Kenapa Orang Indonesia Memuja "Wanita Cantik Tapi Bloon" | Dark Side of Beauty Part II
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 2 ต.ค. 2024
- Lanjutan Dari Dark Side of Beauty: Mengungkap Eksploitasi Industri Kecantikan - Hasan Askari.
Tonton episode 1 disini 👇🏽:
• Darah Dibalik Industri...
Episode kali ini aku ingin sedikit menambahkan beberapa hal yang terlewat dari Dark Side of Beauty Eps. 1.
Salah satunya adalah bagaimana kita bisa kalah dalam perang ini, dan tentang lahirnya panutan-panutan baru para wanita yang ditampilkan di berbagai media entertainment sebagai wanita cantik nan bodoh.
Apa konsekuensinya? simak selengkapnya dalam video ini!
#intelligence SisiGelapKecantikan #StandarKecantikan #Konsumerisme #kapitalisme #psikologi #beauty #kebodohan
#beautyblogger #influencer
Jika kamu suka konten-kontenku, kamu bisa support channel ini dengan join membership dan belajar lebih banyak lagi di konten ekslusif khusus member dan live streaming kelas malam!
Link join membership:
/ @hasanaskari7
Business Inquiries: +62 812-3350-5293
it happened to me.. Gue berenti ngelamar kerja karena sebagai lulusan terbaik sefakultas, IPK tinggi dan dpt beasiswa, gue kalah sama mbak2 yg menor dan pake rok super pendek dan rada rada lola pas interview untuk posisi PA..
dr situ gue paham: you live in an era where people care more about the size of your boobs than the size of your brain.
True
PA = Personal Assisstant?
Masih mending di eropa ato amrik or australia, gak mandang fisik tapi kemauan mau kerja. karena pekerjaannya masih bisa dipelajari paling tidak udah ada skill.
Makanya para pramugari yg dari maskapai amrik tuh rata2 gak kayak di Asia, mereja biasa2 aj mungkin gak terbilang cantik bahkan udah dibilang ada yg tua tapi kita nyaman dengan mereka. Mereka bener2 profesional di kerjaannya
😮😮
Mba apakah aku adalah km 😢
Semakin kudalami pengetahuan tentang "manusia", semakin pudar rasaku untuk "respect" dan "pride" terhadap manusia😔
Ide Thanos terkadang gak buruk-buruk amat 😂😂
@@blackmistik19 atau Avengers yg terlalu naif
sama. cuman ya mau gimana lagi ? saya sekarang bodoamat mau kek mana. karna saya pikir gada yang lebih baik dan gada yang lebih buruk juga. jalani aja bang hidup ini sampai ajal menjemput kita semua
@@And_xxy10-xx1vj memang ada benernya. Mending bersikap bodoh amat, lalu tolak semua tawaran "menjalin hubungan" dari siapapun. Ngga ada hubungan tulus dari spesies kita, bahkan keluarga sendiri belum tentu tulus ke kita, paling-paling hanya transaksional semata.
Menyendiri lalu akrab dengan Hewan masih jadi pilihanku untuk kesehatan mentalku. Jika ajal tiba, berharap mati sendirian di tempat sepi...
kenapa tuh? bagaimana bisa diposisi itu?
Sama kayak komen "udah cantik, pintar lagi". Cantik nomer satu, pintar nomer dua
udah cerdas, cantik lagi. bgitu yak
tambahan : kita usahakan 3B itu brain beauty and behaviour
Ya karena cantik itu mudah lihatnya, lha kalo pintar butuh untuk tau lebih jauh.. atau bahkan perlu pintar juga untuk menyadari pintarnya orang lain.😁
nah
😓
pernah dket sm 2 tipe cewe, pertama yg cwek biasa aja, tpi hobi bgt baca buku, nerd parah, tapi klo diajak ngobrol bisa dibawa kemana, dri musik nya kek jimi hendrix, frank sinatra ,sampe bahas spacex *emg demen astronomi sih wkwkw, asli enak bgt klo ngedate sm dia.
yg satu cakep,pinter ngerawat diri, tapi ya gitu standar tiktok dipake , tiap ngedate ngomongin temen2nya, mantan nya kek, really2 invaluable
betah yang mana? xD
klo buat longterm enak yg pertama bang
@@namikazedevj46 buat personal jelas pertama,klo nyari validasi yg kedua wkwkw,walo ujungny gw tetep jomblo aj skrng wakakak
@@muhammadarielpratama3572 jelass
Biasanya yg dmaksud biasa2 aja itu agak agak kurang 😢😢
Dan laki-laki tidak menyadari bahwa gen yang diwarisi anak dari ibunya adalah kecerdasan. Dan ibu adalah madrasah pertama bagi seorang anak.... ❤❤❤
Top 🙌🏼
@@hasanaskari7 Semangat bang.... Tadinya dibuat insecure karena disaat wanita lain ngeborong skincare aku malah ngeborong buku tentang psikologi kejiwaan, gegara dibombardir sama standar kecantikan. Setelah Nemu konten ini Kek nemu imun booster, balik percaya diri lagi. Thanks 🙏🏼🙏🏼
Tapi kan kecantikan juga ka. Trus kl anaknya ga cantik ky mamanya lalu anaknya anak siapa? Masa anak tetangga... 😁
@@nyamuch8640 yang namanya wanita itu cantik. Disini kita bicara soal standar kecantikan. Di Indonesia standard cantik itu kan kulit putih. Dan itu yg menjadi visi misi marketing kosmetik kita. Sampai-sampai kebanyakan wanita saat ini lebih fokus menutrisi kulit spya putih, daripada menutrisi otak supaya cerdas.
Cantik itu bonus. Cerdas itu harus.
Punya duit lu bisa cantik, sebaliknya meski cantik kalo gak cerdas gak akan punya value.
@@nyamuch8640apasih komenlu? Dikit2 ngomongin cantik
Untuk sunscreen itu bisa melindungi dari kanker kulit dari matahari dan termasuk penting dizaman sekarang karna bumi lebih panas. Dan menurut aku wajib make sunscreen.
Betul tapi ada bberapa sunscreen yg menyebabkan munculnya millia
Masalahnya bukan di sunscreennya, tapi di alasan kenapa pakai sunscreen. Kalau pakai sunscreen karena sadar akan fungsinya sebagai pelindung sih itu udah bener, tapi faktanya sekarang banyak yg pake sunscreen (dan produk skincare lainnya) cuma ikut2an aja karena banyak orang yg pada pake, padahal belom tentu cocok atau sesuai kebutuhan. Mirisnya pada ikut tren pakai brand2 tertentu dan kemakan tren 'racun' produk skincare. Dengan pakai produk dari brand2 skincare tertentu atau produk di harga2 tertentu tuh bisa naikin confident dan punya sesuatu buat dipamerin. Itu sih yg mulai aku liat dari anak2 usia sekolah sekarang.
@@rdrr833 konsul dgn dokter kulit biar dpt sunscreen yg khusus. Bbrp kulit sensitif emang butuh racikan sunscreen dr dokter.
Benar, sunscreen/sunblock penting. Ada juga yg khusus utk anak2.
@@IgaMaharaniorang pintar bakal merhatiin banget isi kandungan sunscreen yg dia butuhin, kalo bodo ya memang sembarang2 aja belinya
Kalo dari pendapat gw, setiap orang itu wajib "good looking" tapi good looking yang autentik, autentiknya seperti apa? yang yang maksimal secara alamiah dapat ia capai. seperti contoh, memiliki kondisi kulit yang sehat, bersih, dan harum (tidak bau). Memiliki kondisi fisik yang ideal (tidak overweight atau underweight), dan berpakaian yang proper (ga norak dan lusuh). Lu gaperlu filler dan oplas. just buy cheap dollar store mosturizer and UV protection, work out, take bath regularly, sleep well, eat well, dress proper, udah cukup. Jangan memaksakan bila ga punya uang untuk beli skincare atau pakaian branded. Cukup pola hidup yang bagus, dan berpakaian rapi (tidak sembrautan) udah bikin setidaknya lu looks good dimata mayoritas orang. Do your best on your appereance but dont go too excessive.
Iyaaa heran ya kenapa jarang yg promosi bahwa kamu harus well groomed: misalnya mandi bersih, sikat gigi, baju rapi, postur baik ga selambreh dll, padahal itu kan gampang ya semua orang bisa lakuin 😢
Aku setuju bgt
@@kumakun8201 orang kek gitu biasanya udah terlanjur spesimis duluan. Apalagi kalo sering ngeliatin medsos tema bucin bucinan atau sering ngeliatin orang goodlooking di medsos. Ujung²nya ngebanding ama rupa diri sendiri.
@@kumakun8201 karenaaa kalau promosinya gitu produk mereka tidak akan ada yg membeliii😂
Hampir nyesel, umur udah 23 baru mau lakuin hal2 yg sederhana kek gini😂
dan aku yakin, orang-orang yg nonton Konten ini bukan kind of people yg menilai orang lain hanya dari tampilan kulit luar/fisiknya saja, bagi mereka isi kepala always more atractive, and yes beauty without brain is useless
nggak juga
Yep.. Or at least realizing that was the issue. And people who aren't that conscience won't say this is a problem at all.
And so is brain without beauty
Gw pribadi agak merasa direndahkan pas ada yang bilang pengen kenalan sama gw karna cantik. Atau yang pengen menjalin hubungan sama gw krn cantik doang.
Gw merasa kek gak punya value aja gitu.
Bikin gak nyaman ya, mending bisa nerima orang yg suka kita karena kepribadian kita yg dominan. Biasanya yg udah kenal kita beberapa bulan misalnya
@@Stevaniezeal iya gak nyaman banget. Kalo emang mau sama yang cantik doang. Banyak kok yang lebih cantik juga 🫠
Iya bener. Kek apa banget deh? Kita lebih dari itu padahal. Dan gue lebih suka pas dipuji pinter daripada dipuji cantik.
Selamat kamu semua good people
Tapi sebaiknya lu bisa manfaatkan kecantikan lu. Karna dgn kecantikan lu orang-orang bisa ngasih lu kesempatan yg lebih besar utk buktiin skill lu. Sedangkan orang jelek boro-boro dikasih kesempatan, dilirik aja kgk.
Standar kecantikan yg dibuat untuk kapitalisasi emang gak memanusiakan wanita sebagai manusia
Kita cuman jadi hewan ternak doang, buat diperas "susu"nya...
@@ScarLion97 duitnya gitu ya
@@misheyla783 yup
Jadi pen bisnis skincare selama beauty standar begini masih digenjot xD
Anjay hahahha
Tahu gak wanita yang paling dihargai di kehidupan sehari-hari?? (Setidaknya ini di kehidupan pribadiku)
Yaitu cewek2 yang udah cantik, pintar, dari keluarga kaya lagi. Orang2 inilah yang aku sebut PEMENANG dalam hidup.
Emang bener ya hidup itu gak adil. Ada orang yang punya segalanya, ada juga orang yang gak punya apa2
bukan wanita yang paling dihargai lagi kak tapi MANUSIA yang paling dihargai.
karena cowo kaya vs cewe cantik masih enak an hidupnya cewe cantik (dr lahir) karena tanpa usaha apapun asal privilege cantik dr lahir pasti bisa meningkatkan derajat hidupnya. inilah posisi golden ticket sesungguhnya.
Halah, gw cantik kata orang2, kluarga kaya, akademik gw bagus. Masih kalah tuh karir sama cewe2 murahan simpanan bos. Atau cewe murahan yang nempelin cowo2 yg ngedeketin gw
@dignitytrue428 Saya tidak menyalahkan siapa2 kok kak apalagi orang tua 😅 Tapi memang fakta aja semua orang punya garis start yg berbeda-beda makanya gak adil
valid, krn saya pernah mengamati hal itu
Kurang setuju. Perempuan yg menerima kekurangan dan berdamai sama ketidakpunyaannya sesuai standard dunia, tidak insecure sama hal diluar dirinya, terus berjuang meningkatkan nilai dirinya..ada yg begitu dan buat org lain itu nyaman bgt ga merasa minder padahal dia ga kaya, ga cantik, tp inner beauty nya berasa bgt
real sih ini contohnya kaya maap nih ya (chateez,vior,mayden,dkk)
im not catheez hatter's but
emang kaya gitu mrk cantik kosong dan dipuja semua lelaki krn beauty standar mrk bisa terkenal padhal di medsos cmn bisa ngmg kasar toxic gaada yg bisa dibikin contoh
Jangan lupa Livy Renata juga 😂
btw nia ramadhani juga loh. hehehehe
Gue gatau bang Hasan bakal baca ini apa ngga. Gue dari kecil sering banget dapet pujian karena gue cantik atau good looking. Sampe sekarang di umur kepala 2, pujian2 itu bukannya bikin gue makin seneng karena punya beauty privilege, malah jadi beban pikiran. Gue selalu menetapkan value kalo gue ingin lebih dihargai dan dinilai dari kepribadian dan cara berpikir, bukan sebatas penampilan aja. Ini ngaruh banget ke pandangan gue tiap masuk ke relationship, yaitu cowok cuma sebatas suka sama gue karena gue cakep. Makanya gue lebih banyak investing di isi otak daripada di muka atau badan. Entah kenapa, gue jadi ngerasa kesel juga bang kalo penampilan fisik itu jadi hal yg krusial di hampir setiap aspek kehidupan, terutama pekerjaan. Orang bilang jadi cakep itu enak gampang diterima kerja. Meanwhile, me as a woman, think that the sad reality people think it's normal, eventually become A WAR for myself, even if it's in a workplace. Jadi di menit 13:24 bang Hasan adalah gue versi cowok wkwk. Gue berharap cowok yg punya pemikiran seperti bang Hasan bisa sering gue temui di dunia yg banyak mengagungkan beauty privilege only. Selain itu, menurut gue, orang yg gak gampang goyah dengan penampilan adalah orang yg langka dan pastinya orang2 pemikir. Anyway, thank you for speaking up this stuff. Stay healthy and be courageous as always bang.
Sis, I’m proud of you.
@@hasanaskari7 Thank you so much, I appreciate it!
@@atlaslyrical7118kalau ke luar rumah pakai topeng kak, nnti yg dipuji topengnya loh. Bukan muka kaka yang cantik
@@hasanaskari7 Permisi Pak Hasan, saya mau berterima kasih kepada bapak, karena konten konten bapak yang bertema Dark Side Of The Beauty sudah saya tonton semua dan itu membuat pemikiran saya lebih terbuka terhadap standar kecantikan yang menurut saya sudah sangat ekstrim yang dibuat oleh para kapitalis dan dipasarkan oleh para artis, influencer, dll.
Sepertinya saya akan lebih sering melihat konten bapak kedepannya
Dan juga saya ucapkan sekali lagi terimakasih banyak🙏, karena konten ini saya akhirnya sadar bahwa saya pernah berkata yang kurang menyenangkan kepada seorang perempuan, juga saya harus minta maaf, mungkin besok saya bisa kerumahnya dan meminta maaf kepadanya saya harap saya bisa dimaafkan 😔.
I can relate Kak, tau ga, pas sekolah aku sampe ngga ngurusin wajah dan fisik supaya cowok ngga tertarik karena visual ku. Aku ikut banyak bgt kegiatan indoor dan outdoor, ga pake skincare, sampe wajah gosong kaya topeng banyak jerawat 😅
Itu lumayan berhasil di masa sekolah, tp sulit pas masuk dunia kerja, mau ga mau harus glow up biar dapat tempat 😢
Dulu aku suka banget baca buku otak ku berusaha untuk menjadi pintar karena aku suka laki-laki yg smart.... seiring berjalannya waktu ternyata laki-laki tidak suka wanita pintar tetapi laki-laki suka wanita cantik yg goblok yg penting good looking,dari situ aku terus mempercantik diri tanpa aku sadari sekarang aku gak pernah baca buka yg ada d dalam pikiran ku aku harus selalu terlihat cantik di usia ku yg sudah 40thn ...
Setelah aku nonton ini aku sadar itu semua g ada artinya.
alhamdulillah udah sadar
Well...kita punya kecantikan sendiri di diri kita masing-masing. Tergantung laki2 nya bisa liat enggak. Dan kecantikan gak melulu soal fisik. Tapi lucu juga si liat cowo sekarang yg suka mandang fisik 😅
Eh , samaan dong kita
Klo aku dr dulu emg suka bca buku tpi menyadari klo tnyt penampilan yg paling diliat jdny kondisi ini memaksa aku bgt buat update ttg penampilan Jdi aku kya ga punya wktu lgi buat bca jurnal, literatur, artikel, dll. Sedih
Sekarang kalau kamu baca buku di depan umum kamu bakal di liatin karena terlihat aneh. Serius....aku sendiri ngalamin....😂😂😂
Aku pernah kalap belanja buku di shopee karena penerbitnya lagi cuci gudang akhir tahun. Dikirim pakai jasa kargo karena lumayan berat dan ukurannya gede. Pas di antar kerumah kurirnya iseng nanya isi paket (kurirnya sudah langganan jadi akrab). Pas aku jawab isinya buku dia ngeliat aku agak lama dengan tatapan "Becanda lu...." 😂😂😂
Lebih mengerikan lg kalo nnti anda tau bhw kultur ini diajarkan turun temurun.
Terbukti wanita karir bnyk sulit interaksi bahkan berkonflik sm mamer krn di generasi atas2 jg slalu ngmg nya: 'buat apa hebat2 kuliah dan krja..ujung2 nya jd ibu rumah tangga'..
Dan kalo qta melawan kultur dibilang SOMBOONGG..yg ngatain itu sesama perempuan lhoo..menjijikan tp realita..
Makanya sekarang orang2 banyak yg jomblo pada gak mau nikah.. kalo pun nikah maunya childfree, supaya memutus lingkaran itu kak.. jepang aja udah banyak yang gak nikah, pada sibuk kerja semua
Usrt deh. Jgn dipukul rata haha. Ga semua bgitu lah hahhaa. Serius amat hidupnya....
Sesama perempuan..yesss .. Sakitt ya rasanya , gue pernah dgtuin. Diem aja wes , nyelo juga sisa sia
Gw yg laki aja sedih liat ini, karna adek cewe gw yg pengen kuliah sesuai minat dia malah disuruh kuliah ngasal aja sama bokap, 'toh nanti ada suami yg ngurusin dia'. Ibarat anak cewek itu cuma diurus seadanya aja, yg penting pinter cari suami.
sesimpel karna
1. cowo suka cewe cantik yang bisa dikontrol, nurut sama ego mereka. prize possession. biar gampang di bego2in dan dimanfaatkan sesuai yg mereka mau. kalo pinter dan kritis, nanti ketahuan dong manipulatifnya? wkwk yak lagi² apa? mindset patriarki yg udh mendarah daging di bangsa tercinta ini.
2. pacaran sama cecan bloon ngebuat mereka ngerasa lebih tinggi, menegaskan dominasi mereka, bahwa mereka lebih 'top', lebih 'atas'. kalo pinter nanti setara dong? nanti cowonya ga keliatan powerful dong? hehe.
gak bermaksud buat generalisasi bahwa semua cowo begini ya, tapi mostly. gw rasa salah kalo rootsnya dilempar cuma di cewe doang, sedangkan society seperti ini juga dibentuk cowo itu sendiri.
Nah gue setuju ini. Gue punya temen laki dan gue bilang gini mereka setuju, katanya biar gampang di kontrol kalo ceweknya kritis sama mandiri nanti susah di atur, haduuhh.
Gua malah nyari yang sulit gw dapet 😂
@@irid35cent20🤦♀️
Mungkin lebih tepatnya well groomed sebagai bentuk menghargai orang lain.
Ketemu sama orang itu harus berpakaian rapi, penampilannya tidak berantakan, sudah mandi, dan wangi.
Menjaga dan tidak mengubah apa yang telah diberikan oleh Tuhan adalah bentuk rasa syukur. Tidak berlebihan mengikuti trend. Mungkin itu poin pentingnya.
setuju. yang kapasitas skill nya gak mumpuni akan seleksi alam juga pada akhirnya, so keep smart dan well groomed
Padahal Allah juga bilang :“Sesungguhnya Allah tidak melihat pada bentuk rupa dan harta kalian, akan tetapi Allah melihat kepada hati dan amalan kalian.” (HR. Muslim)" . Tapi kini kita menomorsatukan kecantukan fisik...
Masalahnya kan kita bukan Tuhan? Jd dimana masalahnya?
@@nyamuch8640bukan gitu sayang. Kecantikan luar itu hanya sementara, selebihnya inner beauty.
@@ArtiAndini-vl5xp iya paham sm statementnya. Kan kalimatnya mslhnya kita bukan Tuhan. Maka dr itu kebanyakan kita menilai hanya dr tampilan fisik dan itu wajar
@@nyamuch8640yg tepat gni. masalahnya kita lbh pgn terlihat keren dimata manusia drpd terlihat baik dimata Tuhan.
kalo km blg masalahnya kita bkn tuhan. jd km memasalahkan kalau km seorang makhluk ciptaan Tuhan ?
kalau yang bertaqwa, Mbak.. kenyataannya muslim jaman sekarang jauh dr belajar agamanya sendiri awkwkwkwkwkwk
Gonna be the devil's advocate. Kepintaran itu banyak dimensi, salah staunya pintar secara sosial atau street smart. Mungkin beberapa cewe "cantik" (conventionally pretty) nggak bookish smart, tapi pintar menjalin hubungan sosial dan memanfaatkan kecantikannya untuk kepentingannya. Ya namanya juga survival. Makanya kita2nya juga harus pintar, jangan mau dibodoh-bodohin dengan tampang. Nyatanya di sini orang-orang gampang banget dibeli dengan modal tampang dan "sopan" (uhuk, liat pejabat yg asal sopan tp kinerja ga ada, uhuk).
Ini bener sih. Sbnrnya kalo liat orang2 yg dilabeli "cantik" tuh sebenernya well groomed doang, bukan cantik alami. Padahal kan itu juga effort dan harus disiplin. Nggak bisa cuci muka sekali terus kulit kinclong selamanya. Dan mereka friendly dan persuasive kalo ngomong. Kalo lamaran2 nya seputar front liner yapastilah mereka menang. Gw kalo punya bisnis ya maunya frontliner yang cakep dan friendly drpd yg penampilan apa adanya dan ga bisa ngomong.
ia, rasanya meremehkan bagaimana orang yang pintar sosialisasi bukan cuma mengandalkan "cantik".
Berharap videonya lebih realistis karena terkesan bilang kalau "kalau cantik berarti kamu nggak pintar-pintar amat" dan "jerawat itu nggak mesti pakai krim"
padahal anak-anak puber remaja mau nggak mau akan ada di tahap "jerawatan" dan mereka cuma mau kulitnya balik, merasa kalau videonya tidak memikirkan masalah yang sebenarnya ada di kehidupan nyata,
pembawaaan itu penting, cara perpakaian dan tampilan wajah itu penting dan hanya karena ada orang yang perhatian, bukan berarti mereka nggak punya apa2.
Perawatan juga effort dan bener kita2 nya juga harus pintat menelaah mana orang-orang yang sesuai kerjaannya
@@anastasyavie6236videonya bahas bukan perawatan gk penting tapi alasan org2 perawatan itu yg kurang tepat.
Sekaligus mengkritisi glorifikasi cewe2 cantik bloon yg emang dipuja bgt.
Even lebih dri cewe cantik dan pintar.
+ akibat dri dark side of beauty industry.
@@EdwinaLiybaa tapi nggak seimbang, karena alasan perawatan untuk kebanyakan anak perempuan adalah kebutuhan puber dimana nggak semua orang bisa punya kulit sehat hanya dengan sekedar perawatan dasar,
Ada hal mendasar yang berdasar dari biologi dimana mau nggak mau anak perempuan (lebih banyaknya) akan mendalami perawatan. Sama dengan kenapa cowok bisa jadi gym rat dan cewek nggak banyak yang tertarik.
Tidak adanya juga kemampuan untuk memahami bahwa nggak semua "cewek2 cantik" itu nggak ada effort atau bloon.
sosmed cuma sekilas kehidupan seseorang, nggak semua itu persis seperti kelihatannya, ada juga yang cuma sosial media persona.
Ini kalau diganti dengan "dark side food industry/modelling industry" nggak akan ada beda videonya, akan sama saja.
Orang yang relevan itu tidak semua modal sekedar karena cantik, karena yang kita lihat cuma depannya saja. Benar bahwa tidak semua memberikan efek positif tapi video nya terkesan mengatakan bahwa orang-orang nggak punya effort. Ya case studinya hanya orang-orang berada saja yang masalahnya sudah mencakup hal-hal lain bukan cuma "beauty industry"
Yes thanks to being pretty they got confidence since little which is a good thing
Dulu aku sempet marah bgt sama hal ini. Aku pernah dibilang "Zahra tuh istri-able bgt, cuma kurang cantik aja". Iya. Aku ga putih, ga tinggi, ga kurus dengan idung mancung. Proporsi badan juga rata2 cewe Indonesia. Sempet marah bgt sama isi kepala cowo2 di Indonesia kenapa kayak gitu semua. Maunya sama cewe cantik yg klemer2, sedangkan aku ga masuk beauty standar, trus aku wataknya keras dan berprinsip. Auto lah cowo banyak alasan wkwkw. Tapi aku menerima keadaan, dan gamau ngubah diri aku "demi permintaan pasar". Biarin aja aku jadi mamak kucing aja kalau emg ga ada cowo yg cocok.
Alhamdulillahnya ketemu suami yg emg nyari cewe dengan karakter kayak aku yg gapernah nemu. Bonusnya aku cocok bgt sama ibu mertua. Ternyata... Ibu mertua wataknya sama kayak aku. Cewe berprinsip, tegas. Ga heran anaknya nyari cewe kayak gitu.
Aku jadi banyak belajar dengan semua yg terjadi di hidup aku. Aku mau lanjutin ini ke anak2 aku dan suami nanti. Orang tuanya sudah cukup kasih contoh. Semoga generasi aku ga ikut pemikiran begini. Aamiin...
Tapi kakak harus siap2 semisal ada dari keturunan kakak yg mengikuti pemikiran begitu. Yaah namanya jg cobaan
Harusnya beruntung mbak, saya juga punya pengalaman yang mirip kaya mbak, enak nya kita tahu orang yang dekat dengan kita memang orang yang melihat kemampuan kita. Beberapa orang dekat ku yang cantik, malah setelah nikah jadi sering makan ati, saya sampai berfikir apa karna mereka terlalu banyak yang suka jadi bingung mau pilih yang mana, dan akhirnya salah pilih, saya tanya si A alasannya karna cowok itu rapi, cerita setiap dia kerja selalu di telpon terus kaya sweet banget, dan emang kebetulan lagi dekat dengan yang itu, ternyata setelah nikah rajin mandi sih suami nya, wangi, rumahan, sangkin rumahannya ngak mau gerak, malas lah istilah kasar nya -_- banyakan istrinya yang usaha.
Bang, nambahin bang, banyak juga itu film2, drama2, ceweknya oon cowoknya CEO atau pinter newemen. Aku nggak suka banget kenapa syarat laki di drama suka sama cewek, ceweknya harus oon 😢
Karena cewe yg agak lola, mudah dimanipulasi kak dan bagi mereka itu lucu, mereka juga kayak naikin mood gitu klo sama cewe lola.
Sedangkan klo sama cewe pinter, kan biasa ntu cewe pakai logika yg tinggi jdi ya mungkin cowonya bakal ngerasa bosen atau nggak mereka bakal nganggap diri mereka gak 'superior' karena tu cewe lebih pinter
syarat lamaran kerja:
-berpenampilan menarik
Padahal berpenampilan menarik itu bukan berarti harus putih cantik body gitar spanyol hidung mancung. Tapi cukup dengan bersih, wangi dan rapih (dari segi rambut make up atau baju).
Bajuri? Narik bajaj.... 😅
Mana no 1 lagi
Masih mending "berpenampilan rapih" Daripada menarik
Tidak berlaku lamar yg fokus hard skill
Hai, bang. Aku anak remaja sekolahan dan jujur banyak jg temen2ku yg kyk gitu. Pake skincare yg macem2, di kelas dikit2 ngaca, sampe make up-an ke sekolah *ada banyak bgt bang tutorialnya gilak. Awalnya aku mikir "apa mereka yg udh terlalu 'dewasa' atau akunya terlalu polos?".
Sedikit cerita, pas balik sekolah offline, dulu aku ngerasa dikucilin banget gr2 gk ikut2an tren skincare2an, pake outfit2 dari racun tiktok *klo sekolah ngebebasin gk pake seragam, gk coba2 pake pashmina yg cekek leher. Dan di masa itu, aku jadi insecure parah krn berasa beda dri yg lain, padahal di kelas aku bisa dibilang cukup pintar dn rajin, tp gk se-'famous' temen2ku yg kyk gitu.
Sekarang, aku ngerasa kalo mgkn emg beauty privilage beneran ada. Tp menurutku, di masaku ini cukup ngerawat diri sewajarnya aja. Olahraga, tidur yg cukup, makan yg sehat. Utk berpenampilan cukup rapi dan wangi. Dan utk masalah skincare, menurutku remaja cukup cuci muka, pake pelembab, sama tabir surya (sunscreen). Cuma sayang seusiaku gini kadang ada aja yg salah mindsetnya, bukan buat merawat diri, tapi memper'cantik' diri, jadi malah kyk berlebihan dan gk pernah puas gitu 🥲
Gpp dikucilkan atau direndahkan Kak karena Kita Cukup Tampil lebih baik di hadapan tuhan Bukan di hadapan manusia,Karena manusia Itu tidak pernah merasa cukup.
i also think the reasons behind why you're friends itu udah mulai coba2 skincare macem2 atau makeupan ke sekolah, karena terekspos sekali dengan banyaknya konten beauty yang sebenarnya menurut aku juga itu lebih cocok buat diterapin saat kita udahh yaa lets say mulai masuk kuliah and stuff (in my opinion) karena it's over saturated and gak realistis untuk perempuan apalagi young teenage girls to always put on makeup atau pake skincare yang sampe 10 step lebih buat mukanya (maybe except for those yang memang ada tuntutan seperti itu seperti models, actors, singers, etc).
itu lagi balik karena sebenarnya in my opinion itu hanya konten2 yang bertujuan untuk mengambil untung sebanyaknya dan seharusnya tidak konsumsi berlebihan sampai either contohnya mengganggu waktu sekolah karena mau bangun pagi2 buat makeupan jadi bisa aja tidurnya jadi gacukup. cause i feel like in your age yang masih remaja smp-sma itu cukup merawat muka dengan skincare yang basic (which is bener kata kamu dengan kamu merawat diri sewajarnya). So yeaa keep being yourself! its way more important to embrace yourself for who you are and merawat diri kamu senyaman kamu 😊
Aku juga pernah liat ada remaja di pengajian. Dia duduk di depan saya. Bentar2 ni remaja cewe liat kaca kek benerin jilbab lah apa lah. Pdhl jilbannya tu gitu2 aja ga berubah2 posisi jd ga perlu dibenerin sih 😆
Halo kk aku juga begitu waktu jaman sekolah (smp-sma) cuma kala itu trennya rada beda ya, bukan skinker² gt. Kalau jamanku, anak gaul itu mreka² tendensinya sok kecantikan ampe centil ama cwo²
Saran buat kk, pokoknya kakak percaya diri aja sm diri sndr. Mreka anak² gaul ini suka ngegrup dan ngediemin yg ga gaul. Tapi itu wajar, namanya pergaulan kadang cocok kadang enggak. Ga perlu kecil hati, karena dimanapun kita berada pasti ada 1-2 orang yg mau jadi temen kita.
Walau kliatan sedikit, tapi temen kita itu justru paling setia. Temenan beneran. Ga kaya si gaul yg temennya banyak itu, dia punya banyak temen karena si dia punya privilige tertentu aja. Ketika privilege itu ilang, ya dia ga punya temen.
Contoh nih : dia punya banyak temen karena dandan cantik, begitu dia ga dandan cantik pasti temen² grup dia gamau nerima .
Apalagi kk kan anak sekolah yah, saranku justru jangan terlalu dandan. Rawat diri wajib. Jangan lupa tujuan sekolah itu cari ilmu bukan cari jodoh. Cari jodoh itu ada waktunya nanti. Semangat ❤
"lugu, lugu matamu!" 🤣🤣🤣 Ini konten patut direkomendasikan untuk ditonton sih..
Cowok pinter pasti tertarik dengan cewek pintar,
Cowok kosong tertariknya sama cewek kosong, karena nyambung,
Maslahnya kalo kosong ketemu kosong ntar anaknya kaya apa,
Wkwkwkwkwkwkwk... betul... vibrasinya kosong.. dapatnya ya kosong juga... wake up girl...
Anaknya yg ada isinya
Jadi dewa 19
Anaknya 1 poin
Anaknya jadi sdm rendah kaya warga2 indo skrg ini
Jujur waktu sma aku dimata temen temen dibilang “cantik” dan namanya anak sekolah pasti aku rapih. Tapi pada akhirnya orang orang mikir “Dia modal cantik doang” sedih banget jujur, padahal nilai aku juga ga jelek gitu. Kenapa mereka ngejudge nya kyk aku tuh gaada value selain “cantik” pdhl aku suka bgt baca buku, suka bgt musik , suka nge desain. kenapa mereka ga liat itunya. Dan paling sedih pas bikin band, dibilang modal cantik, padahal aku yg bikin band itu dan ngajak yang lain.
Orang kaya mbak ini di lingkungan saya langka. Walaupun kita ga saling kenal, saya respect. Jangan menyerah untuk terus meng 'create value'.
😭😭damn
Kurang setuju di bagian adiknya Mas Hasan minta sunscreen, kalo tujuannya untuk memutihkan emang ga bener tapi kalo tujuannya biar ga kena sunburn itu bener. Tujuannya ada sunscreen untuk bantu lindungi kulit dari UV dan kurangi proses terjadinya kanker kulit. Overall I agree with your idea. Tq
Bisa bisanya, pembahasan daging begini viewernya dikit😌
😂 nah itu mungkin juga membuktikan omongan bang hasan bahwa kualitas masyarakat yg suka sama cewe bloon gabakal tertarik nonton ginian
mayoritas kita lebih menyukai konten lucu dan bodoh, sedikit yang mau tahu tentang beberapa hal edukasi seperti ini, dan edukasi² lain
Ya kan udah dibilang...mayoritas otaknya pada "kosong"..jd yg rame ya konten "kosong"
Komentarnya pun ngga sampe 500. Agak kaget 😅
𝙺𝚎𝚋𝚊𝚗𝚢𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚕𝚎𝚋𝚒𝚑 𝚜𝚞𝚔𝚊 𝚔𝚘𝚗𝚝𝚎𝚗 𝚙𝚎𝚖𝚋𝚘𝚍𝚘𝚑𝚊𝚗
𝙺𝚘𝚗𝚝𝚎𝚗 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊𝚊𝚗
𝙺𝚘𝚗𝚝𝚎𝚗 𝚓𝚘𝚐𝚎𝚝 𝚓𝚘𝚐𝚎𝚝
𝙺𝚘𝚗𝚝𝚎𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚋𝚘𝚝𝚒𝚊𝚗, 𝚐𝚊𝚢, 𝚕𝚎𝚜𝚋𝚒
𝙻𝚎𝚋𝚒𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚊𝚛𝚒𝚔 𝚋𝚊𝚐𝚒 𝚖𝚎𝚛𝚎𝚔𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚌𝚞𝚖𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚝𝚒𝚗𝚐𝚒𝚗 𝚔𝚞𝚊𝚗𝚝𝚒𝚝𝚊𝚜 𝚍𝚊𝚗 𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚖𝚎𝚛𝚘𝚔𝚎𝚝 𝚌𝚎𝚙𝚊𝚝
Betull, pola pikir dan preferensi yang sudah aneh Bang menurutku... Sekarang penampilan lebih "dinilai" daripada kompetensi seseorang...
Hanya satu kata "LAWAN!!!" 🔥🔥🔥
Buat cewek atau cowok yang nonton ini lalu tersinggung dan nyerang Channel ini, selamat kebodohanmu semakin terlihat 🤝😉
W komen!
Savage
Jujur ya ges, sebagai seorang wanita. Kulit ku kuning langsat, tapi aku tgl di Indonesia jadinya kulit agak kecoklatan, tapi bgi cowo Indo, cwe cantik itu harus putih bersih dan bening 😂. Kulit ku emang udh bersih, tapi gr² tinggal di iklim tropis, kita punya melanin untuk melindungi kulit biar gak kena kanker kulit.
Tapi, realita di Indonesia, malah kulit harus di putiin, klo ngga putih, jadinya nggak menarik.
Kata temen² bule ku, aku cantik banget, malahan kayak model, dan aku tidak menyadari hal ini, krn q tidak memenuhi standar kecantikan di Indonesia (dari segi warna kulit)
Aku yakin, masih banyak wanita yang rela ngelakuin hal ini. Mereka melakukan perawatan mahal ini itu biar kulitnya mulus dan cantik, apalagi mutiin kulit
dan temen cwo ku malah bilang "kenapa cwe maunya cwo berduit"
Hallloowww, excuse me? What did u say?🗿🗿🗿🗿
Widih ngeri amat pake mau LAWAN hahaha
Setuju
Sunscreen, facewash, pelembab itu basic sih, biar muka ngga kotor/jerawatan, ngga ngelupas, dan investasi biar kulit ga rusak karena sinar UV. Dan harusnya cowo atau cewe make. Bukan karena harus putih glowing, tapi untuk kesehatan kulit. Itu semua wajar2 aja, kecuali masih sekolah trus minta make up (selain bedak), atau minta skincare pemutih, itu yg ngga etis.
Intinya lo putih lo aman, itulah Indonesia
Gw kalo yg lain masih bisa ngerti. Tp kalo untuk sunscreen itu fungsinya apa? Misal kita seharian cuman kena panas beberapa jam doank. Apa iya harus makek sunscreen? Apalagi orang yg kerja dikantoran atau pabrik. Kena sinar mataharinya berapa lama sih? Apakah orang2 seperti ini wortit buat makek sunscreen?
Kalo orang2 kerja dilapangan gw masih bisa paham. Atau mungkin orang2 yg lagi berjemur dipantai.
Dilingkungan gw juga anak2 kantoran pada makek sunscreen. Dalam hati gw, lah mereka aja jrg terpapar sinar matahari apa urgensinya makek sunsreen.
Ganteng or cantik cma bakalan lu nikmatin di 7 hari pertama?
Wahh...parah abang nih...gileeee...itu terlalu realistis sih baaang😂
Its happen to me di kuliahan ini
Cantik2 blooon digoda dipuji dosen (sepuh) yang pinter nih tiap maju presentasi no baca teks cuma di liat doang ga di apresiasi
iya mana pas jamanku yg cewek itu dibilang mirip mantan si dosen segala. Duh kasian banget temenku jadi ga nyaman di kelas
Kebanyakan cewek cantik di kampus emang blo'on-blo'on, dan aku gak paham kenapa sekelas dosen memuji mereka yang cantik, bukan yang berkontribusi untuk kelas? benar kata Marcelino "negara lucu"
@@lyfadwass2778LOL gw tipikal seksi cntk tapi cuma jd bahan godaan cwok² kampus pdhl mah w nerd banget n fokus bljr, bljr, sambil kerja, kmn² pun sendiri saking ga ada yg nge klik sm gw.
@@SIGMAwoman_ itu artinya anda tidak termasuk dalam kebanyakan yang dimaksud
@@lyfadwass2778 perjelas lagi mohon?
wah sebenernya ramenya masalah bertebaran cewek cantik yg terkenal tapi bloon memang jadi keresahan aku juka kak ya cuman.. balik lagi sekarang udah banyak orang-orang yg suka modelan gitu
terus ketika ada orang yang komen masalah ah si dia sileweran terkenal cantik doang gak ada isinya otaknya , dan di sisi lain penggemarnya membela dg mengatakan "BILANG AJA LU IRI"
aku yang baca komen : Sorry apa yang aku bisa irikan dg hal semacam itu ( ngomong dalem ati)
Tapi kalau kerja di Germany, Netherlands, Poland, negara2 Eropa lainnya, serta di US, muka cantik nggak jadi ukuran kita bakal dapat kerjaan, kalau cantik tapi lambat, bodoh, cheap, dan nggak mau belajar ya bakal tetep aja jadi gembel. Hal-hal itu cuma terjadi di negara-negara yang obsesif sama fisik, dan yang obsesif sama fisik itu bodoh-bodoh juga. Mirroring lah ya. Jadi kalau Indonesia udah penuh dengan orang-orang bodoh yang mementingkan kecantikan, mending saya kerja di luar negeri yang memanusiakan manusia, belajar banyak hal, nggak gila jabatan, dan bisa traveling kemana-mana. Cantik tapi otak kosong, capek dah😢😢😢
Bner sih perempuan pintar cuma utk stabilitas .sdangkn cewek cntik skrg jdi inceran smua cowok smpe rala ngasih pa ja .rela selingkuhin istrinya..pcrnya.pola pkir kita udh berantakan .jaman dlu laki2 menikah budaya turun temurun bersinggungan dgn agama smpe tua bisa sama2 .mindset laki2 dlu cari uang prioritas istri dan masa depan ank .berjuang utk pndidikan ank .jmn skrg bda laki2 egois mentingin funnya dia.istri anak no sekian.
Sepemikiran dgn anda bang (walopun sy cewek).
Mungkin cowok2 sperti anda lumayan jarang di indo ini.
Kebanyakan cowok emang sperti yg anda gambarkan. Dan cewek2 yg cerdas biasanya jg tdk tertarik dgn cowok2 shalow macam gitu.
Tingkat perceraian begitu tinggi di indo ya salah satunya krn masalah ini.
Sama2 pasangan ga mutu hehe.
Maklum banyak sdm rendah, ortu tidak layak akhirnya melahirkan generasi tidak layak pula + beban mereka tidak sadar kualitas diri mereka yang rendah bisa menjadi efek domino juga cocok di musnahin thanos
Serius ini relate jg sama aku haha, having beauty privilage yg diagung2kan org sebenarnya ada kekurangan jg. Aku malah jd sangat self concious saat keluar rumah, karna aku sering di catcall org, diliatin waktu jalan, pernah dipegang lengannya, sampai didekati org yg sudah menikah. Kayak serius itu nakutin bngt, sampe aku dulu pernah punya social anxiety kalau keluar rumah. Its really not safe.. jd setiap hal ada pro and cons nya, sama dengan beauty privilage jg. Gue jg berharap lbh banyak org yg melihat seseorang dari dirinya sendiri dan kemampuan yg dia punya, bukan fisiknya. Karna hal2 seperti beauty, harta dll itu ga selamanya. Tp respect, kindness, dan knowledge lah yg ga bakal lekang oleh waktu. Thank you kak Hasan udh share awareness ttng hal ini, good job kak!!!
Bener banget. Di dunia kerja jg. Apesnya kalo cakep, pinter, tp kekurangan dia gak pandai bergaul, tertutup. Apa gak habis model gitu di kantor. Mau ide apa diremehkan dulu krn cantik.
Yg cewe iri, yg cowo senior mau melecehkan dia. Tahan setengah tahun doank, setelah itu resign dia.
Dunia emang gak adil sih.
Bener banget.. kesel klo dipuji cantik! jutsru ngerasa dicatcall klo dipanggil cantik 😮💨 Tapi klo dipuji karena pintar, cerdas dan solutif, Aku senang banget! Oh my Gosshhh.. ngerasa di hargai dan diakui punya kontribusi yang baik 🥰
Itu benar..adik ku pintar bgt lulusan MIPA MATEMATIKA murni universitas negri terbaik dikota nya dengan IPK cumlaude..tapi ditolak kerja dikarenakan dia penampilan kurang atau tdk cantik kata mreka pdhl adiku manis bgt😂taik org Indonesia 😂membuang emas demi sampah 😂
Monangis bacanya sbg cewe yg diceraikan dan diselingkuhi krn aku tdk cantik dan berpenampilan baik di standar ex suami dan keluarganya.. i ve tried and spent money just to be more appropriate for them, not that i dont even try, i just dont have the ability to look like mbak2 model, its just acne, my hair just not naturally have mermaid wave, some of my body parts are small where people wish it were big or vice versa. Omg it hurts every time i remember abt this.
Ortunya pun menyalahkan aku "kita kan udh sering bilang kamu hrs jaga penampilan supaya suami kamu ga kabur" and other degrading comments abt my physical aspects.. sampe aku lupa aku lbh dr itu. Aku dlu punya mimpi dan value yg banyak utk dunia.
Dan ini terjadi ga hanya pdku tp jg bbrp org temenku.
Huhu meweek bneran nih asli, i wish more people think like this, makasi bg udh speakup ttg ini :(( kukira memang aku yg salah..
HUHUUUU AKU IKUT SEDIHH BACANYA KAKK, BOLEH GAA AKU HUG JAUH BUAT KAKAK? CANTIK ITU RELATIF KOK! YANG PENTING KITA 'SELF LOVE'. SEMANGAT YAA KAK!! I hope your life is better than before, semangattt
😭😭 gilaaaa
Adik2ku kelas 6 SD udah kenal skincare dll. Tontonannya kpop dengan beauty standar yang udah di set dan video2 pendek yang maaf kurang berbobot (aku nggak berniat menjatuhkan konten kreator atau kpop ya).
Emang meresahkan urusan kecantikan sekarang, padahal orang yang menghargai kecantikan lebih daripada kepintaran adalah orang yang bisa jadi levelnya nggak terlalu tinggi dan orang semacam inilah yang akan kalian impres sehingga hidupmu dikelilingi orang-orang dangkal bukan orang-orang yang valuable.
Padahal masi muda, kulit masi regeneratif & kenyal. Ngapain bocah pakai skincare 😭
Ntar gedenya kulit tipis kena matahari merah² kapok
Sedih banget, ya. Dulu aku juga mulai suka kpop di usia segitu. Tapi gak ada tuh pikiran aku harus skinkeran. Karna jaman dulu belum segetol sekarang iklan-iklan skinker. Padahal mah kalo pengen mencapai standar mereka yang putih bening glowing bukan skinker kuncinya. Tapi rajin perawatan konsultasi ke dermatologi yang biayanya ratusan juta 😭
Gadgetnya disita ka.... Ga usah pusing
FYI bang, sunscreen itu buat perlindungan kulit dr sinar uv. Buat mencegah kanker kulit. Jd kalo cm sunscreen terhitung "normal" menurutku. Yg ga normal adlh anak² SD dah punya skincare komplit bahkan lebih dr 3 jenis 😭. Kukit mrk masih bagus ya Allah
Anyway makasih bang dah bahas soal ini. Terutama soal fan-service di anime dan media² yg bahas goodlooking privilege. Krn orang² yg peduli sm begini, terutama sexism di media populer kaya film/komik tuh biasanya cewek. Jarang bgt cowok yg mau bahas ini 😭
tapi... aku sring bgt skrg liat cewe cantik yg dibully justru kl dia masuk ke lingkungan yg isinya ga cantik2
Fakta. Ada cew kantor begitu dulu. Padahal pinter cuma tertutup aja anaknya.
@@Abnormeal iya lho kak.. cewe2 yg ga cakep insecure liat dia jadi mereka bully terselubung gt.. parahsi
Intimidation by her present
Kalo udah SMP wajar kok bang dikasih edukasi mengenai kesehatan kulit bukan hanya jadi cantik tujuannya. Tujuan SPF atau sunscreen juga bukan buat cantik lho tapi untuk mencegah kanker kulit krn paparan sinar UV.
setuju, apalagi yang tiba-tiba jerawatan dan bahkan bisulan. Itu bukan cuma untuk cantik, ini beneran salah satu penyakit kulit
🎉Fyi, Di Malaysia yang tingkat membaca rakyatnya tinggi, banyak laki laki menilai atau menikahi perempuan bukan karena looknya, melainkan karena intelektual, kecerdasan, pemikiran, dan nilai keagamaan perempuan/wanitanya. Jauh banget dengan laki-laki di Indonesia.
Halah macam betul je, time laki Malaysia ke luar negara mereka macam meroyaaan nak awek cantik🤮
Halah macam betul je, saya saksi nya laki Malaysia datang jakarta Cam meroyaaan nak awek cantik 😂❤ , dia orang nak curang awak kene tahu banyak ekspat Malaysia keje kat jakarta menyampah.
That's amazing
makanya Mbak.. mohon maaf.. aku udah kecewa sm lelaki Indonesia.. Mentang2 gw jelek.. sakit hati.. percuma sih pinter kalo gak cantik hahahahahaha.
Tetep aja gw akan selalu memperbaiki diri (skill). Jika gak dapet jodoh di Konoha karena gak cantik.. anggapan aja gw lagi hidup sial di Konoha.. Sapatau ntar di akhirat gw dapet cowok sebagai pasangan hidup awkwkwkwkwkwkwk 😅😅
@@seorangmuslimah6172 preeeeet lepas tu kawin dua dekat Thailand 🤣🤣
Dari dulu aku gak pernah mau mengikuti standart orang bahkan mayoritas kalau gk masuk akal dan melawan jati diri. Gak pernah mau berdandan di kelas karna kurasa lebay, paling pake bedak dari rumah doang, gak suka baju diketat2in, rok dipendek2in, rambut di lala lili. Kalopun ditata itu biar keliatan bagus, rapi, bukan yg harus tiap pagi dikeritingin. Aku heran plus salut sama yg mau effort tiap hr nyatok dan makeup, suer.
Tp memang kebanyakan cowo suka yg cantik dan sexy, gk dipungkiri. Tp gw gk peduli sm standart itu. Gw ya gw, gak akan mengikuti orang lain. Toh gw cuma butuh 1 orang yg terima gw kok, buka semua laki2 utk naksir gw. Dan aku selalu percaya aku attract orang2 sejenis, sefrekuensi, si vibrasi, dan memang benar. Kalau kamu punya logika, kamu gk perlu dijelaskan caranya HIDUP dan mengambil tindakan karna semua keputusan ada di tanganmu, apa yg kamu percayai akan menjadi kenyataan. Kalau kamu berpikir “hanya wanita cantik yg hidupnya enak” welcome, it’s TRUE. Kalau kamu berpikir “saya adalah saya, hidup berpikir dan menjadi diri saya dan pasti ada yg menerima saya, sy tidak perlu berpura2 menjadi org lain” maka itu pula yg akan menjadi realita. Selamat datang di permainan pikiran
Gw perempuan, udah mau 40th. Dulu gw tergolong "lambat nikah" karena banyak yg bilang gw terlalu pinter, wkwkwk... padahal secara penampilan gw lumayan. IDK, gw ngerasa cowok2 males deketin cewek yg kasih vibe terlalu pinter, mungkin karena mereka tujuannya mau ngebodohin pasangannya, atau takut pride mereka jatoh. padahal ngebesarin anak pinter butuh ibu yang pinter juga.
Aku juga udah mau 40 tahun dan belum nikah.. dan merasakan hal yg sama 😅 tapi aku ga worry
Klo saya dh umur 40 an,skr ank saya dah kuliah, Alhamdulillah dia IP nya 3,8,mngkn cerdas nya meniru dr otak mama nya,ttp semngat ya kk...gpp nikah telat
Mbak, jodoh itu akan sekufu atau setara. Kalau yg satu pintar dan yg satu bodoh, ya ga nyambung 😄 pintar/bodoh itu ga harus sekolah tinggi. Ada yg ga kuliah tp pemikirannya maju dan open minded. Ada yg kuliah tp pemikirannya kolot, stuck di masa lalu, tapi merasa paling bener. Hehe jd ya nanti tunggu aja mbak, jodoh mbak pasti yg pintar dan open minded juga. Mungkin tingkat pendidikannya bisa aja tinggian mbak, tapi tingkat pemikirannya sama, dan yg penting dia ga insecure 😀
@@core2500 😂🤣
@@core2500 kalau temen perempuan aku udah nemu, dia lulusan SMP aku otw S3.. dia kerjanya ART aku ASN dan kami secara mindset sangat nyambung dan bertumbuh bareng.. cuma kalau dia laki2 aku perempuan ya aku ga bisa milih dia hanya karena mindset yg nyambung karena tetap ga sekufu. tapi kalau sebaliknya aku yg laki2 sedangkan dia perempuannya sepertinya bisa dipertimbangkan.. sampai detik ini saya belum nemenukan cowok yg secara luaran dibawah aku tapi secara mindset setara, biasanya cuma mau kenal aja trus minder mundur teratur ga punya kekuatan untuk memperjuangkan.. namanya energiya perlu cari kesetimbangan, kalau jomplang ya semesta juga bakal memisahkan
Saya fans one piece juga bang, tapi lebih suka Robin soalnya pinter
Begitupun di real life lebih suka cewe pinter di bidangnya daripada yg sekedar cakep doang
Mau tanya, kenapa muka cewe sama badannya cewe2 di onepiece sama semua?😂 cuma beda rambut aja😂
@@fotris4708 tanya pak Oda kalo itu 😂. Nami semua cuma ganti warna aja wkwk
@@fotris4708 emang kesukaan Oda begitu wkwkw
Pinggul kayak stik dada kayak melon... Mungkin emang style Oda sensei. Tapi gak bisa dipungkiri lumayan over sexualized. Untungnya cerita dan karakternya bagus2
@@Far0000nami face 🗿🗿🗿
Nonton ini jujur rasanya pengen hapus TikTok di gadget adek adekku, tapi mamaku punya prinsip jauh berbeda dariku, terutama soal 'nggak boleh ngekang adek' ya sudahlah.
Tapi yang kurasain sekarang standar cantik udah masuk ke otak anak anak, terutama karena di desaku anak SD-nya sudah menor parah.
Dulu pun waktu aku kecil juga gitu sih, kamu pinter ya suka baca buku udah, selesai. Tapi mereka orang dewasa lebih asik ngobrol sama yang cantik, guru guru laki laki di SMP semuanya lebih dekat sama temen yang cantik cantik. Sejak saat itu aku mikir kalau, yasudah, duniaku bukan ada di level mereka. Pasti ada di luar sana orang orang yang masih peduli soal baca buku.
Banyak yg peduli dgn buku dan ilmu pengetahuan, itu guru2 mu cuma pelarian dari hidup mreka yg membosankan wkwkwk..lgpula appearance bisa diupgrade, tidak ada cewe jelek. Klo ga ada duit, gmna mo perawatan. Cowo yg suka cewe cantik juga blom tentu bisa modalin maintenance cewe cantik.
Menyedihkan, tapi memang begitulah lookism. Manusia selalu terobsesi dengan estetika visual. Dan hal ini diperparah dengan para kapitalis yang mengeksploitasi habis - habisan hal ini. Yang bikin our society jadi lebih f*cked up dari sebelumnya.
Kalau jerawat bukan masuk standar kecantikan, tapi masuknya gangguan kulit. Jadi gak papa kalau ngobatin jerawat. Tapi untuk warna kulit, tekstur, rambut alami itu perlu kita syukuri, tidak perlu mengikuti standar kecantikan
aku bukan tipe cewe cakep spek tiktok tapi kata temen temen aku lumayan, dulu waktu kuliah aku mulai makin rajin ngerawat diri dibanding jaman SMA ketika skinker belum trending, dan hasilnya banyak cowok yg deketin aku entah irl maupun lewat sosmed ketika mereka liat foto aku.. tapi nyatanya.. rasanya kosong banget ketika orang suka sama kita gara gara fisik, bahkan aku gaknyambung ngobrol sama merela tapi krn mereka masih tahap tahap awal suka sama fisik aku mereka gencer bgt pdkt nya, aku bener bener gaknyaman dan ngerasa gak valuable sama sekali..akhirnya aku stop posting foto aku, dan fokus belajar banyak hal dan ngebisnis, aku udh gapeduli org heran kenapa aku gapernah posting diri sendiri atau gapernah mau ditawarin cowok.. karna pada akhirnya yg akuinginkan adalah cowok yg suka sama aku karna diriaku sendiri dan kelebihan aku, bukan grgr fisik aku
kayaknya akhir2 ini juga ada Fenomena "BOCAH KOSONG" wkwkkwk
Ya itu yg aku maksud. Klo di industri aja mereka dapet fame, jadi role model, dianggep lucu & gemesin, otomatis pada terinspirasi dong.
paling males banget sama modelan cewek kek gini.. entah itu gimmick ato beneran, daripada bocah kosong, di mataku mereka lebih pantas disebut bocah sampah
Keresahan aku juga kak dari dulu
Cuma pasarnya gede bgt
Pas ada netizen yg komen "bakat apa sih yg dia punya seliweran terus", malah banyak yg bilang "LU AJA IRI"
Ya seperti isi konten ini takutnya pola pikir anak-anak kedepan berubah
JADI BODOH KEREN + SUKSES
Pria itu rata2 menganut paham patriaki.. menganggap kalo gender berpengaruh besar thd keunggulan...
Pria suka wanita cantik, tapi mereka ga suka seorang wanita yg lebih pintar dari pada mereka..
Setuju banget.. kadang sampe harus pura2 gak ngerti supaya gak dibully laki2..
Kadang mikir, itu yang cewek bloon, mungkin gak sih sebenernya dia pura2 bloon aja, aslinya gak sebodoh itu 😂
daging sih
Trkdg gw suka tunjukin letak kesalahan mereka, tapi ego mereka terlalu tinggi malah akhir2nya ngata2in gw 😂 and that's one of the whys i don't wanna get married.
@@myname8419 iya bener banget.. giliran dikasih tau yg bener, dikritik agar lebih baik, eh laki2 nya gak terima.. malah ngatain kita sok tau, ngatain bawel, dll..
setuju. kalo ada cewek pinter, cowok Konoha takut késaing.. trus mrk cari alasan: ntar kalo sama cewek pinter.. kebanyakan mereka itu dominan.. ntar lu jadi budak mereka (perempuan pinter).
Ngakak banget gw awkwkwkwkwkwkwk
saya sebagai kaum cewe yang di katain muka pas2an plus gendut sama aura maghrib,sekarang saya sudah nyerah buat kenal ama lawan jenis/atau naggepin kata2 orang (tapi tetep mencoba lebih sehat biar ngga obese,saya ngga denial klo obese itu ngga sehat)
belakangan juga ada bebrapa konten kreator tikt*k yg isi kontennya selalu mendatangi cwek-cwek cantik dan memuja-muja atas kecantikan mereka, memang unik
Karena industri “kecantikan” lebih bisa dikapitalisasi daripada “kecerdasan”
Cantik itu emang penting kok, tapi gak selalu wajah sih, minimal ngerawat diri, bersih, rapih, ngejaga badan lewat olahraga, makanan sehat, dijamin deh cantiknya tuh jadi beda, karena gimanapun yang namanya manusia dari jaman dulu sampai sekarang pasti ngeliat orang ya otomatis luarnya dulu, atau visualnya dulu
Krn kalo kita cantik kita bakal lebih dihargai. Realitanya begitu. Contohnya, cowok jelek bisa dapet cewek cantik. Tp cewek jelek bisa nggak dapet cowok yg cakepan??? Nggak!! Yg ada kita malah dijelek2in direndahin. Syarat kerja aja jg hrs berpenampilan menarik
@@indriyanimarta5895 syarat kerja hrs bernampilan menarik kayanya di Indonesia aja😭. Di luar negri syarat nya profesional
u’ve never worked in non asian setting and it shows
Trio kosong bakalan tersinggung lihat konten ini
siapa tuch
Catheez and the gank....yg bangga bgt Sama kekosongan mreka
masih pinteran chatez daripada v1oR🙏 dan sekarang muncul cew2 sejenis L1vy 💀
Gua liat trio kosong karena ada coki atau bintang tamunya yang menarik sih
Km yakin kalo mereka bakal sadar? Wkwkwkw
Skincare itu digunakan sejak bayi. Apalagi sunscreen. Itu perawatan basic semua umur dan gender. Tanya dokter kulit. Bedakan dengan makeup yaa produk dekoratif kyk gitu bukan buat anak2
Padahal dulu itu standar perempuan itu brain, behavior, beauty, kenapa beauty terakhir karena cantik itu relatif, kalo perempuan sudah pinter dan beretika pasti terlihat cantik dengan sendirinya.karena cantik sesungguhnya itu terpancar dari inner beauty, dari dalam, bukan dari Fisikly. Tapi zaman sekarang kayak dunia sudah terbalik, yang penting cantik itu syarat utama, padahal otak kosong dan kurangnya etika,miris tapi kenyataan 😢
Semoga para perempuan itu sadar bahwa baik lebih utama daripada cantik. It just my opinion. 🙏
SETUJU BANGET!! Terjadi ke saya waktu bikin pas foto. Kaget banget pas di edit, padahal saya lebih senang wajah saya asli meskipun masih ada jerawat dan bekasnya. Mana warna muka juga diputihin pula.
Bahkan ditempatku, yang notabene nya wong deso, bapaknya kuli macul, mamaknya kerja ngaramet, tanur, ngarit, you know ngarit?
Udah sampe ke taraf "Anak-anaknya banyak yg memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah, cukup sampe SMP/SMA dan lebih memilih kerja dengan tujuan utama ingin meningkatkan gaya hidup, menata diri secantik mungkin, membeli apapun yang mereka mau"
Ya dengan alasan sesederhana itu mereka mempertimbangkan antara memilih pendidikan atau bekerja, yg padahal orangtua mereka masih mampu membiayai, sekolah disini banyak yg gratis dan ada bantuan khusus untuk orang yg memang kurang mampu, sangat bisa diperjuangkan.
up up
Hahahaha anakmu masih kecil pantesan gak tau, Kebanyakan murid desa itu keluar sekolah pas SMA dimana itu banyak tagihannya, yang katanya gratis tapi nyatanya tetep bayar SPP yang diganti dengan sedekah:v Abis itu Uang Gedung yang bisa sampai 3 jutaan, Beli seragam sekolah 2 jutaan, dah gitu ada acara rekreasi segala lagi Sampek 1 jutaan harganya 😂😂😂 sekorup itu sekolahann broo, Gw ini salah satu anak desa yang memutuskan Keluar dari Sekolah karena ini. Lagian pendidikan yang diberikan juga gak setara sama pendidikan yang ada di kota 😂😂.
Saya punya pembantu kerja di rumah, dulu awal kerja baru tamat sma, saya tawarkan bantu kuliah karena nilainya lumayan bagus gak dimanfaatkan, yang penting kerja, uang gaji beli make up dan assesorie, pas pulang lebaran, dandanan nya kaya selebrities, yang penting kelihatan berhasil merantau, itulah yang di glorify di kampung kampung, kasihan kita melihat nya.. kalau di kampungnya saya dengar dia ngaku kerja nya bukan jadi pembantu, tetapi yang lain yang lebih bergengsi..
Mentality nya memang harus diperbaiki.. keinginan untuk menjadi lebih terdidik sekarang itu kurang.. tapi itulah kenyataan masyarakat kita sekarang.. dan kita harus kasihan dan membantu, bukan hanya sekedar menyalahkan..
itu kaya ponakanq dri SMA dah bejibun koleksi make up selemari plastik besar tuh. Pdhl ortunya cuma tani pake sawah ortu pula. Emg dia terlihat glowing tp cukup miris kbutuhan bulanan yg diberi suamiq habis buat make up. Soft lens, high heels, dll blanjanya di toko oren. pdhl pacar dia tani jg. ckckckck
Ko bisa gini ya... 😰 suka miris liat gayanya
@@syamnuni14terlalu berlebihan juga gak baik yaaa 😢
ALHAMDULILLAH BAHAS HAL SEPERTI INI APALAGI DI INSTAGRAM...🖤🌟
Jadi inget punya temen yang aku sendiri ga ngerti "ini anak polos lugu apa memang blo'on aja" 😂 ...apa ini akibatnya kalo ngobrol lebih sering nyambung sama cowo ya 😅😅
Artinya kau udah beberapa tingkat lebih cerdas dari kaum mu sekarang 😆
Tkutny drama ya, wkwkwk
aku rasa tetep penting untuk belajar kesehatan kulit, meningkatkan kecantikan alami kita. yang ga baik adalah kalau kita stress karena tuntutan dunia luar buat jadi cantik, dan dunia sekarang begitu kejam menuntut semua wanita ikut standar kecantikan yang manusia lain buat. semangat perempuan2, kalian hebat! ❤
17:05 jujur langsung tersentak gara-gara masnya nyebut isu Palestina. Duh, serius deh, girls, kita mesti memoles otak kita supaya kuat membahas banyak hal berat di dunia. Jadi topiknya bukan seputar review kosmetik doang 😢
aku juga sedari dulu bener bener muak sama orang yang liat dari "beauty" nya aja sehingga di sosial media mereka hanya berlomba lomba menjadi ganteng/cantik tanpa adanya usaha agar mereka menjadi orang yang bertalenta dan aku pikir ini bener bener f*ck up banget buat kedepannya. Terima kasih bang sudah speak up
15:40 Fakk🤣 ini greget bgt asli, selalu ngakak liat bang hasan marah" 🤣
Terimakasih bang, sudah mewakili keresahan beberapa orang" yang merasakan hal yang sama
Makasih bang hasan yg sdh bikin konten ini
Jujur aku jg yg marah bang, aku salah satu yg merasa underprivilege hanya krna kurang good-looking. Padahal nilai ku cukup bagus tp opportunity2 di sekitarku lebih memihak ke cewek2 cantik.
Aku jg masih tahap berjuang buat setidaknya ga tenggelam dalam persaingan "beauty" ini, krna cuma ini yg bisa kulakukan sendiri... Masalah toxic beauty standart ini ga bisa dilakuin sendiri, kita harus gerak bareng. Sama seperti ketika orang2 mulai menyuarakan mental health, masalah ini juga harus mulai banyak disuarain lebih luas dan sesering iklan2 produk kecantikan itu
Ah itu bkn cmn di indonsia aja lhooo..
Negara2 lain jg rata2 gt. Lbh suka cewek cantik tp bloon.
Krn apa, krn masyarakatnya lbh milih yg cantik drpd yg berkualitas.
Cowok sblm nikah punya syarat2 byk ttg istri idaman. Kalo pas dikenalin sm cewek berkualitas tp bkn tipenya, adaaa aja alasan buat nolak. Tp giliran ketemu cewek cantik, syarat2 muluk2nya tiba2 hilang dan lgsg iyain buat dinikahin.
Trus perusahaan pas cari calon karyawan, liat dulu tuh tampilannya. Lbh suka yg cantik. Segala kekurangannya gk masalah krn dianggap blm ada pengalaman.
Sama byk cowok yg insecure sm cewek berkualitas. Lbh seneng yg cantik tp gk lbh pinter dari cowoknya.
Bahkan cowok gk masalah ditipu sm make up dan dempul cewek. Krn nalurinya ky gt.
Ya kan... ngaku...
Se7 banget... Aku pun melawan. Aku seorang ibu, aku melawan dgn mendidik logika putra dan putriku... Semoga mereka tetap "waras", aamiin
MAKASIH BANG UDAH UPLOAD. MAKIN RAJIN UPLOAD BIAR CHANNEL INI DIKENAL BANYAK ORANG. SEMANGAT 🥳🥳🥳🥳
Makasih banyak udah ngangkat topik ini Kak. Aku merasa terwakilkan keresahanku selama ini. Ngga mesti cewek yg perlu bahas tentang ini menurutku dan masih banyak perspektif lain yang perlu dikupas. I really appreciate your content kak. Keep educating!
Beauty privilige ini emang pisau mata dua. 😂
betul, media massa (iklan, film/drama, komik, dll) punya peran penting dalam membentuk pikiran manusia mengenai sesuatu, dalam hal ini termasuk pemikiran tentang "standar kecantikan" bagi pria atau wanita. misalnya, dalam sebuah acara komedi menampilkan bentuk perempuan gempal, pendek dan kulit sawo matang sebagai pembantu (ya kasarnya dipertontonkan sebagai orang jelek). itu bisa ngerusak image orang yang punya rupa seperti ini di dunia nyata. makanya BANYAK yang ga suka kulit sawo matang, rambut keriting, hidung pesek, dll karena media massa dan media sosial bener bener sucks banget soal bingkai standar kecantikan.
kalau soal mengenai bentuk tubuh dalam animasi one piece, itu udah banyak di bahas dalam jurnal dengan berbagai perspektif, ada yang bahas dari perspektif feminis, media massa, dll.
tapi iya, bentuk tubuh wanita itu kadang selalu dieksploitasi di media massa, contohnya kaya presenter olahraga dulu atau pembawa berita malam malam di TV 😢
13:30 Ada streamer Game LOL wildrift Indo sama Pro player Tekken AS yang jago main. Penontonnya lebih muji kecantikannya daripada skillnya.
Emang bener mereka berdua good looking tapi kalo dipuji cantik daripada dibilang skilllnya jago malah marah mereka.
Lupa nama channelnya apa, tapi si Streamer Game LOL Wildrift itu akhirnya hapus channel dan bikin channel baru yang ga nampilin mukanya 😂 katanya jadi lebih tenang
Ternyata masih ada cewek cakep yang lebih pingin dihargai karena skillnya daripada dipuji cantik 😂
mau tauu apaa
@@wandahamidah4122 akunnya?
Mirisnya konten youtube dengan "Wanita Cantik Tapi Bloon" di dalamnya, adalah kalo performa si bloon ini kurang bagus, para penonton justru menuntut pengisi acaranya yang lain (yang tidak bloon) untuk menurunkan standart kecerdasan dan kepiawaian mereka agar bisa sefrekuensi sama yang bloon. Bukan menyuruh si bloon untuk meng-upgrade skill-nya.
Hai! sebelum salah tangkap dan komen marah-marah ga terima, coba tonton episod 1 Darkside of Beauty dulu disini ya 👇🏽
th-cam.com/video/CXtIQzyReIk/w-d-xo.htmlsi=bquoVlbfaffxrehX
Itu episode yg asli, yang ini pembahasan tambahan sebagai opiniku aja.
Tetap semangat lanjutkan konten-konten serupa bang..
Masalah ada yg marah-marah dan gak terima itu hak Mereka. Walo bagaimana pun kita gak bisa maksa semua orang se-opini dengan kita. Yang jelas, konten ini bermanfaat dan bisa ngebuka mata baik itu laki-laki ataupun perempuan..... ❤️❤️❤️
Alhamdulillah... akhirnya ada juga psikolog baiiiik ngbahas masalah ini. Sejak kecil mdptkn perlakuan yg kurang menyenangkan krn wajahku ga glowing, kulitku standar org Jawa Barat padahal, bkn yg black mamba, tetep aja jd bahan roastingan sekitar. Jadilah aku insecure dgn kondisiku. Terimakasih bngt bang Hasan, selalu menyajikan konten yg sangat humanis, logic dan mengajak refleksi. Terimakasih more and more. Jazakallah Khayr🙏🙏
Sementara di Gaza Palestina anak-anak dan wanita dibantai, dunia lagi kebanyakan orang struggling dengan cost of living, social justice terbengkalai, populasi seluruh dunia dijadikan tikus percobaan fuxxsin.
Caring for your body is important but ada hal-hal yang lebih urgent yang harus kita hadapi.
Wake up!
Konten ini sangat bermamfaat bnget😍😍 thanks bg Hasan udah menjelaskan tentang hal ini, biar semua wanita menyadari bahwa attitude itu no satu❤ boleh si merawat diri asal jangan kebablasan aja, sampe operasi segala😊 aku rasa si tetap harus menjaga kesehatan kulit kita🥰 jiwa fan raga kita dngn membiasakan pils hidup yg sehat☺️
Anak remaja perempuan ku sedang pada fase ini. Sulit ngejelasin bahwa isi kepala dan attitude itu lebih bersinar daripada selalu fokus pada bagusnya penampilan dan glowingnya wajah. Boleh merawat muka tp jgn itu seolah satu-satunya yg utama.
Tergantung market. Kecuali kalau dia di negara maju
Ajak baca novel atau kisah atau film yang karakter utamnya anak gadis seumuran dia mbak. Nanti mereka bisa kagum dan terpikir gimana untuk jadi pribadi yang lebih baik. Aku saranin novel karya enid blyton ataupun tere liye kak
Cantik itu perlu disaat dunia masih memandang kecantikan segalanya.
Tp jadilah cantik dan juga cantik otak jg.
Next mungkin bisa bahas kecantikan dari sudut pandang laki" bang Hasan. Mungkin bisa nyeritain masalah fans" timnas bola Indonesia yang hanya menyanjung pemain naturalisasi dikarenakan mereka lebih good looking dripada pemain lokal (ya padahal skillnya juga lebih baik si makanya pantas disanjung). Point saya disini merujuk pada mereka yang hanya menyanjung penampilan pemain dan sampai rela jadi stalker demi dapat foto sang pemain naturalisasi tersebut.
Bang nanya, pemain naturalisasi itu apa bang? Apakah bermain bolanya natural dalam arti kata berbakat
@@nyamuch8640 pemain diaspora bang, awalnya dia bukan warga negara indonesia tapi karena melalui proses naturalisasi menjadi wni jadilah dia bida bermain untuk timnas
@@hadrian9206 oh gitu... Ok. Makasih bang
Kasian banget cewek cewek jaman sekarang, serangan mental dan mindset nya luar biasa.. semoga para wanita indonesia tetap tersadarkan 🤲
Korea selatan negara yang berbahaya dalam masalah menilai seseorang 😞
Di Seoul sebenarnya kejadian begitu, karena cerita dari teman saya kalo di pelosok misalnya Daegu, itu masih objektif dan sportif kok. Di sana penampilan bukan skor utama
Makanya mau di bom sm Kim Jong Un...eh salah ya...
Soalnya mayoritas Orang Indo bersifat dangkal dan terobsessi dengan jaga image.
Yg pertama miskin literasi
Yg kedua reaktif tapi dungu.
Ciri khas yg gw temuin di komen tiktok dan di beberapa sosmed.
ini itu propaganda biar cewek itu ngejar kecantikan,
supaya mudah di kendalikan juga
potensi jumlah wanita dan kekuatan wanita itu gak bisa di remehkan oleh laki2
makanya mereka emang nyiptain mindset ini buat melemahkan perempuan
jaman dulu di cina cewek di kasih tunjuk klo kaki yang cekung itu adalah kecantikan, padahal mereka jadi susah jalan, tp tetep aja di lakuin untuk dapat pujian cantik itu, dan hidup mereka jadi tergantung pada laki laki
hal semacam ini juga terjadi di banyak budaya, cewek manjangin leher dengan pasang ring
dan mungkin ada banyak praktik2 budaya lain yang merugikan banyak perempuan
dan sekarang ya mungkin ini, kita sudah tahu KLO K-POP itu senjatanya KOrea selatan buat perang lawan semua negara, jualan nya ya hal2 berbau korea dimana klo kiita bisa fokus untuk memajukan negara kita, malah kita halu beli produk dari sana, mulai dari entertaiment sampe budaya, dan makanan, termasuk standard kecantikan, fokus kecantikan dll padahal bisa fokus pada hal yang lebih berguna , entah tehnologi dan kesehatan untuk menyelamatkan kemanusiaan maupun tempat tinggal kita, bumi
izin berpendapat kak, menggunakan skincare dengan make up adalah dua hal yang berbeda. tujuan dari menggunakan dari make up adalah merias diri atau estetika, sedangkan penggunaan skincare adalah untuk merawat kulit, terutama kulit wajah. bukankah kulit juga merupakan organ, jadi memang perlu dirawat, penggunaan skincare sejak dini yang mana komposisinya disesuaikan dengan umur itu malah bagus kak, apalagi kondisi cuaca di Indonesia saat ini lebih buruk daripada dulu, penggunaan sunscreen juga sangat wajib untuk mengurangi resiko kanker kulit. banyak jurnal ilmiah juga mengenai pentingnya sunscreen. saya paham mengenai concern kakak, tapi akan lebih baik lagi jika kakak memperbanyak riset terlebih dahulu. terimakasih
ga bakalan dapat view banyak, karena industri kosmetik, body care memangsa uang dr perasaan insecure wanita2 ini. hahahahaha
Kak kalo gak mau berjerawat itu wajar, soalnya jerawatan tuh sakit bgt. Sakitttnya itu. bukan gara2 jelek atau gimana.
Nahh, tp yang mau mutihin wajah sih ga wajar, di Indonesia kan rata" skin tone nya sawo matang. Aku banyak mempelajari tentang dunia beauty. so, tujuan skincare itu buat ngebersihin wajah, biar tetep sehat alami, bukan mutihin. Kalo emang jadi putih itu ngembaliin skin tone semula (faktor genetik)
Menurutku, kalau skincare gpp sih selama sesuai usia. Tujuannya kan merawat yg memang ada ditubuh sendiri (suntik2 & bedah2 ga termasuk ya krn itu ngerubah bentuk asli).
Invest diskincare jauh lebih worthy dibanding invest dimakeup buat aku mah.
Tapi tetep jangan berlebihan. Jangan berlebihan.
krn usia saya kategori manula pratama maka saya bisa kasih pendapat ada saatnya nanti para perempuan akan stop dg skincare
tentu ada alasannya ya
selain krn faktor nggak punya uang ada alasan lainnya
yaitu di kantor nggak ngaruh
khususnya jika kerja di bagian yg perlu otak ketimbang penampilan cantik full dandan
krn boss maunya tugas selesai nggak peduli karyawannya lembur berhari2 jungkir balik
yg penting rapi dan selalu sehat
krn sampai sakit itu pantangan buat karyawan yg terpercaya
perempuan cantik dg dandan ciamik biasanya ribet masalah penampilan dan sering lupa dg tugasnya
memang byk boss yg menghendaki karyawannya terlihat wooowww setiap hari
tapi pada akhirnya mengeluh krn yg cantik tsb lbh sibuk membahas urusan skincare dan sering disindir lelet
btw saya sendiri sdh stop pakai skincare di usia 35
utk kulit hanya pakai vco
Saya udah 2-3 tahunan gak beli skincare, Alhamdulillah baik baik ajh wajahku,dan paling penting kulitku tidak tipis,hanya saja sekarang lebih hati hati sama dari apa yg saya makan,dan lagi coba konsisten minum rempah rempah...
Jangan lupa banyakin minum air kak minimal 2-3 Liter perharinya agar Tubuh kita selalu terdehidrasi Dan jerawat Bruntusan pada Hilang Dan pastinya kulit sehat😊
Mbois iki...masookk poll mewakili salah satu kresahanku 👍
sunscreen mah gpp bahkan dari bayi dibolehkan untuk kesehatan & proteksi kulit.
Aku merasa tersinggung ketika ada yg berani ngajak nikah tp dia gak peduli sm kepribadianku atau karakterku, krn objektif dia hanya butuh wanita cantik sbg status istrinya.
Skincare itu udah jadi standard wajib buat cewek-cewek jaman sekarang. Menurut gw sih gapapa yaa asal masih dibatas wajar. Yang nggak wajar itu kalau sampai operasi kecantikan permanen… kayak implan tetek atau laser puting.
Yaampun ngakak bgt bagian Nami, iya sh bikin kagetnya terlalu terbuka pakaian si Nami, mereka mikirnya mungkin dengan karakter seksi akan disukai para remaja2 cowo walau disisi lain ada dampak negatifnya. Gue bersyukur sh g terlalu ngandelin bgt fisik, pernah lah suatu ketika mikirin penampilan bgt dan pusingnya bukan main, dikit2 liat kaca, ada jerawat dikit panik, tp skrg sadar dengan jadi rapi dan ga bau aja sudah cukup. Tp mmg gabisa gue sangkal, sbg cewe tu ya ada rasa ingin cantik, walau gue g se-ekstrim org2 yg bener2 terobsesi sama ingin cantik yg sampe terganggu jiwanya, gue jujur kasian liatnya.
Ditambah dengan video bang Hasan kmren yg Dark Side of Beauty makin bikin gue lebih sadar lg, makasih ya bangg. Gue lebih ngandelin kemampuan otak/skill2 lain aja, buat make up'an ya poles dikit2 aja cukup karna capek ngabisin waktu wkwk pdhl gue cewek :/
Ya gue pun pake produk skincare2 jujur, tp lebih ke keadaan kulit gue yg kering dan semenjak pake skin care, jadi ga kering, karna pas kulit kering itu sakit bgt. Produk skin care itu lebih ke merawat kulit aja, kalo di gue biar ga kulitnya kering, gaenak bgt soalnya kulit kering tuh.
Mungkin maksud bang Hasan yg kurangnya itu adalah udh cukup wajah sudah sehat tp masih aja dipoles gitu ya? Bahkan sampe ada yg mengancam jiwa, misalnya ingin slim bgt macem karakter kartun sampe dipotong tulang dadanya/lupa namanya dan merasa selalu kurang cantik, iya itu jujur rada toxic sih.
Btw bang, kalo anak sd pake suncreen itu mmg ga perlu/ga harus, kalo anak smp/sma sbenernya gpp pake sunscreen karna buat sekedar ngelindungin dr sinar matahari, ditambah mereka kan sering terpapar sinar matahari.