Iot modalnya sangat tinggi... Beli peralatan elektronik penunjang, persiapan gren house, persiapan isi Green house, setelah itu mikir penjualan tidak semudah yang di video verguzo
tapi itu sebanding mengurangi cost tenaga kerja. menurutku ini memang salah satu solusi di masa depan karena kurangnya minat anak muda yg bekerja sebagai petani. kalau di pertanian tradisional cost paling tinggi ya pekerja. misal 1x musim tanam jagung (-+3bulan) di lahan 1/2ha untuk harga jagung sekarang 5k/kg. seingetku bisa dapet 1.5 ton jagung kering = 7.5jt. untuk biaya pekerja dari pra tanam (olah lahan) sampai panen habis kurleb 2,5jt, air sumur ( -+ 800k), belum pupuk dll. hasilnya untungnya mepet. itu kalau di harga 5k. kalau di bawah itu ya cuma balik modal. saya juga sedih melihat lahan pertanian yang alih lahan jadi kapling perumahan karena tidak bisa mengelola. ya intinya pemerintah harus bergerak. tapi boro2 bergerak malah anggaran pertanian buat bancakan mereka
@@moonlightshineid pemerintah masih pusing mikirin makan gratis, infrastruktur, petani mah cekokin harapan palsu udah seneng sama di sawer pasca pemilu tapi itu di negeri kunoha
ketika panen harga jual murah,, tekor. hanya ini masalah pertanian indonesia. kalau ada inovasi/ industri yang bisa menciptakan nilai tambah hasil2 pertanian sehingga bisa menyerap hasil pertanian sehingga harga jual pertanian tidak murah. kalau ada yg bisa hebat.
Di negara tetangga udah ada cara nya pas panen raya harga tidak anjlok dengan cara ada kepastian harga dari pemerintah dan pemerintah memberikan subsidi dibeli oleh pemerintah jd nilai jual dari petani di beli tinggi oleh pemerintah dan konsumen juga mendapatkan harga yg murah saat beli beras tp pemerintah seperti sangat pasif dlm hal pangan padahal tinggal copy paste aja sistem pertanian negara Thailand atau vietnam udah selesai masalah
@@elzharahmad9884 jangan subsidi,,, dalam waktu dekat iya tampak membantu,, tapi dalam jangka panjang negara bisa hancur kalau apa2 disubsidi. yang bagus rakyat harus bisa mandiri dengan sendirinya. agar negara bisa kuat dan maju
Framingnya parah ini, pertama masnya tengkulak, lanjut bertani itu hobi aja, IOT cuma sistem perairan, yg ditampilkan pun cuma ngidupin MCB listrik kemudian display tegangan listrik 230volt, ceritanya seakan2 udah kek jepang, tapi masih indonesia
Teknologinya buat gaya/hobby doang, paling gede pengahsilannya jadi tengkulak😂 gada yg salah, karena dia sbenernya pedagang, berikutanya dia akan menjual alat²nya dengan harga lumayan😂
@@bolkiahchannel2689 negatif dari mana nya ?coba jelasin sini, saya dulu juga gitu pertanian saya gabungin sama teknologi ya buat hobby doang bagi saya krna yaa emng gitu, itu cuma buat hobby dan gaya doang, bahkan perikanan wktu itu ada saya buat juga pake tenologi semua otomatis, sampe ke pakan ikab ototmatis dan smpe manajemen tingkat oksigen terlarut airnya bagus ,yaa cuma buat hobby doang, lalu saya jual alat² nya smpe skrng.. alhamdulillah lumayan untung jualan alatnya daripada jual ikannya, sampe skrng masih saya lanjut bisnisnya..sebagai smpingan, karena bisa di delegasi, intinya itu yaa cuma buat hobby doang, dan orng yg mau punya kesibukan atau hobby itu yaa pasti beli alat²nya sehingga keuntungan saya yaa dari hobby orng² itu.. coba jelasin dimana negatifnya?
@@Akunbisnis4mungkin sama ya kek gini, punya tambak ikan padahal dia hobinya rawat ikan entah ikan hias atau suka budidaya. Pendukung hobinya ternyata dari orang2 sekitar dan itu relatif besar maka dia buat kios alat pancing lengkap, dengan menawarkan spot pemancingan di tambak dengan sistem sewa waktu untuk memancing. Justru double pemasukan. Mungkin begitu
gk juga, selama lu pinter nyari oportunity dan gak bersandar sama regulasi pemerintahan bisa bisa aja.. sodara gua banyak yang memilih melakukan kegiatan Ekspor impor sendiri dibanding menunggu bantuan pemerintah, memang pada awalnya sulit dan mahal tapi lama lama kelamaan mulai muncul omzetnya dan terbukanya pasar lain selain dalam negeri.. intinya mah usaha aja dulu fokus sama diri sendiri hindarin berpangku tangan sama pihak lain kalo gitu lu kaga bakal SUKSES.. mentalitas lu keliatan banget lemahnya sampe gak segitu mandirinya dan berharap dari pemerintah.. 😂😂😂
Petani modern kalau pake pupuk kimia pupuk cair kimia, walau hasil melimpah tapi tidak layak konsumsi. Harusnya walau modern pupuknya harus dari alam itu layak konsumsi manusia
Saya lebih pro pertanian organik karena lebih sehat dan ramah lingkungan, tapi apakah anda punya data dan fakta kalo sayuran yg di pupuk dengan kimia tidak layak konsumsi?
@@Tomingseeehpertanian organik dan kimia sama saja, semua unsur atau nutrisi yg diserat tanaman entah itu co2 N H2o atau air semua bahan kimia, semua akan dirubah oleh tanamannmenjadi karbohidrat yg nantinya dikonsumsi oleh manusia, Yg berbahaya itu kalau kita langsung mengkonsumsi Kalium K nitrogen N dan unsur kimia lainnya, yg berbahaya itu pesisida kimia yg disemprotkan langsung oleh tanaman krena dapat masuk ketubuh manusia tanpa diproses oleh tanaman. Negativnya itu ketika menggunakan pupuk kimia dapat membunuh mikroba pada tanah berbeda dengan pertanian organik karena unsurnya sudah sesuai dengan takaran pada kondisi sebenarnya tanah Kalau masalah tanaman aman dikonsumsi ya sama saja antara organik dan konvensional kimia, yang bahaya hanya pada residu yg tertempel pada daun maupun buah pada tanaman..
diperlukan riset dan belajar ilmu yang mendalam lagi,, dan juga modal... serta kendala yang mungkin saja terjadi,, gak semudah yang di tampilin di video ini..,!!!!!
Apakah lahan pertanian atau perkebunan di sekitarmu juga potensial untuk diterapkan konsep "smart farming", Sahabat DW?
ga punya lahan bu..
Sy punya lahan k sktr 3,5 hektar,
ubi kayunya subur enak gurih
Punya 1 ha tp GK bisa bertani modern
@@Syamsuri1971 organik style saja pak
@@ionzz5214 gmn caranya
Mantap! Pertanian itu nggak cuma tentang tanam-tanaman, tapi juga soal masa depan. Terus berkarya!
Iot modalnya sangat tinggi... Beli peralatan elektronik penunjang, persiapan gren house, persiapan isi Green house, setelah itu mikir penjualan tidak semudah yang di video verguzo
Betul sekali
tapi itu sebanding mengurangi cost tenaga kerja. menurutku ini memang salah satu solusi di masa depan karena kurangnya minat anak muda yg bekerja sebagai petani. kalau di pertanian tradisional cost paling tinggi ya pekerja. misal 1x musim tanam jagung (-+3bulan) di lahan 1/2ha untuk harga jagung sekarang 5k/kg. seingetku bisa dapet 1.5 ton jagung kering = 7.5jt. untuk biaya pekerja dari pra tanam (olah lahan) sampai panen habis kurleb 2,5jt, air sumur ( -+ 800k), belum pupuk dll. hasilnya untungnya mepet. itu kalau di harga 5k. kalau di bawah itu ya cuma balik modal.
saya juga sedih melihat lahan pertanian yang alih lahan jadi kapling perumahan karena tidak bisa mengelola. ya intinya pemerintah harus bergerak. tapi boro2 bergerak malah anggaran pertanian buat bancakan mereka
tapi pada akhirnya harus ditunjang skill komunikasi/pemasaran supaya memperkecil rantai distribusi sehingga harga bersaing
@@moonlightshineid pemerintah masih pusing mikirin makan gratis, infrastruktur, petani mah cekokin harapan palsu udah seneng sama di sawer pasca pemilu tapi itu di negeri kunoha
Setuju krn pasar supermarket sangat terbatas, juga sangat demanding thd quality
Pertanian pintar di masa sekarang memang perlu banget untuk menarik pemuda untuk mau bertani dengan teknologi masa kini modern 👍👍👍🙏❤️💚💚💚
Pertanian modern 👍
Barakallah keren super inspirasi. selamat dan sukses utk petani millenial...👍👍👍👍
Semoga suatu saat bisa bisa kolaborasi dan belajar dengan kang Sandi dan teman-teman lainnya tentang pertanian, insha Allah 😊
Alhamdulillah
Dimana ini? Saya juga petani tapi lebih sering rugi drpd untung. Pengen ikut belajar
Bangga jadi petani....
Keren.....
Salam dari pembudidaya sidat
Wih mantap ini
ketika panen harga jual murah,, tekor. hanya ini masalah pertanian indonesia. kalau ada inovasi/ industri yang bisa menciptakan nilai tambah hasil2 pertanian sehingga bisa menyerap hasil pertanian sehingga harga jual pertanian tidak murah. kalau ada yg bisa hebat.
Di negara tetangga udah ada cara nya pas panen raya harga tidak anjlok dengan cara ada kepastian harga dari pemerintah dan pemerintah memberikan subsidi dibeli oleh pemerintah jd nilai jual dari petani di beli tinggi oleh pemerintah dan konsumen juga mendapatkan harga yg murah saat beli beras tp pemerintah seperti sangat pasif dlm hal pangan padahal tinggal copy paste aja sistem pertanian negara Thailand atau vietnam udah selesai masalah
@@elzharahmad9884 jangan subsidi,,, dalam waktu dekat iya tampak membantu,, tapi dalam jangka panjang negara bisa hancur kalau apa2 disubsidi. yang bagus rakyat harus bisa mandiri dengan sendirinya. agar negara bisa kuat dan maju
namanya juga pemerintah konoha mikirin cara nya korupsi ada nya
Framingnya parah ini, pertama masnya tengkulak, lanjut bertani itu hobi aja, IOT cuma sistem perairan, yg ditampilkan pun cuma ngidupin MCB listrik kemudian display tegangan listrik 230volt, ceritanya seakan2 udah kek jepang, tapi masih indonesia
ternyata basic. dari awal dah kliatan
@@jonwick7635 ujung ujungnya Narik Modaaaal, Untung atau tidak bukan urusan Dia,,... kwkwkwkwk
Dari awal udh ga percaya sama chanel DW ini
😂😂
🤣🤣
Semoga diambil jadi menteri pertanian
Kalau sudah masuk ke panggung politik 99,9% pasti jadi rusak.
Boleh klo ada share smart farming tanaman padi min
Tengkulak..
Masalah
@@Izzy_envy masalah..
Mantap
Teknologinya buat gaya/hobby doang, paling gede pengahsilannya jadi tengkulak😂 gada yg salah, karena dia sbenernya pedagang, berikutanya dia akan menjual alat²nya dengan harga lumayan😂
Bukti??
kalo gaada kurangin bacotan negatif kaya gitu..
@@vttsoper lu cari aja sendiri.. baca makanya jangan males.
@@Akunbisnis4hdupmu gmna mas? Kok fkirannya negatif trus
@@bolkiahchannel2689 negatif dari mana nya ?coba jelasin sini, saya dulu juga gitu pertanian saya gabungin sama teknologi ya buat hobby doang bagi saya krna yaa emng gitu, itu cuma buat hobby dan gaya doang, bahkan perikanan wktu itu ada saya buat juga pake tenologi semua otomatis, sampe ke pakan ikab ototmatis dan smpe manajemen tingkat oksigen terlarut airnya bagus ,yaa cuma buat hobby doang, lalu saya jual alat² nya smpe skrng.. alhamdulillah lumayan untung jualan alatnya daripada jual ikannya, sampe skrng masih saya lanjut bisnisnya..sebagai smpingan, karena bisa di delegasi, intinya itu yaa cuma buat hobby doang, dan orng yg mau punya kesibukan atau hobby itu yaa pasti beli alat²nya sehingga keuntungan saya yaa dari hobby orng² itu.. coba jelasin dimana negatifnya?
@@Akunbisnis4mungkin sama ya kek gini, punya tambak ikan padahal dia hobinya rawat ikan entah ikan hias atau suka budidaya. Pendukung hobinya ternyata dari orang2 sekitar dan itu relatif besar maka dia buat kios alat pancing lengkap, dengan menawarkan spot pemancingan di tambak dengan sistem sewa waktu untuk memancing. Justru double pemasukan. Mungkin begitu
Wauuu
Saya sangat berminat tapi tidak punya lahan dan modalnya kayaknya lumayan juga 😂😂🤭
Kalau kamu petani holti konvensional lihat vigor tanaman tomat seperti itu hanya tersenyum. 😁
Greenhouse aja 100jt an ukuran 20 m x 20 meter
Gmn cara dpt amplikasinya
Petani Holtikultura memang lebih sejahtera dibanding petani Padi
Karena harga mengikuti pasar bukan ditentukan pemerintah
Salam sukses dan salam kenal dari kami kak
Wadaw satu almamater euy 😅
Pengen ngakak, tapi lagi diare. Aduuh, hoi! Nanem sayuran beraninya. Semua orang bisa. Padi oi!!
Modal pertama berpa bos
modale bosku berat
Semua usaha membutuhkan modal yang berat, sebaiknya mulai dari usaha kecil terlebih dahulu, tunjukkan hasilnya nanti investor akan datang sendiri
Ilmu yg lebih pertama, punya modal kalo ga berilmu paling dipake judi online
@@JeriPasaribu investor?
anda terlau berandai-andai
@@bayus8602 pemikiran dan tindakan anda yang terlalu sempit
@@JeriPasaribu anda sudah pernah dpt investor?
sekali lagi, d endonesa, tak semudah itu ferguso
modale berapa M boss? spill dong :D
Modalnya? Laporan keuangan?
tengkulak + petani = omset milyaran?
laba netto berapa?
Mntp pak boss...
tangel 😁
Tengkulak y
Yang penting itu jaminan pasar dari pemerintah. Tiwas panen, harga ancur, nangis lah.
gk juga, selama lu pinter nyari oportunity dan gak bersandar sama regulasi pemerintahan bisa bisa aja.. sodara gua banyak yang memilih melakukan kegiatan Ekspor impor sendiri dibanding menunggu bantuan pemerintah, memang pada awalnya sulit dan mahal tapi lama lama kelamaan mulai muncul omzetnya dan terbukanya pasar lain selain dalam negeri..
intinya mah usaha aja dulu fokus sama diri sendiri hindarin berpangku tangan sama pihak lain kalo gitu lu kaga bakal SUKSES..
mentalitas lu keliatan banget lemahnya sampe gak segitu mandirinya dan berharap dari pemerintah.. 😂😂😂
Petani modern kalau pake pupuk kimia pupuk cair kimia, walau hasil melimpah tapi tidak layak konsumsi. Harusnya walau modern pupuknya harus dari alam itu layak konsumsi manusia
Makin tinggi tuh cost nya klo pake teknologi dan organik
Saya lebih pro pertanian organik karena lebih sehat dan ramah lingkungan, tapi apakah anda punya data dan fakta kalo sayuran yg di pupuk dengan kimia tidak layak konsumsi?
@@Tomingseeehpertanian organik dan kimia sama saja, semua unsur atau nutrisi yg diserat tanaman entah itu co2 N H2o atau air semua bahan kimia, semua akan dirubah oleh tanamannmenjadi karbohidrat yg nantinya dikonsumsi oleh manusia,
Yg berbahaya itu kalau kita langsung mengkonsumsi Kalium K nitrogen N dan unsur kimia lainnya, yg berbahaya itu pesisida kimia yg disemprotkan langsung oleh tanaman krena dapat masuk ketubuh manusia tanpa diproses oleh tanaman.
Negativnya itu ketika menggunakan pupuk kimia dapat membunuh mikroba pada tanah berbeda dengan pertanian organik karena unsurnya sudah sesuai dengan takaran pada kondisi sebenarnya tanah
Kalau masalah tanaman aman dikonsumsi ya sama saja antara organik dan konvensional kimia, yang bahaya hanya pada residu yg tertempel pada daun maupun buah pada tanaman..
Budidaya opium dg teknologi IoT mbak 😅😅
Bukan dari nol cuy
diperlukan riset dan belajar ilmu yang mendalam lagi,, dan juga modal... serta kendala yang mungkin saja terjadi,, gak semudah yang di tampilin di video ini..,!!!!!
Wong grend house cm brapa mter kok 1mlyar omset 1mlyarr hoax
Penjelasan yg sangat bertele-tele
Modalnya 😂
bang Toyib
Investor dll
Ini bukan kerajaan jin, tidak ada dalam se malam, sama mulai kecil-kecil an juga
Seng ada modal
Kempolll boong 1 milyar banyak