Engineering MasterClass Series: Latest Bridge Construction Technology

Pembangunan jembatan pada dasarnya harus mempertimbangkan bagaimana mekanisme yang optimal untuk pelaksanaan konstruksinya. Hampir semuanya harus dapat mengatasi masalah dari tipe jembatan dan suatu kondisi lokasi tertentu yang pada akhirnya memerlukan suatu teknologi yang memadai untuk dapat mengakomodir kebutuhan pelaksanaan konstruksi jembatan tersebut.
Berbagai metoda konstruksi jembatan sudah dapat diaplikasikan di dunia maupun di Indonesia, yang semuanya harus dapat mempertimbangkan beberapa hal yaitu : tipe jembatan, material jembatan, lokasi jembatan, berat struktur yang akan diangkat oleh setiap alat pada metoda konstruksi, ketersediaan alat, dan kemampuan sumber daya manusianya.
Ketergantungan pada kemajuan teknologi di dunia konstruksi jembatan adalah suatu kondisi yang tidak dapat dihindari. Semua alat yang menunjang pelaksanaan konstruksi jembatan, terutama jembatan khusus memerlukan suatu konsep teknologi yang dituntut untuk terus bisa lebih ekonomis, mempercepat pelaksanan konstruksi, seminimal mungkin mengganggu lingkungan di sekitarnya, serta dapat melewati “gangguan” di bawahnya tanpa harus mengganggu lokasi tersebut.
Konsep teknologi terkini mengadopsi pergerakan struktur dengan cara : mengangkat (lifter), meluncurkan (launcher), berjalan menggantung (traveler), dan berbagai cara lainnya yang terus berkembang di dunia konstruksi jembatan. Semua konsep tersebut harus diaplikasikan secara komprehensif agar mendapatkan hasil yang optimal.
Alat bantu yang mengusung konsep teknologi pada pembahasan ini adalah crane, lifter, launching gantry, traveler dan strand jack. Penggunaan tiap alat bantu tersebut disesuaikan dengan kebutuhan tipe jembatan, lokasi, dan ada kalanya kebutuhan waktu pelaksanaan yang singkat.