดือนก่อน

    Pelatihan of line saja susah memahami konsep, apalagi on line. Betul Bu.... berulang kali harus baca mandiri 🙏🏻

  • @diyatmufti4172
    @diyatmufti4172 4 หลายเดือนก่อน +2

    Maaf bu dan pak, kalo berbicara atau diskusi problem pelatihan guru seharusnya berikan dulu pola umum pendidikan di Indonesia, baru di breakdown seperti apa alurnya, baru identifikasi masalah dari hulu ke hilir, setelah itu baru anda breakdown/analisis mana yang menjadi pangkal utama pelatihan guru. Kami guru berasal dari lembaga pendidikan keguruan, justru disanalah seharusnya diuraikan konsep2 ideal guru itu seperti apa sehingga lulusan tidak hanya berstatus guru tapi masih sedemikian pelik dan rumit sehingga harus diberikan seabrek pelatihan². Kalo belum apa2 udah di gas ke spesifik masalah artinya ibu juga sebagai pelatih kurang terstruktur dalam menyampaikan materi secara sistematis. Kalo polanya komunikasinya begitu bagaimana pemahaman guru2 yg dilatih bisa fokus dan menyeluruh. Yang ada pada ngambang kesana kemari. Mhn maaf sebelumnya...😂

  • @retadani1939
    @retadani1939 2 หลายเดือนก่อน

    Long life education

  • @berbagiilmu6935
    @berbagiilmu6935 4 หลายเดือนก่อน +4

    Jauh lebih bagus KTSP atau kurikulum 1984 kalo mau di modif sedukit hanya metode belajar dan penggunaan teknolofi saja, sebab dng KTSP dan Kurikulum 1984 lulusan jauh lebih mumpuni ketimbang anak2 anak lulusan K13 atau Kurikulum Merdeka ..

    • @FIRMIANUSMBETE
      @FIRMIANUSMBETE 4 หลายเดือนก่อน +1

      Jangan lupa mereset undang-undang perlindungan anak lalu kembalikan juga aturan tidak naik kelas dan tidak lulus, kembalikan juga uang sekolah, hapus dana bos. Etika dan mental anak anak sekarang berantakan, soalnya guru takut dipolisikan. Anak tidak belajar lagi karena sudah tahu bahwa pasti nanti naik kelas/lulus.

    • @Disa-ed3qx
      @Disa-ed3qx 2 หลายเดือนก่อน

      Betul banget. Mungkin si pengambil kegijskan dulu waktu jadi murid ngga punya prestasi jadi takut bersaing. Kurangi quota zonasi hargai yg berprestasi klo Indonesia mau maju.

  • @paruntungandongoran712
    @paruntungandongoran712 3 หลายเดือนก่อน +1

    PMM itu menurut saya tak ada hubungannya dgn tupoksi guru tetapi dipaksakan

  • @EnglishwithMrMarbun
    @EnglishwithMrMarbun 4 หลายเดือนก่อน +3

    *masalah nya, di pelatihan-pelatihan itu, tidak ada latihan untuk olah kelas, olah metode, olah konsep* Jadi, hanya muter-muter di PPT😀😀.

  • @FienryAstridBarends
    @FienryAstridBarends 2 หลายเดือนก่อน

    Pelatihan mandiri di PMM keren koq. sy sangat terbantu. kalo dulunya ikut pelatihan itu untung untungan setahun sekali. Pas undangannya turun eh yang terundang malah hanya orang2 itu aja. Kalo sekarang sy bisa ikut pelatihan kapanpun sy mau. waktunya flexible. Pokoknya jangan sampai di hapus ya..

  • @banjarnahor1236
    @banjarnahor1236 4 หลายเดือนก่อน +3

    Nadim membuat guru pusing. Diatas guru masih ada guru. Pd hal sama sama guru. Gara gara ini siatip Nadim makarim.
    Tapi GURU se indonesia tak satu pun yg suka ajaran nadin.
    Jmn dulu Tak ada guru di atas guru. Bisa bikin pesawat, bisa buat mobil, bisa buat senjata.
    Sekarang banyak Siswa pintar tak dpt pekejaan, banyak pengangguran. pintarpun belum bisa mendapatkan kerja. Pendidikan sekarang pintar pun tak ada di andalkan.
    Banyak orang miskin pintar tak bisa dpt perguruan tonggi.
    Hanya orang mampu ekonomi bisa perguruan tinggi. Orang miskin tak sampai, biaya makan aja ngga ada. Buat apa pendidikan ada tapi tak ada sanpai kuliah.

  • @wiwinsukmawati7264
    @wiwinsukmawati7264 2 หลายเดือนก่อน

    Benar pak, jadi guru pabeulit atas tugas dan kewajibannya kepada anak didik dengan tugas melatih guru.
    Ironisnya tidak sedikit guru terkesan lebih condong untuk lebih memilih tugas luar daripada menjalankan kewajiban pada anak didik yg jelas2 sangat wajib. Dengan berbagai alasan dan pertimbangan yg kita tdk tahu.

  • @winartiwinarti9824
    @winartiwinarti9824 2 หลายเดือนก่อน

    Itu guru yg mengajar di kelas yang di lapangan/pjok yang mestinya anak2 enjoy karena guru nya bertugas mengajar, melatih, membimbing sekarang kepayahanengikuti pmm karena dituntut punya sertifikat, pihak lain dipembelajatan pjok yang disebatkan tidak hanya jasmani tapi juga rohani dan sosial.kalau tintutannya guru harus buat ini itu/work shop daring,administrasi yang banyak, laporan kinerja,skp dll tuntutan pemerintah yg harus dilakukan, pusing dan tensi tinggi.Belum tanggung nawab dikeluarga yg harus juga mendidik anak waktunya banyak tersita tugas sendiri untuk mengisi laporan.kapan kita bisa pendekatan murid seperti dulu.Dilapangan dulu anak2 sering curhat materi maupun masalah yg lain.sekarang jarang karena anak juga banyak beban yg harus dikerjakan

  • @TOSI-CHANNEL
    @TOSI-CHANNEL หลายเดือนก่อน

    Mari dukung terus program kementerian yang berpihak pada guru. Saya setuju dengan program guru penggerak dan penjaringannya melalui daring. tetap semangat pak Menteri. Kamu dukung terus usaha untuk membangun bangsa ini.

  • @edisubur4399
    @edisubur4399 3 หลายเดือนก่อน

    Perlu penataan yg baik.

  • @mutingahmutingah2736
    @mutingahmutingah2736 17 วันที่ผ่านมา

    Sekolah memang butuh pendampingan dr nara sumber pembuat kebijakan

  • @matheosbotimatheos
    @matheosbotimatheos 2 หลายเดือนก่อน

    MATHEOS BOTI, S.Pd SDI LIULENI HADIR dan menyimak

  • @RenaKefi-gh1rm
    @RenaKefi-gh1rm 4 หลายเดือนก่อน

    Supaya adil...semua guru di beri pelatihan...sesuai sila ke 2 Pancasila...

  • @andariastato
    @andariastato 4 หลายเดือนก่อน

    Secara teoritis sangat mendukung dan sukses,tetapi praktek belum memadai,tercapai sesuai dengan yang diharapkan,teori dan praktek seimbang.

  • @banjarnahor1236
    @banjarnahor1236 4 หลายเดือนก่อน +1

    Pintar pun kalian belum tentu orang suka. Kaya pun kamu belum tentu orang suka. Tapi kolo semua kerjasama utk pintar pasti semua pintar. Ini ngga koreksi dulu jd orang pintar. Ayo penggerak tak perlu membuat guru takut

  • @jefersonsiahaan9135
    @jefersonsiahaan9135 4 หลายเดือนก่อน +1

    Hadir

  • @manjawamatematika222
    @manjawamatematika222 3 หลายเดือนก่อน +1

    Semua pada tidak setuju dengn program sekarang. Padahal jika pengelolaan dana bos 100% amanah dan pns ngajarnya full100% baik saya rasa itu juga cukup memajukan pendidikan😢

  • @zinnuraini421
    @zinnuraini421 หลายเดือนก่อน

    Betul sekali yang Ibu bilang, awal dapat sosialisasi Kurikulum merdeka, Narsum nya bilang saya cuma dapet seperti ini, jadi ketika Beliau ditanya ttg kurme secara lebih luas ya jawabannya "saya dapatnya begitu saja" kurang lebih seperti itu jawabannya ada lagi Narsum posisinya pengawas pembina setiap sosialisasi Kurme yang Beliau bahas cuma M artinya... E artinya... R artinya...... jadi cuma penjabaran dari MERDEKA saja, kita yg dengar lansung mode "tidur" 🤭🤭

  • @marthenhofni314
    @marthenhofni314 2 หลายเดือนก่อน

    Seharusnya guru penggerak tidak direkrut dari guru aktif yang telah ditetapkan pemerintah untuk mengajar pada sekolahnya, tetapi para guru yang diangkat oleh pemerintah tanpa terikat tugas dan fungsinya oleh sekolah dan dikhususkan sebagai tutor bagi pelatihan guru.

  • @mrmual2604
    @mrmual2604 4 หลายเดือนก่อน +2

    Yg harus diperbaiki adalah para dosen. Di perguruan tinggi yg memproduksi lulusan utk jadi guru.

    • @trimulyati79
      @trimulyati79 4 หลายเดือนก่อน

      Sangat tepat. Selama 4 tahun digembleng mjd guru, sy menemukan sarjana2 kita berkompeten rendah. Kalau pelatihan itu sofatnya hanya meng-Upgrade. Dan tidak mungkin melatih guru selama 4 tahun. Sy sendiri pd saat baru tamat kuliah fakultas pendidikan masih gagap menjadi guru. padahal IPK sy 5,3. Sy jg heran mengapa Perhuruan Tinggi tdk pernah dikritik.

  • @AsmahSpd-zn1pu
    @AsmahSpd-zn1pu 2 หลายเดือนก่อน

    Asmah SPd ,dari SMP Negeri 4 Sanggar ,Hadir

  • @jengdul1028
    @jengdul1028 4 หลายเดือนก่อน +1

    Padahal berbagi praktek baik itu bagus lo di terapkan didalam kelas,anak2 yg sdh bisa menguasai suatu materi bisa ngajarin teman2nya dan guru bisa merdeka mengerjakan ppm atau apalah apakah lainnya😄😄😄😄

    • @anapol4704
      @anapol4704 3 หลายเดือนก่อน

      Gak lah, lebih baik di ajar sama dosen atau widyaiswara kayak dulu, yg mana mereka sendiri gak pernah ngajar siswa di lapangan

  • @matiuslegiman579
    @matiuslegiman579 2 หลายเดือนก่อน

    Kurikulum merdeka ,tapi justru tidak memberikan kemerdekaan pada guru, mestinys guru di pacu untuk mrndidik anak anaknya dengan kreatipnya untuk menemukan cara ,agar anak anaknya cerdas dan mandiri.

  • @nrwtellingstories1004
    @nrwtellingstories1004 4 หลายเดือนก่อน +1

    Artinya bu, pelatih harus di rekrut yg berkompetensi

  • @user-lk2qp9gq3x
    @user-lk2qp9gq3x 2 หลายเดือนก่อน

    Hapug pmm sangat memberatkan tugas guru

  • @zulhayotochaneleducation
    @zulhayotochaneleducation 4 หลายเดือนก่อน

    Guru Melatih Guru Itu harus di pahami pak Guru mengikuti semua proses pelatihan secara luring dan guru tersebut mendapakan penghargaan dari proses pelatihan, kemudian guru tersebut harus berbagi praktik baik nya kepada rekan guru jadi tidak ada masalah guru yang mengkritik program pendidikan perlu mempertanyakan kompetensi pendidikan nya

  • @ranggutv8552
    @ranggutv8552 หลายเดือนก่อน

    Itu masih mending, bahkan sekarang sebagian besar Guru dilatih oleh Psikolog yg teoritis.

  • @baiqisnaningsih1234
    @baiqisnaningsih1234 4 หลายเดือนก่อน

    Sekarang,banyak istilah,modul ajar,RPP,dulu ada persiapan mengajar,dilihat dari namanya saja,yang paling cocok,persiapan mengajar,jatau SP. Jadi guru tetap mempersiapkan

  • @HmuhLasin-ge8fe
    @HmuhLasin-ge8fe 4 หลายเดือนก่อน +2

    Alfatihah buat Prof. Hamid

  • @SuwiantoSuwianto
    @SuwiantoSuwianto หลายเดือนก่อน

    Sebenarnya yang harus dicerdaskan anak bangsa,jangan terlalu banyak pelatihan dan tugas yang gak penting, guru tak bisa fokus,, anak sering ditinggal guru karena pelatihan terus, zaman dulu guru fokus mendidik, banyak anak didik yang yang berhasil, ada yang jadi dokter,TNI,pengusaha bahkan jadi menteri

  • @user-ns2tp8yz8m
    @user-ns2tp8yz8m 4 หลายเดือนก่อน

    Ya' pelatihan, guru Itu,hy guru 2 tertentu Sj yang ikut, pelatihan utk meningkatkan kualitas pembelajaran utk guru, seperti sy guru SD dr tahun 2013 ikut pelatihan untuk kurikulum 2013, setelah itu tdk, pernah ikut lg, sampai skrng, jd kalo mau di lihat Itu pelatihan Itu tdk merata sama sekali,dlm hal ini,tdk ada keadilan, dalam peningkatan kualitas pembelajaran bg, seluruh guru, Krn hy guru tertentu sj dan setelah mereka kembali,ke sekolah masing,tdk pernah di tular kan, Jd bgt sd, tdk ada keadilan,dlm hal, peningkatan kualitas, guru trima kasih semoga kedepannya semua guru mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui, pelatihan 2 terima kasih Tuhan memberkati

  • @mazbekti7
    @mazbekti7 13 วันที่ผ่านมา

    Fakta lebih membagongkannya, Guru yang melatih guru banyak yang kurang kompeten. Saya pingin paham kurikulum baru, guru yang mengisi acara hanya menyampaikan PPT, begitu diajak diskusi jawabannya selalu atur-atur saja sesuai sekolah kamu. Guru penggerak katanya calon KS, diajak diskusi tentang KSP ngak ngerti, P5 ngak ngerti. Setidaknya itu yang saya alami, kebetulan tahun ini kelas saya mulai kurmer, segala pertanyaan saya hanya dijawab atur-atur saja.

  • @candraningratri5729
    @candraningratri5729 4 หลายเดือนก่อน

    Guru punya praktik baik yang bisa dishare ke teman guru. Belajar dari praktik baik dari teman guru lebih praktis dan berdampak.
    Pengalaman belajar dari ahli tidak pernah menyentuh praktik

  • @supardihasanah8680
    @supardihasanah8680 3 หลายเดือนก่อน

    Mohon gtt di sekolah swasta yg sdh punya dapodik dan nuptk dapat prioritas diangkat jadi guru pppk dan ditempatkan di sekolah itu.

  • @SriAtikMulyati
    @SriAtikMulyati หลายเดือนก่อน

    sri atik mulyati SPd.I hadir