Kesaksian Perempuan Samaria Menjadi Teladan Bagi Kita | Yoh 4:1-42 | Morning Spirit - 28 Sept 2021

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 3 ต.ค. 2024
  • KESAKSIAN PEREMPUAN SAMARIA MENJADI TELADAN BAGI KITA
    Bersaksi adalah menceritakan pengalaman pribadi bersama Tuhan Yesus, bagaimana Tuhan menjamah kita, mengampuni dosa kita yang kotor dan menyelamatkan kita dari hukuman neraka. IYS
    Dalam Yohanes 4:1-42, kita mendapatkan kesaksian yang luar biasa dari perempuan Samaria yang punya latar belakang penuh dosa, bertemu dengan Tuhan Yesus dan diselamatkan, kemudian dia bersaksi dengan berani dan tanpa malu akan dosa dosanya yang dahulu, sehingga banyak orang Samaria percaya kepada Tuhan Yesus.
    Dari teladan perempuan Samaria yang dipakai menjadi saksi Tuhan yang luar biasa, kita mendapatkan: 3 Kebenaran bagaimana menjadi saksi Tuhan yang efektif.
    PERTAMA
    Untuk menjadi saksi Tuhan Yesus yang Terpenting adalah: Pertobatan yang sungguh sungguh.
    Yohanes 4:16-19
    kata Yesus kepadanya: “Pergilah panggil suamimu dan datang ke sini.” Kata perempuan itu: “Aku tidak mempunyai suami.”
    Kata Yesus kepadanya: “Tepat katamu, bahwa engkau tidak mempunyai suami, sebab engkau sudah mempunyai lima suami dan yang ada sekarang padamu bukanlah suamimu. Dalam hal ini engkau berkata benar.” Kata perempuan itu kepada-Nya: “Tuhan nyata sekarang padaku, bahwa Engkau seorang nabi.”
    Tidak peduli latar belakang seseorang, sekotor apapun latar belakang seseorang seperti wanita Samaria ini; dimana dia mempunyai 6 suami yang tidak sah, tetapi saat dia bertobat sungguh sungguh, Tuhan Yesus dapat memakainya secara luar biasa menjadi saksi-Nya.
    KEDUA
    Untuk menjadi saksi Tuhan yang efektif adalah: Menyaksikan apa yang sudah Tuhan Yesus lakukan bagi kita, bagaimana Dia menyelamatkan kita.
    Yohanes 4:28-30
    Maka perempuan itu meninggalkan Tempayan nya di situ lalu pergi ke kota dan berkata kepada orang orang di situ: “Mari, lihat! Di sana ada seseorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah aku perbuat. Mungkinkah Dia Kristus itu?”
    Maka mereka pun pergi keluar kota lalu datang kepada Yesus.
    Perempuan Samaria ini pergi ke kotanya dan berkata kepada orang orang di situ bagaimana Tuhan Yesus mengetahui latar belakangnya yang kotor dan menceritakan bahwa Dia adalah Mesias yang disebut Kristus, Juruselamat.
    KETIGA
    Karena kesaksian wanita Samaria ini, banyak orang Samaria menjadi percaya kepada Tuhan Yesus.
    Yohanes 4:39-42
    Dan banyak orang Samaria dari kota itu telah menjadi percaya kepadanya karena perkataan perempuan itu yang bersaksi: “Ia mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah aku perbuat.”
    Ketika orang orang Samaria itu sampai kepada Yesus, mereka meminta kepada-Nya supaya Ia tinggal pada mereka; dan Ia pun tinggal di situ dua hari lamanya. Dan lebih banyak lagi orang yang menjadi percaya kepada-Nya, dan mereka berkata kepada perempuan itu: “Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah yang benar benar Juruslamat dunia.”
    Luar biasa karena kesaksian perempuan Samaria ini maka seluruh kota, bahkan seluruh Samaria menjadi percaya kepada Tuhan Yesus dan diselamatkan.
    Ada 4 hal yang seringkali membuat seseorang sulit dan tidak mau bersaksi:
    1. Karena belum mempunyai hubungan yang erat dengan Tuhan Yesus, sehingga belum merasakan jamahan kasih sayang-Nya dan kuasa-Nya yang luar biasa.
    Orang yang belum pernah merasakan jamahan kasih Tuhan Yesus dalam kehidupannya, tidak mempunyai sesuatu yang akan ia saksikan.
    2. Karena menganggap kasih dan kuasa Tuhan Yesus yang sudah diterima biasa saja.
    3. Karena menganggap bersaksi itu bukan tugas dan kewajiban dia; bisa juga karena tidak peduli terhadap jiwa jiwa yang terhilang.
    4. Karena merasa malu dan takut untuk bersaksi. Merasa tidak mampu untuk menceritakan pengalaman keselamatan yang sudah dia terima dari Tuhan Yesus dan takut kalau orang menjadi marah kepadanya.
    Marilah kita menghargai kasih Karunia keselamatan yang sudah Tuhan berikan kepada kita. Karena kasih Karunia-Nya, kita yang penuh dengan dosa dan yang seharusnya masuk neraka diselamatkan oleh Tuhan Yesus, yang rela mati di kayu salib menebus dosa dosa kita dan semua umat manusia.
    Mari kita mengabarkan berita keselamatan Injil Tuhan Yesus dengan berani kepada banyak orang, seperti perempuan Samaria yang tulus dan rela, sehingga melalui kesaksiannya orang orang Samaria diselamatkan.
    Markus 16:15-16
    Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.”
    ----------------------------------------------------------------------
    Questions? contact via
    Whats App: wa.me/628981200020
    Email: gbaptispertama@gmail.com
    Instagram: / fbcbandung
    Website: idc.church
    IMPACTING THE WORLD THROUGH BIBLICAL DISCIPLESHIP
    iPraise, iDisc, iSend

ความคิดเห็น • 5