Penerbangan Tiongkok Melonjak dan Perkembangan Mesin jetnya

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 25 พ.ย. 2024

ความคิดเห็น • 11

  • @jesicaaudrey8774
    @jesicaaudrey8774 6 วันที่ผ่านมา +16

    Saya orang pertama yg like hari ini.komenya; China SDH nggak sanggup dibendung teknologinya dan ilmu pengetahuannya.

  • @muhadisaputra2601
    @muhadisaputra2601 6 วันที่ผ่านมา +2

    Selama ini dunia mengandalkan pesawat buatan perancis dan.pesawat buatan.Amerika .lambat laun.amerika yang suka perang tidak dibutuhkan lagi

  • @ayungwu2896
    @ayungwu2896 6 วันที่ผ่านมา +3

    Orang kaya sebaik nya jangan
    Naik pesawat transnusa.
    Kasihlah kepada orang yg menegah kebawah..karna orang kaya sanggup naik garuda. Walaupun tiket nya
    Mahal.kaaihlah kesempatan
    Org gak punya untuk menikmati
    Pesawat transnusa yg murah.

  • @agungoka5656
    @agungoka5656 4 วันที่ผ่านมา

    Sayang indonesia bisa membuat pesawat komersil meskipun mesinnya dr luar krn tdk ada dana yg mendukungnya .

    • @kerasaktisun1821
      @kerasaktisun1821 3 วันที่ผ่านมา

      Lebih tepatnya banyak pengusaha atau pemodal bersikap pengecut takut gagal. Mereka gak mau patungan buat memberikan modal.
      Sedangkan China meski komunis ternyata patriotisme dan nasionalismenya sangat tinggi sehingga 1 pengusaha dan pengusaha lain bantu membantu.

  • @kerasaktisun1821
    @kerasaktisun1821 3 วันที่ผ่านมา

    Prediksi saya:
    Comac hanya akan sama nasibnya dengan Embraer dari Brazil. Tapi lumayan lah, kita jadi punya pilihan beli pesawat berkualitas.
    Embraer bisa dipercaya dan dibeli KLM Belanda atau LOT dari Polandia karena: mesin, sistem avionik dan komponen pentingnya buatan Barat. Plus harganya murah.
    Sukhoi Superjet Rusia pun dulu hampir semua teknologi Barat di dalamnya, sayangnya gak terlalu laris di luar Rusia.
    Namun jika 5 tahun lagi China bisa bikin mesin turbofan sendiri, bakal banyak yang balik badan. Kecuali udah ada bukti teknologi asli China itu nantinya beneran kuat setara ciptaan Barat.
    Oleh sebab itu, duopoli Airbus dan Boeing susah dikalahkan sebagaimana Embraer pun hanya dapat pelanggan itu² saja meski murah. Embraer E195 misalnya, meski bisa jadi pengganti A320 namun tidak banyak yang berminat membelinya. Bahkan dengan harga selisih 40 jutaan dolar pun, Embraer E195 tidak diminati.

  • @supardjo0144
    @supardjo0144 6 วันที่ผ่านมา +2

    Teknologi angkasa luar paman Sam sdh keok
    Kedepan pabrik pesawat yg di monopoli amrika danveropa di gilung china

  • @paijobokalimaya9556
    @paijobokalimaya9556 6 วันที่ผ่านมา +2

    Masa Tiongkok buat sendiri semua pesawat lokal dengan mesin buatan sendiri....rasanya enginenya import dari general dynamic

    • @merymarinus6176
      @merymarinus6176 6 วันที่ผ่านมา

      bro.as-rusia yg sudah begitu maju saja.tidak semua komponen mereka buat.

    • @exoticfish9440
      @exoticfish9440 6 วันที่ผ่านมา +2

      china mau mandiri, pelan2 bikin sendiri

    • @kerasaktisun1821
      @kerasaktisun1821 3 วันที่ผ่านมา

      Gak cuma mesinnya, sistem avionik dan teknologi lain pesan dari Barat.
      Justru ini yang menarik karena hampir sama saja dengan kualitas pesawat buatan Barat.
      Harganya murah lagi.