era walkman/cdman/tapevideo recorder lah era dimana brand non jepang gak berkutik untuk bersaing, teknologi mekanisnya emang keren terutama sony, brand jepang lain ngekor
Ingat dulu brand2 KW kiblatnya ke brand Jepang semua. Dulu punya VCD player merek "SOYA" yang dari namanya saja sudah bisa ditebak kalau brand satu ini merupakan brand yang menjiplak Sony.
Perjanjian Plaza Accord jepang dan amerika+barat...sehingga jepang jatuh sehingga di gelar "dekad yg hilang"...di mana produk jepang yang murah di buat nilai yen di naiki dan dolar di lemahkan sehingga pasar berubah ke taiwan dan korea sebelum made in china menguasai bangsa pasar...
@@Fauzi_Ipoh_II katanya mereka mau investasi 2.000 triliun yen, bangun semikonduktor sendiri. Andalkan rapadius corporation buat fabrikasi 2nm ditahun 2025 atau 2027.
Plaza Accord jangan lupa bang, membuat nilai tukar yen menguat terhadap dolar bikin nilai ekspor jepang tidak lagi kompetitif. Ekonomi mulai rapuh dan tahun 80an karena kesalahan kebijakan ekonomi salah satunya menurunkan suku bunga terlalu rendah bikin stock market dan real estate mengalami bubble hinnga akhirnya pecah di akhir 80-an trus terjadilah lost decade.
Nah ini juga mungkin menyebabkan kemampuan Jerman ( pada saat itu masih Jerman Barat ) juga tak bisa menyaingi Amerika padahal Jerman sdh bisa bikin chip sendiri . Mungkin takut kebangkitan kejayaan Nazi Jerman.
@@yswijaya krg tahu, teknologi jerman era pd2 aja tdk masuk akal semua. Andaikan jerman pd2 masih ada waktu memperbaikan teknologi mereka, mungkin masih terjadi pd2. (Kunci semikonduktor zeiss dan siemens dari jerman semua. Zeiss dipakai lensa semikonduktor sedangkan siemens software alat buat semikonduktor)
Penyebabnya lebih daripada hanya tuduhan Plaza Accord. Buktinya produk otomotif Jepang malah menguat di era 1990an-2000an, juga masih mendominasi pasar dunia. Buktinya Korea juga gak dihambat-hambat toh.
Apa penyebabnya banyak perusahaan Jepang bertumbangan? Karena banyak perusahaan Jepang itu culturenya terlalu konservatif dan kurang terbuka pada inovasi. Contoh aja, promosi pegawai di Jepang didasarkan pada masa jabatan kerja (senioritas) & usia.. loyalitas bukannya inovasi. Contoh lain, instansi pemerintahan di Jepang masih pake FLOPPY DISK.. perusahaan Jepang masih pake faksimile.. padahal jaman sudah berkembang jauh. Liat juga kenapa orang Jepang gak terlalu dikenal ngembangin software, beda ama orang Korea
Jepang itu memiliki kultur kerja senioritas yang kuat, bahkan ada peribahasa dari sana,"jika ada Paku yang masih belum menancap,maka palulah sampai menancap" sehingga para generasi muda disana di minimalisir ruang geraknya sesuai kehendak seniornya, makanya di Anime atau drama jepang,para senior itu harus bersedia menemani bos nya untuk mabuk mabukan di kedai sehabis pulang kerja
bagi para hobbyist, produk jepamg tetap pumya pangsa pasar senditi, sejak deflasi di tahun 90an sd 2000an, jepang mengurangi mass production dan beralih pada produk ekslusif, makanya produk2 jepang mulai berkurang di pasar global tapi produk2 eksklusif mereka tetap punya pangsa pasar di kalangan khusus produk jepang itu unik, mempunyai fitur2 yang tidak dimiliki oleh produk lain tapi hanya dijual di.dalam.negerinya saja karena harganya tidak bisa bersaing dengan produk china dan korea yang lebih murah di pasar global
Kompetitor China yang paling berpotensi dalam beberapa belas tahun ke depan adalah Vietnam dan India. Selama para pemimpin dan masyarakat tidak diperbaiki mindset, mentalitas, dan karakternya, Indonesia selalu menjadi penonton dan konsumen di negeri sendiri.
Akibat senioritas sudah mendarah daging.. Dikit2 senpai, dikit2 kouhai.. Junior harus ikut apa kata senior.. Bahkan senior pengangguran dianggap lebih tinggi derajatnya drpd atasan di kantor.. Kreativitas junior dianggap remeh sama senior.. Bahkan sistem pendidikan mengunci kreativitas anak2.. Akhirnya jepang hidup di dunia orang tua yg ga mampu mengikuti perkembangan jaman..
Pelajaran yang Indonesia juga harus ambil dari Jepang adalah harus mampu berinovasi. Anak-anak bangsa harus bisa bikin large language model (LLM), chatbot AI, chip semikonduktor, dan mobil listrik karya anak bangsa biar bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan teknologi dan otomotif terkenal dari Amerika, Jepang, Korea, dan China, serta mampu menguasai dunia. Indonesia harus maju di tangan kita!!! ✊
Akan sangat berat kalau mindset, mentalitas, dan karakternya tidak diperbaiki. Skill dan pengetahuan berkontribusi sedikit terhadap kemajuan. Yang kontribusinya lebih dominan adalah mindset, mentalitas, dan karakter
dulu jaman teknologi Jepang sata hampir tsk pernah bisa menikmati teknologinya karena terhalang oleh harganya sekarang alhamdulillah berkat china saya bisa menikmati teknologi2 terkini bahkan orang kelas menengah kebawah pun bisa menikmatinya juga
Kalau turun semua segmen gak juga, konsol masih nintendo dan sony ps, motor utk segmen asia masih jepang. Mobil juga masih jepang , walaupun market share mereka terus disedot merk lain. Tapi klau hape, electronic and home appliance memang jepang udah kalah ama china dan korea
Iya sih yg buat konten terlalu berlebihan, negara lain gua rasa belum menggeser jepang di teknologi. Apalagi Jepang punya berbagai brand yg punya nama besar di berbagai bidang. Contohnya motor, mobil, pakaian dan masih banyak lagi.
Mobil Jepang pasarnya masih besar tapi kendaraan lain seperti bus, truk sudah mulai didominasi China (contohnya merk Yutong, gak masuk ke Indonesia tapi hampir ada di seluruh dunia)
@Yamanokazeryu99 tapi justru produsennya Otomotf jepang lebih besar di asia kalau dominasi pangsa pasar yang alternatif kalau eropa juga sih tapi tidak seberapa yang disana, didominasi Mercedes Benz BMW Ferarri Buggati dan VW kalau produsen motor, di asia lebih menentukan merek yang bisa di permudah contohnya Honda Suzuki dan Yamaha Kawasaki kalau eropa sih kebanyakan khusus kaum elit elit seperti Ducati,Aprilia,ktm dan royal Enfield, triumph dll
boleh saran bang, masih seputar ekonomi internasional di bidang IT juga. Gimana negara cina selamat perang dagang teknologi padahal huawei udah kena banned di US dan eropa, belum lagi ada tarif tinggi mobil listrik utk masuk US, terus ada perang dagang semiconductor dengan US/taiwan. thank you bang, pembahasannya menarik!!
Salah satu kategori produk Jepang yang masih mampu bertahan adalah produk alat musik dan sound system, misalnya Yamaha dan Roland yang terkenal dengan produk-produk musik synthesizer dan drum machinenya. Hal ini karena produk2 inovatif di dalam bidang musik memiliki ciri dan keunikan. Misalnya Roland TR-808 dan Roland TR-909, berkat kedua drum machine legendaris ini maka musik disco di era 70-80an dapat berkembang menjadi musik HipHop dan Techno yang masih terkenal sampai sekarang. Begitupun Yamaha yang terkenal dengan synthesizer berbasis FM seperti Yamaha DX-7 yang laris di era 80an. Karena alat musik elektronik semacam ini memiliki bunyi-bunyian yang unik dan ciri-ciri yang banyak dikenal kalangan musisi professional, maka hal inilah yang membuat industri musik Jepang mampu bertahan. Walaupun bisa saja industri-industri lain di luar Jepang dapat membuat alat-alat musik elektronik yang dapat menyamai bunyi dan ciri yang dimiliki synthesizer legendaris, namun fans lebih menyukai aslinya, atau setidaknya regenerasi dari produsen yang menciptakannya. Terbukti bahwa Roland memiliki platform Roland Cloud dimana para musisi dapat berlangganan dan bebas memilih synthesizer dan drum machine yang pernah dibuat sebelumnya. Sama halnya dengan keyboard-keyboard musik Yamaha terkini yang masih mengadopsi beberapa suara populer dari synthesizer lawas mereka.
Masih tersisa porsi market yang kecil untuk orang-orang dengan telinga se-sensitif Anda. Tapi ada porsi market yang lebih besar, yaitu untuk konsumen yang mau "kompromi" dengan kualitas asalkan harga sesuai dengan value yang mereka dapatkan, yang sekarang ini sudah banyak terjawab dengan produk made in China
Samsung sudah pernah coba bikin OS sendiri dari Bada, Omnia sampe Tizen tapi hingga sekarang gak ada kelanjutannya. Dari Cina Huawei masih berusaha memperjuangkan Harmony, dgn dukungan dana & pemerintah sepertinya ini lebih menjanjikan.
Untuk buat os sendiri perlu dukungan dari developer aplikasi percuma OS nya bagus kalo aplikasi yang berjalan cuma sedikit, untuk harmony OS Huawei sukses menarik developer aplikasi di harmony OS next
Brand2 Jepang tetap unggul kok soal mutu dan daya tahannya, seperti Sharp, Panasonic, Sanyo dll dan menjadi pilihan kelompok menengah ke atas Indonesia
Kurang sih dari brand jepang seperti yang paling mendominasi adalah mobil truk dan motor paling unggul di Indonesia kalau masalah yang ada di industri game jepang sudah mulai kurang semenjak era 90an dan peranimasian jepang/anime tetap paling top global
@@hoodytoad9732animasi lokal aja masih kalah saing dengan saluran tv mentari tv dan tv padahal itu saluran asal Indonesia yang didominasi animasi asia timur lah jepang sekarang lebih fokus animasi 2D anime yang publikasinya lewat tv berbayar daripada saluran reguler
Hampir imbangi sih tapi Amerika/United state negara superpower dimuka bumi no 1 daripada jepang kalau masalah ekonomi jepang masih bergantung pada Amerika Serikat kapitalis
Hanya beberapa perusahaan aja mulai tumbang karena entitas China serta Korsel fokus pada divisi yang sama lainnya di segmen kamera, pertanian, mesin kontraktor, makanan & minuman, kesehatan, konsol game, jam tangan, spare parts otomotif, kalkulator hingga peralatan olahraga masih didominasi Jepang lagipula tiongkok juga diintervensi pihak barat hampir mirip kejadian Jepang era 80-90 an sektor EV dan chip jadi industri tersebut walaupun maju cuman stagnan bukan karena ogah berinovasi melainkan intervensi Amerika Serikat maupun uni eropa dan mereka tidak ingin negara asia bisa adidaya
Jepang tidak mau inovasi dan budaya perusahaan Jepang sangat menghargai Senioritas tetap berpegang dipucuk pimpinan perusahaan tidak mau pensiun sehingga Junioritas kaum muda Jepang sulit berkembang perusahaannya!!!
Sega bukan dr jepang bang tapi dr amerika Sega = service game Awal pembuatan nya dr hawai Dan juga saat itu langsung fokus di pasar jepang Tapi ntah kenapa pada awal2 tahun2 itu mala pusat nya mala di jepany
@qas.2344 seperti nya benar Bnyk informasi yg bingungin anjir Asal usul dan sejaeah bnyk yg beda2 Tapi gw denger nya jg dari media game si WOR Sega itu bukan dr jepang Gw cek google pun bnyk yg nulis gitu Tapi tnya chtgpt nulisnya perusahaan jepang dll
bang lebih baik ente belajar bahasa mandarin dikit2, minimal bagaimana cara bacanya. Misal ShenZhen, bacanya se^n ce^n (simple). Spy lebih enak dengernya dan lebih profesional.
Vietnam jadi apa ??? (Semikonduktor china paling dikenal huawei doang, itupun hardware blm bersaing. Kalau untuk pasar x86, mereka sdh dibikin. Pamornya krg dikenal seluruh dunia. Mau dikenal palingan harus bersaing kompetitif soal performa dan harga kalau mereka mau serius pasar pc) semikondukor smic baru siap fab 6 atau 5nm, masih jauh dibandingkan tsmc atau samsung foundry sdh bisa bikin fab 3nm (itupun mereka sdh ada pesanan dari pihak 3) 3nm tsmc sdh banyak dipesan, kalau samsung foundry masih kecil untuk pakai fab 3nm mereka. Kecuali hardware smartphone dan smarwatch mereka sendiri dan termasuk hardware untuk mobil lain, pesanan dari hyundai diproduksi ditahun 2025 nanti.
@@purnawirawanranggasasana7088 peluang indo blm tahu, kalau indo punya duit 2.000 triliun sdh beda ceritanya. Mungkin kita sdh bisa bangun semikonduktor sendiri.
Sorry kalo keluar konteks, kalo dengerin crita seputar kemajuan teknologi jepang, korea, sama taiwan, gak bakalan bisa untuk gak nyinggung amerika, tapi yg bikin saya penasaran justru apa yang di pertaruhkan oleh jepang sama korea kepada amerika, sehingga kedua negara asia itu bisa jadi negara yg maju gak cuma di ekonomi doang tapi di teknologi juga.
Gadai kedaulatan, bang. Jepang ini jadi negara maju bukan karena teknologi tinggi dan etos kerjanya. Well, ada sih dikit. tapi faktor utamanya itu bahwa mereka bisa masuk pasar Amerika terutama menggunakan produk otomotif dan elektronik nya yang dijual dgn harga murah, sebelum plaza accord😂 jepang ini kebanyakan mitos aslinya. Nah pertukaran nya apa? Ya kedaulatan negara digadai, Amerika bisa naruh serdadu di tanah jepang sejak 1945😂
@jonpaul3868 wah baru tau saya kalo jepang ternyata demen mitos mitosan juga. Btw Vietnam kan udah dapet invest tuh dari apple, sementara kalo Malaysia denger2 juga lagi bangun pusat data centre di Penang, bahkan beberapa perusahaan top dunia udah pada masuk ke penang kaya Microsoft dll. Kira2 ada gosip apa bang seputar gadai menggadai dengan Amrik di kedua negara tetangga itu?
@@prerojulisation6838 kalau kasus negara tetangga sih lebih pada GEO politik. Banyak perusahaan Amrik yg cabut dari China karena kebijakan pemerintah Amrik. Jadi cari negara manufaktur baru lah intinya.
elektronik Jepang ud habis, sekarang otomotif juga akan habis dalam beberapa tahun ke depan. Jepang benar2 ud hilang kemampuan untuk inovasi, sekarang masih dianggap hebat itu sebenarnya image dari kejayaan masa lalunya.
Gaakansih image kehebatan dimasalalu mereka kuat banget dan sy yakin gabakal abis krn sampai skrngpun negara asia lain bahkan amerika eropapun blm bisa numbangin mereka di sektor otomotif elektronik dan budayanya jepang itu masih memiliki daya tarik yg kuat. Dan passti ada masanya mereka kembali keperforma terbaiknya seperti dulu
Channel di Luar sana juga pernah bahas soal newgsepnya industri Semi conductor Jepang, karena ada campur tangan Amrik,begitu juga dengan Industri Electronic di Eropa contohnya Italy (Olivetti),alasannya sama kayak Jepang,Amrik juga biang keroknya kalo nggak salah itu Olivetti di tuduh menjual rahasia patent technology amrik ke Negara Uni Soviet (Rusia) dengan alasan mengancam keamanan nasional amrik. Sekarang Amrik melakukannya lagi ke China, Amrik takut China unggul dalam perlombaan technology Ai & Kendaraan Listrik.makanya NVIDIA, Qualcomm,Intel,Samsung,ASML, dll dilarang berbagi patent technology dengan China...makanya Banyak Pabrik semiconductor di China pada tutup,pindah ke Malaysia, Vietnam,India, Philippines, Thailand...(Indonesia nggak kebagian😅).....yg paling di untungkan perang dagang ini kayaknya Malaysia & Vietnam.... Satu2nya yg masih bisa dibanggakan dari Jepang cuman industri Fiyem Panas saja (itu kayaknya tidak akan bertahan lama, karena actor/actress nya juga akan digantikan oleh AI Generated juga😅).malah mas elon khawatir kemungkinan suku/ras yg punah duluan kayaknya negara Jepang (karena angka kelahiran yg terus menurun, orang2 manula semakin banyak),....
Bandingkan semikonduktor tsmc dan samsung foundry jelas beda kualitasnya, mereka aja sdh dibangun bertahun tahun. Samsung foundry mulai bisnis 2005. Rapadius corporation/ semikonduktor jepang umur masih tergolong baru, didirikan aja baru tahun 2022. Baru produksi fab 2nm ditahun 2027/ kumpulan investor perusahaan raksasa jepang semua.
Semikonduktor china aja tercanggih skrng ini aja itupun cuma smic aja yg memungkinkan. Fab N3+ atau fab 6nm aja baru dipakai soc kirin 9100. (Arm cortex X1,A78 dan A55/ gpu mali tbex) pasar pihak 3 pakai aja cuma sedikit doang, itupun berjualan berdarah darah dengan tsmc atau samsung foundry.
Kesimpulan gembelnya kaya gini ya bang, harus nurut sama Amerika dulu, baru bisa rada maju an dikit itu negara. Kalo dipikir² jepang sama korea bisa kaya gini itu akibat dari keputusan mereka untuk beraliansi dengan Amerika, kalo nggak bisa dikatakan sebagai "jadi bonekanya Amerika". Yang pada akhirnya juga berimbas pada kemajuan ekonomi mereka. Saya mikirnya gini bang, bisa²nya cina mampu sampe taraf ekonomi dan kemajuan teknologi seperti saat ini dengan tetap mempertahankan ideologinya sendiri yg mana berlawanan dengan si superpower itu?, terus kedepannya akankah Korea sama nasibnya seperti jepang?, turus apakah tetangga2 kita yg baru2 ini dapet investasi besar dari perusahaan Amerika kaya Vietnam sama Malaysia bakal menjadi Korea selanjutnya dari Asean?, lalu negara kita ini mau ngapain?
@@prerojulisation6838 kalo kita mAh Masih ribut soal politik campur agama😁😁😁😁😁...orang kita takut nggak kebagian kapling Surga😅😅😅....boro2 mikirin soal Ai & Technology Semiconductor...yg Masih di pikirin soal sembako & subsidi 😁
@heroreak walaupun ada UU Ciptaker Masih nggak di lirik buat basis industri semiconductor 😅.... Indonesia cuman jadi market Pasar saja😁....Hilirisasi Nickel & Battery Kendaraan listrik dapatnya juga Dari investor China.....buktinya epel cuman mau bikin pabrik bantalan busa airpod...yg nggak ada Hi-Tech sama sekali😁
RISC-V ini bakal jadi penantang ARM yang kuat, soalnya dia arsitektur open source. Apalagi China sekarang sudah banyak produksi chip RISC-V mulai dari yang murah misalnya esp32-c3 sampai SBC seperti VisionFive 2.
@@zerotrustcartel Risc v masih seumur jagung pengembangannya. Windows on arm aja mendominasi pasar pc, masih butuh perjuangan keras. (Komputasi tinggi x86-64 masih butuhkan. apalagi buat pesaing ketat nvidia aja masih sulit dilakukan untuk pasar gpu kencang)
@@zerotrustcartel kirin 9100/ masih didasarkan arm china. Arm induk terpisah arm pusat. (Kirin 9100/ arm cortex X1, arm cortex a78 dan arm cortex a55 dan gpu mali tbex dan fab N3+ atau fab 6nm)
@@qas.2344 Untuk saat ini RISC-V memang masih sulit bersaing dengan ARM, apalagi beberapa waktu lalu ada _vulnerability_ _GhostWrite_ , walaupun itu spesifik untuk CPU _XuanTie C910_ .
Kalah apa samsung kah ??? (Samsung aja pemasok layar dan memori dan termasuk kamera smartphone china) samsung aja mereka menang tender memori GDDR7 dipakai Nvidia rtx 5090.
@@andia968 yg bener, perasaan mobil china krg banyak dipakai. Mobil sport buatan china aja kadang masih suka meniru desain dari eropa/ china masih ada stigma buruk dimasyarakat. Kecuali smartphone / pakai pihak 3 macam mediatek atau Qualcomm. (Blm ada mobil sport china edentik bawa ciri khas suatu filosofi sejarah macam ferrari atau lamborghini)
Kalau soal jual murah, sony susah bersaing. (Smartphone china ranking dxomark aja mayoritas perusahaan asal jepang dari sony) apalagi memuhi syarat tkdn minimal 30% an agak sulit buat mereka.
Makanya teknologi semikonduktor jadi perebutan dunia. Kalau semikonduktor paling banyak pakai samsung foundry dan tsmc. (Semua komponen penting diproduksi disana)
Jika biaya untuk membangun foundry terlalu mahal, mungkin Indonesia bisa mulai dengan _fabless_ . Mungkin bisa dimulai dengan memperbanyak SDM yang bisa desain menggunakan VHDL / Verilog untuk membuat ASIC.
@@zerotrustcartel samsung foundry berdarah darah melawan tsmc, mereka aja jg biaya difasilitas pemerintahan korsel langsung. Jg katanya dapat dana hibah dari amerika serikat. (Kalau kita indonesia, kira kira bikin apa sih. Kalau ada fabless indonesia)
Jepang hancur ekonominya bukan hanya karena itu saja tapi jepang itu perekonomiannya emang terlalu bergantung Ama Amerika dalam bidang ekspor impornya 😅
Daikin, Toyota, Yamaha, Honda, Toto, Panasonic, Sharp, Sony, NSK, NTN, Koyo, Renesas, Hitachi, Nintendo dll ngetawain mecin2 temu tencent alibobrok yg buggy, cepat rusak, susah diservis, rewel2 dan kagak awet cepat mati muda! 10 Years Too Early!!!! 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
era walkman/cdman/tapevideo recorder lah era dimana brand non jepang gak berkutik untuk bersaing, teknologi mekanisnya emang keren terutama sony, brand jepang lain ngekor
Ingat dulu brand2 KW kiblatnya ke brand Jepang semua.
Dulu punya VCD player merek "SOYA" yang dari namanya saja sudah bisa ditebak kalau brand satu ini merupakan brand yang menjiplak Sony.
Ulah USA
Perjanjian Plaza Accord jepang dan amerika+barat...sehingga jepang jatuh sehingga di gelar "dekad yg hilang"...di mana produk jepang yang murah di buat nilai yen di naiki dan dolar di lemahkan sehingga pasar berubah ke taiwan dan korea sebelum made in china menguasai bangsa pasar...
@@Fauzi_Ipoh_II katanya mereka mau investasi 2.000 triliun yen, bangun semikonduktor sendiri. Andalkan rapadius corporation buat fabrikasi 2nm ditahun 2025 atau 2027.
Plaza Accord jangan lupa bang, membuat nilai tukar yen menguat terhadap dolar bikin nilai ekspor jepang tidak lagi kompetitif. Ekonomi mulai rapuh dan tahun 80an karena kesalahan kebijakan ekonomi salah satunya menurunkan suku bunga terlalu rendah bikin stock market dan real estate mengalami bubble hinnga akhirnya pecah di akhir 80-an trus terjadilah lost decade.
Ah yes lupa mention
Nah ini juga mungkin menyebabkan kemampuan Jerman ( pada saat itu masih Jerman Barat ) juga tak bisa menyaingi Amerika padahal Jerman sdh bisa bikin chip sendiri . Mungkin takut kebangkitan kejayaan Nazi Jerman.
@@yswijaya krg tahu, teknologi jerman era pd2 aja tdk masuk akal semua. Andaikan jerman pd2 masih ada waktu memperbaikan teknologi mereka, mungkin masih terjadi pd2. (Kunci semikonduktor zeiss dan siemens dari jerman semua. Zeiss dipakai lensa semikonduktor sedangkan siemens software alat buat semikonduktor)
Penyebabnya lebih daripada hanya tuduhan Plaza Accord. Buktinya produk otomotif Jepang malah menguat di era 1990an-2000an, juga masih mendominasi pasar dunia. Buktinya Korea juga gak dihambat-hambat toh.
Apa penyebabnya banyak perusahaan Jepang bertumbangan? Karena banyak perusahaan Jepang itu culturenya terlalu konservatif dan kurang terbuka pada inovasi. Contoh aja, promosi pegawai di Jepang didasarkan pada masa jabatan kerja (senioritas) & usia.. loyalitas bukannya inovasi. Contoh lain, instansi pemerintahan di Jepang masih pake FLOPPY DISK.. perusahaan Jepang masih pake faksimile.. padahal jaman sudah berkembang jauh. Liat juga kenapa orang Jepang gak terlalu dikenal ngembangin software, beda ama orang Korea
bang sering2 bikin yang kyk gni bang, info2 umum tentang dunia teknologi
Semua merk atau brand pasti ada masa kejayaannya masing-masing.
Iya ya bener juga, baru ngeh saya.
Sekarang lebih dominan Korea Selatan dan Cina.
Jepang itu memiliki kultur kerja senioritas yang kuat, bahkan ada peribahasa dari sana,"jika ada Paku yang masih belum menancap,maka palulah sampai menancap" sehingga para generasi muda disana di minimalisir ruang geraknya sesuai kehendak seniornya, makanya di Anime atau drama jepang,para senior itu harus bersedia menemani bos nya untuk mabuk mabukan di kedai sehabis pulang kerja
kata siapa wkwkk kemakan drama sama animex loo,,gw udh 4 thun dijepang ga gtu konsepnya dek wkwkk
Peribahasanya agak salah. "Di mana ada paku mencuat, di sana palu memukul"
@@ygch6581 wah jadi begitu ya king
Banyakin bang konten seputar pertanyaan di dunia teknologi seperti ini
bagi para hobbyist, produk jepamg tetap pumya pangsa pasar senditi, sejak deflasi di tahun 90an sd 2000an, jepang mengurangi mass production dan beralih pada produk ekslusif, makanya produk2 jepang mulai berkurang di pasar global tapi produk2 eksklusif mereka tetap punya pangsa pasar di kalangan khusus
produk jepang itu unik, mempunyai fitur2 yang tidak dimiliki oleh produk lain tapi hanya dijual di.dalam.negerinya saja karena harganya tidak bisa bersaing dengan produk china dan korea yang lebih murah di pasar global
Bang, jangan lupa dimasukkan pembahasan juga, banyak perusahaan Jepang yang sudah mulai membuat produknya di China agar bisa bersaing dalam harga.
Kompetitor China yang paling berpotensi dalam beberapa belas tahun ke depan adalah Vietnam dan India.
Selama para pemimpin dan masyarakat tidak diperbaiki mindset, mentalitas, dan karakternya, Indonesia selalu menjadi penonton dan konsumen di negeri sendiri.
Akibat senioritas sudah mendarah daging.. Dikit2 senpai, dikit2 kouhai.. Junior harus ikut apa kata senior.. Bahkan senior pengangguran dianggap lebih tinggi derajatnya drpd atasan di kantor.. Kreativitas junior dianggap remeh sama senior.. Bahkan sistem pendidikan mengunci kreativitas anak2.. Akhirnya jepang hidup di dunia orang tua yg ga mampu mengikuti perkembangan jaman..
Zaman bukan jaman*
Pelajaran yang Indonesia juga harus ambil dari Jepang adalah harus mampu berinovasi. Anak-anak bangsa harus bisa bikin large language model (LLM), chatbot AI, chip semikonduktor, dan mobil listrik karya anak bangsa biar bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan teknologi dan otomotif terkenal dari Amerika, Jepang, Korea, dan China, serta mampu menguasai dunia. Indonesia harus maju di tangan kita!!! ✊
Akan sangat berat kalau mindset, mentalitas, dan karakternya tidak diperbaiki.
Skill dan pengetahuan berkontribusi sedikit terhadap kemajuan. Yang kontribusinya lebih dominan adalah mindset, mentalitas, dan karakter
@@didikkwok Yang penting peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pendidikan serta pemberantasan korupsi perlu diprioritaskan pemerintah kita
dulu jaman teknologi Jepang sata hampir tsk pernah bisa menikmati teknologinya karena terhalang oleh harganya sekarang alhamdulillah berkat china saya bisa menikmati teknologi2 terkini bahkan orang kelas menengah kebawah pun bisa menikmatinya juga
kadang lebih mudah memulai dari awal daripada memelihara apa yang ada seperti industri otomotif china vs otomotif jepang
Kalau turun semua segmen gak juga, konsol masih nintendo dan sony ps, motor utk segmen asia masih jepang. Mobil juga masih jepang , walaupun market share mereka terus disedot merk lain. Tapi klau hape, electronic and home appliance memang jepang udah kalah ama china dan korea
Iya sih yg buat konten terlalu berlebihan, negara lain gua rasa belum menggeser jepang di teknologi. Apalagi Jepang punya berbagai brand yg punya nama besar di berbagai bidang. Contohnya motor, mobil, pakaian dan masih banyak lagi.
Kalau konsumen konsol sih jepang cenderung pemasaran di Amerika Utara dan segi motor mobil dan handphone lebih besar di asia
@@erabaru119 di us juga sama eropa jpn banyak. Intinya otomotif masih jaoan yg kuasai mah
Mobil Jepang pasarnya masih besar tapi kendaraan lain seperti bus, truk sudah mulai didominasi China (contohnya merk Yutong, gak masuk ke Indonesia tapi hampir ada di seluruh dunia)
@Yamanokazeryu99 tapi justru produsennya Otomotf jepang lebih besar di asia kalau dominasi pangsa pasar yang alternatif kalau eropa juga sih tapi tidak seberapa yang disana, didominasi Mercedes Benz BMW Ferarri Buggati dan VW kalau produsen motor, di asia lebih menentukan merek yang bisa di permudah contohnya Honda Suzuki dan Yamaha Kawasaki kalau eropa sih kebanyakan khusus kaum elit elit seperti Ducati,Aprilia,ktm dan royal Enfield, triumph dll
boleh saran bang, masih seputar ekonomi internasional di bidang IT juga.
Gimana negara cina selamat perang dagang teknologi padahal huawei udah kena banned di US dan eropa, belum lagi ada tarif tinggi mobil listrik utk masuk US, terus ada perang dagang semiconductor dengan US/taiwan.
thank you bang, pembahasannya menarik!!
Wah boleh jadi topik video selanjutnya nih 👍
@@SukaIT Respek sukses terus bang
Salah satu kategori produk Jepang yang masih mampu bertahan adalah produk alat musik dan sound system, misalnya Yamaha dan Roland yang terkenal dengan produk-produk musik synthesizer dan drum machinenya. Hal ini karena produk2 inovatif di dalam bidang musik memiliki ciri dan keunikan. Misalnya Roland TR-808 dan Roland TR-909, berkat kedua drum machine legendaris ini maka musik disco di era 70-80an dapat berkembang menjadi musik HipHop dan Techno yang masih terkenal sampai sekarang. Begitupun Yamaha yang terkenal dengan synthesizer berbasis FM seperti Yamaha DX-7 yang laris di era 80an. Karena alat musik elektronik semacam ini memiliki bunyi-bunyian yang unik dan ciri-ciri yang banyak dikenal kalangan musisi professional, maka hal inilah yang membuat industri musik Jepang mampu bertahan.
Walaupun bisa saja industri-industri lain di luar Jepang dapat membuat alat-alat musik elektronik yang dapat menyamai bunyi dan ciri yang dimiliki synthesizer legendaris, namun fans lebih menyukai aslinya, atau setidaknya regenerasi dari produsen yang menciptakannya. Terbukti bahwa Roland memiliki platform Roland Cloud dimana para musisi dapat berlangganan dan bebas memilih synthesizer dan drum machine yang pernah dibuat sebelumnya. Sama halnya dengan keyboard-keyboard musik Yamaha terkini yang masih mengadopsi beberapa suara populer dari synthesizer lawas mereka.
Nakamichi gimana bang.
Masih tersisa porsi market yang kecil untuk orang-orang dengan telinga se-sensitif Anda.
Tapi ada porsi market yang lebih besar, yaitu untuk konsumen yang mau "kompromi" dengan kualitas asalkan harga sesuai dengan value yang mereka dapatkan, yang sekarang ini sudah banyak terjawab dengan produk made in China
Ralat dikit, yang bertransformasi jadi Yamaha motor itu bukan Yamaha musik tapi Yamaha aircraft yg bikin mesin pesawat.
Generasi muda Jepang banyak yang gagal dan memilih menarik diri dari lingkungan sosial dan berdiam diri di rumah dalam waktu yang lama (Hikikomori).
Tergantung orgnya, karena disana persaingan jg sangat ketat. Termasuk korea selatan/ negara pembuat teknologi paling banyak macam jepang.
@@qas.2344korea gak sehebat jepang klw soal teknologi. Mereka anak baru di dunia teknologi
Dulu kaum mendang mending beli produk Jepang drpd Eropa. Sekarang kaum mendang mending beli produk China drpd Jepang
Samsung sudah pernah coba bikin OS sendiri dari Bada, Omnia sampe Tizen tapi hingga sekarang gak ada kelanjutannya. Dari Cina Huawei masih berusaha memperjuangkan Harmony, dgn dukungan dana & pemerintah sepertinya ini lebih menjanjikan.
tizen masih ada di smart tv dan watch nya samsung
Untuk buat os sendiri perlu dukungan dari developer aplikasi percuma OS nya bagus kalo aplikasi yang berjalan cuma sedikit, untuk harmony OS Huawei sukses menarik developer aplikasi di harmony OS next
@igaperdana3568 hooh, Huawei jg brani bayar developer lokal supaya berpartisipasi bikin apk di Harmony.
Omnia bukan OS, dia nama produknya Samsung buat Windows mobile 6
Kan sensor nya masih dari sony/ leica.
Brand2 Jepang tetap unggul kok soal mutu dan daya tahannya, seperti Sharp, Panasonic, Sanyo dll dan menjadi pilihan kelompok menengah ke atas Indonesia
Kurang sih dari brand jepang seperti yang paling mendominasi adalah mobil truk dan motor paling unggul di Indonesia kalau masalah yang ada di industri game jepang sudah mulai kurang semenjak era 90an dan peranimasian jepang/anime tetap paling top global
Kebanyakan industri jepang berfokus di pasar barat sih
@@erabaru119 Kalau liat saluran anak kayak MentariTV atau VTV, animasinya udah mulai banyak dari China & Korsel
@@hoodytoad9732animasi lokal aja masih kalah saing dengan saluran tv mentari tv dan tv padahal itu saluran asal Indonesia yang didominasi animasi asia timur lah jepang sekarang lebih fokus animasi 2D anime yang publikasinya lewat tv berbayar daripada saluran reguler
Banyakin segmen kaya gini ya bang wkwkwk
Intinya jepang gak boleh lebih unggul dari amrik
Hampir imbangi sih tapi Amerika/United state negara superpower dimuka bumi no 1 daripada jepang kalau masalah ekonomi jepang masih bergantung pada Amerika Serikat kapitalis
Kadokawa bakal di akui sisi Sony semoga dunia per wibuan baik baik saja.
Budaya antri jabatan bang pengaruh bgt
Hadir bang❤
Hanya beberapa perusahaan aja mulai tumbang karena entitas China serta Korsel fokus pada divisi yang sama lainnya di segmen kamera, pertanian, mesin kontraktor, makanan & minuman, kesehatan, konsol game, jam tangan, spare parts otomotif, kalkulator hingga peralatan olahraga masih didominasi Jepang lagipula tiongkok juga diintervensi pihak barat hampir mirip kejadian Jepang era 80-90 an sektor EV dan chip jadi industri tersebut walaupun maju cuman stagnan bukan karena ogah berinovasi melainkan intervensi Amerika Serikat maupun uni eropa dan mereka tidak ingin negara asia bisa adidaya
bahas company2 US bang
Jepang tidak mau inovasi dan budaya perusahaan Jepang sangat menghargai Senioritas tetap berpegang dipucuk pimpinan perusahaan tidak mau pensiun sehingga Junioritas kaum muda Jepang sulit berkembang perusahaannya!!!
Sega bukan dr jepang bang tapi dr amerika
Sega = service game
Awal pembuatan nya dr hawai
Dan juga saat itu langsung fokus di pasar jepang
Tapi ntah kenapa pada awal2 tahun2 itu mala pusat nya mala di jepany
Sega asal dari jepang, walaupun blm nama sega ditahun 1960/ anak perusahaan sega sammy holdings (sammy industry co ltd tahun 1975 dan 1997)
@qas.2344 seperti nya benar
Bnyk informasi yg bingungin anjir
Asal usul dan sejaeah bnyk yg beda2
Tapi gw denger nya jg dari media game si WOR
Sega itu bukan dr jepang
Gw cek google pun bnyk yg nulis gitu
Tapi tnya chtgpt nulisnya perusahaan jepang dll
Sega dari beras 😀
@@komika11 sega bkn asal dari jepang, emangnya asal dari mana ???
@@qas.2344 ituu lu gk baca komen gw yg lengkap apa gmna bro? Sakit?
sampe ada istilah pelet jepang hhe
Ya
Motor mobil
Ps
Semua dari jepang
Pasti
Di angap bagus
Beda drngan china
Sekarang
Beda
China makin jaya
bang lebih baik ente belajar bahasa mandarin dikit2, minimal bagaimana cara bacanya. Misal ShenZhen, bacanya se^n ce^n (simple). Spy lebih enak dengernya dan lebih profesional.
@@jazzielife5227 Oke siapp bro, thanks buat masukannya 🙏
Pernah nemu tulisan, negara manufaktur bergilir.
Taiwan - jepang - korea - china - vietnam. Next vietnam ekonominya bakal melejit.
Vietnam jadi apa ??? (Semikonduktor china paling dikenal huawei doang, itupun hardware blm bersaing. Kalau untuk pasar x86, mereka sdh dibikin. Pamornya krg dikenal seluruh dunia. Mau dikenal palingan harus bersaing kompetitif soal performa dan harga kalau mereka mau serius pasar pc) semikondukor smic baru siap fab 6 atau 5nm, masih jauh dibandingkan tsmc atau samsung foundry sdh bisa bikin fab 3nm (itupun mereka sdh ada pesanan dari pihak 3) 3nm tsmc sdh banyak dipesan, kalau samsung foundry masih kecil untuk pakai fab 3nm mereka. Kecuali hardware smartphone dan smarwatch mereka sendiri dan termasuk hardware untuk mobil lain, pesanan dari hyundai diproduksi ditahun 2025 nanti.
@qas.2344 hape lu merk apa emang bang? kalo soal vietnam biar waktu yg menjawab, sekarang kan cina baru mulai dikasih panggung.
@qas.2344 Peluang indo gimana bang kedepannya?
@@dennyprasetyo715 samsung hp gua. Charger buatan vietnam dan kabel dari indonesia.
@@purnawirawanranggasasana7088 peluang indo blm tahu, kalau indo punya duit 2.000 triliun sdh beda ceritanya. Mungkin kita sdh bisa bangun semikonduktor sendiri.
Sorry kalo keluar konteks, kalo dengerin crita seputar kemajuan teknologi jepang, korea, sama taiwan, gak bakalan bisa untuk gak nyinggung amerika, tapi yg bikin saya penasaran justru apa yang di pertaruhkan oleh jepang sama korea kepada amerika, sehingga kedua negara asia itu bisa jadi negara yg maju gak cuma di ekonomi doang tapi di teknologi juga.
Gadai kedaulatan, bang. Jepang ini jadi negara maju bukan karena teknologi tinggi dan etos kerjanya. Well, ada sih dikit. tapi faktor utamanya itu bahwa mereka bisa masuk pasar Amerika terutama menggunakan produk otomotif dan elektronik nya yang dijual dgn harga murah, sebelum plaza accord😂 jepang ini kebanyakan mitos aslinya. Nah pertukaran nya apa? Ya kedaulatan negara digadai, Amerika bisa naruh serdadu di tanah jepang sejak 1945😂
@jonpaul3868 wah baru tau saya kalo jepang ternyata demen mitos mitosan juga. Btw Vietnam kan udah dapet invest tuh dari apple, sementara kalo Malaysia denger2 juga lagi bangun pusat data centre di Penang, bahkan beberapa perusahaan top dunia udah pada masuk ke penang kaya Microsoft dll. Kira2 ada gosip apa bang seputar gadai menggadai dengan Amrik di kedua negara tetangga itu?
@@jonpaul3868 mungkin efek kalah pd2, kalau menang pd2 beda cerita lagi. (Aliasi mereka aja jerman, punya teknologi aneh untuk pada zamannya)
@@prerojulisation6838 malaysia invest sdh banyak, dari intel aja sdh ada.
@@prerojulisation6838 kalau kasus negara tetangga sih lebih pada GEO politik. Banyak perusahaan Amrik yg cabut dari China karena kebijakan pemerintah Amrik. Jadi cari negara manufaktur baru lah intinya.
Kualitas > kuantitas
Karna plaza accord
Industri AV jepang gk akan tumbang sampai 30 tahun kedepan. Bahkan mungkin lebih
Ini yang menyebabkan jepang terpuruk gara gara jav
30 tahun ke depan yang mainnya lansia karena penduduknya udah gak ada yang muda
sama aja sih, misal merk emang toshiba tpi made in china juga jaman dulunya
Iya dan pengetahuan manufaktur Toshiba ini lalu dikembangkan sama China
elektronik Jepang ud habis, sekarang otomotif juga akan habis dalam beberapa tahun ke depan.
Jepang benar2 ud hilang kemampuan untuk inovasi, sekarang masih dianggap hebat itu sebenarnya image dari kejayaan masa lalunya.
Tul sekali
Gaakansih image kehebatan dimasalalu mereka kuat banget dan sy yakin gabakal abis krn sampai skrngpun negara asia lain bahkan amerika eropapun blm bisa numbangin mereka di sektor otomotif elektronik dan budayanya jepang itu masih memiliki daya tarik yg kuat. Dan passti ada masanya mereka kembali keperforma terbaiknya seperti dulu
msh inget thn 80an made in japan itu murah2, masuk pertengahan 90an hrg nya jadi mahal akhirnya ga kebeli sama kaum mendang mending
Channel di Luar sana juga pernah bahas soal newgsepnya industri Semi conductor Jepang, karena ada campur tangan Amrik,begitu juga dengan Industri Electronic di Eropa contohnya Italy (Olivetti),alasannya sama kayak Jepang,Amrik juga biang keroknya kalo nggak salah itu Olivetti di tuduh menjual rahasia patent technology amrik ke Negara Uni Soviet (Rusia) dengan alasan mengancam keamanan nasional amrik. Sekarang Amrik melakukannya lagi ke China, Amrik takut China unggul dalam perlombaan technology Ai & Kendaraan Listrik.makanya NVIDIA, Qualcomm,Intel,Samsung,ASML, dll dilarang berbagi patent technology dengan China...makanya Banyak Pabrik semiconductor di China pada tutup,pindah ke Malaysia, Vietnam,India, Philippines, Thailand...(Indonesia nggak kebagian😅).....yg paling di untungkan perang dagang ini kayaknya Malaysia & Vietnam....
Satu2nya yg masih bisa dibanggakan dari Jepang cuman industri Fiyem Panas saja (itu kayaknya tidak akan bertahan lama, karena actor/actress nya juga akan digantikan oleh AI Generated juga😅).malah mas elon khawatir kemungkinan suku/ras yg punah duluan kayaknya negara Jepang (karena angka kelahiran yg terus menurun, orang2 manula semakin banyak),....
Bandingkan semikonduktor tsmc dan samsung foundry jelas beda kualitasnya, mereka aja sdh dibangun bertahun tahun. Samsung foundry mulai bisnis 2005. Rapadius corporation/ semikonduktor jepang umur masih tergolong baru, didirikan aja baru tahun 2022. Baru produksi fab 2nm ditahun 2027/ kumpulan investor perusahaan raksasa jepang semua.
Semikonduktor china aja tercanggih skrng ini aja itupun cuma smic aja yg memungkinkan. Fab N3+ atau fab 6nm aja baru dipakai soc kirin 9100. (Arm cortex X1,A78 dan A55/ gpu mali tbex) pasar pihak 3 pakai aja cuma sedikit doang, itupun berjualan berdarah darah dengan tsmc atau samsung foundry.
Kesimpulan gembelnya kaya gini ya bang, harus nurut sama Amerika dulu, baru bisa rada maju an dikit itu negara. Kalo dipikir² jepang sama korea bisa kaya gini itu akibat dari keputusan mereka untuk beraliansi dengan Amerika, kalo nggak bisa dikatakan sebagai "jadi bonekanya Amerika". Yang pada akhirnya juga berimbas pada kemajuan ekonomi mereka. Saya mikirnya gini bang, bisa²nya cina mampu sampe taraf ekonomi dan kemajuan teknologi seperti saat ini dengan tetap mempertahankan ideologinya sendiri yg mana berlawanan dengan si superpower itu?, terus kedepannya akankah Korea sama nasibnya seperti jepang?, turus apakah tetangga2 kita yg baru2 ini dapet investasi besar dari perusahaan Amerika kaya Vietnam sama Malaysia bakal menjadi Korea selanjutnya dari Asean?, lalu negara kita ini mau ngapain?
@@prerojulisation6838 kalo kita mAh Masih ribut soal politik campur agama😁😁😁😁😁...orang kita takut nggak kebagian kapling Surga😅😅😅....boro2 mikirin soal Ai & Technology Semiconductor...yg Masih di pikirin soal sembako & subsidi 😁
@heroreak walaupun ada UU Ciptaker Masih nggak di lirik buat basis industri semiconductor 😅.... Indonesia cuman jadi market Pasar saja😁....Hilirisasi Nickel & Battery Kendaraan listrik dapatnya juga Dari investor China.....buktinya epel cuman mau bikin pabrik bantalan busa airpod...yg nggak ada Hi-Tech sama sekali😁
Teknologi tetap jepang...udah terbukti
Bang bahas Qualcomm vs Arm dong kek nya seru. tambahin juga arsitektur RISC V
RISC-V ini bakal jadi penantang ARM yang kuat, soalnya dia arsitektur open source. Apalagi China sekarang sudah banyak produksi chip RISC-V mulai dari yang murah misalnya esp32-c3 sampai SBC seperti VisionFive 2.
@@zerotrustcartel Risc v masih seumur jagung pengembangannya. Windows on arm aja mendominasi pasar pc, masih butuh perjuangan keras. (Komputasi tinggi x86-64 masih butuhkan. apalagi buat pesaing ketat nvidia aja masih sulit dilakukan untuk pasar gpu kencang)
@@zerotrustcartel kirin 9100/ masih didasarkan arm china. Arm induk terpisah arm pusat. (Kirin 9100/ arm cortex X1, arm cortex a78 dan arm cortex a55 dan gpu mali tbex dan fab N3+ atau fab 6nm)
@@qas.2344 Untuk saat ini RISC-V memang masih sulit bersaing dengan ARM, apalagi beberapa waktu lalu ada _vulnerability_ _GhostWrite_ , walaupun itu spesifik untuk CPU _XuanTie C910_ .
Semua ada masanya....korea juga sdh mulai mundur...kalah bersaing harga dgn China
Kalah apa samsung kah ??? (Samsung aja pemasok layar dan memori dan termasuk kamera smartphone china) samsung aja mereka menang tender memori GDDR7 dipakai Nvidia rtx 5090.
LG... HTC.... Tinggal Samsung doang...itu aja udah digerogoti brand2 China....
@@gowesasik9172 brand lain masih main, jualan tdk skala global. Sony aja masih produksi hp
Saat nanti Indonesia yg akan menggantikan China mungkin 50 tahun lagi
Salah sony gak ngikuti tkdn😂 andai iya, xperia resmi dijajankan disini
produk jepang harganya lebih mahal,, dan kualitas china membaik. sesimpel itu.
KIJANG = KERJA SAMA INDONESIA-JEPANG
skrmg china edan2an, mulai dari sektor otomotif, permainan dan lainnya
Otomotif mobil china/ masih krng diminati pasar asia sama eropa. (Kalau game, akhir akhir china mendominasi)
Mobil sport china punya kiri khas sendiri, blm punya. Xiaomi Su7 ultra aja desain sama persis mobil eropa porsche.
China bisa maju seperti sekarang, salah satunya karena _Program 863_ , _Program 973_ dan _Project 985_ yang mereka jalankan dengan serius.
@@qas.2344 mobcin booming di singapore dan thailand. 2025 bahkan honda suzuki thailand sudah positif akan tutup pabrik karena diserbu mobcin
@@andia968 yg bener, perasaan mobil china krg banyak dipakai. Mobil sport buatan china aja kadang masih suka meniru desain dari eropa/ china masih ada stigma buruk dimasyarakat. Kecuali smartphone / pakai pihak 3 macam mediatek atau Qualcomm. (Blm ada mobil sport china edentik bawa ciri khas suatu filosofi sejarah macam ferrari atau lamborghini)
Mirip cjm
Populasi? Tekanan usa seperti hal yg d lakukan usa terhadap china skrng
Ya emang kurang inovatif & terlalu "nyaman". Harga juga kurang menarik.
Kalau soal jual murah, sony susah bersaing. (Smartphone china ranking dxomark aja mayoritas perusahaan asal jepang dari sony) apalagi memuhi syarat tkdn minimal 30% an agak sulit buat mereka.
Rumah saya isi nya rata2 brand jepang
krn industri semikonduktornya sdh ketinggalan jauh akibat diblokir amerika
Ketinggalan sama mikrocip
@akhmadslhdn86 ya microchip itu sama mksdnya smikonduktor
@nix-ql6mw sori masude chip yang kaya mikroprosesor
@@akhmadslhdn86 ya itu termasuk industri semikonduktor namanya, org menyebutnya industri semikonduktor
Nurut nurut aja sama amerika agak laen jepang
Ayo dong indonesia bikin teknologi apa gtu? Masa mau ngandelin sawit,tambang terus. Bisa menguasai teknologi bisa genggam dunia loh 🤌🏼
Tapi harus punya semikonduktor. Alat aja harga triluan/ blm biaya pabrik sama tenaga ahli semikonduktor jg.
Makanya teknologi semikonduktor jadi perebutan dunia. Kalau semikonduktor paling banyak pakai samsung foundry dan tsmc. (Semua komponen penting diproduksi disana)
Jika biaya untuk membangun foundry terlalu mahal, mungkin Indonesia bisa mulai dengan _fabless_ . Mungkin bisa dimulai dengan memperbanyak SDM yang bisa desain menggunakan VHDL / Verilog untuk membuat ASIC.
@@toru_id ya bertahap duli bang, gdp per capita kita aja masih 5k usd. Kualitas sdm juga masih kurang
@@zerotrustcartel samsung foundry berdarah darah melawan tsmc, mereka aja jg biaya difasilitas pemerintahan korsel langsung. Jg katanya dapat dana hibah dari amerika serikat. (Kalau kita indonesia, kira kira bikin apa sih. Kalau ada fabless indonesia)
Terimakasih china berkatmu teknologi jadi murah
P
Alam rusak, buruh sengsara
@@arileo6304urusan mereka😂
Sekarang ke china
alasannya pasca Jepang hancur ekonomi nya
gara2 Amerika serikat yang produknya gak boleh di saingankan
Jepang hancur ekonominya bukan hanya karena itu saja tapi jepang itu perekonomiannya emang terlalu bergantung Ama Amerika dalam bidang ekspor impornya 😅
Jaman dulu dari eropa kemudian jepang sekarang china
sekarang sudah jadi MADE IN CHINA
Emang dari dulu made in china. Produk china ada kualitas jelek asal bikin aja.
@@qas.2344cina bikin produk itu lihat pasarnya juga
kalau mau harga murah, kualitas seadanya
kalau mau harga mahal, kualitas bagus
@@Jinseiwoo gua bilang china jg ada produk ampas. Hp 1 jtan aja ada jelek, padahal 1 jtan aja brand th ada yg bagus.
Mahal
Masih setia pake tv toshiba
sampai sekarang oun masih setia nonton film jepang
@AchmadMisbakhulmunir-t8r sama terutama yang di bus
Toshiba sebenarnya dulu sangat bagus, namun semakin menurun karena ada beberapa skandal misalnya skandal _Toshiba-Kongsberg_ .
Jepang lebih fokus ke jav kayak nya
Daikin, Toyota, Yamaha, Honda, Toto, Panasonic, Sharp, Sony, NSK, NTN, Koyo, Renesas, Hitachi, Nintendo dll ngetawain mecin2 temu tencent alibobrok yg buggy, cepat rusak, susah diservis, rewel2 dan kagak awet cepat mati muda!
10 Years Too Early!!!! 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
minim fitut, tehnologi usang digoreng, harga selangit
Cara kolonial udah jadul,?
sekarang era nya china