Mengenal Baterai Mobil Hybrid dan EV, Beserta Harga dan Perawatannya!
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 17 พ.ค. 2024
- Mobil hybrid adalah mobil yang dibekali dengan dua sumber tenaga pada satu mobil. Seperti mesin konvensional atau bahan bakar sebagai sumber energinya, serta dari motor listrik yang membutuhkan suplai arus listrik dari baterai. Oleh karenanya, performa mesin sangat berpengaruh dari kekuatan beterainya. Praktis, hal inilah yang mewajibkan pemilik kendaraan, untuk benar-benar mengetahui, apa saja tanda - tanda jika terjadi gangguan pada mobil hybrid.
Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video :
- • Sering Kecelakaan, Ope...
- • Busworld 2024 Resmi Di...
- • Fakta Baru, Bus Pariwi...
Kompas.com
PT. Kompas Cyber Media
Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5
Jl. Palmerah Selatan No 22-28
Jakarta 10270, Indonesia
You can visit our official website: otomotif.kompas.com/
Follow our social media:
Facebook: / otomotif.kompascom
Instagram: / kompas.otomotif
Tiktok : / otomotifkompas
#DokterMobil #BengkelDokterMobil #BateraiMobilHybrid #MobilHybrid #HargaBateraiMobilHybrid #EV #Elektrifikasi #KendaraanListrik #MobilListrik #BateraiMobilListrik #HargaBateraiMobilListrik #HargaBateraiKendaraanListrik #KompasOtomotif #Kompascom #JernihMemilih
Artikel ini bisa dilihat di : video.kompas.com/watch/145612... - ยานยนต์และพาหนะ
Akhirnya ada yng meliput Domo, koh lunglung
BMS
Baterai panas krn elwkteidanya kurang konduktif,terlalu besar hambatan dlmnya bro,hrs dilebarin atau dimurnikan atau makin solud
btw justru mesin hybrid toyota compressi lbh tinggi dari yg bensin biasa
Duhh… banyak yg informasi salah
Pabrik Recycle udah jalan di China
kebetulan saya pengguna hybrid dari 2021.
banyak teman2 group jg yg pakai dari 2020
km beberapa ada yg sdh lebih dari 100rb km
kebanyakan yg masalah batt 12volt
blm ada yg bermasalah dgn batt hybrid
mesin jg semua ok2 sj
batt hybrid jg sdh ada yg bisa subtitusi, khususnya utk camry model2 lama.
kalau yg baru, garansi msh panjang
ohh, malah akinya ya yang masalah? Maklum produk baru di Indonesia, jadi masih banyak ketakutannya
@@angelodamanik2389 Yup accu 12v yg banyak masalah.
krg tertarik kalo dia yg jadi narsum
kalo internal combustion, oke lah ilmunya.
tpi klo electric vehicle, masih ragu.
Wajar sih kalo lu komen begitu. Karena lu belum pernah ketemu orangnya dan lihat langsung bengkelnya. Gue sih udah pernah.
@@ridhobaihaqi144 sorry gw mmng belom jumpa beliau.
tpi kalo soal bengkel dan sbgainya, sbagai mana komentar gw diatas, kalo untuk kendaraan ice gw yakin dma ilmu dia. tpi klo soal EV, gw ragu.
gw sendiri uda ngefollow perkembangan EV dari sejak 2017. dan bbrp potongan video beliau komentar soal EV. terkadang gak sesaui, mencerminkan kurangnya ilmu beliau di bidang EV.
Full EV sama hybrid beda secara persentase motornlistruk vs kapasitas baterai.
Misal hybrid motor listrik 70Kw tapi baterainya hanya 1.dekian kw anggep saja 1.5kw. Sedangkan mobil listrik dengan tenaga 150Kw tapi kapasitas vaterainya 50kw. Fari sini kerja baterai mobil hybrid jauh lebih keras / lebih berat tapi dia kerjanya tidak terus menerus. Maka dari itu baterai mobil hybrid cepet drop karena memang kerjanya sangat berat lebih cepat panas & mengeluarkan listrik sampai 50x lipat dari kapasitas baterainya tapi rata" nya paling sekitar 10x lipat dari kapasitas baterianya.
Sedangkan full EV rata" kerjanya kurang dari 1x lipat dari jumlah kapasitas baterainya karena mobil listrik untuk harian jalan konstan 60kpj hanya butuh ±10kw bisa sampai 50kw lebih saat akselerasi saja jika jalan konstan baterai tidak kerja berat
Mobil hybrid mau akselerasi mau jalan santai baterai tetap kerja sangat sangat berat baterainya panas nya berlebih.