GELAGAH KATUNUAN - TRESNA BHUANA X MERDHU KUMARA - LOMBA BALEGANJUR NGARAP ST. PUTRA SESANA

Dalam rangka HUT ST. Putra Sesana Ubud Kelod di tahun 2023 ini, kami mempersembahkan sebuah Lomba Baleganjur Ngarap berjudul Manggur Bayu "Nundundun Bayu Penyandang" yang dilaksanakan pada tanggal 24 - 25 Desember di Alun-Alun Pasar Ubud.
Pada video ini merupakan penampilan dari salah satu hasil karya peserta lomba yang mendapatkan juara harapan 1 dengan deskripsi sebagai berikut:
Judul garapan: GELAGAH KATUNUAN
Sinopsis: Arti dari kata Gelagah adalah tanaman sejenis rumput dan Katunuan artinya terbakar. "Gelagah Katunuan" terinspirasi dari rumput Gelagah yaitu sejenis rumput besar yang tumbuh cepat dan tinggi dan sepintas tampak sebagai tanaman bagus yang menghiasi tepi-tepi sungai. Gelagah adalah tanaman sejenis semak belukar yang rentan terbakar.Bagian awal merefleksikan konsentrasi pada karakteristik percikan api yang mengalun, rincikan dan percikan bunga api yang kompleks, dikolaborasi pada rincikan dan bentuk musikal baleganjur. Kemudian percikan api yang makin meluas mengeluarkan suara gemuruh menghentak dan menggema yang teraplikasikan pada elemen melodi, ritme, dan dinamika. Tiupan angin diaplikasikan dengan gerak. Suara letupan pijar api diaplikasikan sebagai penyelaras atau transisi yang kesemua itu diejawantahkan dalam keseimbangan, keserasian dan keselarasan antara teori, penggarap, dan pendukung sebagai sumber hidupnya keindahan dalam karya seni baleganjur.
Penata Tabuh: Kubera Tankober
Penanggung jawab: STT. Tresna Bhuana
Penyaji Garapan: Swara Anyar X Komunitas Merdhu Kumara
Kami mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih!
Hubungi kami di:
Instagram: / st.putrasesana