Selanjutnya ontologi >> aksiologi, Om Martin. Sebagai penikmat filsafat, saya selalu menemukan hal baru dari pemaparan channel ini dengan berangkat dari bacaan-bacaan saya yang pendek. Luvv it! 😍
Pengetahuan modern didasarkan pada penangkapan indera manusia. Masalahnya, selama ini indera yang dipakai untuk membangun pengetahuan baru 5 indera saja. 😊
Bung martin...., mungkin uraian ini, bisa di bilang transeden. Sulit utk dijangkau.. Yang sama dengan menjadi(misteri). Tapi menurut pribadi Saya sttatemen semacam ini sangat menarik. Thanks..
bang bahas soal radikalisme dong, kan secara etimologi radikal itu radix yang berarti akar. Lantas mengapa radikalisme menjadi suatu kata yang konotasinya negative ya ?
Bang, seberapa banyak pengamat yg dibutuhkan dan berapa lama waktu yg diperlukan untuk membuktikan suatu objek ada atau tdk ada shg sahih sebagai suatu pengetahuan? Sebaliknya, apakah menurut solipsisme klaim 1 orang dapat dijadikan pengetahuan setidaknya utk dirinya sendiri?
bang saya baru mempelajari filsafat dan saat itu juga saya tertarik , dan untuk chennel nya bang tolong kasih berurutan untuk judulnya agar saya dapat lebih memahami
Belio pernah nulis di indoprogress, judulnya Marxisme dan ketuhanan yg maha esa. Mulanya memproblematisir; apakah Marxisme kompatibel dgn ide agama/tuhan? Ada dua jawaban umum pertama, jika kita mengiyai, maka sisi materialisme yang total akan hilang, sebab mengiyai semacam substansi immaterial dengan serta merta mengiayi dualisme antara materi dan material. Mengiyai perspektif agama soal tuhan yang transendental adalah sekaligus murtad sebagai seorang Marxian. Tapi, disisi lain, jika kita menolak agama, tentu dengan niscaya kita kehilangan sisi emansipatoris dari agama. Faktanya ada semacam varian Marxisme yang menubuh dalam gerakan agama, misal teologi pembebasan di Amerika latin. Oleh karenanya, pertanyaan yang timbul berikut nya adalah: mungkinkah kaum progresif memiliki suatu landasan teologis tersendiri, yang, sekaligus mengiayi materialisme secara kaffah sekaligus mempercayai agama yang berimplikasi pada gerakan emansipatoris yg di bawa agama itu sendiri?. Jawabannya adalah memungkinkan; Tuhan sebagai himpunan dari ketidakmungkinan dan kemungkinan. Perbedaannya dengan teologi variasi agama ialah, tuhan tidak transenden tidak inheren dalam semesta sendiri.
@@mariohikmat1001 Premium hanya agar tidak muncul iklan saja, Mas. Tidak ada berdampak secara langsung kepada creator channel nya.heuheu Oia lupa, ada film premium juga sih di TH-cam Premium. Gw juga pake kok Bro, biar ga keganggu iklan dan bisa play background mode di TH-cam.haha
Mau nanya: untuk orang yang bukan dari latar belakang filsafat, roadmap mempelajari epistemologi itu seperti apa ya? Apa saya sebaiknya mulai dari literatur klasik seperti Decarte, Kant (nyerah baca seri Critique-nya), Hume, dst? Atau mulai dari literatur yang lebih modern dulu sebagai perkenalan, baru satu per satu mendalami materi klasik? Atau ada cara lain?
maaf.. 1.langit biru 2.langit tidak biru menurut saya jika pun misal cuma ada satu pernyataan 1.langit biru lalu "gajah bisa terbang" juga bisa benar mengacu dari peryataan 1 tsb -dari logika implikasi di dapat gajah adapah bukan langit, implikasinya apa saja bisa benar P = langit ~P=bukan biru Q= biru ~Q=bukan biru P------> Q benar ~P------> Q benar ~P------> ~Q benar kalo orang bilang "langit biru" lalu orang bicara "bukan langit".. implikasi mungkin bisa apa saja artinya tidak bisa disalahkan.. artinya BENAR..
Bukankah Pengetahuan (Kesadaran/Consciousness) manusia Hanya Datang dari “INDRA dan RATIO” ??? Pengetahuan manusia juga dapat dimengerti sebagai Daya Respon (Response Ability) tenting Sesuatu... Adakah Kesadaran manusia yang Lain, di Liar “INDRA dan RATIO” ???
penjelasan tentang epistemologi biasanya tidak mudah, tapi bung Martin bisa mengulasnya dengan sistematis. pertanyaan yg cukup menarik sesungguhnya apakah problem epistemologis ini terkait dengan apa yg disebut oleh Sosiolog William Isaac Thomas sbg 'Logika Situasional?'
karna batas "sesuatu" bukanlah "sesuatu". . maka: jika ada "diri" dan ada "orang lain" maka akan ada "batas".. yg bukan " diri" dan juga bukan "orang lain".. lalu apakah " batas itu" ada berapa elemen di dalamnya? apakah ada "batas" lagi dalam "batas" tsb? atau kita harus berpikir dengan cara kedua: semua orang lain adalah diri kita.. "diri" dan "orang lain" adalah kesatuan dari "diri"?
Kant : Kita harus merubah paradigma ke Revolusi Kopernikan! Meillassoux: Tapi Critik der reinen vernunft itu kontra revolusi-kopernikan, alias ptolomaik
Selanjutnya ontologi >> aksiologi, Om Martin. Sebagai penikmat filsafat, saya selalu menemukan hal baru dari pemaparan channel ini dengan berangkat dari bacaan-bacaan saya yang pendek. Luvv it! 😍
th-cam.com/video/1f3_NW3R0j0/w-d-xo.html
Etis dan antropologi juga Bung Martin
😊😊😊😊
Mohon maaf ka mau tanya nih
Emng manfaat kita mengkaji filsafat barat modern itu apa si? Bisa dijawab ka🙏🙏
Sebagai referensi dan pelengkap pengetahuan kita aja kak, lebih utama kita mempelajari filsafat Islam@@agustinanaa2950
1:27 Rasionalis
2:15 Epmirisis
6:15 Justified true believe
6:45 Paradoks Moore
7:40 A Priori
konten kak Martin, bagian epistemologi yang paling saya suka... dan saya dengar ulang-ulang... sebab saya belum kunjung paham heheheh
Pembicaraan yang masuk akal dan mudah di fahami akan menarik di dengar dan di perhatikan .... Good study to geather .. Thanks.
Super ... By Mr Martin suryajaya .... 💘💘💘💘💘.
Seneng dengen konten kayak gini, tapi dibuat kayak diskusi kayak podcast pembahasannya kayak gini.
Terimakasih telah menjelaskan apa yang saya pelajari 🙏
Salut kak martin, pembahasan selalu diselingi contoh, buat pendengar lebih paham lgi..
ini keren sangat membuka polapikir
Sering sering upload dong bung , nyaman kali aku denger,mantap lanjutkan bung,
Video anda membantu tugas saya thank youu bang
suka banget sama cara penyampaiannya.
Super .... Sekali ..... 👏👏👏.
Seperti menarik jika dijelaskan lebih lanjut tentang epistemologi non-fondasionasilme seperti negasi misalnya. Terima kasih banyak bung!
Selalu hadir bang,saya pemula yang ingin tahu dan tertarik dengan filsafat.
bahas tentang pandangan kacamata estimologi mengenai omnibus law kak🙏🏻
Mantap salam pencerahan
Keren. Thank you
Nalar akal sehat sumber yang baik untuk menuju tujuan yang mendasar.
Rasional, empiris, dan sistematis
Saya juga sempat berpikiran begitu,
Gilaaaa otakk gw treveling mendengar 🤯🤯🤯🤯🤯🤯🤯🤯
Alangkah bagusnya klau dilanjutkan terus kajian filsafatnya bang
well explained, thanks!
Terima kasih imunya..kata kata Abang mudah difahami ..terus berbagi bang semoga menjadi amal baik..
Mantaaabbbb
Terimakasih Bung Martin
Pengetahuan modern didasarkan pada penangkapan indera manusia. Masalahnya, selama ini indera yang dipakai untuk membangun pengetahuan baru 5 indera saja. 😊
Channel kesukaanku pas mau tidur
Bung martin...., mungkin uraian ini, bisa di bilang transeden. Sulit utk dijangkau.. Yang sama dengan menjadi(misteri). Tapi menurut pribadi Saya sttatemen semacam ini sangat menarik. Thanks..
Terimakasih Martin
Terimah kasih bang
Terimakasih Pater
one of the indonesia philosophy
baru ketemu ini channel
moga membantu walaupun blom ngerti apa2 awkwkwk
udah w subs
Makasih bang. Kajiannya Sangat Bermanfaat.😇🙏
tentu sangat luar biasa andai saja. Martin berdiskusi dengan Rocky Gerung.
Om martin kasih tau dong kenapa om martin sering ngutip emanuelkhan dan kedepannya cerita yg lebih spesifik tentng biografi² filsuf
Cadas
Keren de bang 😮😮😮
Terima kasih
Lebih sering lagi bang uploadnya hehehe
Saya melihatnya lebih kepada AKSIOLOGInya..., Epistimologi jauh sebelum academia Plato muncul.
bahas Emil's Mentation atau serial Supernova dong, Kak Martin
Lanjutkan
Kenapa konten ilmu gratis gini masih ada yang diss like 🤣
🤷♀️
Bot mungkin
Wow
bang bahas soal radikalisme dong, kan secara etimologi radikal itu radix yang berarti akar. Lantas mengapa radikalisme menjadi suatu kata yang konotasinya negative ya ?
Bang, seberapa banyak pengamat yg dibutuhkan dan berapa lama waktu yg diperlukan untuk membuktikan suatu objek ada atau tdk ada shg sahih sebagai suatu pengetahuan? Sebaliknya, apakah menurut solipsisme klaim 1 orang dapat dijadikan pengetahuan setidaknya utk dirinya sendiri?
Sedikit saran bang, untuk next backsoundnya lebih dikecilin sedikit lagi dan kalau bisa ditambahkan teks gitu bang. biar fokus nyimak videonya \^0^/
atau bahas Indigo's Child, Crystal's Child atau Rainbow's Child
Adanya ilmu pengetahuan krn adanya obyek lalu otak berfikir.
bang saya baru mempelajari filsafat dan saat itu juga saya tertarik , dan untuk chennel nya bang tolong kasih berurutan untuk judulnya agar saya dapat lebih memahami
Sukaaak
Usul bang Martin. Gmn kalo penyajian filsafatnya disediakan secara sistematis mulai dari awal hingga akhir. Tidak loncat loncat
Ambil kuliah filsafat aja mbk sekalian, atau baca buku filsafatnya👍
Kak Martin, materi ini bisa dibaca buku yang mana ya ? huhuhu penasaran banget
waduh... i want to believe... hehe
keberadaan matematika sebagai pengembang filsafat dong?
Saran Pak, backsoundnya dihilangkan saja, lebih nyaman dan jelas tanpa backsound🙏
Bang Martin, request martin heidegger
Mainkan setjara ilmu
Bahas ketuhanan dalam marxisme dong bung
Belio pernah nulis di indoprogress, judulnya Marxisme dan ketuhanan yg maha esa. Mulanya memproblematisir; apakah Marxisme kompatibel dgn ide agama/tuhan? Ada dua jawaban umum pertama, jika kita mengiyai, maka sisi materialisme yang total akan hilang, sebab mengiyai semacam substansi immaterial dengan serta merta mengiayi dualisme antara materi dan material. Mengiyai perspektif agama soal tuhan yang transendental adalah sekaligus murtad sebagai seorang Marxian. Tapi, disisi lain, jika kita menolak agama, tentu dengan niscaya kita kehilangan sisi emansipatoris dari agama. Faktanya ada semacam varian Marxisme yang menubuh dalam gerakan agama, misal teologi pembebasan di Amerika latin.
Oleh karenanya, pertanyaan yang timbul berikut nya adalah: mungkinkah kaum progresif memiliki suatu landasan teologis tersendiri, yang, sekaligus mengiayi materialisme secara kaffah sekaligus mempercayai agama yang berimplikasi pada gerakan emansipatoris yg di bawa agama itu sendiri?.
Jawabannya adalah memungkinkan; Tuhan sebagai himpunan dari ketidakmungkinan dan kemungkinan. Perbedaannya dengan teologi variasi agama ialah, tuhan tidak transenden tidak inheren dalam semesta sendiri.
sdh gratis, banyak mintanya. 😂
@@adesaktiawan7439 wkwk...tapi yutubku premium kak. :D
th-cam.com/video/1f3_NW3R0j0/w-d-xo.html
Gini aja
@@mariohikmat1001 Premium hanya agar tidak muncul iklan saja, Mas. Tidak ada berdampak secara langsung kepada creator channel nya.heuheu
Oia lupa, ada film premium juga sih di TH-cam Premium. Gw juga pake kok Bro, biar ga keganggu iklan dan bisa play background mode di TH-cam.haha
berarti Apriori masuk rasionalitas?
Bahas solipisme dong
nonton aja,,
walau saya nol besar
awkwkwk me too
buat belajar jg sih nnton ini berasa anak TK baru masuk skolh
Mau nanya: untuk orang yang bukan dari latar belakang filsafat, roadmap mempelajari epistemologi itu seperti apa ya?
Apa saya sebaiknya mulai dari literatur klasik seperti Decarte, Kant (nyerah baca seri Critique-nya), Hume, dst?
Atau mulai dari literatur yang lebih modern dulu sebagai perkenalan, baru satu per satu mendalami materi klasik?
Atau ada cara lain?
Sidi Gazalba, teori pengetahuan
Gratis tapi sedikit menyesal bagi saya. Ini sangat beruntung tanpa biaya banyak dikeluarkan tapi saya tidak tahu itu apa sesuai...
ujian TWK secara epistemologi gimana bang??? berani ngebahasnya ga bang,heheheh
maaf..
1.langit biru
2.langit tidak biru
menurut saya jika pun misal cuma ada satu
pernyataan
1.langit biru
lalu "gajah bisa terbang" juga bisa benar
mengacu dari peryataan 1 tsb
-dari logika implikasi di dapat
gajah adapah bukan langit, implikasinya apa saja bisa benar
P = langit ~P=bukan biru
Q= biru ~Q=bukan biru
P------> Q benar
~P------> Q benar
~P------> ~Q benar
kalo orang bilang "langit biru"
lalu orang bicara "bukan langit".. implikasi mungkin bisa apa saja artinya tidak bisa disalahkan.. artinya BENAR..
Bukankah Pengetahuan (Kesadaran/Consciousness) manusia Hanya Datang dari “INDRA dan RATIO” ???
Pengetahuan manusia juga dapat dimengerti sebagai Daya Respon (Response Ability) tenting Sesuatu...
Adakah Kesadaran manusia yang Lain, di Liar “INDRA dan RATIO” ???
Suara mas martin mirip jejak si gundul trans7
Heidegger doong kang dibahas... 😉😉😉
Heideger di Chenel Salihara, Romo Budiman, hermeneutika judulnya
Mantul juga salihara aku sering main ke situ
penjelasan tentang epistemologi biasanya tidak mudah, tapi bung Martin bisa mengulasnya dengan sistematis. pertanyaan yg cukup menarik sesungguhnya apakah problem epistemologis ini terkait dengan apa yg disebut oleh Sosiolog William Isaac Thomas sbg 'Logika Situasional?'
Kalau ingin belajar epistemologi
Buku buku apa saja yang bagus di jadiin Referensi bang???
Filsafat ilmu🙏
Menurut bung Martin apa?
Jangan menurut para kaum sofis melulu
karna batas "sesuatu" bukanlah "sesuatu". .
maka:
jika ada "diri" dan ada "orang lain" maka akan ada "batas".. yg bukan " diri" dan juga bukan "orang lain".. lalu apakah " batas itu" ada berapa elemen di dalamnya? apakah ada "batas" lagi dalam "batas" tsb?
atau kita harus berpikir dengan cara kedua: semua orang lain adalah diri kita.. "diri" dan "orang lain" adalah kesatuan dari "diri"?
Bahas hermeneutika y bg
Parahh gw abis baca buku, kritik Terhadap Nalar Murni
🎇
Tolong buat di spotify, saya bukan pengguna premium utube yang bajakan. Makasih . Saya sangat tertarik dengan filsafat.
Gausah deh kalau di spotify gak ada adsense...
Musiknya gangguuuuuu... huhuhuhuhu aku kan mau dengar kontennya :(
August Comte 🍻
kali ini musiknya kurang on point. tapi tak apa, lanjut bung!
keren
Bahas deep ecology dong
Bagaimana menguraikan kehadiran Alien yang ada di ranah apriori dan aposteriori secara bersamaan
. Apa Kant perna membahasnya?
gue percaya ada nya alien, tapi gue masih belum punya bukti.
Tahu , tapi gk percaya . Ini kaya kasus statistik C0V1D bro , gw tau , cuma gak percaya aja gitu .
Kant :
Kita harus merubah paradigma ke Revolusi Kopernikan!
Meillassoux:
Tapi Critik der reinen vernunft itu kontra revolusi-kopernikan, alias ptolomaik
Dari buku apa om? Yang ketidakmungkinan itu ya?
@@ramabookstroremalang9131 after finitud; quentin meillassoux, atau bisa di bukunya martin; materialisme di alexis
@@belajarlahzarathustra3530 mantap alexis. Oh iye ane punya buku martin tuh
th-cam.com/video/1f3_NW3R0j0/w-d-xo.html
Setelah mendengar dwngan seksama monolog nya...sy simpulkan...otak saya memang bodoh
Njirrr wkwkwkw
Seperti membaca
"There is no truth "
Well thats a truth if it is.
You cant negate the truth without establishing thr truth
Bahas deep ecology dong
Oke Bung, ntar saya bahas