Lempeng tanah di Indonesia humid terutama Sumatra dan Jawa krn banyak gunung api ,berakibat tekanan gandarnya kecil ketika Belanda awal2 bangun rel. Butuh biaya extra jika perbaiki struktur dasar bantalan relnya apalagi smpai ratusan bahkan ribuan kilometer perbaikannya., lempeng tanah eropa dan amrik lebih stabil.
Pembahasan mengenai sejarah perawatan sarana dan prasarana, terutama yang meliputi perawatan jalan rel & jembatan juga LAA sepertinya akan menarik juga. Disertai dengan pembahasan sejarah armada perawatannya (Plasser & Theurer/pemecok, KUJR LAA, dkk) dari era Hindia Belanda-sekarang, serta metode perawatan yang digunakan seiring perkembangan zaman & teknologi yang hadir di perkeretaapian Indonesia.
lha itu yang kasih plat nomor cc207 djka kok. jadi sudah resmi itu namanya cc207. dan warnanya sudah ganti jadi merah putih menyesuaikan sama whoosh. selain jadi lok terberat indonesia, cc207 juga lok terbesar power nya. yaitu 4000HP. juga lok tercepat maks 170 km/h. cuma kalah soal kekuatan tarik beban kalah sama cc205.
@@EggaID lha ini yang diomongin kan bukan lok hijau / watermelon atau biru / doraemon. ini lagi omongin lok cc207 23 01 punya kcic yang warna merah putih.
Bisa min klo mau pake Lok raksasa, tinggal besi rel diganti dgn tipe R75 keatas, konstruksi jembatan diperkuat & bantalan rel juga diganti dgn beton yg lebih kuat. Untuk railbed tidak perlu diganti, hanya saja batu balast yg harus ditambahkan untuk meredam getaran. Mimin bisa lihat kereta di Brazil yg dmana mereka pake lebar sepur 1000mm (Meter gauge) tapi lok-nya raksasa 8 gandar seperti GE ES 43 BBi & EMD SD70 ACe-BB
@@KeretaNostalgia so pasti itu lah 😆😆😆 tpi yg namanya "ingin berkembang" pasti ada harga yg harus dibayar. Yah semoga saja kedepannya ide yg saya berikan dulu pada KAI bisa dijadikan penelitian lalu di implementasikan
Buang anggaran . Soalnya negara kita gak seluas negara mereka . Paling jauh gak sampe 1 minggu naek kereta . Lok besar buat jarak jauh yg ampe 1 minggu di kereta baru nyampe tujuan . ..
kalo mau tekanan gandar di sumtera yang diupgrade. paling tidak seperti di malaysia 20 ton. itu lokomotif blue tiger beratnya 120 ton roda cc kekuatan traksi lebih besar dari cc205.
tidak hanya CC 200 dan BB 204 yg ditambah roda untuk menurunkan tekanan gandar dr design aslinya BB 200, BB 201, BB 202 juga. Aslinya berkonfigurasi Bo-Bo (4 gandar) menjadi A1A-A1A (6 gandar) jika kasus BB 203 itu bukan ditambah roda tapi bobotnya dikurangi. Dari Co-Co (6 gandar penggerak) menjadi A1A-A1A (4 gandar penggerak dan 2 gandar idle)
Karena lebar rel yang masih 1067 sehingga tidak stabil jika dibebani dengan beban sumbu yang berat. Maksimal 18 ton/sumbu. Apabila 1435, beban sumbu bisa 22,5 ton
@@rendrojos8088 kalo mau renovasi semua rel di jawa bakal makan waktu yang lama. Dan bisa jadi merugi mengingat tidak semua jalur itu okupansinya banyak atau datarannya rata sehingga tidak bisa dipakai untuk semi-cepat
Program untuk Kemajuan kementerian Perhubungan.khusus Depo Depo Gudang Besar kontainer di pelabuhan Internasional wajib tersedia Rel khusus Kereta Kontainer Besar dengan Jaringan Khusus Pelabuhan Besar Internasional dan Gudang Gudang Besar Super Logistik Internasional yang terkoneksi Kawasan Bisnis Industrial Berat Kontainer.jadi skala Jalur Kereta Besar khususnya Kontainer ❤❤❤❤Pusat Pusat Logistik Pelabuhan dan Logistik Gudang Besar serta Kawasan Industrial.
Dulu saya mikir itu diameter rodanya koq kayak kegedean.... Eh ternyata rodanya emang untuk loko2 amrik yg lebih gede tinggi panjang.... Entah diameternya sama atau tidak dgn yg dipake loko yg beroperasi di amrik.... Tapi memang kayak kegedean rodanya.... Kalo ukuran loko yg di amrik emang udah proporsional dgn diameter rodanya
lok raksasa juga jadi masalah nantinya. akibat lahan di indonesia yang sempit. ditambah terowongan yang sudah jadi harus di perbesar. apalagi lintas jawa daerahnya masih melalui pendudukan masyarkat beda dengan di amerika yang lahan tsb luas tidak ada penganggu....
itu salah satunya. tapi gak bisa sendirian dia doang. maksudnya, ganti ukuran rel saja belum bisa bikin tekanan gandar naik. harus dibarengi perkuatan pondasi railbed, batu kricak yang lebih tebal, bantalan beton yang lebih rapat, dan struktur jembatan harus didesain ulang / ganti baru.
Kalau di Indonesia itu menggunakan ukuran rel standar Indonesia, kalau di luar negeri menggunakan standar rel dunia atau lebih dikenal standar Trek itu yang lewat kereta CSX union Pasifik dan big boy 😅
kayaknya selain terbatasnya kemampuan relnya dalam menahan beban gandar, lokomotif raksasa juga tidak bisa berjalan di indonesia karena loading gauge nya yang terbatas
Lokomotif uap raksasa memiliki roda yang lebih banyak dari lokomotif diesel zaman sekarang, contohnya DD52 yang memiliki 1 pasang roda idle dan 8 pasang roda penggerak. Maka beban gandarnya akan lebih tersebar karena banyaknya jumlah roda.
KA Sulawesi lebar gaugenya 1435mm, maksimal beban gandarnya 22,5 ton. Tapi keretanya kalau berdasarkan data teknis dari Web Inka beban gandarnya ada di 12 Ton
Kenapa tidak mengakali dengan menambahkan as roda juga jika ingin mendatangkan lokomotif raksasa sehingga untuk menarik kereta barang tidak perlu double traksi
Sebenarnya bukan masalah berat atau tidak. Ane berharap ada lokomotive seperti cc300 yg ada head end power/supply listrik kereta. Tapi karena hidrolik jadinya pske genset. Yg diharapkan pake converter/inverter. Dlu bombardier udah bkin desainnya join dengan inka, bkin traxx versi asia yg dilengkapi head end power tanpa mesin diesel tambahan. Permasalahan awal utama memang di generator/alternator loco untuk power dan supply digabung, hal ini berakibat mesin diesel harus gas pol terus termasuk berhenti. Jaman sekarang bisa pake inverter yg lebih canggih dimana loko ga harus gas pol buat sistem supply nya.
kalo untuk angkutan barang, tekanan gandar/axle load itu penting. bahkan bisa jadi game changer dalam persaingan bisnis transportasi barang dengan moda lain. karena prinsip angkutan barang itu makin berat dan banyak yang diangkut makin efisien buat tekan cost.
@@rendrojos8088 ya secara teori gitu, tapi masalahnya ini di Indonesia, kereta barang dengan tekanan berat hanya mendominasi di satu pulau. Beda kalau di AS yg ekonominya besar jadi angkutan barang lebih menguntungkan dripada penumpang. Bahkan di eropa angkutan barang tidak sepanjang AS. Kecuali di sumatra dibangun rel dri lampung sampe aceh, baru angkutan barang akan lebih menguntungkan.
lokomotif indonesia memang disesuaikan sama ruang bebas atas yang masih ikut aturan lama sejak jaman belanda. terutama ruang bebas di terowongan yang masih rendah. solusinya rombak total semua terowongan peninggalan belanda. baru bisa ubah ketinggian lokomotif dan gerbong.
@@rendrojos8088 Seharusnya jika mengacu ke PerMen Perhubungan no 60 2012 lebar rel 1067 mm sudah 18 ton, tapi entah bagaimana kebijakan DJKA dalam menerapkan ini. Sudah 12 tahun apakah sudah tercapai tekanan gandar yang disyaratkan itu, masih tanda tanya?
masing2 negara punya aturan sendiri2. kalo di indonesia gauge 1067mm max axle gauge 18 ton. contoh di jepang yang pakai gauge yang sama, axle load 17 ton. taiwan 16 ton. nz 18 ton. australia 20 ton. afsel 25 ton.
Lempeng tanah di Indonesia humid terutama Sumatra dan Jawa krn banyak gunung api ,berakibat tekanan gandarnya kecil ketika Belanda awal2 bangun rel. Butuh biaya extra jika perbaiki struktur dasar bantalan relnya apalagi smpai ratusan bahkan ribuan kilometer perbaikannya., lempeng tanah eropa dan amrik lebih stabil.
Ngomongin masalah gandar, railfans pasti tau arti kalimat ini, "Periuk gandar golong, jika berhenti abar hatus terikat". 😅
roller bearing axle box. please apply brake when parked. 😃
Pembahasan mengenai sejarah perawatan sarana dan prasarana, terutama yang meliputi perawatan jalan rel & jembatan juga LAA sepertinya akan menarik juga.
Disertai dengan pembahasan sejarah armada perawatannya (Plasser & Theurer/pemecok, KUJR LAA, dkk) dari era Hindia Belanda-sekarang, serta metode perawatan yang digunakan seiring perkembangan zaman & teknologi yang hadir di perkeretaapian Indonesia.
CC200 pake roda idle awalnya sementara jadi sementahun 😂
setelah sekian purnama nggak upload akhirnya,,, selalu d tunggu info2nya sma railfan
Pulau Sulawesi itu berpotensi untuk memiliki lokomotif raksasa
sudah keduluan jawa. itu lokomotif cc207 punya kereta cepat. bobotnya 150 ton tekanan gandar 25 ton.
@@rendrojos8088 karena lebar rel Sulawesi itu rel standar dunia jadi bisa tuh lokomotifnya dibuat lebih besar daripada dijawa
lha itu yang kasih plat nomor cc207 djka kok. jadi sudah resmi itu namanya cc207. dan warnanya sudah ganti jadi merah putih menyesuaikan sama whoosh.
selain jadi lok terberat indonesia, cc207 juga lok terbesar power nya. yaitu 4000HP. juga lok tercepat maks 170 km/h. cuma kalah soal kekuatan tarik beban kalah sama cc205.
@@rendrojos8088 dan katanya lokomotif DF itu pindah tugas ke Thailand, soalnya lokomotif itu cuma dipinjamin aja bukan dibeli ya kan
@@EggaID lha ini yang diomongin kan bukan lok hijau / watermelon atau biru / doraemon. ini lagi omongin lok cc207 23 01 punya kcic yang warna merah putih.
makasih min udah bahas tekanan gandar yang saya tunggu-tunggu
Bisa min klo mau pake Lok raksasa, tinggal besi rel diganti dgn tipe R75 keatas, konstruksi jembatan diperkuat & bantalan rel juga diganti dgn beton yg lebih kuat. Untuk railbed tidak perlu diganti, hanya saja batu balast yg harus ditambahkan untuk meredam getaran. Mimin bisa lihat kereta di Brazil yg dmana mereka pake lebar sepur 1000mm (Meter gauge) tapi lok-nya raksasa 8 gandar seperti GE ES 43 BBi & EMD SD70 ACe-BB
Wah "tinggal" itu harganya sangat mahal...
@@KeretaNostalgia so pasti itu lah 😆😆😆 tpi yg namanya "ingin berkembang" pasti ada harga yg harus dibayar. Yah semoga saja kedepannya ide yg saya berikan dulu pada KAI bisa dijadikan penelitian lalu di implementasikan
Buang anggaran . Soalnya negara kita gak seluas negara mereka . Paling jauh gak sampe 1 minggu naek kereta . Lok besar buat jarak jauh yg ampe 1 minggu di kereta baru nyampe tujuan . ..
kalo mau tekanan gandar di sumtera yang diupgrade. paling tidak seperti di malaysia 20 ton. itu lokomotif blue tiger beratnya 120 ton roda cc kekuatan traksi lebih besar dari cc205.
Buat apa?
Tambah pengetahuan om. Thank you...
terimakasih min karna telah memberi video tentang tekanan gandar akhir nya saya tau alasan lok indonesia lebih kecil dari negara lain😇😀
tidak hanya CC 200 dan BB 204 yg ditambah roda untuk menurunkan tekanan gandar dr design aslinya
BB 200, BB 201, BB 202 juga. Aslinya berkonfigurasi Bo-Bo (4 gandar) menjadi A1A-A1A (6 gandar)
jika kasus BB 203 itu bukan ditambah roda tapi bobotnya dikurangi. Dari Co-Co (6 gandar penggerak) menjadi A1A-A1A (4 gandar penggerak dan 2 gandar idle)
Karena lebar rel yang masih 1067 sehingga tidak stabil jika dibebani dengan beban sumbu yang berat. Maksimal 18 ton/sumbu. Apabila 1435, beban sumbu bisa 22,5 ton
itu tetangga semenanjung beban gandar 20 ton. padahal pakai gauge 1000mm. malah bisa dipacu maks 160 km/h. kalah kita pak.
@@rendrojos8088 kalo mau renovasi semua rel di jawa bakal makan waktu yang lama. Dan bisa jadi merugi mengingat tidak semua jalur itu okupansinya banyak atau datarannya rata sehingga tidak bisa dipakai untuk semi-cepat
CC 202 sama CC 205 udah termasuk raksasa kalo di Indonesia ya min... soalnya udah 100 ton lebih
Dulu di Indonesia ada lokomotif uap DD50,DD51,DD52 yang bobotnya juga lebih dari 100 ton
Betul @@MahirDaop8MST
@@MahirDaop8MST wahh.. mantap bang.. makasih infonya nya bang😃😃
@@AhmadAriandi028 ok
@@MahirDaop8MST Bobot lebih berat tapi tekanan gandar lebih kecil
Jos sekali ini vidio
Program untuk Kemajuan kementerian Perhubungan.khusus Depo Depo Gudang Besar kontainer di pelabuhan Internasional wajib tersedia Rel khusus Kereta Kontainer Besar dengan Jaringan Khusus Pelabuhan Besar Internasional dan Gudang Gudang Besar Super Logistik Internasional yang terkoneksi Kawasan Bisnis Industrial Berat Kontainer.jadi skala Jalur Kereta Besar khususnya Kontainer ❤❤❤❤Pusat Pusat Logistik Pelabuhan dan Logistik Gudang Besar serta Kawasan Industrial.
Dulu saya mikir itu diameter rodanya koq kayak kegedean.... Eh ternyata rodanya emang untuk loko2 amrik yg lebih gede tinggi panjang.... Entah diameternya sama atau tidak dgn yg dipake loko yg beroperasi di amrik.... Tapi memang kayak kegedean rodanya.... Kalo ukuran loko yg di amrik emang udah proporsional dgn diameter rodanya
Mantapp!! infonya 'daging' bgt ini.
Jadi nambah ilmu tentang perkeretaapian
Bang bahas Lokomotif uap union Pacifik big boy yang terbesar di dunia
Pembahasan rel kereta api nonaktif di pulau Jawa... itu kereta... Nostalgia Indonesia
Berapa ukuran...
Terimakasih informasinya. Jadi tahu dan menambah wawasan
lok raksasa juga jadi masalah nantinya. akibat lahan di indonesia yang sempit. ditambah terowongan yang sudah jadi harus di perbesar. apalagi lintas jawa daerahnya masih melalui pendudukan masyarkat beda dengan di amerika yang lahan tsb luas tidak ada penganggu....
Bang bahas tentang kereta api Transformers plassee & theurer
Terimakasih informasi dan ilmunya.
Infonya menarik 🥰🙏 Mungkin Beban Gandar itu juga tergantung jenis atau type ketebalan rel nya
itu salah satunya. tapi gak bisa sendirian dia doang. maksudnya, ganti ukuran rel saja belum bisa bikin tekanan gandar naik. harus dibarengi perkuatan pondasi railbed, batu kricak yang lebih tebal, bantalan beton yang lebih rapat, dan struktur jembatan harus didesain ulang / ganti baru.
Min coba bahas lokomotif tri shakti yang terlupakan min 😁👍
Bang bahas brazil yang pernah pakai loko diesel raksasa buatan GE di narrow gauge 1067 mm
Mksh min sukses selalu di tunggu info ny jgn 2 bln lh😊😊😊😅
Kalau di Indonesia itu menggunakan ukuran rel standar Indonesia, kalau di luar negeri menggunakan standar rel dunia atau lebih dikenal standar Trek itu yang lewat kereta CSX union Pasifik dan big boy 😅
ceritain dong min tentang ka Babaranjang di Sumatra
Jepang juga lebar rel nya mirip dengan yg di indonesia. Sampai shinkansen nya pun lebar rel nya sama
Coba bahas gerbong seri ABL era SS min.
kayaknya selain terbatasnya kemampuan relnya dalam menahan beban gandar, lokomotif raksasa juga tidak bisa berjalan di indonesia karena loading gauge nya yang terbatas
Betul sekali
bang bahas c 3082 yang ada di museum subkoss lubuklinggau
Halo bg udah sub
Min kenapa lokomotif kereta uap seperti cc50 dd50 dan dd52 itu seperti lebih besar dari lokomotif sekarang seperti cc201 cc203 dan cc206 ?
Apalagi dulu bantalannya masih kayu
Beratnya dihitung termasuk tender, juga CC50, DD50 dan DD52 punya gandar idle sebagai penyebar berat
Lokomotif uap raksasa memiliki roda yang lebih banyak dari lokomotif diesel zaman sekarang, contohnya DD52 yang memiliki 1 pasang roda idle dan 8 pasang roda penggerak. Maka beban gandarnya akan lebih tersebar karena banyaknya jumlah roda.
Kalo ukuran lebih besar karena isinya tanki air
Mantap
Kalai Sulawesi berapa max tekanan gandarnya, min? Keknya besar tuh
KA Sulawesi lebar gaugenya 1435mm, maksimal beban gandarnya 22,5 ton. Tapi keretanya kalau berdasarkan data teknis dari Web Inka beban gandarnya ada di 12 Ton
sulawesi pakai standar uni eropa kalo gak salah 21.5 atau 22.5 ton. masih kalah sama jalur kereta cepat kcic yang gandar max 25 ton.
Kenapa tidak mengakali dengan menambahkan as roda juga jika ingin mendatangkan lokomotif raksasa sehingga untuk menarik kereta barang tidak perlu double traksi
Om Lokomotif uap D 52099 sudah di cat di stasiun porwosari solo kapan ya mau di oprasikan ya trim🙏🙏👍👍
Dengar2 masih belum jelas, tidak ada dananya...
Akhirnya aplod lagi❤❤
Mint bahas lokomotif dari keluarga emd dong
Kok cc203 nya ada port multiple unit nya kok sekarang nggak ada
Sebenarnya bukan masalah berat atau tidak. Ane berharap ada lokomotive seperti cc300 yg ada head end power/supply listrik kereta. Tapi karena hidrolik jadinya pske genset. Yg diharapkan pake converter/inverter. Dlu bombardier udah bkin desainnya join dengan inka, bkin traxx versi asia yg dilengkapi head end power tanpa mesin diesel tambahan. Permasalahan awal utama memang di generator/alternator loco untuk power dan supply digabung, hal ini berakibat mesin diesel harus gas pol terus termasuk berhenti. Jaman sekarang bisa pake inverter yg lebih canggih dimana loko ga harus gas pol buat sistem supply nya.
kalo untuk angkutan barang, tekanan gandar/axle load itu penting. bahkan bisa jadi game changer dalam persaingan bisnis transportasi barang dengan moda lain. karena prinsip angkutan barang itu makin berat dan banyak yang diangkut makin efisien buat tekan cost.
@@rendrojos8088 ya secara teori gitu, tapi masalahnya ini di Indonesia, kereta barang dengan tekanan berat hanya mendominasi di satu pulau. Beda kalau di AS yg ekonominya besar jadi angkutan barang lebih menguntungkan dripada penumpang. Bahkan di eropa angkutan barang tidak sepanjang AS. Kecuali di sumatra dibangun rel dri lampung sampe aceh, baru angkutan barang akan lebih menguntungkan.
Bahas kereta pleasser & theurer
Min knp jarang upload?
bahas loko uap lgi donk
Gambaran mata kuliah, SIOPKA (sistem operasi Kereta api) di kampus 🥶
Bayangkan lokomotif EMD SD40 keatas melintas di jalur indo😂
Tekanan gandar 30 ton, udah overspec. Kalau dipake di Sulawesi juga masih overspec karena speknya mengikuti spek Eropa
Kalau kasusnya di brazil gimana ya di brazil aku pernah searching² ada jalur narrow gauge 1067 tapi pake loko monster super gede buatan GE
@@AzharMenyul modif bogie, dan juga infrastruktur rel dan lainnya emang support
Sudah Dikirim Ke Tanjung Karang , Lampung CC 205 Dikirim Juga CC 203 Dan CC 206 Utuk DiJawa Ya ? Oke
jalur kcic tekanan gandar 25 ton.
rel gaunge nya 1435mm
Di indo aj lokomotif nya udh termasuk gede cmn kurang tinggi Ama panjang klo CC 202,205 udh termasuk panjang cuman krng tinggi juga
lokomotif indonesia memang disesuaikan sama ruang bebas atas yang masih ikut aturan lama sejak jaman belanda. terutama ruang bebas di terowongan yang masih rendah. solusinya rombak total semua terowongan peninggalan belanda. baru bisa ubah ketinggian lokomotif dan gerbong.
Mas kenapa lokomotif2 sekarang berat2?
Makin besar HP, makin besar engine-nya, ya makin berat loknya
Cukuplokosekelas,D 300, aja😅😮😢
Apakah tonase rel di jawa sama sumatra berbeda?
Saat ini sama yaitu 18 ton
@@KeretaNostalgia bukannya itu gak disemua jalur min ? setahu saya cuma di lintas raya saja. beberapa lintas cabang masih 15 ton.
@@rendrojos8088 Seharusnya jika mengacu ke PerMen Perhubungan no 60 2012 lebar rel 1067 mm sudah 18 ton, tapi entah bagaimana kebijakan DJKA dalam menerapkan ini. Sudah 12 tahun apakah sudah tercapai tekanan gandar yang disyaratkan itu, masih tanda tanya?
Di Brazil trem aja pakai loko gede
Jembatannya bisa ambruk kalo di lintasi loko raksasa 😅
Lebar rel 1067 beban gandar ter berat nya brp ya min?
masing2 negara punya aturan sendiri2. kalo di indonesia gauge 1067mm max axle gauge 18 ton. contoh di jepang yang pakai gauge yang sama, axle load 17 ton. taiwan 16 ton. nz 18 ton. australia 20 ton. afsel 25 ton.
Berarti semantara yang terbesar 25ton
Cc 205 sama cc 202 itu raksasa loh
Baby giant 😄
CC202 Dan CC205 Bisalah Ke Pulau Jawa
Bisa tp full baret 😭🤣 Krn keganjal lebar peron, jembatan, terowongan, smpe tikungan
Urgensi ny apa ??? Kalo cm buat gaya2an mah gk usah, lagian gk semua jalur di p. jawa cocok utk CC 202 dan CC 205.....
Di P. Jawa sdh cukup banyak seri lok utk kebutuhan angkutan barang dan penumpang, jd gk ad urgensi nya lok CC 202 dan CC 205 di mutasi ke P. Jawa
@@oktavian3912 Ya Tetep Buat Nguli Kontener Bre. CC206 Buat Ka Pnp
@@mangijunior6140 lah sdh ada 201 206 itu pun cukup banyak dan kadang masih sisa
CC 202 dan CC 205 sama² raksasa Sumatra
Deni aberson
B50
Lah cc207🗿🗿
Jalannya di jalur KCIC.
@@muhammadhanifkurnaen6689 lha bener dong. kan ini lagi bahas loko raksasa di indonesia. trus apakah kcic jalurnya bukan di indonesia ? 😁
Kadang orang pd lupa sama dia😢
DD 52 dd51
ᥱmᥲᥒg ძі ᥣᥙᥲr ᥒᥱgrі 1067 mm ᥴᥙmᥲ mᥱᥒ𝗍᥆k 18 𝗍᥆ᥒ 𝗍⍴ ძі ᥲᥙs𝗍rᥲᥣіᥲ 1067 k᥆k ᑲіsᥲ ძі ⍴ᥲkᥱ ᥱmძ g𝗍 42 ᥲᥴ ᥲmᥲ ᥱmძ46 ᥲᥴᥱ ᥡg ᑲᥱrᥲ𝗍 ᥒᥡᥲ ᥣᥱᑲіһ ძᥲrі 120 𝗍᥆ᥒ ძᥲᥒ 𝗍ᥱkᥲᥒᥲᥒ gᥲᥒძᥲr 20 𝗍᥆ᥒ ᥙ⍴ ძі ȷᥲᥣᥙr 1067