Kenapa Pendidikan Indonesia Belum Maju?

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 13 พ.ค. 2018
  • Zaman sekarang, kebutuhan dasar itu bukan cuma sandang, pangan, papan, tapi juga: pendidikan! Tapi melihat berbagai masalah, bisa dibilang pendidikan di Indonesia itu masih memprihatinkan! Kenapa bisa begitu? Enjoy the video!
    ---
    Tanyakan pertanyaan aneh anda disini! NGGA ada pertanyaan yang bodoh! 'Kok Bisa' ngga cuma sekedar mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terlihat bodoh, aneh dan dungu disini, tapi juga mencoba menumbuhkan rasa keingintahuan anda terhadap segala hal di dunia ini. Jadi tunggu apalagi? Ayo subscribe, let's watch the videos and go curiosity!
    ---
    FAQ (Frequently Asked Questions):
    Q: Min, upload tiap hari apa?
    A: Tiap hari Rabu. Tapi kadang-kadang ada video yang butuh waktu pembuatan lebih lama. So, stay tuned!
    Q: Min, animasinya pake software apa?
    A: Adobe after effects
    Q: MIN, KENAPA DI VIDEONYA ADA BAKSONYA TERUS!?
    A: Bakso is inspiration *wink
    ---
    Follow our social media for more updates, stuff and facts!
    Facebook: / kokbisachannel
    Instagram: / kokbisa
    Line: bit.ly/linekokbisa
    Twitter: / kokbisachannel
    ---
    For business inquiries: kokbisachannel@gmail.com
    ---
    References:
    www.prestasi-iief.org/index.ph...
    www.lowyinstitute.org/publica...
    www.odi.org/sites/odi.org.uk/...
    Baswedan, Anies. (2014). Gawat Darurat Pendidikan di Indonesia. Kemendikbud RI
    OECD Programme for International Student Assessment. (2015)
    ---
    Credits:
    - kokbisachannel.wordpress.com/...
    - Kevin MacLeod for awesome music
    - Sunshinelammi from Reddit, for this episode's end narrator (soundcloud.com/sunshinelammi)
    - And a massive THANK YOU to everyone for watching this and for all of your support!

ความคิดเห็น • 3.3K

  • @KokBisa
    @KokBisa  6 ปีที่แล้ว +1213

    Siapa yang udah nonton videonyaaa? Nah, sekarang mimin mau nanya nih kalau di mata kamu, apa sih yang udah bagus dan apa yang harus diperbaiki dari pendidikan di Indonesia? Ada yang mau dicurhatin ga soal sekolah/kuliahnya? Yang udah lulus, mungkin juga bisa curhat sekolah/kuliahnya jaman dulu. Yuk reply komen di bawah!

    • @MasGuru
      @MasGuru 6 ปีที่แล้ว +49

      Kok Bisa? Sistemnya sih menurut saya sudah guud...cuma implementasinya kadang tidak bisa diterapkan disemua daerah....

    • @deasalsabila7777
      @deasalsabila7777 6 ปีที่แล้ว +68

      Kok Bisa? tau gak di sekolah aku di bully :’( sedih

    • @jateyy8003
      @jateyy8003 6 ปีที่แล้ว +94

      min tapi kok gw nilai jelek dimarahin terus ya,padahal katanya "gpp nilai jelek yang penting paham" itu gimana min kan bingung jadinya :((

    • @Te-lc2wv
      @Te-lc2wv 6 ปีที่แล้ว +8

      dea salsabila sabar

    • @thecobra4739
      @thecobra4739 6 ปีที่แล้ว +4

      mungkin sih karena tempatnya kurang strategis terus kendalanya juga banyak , bisa aja begitu

  • @thestudentofficial5483
    @thestudentofficial5483 6 ปีที่แล้ว +1978

    1. Sekolah jgn dibikin sitem "Sekolah Favorit" tapi jadi "Sekolah Lokal" sprt di negara2 lain. Hal ini SANGAT MENGURANGI KEMACETAN pagi sore, menyehatkan murid dgn jln kaki, dan plg penting sekolah tidak mengedepankan eksistensi dan penghargaan tapi kembali ke fungsi awalnya yaitu mendidik masyarakat.
    2. Tanamkan kesadaran pendidikan ke masyarakat. Bagi saya, mengubah perspeksi orangtua sulit. Lebih baik pelajaran SD kls 1-4 diganti menjadi 60%-75% pendidikan moral, karakter, pertemanan, dll. Akademik dilakukan secara lebih efisien dan menarik seperti pembelajaran interaktif, field trip (bukan darmawisata), dan peniadaan PR.
    3. Kurikulum bisa juga dijadikan project-based di mana murid membuat project seperti kerja ilmiah dan mempresentasikannya. Di SD pembelajaran dapat dilakukan dgn guru memberikan project di mana guru juga memberikan arahan terkait kompetensi dasar. Di SMP guru membiarkan murid2nya melakukan project sendiri2 asalkan mencakup kompetensi dasar. Di SMA dijadikan kompetensi berjurusan yg mencakup lebih banyak jususan daripada sekolah sekarang dan lebih mengarah ke gaya perkuliahan. Penilaian didasari dari ke-faedah-an project, prosesnya, dan penyampaiannya.
    4. Suruh anak2 dan remaja magang. Baik hanya melihat2 tempat kerja ataupun ikutan. Ini dapat dengan singkat membuat peserta didik sekolah familiar dengan sebagian besar hidup yg akan dialaminya, juga meningkatkan kemampuan karakter dan akademik.
    5. Baca buku. Baca buku apapun (yg faedah) lebih baik daripada baca di internet.
    6. Tingkatkan keharmonisan ortu-anak untuk mencegah mereka keluar jalur.

    • @nourahmed3845
      @nourahmed3845 6 ปีที่แล้ว +17

      Good 👍👍

    • @zidann3404
      @zidann3404 6 ปีที่แล้ว +64

      The Student Official give this man a nobel

    • @codename_xlebor
      @codename_xlebor 6 ปีที่แล้ว +52

      Kepinteran ni daripada deddy corbuzier

    • @gamaliel7197
      @gamaliel7197 6 ปีที่แล้ว +16

      Wikipedia gimana? 😂

    • @valkenbach
      @valkenbach 6 ปีที่แล้ว +9

      nah ini betul bgt

  • @andreamonica8725
    @andreamonica8725 6 ปีที่แล้ว +919

    Di mata saya, sekolah negeri di lingkungan tmpt saya tinggal sebagai berikut.
    1. Guru-guru kualitasnya sangat rendah. Jika murid bertanya, mereka nyuruh kita belajar sendiri dari buku dan internet dengan alasan "kamu harus manfaatin teknologi dll" sehingga guru menjadi MALAS dan kerjaannya cuma ngasih tugas ngerjain LKS yang menurut saya ITU SAMA SEKALI GAK NAMBAH ILMU karena membuat murid mencotek satu sama lain. Dan setelah memberi tugas, guru-pun minum kopi & santai2 di ruang guru
    2. Nilai adalah segalanya. Masa bodo kamu gak tau, masa bodo kamu ga ngerti. Yang penting tugas selesai dan kamu dapat nilai. Hingga pada saat ujian, murid gak yang dapet ilmu apa2 menyontek/"ngebet" di hp saat ujian. Alhasil nilai raport semuanya FAKE.
    3. Nilai rapot sangat mudah di katrol dengan sogokan oleh guru ataupun oknum2 tertentu
    4. Kemampuan non akademis SANGAT diabaikan. Ekskul di sekolah hanya dijadikan "kelompok selingan" yang tidak dianggap sama sekali sebagai potensi. Perhargaan dan dukungan dari sekolah untuk murid2 yang mengikuti lomba sangat minim. Sehingga murid merasa pelajaran akademis adalah yang terpenting meskipun itu bukan keahlian dan potensi mereka
    5. Banyak tikus-tikus di dalam sekolah. Jujur, MASIH BANYAK oknum yang memakan uang sekolah yang seharusnya dipakai untuk kegiatan murid seperti OSIS atau bantuan ekskul. Bahkan banyak oknum yang meminta uang langsung kepada murid dengan alasan "agar ada nilai" ((lebih sering terjadi pada saat mata pelajaran Olahraga))
    6. Sekolah adalah tempat untuk mencari NILAI. Tempat Les adalah tempat untuk mencari ILMU. Sehingga anak-anak yang kurang mampu untuk ikut les/bimbel kurang mendapat ilmu yang seharusnya ia dapat. Ya walau ada pastinya anak kurang mampu yang memang pandai, tetapi itupun hanya sedikit sekali.
    Itu sedikit pendapat saya. Saya anak SMA yang baru saja lulus dan mempelajari semua yg terjadi. Saya bercita-cita untuk bekerja di kementrian pendidikan :) Terimakasih

    • @calvinleonardo1043
      @calvinleonardo1043 6 ปีที่แล้ว +73

      Andrea Monica setuju banget murid2 privat saya sebagian besar seperti yang anda deskripsikan. Saya aja sampe bingung itu mau ngajarnya gimana. Karena persepsi muridnya juga begitu di les baru belajar. Tp yg bisa di pelajari di les itu terbatas banget. Cma 1 jam setengah.

    • @agilachmadkurniawan5955
      @agilachmadkurniawan5955 6 ปีที่แล้ว +45

      Semoga cita-cita anda terwujud

    • @alifnaufal
      @alifnaufal 6 ปีที่แล้ว +4

      Apakah kamu secara nggak langsung dan somehow someway dari purwokerto?

    • @andreamonica8725
      @andreamonica8725 6 ปีที่แล้ว +38

      Calvin Leonardo Ya, kalau temen2 saya akhirnya ngambil banyak les, jadi belajar sampai larut malam. Karna di sekolah kerjaannya ngerjain tugas doang :(

    • @andreamonica8725
      @andreamonica8725 6 ปีที่แล้ว +7

      Alif Saya di Bekasi. Apakah di Purwokerto juga gitu?

  • @pialagirsang9663
    @pialagirsang9663 6 ปีที่แล้ว +821

    [READ]
    Jadi gini,
    Pernah guru BP masuk ke kelas kami (XII IPS 3) terus marah-marah karna nilai teman sekelasku banyak yang dibawah 'Standard'.
    Terus karena terganggu,aku bilang
    :Tapi kan buk,gapapa nilai jelek yg penting jujur.
    Dia:Apa nya kau bilang?
    Aku:Gapapa nilai jelek yg penting jujur.
    Dia:Kau kutengok makin melawan kau ya.Jadi benci ibuk nengok kau(sambil lempar penghapus).
    Intinya adalah,kualitas guru/pendidik itu penting.
    Aku juga punya guru sosiologi,dia ga pernah ngasih PR,mengajarkan nilai bukan yg terpenting.dan baginya,jika kamu berani berpendapat dan berani berbicara itu lebih baik daripada bisa menghapalkan pelajaran dengan cepat.

    • @henrybricks2953
      @henrybricks2953 5 ปีที่แล้ว +133

      Guru BP kok kayak gitu? Harusnya malah encourage tau.
      Aku punya guru yang baik,lucu,murah senyum, jelasinnya seru jadi nilaiku bagus tuh. Kalo gurunya biasa aja nilaiku juga biasa aja. (berarti qualitas guru juga sangat penting bagi nilai murid)

    • @greatphone8563
      @greatphone8563 5 ปีที่แล้ว +7

      top markotop....👍 hebat kakak...

    • @hildaalintria7484
      @hildaalintria7484 5 ปีที่แล้ว +56

      Guru kan kayak gitu, kejer nilai. Biar nanti dinilai klo dia pinter ngajar klo murid nilai besar(gengsi nya naik) gak tau... *Manipulasi*

    • @rusdijidan8043
      @rusdijidan8043 5 ปีที่แล้ว +39

      Lo masih mending bro,gw di hampir semua mata pelajaran gurunya kek gitu, disinggung dikit,langsung marah,gk mau terima pendapat muridnya

    • @8denarsyahpilarpancayudha393
      @8denarsyahpilarpancayudha393 4 ปีที่แล้ว +7

      Hp gua kena bk? Besoknya gua beli bensin terus satu sekolah gua bakar

  • @igedeasta1640
    @igedeasta1640 5 ปีที่แล้ว +443

    Kepada Menteri Pendidikan Indonesia Saya tidak mengerti dengan sistem pendidikan yang anda buat. Begini !
    Saya mempunyai 2 anak masing masing kelas 1 SMP dan 2 SMP Negeri.
    Pagi jam 6 anak anak saya sudah berangkat sekolah. Pulang sekolah jam 15.30. Berapa jam itu .. 9,5 jam !
    Pulang sekolah anak anak saya tidak tidur, mandi, makan mengerjakan PR dari semua guru sampai jam 22.00.
    Coba anda hitung berapa jam itu ?
    Kalah orang yang bekerja.
    Guru sekarang mengajar katanya dengan sistem siswa yang aktif akibatnya apa ? PR dan tugas bertumpuk.
    Ketika kami tanya ke kepala sekolah, disuruh tanya ke Dikbud.
    Ketika kami tanya ke Dikbud disuruh tanya ke menteri.
    Kami tanya ke Menteri Indonesia ini.. Apakah dalam menyusun kurikulum, RPL dll tidak mempertimbangkan pendapat ahli psikologi anak, ahli kesehatan atau menteri ini hanya mempertimbangkan pendapat ahli pendidikan.
    Sebetulnya ini pendidikan anak atau penyiksaan anak.

    • @MrIpul-kj9kh
      @MrIpul-kj9kh 4 ปีที่แล้ว +20

      Betul tuh pak

    • @1qdoubleu443
      @1qdoubleu443 4 ปีที่แล้ว +14

      Betul tuh paa!

    • @u6848
      @u6848 4 ปีที่แล้ว +21

      Penyikasaan anak ini mah. Wkwkk

    • @aarnelia
      @aarnelia 4 ปีที่แล้ว +15

      Betul pak , can relate :( sedih saya

    • @u6848
      @u6848 4 ปีที่แล้ว +74

      Tau gaada gunanya njir sekolah sampe 7 jam, ada ekskul. Gak guna. GAK GUNA. Udh gitu prnya banyak. Finlandia dengan tak ada pr dan sekolah cm 5 jam bisa sesukses itu pendidikannya. Indonesia itu cuma masalah gengsi doang. Sekolah 7 jam dan ekskul cuma biar kelihatan keren doang. Sekolah ada 12+ mata pelajaran wajib cuma biar dibilang sama orang luar bahwa orang indonesia itu pinter pinter. Nyatanya nol. Gak ada hasil malah.
      Org German: Wah, orang Indonesia itu pinter pinter ya?
      Orang Indonesia: Nggak kok. Emg anda dapat info dari mana?
      Org German: Mereka bisa tahan belajar 12+ mata pelajaran wajib yang semuanya harus bisa.
      Orang Indonesia: ( hanya gengsi dan tanpa hasil )
      Kita wajib belajar 12 mata pelajaran biar dibilang sama orang luar, kita ini anaknya pinter pinter. Padahal hasilnya nol dan malah bikin murid frustasi untuk belajar. Gimana mau belajar optimal kalau otaknya stress?

  • @alievyo5226
    @alievyo5226 6 ปีที่แล้ว +635

    menit 2:05 itu bener bgt sih,berkembang sesuai minat dan bakat masing masing, like, orang nih dia sukanya kimia sama fisika, tapi dia biologi bener bener jelek ya, seharusnya guru itu support dengan beri jalan ke minatnya, karna ada beberapa orang yang otaknya mampu ngafalin sampai banyak hal dan ada yang ga mampu (seharusnya mampu semua), tapi kebanyakan nyatanya malah di push terus itu anak supaya bisa nilai bagus di biologi seminimalnya nyentuh KKM, sedangkan kimia dan fisikanya ? yang awalnya mmng sudah bagus, malah terbengkalai karna harus mencapai KKM biologi itu, dan menurut gua ada 3 orang di sekolahan sih, 1. orang yang pintar tapi pintarnya pintar aja, semua pelajaran bisa, dan biasa juara kelas, 2. pintar tapi pintarnya wah cuma untuk beberapa pelajaran yang biasanya ikut olimpiade tapi belum tentu dia juara kelas, 3. murid stress yang seharusnya pintar dalam bidang tertentu tetapi di haruskan sama gurunya untuk menguasai semua pelajaran, memang harus di benerin sih ini, udah parah banget soalnya, udh kurang paham, bahkan udh ga paham lagi sama semua ini...

    • @mohamadfadiel328
      @mohamadfadiel328 6 ปีที่แล้ว +2

      Zack Play s7

    • @hellothere2402
      @hellothere2402 6 ปีที่แล้ว +5

      setuju banget gila...!!

    • @zapster1543
      @zapster1543 6 ปีที่แล้ว +76

      Guru aja cuma ngerti 1 pelajaran, murid disuruh ngerti semua, gak peduli minatnya apa

    • @Muzzz
      @Muzzz 6 ปีที่แล้ว +5

      Bener banget. Nilai di pertuhankan aowkwow nanti ada ajaran baru KKM

    • @AlbertoKrishnaWinningKusuma
      @AlbertoKrishnaWinningKusuma 6 ปีที่แล้ว +13

      Betul. Kata orang, saya termasuk kriteria nomor 2. Sialnya, kita itu gak punya UU atau sejenisnya yang menjelaskan Anak Indonesia ini mau cerdas yang bagaimana. Sayangnya tujuan negara itu belum dijelaskan lebih lanjut.

  • @yuusha9013
    @yuusha9013 6 ปีที่แล้ว +954

    Bruce lee pernah mengatakan"Saya tidak takut dengan orang yang mempelajari 100 jurus dalam satu hari, tetapi saya sangat mewaspadai orang yang belajar 1 jurus dalam 100 hari".. Kalo kita ganti jurus itu menjadi pelajaran jadi gini"kita ga akan lebih pintar jika kita mempelajari 100 pelajaran dalam 1 hari, tetapi kita akan sangat pintar jika mempelajari 1 pelajaran dalam 100 hari".. 100 pelajaran itu hanya perumpamaan dari banyaknya mata pelajaran yang harus dipelajari dalam 1 hari di indonesia

    • @lailafitriyah7331
      @lailafitriyah7331 5 ปีที่แล้ว +77

      Di indonesia mah semua pelajaran harus 100 semua nilainya, jdi bikin muridnya susah fokus

    • @add_ah8339
      @add_ah8339 5 ปีที่แล้ว +19

      Bener banget

    • @vijaz5559
      @vijaz5559 5 ปีที่แล้ว +13

      @Lol orang barat juga gitu juga bro. Semua mapel dipelajari

    • @vijaz5559
      @vijaz5559 5 ปีที่แล้ว +5

      @Lol enak aja ngomong kyk mereka beda aja

    • @108shdu8
      @108shdu8 5 ปีที่แล้ว +21

      Ya Ada bner nya it seh kata si Bruce... Tapi liat dlu situasi masalah nya.. menurut saya seh.. byk indon itu bodoh krn sifat mental nya yg bobrok yg gk ingin belajar lbh pinter ,

  • @soultanobie
    @soultanobie 6 ปีที่แล้ว +115

    video : “mengapa pendidikan indonesia blm maju?”
    literally iklan dlm video : “4 anak sma main tiktok”

    • @rujyfosmanyde1637
      @rujyfosmanyde1637 4 ปีที่แล้ว +12

      Totally explain all

    • @endercraft2735
      @endercraft2735 3 ปีที่แล้ว +6

      genetic indonesia emg gk jelas

    • @chickennugget4690
      @chickennugget4690 3 ปีที่แล้ว +2

      @@endercraft2735 WHEN THE IMPOSTOR IS SUS😳😳😳

    • @kuatrinaresmianty
      @kuatrinaresmianty 3 ปีที่แล้ว +10

      Belajar ank Tik Tok tidak efisien, ditanya belajar apa?Belajar naikin follower Tik Tok terus ngasih tau follower dan user Tik Tok pirbadi terus bangga, gak malu jawab anek seperti itu.Nanti ditanyain apa tari tradisonal Indonesia?Jawabnya Tapi Ampun Bang Jago.Kalau main Tik Tok boleh asalkan gak berlebihan

    • @ilovecats3778
      @ilovecats3778 3 ปีที่แล้ว +2

      @@kuatrinaresmianty yup! Aku pengen jadi editor dan sebenernya tiktok ngasih banyak tips! Tapi seimbangilah dengan sekolah

  • @cattmoe7665
    @cattmoe7665 6 ปีที่แล้ว +239

    Kalo menurut saya sih...yg membuat pendidikan kita tidak maju ialah sistem pendidikannya. Sistem pendidikan kita masih berupa pemaksaan.seluruh siswa diharuskan menguasai dan memperoleh nilai yg tinggi disemua mata pelajaran,jika tidak memperolehnya maka ancaman/akibatnya tidak naik kelas.hal ini menjadikan siswa menjadi stress atau bahkan drop out karena malu tidak naik kelas.padahal kan semua siswa mempunyai kelebihan dan kelemahannya masing masing.

    • @johsuachristiant8635
      @johsuachristiant8635 4 ปีที่แล้ว +10

      Emg menteri pendidikan bakal peduli? Mereka jelas2 nya gak pernah peduli

    • @dewa3717
      @dewa3717 4 ปีที่แล้ว +10

      @@johsuachristiant8635 ya percuma aja kita kritik, ga bakal di perduliin ama mrk

    • @leaderteammimikyu3024
      @leaderteammimikyu3024 3 ปีที่แล้ว +8

      Kebanyakan orang-orang bunuh diri gara gara itu

    • @norihsan16
      @norihsan16 3 ปีที่แล้ว +3

      Kementerian pendidikan baru bos gojek bakal menghilangkan un dan fokus pada bakat masing-masing

    • @kuatrinaresmianty
      @kuatrinaresmianty 3 ปีที่แล้ว +2

      @@johsuachristiant8635 Mereka cuman revisi sama kerja kantoran aja

  • @nourahmed3845
    @nourahmed3845 6 ปีที่แล้ว +380

    Nilai Jelek = Bodoh ?? Saya pas masih sekolah (SD dan SMP) setiap pelajaran IPS,PPKN dan B.Indonesia selalu dapat nilai jelek. B.Inggris,MTK,IPA, dan Keterampilan bisa di bilang Cukup (Pas KKM). Tapi pelajaran TIK saya selalu dapet nilai besar 90-100. Karena Nilai B.Indo,MTK,IPA,dan IPS saya kurang dari KKM, saya tidak naik kelas 1 tahun. Saya merasa seperti "Ikan yang dipaksa bisa memanjat Pohon." Dan sering di cap Bodoh oleh teman2 (dibully). 9 tahun terlewati akhirnya saya masuk SMK dan memilih jurusan Multimedia. Dan di masa inilah saya merasakan menjadi rangking pertama di tingkat kelas dan rangking 3 di tingkat sekolah. Dan mendapatkan juara pertama Animasi Terbaik se-Provinsi. Saya pun meneruskan Kuliah ke salah satu Universitas yg berada di Yogyakarta. Dan setelah lulus S1 saya pun pergi ke negeri Jiran Malaysia untuk mencari pekerjaan. Tak lama tinggal dan lamaran kerja selalu di tolak, Tiba2 datang sebuah surat dari sebuah perusahaan. Keesokan harinya saya datang ke kantor perusahaan tersebut dan langsung di pekerjaan menjadi seorang Animator di sebuah studio animasi terkenal di negeri Jiran Malaysia.

    • @lobsterganteng6820
      @lobsterganteng6820 6 ปีที่แล้ว +37

      Gw tau perasaan lu

    • @user-ln5vn6do6y
      @user-ln5vn6do6y 6 ปีที่แล้ว +144

      gak dihargai di negara sendiri, dipakai di negara lain. Betapa mirisnya negara kita ini

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว +6

      Jhon Rediffel tik mah ez bro lu aja yg males tapi gw iri sama lu udah punya minat nya good perjuangkan

    • @dindakeira2135
      @dindakeira2135 6 ปีที่แล้ว +32

      Jhon Rediffel lah aku bingung bgsny dibidang apa, aku suka renang, musik, kesenian, klo misal mau fokus ke salah satu dri itu,gabisa.ada pr, besok un, ujian, praktek dll.skarang jdi bingung cita cita jdi apa 😞

    • @rafiachmadfr4557
      @rafiachmadfr4557 6 ปีที่แล้ว +45

      Potensinya org Indonesia besar, tapi yg bisa memanfaatkannya malah negara lain

  • @fahrezanovendrian8719
    @fahrezanovendrian8719 6 ปีที่แล้ว +369

    "Mendewakan nilai" itu yg gua rasain dari sd sampe sekarang kuliah, kaya sekolah tuh untuk cari nilai bukan cari ilmu.

    • @Adamyyyy
      @Adamyyyy 4 ปีที่แล้ว +19

      Iya, seharusnya kkm nya tu 6/5 jangan 8

    • @8denarsyahpilarpancayudha393
      @8denarsyahpilarpancayudha393 4 ปีที่แล้ว +5

      Ke sekolah ngapain aja kamu kok gitu gitu aja??
      WiFi an goblok

    • @Adrian-su9ny
      @Adrian-su9ny 3 ปีที่แล้ว +4

      KKM Ampe 8, nilai 6aja gw Alhamdulillah lah ini 8 mendingan bolos

    • @panjatsosial3504
      @panjatsosial3504 3 ปีที่แล้ว

      Betulz sekaliz

    • @abhilananda8369
      @abhilananda8369 3 ปีที่แล้ว +6

      Sekolah itu gak penting nilai yang paling penting adalah ilmu pengetahuan

  • @noisy99_
    @noisy99_ 4 ปีที่แล้ว +230

    Guru: Jelek gpp, yang penting jujur
    Murid: * Dapet nilai jelek *
    Guru: Nilai jelek, ngga lulus, not my problem
    Murid: *Listen here you little shit*

    • @aryapradipta3106
      @aryapradipta3106 3 ปีที่แล้ว +15

      Btw kemaren kan ada ujian online... Gw jujur, terus nilai gw jelek :v untung mak gw nge support

    • @noisy99_
      @noisy99_ 3 ปีที่แล้ว +8

      @@aryapradipta3106 iri wkwk

    • @aryapradipta3106
      @aryapradipta3106 3 ปีที่แล้ว +8

      Temen gw nyontek pada 90 cok

    • @noisy99_
      @noisy99_ 3 ปีที่แล้ว

      @@aryapradipta3106 kerennnn :"""""""""")

    • @apasiapa8203
      @apasiapa8203 3 ปีที่แล้ว +1

      @@aryapradipta3106 sama waktu sma dan smp, tapi giliran gw nanya ke mereka dibilang "IH KoQ nAnYa Sih!!??"

  • @MyDranix
    @MyDranix 6 ปีที่แล้ว +89

    Hal yg seharusnya jadi masa2 indahku ketika masih bersekolah harus sirna akibat dari sistem pendidikan yg "COBA-COBA" ini.
    Tahun sebelumnya untuk SMA itu pemilihan jurusan dimulai ketika di tahun ke-dua dalam masa sekolah. Tapi ketika saya masuk di tahun berikutnya, tiba-tiba yg saya alami pemilihan jurusan dimulai ketika awal masuk SMA. Saya blm tau apa2 dan saya hanya melihat IPA sebagai jurusan favorit, dan saya memilih itu. Ketika setengah semester awal saya baru menyadari kemampuan dan minat saya ternyata ada di IPS. Saya sudah berkonsultasi dgn guru dan sekolah, namun katanya tidak boleh untuk pindah jurusan, karena gamau ribet guru dan sekolah katanya. makanya saya sampai sekarang pun di kuliah masih terkadang terpintas penyesalan tiada akhir itu.
    .
    .
    TERIMA KASIH KURTILAS (KURIKULUM TIDAK JELAS)

  • @andry2180
    @andry2180 6 ปีที่แล้ว +43

    Sistem pendidikan indonesia mayoritas diciptakan buat nyetak robot pekerja alias karyawan bukan pengusaha/pemimpin makanya nga maju" karna nga ada kreativitas dan inovasinya. Ini pendapat pribadi

    • @sahdhap.3182
      @sahdhap.3182 5 ปีที่แล้ว +4

      Novi Andry Well it's right.Ditulis dalam banyak artikel kalau kita ( Southeast asia ) memang diprioritaskan untuk jadi pegawai untuk mengurangi jumlah pengangguran, itu salah satu alasan dasarnya.

  • @aisyahintanmaharani4845
    @aisyahintanmaharani4845 6 ปีที่แล้ว +78

    Salah kurikulumnya, lagian yg dipuji itu yg nilainya bagus doang, yg ada bakat g dianggap tuh... Apa lagi kalau bakat gambar, udah tuh disia siain. Yg bodoh g pernah maju lah, udah tau yg disuruh yg pinter doang, teruss yg bodoh malah diomelin seharusnya kasih motifasi kekk
    Kurikulum ribet, nilai bagus dipuji, bakat dilupain, bodoh diomelin

    • @Eggics
      @Eggics 6 ปีที่แล้ว +5

      Makanya Indonesia ga maju ini nih..

    • @lulasungkar3435
      @lulasungkar3435 6 ปีที่แล้ว +8

      song by alivia IYA BENER BANGET, terutama bakat seni gitu suka diremehin huft

    • @DROPOUTMEDIAOfficial
      @DROPOUTMEDIAOfficial 6 ปีที่แล้ว +9

      Sebagai orang yang berbakat melukis, i know how it feels

    • @vannes4759
      @vannes4759 6 ปีที่แล้ว +4

      Seni itu terkenal lho di negara2 Eropa sana. I juga suka seni dan ketrampilan

    • @agilachmadkurniawan5955
      @agilachmadkurniawan5955 6 ปีที่แล้ว +1

      Wajarlah nilai bagus dipuji

  • @devinoviani1552
    @devinoviani1552 4 ปีที่แล้ว +31

    Kemaren aku school tour ke salah satu SD internasional di kotaku, kurikulum Cambridge+IB.
    Emang bagus banget sistem pendidikannya.
    Tapi ya itu, mehong binggo.
    Tapi emang bener, ada keseimbangan antara belajar akademik dengan attitude.

  • @rusmilamila3816
    @rusmilamila3816 3 ปีที่แล้ว +47

    Harapan saya terhadap bangsa Indonesia adalah pendidikannya berkembang dengan cara ;
    1. KEMBANGKAN KEMAMPUAN ANAK SESUAI MINAT DAN BAKAT ANAK TERSEBUT
    2. BERANI BERTANYA KEPADA GURU, ORANG TUA, DLL
    3. BUDAYAKAN MEMBACA
    4. JANGAN ADA DISKRIMINASI ANTARA GURU DAN MURID
    Semoga pendidikan di Indonesia segera maju AAMMIINN...

    • @user-bi7hg8xy2b
      @user-bi7hg8xy2b ปีที่แล้ว

      Saya sendiri takut Bu untuk bertanya malahan kapok, dulu waktu SD saya nanya nanya terus ke guru malah dimarahin karena banyak tanya jadi serba salah

  • @farisalfarizi__
    @farisalfarizi__ 6 ปีที่แล้ว +154

    beruntung orang tua saya,tidak peduli berapa nilai yang saya dapat yang penting saya jujur dalam mengerjakandan ingin berusaha lagi

    • @user-ln5vn6do6y
      @user-ln5vn6do6y 6 ปีที่แล้ว +7

      iTsuyoshi ah makku juga :'D

    • @rein_grnd
      @rein_grnd 6 ปีที่แล้ว +9

      aaah mak ku...
      emm gimana ya emak gw? mau ranking dibawah, mau ranking diatas, she just like she didn't care of anything about her son

    • @pulsarraider8436
      @pulsarraider8436 6 ปีที่แล้ว +4

      kalo orang tua gua nilai gua udah bagus tetap di marahi

    • @oryzasativa8189
      @oryzasativa8189 6 ปีที่แล้ว +16

      iTsuyoshi sama😊😊😊 lagian pada akhirnya nilai itu nggak kepake. Karna sukses itu nggak berdasarkan nilai.

    • @WawanInt
      @WawanInt 6 ปีที่แล้ว +6

      iTsuyoshi sama saya juga beruntung banget punya ortu yg gak mentingin nilai... Krna nilai itu bulshit...

  • @rchelvex9770
    @rchelvex9770 6 ปีที่แล้ว +149

    Negara yang tingkat edukasinya relatif lebih tinggi, seperti Finlandia, memiliki jam belajar yang lebih sedikit dan fleksibel, dibandingkan negara yang tingkat edukasinya lebih rendah seperti Amerika atau negara kita yang tercinta ini. Selain itu, faktor yang berkontribusi besar kepada pendidikan di Finlandia adalah kurikulum yang dirancang untuk mendukung minat dan bakat-bakat para pelajar.
    Walau jika fasilitas yang mendukung ada dan guru-guru yang memadai tersedia; kalau kita semua tidak punya keinginan untuk menuntut ilmu, apa gunanya?
    Karena itu menurut saya, kalau kita ingin memajukan edukasi di Indonesia, kita harus mulai dengan diri sendiri dengan cara belajar dengan giat dan memperbanyak ilmu.
    (Catatan: Katanya di Finlandia gak ada Pr lho...)

    • @yiumyoumsan6997
      @yiumyoumsan6997 5 ปีที่แล้ว +10

      Perasaan pendidikan di Amerika Serikat nggak jelek-jelek amat deh

    • @magvid3075
      @magvid3075 5 ปีที่แล้ว +19

      Koreksi, di FInlandia tetap ada PR tapi dengan jumlah sewajarnya dan bisa dikerjakan oleh siswa dalam waktu 10-20 menit. Dan memang jumlahnya gak se intense PR yang diberikan ke siswa Indonesia

    • @dailymeme1307
      @dailymeme1307 5 ปีที่แล้ว +7

      Faktor mindset dan lingkungan jg berpengaruh

    • @fakhrurrezaalghifari5142
      @fakhrurrezaalghifari5142 5 ปีที่แล้ว +3

      Jepang kayaknya juga gak ada pr

    • @andikabayu7739
      @andikabayu7739 5 ปีที่แล้ว +7

      @@fakhrurrezaalghifari5142 jepang ada bro tapi dikit bgt

  • @vlynx-cc4px
    @vlynx-cc4px 4 ปีที่แล้ว +23

    Bukti nya di tempat ou adalah:
    Hobi ku menggambar, cita cita ku jd animator, tapi gaknada ekskul menggambar? Bahkan desain grafis seminggu guru nya blm tentu datang, guru nya kenanyakan kasih pr gak ada waktu mgembangin bakat, setiap tanya selalu di bentak, cuma kasih saran di kacangin , kalo salah dikit si gosipin guru, kalo dinhosipin 47.6% bakal gak naik kelas ;-;
    Semoga bsk ada mentri pendidikan yg lebih bertanggung jawab tentang ini
    Edit:
    Typo pake tangan kiri

    • @endercraft2735
      @endercraft2735 3 ปีที่แล้ว +2

      Anjay left handed XD

    • @bossilays_i
      @bossilays_i 3 ปีที่แล้ว +1

      Yang kanan buat makan :v

  • @RIO4252
    @RIO4252 6 ปีที่แล้ว +162

    orientasi kita itu ke nilai "nilai" ujian tugas dan pr...
    cenderung nyontek...
    sedangkan di eropah sana... pendidikan sesuai minat bakat...
    misal... bidang olahraga.... silahkan ... musik ilmu alam dan sosial...
    fisika kimia... dlll....
    makanya negara eropah maju... dan jangan kebanyakan sara...
    udh tau indonesia beragam... ehhh pengen nya jd satu ... menurut kemauan sendiri...
    dan kebanyakan males2...

    • @andikabayu7739
      @andikabayu7739 5 ปีที่แล้ว +23

      Orang luar tujuan sekolahnya buat nyari ilmu. Kalo indonesia tujuan sekolah buat nyari kerja / duit -_-

    • @mhazg6621
      @mhazg6621 4 ปีที่แล้ว +17

      Iya bro, nanti klo misal ya, gurunya dibilangin tentang hal itu, mesti balesnya "kalian kan masih sekolah, jadi gak bisa milih sesuai keinginan kamu..."
      Pengen w tampol. Beneran. Ajg

    • @bagussetiawan3637
      @bagussetiawan3637 4 ปีที่แล้ว +7

      @@mhazg6621 yuk kita tampol bareng bareng guru kita -_-

    • @mhazg6621
      @mhazg6621 4 ปีที่แล้ว +4

      @@bagussetiawan3637 skuy

    • @halcyon1598
      @halcyon1598 4 ปีที่แล้ว

      @@andikabayu7739 ya iyalah nyari ilmu terus cari kerja,cari kerja dapet duit,semua orang sekolah buat masa depan buat duit

  • @ahmadfahrialjunayd
    @ahmadfahrialjunayd 6 ปีที่แล้ว +113

    Pada akhirnya yang kita butuhkan bukanlah nilai, tapi rasa ingin tau. That's right 👊

  • @dollarbills7998
    @dollarbills7998 4 ปีที่แล้ว +34

    ya .. pendidikan di indonesia ni di ibaratkan muridnya seperti Seekor ikan yang di paksa untuk memanjat pohon setinggi 3Meter!
    padahal dia sendiri tau jika ikan tidak pernah bisa manjat pohon, padahal ikan bisa menyelam Ribuan mill kedasar lautan!
    dengan ini apa yang akan terjadi?
    ya.. ikan itu akan merasa menjadi mahluk paling bodoh di dunia hanya karna tidak bia memanjat pohon setinggi 3Meter saja, padahal disisi lain , Ribuan mill bisa dia selami 😢

    • @fisbybaconey
      @fisbybaconey 3 ปีที่แล้ว

      Quotes nya Einstein ya?

    • @junsuryo8859
      @junsuryo8859 3 ปีที่แล้ว

      @@fisbybaconey Sebenarnya itu hoax, yg buat bukan Einstein

    • @wolfstine6282
      @wolfstine6282 2 ปีที่แล้ว

      @@junsuryo8859 terus

    • @junsuryo8859
      @junsuryo8859 2 ปีที่แล้ว

      @@wolfstine6282 Mundur alon-alon

  • @louisarachimmy2888
    @louisarachimmy2888 5 ปีที่แล้ว +41

    •Guru gw mah paan di kelas cuma ngasih tugas trus ditinggal molor
    •Kasih tugas pergi,balik kelas marah marah
    •kasih tugas ehh gurunya malah dengerin lagu pake earphone
    •kalau ada yg tanya pasti bilang "kan wes di ajari to" (kan udah di ajari kan) padahal ngajar aja kaya ngga niat gitu sampe pada males ngedengerin
    •kasih tugas ditinggal sampe istirahat klu ada rapat atau tugas dari kantor ya bilang lah ya klu ini ditinggal makan,telfon🐶 apa coba yg bisa kita dapetin. :v
    Guru yg ngajar di kelasku yg aku favoritin cmn dikit :v
    Guru Bhs Indonesia
    >Bu Mah (kalau ngajar tegas tp ada bercandanya dikit dikit jadi gak ngebosenin + gak banyak jm kos sama kyk guru yg laenn)
    Guru Bhs Inggris
    >Pak Budi/Mr Budi (sama kayak bu mah:))
    Guru kesda
    >Bu Ely(tegas tapi suka ngelucu walau jarang bgt :))+jarang jam kos
    Kayaknya udh dehh dari 12 mata pelajaran cuma itu doang :V

    • @ijinkomen1901
      @ijinkomen1901 3 ปีที่แล้ว +2

      Kami sekelas kalo ada guru yang molor / malas malasan
      Kami Sudah sepakat untuk berisik agar guru tersebut terganggu
      Mau apapun alasannya ( bilang kemaren kerjanya sampe malam )
      Kami pun ibu kasih tugas se ubrek
      Sampe gw aja tidur jam 12 lewat

    • @bossilays_i
      @bossilays_i 3 ปีที่แล้ว +1

      Jangan nyebutin nama asli di internet
      Pake nama samaran gitu

    • @icanhelpyou4336
      @icanhelpyou4336 3 ปีที่แล้ว

      @@ijinkomen1901 sayangnya sekarang online

    • @sepidermen1012
      @sepidermen1012 3 ปีที่แล้ว

      Guru favoritku cuman satu
      Pak Hatta:masuk kelas rajin,bahas materi dikiiiiiit banget,biar kami para murid paham sepaham pahamnya.latihan baru sekali selama satu semester,trus kalau nanti ulangan katanya ga apa apa nilai rendah,yang penting ilmunya dapet
      Guru tersayang😚

    • @itskevin-s
      @itskevin-s 2 ปีที่แล้ว

      Saya Juga Punya Guru Favorit:
      Bu Qisthi(wali kelas 8D(kelas saya) sama Guru Bahasa Inggris)-orangnya Tegas Tapi Suka Bercanda Sama Update Medsos
      Pak Ari(Guru Bahasa Indonesia)-Tegas Tapi Suka Bercanda Walau Kurang Update Medsos
      Pak Nadjib(Kaur Kurikulum Kelas 7 Dan Guru Mapel Aqidah)-Tegas Sama Humoris
      Pak Gunawan(Mantan Kepsek Dan Guru PLP Kelas 8A-8F(Kecuali 8D))-Humoris Sama Tegas.
      Udah Itu Aja🙃😶

  • @coolestgangsta7164
    @coolestgangsta7164 6 ปีที่แล้ว +208

    Sistem pendidikan Indonesia sangat tidak efisien, saya ngambil jurusan Bahasa di SMA yang udah jarang ada. Saya ambil karena cerdas orang berbeda beda, ada yang paham angka dan ada yang paham bahasa, saya jujur saya emang jelek kalo masalah hitung hitungan karena itu juga bukan minat saya, tapi kalo disuruh bicara dan ngebuat cerita saya bisa dibilang bagus, tetapi kenapa guru mtk saya bilang saya bodoh hanya karena gabisa mtk ? Tapi saya gak dibilang bodoh karena gak bisa gambar ? Saya atlit basket yang harusnya punya banyak waktu buat latihan di luar sekolah, tapi karena Full day school ini saya pulang udah kecapean duluan, sabtu minggu yang libur harusnya dipake latihan sama waktu keluarga malah habis buat ngerjain tugas sama project abal abal yang bahkan kita aja gak butuh di masa depan kelak, kata gurunya “kan kita gatau masa depan, siapatau kamu gak bisa jadi atlit basket nanti”. Kalo pemikiran semua orang masih kuno kayak gini mah Indonesia gaakan bisa memfokuskan seorang murid pada satu hal, makanya Indonesia kekurangan seorang PAKAR.
    Sekian.

    • @mrluthfians01
      @mrluthfians01 5 ปีที่แล้ว +6

      Same af.

    • @andikabayu7739
      @andikabayu7739 5 ปีที่แล้ว +12

      Sistem sekolah di indonesia itu mengajarkan kita buat jadi guru mapel Mereka mungkin lupa kalo cita cita orang beda beda. Logikanya kalo kita pengen jadi koki ya belajar sama koki. Kalo pengen jadi teknisi ya belajar sama teknisi. Kalo sekolah semua gurunya berjenis guru mapel, ya muridnya mentok jadi guru mapel itu. Dan akhirnya siswa yang sukses adalag mereka yang mau tampil beda. Mau belajar hal yang mereka senangi dari luar kelas

    • @truedustsans1216
      @truedustsans1216 4 ปีที่แล้ว +2

      :))

    • @sayaka1875
      @sayaka1875 3 ปีที่แล้ว +4

      Guru lo terlalu iri sama kemampuan lo, makanya dia gamau muridnya lebih sukses

    • @ayara7385
      @ayara7385 3 ปีที่แล้ว +4

      Aku pengen banget masuk jurusan bahasa tp di sma kotaku gaada yg ada jurusan bahasanya. Akhirnya masuk ipa dan kewalahan sama tugas2nya. Sekolahku termasuk SMA favorit di kotaku tapi sumpah dah guru2nya pemikirannya kuno2 kecuali guru agama sama olahraga. Ga kayak pas smp walaupun smpku bukan sekolah favorit tapi guru2nya lebih seru daripada di sma favorit yang hanya mengandalkan kepintaran akademik sedangkan di smp banyak banget yang jago di bidang non akademik dan lumayan didukung sama sekolah terutama bidang olahraga sama seni.

  • @ariq24
    @ariq24 6 ปีที่แล้ว +27

    jadi inget waktu SD bu guru cerita kalo ada salah seorang guru yg senior di sekolah gw pas ujian sertifikasi beliau minta jawaban soal sertifikasi ke bu guru gw , padahal itu sertifikasi buat menilai kecakapan & kompetensi guru .. itu adalah salah satu contoh kualitas guru yg buruk .. padahal SD itu pendidikan dasar, masa yg dasar aja gurunya nyontek -_- .. lah terus beliau dikelas ngajar apa -_- ?

    • @hildaalintria7484
      @hildaalintria7484 5 ปีที่แล้ว +1

      Ngajarin ngibul😏 tuh murid pinter semua nilai atas kkm.... Ngibul tapi

  • @SanaSiniVideo
    @SanaSiniVideo 6 ปีที่แล้ว +70

    Diindonesia sistem pembelajaran murid dituntut harus bisa menguasai mata pelajaran padahal itu salah menurut saya,karena murid jadi tidak konsen dalam memahami pelajaran tersebut,akan lebih baik sistem pembelajaran di Indonesia itu sistem pembelajaran menurut kadekter murid tersebut,agar murid dapat berkembang sesuai kemampuan Meraka,

  • @dirzyadam4307
    @dirzyadam4307 5 ปีที่แล้ว +10

    Kalo kita ngebicarain hal2 yang berhubungan dengan pendidikan itu bisa seru, menarik, bahkan bikin jengkel atau geregetan sendiri.😂

  • @valkenbach
    @valkenbach 6 ปีที่แล้ว +45

    karena yang dihargai cuma NILAI, NILAI DAN NILAI! bukan proses itu alasannya, dan kemampuan seseorang hanya dinilai dari satu hal, gak setiap orang pinter mtk tapi kenapa seakan2 orang pintar itu yang jago mtk? nah stigma seperti itu yg buat saya punya bangsa tidak kunjung maju

    • @lobsterganteng6820
      @lobsterganteng6820 6 ปีที่แล้ว

      Mantap i agree karna bagi ortu n guru nilai adalah segalanya

    • @user-ln5vn6do6y
      @user-ln5vn6do6y 6 ปีที่แล้ว +1

      Mungkin kamu harus berani bertanya ke guru

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว

      Divanovic Schariev stigma kaya lu yang bikin gamAju -_-
      Nilai itu nunjukkin kerja keras lu memperdalam materi
      Bisa disebut juga proses

    • @valkenbach
      @valkenbach 6 ปีที่แล้ว

      Dickhead NactusNsnsns tiap orang punya bakat yang berbeda, harusnya biar tiap orang ngembengin bakatnya aja jgn disamaratakan

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว

      Divanovic Schariev tapi jangan alasan itu buat lu jadi males mempelajari hal lain. Gw punya temen bisa nyanyi sama ngeband(gitar drum jago dia). Dan dia ternyata jago semua pelajaran sekolah lho. Paling cuma seni rupa aja yg gadia bisa. Gw juga ada bakat nulis tetep bisa semua matpel kecuali olahraga(gabisa pull up).

  • @maulanaibnuramadhan416
    @maulanaibnuramadhan416 6 ปีที่แล้ว +25

    IMO, that's happen because, Indonesia ingin menerapkan pendidikan dengan sistem internasional sedangkan sarana dan prasarana belum memadai, Sebagai contoh, guru yang kurnag berkompeten lebih banyak daripada yang berkompeten. Selain itu, gedung skolah masih banyak yg kurang layak bahkan galayak. Aksesibilitas trhdp sklh juga kurang. Tentu terkadang masih banyak org tua dan murid sendiri yang bermasa bodoh dan tdk berpikirr sbrp penting masa depan. Pola asuh orang tua terhadap anak juga sangat berpengaruh. Murid juga terkadang mengalami konflik trhdp gurunya dan begitupun sebaliknya. Sarana penunjang sprti komputer/laptop, printer, wifi, juga kurang dan kadang murid juga sering menyalahgunakannya. Smoga kedepannya Indonesia bisa jadi lebih baik.
    Oiya, saya juga bisa ambil bbrp perbedaan sdikit ttg pendidikan jerman yg maju dan di indonesia yg berkembang. Di jerman itu murid2nya tdk dimanja, istilahnya diberikan "clue" sprti kisi2. Jadi pasti lebih mandiri dong. Sdngkan di Indo, termasuk saya masih ngandalin ksi2 karna kadang gurunya males masuk dan pasti ngasi kisi2 buat ulangan, scara ga langsung, kita dimanjain dan ga dipaksa berpikir kritis. Kadang juga, permasalahn yg ada dibuku cetak terlalu sulit untuk seusia kita sendiri. Oiya, ttg jerman itu saya tau dari kak gitasav karna emang pernah kuliah disana dan pernah ngerasain beda di indo dan di deutsch. Correct me if i wrong:)

    • @nadafarhanah6806
      @nadafarhanah6806 5 ปีที่แล้ว +3

      Bnr bgt cmn saya ragu Indonesia ingin memakai sistem pendidikan internasional, dari kurikulum nya aja udh salah, Setau saya sistem pendidikan internasional itu gak seaneh di Indonesia yang semua mata pelajaran dipelajari, mereka itu fokus pada satu titik kemampuan dan minat siswa, sistem pendidikan Indonesia itu melahirkan para pengangguran terselubung, artinya mereka yang bekerja tp tidak sesuai dengan keahlian akhirnya pekerjaan mereka gak optimal

  • @Rae-vc8cm
    @Rae-vc8cm 5 ปีที่แล้ว +6

    Bener min malah mematikan kreativitas ! Tau gak sih, setiap orang tuh hobinya, peminatannya, tujuannya beda-beda. Aku suka gambar, pengen jadi animator dan aku bukan anak ajaib yg nongol" udah jago gambar. aku butuh latihan. Sedihnya PR numpuk banget tiap hari ada Pr, sekolah masuk pagi pulang sore, Ulangan terus-terusan. aku curhat ke Mamaku MALAH DIBILANG NGELUH MULU. Aku sih ga masalah, dan aku ga benci sekolah. Tapi aku ga bisa ngasah skill gambarku- Sedih tau gak, aku cerita ke mamaku klo aku pengen jadi animator, jawabannya ? "Kamu itu loh gambar ae teruuusss iya kalo gambaranmu bagus. gambaran oret"an ae di TV di jalan" loh banyak yang jago seni gambarannya bagus" . iya kalo kamu juara gitu, baru tak dukung. orang sekarang aja ga ada bukti." kata mereka, Dan itu buat hatiku sakit banget. padahal aku gambar waktu pulang sekolah klo ga ada Pr, itupun jarang. GIMANA AKU BISA ASAH SKILL TUGAS AJA NUMPUK ?
    Jujur itu nyebelin banget. bahkan aku sampe sekarang bimbang, apa aku berhenti aja buat ngejar hal konyol ? Dan ngikutin aturan dunia ? Jadi manusia tuh boleh bermimpi ato gak ?

    • @godzilla6521
      @godzilla6521 4 ปีที่แล้ว

      Yah, serba salah didunia ini bro

    • @zellaaletaaa
      @zellaaletaaa 2 หลายเดือนก่อน

      Semangat kak, aku juga bingung mau ngasah skill tapi gimana... prnya aja banyak bgt. Mana minggu depan ada try out. malasss

  • @jasmine-kj9iz
    @jasmine-kj9iz 4 ปีที่แล้ว +1

    terlepas dari hal yang dibahas di video, bener-bener suka banget sama animasi dan cara penyampaiannya!!!! bisa keserap, lucu lagi, love it!

  • @gamaliel7197
    @gamaliel7197 6 ปีที่แล้ว +25

    Gimana mau maju, jumlah mapel aja udh banyak banget (di sklh saya aja udh ada 15+ mapel di SMA. Sebagian besarnya ga dites di PISA/ga penting-penting bgt). Ditambah kualitas pengajarnya yang *gitu deh. I think quality is better than quantity (i mean amount of subjects). Don't make every aspect of life become subject at school. (Hopefully Ministry of Education will read this)

    • @thestudentofficial5483
      @thestudentofficial5483 6 ปีที่แล้ว +5

      Gamaliel benar, menurut gw sekolah project-based lebih bagus dan mengenalkan siswa ke dunia kuliah&kerja yg mereka pandai dan minati.

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว +1

      Karena emg kita dilatih untuk mau memperdalam materi yang kita tidak bisa agar tumbuh rasakerja keras

    • @mycroft9528
      @mycroft9528 6 ปีที่แล้ว +1

      Yep my teacher is shit, dia cuma duduk suruh ngerjain soal yang bahkan dia nerangin ga jelas.

    • @aryaahmd6712
      @aryaahmd6712 6 ปีที่แล้ว

      Dionisius S Wibowo yupp me too

  • @elianboyz3179
    @elianboyz3179 6 ปีที่แล้ว +122

    Naikin gaji guru semaksimal mungkin, persaingan menjadi guru menjadi ketat sehingga yg menjadi guru adalah orang" terbaik dengan orang terbaik menjadi guru maka pelajar juga akan semakin membaik

    • @gilbertyerusalem6906
      @gilbertyerusalem6906 6 ปีที่แล้ว +24

      Elian Boyz iya klo gurunya berkualitas tinggi, klo gurunya bodoh percuma naikin gaji guru dong

    • @abikurniawan5431
      @abikurniawan5431 5 ปีที่แล้ว

      Elian Boyz

    • @wiramaaaaaaan
      @wiramaaaaaaan 5 ปีที่แล้ว +1

      Gilbert Yerusalem nais

    • @wiramaaaaaaan
      @wiramaaaaaaan 5 ปีที่แล้ว

      Gilbert Yerusalem nais

    • @wiramaaaaaaan
      @wiramaaaaaaan 5 ปีที่แล้ว +8

      Jangan hanya menunggu gaji guru jadi tinggi kalau mau negara ini maju, kalau seperti itu malah gk bergerak2 hatinya buat mencerdaskan generasi saat ini
      Indonesia sudah tertinggal 128 tahun dalam hal pendidikan jadi jangan diperparahlah

  • @christoperbryanjr7383
    @christoperbryanjr7383 4 ปีที่แล้ว +8

    Menurut saya pemerintah lebih baik membuat pendidikan yang merata di seluruh pelosok negeri dibandingkan membuat sekolah favorit di kota kota yang maju karena jika pendidikan tidak merata apa jadinya masa depan bangsa kita nanti

  • @rikirianhermawan9455
    @rikirianhermawan9455 6 ปีที่แล้ว +4

    00:47 "MENDEWAKAN NILAI"
    nah ini salah satu beban bagi semua pelajar.. mau ga mau, halal atau tidak halal dan bagaimana caranya pelajar dibebankan dgn hal ini maka terjadilah hal2 yg dinilai negative, menyontek, menyuap orkum (") , dan bnyak lg..
    u know lah anak bangsa ini sangat kraetif, maka dgn berbagai cara "ia" lakukan..
    semoga aja anak cucu kita tidak meneruskan metode/cara pembelajaran yg sedang terjadi skg.. dan intinya semoga "kurikulum dan pemerataan sarana & prasarana" dibenahi..
    - NILAI BUKAN PATOKAN ! -

  • @zidanananda4587
    @zidanananda4587 6 ปีที่แล้ว +14

    Pengen Indonesia maju seperti negara lain,tapi yaa gitu masyarakatnya sulit untuk diajak maju!.....

  • @amjadraihantoro9122
    @amjadraihantoro9122 6 ปีที่แล้ว +9

    Banyak banget yg ngebahas pendidikan di indonesia mulai dr artis,yutuber,stand up,postingan timeline,dll.... Tp dr gw jaman sd ampe gw sma sekarang ttp begini trs tuh pendidikan di indonesia ,ga prnh di ubah tuh...percuma aj kt ngmong di yutub,line,tv dll tp pendidikan indo ga pernah diubah ama pemerintah

  • @trixdewantara6317
    @trixdewantara6317 6 ปีที่แล้ว +73

    Tulisan nya sih 20%, tapi di grogoti tikus paling tinggal beberapa?

    • @hildaalintria7484
      @hildaalintria7484 5 ปีที่แล้ว +4

      Bagus bang👍👍 akhirnya ada yg bersuara😭😭

    • @user-cl1ij5cg9g
      @user-cl1ij5cg9g 4 ปีที่แล้ว +3

      5%

    • @afq4669
      @afq4669 4 ปีที่แล้ว +3

      @@user-cl1ij5cg9g 3% Karena tikusnya makin buncit

  • @ghianrafif8418
    @ghianrafif8418 6 ปีที่แล้ว +55

    Yah,gua nonton komen ama videony malah tambah bingung yak,ada yang bilang remidi gk penting,yang pinter buang,wkwkwkw
    Klo di Amrik sih pendidikan standar hampir sejajar sekolah mahal di Indo,bukanya ejek,tapi fakta ny klo gua tau dari internet,entah apakah pemerintah terus menekan murid untuk belajar belajar belajar,
    Waktu gua jajan deket rumah,bpk bpk yang jual bilang ke gua,"sekarang kok kayakny tas anak anak kelas 1 hampir sama kayak anakny bpk yang sma ya,apa cuma perasaan? "Gua jawab" sekarang gitu pak fullday school anak anak suruh belajar keras,libur cuma sabtu minggu tok pak"bpkny jawab"lah klo gitu apa masa kecil mereka nggak seneng,have fun,apa ya kayak kamu dulu"gua ngomong"ya mungkin gak pak,dulu jamanku sd masih mending pulang siang,main layangan,malam belajar"bpkny jwb lagi"berarti masa kecil mereka kurang bahagia ya?"gua"mungkin pak"
    Akhirnya gua termenung,justru semakin dipaksa,mereka stress,ya pr banyak tugas banyak,katanya K13 gk ada pr,mana?,guanya banyak pr,sabtu minggu buat istirahat,have fun sama keluarga,tapi tugas banyak,yah tertunda,
    Bukanya gak suka pr,tapi disekolah ngapain aja,JUAL SIOMAY?!!
    WKWKW

    • @rein_grnd
      @rein_grnd 6 ปีที่แล้ว +11

      Namanya juga kurtilas
      Kurikulum Tidak Jelas

    • @hamzbonz7612
      @hamzbonz7612 6 ปีที่แล้ว +2

      It's true :')

    • @mishalu371
      @mishalu371 6 ปีที่แล้ว +1

      Lelah hayati😂

    • @mycroft9528
      @mycroft9528 6 ปีที่แล้ว +1

      Nah, who cares tentang PR gw gak sudi kalo suruh ngerjain tugas hari sabtu, segunungpun bakal gw tinggal

    • @AlfaQiqisemangatterus
      @AlfaQiqisemangatterus 6 ปีที่แล้ว +1

      Mengekang ya ternyata..

  • @farisrifaiskandar4378
    @farisrifaiskandar4378 6 ปีที่แล้ว +21

    Setelah dapat ilmu pendidikan dasar, kenapa sekolah ga dibagi bagi sesuai minat siswa , tapi secara perlahan biar siswanya juga bisa nemu apa yg bener" dia sukai melalui proses belajar, jadi siswa juga ga ngeluh sama pelajaran yg gabisa & bisa lebih fokus/ngelotok ke 1 bidang karena suka/hobby

    • @imfajri17
      @imfajri17 2 ปีที่แล้ว +1

      Inilah yg gw mau bg

  • @ewin_alephnull
    @ewin_alephnull 6 ปีที่แล้ว +6

    "Berkembang berdasarkan minat dan bakat masing-masing"

  • @shofinadia3161
    @shofinadia3161 6 ปีที่แล้ว

    Min bagus bgt videonyaa!! Sepakat dengan isi video ini! Apalagi enak banget penyampaiannya karena pake bahasa yg sederhana dan mudah dipahami. PLUS animasinya jg bagus dan lucuu. Sukses terus yaa kok bisa!!

  • @EclipseOfMoon
    @EclipseOfMoon 6 ปีที่แล้ว +31

    bagi saya, sekolah di Indonesia tidak meningkat karna terlalu banyak kegiatan bullying, saat ada bully, guru yg melihatnya kebanyakan menyalahkan kedua pihak. Karna si yg kena bully disalahkan juga, anak inipun hate/benci kepada guru itu yg dimana itu akan membuat semangat murid itu mengurang. (Itu karna saya pernah mendapatkan bully dan dilaporkan juga:(( ).

    • @agilachmadkurniawan5955
      @agilachmadkurniawan5955 6 ปีที่แล้ว +1

      Kalau anda dibully,sedikit demi sedikit berusahalah untuk berubah agar lebih hebat.Jangan cuman diam di tempat dan menerima pembullyan.

    • @sensen7691
      @sensen7691 6 ปีที่แล้ว +1

      oka saputra ya betul itu aku juga pernah dibully krn nilai ku 76 trs di tambah lagi, bukan nya menghargai murid tp malah banding bandingi murid lain

    • @pokymontv1264
      @pokymontv1264 6 ปีที่แล้ว +3

      Malah, aku orang yang pintar malah dibully. Alasan aku dibully itu yang ga masuk akal, masak karena aku ga ngasih contekan? Wkwkwk, kids jaman now udah pada miring.

    • @godzilla6521
      @godzilla6521 4 ปีที่แล้ว

      Satu lagi kalo kita yg dibully ngadu ke guru dia hanya menjawab
      "DIA CUMAN BERCANDA"
      segitunyakah guru?

  • @calvinleonardo1043
    @calvinleonardo1043 6 ปีที่แล้ว +77

    Albert eistein pernah berkata orang bodoh itu ngak ada, semua orang terlahur jenius di bidangnya masing2. Jenius dan bodoh adalah salah satu faham diskriminasi. Kita tahu kalau setiap individu itu unik dengan kelebihan dan kekurangan masing2 tp kita sendiri juga yang mengkotak2an orang dengan jenius dan bodoh.

    • @denyfirmansyach1840
      @denyfirmansyach1840 5 ปีที่แล้ว +1

      Yups guruku juga sama, berkata seperti itu

    • @albertodivosutanto
      @albertodivosutanto 2 ปีที่แล้ว +1

      Jadi kalau begitu beruntung dong yang tidak bisa sekolah

  • @zaykisquadrizzayboz4308
    @zaykisquadrizzayboz4308 5 ปีที่แล้ว +6

    saya orang Indonesia tapi bersekolah di singapura. menurut saya, pendidikan di Indonesia dan Singapura sangatlah berbeda jauh. aku harap negara Indonesia menjadi lebih maju dalam hal pendidikan yang dianggap "miris" oleh dunia, dengan cara serius dalam memilih dan mengetes tenaga pendidik agar benar benar pendidik handal dan profesional yang dapat di akuisisi didunia saat ini.

  • @charismayuleo2932
    @charismayuleo2932 6 ปีที่แล้ว

    Well. I totally agree with it 😊 min saya 100% suka dengan video ini. Semua yg di omongin lewat video ini setuju dan bener semua. Terus buat video yang membangun ya min. Melalui video ini juga membawa pendidikan yg baik.

  • @lersy448
    @lersy448 6 ปีที่แล้ว +25

    Tekanan untuk sistem belajar mengajar yg terlalu membosankan dan kurang ada nya interaksi dari guru beberapa sekolah yg saya tau guru hanya memberi soal dan materi tidak ada game yg berhubungan dengan materi yg diberikan dan tekanan orang tua yg selalu memaksa agar nilai tinggi dari pada kejujuran juga menjadi faktor banyak siswa/siswi yg memilih untuk mencontek :) menurut pendapat saya

    • @delpiansyahrahmatullah9651
      @delpiansyahrahmatullah9651 6 ปีที่แล้ว

      M Jodi Pangestu benar dan klo misalx materi tdk ada praktek padahal diluar negeri mementingkan praktek daripada teori

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว

      Setuju juga sih fisika jadi hal yang susah soal nya praktek nya kurang beda sama bio kimia wkkw

    • @alfansaputra4156
      @alfansaputra4156 6 ปีที่แล้ว

      Setuju

  • @adrianfirmansyah8974
    @adrianfirmansyah8974 6 ปีที่แล้ว +33

    Hmhmh ..menurut gw sih pendidikan di indonesia ibaratnya ikan dipaksa untuk manjat pohon

    • @jrbadboy4494
      @jrbadboy4494 5 ปีที่แล้ว +2

      Adrian Firmansyah nah bener tuh , padahal kelemahan gua di IPA dan MTK , dan gua lebih suka dengan IPS dan sejarah.tapi begitu dapet nilai IPA dan MTK jelek , langsung di marahi guru blom lagi di jauhin temen gegara bodoh 😂😂.namanye juga idup ya begitulah , doain saja semoga pendidikan Indonesia semakin baik

    • @harunsitanggang3312
      @harunsitanggang3312 5 ปีที่แล้ว

      @@jrbadboy4494 njay sama coeg
      Aku juga suka sama IPS dan Sejarah
      Mungkin kita jodoh :v🖕

  • @jessicawinlett4956
    @jessicawinlett4956 3 ปีที่แล้ว +5

    Karena di Indonesia nilai paling penting😀...katanya yang menentukan masa depan... seharusnya kita berkolaborasi bukan berkompetisi.... pencipta ujian aja bilang bahwa ujian itu harus ditinggalkan...bayangin 1 guru ngajar 30 murid yang berbeda,cita2 berbeda,bakat yang berbeda,dan diajarin dengan 1 guru yang cara ngajarin nya sama.
    Btw masih umur 12tahun,jangan ngatain bocil.....jangan panggil aku anak kecil paman

  • @faia25asia11
    @faia25asia11 4 ปีที่แล้ว +1

    jadi intinya pendidikan itu harusan membuat kita menjadi berkembang dengan minat dan bakat anak masing masing. bukan untuk di paksa menghafal yang tidak disukai.

  • @josh_widi
    @josh_widi 6 ปีที่แล้ว +83

    Selain pendidikan, masyarakat juga memiliki pengaruh besar dalam hal ini. Jika masyarakat masih berpikiran sempit, maka percuma saja...muncullah "Generasi Barbar", "Generasi Micin", "Generasi Kids Jaman Now"..
    Masih ingat acara di Kick Andy, yang mana ada mahasiswi yang tidak lulus-lulus, tapi belajar dengan jujur? beberapa orang di sekitar saya menyatakan bahwa mahasiswi itu b0d0h... Ironis bukan?
    Masih ingat bapak-ibu yang melakukan intimintasi terhadap ibu dan anak kecil pada saat acara car free day saat itu. Anak itu gak salah, kok intimindasi? kan bisa pakai cara baik-baik...Ironis bukan?
    Pak +Deddy Corbuzier berkata bahwa pendidikan itu "tidak penting". Ironis bukan?
    Ayo masyarakat, Ayo juga netizen...jangan berpikiran sempit...
    Ayo pikirkan sekarang...apa rencana kamu dari saat ini sampai hari mati anda, supaya anda dapat berpikir lebih sehat...oke?

    • @RizkyGusna
      @RizkyGusna 6 ปีที่แล้ว +12

      hati2 mas, deddy corbuzier gak pernah bilang pendidikan tidak penting. Coba research lagi, tonton video youtube dia dari awal sampai akhir, kalau perlu dengar soundcloud dia yang malah membahas pendidikan di Indonesia

    • @thestudentofficial5483
      @thestudentofficial5483 6 ปีที่แล้ว +7

      Pendidikan PENTING
      cara mendapatkannya melalui sekolah TIDAK PENTING.
      kalo mau lu boleh aja magang sini magang sana, ngobrol, keliling indonesia dan dunia cari ilmu. Kalo ditanya ijazah, paket ABC aja.

    • @josh_widi
      @josh_widi 6 ปีที่แล้ว +11

      *Konfirmasi Daddy Corbuzier:* Ralat. Mohon maaf (mungkin saya yang salah). Maksud saya sampai Daddy bilang pendidikan itu "Gak Guna". Maksudnya Daddy Corbuzier mengkritisi pendidikan di Indonesia. *Terima kasih untuk konfirmasinya yang baik, teman-teman.*

    • @rzo2271
      @rzo2271 6 ปีที่แล้ว +15

      Kalau saya simpulkan videonya deddy co. Itu emang gk salah pendidikan penting cuman cara mendapatkan pendidikan itu yg mencoba merusak karakter unik tiap individu. Makanya sekolah gk penting amat ada kan anak usia 15an masuk itb dan dia gk pernah mengenyam pendidikan formal. Ortunya sebagai pengajar ngebentuk sendiri katakter si anak supaya suka sains dan bisa menghadapi SBMPTN dan dia lolos. Mungkin itu mksd Deddy corbuzer

    • @ardhiutama8426
      @ardhiutama8426 6 ปีที่แล้ว +3

      Generasi yang rusak itu diperbaiki melalui pendidikan. Apabila Anda mengatakan bahwa generasi (masyarakat) dan pendidikan kita rusak, maka yang harus dibenahi adalah Pendidikan-nya.
      Dari pendidikan itulah generasi yang rusak "diusahakan" untuk diperbaiki, serta "membentuk" generasi yang baru untuk menjadi generasi yang ulung (Dumulai dari TK dan SD).
      Kalau bukan dari pendidikan, dari mana lagi? Apakah Anda kira suatu bangsa itu bisa secara tiba - tiba menjadi bangsa yang unggul? Tiba tiba memiliki pola pikir yang luas? Tiba tiba tidak korup lagi? Tiba tiba menjadi bangsa yang Ulet? TIDAK.. Itu semua dibentuk melalui pendidikan (informal maupun formal).
      Lihat bangsa Jepang; pasca kekalahan pada perang dunia, bangsa Jepang melakukan revolusi sumber daya manusia yang kerap disebut Restorasi Meiji, yang berfokus pada Produktifitas, Kreatifitas, dan Kualitas.. Apakah ketiga hal tersebut dicapai seperti menggunakan sihir (secara otomatis)? TIDAK. Sejak restorasi meiji diterapkan, SISTEM DAN KONSEP PENDIDIKAN DI JEPANG BERUBAH TOTAL, dan dari Pendidikan informal dan formal itulah bangsa Jepang berhasil memiliki SDM yang sangat berkualitas. Sampai sampai Amerika berusaha mencontoh konsep yang diterapkan Jepang ini, namun gagal..
      Jadi jangan pernah sekali kali Anda mengira bahwa suatu bangsa itu akan dapat secara "otomatis" menjadi maju, karena itu adalah pemikiran yang sempit... Pendidikan adalah SATU SATUNYA cara agar mencapai bangsa yang unggul. Memang pendidikan kita yang "Sekarang" ini sangat buruk. Namun bukan berarti Pendidikan itu tidak dapat memajukan Masyarakat, Pendidikan itu adalah "Usaha dalam memajukan SDM suatu bangsa" (Dan telah terbukti di negara - negara eropa, pendidikan yang diterapkan sejak berabad abad lalu itu, berhasil memajukan bangsa eropa dan terasa hingga sekarang).

  • @DanarSetiyady
    @DanarSetiyady 6 ปีที่แล้ว +16

    Nilai dijadikan patokan... Padahal masing2 anak bukan ingin jadi guru sajakan. Teori kebanyakan sedangkan praktek sedikit. Padahal skill dilapangan sangat penting. Jujur saja saya lebih suka terjun kelapang ketimbang kebanyakam teoriiiii.

  • @kiiyyaaaaa
    @kiiyyaaaaa 2 ปีที่แล้ว +6

    menurut saya, kebanyakan guru lebih mementingkan nilai daripada kemampuan siswa. jadi kalo ada siswa yg nilainya kecil akan terancam tidak naik kelas, jadi kebanyakan anak² mencontek agar mendapatkan nilai bagus, cita² saya mau jadi menteri pendidikan dan memperbaiki semua kekurangan didalam sistem pendidikan indonesia. doain ya teman teman

    • @hardy8merry
      @hardy8merry 11 หลายเดือนก่อน

      Setuju bngt

  • @zent2894
    @zent2894 2 ปีที่แล้ว +2

    Kadang aku kecewa ama ortu, pernah pas itu nilai lain bagus bagus yang jelek matematika doang, tapi tetep di marahin, nilai buruk 1 harusnya kan bersyukur, kalo kek gini malah hilang minat belajar

  • @hamdan8819
    @hamdan8819 6 ปีที่แล้ว +8

    Sangat sangat sangat dan saaaaangaaaaat setuju sama video ini..... Every person is different,, hargai proses,,, kecerdasaan seseorang itu tidak mungkin sama.... Sepertinya setiap guru harus belajar utk Hargai dan akui perasaan murid saat menjalani proses belajar..

  • @daffa_odon
    @daffa_odon 6 ปีที่แล้ว +36

    Salah satu penyebab dari belum majunya pendidikan di Indonesia adalah kurikulum yang selalu berubah" secara mendadak, dan juga menyusahkan. Sehingga bikin kualitas pelajar menurun. Contohnya SBMPTN dan UN Matematika SMA tahun iniyang sempat viral karena kesusahannya, sehingga membuat banyak siswa SMA yang tidak bisa mewujudkan impiannya. Inilah mengapa saya agak kecewa dengan Kementerian Pendidikan dan Budaya sekarang. Sistem yang ribet bikin kualitas pendidikan menurun.

    • @thestudentofficial5483
      @thestudentofficial5483 6 ปีที่แล้ว +4

      Hugeman _55 yak, seharusnya tiap rezim mengkaji kebijakan rezim terdahulu dan mencoba meneruskannya sambil memperbaiki kelemahannya, bukannya main ganti biar dapet suara saat pemilu.

    • @manchesterunited9804
      @manchesterunited9804 6 ปีที่แล้ว

      Hugeman _55 alasan yang paling cerdas diantara para komentar

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว

      Hugeman _55 ah lu aja yg goblok r gw aja 80 mtk yg katanya "susah" temen gw pada diatas 90 :')
      Kecewa guru mtk lu kalo liat statement lu

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว +1

      Muhammad Arsyad un mtk pak wkwk klo sbm mana mungkin 80-90 sistem baruaja ga adda yangg tau

    • @dickheadnactusnsnsns573
      @dickheadnactusnsnsns573 6 ปีที่แล้ว

      wkwk aneh gw juga yg gitu dibilang susah
      matdas ane ngerti sih setengah tapi cuma bisa ngerjain 3 gara gara tpa nya lama (gile verba nya gakuat analisis semua)

  • @muhammadrajabhabibi9010
    @muhammadrajabhabibi9010 5 ปีที่แล้ว +2

    Bener banget min, makanya gw pengen belajar di luar do’ain ya guys 🙏🏻

  • @someone-vk6gk
    @someone-vk6gk 4 ปีที่แล้ว +1

    Bagus bgt contentnya penjelasannya menarik dan dibantu dgn animasi menyenangkan saya harap bisa maju terus dan makin bnyk channel yg bermanfaat memberi informasi untuk belajar

  • @Daffasky
    @Daffasky 6 ปีที่แล้ว +101

    Banyak bocah2 suka tawuran, ga milih belajar jadi nya, huee :(

    • @lobsterganteng6820
      @lobsterganteng6820 6 ปีที่แล้ว +5

      Dan itu hanya sebuah cewe.....😒😒😒

    • @BakaBaka8146
      @BakaBaka8146 6 ปีที่แล้ว +2

      Aturan disuruh ikut ekskul olahraga/beladiri , dri pada tawuran mending salurin ke yg lbih positif. Cowo pas hormonnya lagi tinggi emang smangat kompetisinya tinggi, kalo disuruh duduk diklaa ya stres makanya sering ad tawuran.

    • @pickwee
      @pickwee 6 ปีที่แล้ว

      Kirim ke Palestina yg suka tauran wkwkw

    • @miee8408
      @miee8408 5 ปีที่แล้ว +3

      termasuk pengaruh lingkungan terhadap pikiran seseorang.... mudahan aj cpt mati tuh orang jadi ga bikin lingkungan yg melibatkan tunas bangsa

    • @kisnohariyono81
      @kisnohariyono81 5 ปีที่แล้ว

      Daffa Kers kadang bisa juga kerna sistem pembelajaran yg buat murid jadi malas..

  • @ragafatwa
    @ragafatwa 6 ปีที่แล้ว +39

    Rata rata orang indo itu mementingkan hasil bukan proses

    • @muhammadraffialfareza2083
      @muhammadraffialfareza2083 4 ปีที่แล้ว +4

      Agree makannya indo suka malak sukanya yg instan instan sih

    • @akhyarkhairansyah
      @akhyarkhairansyah 2 ปีที่แล้ว +2

      Yups,Ibaratnya Kalau Buat Senapan Orang Indonesia Itu Mentingin Hasil Daripada Proses Yg Benar Dan Kualitas

  • @erhazet
    @erhazet 6 ปีที่แล้ว

    ini baru yg namanya video berkualitas!!! lanjutkan kerja baiknya min!!

  • @senachandra9139
    @senachandra9139 6 ปีที่แล้ว

    Keren nih videonya...
    Memang betul klau sistem pendidikan saat ini perlu ada perubahan krn kemampuan dan bakat setiap orang itu berbeda-beda. Apa mungkin gak ya ketika sdh kelas 4 SD sdh dilakukan peminatan mata pelajaran? Jadi kelas 1-3 SD Belajar yg dasar seperti hitung2an dasar, bahasa, budi pekerti dll. 😊

  • @hahanzr670
    @hahanzr670 6 ปีที่แล้ว +23

    Soalnya sistem sekolah itu diubah oleh orang yang tidak ahli dalam bidang itu, jadilah sistem pendidikan yang kurang baik, sebaiknya sekolah memberikan kebebasan nemilih pelajaran apa yang kita mau, tapi menurut saya sih selama tidak dipaksa untuk belajar hal yang tidak kita suka itu masih tergolong baik.

    • @SuperSTUPIDHORSE
      @SuperSTUPIDHORSE 6 ปีที่แล้ว +1

      Farhan Raafiantyo Saran, jangan terlalu dibebasin, tapi ttp dikasih pelajaran pelajaran yang penting dan perlu, semisal PKN, Agama, MTK, dll. Selain itu ya misal spesialiasi semacam di kuliahan dipercepat, misal dari SMP, jadinya murid murid enak karena belajar pelajaran yang mereka suka, mau, dan butuh.

    • @ghifari2479
      @ghifari2479 6 ปีที่แล้ว +1

      Harus ada pelajaran di minat yg kita mau tapi tidak terlalu di bebanin dgn pelajaran lainnya

    • @purplehaze2905
      @purplehaze2905 6 ปีที่แล้ว +4

      SuperSTUPIDHORSE kalo menurut kalo misalnya kurikulum diubah jadi sesuai minat, agama sama pkn itu harus sampai sma. Tapi kalo mtk gua rasa cuma sampai smp aja deh, toh gk semua orang butuh logaritma atau variabel. Intinya mah pelajaran sesuai kebutuhan misal saya ambil di sma sejarah, ya hal yang saya pelajari harusnya yg berbau sejarah atau ada kaitannya sama humanoria

    • @SuperSTUPIDHORSE
      @SuperSTUPIDHORSE 6 ปีที่แล้ว +1

      Tio Rambe Boleh tuh, setuju gw, tapi yg gw maksud dengan MTK tuh pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari - hari. Jadi siswa itu belajar buat menelaah, memroses, dan memecahkan suatu masalah, plus belajar buat berlogika. Makanya menurut gw MTK yg kaya gitu wajib, kalo MTK yg lu sebutin itu kan lebih mendalam, bisa dimasukin ke spesialisasi

    • @purplehaze2905
      @purplehaze2905 6 ปีที่แล้ว +2

      SuperSTUPIDHORSE nah iya bagus tuh, kadang gua kalo lagi jaga warung mikir "gua belajar logaritma buat apa yak?". Nah kalo untuk pengaplikasian sehari hari sih setuju banget gua, apalagi kalo dijelaskan fungsinya untuk apa. Masalahnya guru mtk sekarang cuma ngasih tau rumus tapi gk kasih tau kegunaan dari ilmu yg dia ajarin

  • @komanggiri6627
    @komanggiri6627 6 ปีที่แล้ว +18

    Pak mendikbud harus nonton ni

  • @fajarbachtiar3804
    @fajarbachtiar3804 5 ปีที่แล้ว

    Sangat suka Chanel ini. Sangat bervalue 👍

  • @antoniovirgiawan4497
    @antoniovirgiawan4497 4 ปีที่แล้ว +9

    Tan Malaka adalah salah satu idola saya, dan 14 Mei adalah hari ulang tahun saya. Terimakasih KokBisa^_^

  • @nnnnnaaaafff3679
    @nnnnnaaaafff3679 6 ปีที่แล้ว +3

    Indonesia butuh banyak konten yang seperti ini nih

  • @pradnya249g5
    @pradnya249g5 6 ปีที่แล้ว +5

    Saya selaku pelajar, meliahat dri setiap ulngn, kita selalu menyontek kerjasama selama ulangan. Hal yg ini perlu diperhatikan oleh para guru, bagaimana supaya kedepannya hal menyontek memudar seketika.
    Pelajar bukan sekedar belajar lalu melupakan!!.

    • @mycroft9528
      @mycroft9528 6 ปีที่แล้ว

      Kuy pelajarannya aja 16 banyakan, 8 deh, gw bakal berhenti nyontek.

  • @AdhiSoedrajat
    @AdhiSoedrajat 6 ปีที่แล้ว

    Asli suka banget sama video ini, dan aku setuju di bagian "mematikan berpikir kritis" ya betul sekali. Kenapa? Dulu aku inget banget waktu TK, TK lho yaa TK, setiap anak punya imajinasi masing-masing dan mengemukakan pendapatnya sesuai dengan nalar mereka. Tapi tapi tapi, eh, kita dibilang "ngawur", yaa oke, but atleast, the teachers should say, "there's no wrong opinion, you have your own opinion, just feel free, don't worry".

  • @williamsyahputra3320
    @williamsyahputra3320 5 ปีที่แล้ว

    Yg paling penting dalam pendidikan menurut saya adalah akhlak, disiplin, tanggung jawab, kejujuran dan sifat kebaikan lainnya.
    Harus WAJIB ditanamkan sejak pendidikan paling dasar playgroup, TK, SD dll. Peraturan di sekolahan harus TEGAS dan sama di tiap sekolah. Jangan menomor satukan nilai/hasil kalo bisa simpan di urutan paling akhir untuk masalah nilai. Jangan ada sekolah unggulan dll. Harus ada edukasi utk para ortu di tiap RT/RW bagaimana cara mendidik anak yg baik. Intinya AKHLAK, DISIPLIN,TANGGUNG JAWAB, KEJUJURAN kalo sudah ada di dalam diri tiap anak maka otomatis mereka akan sadar bahwa nilai mata pelajarannya harus bagus supaya bisa naik kelas dan tidak perlu kita ingatkan berulang-ulang. :)

  • @denyadrianwaloya4842
    @denyadrianwaloya4842 6 ปีที่แล้ว +5

    Gw setuju banget ama teori lu bahwa semua orng punya perbedaan masing masing kelebihan masing masing kekurangan masing masing bahkan sifat masing masing yg unik

  • @elianboyz3179
    @elianboyz3179 6 ปีที่แล้ว +19

    Caranya simpel, cukup doktrin semua pelajar bahwa yg keren itu kalau kita berprestasi bukan melakukan kenakalan

    • @farraswibowo8430
      @farraswibowo8430 5 ปีที่แล้ว

      Gak semudah itu gan

    • @farraswibowo8430
      @farraswibowo8430 5 ปีที่แล้ว

      Percuma di doktrin kalo yang mengajar kualitas rendah.

  • @l.k.echannel5117
    @l.k.echannel5117 5 ปีที่แล้ว +3

    Aku setuju banget min, harusnya anak² Indonesia di sekolah kan di 1 bidang yang dia minati dan kemampuan guru harus diatas rata rata

  • @farraschaitra1355
    @farraschaitra1355 6 ปีที่แล้ว +21

    Semoga aja mentri pendidikan liat video ini

  • @mrmnh7413
    @mrmnh7413 3 ปีที่แล้ว +3

    Menurut saya selama masih ada sistem MENDEWAKAN NILAI itu hal yang bakal membuat Indonesia Pendidikan susah buat berkembang karena kalo kalian sekolah kalian tuh bukan mencari ilmu tapi malah mencari nilai

  • @izzuddin4282
    @izzuddin4282 6 ปีที่แล้ว +22

    Kadang yg bikin heran guru udah tau sistem ini ribet atau salah dan mereka gak coba untuk mengembangkan sendiri aja atau melakukan apa gitu, secara mereka kan pemeran pentingnya dalam pendidikan.. Dan kita jarang untuk diajarkan think out of the box, leave the comfort zone.. Protes atau kritik dikit dibilang membangkang #cmiiw

    • @izzuddin4282
      @izzuddin4282 6 ปีที่แล้ว +1

      Saya sempet mikir, sebagai contoh: kenapa pelajaran sejarah hanya untuk dihafal? Kenapa enggak dipahami trs dibikin resolusi untuk masalah yg sama di masa mendatang? Ya emang sih kurikulumnya untuk mengenal, mengetahui, dll. Tapi fungsinya apa kalo cuma dihafal, bukannya kalau untuk dirancang sebagai pembentukan resolusi akan menjadi lebih bermanfaat atau lebih baik? Secara fungsinya juga membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis anak-anak muda dalam menganalisis permasalahan

    • @hildaalintria7484
      @hildaalintria7484 5 ปีที่แล้ว

      Zuddin Ahmad *ANDAH CERDAS* murid kritis, nilai merah

  • @vincentiusjohnatan9470
    @vincentiusjohnatan9470 5 ปีที่แล้ว +1

    Endup dari pendidikan gak melulu soal nilai tinggi. Attitude skill knowledge 3 pilar yg sama rata yg hrs dimiliki setiap murid

  • @xiaomiredmi5plus562
    @xiaomiredmi5plus562 3 ปีที่แล้ว

    bersyukur banget ketemu channel ini,..
    yaaa walaupun admin sedikit cuek😁
    ngga masalah lah, yang penting wawasannya 👍😁

  • @novtorianofauziwibowo3878
    @novtorianofauziwibowo3878 3 ปีที่แล้ว +5

    saya sekarang kelas 2 SMP, saya seorang introvert dan saya juga tidak menyukai pendidikan Indonesia yang selalu mementingkan nilai. Ketika saya SD saya mendapatkan dukungan dari semua guru dari sekolah saya karena bakat saya dalam pelajaran MTK dan mereka tidak pernah memaksa untuk mempelajari hal-hal yang tidak saya kuasai. Tetapi ketika saya di SMP, saya merasa di paksakan atas semua tugas pelajaran yang saya kuasai dan yang tidak saya kuasai. Berbeda seperti dulu di SD yang berfokus dalam pengembangan bakat dan sebaliknya di SMP malah hanya untuk mengejar deadline dan nilai (paham ataupun tidak paham harus memiliki nilai yang terbaik dan lulus). Ketika awal SMP saya beradaptasi dengan kesibukan yang tiada hentinya, Senin sampai Jumat harus sekolah sampai sore dan malamnya harus mengerjakan tugas, dan Sabtu Minggu untuk tugas kelompok. Dikarenakan kesibukan tersebut saya menjadi kurang paham dengan materi yang diterangkan guru sehingga ketika saya dulu di SD selalu ranking 3 besar, sekarang masuk 10 besar.
    Ketika saya kelas 8 terjadilah pandemi yang menyebabkan untuk school from home, saya pikir karena diadakannya PJJ (pembelajaran jarak jauh) guru akan meringankan tugas tugas yang ada dan ternyata guru malah memberikan tugas yang tiada hentinya. Saya sempat stress, depresi, dan pernah berniat untuk bunuh diri. Saya sempat berhenti untuk mengerjakan tugas dan mulai mengembangkan bakat yang saya sukai yaitu ilmu astronomi dan matematika secara diam diam. Saya sempat diperingatkan oleh guru sehingga memaksa saya untuk mengerjakan tugas yang saya sempat tinggalkan (sekitar 60 tugas yang harus saya kerjakan dalam waktu tenggat 3 hari).
    Saya merasa guru di sekolah saya itu terkesan pilih kasih (maaf pak dan Bu guru yang membaca komentar ini). Saya merasa para guru hanya fokus mengajar ke siswa yang lebih pintar dan berprestasi.
    Bagi saya kepahaman materi pelajaran itu berdasarkan guru yang menerangkan materi tersebut, saya lebih cocok dengan guru yang menerangkan materi pelajaran secara detail daripada guru yang hanya menulis semua materi di papan tulis dan langsung memberikan tugas demi mengejar deadline
    Mohon maaf kalau ada perkataan yang salah

    • @orangdeep
      @orangdeep 3 ปีที่แล้ว

      Guru skrg cuma pengen uang saja

    • @jaizkamaluddinximipa6124
      @jaizkamaluddinximipa6124 3 ปีที่แล้ว

      @@orangdeep mereka juga punya anak bro jadi mau di beri makan apa anaknya

  • @strokeycs
    @strokeycs 6 ปีที่แล้ว +6

    Bagaimana bisa seseorang men-dislike video ini :(

    • @midboii
      @midboii 6 ปีที่แล้ว

      seseorang yang ga sekolah mungkin..

  • @dimasy2j
    @dimasy2j 6 ปีที่แล้ว +1

    Kita butuh sekolah yang benar-benar berbasis rakyat, yang mana lulusannya atau outputnya itu buat ngisi kebutuhan-kebutuhan rakyat. Misal pertanian atau terapan lainnya. Tentnya harus diintergritaskan dengan teknologi.Bukan melulu mental pekerja tapi pencipta karya juga.
    Terus gur-guru diperhatikan juga, soalnya Finlandia bisa maju karena gitu mereka pertama menjamin guru-gurunya kemudian nanti yang pinter-pinter harus ada timbal balik buat ngajar juga.

  • @andreaswinata8512
    @andreaswinata8512 6 ปีที่แล้ว

    Akhirnya Bapak Tan Malaka muncul. Mantab min, semakin objektif ini chanel

  • @thekingwar_z4124
    @thekingwar_z4124 3 ปีที่แล้ว +9

    Yg bikin hancur itu ketika guru berinisiatif menggabungkan anak anak nakal ke kelas anak anak baik
    Kalau begitu bisa menyebabkan kasus bullying.

    • @afijil2867
      @afijil2867 2 ปีที่แล้ว

      Oh itu hal wajar

    • @afijil2867
      @afijil2867 2 ปีที่แล้ว

      Dimana2 ada tuh mah

  • @rein_grnd
    @rein_grnd 6 ปีที่แล้ว +6

    Pendidikan belum maju karena gurunya kurang pendidikan
    Gurunya kurang pendidikan karena belum maju pendidikannya...
    And it'll be endless

  • @fergioshallom2773
    @fergioshallom2773 2 ปีที่แล้ว

    Terima kasih ya kobi informasi Nya.
    Semoga kobi sehat selalu ya.

  • @nfldundaaa
    @nfldundaaa 6 ปีที่แล้ว

    Memang betul kita harus coba memperbaiki diri sendiri agar tidak hanya mengejar nilai semata, tapi yang menjadi sumber masalahnya adalah sistem pendidikan itu sendiri. Sistem pendidikan yang menurut saya "kurang" menyamai gaya hidup anak2 jaman sekarang membuat masuk sekolah atau kampus menjadi sia2. Setiap kali saya mencoba kritis atau melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan sistem pendidikan sekarang guru atau dosen saya akan membantah dan menyuruh saya agar tetap mengejar nilai yang tinggi dan sebagainya. Selalu ada alasan dibalik sesuatu, anak2 malas jaman sekarang hanya sekitar 30% dari dirinya sendiri sisanya berasal dari sistem pendidikan yang tidak mengikuti gaya hidup yang ada pada saat ini. (Hanya beropini)

  • @Levi_Antihero
    @Levi_Antihero 6 ปีที่แล้ว +71

    Padahal Channel Ini Berkualitas Tapi Kenapa Masih Kalah Sama TH-camr Game ? heran Padahal channel Ini Berwawasan

    • @achmadadriansaputra856
      @achmadadriansaputra856 6 ปีที่แล้ว +3

      Ya gua prihatin sama youtube channel kayak kok bisa kok bisa kalah sama channel game ml kayak jess no botak

    • @mareta170
      @mareta170 6 ปีที่แล้ว +8

      kalo gitu bukan berarti harus mengepush channel kayak gini biar gk kalah tenar atau ngepush channel gamers untuk ditutup,tapi kesadaran penggunanya sendiri. kalo 'mereka' lebih prefer sama channel gamers,emng orangnya aja yang gk bisa gunain teknologi. kembali lagi sama manusianya

    • @AbdulRasyidPangrango-qr9dt
      @AbdulRasyidPangrango-qr9dt 6 ปีที่แล้ว

      Mobile Legend Comedy
      Orang/anak sekarang lebihnya suka aksi

    • @iqbalmalau3090
      @iqbalmalau3090 6 ปีที่แล้ว

      karna kebanyaan bocah yg pegang hp nonton nya mobel legen yg kayak gini mana mau di liat sama bocah

    • @krisnadewanto7402
      @krisnadewanto7402 6 ปีที่แล้ว +1

      Mobile Legend Comedy Ya lihat saja diri anda sendiri, anda lebih memilih membuat Channel YT tentang "Game" kan ketimbang "Edukasi" ? Itu sudah bisa merepresentasikan jawaban anda

  • @robbyantonius2418
    @robbyantonius2418 3 ปีที่แล้ว +5

    Anak2 Indonesia cuma dibikin jago teori doang makanya banyak anak Indonesia menang olimpiade. Tapi bener2 kalah dalam hal pekerjaan dan penerapan ilmu/teknologi. Beds dengan orang2 di negara maju, anak2nya diajarin teori plus praktek, diajarin berani mengungkapkan pendapat walaupun agak songong, dan menghargai semua pilihan anak2nya

  • @dimaz9ers
    @dimaz9ers 6 ปีที่แล้ว

    selama saya sekolah atau kuliah saya tidak menemukan masalah yang berarti, saya tetap bermain, belajar seperti yang anak lakukan. karena saya dalam sekolah sendiri menemukan passion saya sendiri dalam pelajaran, dan alhamdulillah sekolah saya mendukung. saat sma dimana banyak pelajaran saya yang lemah (tidak seperti sd atau smp) guru di sma saya tidak terlalu memperdulikan tentang nilai saya. karena saya sendiri tidak tertarik pada pelajaran tersebut malah sering bolos dan kabur untuk belajar sendiri di perpustakaan. ada satu guru malah mensupport murid ketika lemah dalam pelajarannya(biologi), dia bina sedikit demi sedikit anak yang tidak bisa itu(termasuk saya), hanya untuk membantu kami tidak her. dia sendiri tau, mendongkrak nilai murid2nya bukanlah cara, tetapi memberikan kesempatan anak2 yang kurang dibidang lain untuk belajar lebih banyak dan dibina dan tetap mengikuti sistem yang ada(nilai, remidial, dan ujian). untuk di SD maupun SMP sayya tidak memiliki masalah karena gurunya juga mendukung passion dan mengajarkan hal diluar mata pelajaran kami. seperti pada video guru juga mengajar kan tentang rasa penasaran terhadap keilmuan, sebagaimana guru guru saya memberikan rasa tersebut. namun tetap rasa penasaran itu harusnya juga muncul dari benak benak pelajar sendiri.
    Jadi untuk pelajar yang masih mengenyam pendidikan, termasuk saya, dan orang orang yang selalu belajar dalam hidupnya, tetaplah penasaran karena itu adalah benih dari pendidikan, jangan salahkan keadaan karena kita semua tau hidup di negara ini perlu kemampuan adaptasi yang keras, anggap sistem pendidikan indonesia sebagai motivasi untuk memperbaikinya. Tetap belajar, belajar, belajar!

  • @Faiqeh
    @Faiqeh 5 ปีที่แล้ว

    gunakan sistem humanistik yang dibuat oleh ki hajar dewantara. Siswa harus merdeka dalam belajar, jangan dikekang. Ajarkan disiplin positif bukan negatif (cari sendiri di buku2). Guru bisa siapa saja asalkan udah pro. Ajak musyawarah seluruh anggota sekolah untuk membuat peraturan sekolah (siswa, guru, ortu dan setiap orang yg ad di lingkungan sekolah). perbandingan jumlah guru diusahakan tidak jauh beda. Sekolah nasional (beda agama, punya kekurangan, beda budaya harus satu dan tidak membuat sekolah masing2 agar saling mengenal dan toleran). Intinya, buat sekolah menjadi tempat yang menyenangkan bagi seluruh anggota sekolah. pendidikan masyarakat, sekolah dan keluarga seimbang. pendidikan fisik, emosi dan kepandaian seimbang. Semoga pendidikan kita tambah maju😆

  • @intangumilang2653
    @intangumilang2653 5 ปีที่แล้ว +3

    Benar semoga gua ingin pendidikan indo lebih baik amin #jadiharussemangat

  • @arinasabillahanifah8269
    @arinasabillahanifah8269 4 ปีที่แล้ว +12

    Bikin sekolah sesuai minat bakatnya, agar anak Indonesia tidak tertekan harus menguasai semua mapel 😊😊😊

  • @fakeleons.kennedy501
    @fakeleons.kennedy501 6 ปีที่แล้ว

    2:36 Bener nih, semakin banyak pengetahuan, kita semakin mengerti bahwa kita tidak tau apa-apa

  • @ginaayuni2330
    @ginaayuni2330 5 ปีที่แล้ว +2

    "Semakin banyak kita tahu kita semakin mengerti bahwa kita tidak tahu apa apa"
    👏👏👏

  • @ulya04
    @ulya04 6 ปีที่แล้ว +11

    “All I know is when I know nothing” - Socrates

  • @yoyakhinbutar644
    @yoyakhinbutar644 6 ปีที่แล้ว +5

    Gila chanel kebanggan #salambakso

  • @ikayunilestari4762
    @ikayunilestari4762 2 ปีที่แล้ว +2

    Indonesia menganut paham "malu bertanya sesat dijalan". Tp pas kita bertanya dibilang g nyimak g belajar sok caper, dan banyak lg. Belum lg banyak dicekoki berita "banyak orang sukses wl pendidikan rendah" tanpa dilihat backgroundnya yg secara g langsung bikin makin malas belajar

  • @ariefrahadian4390
    @ariefrahadian4390 6 ปีที่แล้ว

    Mantab, teruskan perjuanganmu.

  • @gue9318
    @gue9318 6 ปีที่แล้ว +6

    Trendingkan vidio inii