FATHERLESS & ABSENT FATHER | Kuliah Pagi S2 Eps. 14
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 3 ก.ค. 2024
- Konten ini aku buat untuk membantumu menyadari dan mengenali pengaruh dari luka masa lalu yang ditimbulkan karena menjadi seorang anak tanpa pengaruh positif dari keberadaan dan kehadiran seorang ayah pada seseorang. BUKAN untuk memberimu alasan & pembenaran atas berbagai masalah atau kekuranganmu. Kamu tetap harus bertanggung-jawab untuk memperbaiki hidupmu sendiri. Kenapa? Well, because... No one is coming to save you.
Chapters:
00:00 Intro
01:51 10 Jenis Fatherless & Absent Father
05:07 Dampak Pada Perilaku
06:15 Dampak Pada Relationship
07:34 Dampak Pada Kemiskinan
08:24 Dampak Kesehatan Mental
09:11 Dampak Paling Vital
11:53 Kenapa Ibu Tidak Akan Bisa Menggantikan Peran Ayah
14:56 Trauma Masa Kecil
17:45 Orang Yang Tidak Beruntung
18:41 Penyembuhan & Pencarian "Ayah"
#Fatherless #AbsentFather #parenting
Jika kamu suka konten-kontenku, kamu bisa support channel ini dengan join membership dan belajar lebih banyak lagi di konten ekslusif khusus member dan live streaming kelas malam!
Link join membership:
/ @hasanaskari7
Connect to my Instagram: hasanaska_ri
CP & Business Inquiries: 0878 3800 6777 (Whatsapp Only)
itulah mengapa pak hasan adalah sosok ayah bagi diriku yg fatherless ini 😊
jadi anak fatherles itu kaya tersesat di hutan & gak tau arah mau jalan kemana.semua hal kaya serba salah,emosional dalam mengambil keputusan.untung saja saya bertemu seseorang yg bisa jadi figur kaya ayah & darinya saya belajar bagaimana seharusnya jadi seorang lelaki.
jika kalian semua fatherles putuslah mata rantai tersebut agar tidak berlanjut ke generasi selanjutnya
Semangat mas ❤
Kl kasus saya lebih ke NPD, tidak mau berbuat lebih untuk masa depan anaknya, hanya ingin disanjung tanpa kritik. Selalu menyalahkan anak atas hal buruk yang terjadi bahkan bukan karena anaknya, tidak pernah puas bermain2 seperti anak ABG, dan terus menerus mencari validasi serta flirting. Pilihannya cuma 2, bangkit untuk menghapus luka itu dan jadi totally new untuk keturunan selanjutnya, atau terus diliputi oleh hampir semua keburukan. Dua duanya sulit, saya pun tidak pernah mau membandingkan dengan orang lain, karena memang semuanya punya ujian masing2, hanya beda jenis dan kadarnya. Hanya berharap yang sudah aware dengan isu ini, semoga menjadi calon orang tua yang selalu hadir dan suportif untuk keluarganya, karena keberhasilan ayah dinilai dari keluarganya.
konten-konten parenting dibanyakin mas Hasan, keberlangsungan negara mungkin bisa terganggu jika dari akar keluarga sudah kacau, terimakasih banyak.
Sumpah bang ini relate sekali dengan hidupku saat ini, mau cerita aja sekarang umur gw 19 tahun, selama hidup gw tidak pernah akrab bahkan ngobrol dengan papaku sendiri, dan ini berdampak ke kehidupan sosial gw yang kurang, gw sangat nggak percaya diri bahkan dengan teman,apalagi pada saat presentasi di depan kelas itu adalah momok yang mengerikan buat gw bang karena susah dalam public speaking, selama 12 tahun sekolah pun gw nggak dapet banyak temen dan justru membuatku sangat² sulit untuk berbaur/bergaul, bahkan kehidupan seperti orang normal pada umumnya yg bisa jalan" Sama ortu mereka dan gw nggak pernah merasakan itu, dan gw baru sadar ketika setelah lulus sekolah ini, gimana caranya gw bisa bersosial dengan orang lain sedangkan gw sendiri aja nggak akrab dengan orang tua gw sendiri
Sangat² berterima kasih sama Pak Dosen sudah bikin konten fatherless ini
Sampai di umur 23 tahun saya hidup dan berjuang menghadapi ke-fatherless-an ini, meski bisa dikatakan privilege harta ada, keluarga lengkap, tapi yah semua sudah terjelaskan di konten Pak Dosen ini
Dan beruntungnya selama 23 tahun tsb saya terus dibimbing oleh Allah swt. agar tidak mencari figur ayah lain di luar sana karena sejatinya satu²nya figur yang saya punya ya ayah kandung sendiri
Alhamdulillah-nya di umur 24 tahun ini kado terindah saya adalah ayah saya pada akhirnya bisa menjadi ayah keren yang sedari dulu saya dambakan
I love you, dad❤
Pentingnya komunikasi sih dalam hubungan rumah tangga
Keknya 90% di Indonesia fatherless termasuk saya sendiri tpi makin dewasa kekknya yaudah lah ya namanya hidup tinggal kita yg jalaninnya dan jgn smpe terulang di generasi berikutnya
Akhirnya dapet pencerahan lagi, keingintahuanku tentang hubungan antara fatherless dengan personal finance makin valid. Hipotesisku, ayah adalah safety net bagi anaknya. Dan kita sebagai anak sebenarnya hanya berpindah ayah/menambah ayah-ayah (mentor, perusahaan tempat kerja, klien, pelanggan, mertua dst) demi menjamin kelangsungan hidup agar tidak jatuh ke jurang. Terima kasih pak dosen.
waktu mas hasan bilang "dan mungkin orang tersebut adalah kamu", langsung berasa kaya ditampar. menurut ku menjadi orang tua adalah pilihan kita, setiap hari selalu dituntut untuk belajar mengenai segala macam persoalan tentang anak, karena setiap anak butuh treatment yg berbeda dari orang tuanya, semoga buat kita-kita yg merasakan fatherless bisa sadar apa dampak yg bisa kita rasakan kemudian bisa belajar bagaimana cara mengatasinya, dan semoga nantinya anak2 kita tidak ikut merasakan kehilangan sosok orang tuanya.
Jadikan saja Pak Hasan sebagai Ayah online kita
the best materi kuliah kali ini
apalagi Indonesia angka fatherless sangat tinggi
really thank, pak dosen🙏🙌
This video hit different if you're Fatherless ! And How accurate the outcome is scare me !
My conclusion there's a pattern Behavior for people without a strong father figure .
Fatherless, yang paling aku rasain selain jadi people pleaser aku juga jadi orang yang ga expect anything from everything. Bapak ku ada, kami miskin, dia sibuk kerja, diumur ke22 ini aku belum pernah ngobrol santai sama bapak apalagi dipeluk, bahkan sekedar Wejangan hidup yang aku perlu banget buat membekali aku terjun ke dunia yang aku ga tau itu implisit. Aku selalu berkhusnuzdon kalo dia adalah tipe bapa yang memberikan contoh bukan yang mengajarkan langsung tentang hidup. But anything i love him so much
Sebegitu berkaitannya tentang mencari pasangan yang terbaik, memiliki kualitas skill terbaik, karir terbaik, dan kemampuan psikologi untuk hadir dalam keluarga (untuk pasangan dan anak).. seberdampak itu untuk kehidupan seorang anak hingga dia bawa sampai akhir hayatnya, terimakasih pencerahan atas realita ini Pak Dosen 🙏
Air mata netes waktu mas hasan bilang minta maaf ke husein 😢 semua yg dari video ini terjadi di aku. Jd org ngga enakan, kurang pede dan menghargai diri sendiri, susah memiliki hubungan dengan laki-laki. Tp sudah disakiti dan ditipu beberapa kali sama laki-laki krn haus akan validasi. Begitu senangnya kalau ada laki-laki memuji. Skrg alhamdulillah sudah bertemu dgn laki-laki baik yang semoga diberi kemudahan sama Allah utk jadi pendamping dan obat dari luka batinku. Terimakasih mas hasan
Father Less country 😊 saya juga mengalami, ternyata Berat, harus berjuang sendirian, sosok Ayah hanya sebatas Pajangan 😭
aku ibu bang , dari kcil ga pernah kenal wajah ibu ,di rawat nenek ketika nenek meninggal, aku ,di pertemukan ayah sudah mau masuk sd , dan rasanya asing sama ayah sendiri ....dan akhirnya aku pergi sampe sudah 10 tahun ga bertemu yang tadinya rumah adalah tumpuan untuk pulang, kini rumah adaalah semak belukar penuh duri , itu yang bikin aku pergi ketika ayah nikah lagi , paham kan
Sebagai seorang yg absent father(Krn kerja),absent mother serta ibu yg abusive(sdh penyiksaan fisik dan penelantaran) dan ibu meninggal usia sy 12 serta ayah meninggal usia sy 18 yg dijelaskan BG ashkari 100% tepat seperti itu hidup sy sebagai laki2 hampir 30. Semoga pembahasan absent parents ada lagi BG Hasan terima kasih
Tetap selalu inget ya kawan...
Fatherless tetap jauuuh lebih baik ktimbang having toxic dad...
Tetep semangat ya dari saya yg sok kuat
Well… not really 😅
@@hasanaskari7 saya berharap suatu saat bisa menceritakan kisah abnormal saya kpd Pak Hasan. ttg kondisi perkembangan mental saya yg sangat langka dan bahkan hampir tdk ada yg mengalami krn sebab keluarga yg toxic nya tdk wajar + banyak ketidaknormalan lainnya. saya seperti mengalami hilang ingatan selama 25th krn disfungsional family
fatherless teh literally salah satu jenis toxic wkwk
toxic dad sama aja fatherless
Innalilahi wa innailaihi rojiun, saya turut berduka atas kepergian Galang Gunafir sahabat anda . Saya masih teringat podcast tengah malam kalian berdua yg membahas tentang ketimpangan kemiskinan di negeri ini. Mudah mudahan amal ibadah almarhum diterima di sisih Allah aamiin 🤲
di usia yg masi sgt muda yaitu umur 14-15 tahun, saya sudah kehilangan sosok org tua, ibu karena penyakit keras 2 tahun sebelumnya lalu meninggal dan ayah yg absent, pemalas dan tukang main cewe, ditambah kemiskinan yg dibawanya
gmna ga hancur mentalku semasa remaja smpe dewasa ini
ditambah juga dgn hub yg tidak baik dgn sodara kandung
hebat bgt gw bisa bertahan smpe skrng ya (26 tahun)
Saya suka Thumbnailnya 😂. Alhamdulillah Fatherless itu malah bikin saya lebih dewasa cepat dibandingkan anak-anak lainya. Juga jadi punya banyak keahlian.
Cuma memang trauma-teaumanya itu perlu disembuhkan.
Syukur dulu maksain ke luar Volunteer ke mana mana, ketemu orang-orang yang bantu menyembuhkan.
Sabar jalaninya kawan kawan
Terimakasih untuk penjelasan yang sangat penting ini Bang Hasan.
Untuk selanjutnya bolehkah materinya tentang "ibu yang traumatis untuk anak anaknya?"
Kami para perempuan juga ingin introspeksi diri, sambil belajar parenting yang baik.
Terimakasih🙏
Aku berada diposisi benar2 kebingungan sehingga tidak tahu harus mulai cerita dari mana.
Sejak kecil sampai dewasa terlalu banyak kepedihan dan tragedi. Hidupku bagaikan sinetron fiksi yang menjadi nyata.
Ku doakan kebaikan untuk mu pembaca, kita saling mendoakan.
Sangat berterimakasih utk konten ini pak Dosen. Akhirnya saya paham penyebab perilaku dan nasib saya yang beda dengan teman-teman dari keluarga yang harmonis. Sekarang saatnya berobat. Tolong bikin lagi konten ttg fatherless. Lebih dalam lagi. Misal dengan mengundang survivor yang saat ini sudah punya keluarga harmonis. 🙏
Husnul khotimah buat mas Galang, mas Hasan. Semoga video yg tayang menjadi amal jariyah beliau karena sudah mau sharing dulu. :)
Nggak tau mau komen apa, cmn bisa nangis sambil kerja . Thank you mas hasan atas ilmunya.
Bang, bahas juga dong anak2 yang motherless.
Tipe ke 10 adalah tipe ayahku. Karena gagal skripsi jadinya tidak percaya diri untuk bekerja kerjaan yang lain, tetapi dia malah berani untuk menikah. Sehingga ibulah yang menanggung semua kebutuhan finansial dan ayah hanya hadir fisik saja di rumah.
Sehingga saya berjanji tidak akan menikah sampai saya kuat secara finansial, saya tidak mau anak saya merasakan apa yang saya rasakan
Terkadang memang binatang lebih hebat dalam parenting dibandingkan manusia. Binatang mendidik anak supaya bisa bertahan hidup, sedangkan manusia malah ada yang sebaliknya. Abai aja, ngak peduli lagi mau tu anak niat idup apa kagak
That's true, kehilangan ayah di usia 10 tahun mungkin gaakan bikin hidup ane kayak sekarang, baik buruknya akan ada, tapi perspektif nya berbeda
Well thx bang. Episode ini, Hit me so hard.
Korban fatherless yang ber ibu fatherless... males sudah sm bpk sendiri, udah pikun, keras kepala nya makin, dulunya ga deket sm anak alhasil sekarang bentuk kesabaran terakhir adalah mendiamkan saja, daripada gw bikin tambahan dosa...dan gw ga pengen klo suatu saat bisa nikah trs ninggalin ibu dg bpk, gw pengen bawa ibu tp engga untuk bpk
Terimakasih mas hasan, sampean telah menemukan apa yang saya cari selama ini. Dan ternyata bukan dari mentalku saja yang salah, fatherless kekosongan peran sosok ayah telah menjangkitku selama ini
aku baru paham klu gw fatherless, semua yg dijelaskan relate sma keadaan yg gw alami cumn gw gk paham
meditasi, menemukan diri sejati, menemukan kebebasan dan lepas dari keterikatan
I hope one day I can be a good father and husband
bolehkah minta part III diperpanjang? dimana dan bagaimana menemukan sosok ayah/role model yg bersedia menjadi sosok itu di kehidupanku?
Up
Setujuu bikin part 2-nya part 3
Terimakasih mas hasan buat ilmunya. Aku baru sadar kalo aku juga fatherless. Dari dulu jarang banget komunikasi sama ayah karena kalo kerja pulangnya sebulan sekali, itupun dirumah cuma seminggu dan sering keluar rumah bareng temen-temennya. Udah tiga tahun ayah gk kerja dan kegiatan sehari-harinya cuma main hp aja. Sampai pada akhirnya ayah sakit selama 2 minggu di rumah sakit dan sempet koma. Saat itu aku gak merasa sedih tapi lebih ke bingung bahkan aku sudah mikir untuk mengikhlaskannya tapi alhamdulillah ayah bisa sembuh. Saat ngedengerin video ini aku hanya bisa nangis, aku sadar kalo aku jadi orang yang gk enakan, pengen dapet validasi dari orang lain, susah ngerangkai kata kalo mau komunikasi, suka sedih dan nangis di kamar padahal gak tau apa penyebabnya. Parahnya lagi aku menganggap ayah seperti orang lain dan agak 'jengkel' kalo deket ayah. Aku hanya berharap bisa memaafkan ayah dan menerima serta bersyukur atas keadaan yang ada.
saya suka bangett udah ada subtitles nya terima kasih banyak pak dosen kesayangan ❤
Tanpa ibu juga pak dosen😢😢
sama
Mas Hasan, aku Purwo salam kenal.
Aku mau mengucapkan banyakkk banget terimakasih dan mendoakan mas Hasan dapat balasan yang berlimpah dari Allah, terimakasih sudah mengedukasi saya dan banyak orang lain nya, kami jadi bisa berfikir lbh baik dan membuka fikiran saya pribadi.
Terimakasih banyak mas👋
percayalah sebagai anak yang tanpa ada sosok ayah (absent father) itu berat 🥹
Thankyou pak dosen. Sangat mewakili, sangat realistis dan berbobot. Konten" pak dosen sgt membantuku menemukan penyebab sandunganku selama ini. Di usiaku yg ke 27 th ini baru menyadari semuanya. Aku fatherless sejak 4th, kondisi ekonomi tdk mampu, dan aku punya trust isue sangat besar pd laki" dan pada semua orang. disisi lain aku sangat butuh mengisi kekosongan dihatiku. Perlahan sudah menemui titik terang. Thankyou so much
Aku adalah anak yang fatherless, tapi aku gak akan berhenti begitu saja atau menerima nasib begitu saja aku terus berusaha bangkit tanpa ayah ku yang pemabuk, dan yang paling penting rantai fatherless ini akan berakhir di sini dan anak-anak ku akan mendapatkan orang tua yang baik
Terima kasih pak Dosen, dari konten ini kita belajar luka pengasuhan yang bisa terbawa ke perilaku kita saat dewasa...
dlu aku terlena dgn berlindung dibalik sosok ayah, lalu pd saat sy umur 19 thn beliau meninggal dan meninggalkan beberapa harta ,Alhamdlulillah. Namun kehilangan beliau seakan sebuah penyakit yg tdk ada obat nya. Banyak hal dalam lingkungan sosial dan usaha yg aku susah jalani karena masih berat dgn kepergian beliau. Namun kembali lagi Tuhan lebih syg beliau smg diberikan tempat yg terbaik disisinya. Aamiin yarabbal alamin.
mas padahal cuma mentoring tapi saya nangis
aku jadi tau masalah aku, dan aku agak termenung sedikit sempet nangis, makasih bang hasan, semoga aku di masa depan nanti bisa jadi sosok ayah kay bang hasan
cung yang fatherless
Terima kasih hakim ziyech
Wow terimakasih atas pengetahuan nya pah hasan😊
Mw nangis tp saya tahan pak dosen
Terimakasih, Pak Dosen. 🙏🙏
Aku anak pertama dari keluarga yang harmonis. Alhamdulillah selalu mengidolakan Ayahku. Hubungan ku dengan dia sangat dekat seperti sahabat sendiri. Alhamdulillah terima kasih Ayahku. Cintamu kepada anakmu ini akan aku estafetkan pada cucumu kelak
Bikin iri
thanks for sharing pak dosen, lagi persiapan jadi ayah ini
Suka nangis kalo denger kuliah dari pak hasan
terimakasih banyak bang untuk kontennya..
Trima kasih, Mas Hasan..
Atas konten yg 1 ini..
Hehehe.. 😁🙏
Terjawab sudah perasaanku selama ini
Terima kasih banyak mas Hasan 🙏🙏🙏🙏
Aku dengerin episode ini sambil nangis 😢
Baru kali ini nonton konten mas hasan sampe nyesek dan mau nangis hehe. Makasih banyak mas, dari awal saya nemu channel mas hasan cukup memenuhi kekosongan di hati saya perihal role model. Sampai saya ngerti banyak hal yang harus saya pangkas dan stop di saya, untuk dijadikan PR ketika saya menjalani hidup saya sendiri ke depannya. Mulai dari memperbaiki hubungan dengan diri sendiri dan orang tua/keluarga, sampai memilih pasangan yg saya butuhkan supaya yg saya alami ga terulang lagi di generasi berikutnya. Susah banget rasanya, tapi saya mau berusahaa.
Baru tau...ternyata ini jawaban dr beberapa hal & sikap yg ada di diriku slama ini.
Makasih banyak bang Hasan 🙏🙏
mas hasan. Aku menjadi pacar dari wanita yang fatherless. selama berpacaran, aku menganggap diriku sebagai "the best of me" utk hal berpacaran. namun, setelah menonton konten mas hasan, aku jadi sadar bahwa peran Ayah sepenting itu, dan mungkin wanita ini sedang mencarinya role model itu di saya. Mas, apakah ada treat-treat khusus yang bisa dilakukan?
2:10 2:43 3:00 3:25 4:10 4:37
5:15 dampak fatherless utk ank cowok
5:45 dampak fatherless utk ank cewek
6:18 6:45 7:10 trauma masa kecil
7:57 dampak ke finansial
8:25 8:58 dampak ke mental
9:20
bapakku nomor 1, dan 2 kali tapi gak begitu juga soalya kalo udah jam pulang kantor sore yaudah beliau istirahat jarang otak atik pekerjaan lagi, kecuali kalo habis dari luar kota pekerjaan laporan numpuk. tapi menurutku sih lebih ke 03 patriarki bgt ntah beliau paham istilah patriarki apa ga tapi saol ngurus anak selalu nyodorin nanyain ke ibuku iya juga sih soalnya karena hari2 dirumah lebih sering sama ibu karena bapak jga bekerja, kyk nanyain aku tuh bukan ke aku langsung, tapi lewat perantara ibuku kyk "anakmu wes mangan drg" , dan bla bla bla bla, gamau nanya/minta ke aku langsung begitupun aku akhirnya kalo nanya soal bapak nanyanya ke ibuku, "bapak baru pergi drimana" bapak wes nganu wes ngene blabalbalba tapi beliau sholatnya rajin tiap ada kesempatan selalu sholat jamaah ke masjid tapi kalo pekerjaan rumah beuh gapernah pegang gapernah bantu ibuku sama sekali kek pekerjaan rumah, ngurusin anak, itu urusan ibunya even kalo beliau senggang, luang ada waktu gamau bantu juga jarang sekali, wes gak eruh tandang gawe blass lah, tiap hari ngobrol nanyanya selalu "wes sholat le!??" yo apik cuman aku iki menungso guduk alat gak dijak ngobrol sekaline ngobrol ndang sholat wes sholat akhire justru dadi males sholat, masa tiap hari ngobtol tanyanya gitu doang, jancuk.
edit: ketika aku lagi marahan sama ibuku ketika dibantu salah ga dibantu juga salah repot bgt bingung maunya apa, aku ngerasa kek udah gapunya siapa2 gaberguna hidup di dunia pgn cepet mengakhiri hidup ada kepikiran selalu muncul pikiran buat suicide, kyk aku harus cerita ke siapa lagi, kalo ibuku orang yang kupercayai jga kek gitu, ada kepikiran kalo gantung diri ntar wafatnya menjijikan mengenaskan karena setauku kalo gantung diri kek kegencet cairan dari tubuh keluar semua dari mata melotot hidung telinga, air mani, sperma, berak, pipis bakal mbelencet semua keluar dari semua lubang, keknya terlalu menjijikan dan mengenaskan kalo wafat kek gitu, sempet kepikiran nabrakin diri tiduran di rel kereta, tapi keknya bakaln ancur kececeran semua ga bagus ntar kurang estetik, akhirnya aku ingin mati kelaparan aja biar turut ngerasain penderitaan saudara2 di palestina, 2 hari ga makan ga minum sama sekali cuman ngerokok doangm 48 jam itu badan rasanya ancur gaenak bgt, keknya satu dua hari kalo dilanjutin gamakan bakalan mati beneran, gakuat akhirnya coba minum beuh nikmat sekali yaampun, akhirnya merasakan kenikmatan makan dan minum eeeeeenak bgt akhirnya hhhm sepertinya makanan dan minuman masih enak kenapa saya harus mengakhiri hidup, tapi terkadang relapse ada kepikiran gitu lagi, dituturi ibu, ibu selalu ngomong jarene bapak, ibu selalu cerita ke bapak tentang aku bapak gamau tanya langsung ke aku, ibuku takut bgt klo dimarahin bapak, misal udah sore blm mandi masih sore udah tidur padahal kan ya capek dari pagi tandang gawe terus, wajar, bukannya saling mijitin malah bapakku yang minta pijet ke aku atau ibukku terus ditinggal tidur, cuman bapak ya sejahat itu juga sih gapernah meloro mukul main tangan gapernah jarang bgt paling pas aku kecil doang saduk sadukan tak saduk bapakku awokawoawko, cuman verbal ae kadang omongane gaenak, nek nggondok gagelem mangan ng omah langsung metu makan diluar, agamanya bagus tapi perilakunya kok kadang minus gitu, heran gw nyuruh sholat tapi dia yang rajin sholat aja jg kek gitu, makin skeptis lah sama peragamaan padahal aku ya bisa ngaji, kebersihan sebagian dari iman bersih enggak, mau bersih tapi gamau ngebersihin, yang ngebersihin ibuku, ya kalo buat diri sendiri badan sendiri dia bersih, mandi, tiap mau tidur wudhu jaga2 khawatir kalo wafat ketika tidur udah dalam keadaan suci, kalo tiap ke masjid selalu sandalnya di cuci dulu, ga sejahat itu juga sih wkwk ngobrol ya kadang ngobrol biasa, cuman ngobrol deep kyknya jarang atau bahkan gapernah deh seingetku, jarang ngasih opsi, kadang suka ngatur, ya kepala rumah tangg ajg sih, dah ah cape. 8:38 kurang percaya diri iya itu aku, stress berlebihan ya kadang jga
Apa yang saya rasakan seperti menemukan penjelasan, perihal saya tidak bisa mempercayai laki-laki, bahkan ketika saya mencintainya..
relateee bangetttt TT
Materinya selalu keren 👏
Oiya kak Hasan, apakah dampak fatherless ini ada kaitannya juga dengan otak manusia purba, dimana sang anak fatherless merasa diasingkan/ditolak oleh ayahnya (kelompok keluarga) sehingga si anak tidak bisa berkembang maksimal dalam hidupnya?
Kehadiran Sosok ayah bukan harus ayah kandung, bisa juga sosok laki2 yg berperan hadir sbg ayah
Banyak tokoh2 besar yg punya sosok ayah tapi bukan ayah kandungnya
Contoh Nabi Muhammad ketika kecil dia diasuh oleh kakeknya setelah meninggal lalu diasuh oleh pamannya, pamannya adalah sosok yg luar biasa menjaga dan merawat nabi hingga jadi org besar
Satu lagi Monkey D. Luffy sebelum lahir sudah ditelantarkan oleh ayah kandungnya namun dia masih punya kakeknya yg mendidik mentalnya sewaktu wktu kecil, hingga skrg dia jadi orang besar
Hmm ini bagus sih walaupun terkesan agak lebay hehe
Indonesia jadi negara ketiga yg punya issue fatherless (kurang figur ayah)
Jadi kita liat budaya ya.. Hampir semua ibunda ibunda selalu memanjakan anak laki-laki sedangkan anak perempuan jika malas sedikit saja pasti emosinya luar biasa.. Jd itu mindset laki2 kebawa dirumah tangga dia hanya perlu kasih uang bulanan.. Mereka hanya cukup untuk menitipkan anak dgn difasilitasi oleh " Sekolah dan agama".. Padahal itu tidak cukup.. Untuk membangun manusia yg hebat.. Perlu koneksi yg kuat yg melandasi.. Sebelum koneksi keluar.. Ya dia harus bisa menjalin koneksi dgn baik dgn org tuanya dulu.. Jika anak hanya diasuh oleh ibu terus menerus maka mental dia tidak akan seimbang.. Begitupun sebaliknya.. Kita bisa lihat komenan dimana mana ya para calon bapak bapak jika menilai seseorang yg punya masalah mental apa apa selalu dikaitkan "kurang agama sih" "Dengan agama pasti ga begitu, saya akan mendidik anak saya dgn agama yg kuat".. Oke itu bagus.. Tp kalau anda sebagai lelaki tidak ikut nimbrung untuk mengasuh anak anda secara mental emosional.. Maka agama tersebut bisa jadi boomerang nantinya.. Percayalah karena sudah tua baru sadar.. Maka SADARLAH sekarang.. INDONESIA SDM NYA SUDAH RENDAH BANGET.. Generasi ini bisa terancam jadinya.. Atau bodo amat lah ya krn mau kiamat?
Tapi pertama ubah diri kita sih. Pas aku udh umur 25 dan skrg 30 baru nunjukin sikap father sedikit demi sedikit sih bapak aku.. Don't look trying so hard to fix this.. Cari org org yg sepaham dan saling dukung. Cari laki laki yg jadi panutan great man and father didalam dirinya
tumbuh tanpa mengenal sosok bapak karna dari aku umur 2 thn bapakku udah meninggal sangat" berdampak bgt, sekarang umur 27 kalo ada orang yg mau deket lebih takut dia bisa bertanggung jawab nggk ya, ekspetasiku lebih semoga dapet suami yg bisa mimpin keluargaku nanti yg bener" bisa jadi kepala rumah tangga.
Itulah dia, apabila ada orang peduli, kenapa saya merasa aneh, bukannya memang seharusnya orang-orang tidak peduli.
Coach Hasan, tolong bahas bagaimana korelasi tuntutan gaya hidup istri/suami dengan tindakan korupsi. Karena kalau saya perhatikan, hampir semua pelaku korupsi yang tertangkap, pasti istri atau suaminya gaya hidup hedon. Entah mengapa saya merasa ada garis merah antara tuntutan gaya hidup istri atau suami dengan pasangan yang korupsi
Bagus bgt kontenya gilak, aku baeu sadar ku fatherless
terimakasih sudah membuat saya sadar kalo saya adalah salah satunya (fatherless)
sekalipun orang tua mu saat ini bisa meminta maaf buat kesalahan yang beliau lakukan. Itu tidak akan mengubah masa lalu mu. begitu juga dirimu di masa depan.
Bisalah. Mengubah sudut pandang atas apa yang terjadi di masa lalu. Lebih mudah percaya ke orang lain dan ke pasangan. Harapan di masa depan jadi lebih cerah. Tapi berharap ortu minta maaf itu almost impossible setelah puluhan tahun berjalan. Jarang juga orang yang sadar ia telah berbuat salah (termasuk saya!) Makanya.. harapan itu hanya ke Allah. Semoga Allah menjadikan aku orang yang mudah memaafkan ortuku. Mudah menerima takdir-Nya. Dan mudah menjalani masa depan dengan lebih khusnudzon kepada Allah. Semua pasti ada hikmahnya.
😢😢😢
Penting ya ternyata peran ayah dalam pengasuhan anak, tapi selama ini peran ibu doang yg ditonjolkan dalam mengasuh anak. Padahal Al Quran lebih banyak ceritakan ayah & anak daripada ibu & anak
bang, skrg kok jarang upload ya video konten terbaru?
Kadang kesel sama Orang yang Background Family nya baik merendahkan dan menjudge yang fatherless ini atas komenan mereka yang terkadang nyeleneh. Kalian enak ya karena lebih bahagia seenaknya ngerendahin orang, ngejudge pula
Caraku memutus mata rantai fatherless ini ya dengan tidak menikah dan tidak berketurunan, aku udah trlanjur sangat² trust issue dengan laki², apalagi semalem baru aja nonton video kesaksian anak yg di cabuli ayah kandung nya kemaren, rasanya hatiku panas dan badan ku lemes dengenya, aku semakin yakin sebaiknya keturunanku gak usah hadir di dunia ini, biar saja aku hidup kesepian mati sendirian.
Generalisir adalah salah satu bentuk sesat pikir. Dan hal2 kamu takutkan itu sebenarnya gak segampang itu terjadi, bahkan jarang. Dan kamu masih bisa mengupayakan hal2 seperti misal menyeleksi calon dengan baik. Dan masih banyak lagi...
Jadi jangan menyerah 😊 kamu bisa kok
@@dastandarksandagak susah kalau dah kyak gitu. Biarkan aja
Sama kyak ngasih tahu orang lagi putus cinta, mau ngomong sampai berbusa, ngasih tsunami fakta pun percuma.
Inget prinsip magnet kehidupan, sesuatu yang kita fokus kan terus menerus bakalan akan ke tarik ke kehidupan diri sendiri
@@faturrohman1677 iya bro tapi setidaknya kita berusaha, siapa tahu hidayah lewat kan. Dan emang cuma mengingatkan kok, kalau gak mau ya gak papa. Gak bakal ku ajak debat.
Mantap 👍 @qufuqfu mencegah lebh baik dr pd mengobati...🎉🎉🎉
@@faturrohman1677 kasian kamu gak tau apa2
Suami sy juga fatherless sonhub kami rumit banget,dan at last suami gk pernah ada tanggung jawab k anak anaknya .gk bsa jadi tulang punggung.
Istri saya adalah wanita yg fatherless & absent father. Mungkin ada solusi / yg mengalami hal yg sama? Boleh berbagi sarannya
Anak anak sy fatherless,kasian .. penyebab nya ayahnya pergi,TDK bertanggung jawab k anak anaknya.
Cari
Kalau kata coki pardede namanya yatim aktif yatim pasif
klo cara atasi ayah selalu bebanin anak gmna caranya?
😭
Berarti buat cewek yg fatherless ngaruh sama finansial sama karir juga yak. 😮
Aku gk traum cuma belum menemukan yang pasa
Mas Hasan, saya sudah join membership, tapi cara nya join grup whatsapp gimana ya? Dan masih ga bisa akses video untuk mahasisa unreal
Halo, dari akunmu belum muncul badgenya, jadi memang belum gabung membership, mungkin bisa dicek pastikan saldo yg ada di platform pembayarannya dilebihkan sekitar 20% dari biaya membershipnya krn ada tax yg harus dibayarkan juga 🙏🏼
Sy juga fatherless,y sy jadi seperti yg njenengan blg,sy sering ketipu dgn laki laki.
sa ada gebetan dari lama susah di deketin walaupun dia jg ga ada pacar. sa tau dia sudah di tinggal ayah sejak kecil.
ayahku meninggal sejak aku umur 2th (sdh 22th berlalu) hidup fatherless. Ibuku juga fatherless, kakeku meninggal saat dia umur 3th. Gatau. Aku sendiri blm bisa memahami bagaimana dampaknya untukku. Mungkin orang lain yang tau.
Tapi sepertinya, saya skrg menjadi orang yang tidak bisa menerima nasihat. Saya selalu tersinggung saat menerima nasihat dari orang lain😀💔
Sejak lahir saya tidak berada di lingkungan keluarga yang memiliki ayah, sebelum lahir mereka bercerai, tak pernah memberi satu sen pun tahun ini setelah 38 tahun dia datang hanya ingin minta foto bareng, kemudian pulang pada keluarga nya. Whaat? Seperti yg dikatakan Pak hasan Saya memang tidak percaya pada laki laki sehingga sampai saat ini saya selalu menghindari pernikahan😢apakah saya harus menemui psikolog???
Yes mba ada baiknya ke psikolog, untuk sekadar ngobrol dan menyampaikan kekecewaan pun gpp. At least coba diungkapkan dulu dari hati. 🙏🏼
mas hasan kalo di konten kok bagus ya secara audio, tapi kalo di live agak kurang, kadang putus² suaranya.
Koneksi internet salah satu atau kedua pihak kurang optimal untuk live. Utk live dibutuhkan koneksi internet yang lebih tinggi dibandingkan konten video yg di upload tidak realtime
berarti untuk perempuan yang fatherless bisa disembuhkan oleh suaminya ga pak dosen? atau sosok suami dan ayah itu 2 hal yang berbeda?
Tentu bisa. Walaupun butuh waktu.