inget sekolahan lama dimana bangunan ngadopsi sistem belanda dulu, pakai genteng tebal, bangunan tinggi, ada ventilasi kecil di bawah, juga diatas jendela yg bisa dibuka, belum lagi jendela yg dibuat besar dan berjejer, terus dinding luar ditempel batuan, adem banget, ga pernah kepanasan,
emang bang, dari segi operasional jg ga makan biaya banyak buat beli AC + bayar listrik tiap bulan, belum lagi maintenance tiap bulan buat bersihin AC nya, ini baru keren
@@jakasatria1356 sumpah bumi ini kok g masuk akal bgt y? Bikin ac biar g panas tpi ac bikin bumi bikin makin panas ac nya ditambah jdi makin banyak dan jdi tambah cepet makin panas, g masuk akal bgt kan? 🤣
Bangunan gedung-gedung lama jaman dahulu, konsep ini memang diterapkan 👍. Bahkan gedung gedung sekolah era 90an ke bawah di Indonesia mungkin semua tidak ada yang pakai AC. Awal mulanya gedung sekolah mulai pakai AC cuma supaya terlihat prestisius dan berkelas.
@@ideaestiawan Sayangnya banyak orang tua murid zaman sekarang yang salah kaprah dengan berpikir sekolah yang bagus adalah yang memiliki fasilitas ruang kelas ber AC. 😔 Padahal dengan anak murid belajar di ruangan ber AC, kalau ada 1 anak murid di kelas terkena penyakit Flu, tinggal nunggu giliran saja murid murid yang lainnya juga tertular. Karena virusnya muter muter ruangan situ saja yang diakibatkan sirkulasi udara di kelas yang tertutup.
Inovasi yang sangat bagus, terutama poin “agar anak mampu beradaptasi dengan iklim” yang mana akan meningkatkan kesadaran anak2 agar cermat menggunakan energi sebab akan mempengaruhi suhu iklim bumi tempat kita tinggal
Konsep bangunan sekolah swasta yg out of the box, melawan arus, asalkan konsisten dan terus upgrading dengan filter udara alami yakni pepohonan di sekitar gedung, serta prestasi yg tercipta walaupun tanpa AC, akan memilih dengan sendirinya peserta didik yg masuk ke sekolah, optimis itu penting, good job
Harusnya yang dibahas berapa temperatur ruangan, berapa flow angin yang berhasil diciptakan dari desain hijau serta perbandingan dengan rujukan temperatur yang baik untuk bersekolah kemudian berapa ppm debu yang dihasilkan (aman kah) . bukan hanya menonjolkan narasi materialis(gengsi), ventilasi serta pemanasan global.
Kondisi di Daerah yg ber Angin mkn metode ini boleh di kenakan. Tp semacam di daerah saya angin sangat kecil bahkan hembusan pun tdk ada. (Di Daerah Bekasi) jd kondisi lingkungan pun harus di lihat
Di pandemi seperti sekarang saya sangat menghargai keberadaan ruang semi outdoor dengan sirkulasi udara yang baik/proper. Jadi kalo anak saya sekolah, saya ngga ada concern sama sekali jika anak lepas masker di dalam kelas. Secara konsistensi prokes di sekolah masing2 bergantung pada guru masing2 yang mengawasi.
fenomena mall dan kafe berAC sudah terlalu ekstrem, dan semakin lama orang akan jenuh dan bosan, pada saat itulah tren Green Building akan menjadi kiblat baru dalam menciptakan ruang publik yg asri dan ramah lingkungan, yakni kenyamanan yang lebih "down to earth" dan "earth friendly."
Tambahan juga, penggunaan penggunaan ac, secara tak langsung, juga membuat suhu udara disekitarnya ikutan panas. Dikarenakan, udara panas yg dibuang oleh ac ke luar ruangan, membuat wilayah sekitarnya terkena imbas dr udara buangan ac. Sehingga menyebabkan, udr diluar ruangan ber-ac, suhunya malah makin naik
Hmm ternyata bisa ya menerapkan konsep sekolah tanpa ac di kota yang banyak penduduk yang menggunakan AC, keren nih misal konsep ini diajukan ke negara kan jadi nya ngga perlu pakai AC , tapi tetap syarat dan ketentuan berlaku bagi sekolah karna saya pikir ngga semua sekolah sepertinya bisa.
Iya juga, padahal semua sekolah negeri jaman dulu ga ada yg pakai AC. Kipas aja ga ada loh. Sejatinya memang sudah seharusnya kita terbiasa dengan cuaca di iklim tropis. Manusia2 kota lah yg membuat kota itu semakin panas. Padahal di desa, hampir 80% bangunan baik rumah, sekolah tidak ada yg pakai AC dan mereka fine2 aja. Anehnya Bangunaan sekarang emang dirancang untuk selalu menggunakan AC setiap saat dan tanpa ventilasi. Unik memang
Idenya keren, manteb. Tapi yang juga perlu diketahui kalau area sekitarnya juga membantu TK ini adem, karena ini bikinnya di area perumahan rapi menengah atas, dibelakangnya danau, sebelahnya ada lapangan golf, juga deket sungai cisadane. Jadi sangat wajar kalau udaranya relatif emang sudah adem.
Jika kita ingin merancang sebuah bangunan, sangatlah penting bagi kita untuk mempelajari cara merancang bangunan agar nyaman dihuni, awet dan tahan lama. Dengan memanfaatkan ilmu fisika bangunan, pemakaian energi listrik pada bangunan yang kita rancang akan menjadi lebih efisien. Dimana hal itu akan membuat bangunan kita menjadi ramah lingkungan, karena mampu memanfaatkan energi listrik secara optimal. Penghematan energi listrik, otomatis akan menjadikan biaya operasional gedung menjadi lebih murah dan terjangkau. Selain itu, pengaplikasian ilmu fisika pada bangunan akan menjadikan bangunan tersebut menjadi hunian yang mendukung kesehatan dan akan mampu meningkatkan produktivitas penghuninya. Hal itu dikarenakan bangunan dirancang dapat optimal memanfaatkan sumber energi yang disediakan oleh alam.
Lawang Sewu di Semarang, bangunan adem tanpa AC. Tembok tebal ventilasi lebar. Basementnya yg dulu buat uji nyali ada kolamnya di isi air biar hawa dingin naik ke atas. Di jaman japan basementnya buat nyiksa orang.
Bner nih, waktu ngampus dlu di upi bandung..ada gedung JiCA mipa buatan jepang, di tengah2 gedung ada taman sebagai pusat. Tiap menara berbeda tinggi, dan diberi sudut ventilasi Disisi gedung Intinya mengikuti arah udara dan mata angin, klo kata org fengsui kali ya.... Klo kata org fengsui, Sumpahhh sejuk bgt gedung nya...
gw yg dr kecil kgx kena ac, biasa aja. yg penting ada ventilasi sama kipas. keringetan malah sehat, kalo d r ber ac ngak keringatan kgx bagus bwt badan
Di sayangkan tidak ada pengukuran Suhu dan Humidity ruangan, karena hanya dengan pengukuran teknis lah hasil pekerjaan teknis bisa di nilai, pernyataan verbal sangat relatif bagi masing2 orang.
Dulu waktu gw sekolah dulu juga, dari tk sampai smu, kaga pernah pakai AC. Proses belajar mengajar tetap berjalan lancar, ga pernah ada murid yg ngeluh kepanasan atau apalah apalah. Beda sekali sama anak sekolah zaman now yg sebentar² ngeluh kepanasanlah, keringatanlah. Manja banget!
Saya dirumah pakai rumah sistem terbuka dengan jendela besar. Kekurangan atap miring sebagai peneduh tapi akan lebih maksimal jika terdapat halaman luas penuh tanaman peneduh. Inspirasi (copy paste kata anak saya) dari rumah rumah tradisional jaman dulu dimana didepannya terdapat atap miring dengan halaman luas dengan pohon peneduh. Keterbatasan lahan didepan rumah diatasi dengan meletakkan jendela besar disisi samping rumah dimana terdapat halaman.
Beruntunglah sekolah yang punya AC apalagi dekat hutan, sekolah gue di bangun di bekas galian tanah dan jarak ke hutan agak jauh. Kalau musim panas beh kayak bulan puasa bedanya ini kita bisa minum, soalnya gak punya AC dan kipas angin listrik belum masuk. Jadi terpaksa bawa kipas angin cas atau yang di colokkan ke hp/laptop
konsumsi energi di gedung komersial paling besar adalah AC, kurang lebih 40-60%, penerangan hanya sekitar 15-20%. Kalo mau adem tanpa AC, sirkulasi udara di benahi. Kenapa bangunan peninggalan kolonial lebih tinggi? semua di rancang agar udara yg lebih panas akan terjebak ke atas (krn lebih ringan). Dengan sendirinya udara yg lebih dingin akan mengisi ruang di bawahnya.
Penggunaan model ventilasi harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan, terutama dengan ada nya polusi udara dan suara. Kalau jaman dahulu tak sebesar saat ini, wajar juga banyak arsitektur yang menggunakan konsep ventilated. Kalau saat ini, khususnya kawasan industri, kurang cocok diterapkan, apalagi jika ditambah dengan padat nya hunian yang saling berdempetan.
Iya penting memilih sekolah yang tata ruangnya lebih banyak pepohonan dan taman untuk fasilitas baca anak2 jadi nyaman. Asa bosen kalau gedung gedung 😂 . Apalgi ditengah kota, pengalaman pribadi saat anak kali pertama pilih sekolahan🤭 2tahun lalu.
Rumah sodara. Jendelanya udah di buka semua tetap panas. Pas saya rasa-rasa, udara yang keluar masuk dari jendela itu sangat pelan, padahal kalo keluar di teras ato malah di jalanan malah anginnya berasa banget.
Keren... Jadi bangunan2 modern seharusnya "berkiblat" ke arah2 tertentu yang menyesuaikan desain go green ya... Mantab betul.. Konon pernah saya baca entah dimana sayangnya sudah lupa, teknologi AC tempo doeloe di negri Persia sana, tiap bangunan ada 1-2 menara tinggi dengan dinding menara2 tersebut dilubangi dengan bentuk khusus sehingga "menyerap" angin, lubang2 bentuk khusus tersebut seperti sedang "menghembuskan" angin ke dalam menara tersebut. Kemudian angin "dialirkan" kedalam ruangan2 yang bertembok tebal sehingga suhu ruangan tetap dingin walau suhu di luar sangat panas. Bisa dibuat lagi seperti itu ga ya sekarang ini. Harusnya bisa.
sekolah negeri gurunya hanya fokus ke kurikulum bukan kemajuan siswa didik dan gedungnyà, apapalgi kalo ada guru honorer fokusnya hanya untuk berapa lama mengabdi agar bisa di angkat jadi PNS.
@@todaybeninghaakh.A53 gak gampang ngajuin untuk pembangunan sekolah. Sekolah saya aja ngusulin 1 bangunan ruang kelas aja sampai sekarang gak di acc. Sekali ada Acc bangunan ya, dimakan sama Kepseknya. Mau protes ya nanti dinyinyir diem deh, masih kecil gak ngerti apa-apa.
@@itsme-sh7dh Maksudnya dijadiin inspirasi dalam mendesain.. jangan negatif.. gua sekolah SD di bangunan belanda no AC no Pintu No Jendela.. adem tapi memang beda konstruksinya.. tebel2 dindingnya.. coba deh main SD Maria Goretti Sungailiat Bangka
Rumah kami menggunakan jendela bawah, dekat keramik, dan jendela atap dekat genteng, yg dilihat sangat aneh dan sering dipertanyakan. Cahaya masuk lewat struktur plafon yg didesain khusus, dinding penuh glass block, atap sebagian pakai solar cell. mmg besar biaya bikin rumah demikian, tapi ada kepuasan sendiri saat meter kWh saya tidak perlu jalan di siang hari, dan bahwa saya ada dibarisan energi alami.
Saran saya coba gentengnya di cat ultra white aja, karena faktor panas diatas itu lebih besar ke sinar penerimaan sinar matahari kalau pakai rumput masih ada penyerapan matahari dan saya kira akan ribet di musim hujan. Mending pakai ultra white sekalian. Mending bikin lapangan rumput ditengah sekalian dan lorong botani di samping jendela sekalian untuk membuat jalur angin dingin..
@@PenganutAgamaDamaiKolohBakwan klo observasi ia, klo ngalamin juga ada kok.. klo di genteng orang juga pada pake heat gard atau cat putih ultra white sekarang.. ujan di indonesia lebat boss
Kalo belajar dari sejarah sebenarnya Belanda sudah menerapkan ini sebagai contoh bangunan lawang sewu. Pintu dan jendela yang banyak berfungsi mengatur sirkulasi udara, ditambah bangunan yang tinggi. Tanpa jauh jauh belajar dari luar kita bisa mempelajari tinggalan dari bangunan kolonialisme.
Orang Indonesia memang cerdas kenapa semua gak pada belajar melatih diri memakai ide idenya masing masing berkarya dengan ide idenya masing masing,lebih senang dianggap orang kaya dengan belanja barang bermerk import
Kampus gw dulu juga sebagian gedungnya pake konsep kaya gini, gak pake ac tapi adem ampe kita ngantuk kalo lg kuliah. Sayangnya bangunan2 barunya gak menerapkan konsep seperti ini.
Sahabat DW, kamu punya ide bagaimana cara untuk menciptakan suasana sejuk tanpa AC?
Tinggal di ciwidey....
Pindah kota min ke kota yang suhunya sejuk
Dengan tanaman 🙏
Banyak2 tanam bambu karena pohon yg paling banyak menyumbang Oksigen (30%)
Gw tidur diteras adem
inget sekolahan lama dimana bangunan ngadopsi sistem belanda dulu, pakai genteng tebal, bangunan tinggi, ada ventilasi kecil di bawah, juga diatas jendela yg bisa dibuka, belum lagi jendela yg dibuat besar dan berjejer, terus dinding luar ditempel batuan, adem banget, ga pernah kepanasan,
model arsitektur kelas SMP/SMA Kolese Kanisius Menteng Raya
@@benews6897 SMP Xaverius 1 Metro, Lampung
ya kalo jaman dulu emang belum ada teknologi AC sih... hahaha
@ASTER15K tinggal di lebarin fentilasinya tetep dingin 😁
@@alexandertampubolon5842 orang metro ya?
Percayalahh, semakin kesini semakin green building akan menjadi tren! Justru gedung tanpa AC itu keren!
emang bang, dari segi operasional jg ga makan biaya banyak buat beli AC + bayar listrik tiap bulan, belum lagi maintenance tiap bulan buat bersihin AC nya, ini baru keren
@@jakasatria1356 sumpah bumi ini kok g masuk akal bgt y? Bikin ac biar g panas tpi ac bikin bumi bikin makin panas ac nya ditambah jdi makin banyak dan jdi tambah cepet makin panas, g masuk akal bgt kan? 🤣
Tergantung lokasi. Kalau diapit industri yang banyak polutan, seperti PLTU, jadinya angin pakai KTP
Alhamdudulilah walaupun hidup sederhana tapi masih punya rumah yg dingin kalau kemarau pagi bisa sampai suhu 18 derajat di dalam ruangan.
Orang tua yg protes ngga pake AC, kurang cerdas deh kayaknya. Ide n rancangan ini luar biasa, bs menekan global warming. Salut
Protes gak pake ac, tp protes juga biaya nambah buat bayar listrik karena ac makan banyak daya wkwk
@@ripkiv60thinq seharusnya nggak ya kan orang kaya pake AC
Yang ada para orang tua bakal bilang "mana bisa bikin ruangan sejuk tanpa AC?"
Kesadaran kolektif memang barang langka
Protes nya karena harga mahal tapi gx ada ac.. mungkin itu
Bangunan gedung-gedung lama jaman dahulu, konsep ini memang diterapkan 👍. Bahkan gedung gedung sekolah era 90an ke bawah di Indonesia mungkin semua tidak ada yang pakai AC. Awal mulanya gedung sekolah mulai pakai AC cuma supaya terlihat prestisius dan berkelas.
Betul. Sekolah gue dari SD sampai SMA gak pakai AC. Dan nyatanya adem-adem aja.
@@ideaestiawan
Sayangnya banyak orang tua murid zaman sekarang yang salah kaprah dengan berpikir sekolah yang bagus adalah yang memiliki fasilitas ruang kelas ber AC. 😔
Padahal dengan anak murid belajar di ruangan ber AC, kalau ada 1 anak murid di kelas terkena penyakit Flu, tinggal nunggu giliran saja murid murid yang lainnya juga tertular.
Karena virusnya muter muter ruangan situ saja yang diakibatkan sirkulasi udara di kelas yang tertutup.
Bener cuy aku dari sd sampe sma gak pake ac tetep adem banget soalnya bangunan nya jaman belanda da arsitekturnya di pikirin banget
@@coolcastfull iya, kalau pake AC rasanya kering di hidung
@@DanielDaAbadSukarno ya, sekolah yang baru rata2 menghemat biaya konstruksi, apalagi dinding tebal mempengaruhi panas ruangan.
Inovasi yang sangat bagus, terutama poin “agar anak mampu beradaptasi dengan iklim” yang mana akan meningkatkan kesadaran anak2 agar cermat menggunakan energi sebab akan mempengaruhi suhu iklim bumi tempat kita tinggal
Konsep bangunan sekolah swasta yg out of the box, melawan arus, asalkan konsisten dan terus upgrading dengan filter udara alami yakni pepohonan di sekitar gedung, serta prestasi yg tercipta walaupun tanpa AC, akan memilih dengan sendirinya peserta didik yg masuk ke sekolah, optimis itu penting, good job
Harusnya yang dibahas berapa temperatur ruangan, berapa flow angin yang berhasil diciptakan dari desain hijau serta perbandingan dengan rujukan temperatur yang baik untuk bersekolah kemudian berapa ppm debu yang dihasilkan (aman kah) . bukan hanya menonjolkan narasi materialis(gengsi), ventilasi serta pemanasan global.
setuju bgt. di video ini tidak angka perbandingan sama sekali. sangat disayangkan
Spendapat
virtue signaling
Kondisi di Daerah yg ber Angin mkn metode ini boleh di kenakan.
Tp semacam di daerah saya angin sangat kecil bahkan hembusan pun tdk ada. (Di Daerah Bekasi) jd kondisi lingkungan pun harus di lihat
Di pandemi seperti sekarang saya sangat menghargai keberadaan ruang semi outdoor dengan sirkulasi udara yang baik/proper. Jadi kalo anak saya sekolah, saya ngga ada concern sama sekali jika anak lepas masker di dalam kelas. Secara konsistensi prokes di sekolah masing2 bergantung pada guru masing2 yang mengawasi.
Nggak sabar kalau ini jadi standart pembangunan sekolah di indo
fenomena mall dan kafe berAC sudah terlalu ekstrem, dan semakin lama orang akan jenuh dan bosan, pada saat itulah tren Green Building akan menjadi kiblat baru dalam menciptakan ruang publik yg asri dan ramah lingkungan, yakni kenyamanan yang lebih "down to earth" dan "earth friendly."
Sangat bagus rencananya mengurangi emisi karbon. Keren pak desain 🙏
Tambahan juga, penggunaan penggunaan ac, secara tak langsung, juga membuat suhu udara disekitarnya ikutan panas. Dikarenakan, udara panas yg dibuang oleh ac ke luar ruangan, membuat wilayah sekitarnya terkena imbas dr udara buangan ac.
Sehingga menyebabkan, udr diluar ruangan ber-ac, suhunya malah makin naik
KEREN.. salam ENERGI TERBARUKAN
wih keren ini, ruangan tetap nyaman, tapi ngga ngorbanin lingkungan, malah mengurangi emisi karbon (salah satu penyebab pemanasan global)
Faktor terpenting, lahan terbuka yg luas..
Lahan terbuka HIJAU
Inget jaman rumah masih pakek geddek (anyaman bambu) bukan dari batu bata ya.. serba kayu.. angin masuk dg sejuk nya.. siang malem dingin sekali..
Keren sih, harus disebarluaskan desain green building seperti ini
Hmm ternyata bisa ya menerapkan konsep sekolah tanpa ac di kota yang banyak penduduk yang menggunakan AC, keren nih misal konsep ini diajukan ke negara kan jadi nya ngga perlu pakai AC , tapi tetap syarat dan ketentuan berlaku bagi sekolah karna saya pikir ngga semua sekolah sepertinya bisa.
Sangat hebat. Semoga semakin banyak orang orang yang bukan hanya cerdas melainkan peduli lingkungan dan bumi kita. Great job!
Iya juga, padahal semua sekolah negeri jaman dulu ga ada yg pakai AC. Kipas aja ga ada loh. Sejatinya memang sudah seharusnya kita terbiasa dengan cuaca di iklim tropis. Manusia2 kota lah yg membuat kota itu semakin panas. Padahal di desa, hampir 80% bangunan baik rumah, sekolah tidak ada yg pakai AC dan mereka fine2 aja. Anehnya Bangunaan sekarang emang dirancang untuk selalu menggunakan AC setiap saat dan tanpa ventilasi. Unik memang
Idenya keren, manteb. Tapi yang juga perlu diketahui kalau area sekitarnya juga membantu TK ini adem, karena ini bikinnya di area perumahan rapi menengah atas, dibelakangnya danau, sebelahnya ada lapangan golf, juga deket sungai cisadane. Jadi sangat wajar kalau udaranya relatif emang sudah adem.
ternyata sekolah STM saya dulu itu canggih karena sudah menerapkan sistem seperti ini, gapunya AC gapunya kipas
Tapi panas wkwk
Jika kita ingin merancang sebuah bangunan, sangatlah penting bagi kita untuk mempelajari cara merancang bangunan agar nyaman dihuni, awet dan tahan lama. Dengan memanfaatkan ilmu fisika bangunan, pemakaian energi listrik pada bangunan yang kita rancang akan menjadi lebih efisien. Dimana hal itu akan membuat bangunan kita menjadi ramah lingkungan, karena mampu memanfaatkan energi listrik secara optimal.
Penghematan energi listrik, otomatis akan menjadikan biaya operasional gedung menjadi lebih murah dan terjangkau. Selain itu, pengaplikasian ilmu fisika pada bangunan akan menjadikan bangunan tersebut menjadi hunian yang mendukung kesehatan dan akan mampu meningkatkan produktivitas penghuninya. Hal itu dikarenakan bangunan dirancang dapat optimal memanfaatkan sumber energi yang disediakan oleh alam.
Keren supaya yang lain bisa menerapkan yang serupa dan banyak inovasi, semoga juga tetap terawat
Lawang Sewu di Semarang, bangunan adem tanpa AC. Tembok tebal ventilasi lebar. Basementnya yg dulu buat uji nyali ada kolamnya di isi air biar hawa dingin naik ke atas. Di jaman japan basementnya buat nyiksa orang.
Bner nih, waktu ngampus dlu di upi bandung..ada gedung JiCA mipa buatan jepang, di tengah2 gedung ada taman sebagai pusat.
Tiap menara berbeda tinggi, dan diberi sudut ventilasi Disisi gedung
Intinya mengikuti arah udara dan mata angin, klo kata org fengsui kali ya....
Klo kata org fengsui,
Sumpahhh sejuk bgt gedung nya...
Ternyata sekolah saya emg udah bgs, luas bnyk pohon, ventilasi bnyk gak pake ac atau kipas, bangunan belanda tebel dindingnya.
Masha Allah keren sekali gedung tanpa AC
*Beradaptasi dengan iklim secara alamiah 🌱🌱👍
sy pribadi lebih suka model begini tanpa ac pun lebih sehat untuk tubuh karena ada hawa sejuk alami
gw yg dr kecil kgx kena ac, biasa aja. yg penting ada ventilasi sama kipas. keringetan malah sehat, kalo d r ber ac ngak keringatan kgx bagus bwt badan
Di sayangkan tidak ada pengukuran Suhu dan Humidity ruangan, karena hanya dengan pengukuran teknis lah hasil pekerjaan teknis bisa di nilai, pernyataan verbal sangat relatif bagi masing2 orang.
Dulu waktu gw sekolah dulu juga, dari tk sampai smu, kaga pernah pakai AC. Proses belajar mengajar tetap berjalan lancar, ga pernah ada murid yg ngeluh kepanasan atau apalah apalah.
Beda sekali sama anak sekolah zaman now yg sebentar² ngeluh kepanasanlah, keringatanlah. Manja banget!
Global warming
wih makin mumpuni kalo kolaborasi ama mba rara nie
beruntungnyaa hidup di desaa ... hidup tanpa ac ... dan orang2 paling anti pake ac ... malah bikin pusing dan ga enak badan
Saya dirumah pakai rumah sistem terbuka dengan jendela besar. Kekurangan atap miring sebagai peneduh tapi akan lebih maksimal jika terdapat halaman luas penuh tanaman peneduh. Inspirasi (copy paste kata anak saya) dari rumah rumah tradisional jaman dulu dimana didepannya terdapat atap miring dengan halaman luas dengan pohon peneduh. Keterbatasan lahan didepan rumah diatasi dengan meletakkan jendela besar disisi samping rumah dimana terdapat halaman.
keren kalo standar bangunan sekolah negeri di indo kek gini, keren
Beruntunglah sekolah yang punya AC apalagi dekat hutan, sekolah gue di bangun di bekas galian tanah dan jarak ke hutan agak jauh.
Kalau musim panas beh kayak bulan puasa bedanya ini kita bisa minum, soalnya gak punya AC dan kipas angin listrik belum masuk. Jadi terpaksa bawa kipas angin cas atau yang di colokkan ke hp/laptop
NGERI IDE nya keren banget
konsumsi energi di gedung komersial paling besar adalah AC, kurang lebih 40-60%, penerangan hanya sekitar 15-20%.
Kalo mau adem tanpa AC, sirkulasi udara di benahi. Kenapa bangunan peninggalan kolonial lebih tinggi? semua di rancang agar udara yg lebih panas akan terjebak ke atas (krn lebih ringan). Dengan sendirinya udara yg lebih dingin akan mengisi ruang di bawahnya.
Penggunaan model ventilasi harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan, terutama dengan ada nya polusi udara dan suara. Kalau jaman dahulu tak sebesar saat ini, wajar juga banyak arsitektur yang menggunakan konsep ventilated. Kalau saat ini, khususnya kawasan industri, kurang cocok diterapkan, apalagi jika ditambah dengan padat nya hunian yang saling berdempetan.
Justru ini keren banget
Mirip sama konsep rancangan gedung kolonial. Dibikin langitnya tinggi2 jadi yg di dalam tetep sejuk
Wahhh jenius, ide yg sangat keren
Iya penting memilih sekolah yang tata ruangnya lebih banyak pepohonan dan taman untuk fasilitas baca anak2 jadi nyaman. Asa bosen kalau gedung gedung 😂 . Apalgi ditengah kota, pengalaman pribadi saat anak kali pertama pilih sekolahan🤭 2tahun lalu.
wah saya padahal nunggu perbedaan suhu ruangan bangunan tersebut dengan gedung lain dengan gaya konvesional. semoga makin hari inovasinya makin maju.
keren, jadi inget konsep kota di film dr. strange. tanaman hidup di bangunan, jadi pendingin alami
Itu sudah ada di daerah Jaksel Pancoran sejak 5 tahun lalu
Rumah sodara. Jendelanya udah di buka semua tetap panas.
Pas saya rasa-rasa, udara yang keluar masuk dari jendela itu sangat pelan, padahal kalo keluar di teras ato malah di jalanan malah anginnya berasa banget.
Luar biasa
Keren... Jadi bangunan2 modern seharusnya "berkiblat" ke arah2 tertentu yang menyesuaikan desain go green ya... Mantab betul..
Konon pernah saya baca entah dimana sayangnya sudah lupa, teknologi AC tempo doeloe di negri Persia sana, tiap bangunan ada 1-2 menara tinggi dengan dinding menara2 tersebut dilubangi dengan bentuk khusus sehingga "menyerap" angin, lubang2 bentuk khusus tersebut seperti sedang "menghembuskan" angin ke dalam menara tersebut. Kemudian angin "dialirkan" kedalam ruangan2 yang bertembok tebal sehingga suhu ruangan tetap dingin walau suhu di luar sangat panas.
Bisa dibuat lagi seperti itu ga ya sekarang ini. Harusnya bisa.
Karya Arsitek Mamostudio . kerenn pak Mamo
kalau sekolah negeri mengaplikasikan ini sepertinya akan keren ❤️
sekolah negeri gurunya hanya fokus ke kurikulum bukan kemajuan siswa didik dan gedungnyà, apapalgi kalo ada guru honorer fokusnya hanya untuk berapa lama mengabdi agar bisa di angkat jadi PNS.
Entar tukang ac pada nangis bombay
@@dedicruz2922 wkwkwk😂
@@todaybeninghaakh.A53 gak gampang ngajuin untuk pembangunan sekolah. Sekolah saya aja ngusulin 1 bangunan ruang kelas aja sampai sekarang gak di acc.
Sekali ada Acc bangunan ya, dimakan sama Kepseknya. Mau protes ya nanti dinyinyir diem deh, masih kecil gak ngerti apa-apa.
Nyontoh konsep bangunan belanda, dijamin adem👍
Ga nasionalis lu
@@itsme-sh7dh Hah?!
@@itsme-sh7dh Maksudnya dijadiin inspirasi dalam mendesain.. jangan negatif.. gua sekolah SD di bangunan belanda no AC no Pintu No Jendela.. adem tapi memang beda konstruksinya.. tebel2 dindingnya.. coba deh main SD Maria Goretti Sungailiat Bangka
@@itsme-sh7dh sok2 an nasionalis lu tapi buang sampah aja masih sembarangan
@@itsme-sh7dh pancasila tanpa buka gugel aja belum tentu apal 😂😂😂
Ini harus di contoh
Keren sekolahnya.. yg gensian bagus gk usa sekolah di sini.
Save our planet ... Sejuk tanpa AC
Aku saya kenang pembicara ini, benar benar sukaaa
Mantap,keren banget❤❤❤❤
angin sepoi sepoi bkin murid nyaman,, plus ngantuk
Gokil sih ternyata motivasi nya ga cuma karena mau menekan biaya listrik dll, tapi juga kesadaran perubahan iklim global
jaman saya sd tuh, masih pake kipas hahaha smp sma dah pake ac
arsitek jaman dulu luar biasa
Banyak orang tua merasa sekolah yg tidak punya Ac kurang bergengsi. Jadi faktor Ac jadi pertimbangan memilih sekolah buat anak nya 😁
Sekolahin di Alfamart aja adem 😆✌🏼
Luar biasa🔥🔥
Biaya masuknya lumayan ..👍👍👍
🙏🙏🙏 respect arsitektur karya anak bangsa 🤗🤗 mantap juga
It's Amazing..
Desainnya keren 👍🇮🇩
Rumah kami menggunakan jendela bawah, dekat keramik, dan jendela atap dekat genteng, yg dilihat sangat aneh dan sering dipertanyakan.
Cahaya masuk lewat struktur plafon yg didesain khusus, dinding penuh glass block, atap sebagian pakai solar cell.
mmg besar biaya bikin rumah demikian, tapi ada kepuasan sendiri saat meter kWh saya tidak perlu jalan di siang hari, dan bahwa saya ada dibarisan energi alami.
Wahhhhhh...... Sekolah idaman
Sekolah saya ademm banget tanpa ac
Anak tangerang pasti bangga
Keren dan inovatif 👍👍👍
Smp saya gak pake AC. Siang bolong tetep sejuk. Bangunan belanda sih, dikawasan militer juga dibandung😄. Jd rindang banyak pohon
Kalau bahan nya murah, Mantap nih buat rumah subsidi.
Sekolah negeri di Jakarta, belum ada yg bangunan nya seperti ini
Keren bgt
Keren banget..... saya kalau pakai AC pusingg, g enak karena udaranya muter-muter aja di ruang kelas. Lebih enak angin alami
mantep...aink tangerang
Saya bekerja dalam bidang tata udara.arsitektur jaman sekarang tidak memperhatikan tata udara. Mikirnya AC dan AC. Padahal tanpa AC itu bisa banget
Keren nih ... Inovatif
trendnya mulai naik
peluang.
👍 sangat alami
Bikin air terjun keren kali yak.. hehehe
Min coba ke sekolah SMA kornita ipb udah kayak kebon pohonya tinggi-tinggi adem lagi, cuman kalau masim hujan banyak nyamuk kebon
keren😍
Biasanya klo rumah atapnya tinggi biasanya lbh adem kyk rmh2 belanda
Saran saya coba gentengnya di cat ultra white aja, karena faktor panas diatas itu lebih besar ke sinar penerimaan sinar matahari kalau pakai rumput masih ada penyerapan matahari dan saya kira akan ribet di musim hujan.
Mending pakai ultra white sekalian.
Mending bikin lapangan rumput ditengah sekalian dan lorong botani di samping jendela sekalian untuk membuat jalur angin dingin..
Gak usah beri pesan berdasar sepengetahuanmu & 'observasi' video kurang dari 5 menit. orang air aja didaur ulang.
@@PenganutAgamaDamaiKolohBakwan klo observasi ia, klo ngalamin juga ada kok.. klo di genteng orang juga pada pake heat gard atau cat putih ultra white sekarang.. ujan di indonesia lebat boss
Kalo belajar dari sejarah sebenarnya Belanda sudah menerapkan ini sebagai contoh bangunan lawang sewu. Pintu dan jendela yang banyak berfungsi mengatur sirkulasi udara, ditambah bangunan yang tinggi. Tanpa jauh jauh belajar dari luar kita bisa mempelajari tinggalan dari bangunan kolonialisme.
Sekarang pun bisa, tapi uangnya yang gak ada.
Kerenn..
Semoga banyak inspirasi inspirasi seperti ini.
Orang Indonesia memang cerdas kenapa semua gak pada belajar melatih diri memakai ide idenya masing masing berkarya dengan ide idenya masing masing,lebih senang dianggap orang kaya dengan belanja barang bermerk import
Kampus gw dulu juga sebagian gedungnya pake konsep kaya gini, gak pake ac tapi adem ampe kita ngantuk kalo lg kuliah. Sayangnya bangunan2 barunya gak menerapkan konsep seperti ini.
cuan bener ini, biasanya cost terbesar operasional datang pada biaya listrik. mantaap!
bagus banget
1:55 Not ac, only fan 👍
Perasaan sekolah negeri gue jg gitu, kalaupun ada yg berAC biasanya cuma lab...
Good move appreciate this 👏👏
Udah lama subscribe DW Documentary, baru tau ada DW Indonesia. Haha..