Bang itu bukannya 0.30 / nol koma tigapuluh BKN 0.3 aja, itu Berti kan lebih tebal dari celah klep in 0.15 / nol koma limabelas dan out 0.20 / nol koma duapuluh. knpa Abang nyebutnya cuma nolkomatiga aja bang, saya abis beli filerget jdi, ukuran dari 0.01
mas ..saya belajar stel celah platina ..awalnya saat saya pakai tiiming L...posisi tidak 10 ' tetapi malah jauh dari garis-garis paling bawah sep telah celah saya stel 40........ hasilnya tiimming L kok mendekat ke 10' tepatnya pas pd garis- 2 akhir ..... apakah ada hub antara celah dng 10' pada katana u cara stel pengapian terima kasih atas masukannya
Benar mas bro. Jelas ada hubungan antara celah platina dengan timing pengapian. Celah platina berubah, akan merubah timing pengapian. Logikanya, renggang atau rapatnya celah platina akan menentukan seberapa cepat dia membuka. Awal.platina membuka itulah muncul percikan bunga api dan saat itulah timinng L menyala. Jadi tiap.kali stel celah platina harus diikuti dg stel timing dengan memutar2 rumah delco dengan bantuan timing L. Pengalaman, timing pengapian yg maksimal adalah lebih dari 10 derajat dikit, misal sekitaran 12 an serajat sebelum TMA. Jadi tanda 10 derajat di flywheel agak ke atas dikit saat disorot lampu timing L. Smga membantu.
Bang itu bukannya 0.30 / nol koma tigapuluh BKN 0.3 aja, itu Berti kan lebih tebal dari celah klep in 0.15 / nol koma limabelas dan out 0.20 / nol koma duapuluh. knpa Abang nyebutnya cuma nolkomatiga aja bang, saya abis beli filerget jdi, ukuran dari 0.01
Iya bang. Bukannya 0,3 = 0,30 = 0,300? Bukannya sama aja ukurannya? Angka nol di belakang koma boleh disebut boleh ga.
mas ..saya belajar stel celah platina ..awalnya saat saya pakai tiiming L...posisi tidak 10 ' tetapi malah jauh dari garis-garis paling bawah
sep
telah celah saya stel 40........
hasilnya tiimming L kok mendekat ke 10' tepatnya pas pd garis- 2 akhir .....
apakah ada hub antara celah dng 10' pada katana
u cara stel pengapian
terima kasih atas masukannya
Benar mas bro. Jelas ada hubungan antara celah platina dengan timing pengapian. Celah platina berubah, akan merubah timing pengapian. Logikanya, renggang atau rapatnya celah platina akan menentukan seberapa cepat dia membuka. Awal.platina membuka itulah muncul percikan bunga api dan saat itulah timinng L menyala. Jadi tiap.kali stel celah platina harus diikuti dg stel timing dengan memutar2 rumah delco dengan bantuan timing L. Pengalaman, timing pengapian yg maksimal adalah lebih dari 10 derajat dikit, misal sekitaran 12 an serajat sebelum TMA. Jadi tanda 10 derajat di flywheel agak ke atas dikit saat disorot lampu timing L. Smga membantu.