Semua orang yang akalnya waras, menyatakan bahwa langit di atas dan meliputi bumi. Ketinggian diukur dari permukaan laut. Tingginya gunung Semeru sekian meter dari ketinggian permukaan laut
Allah Subhana wa Ta'ala ; Allah yg Maha Suci dan Maha Tinggi ; Allah tida sama dengan apapun dan diatas semua ciptaanNYA. Jadi, Allah diatas semua ciptaanNYA tida sama dengan apapun.
Yg Gila saja mengatakn Allah swt tidak di luar dn di dlm Alam semesta..Begitu juga yg mengatakn Allah swt Tak diam dn Tak bergerak dgn di bandingkn Allah swt dgn makhluk..Nauuzubillah..Kaedah yg bathil dn sesat..Allah swt Tak bleh di bandingkn dgn makhluk..Makhluk semuanya Allah swt yg menjadikn..Sebelum ada makhluk dn setelah Semua makhluk musnah dn binasa Sifat Allah swt tetap Tak berubah2..Tak pantas di bandingkn Allah swt dgn makhluk..Nauuzubillah..Mereka nak mentanzih Allah swt Tetapi Salah kaedahnya..Dengan kaedah rekaan manusia yg menyimpang dari Alquran dn sunnah..Hakikatnya mereka Meletakkn sifat Allah swt lbih rendah dari makhluk..Nauzubillah..Jauhkn kami dari mensifatkn Allah swt dgn akal sendiri..Allah swt sendiri yg Mensifatkn dirinya seperti dlm Alquran dn hadis nabi saw..Diam itu Sifat makhluk berehat..Tak bergerak itu Sifat sesuatu yg mati..Tak bergerak juga Sifat kekurangan dn lemah..Allah swt bergerak dgn sifat fekliyahnya yg tersendiri yg Tak butuh pd ruang dn jarak..Masakn Allah swt perlukn ruang dn jarak Sedangkn semuanya dlm takluk kekuasaan Allah swt..Bagaimana bisa Menghapuskn syubhat Ahli Kalam falsafah ini..Hanya Allah swt yg bisa memberi petunjuk hidayahnya..Hidayahnya sudah di tunjukkn Allah swt dgn Alquran dn hadis nabi saw.. Hanya mereka yg mengingkari petunjuk Allah swt..Wallahuaklam..Semoga Allah swt memberi petunjuk yg benar pd Kita semua dn di satukn seluruh ummat islam..Aamin Yarabbalalamin..
@UCqjDzlliST3wAqD6pk3mVuA Carilah guru yg mursyid yg bleh di percaya ilmunya dari dalil yg sohih Alquran dn hadis nabi saw..Bukan guru yg berdalil dari falsafah akalan sendiri dn di rujuk dari kitab syair Kalam falsafah..Akidah islam itu bersumber dari dalil Alquran dn hadis .Bukan dari kaedah rekaan manusia dgn kaedah membandingkn Allah swt dgn makhluk mengikut akalan falsafah .Bleh berfalsafah Tetapi asasnya dari ulamak islam yg Tak menyimpang..Bukan falsafah yg asasnya dari kaedah ketuhanan Yunani, Nasrani atau Yahudi yg Bukan Ahli kitab..Ada yg benar dari Ahli kitab Tetapi byk yg di selewengkn..
Saya sangat mengagumi ust. Abdul shomad, adi hidayat, buya yahya, gus baha, dan sampe skrg saya masih senang mendrngarkan ceramah mereka dan saya tetap mengagumi dan menghargai mereka. Tapi dalam urusan agama dan aqidah yang inti, saya pribadi mengambil urusan ini dari ust2 salaf, karena menurut saya lebih dekat dengan alquran dan hadits, lebih kuat pendalilannya. Semoga Allah memberikan kita semua kemudahan dan kelancaran dalam beragama, semoga Allah memberikan jalan yang lurus.
@@satriapenegakkeadilan6807 saya lahir di keluarga ldii, kami diajarkan taashub dan fanatis buta pda satu ulama. Sampai2 dibilang semua ulama selain ulama kami ilmunya tidak sah dan semuanya sesat, alhamdulillah semua ulama yang saya mencoba belajar darinya adalah perjalanan indah dalam keislaman saya. 😁
ikuti terus ustadz2 Salaf... karena In Sya Allah mereka tidak mengajarkan ta'ashub dan disisi lain mengajarkan agar tetap lurus dengan hanya menuntut ilmu kepada orang2 yang tidak berbicara tanpa dalil Qur'an dan Hadits... dan Abdul Samad, Adi Hidayat, Buya Yahya, Gus Baha bukanlah orang2 yang berpegang lurus kepada dalil... mereka mengartikan dengan akal pendek mereka semata
@@arielquelme syukran akhi, jazakallah insyaallah dipegang terus belajar terus, tapi kalau boleh saya nasihat, untuk antum dan saya juga, antum boleh tidak setuju juga dengan saya, sebisa mungkin kita tidak menggunakan kata2 yang negatif dan berusaha tetap bijak terhadap ulama manapun, karena kalau kita menggunakan kata2 negatif mereka yang bersebrangan dengan kita juga akan semakin makin mencaci ustadz kita juga, semoga manhaj salaf ini dapat tersebar dengan hikmah, kebaikan dan kelembutan 🤲
Ada poin yg bagi sya ckup menarik, barang siapa yg percaya Allah di atas langit maka ia pengikut nabi musa disebut musawi, dan barang siapa yg tidak percaya Allah di atas langit maka ia pengikut fir'aun di sebut dgn fir'auni...
Yang paling aneh bin membingungkan itu penjelasan Ustadz A.H,,, beliau hafal Al-Qur'an dan hadits Tapiiiiii,,, beliau membenarkan "istiwa" Dan membenarkan "istawula" Aneh ya?
Semoga Ustadz DR. Firanda Andirja Abidin, Lc., MA. beserta keluarga selalu dalam perlindungan اَللّهُ dari segala fitnah dunia maupun akhirat. Dan dilancarkan segala urusannya di dunia dan akhirat. Serta dibukakan pintu2 rizki yang berkah dari اَللّهُ. آمين آمين آمين يا ربّ العالمين
Peminta2 juga tangannya diangkat ke atas. Hamba Allah itu harus paham dirinya itu rendah di hadapan Allah. Jadi menengadahkan tangan itu bukan diartikan sbg sifat Dzatnya, hakikatnya adalah Allah Maha Tinggi dan makhluknya amat rendah. Kadang masalah simpel spti ini dibikin sbg pembenaran bahwa Allah bertempat.
MasyaAllah, barakallahufiik. semua penjelasan Ustadz benar, kecuali satu : yaitu tentang bumi bulat. Sekedar koreksi, Bumi bulat itu salah, yg benar adalah bumi itu datar, dalil ttg itu banyak di Qur'an dan Hadits. Klo bumi bulat emang bantahannya agak susah, sedangkan klo bumi datar: permasalahan Allah diatas sudah jelas dan clear, tdk ada yg bisa membantah 1 orangpun. Bumi datar itu sesuai dalil naqli dan aqli. Oleh krn itu bumi datar sangat mendukung penuh Allah diatas tanpa ada keraguan sedikitpun.
Wkwk dalil macem apa itu bumi datar, MINTA bukti dong, BUMI BULAT JUGA BISA JADI BUKTI ALLAH DI ATAS, ARAH ATAS ITU KETINGGIAN MUTLAK/ ATAU LUAR , BUKAN SEPERTI GARIS YG BERLAWANAN ARAH .
Bumi datar ; dibawah langit datar.✔ Bumi bulat ; dibawah langit bulat.❌ Bumi diam tida berputar ; dibawah langit diam tida berputar.✔ Bumi berputar ; dibawah langit berputar.❌ Bumi tida mengelilingi matahari ; dibawah langit tida mengelilingi matahari.✔ Bumi mengelilingi matahari ; dibawah langit mengelilingi marahari.❌
Kalau pakai teori bumi bulat, agak panjang penjelasannya. "Atas" menjadi relatif. Kalau pakai teori bumi datar, langsung kena benar bahwa Allah di atas. Absolut.
Menurut mazhab pesantren-pesantren tradisional, bahwa Allah itu tidak butuh tempat. Ada tapi tidak ada dimana-mana. Kata mereka kalau Allah berada diatas Arasy berarti Arasy itu qodim. Maksud Allah berada di atas Arasy adalah Allah menguasai Arasy. Kontradiksi-kontradiksi ini membuat Saya jadi bingung. Semoga Saya mendapat hidayah yang sesungguhnya dari Allah Sang Pemilik langit dan bumi
Udah pernah dijelasin, sesuatu yg dibawah tidak selama nya lebih besar dari yg diatas, contoh nya bumi dan langit, langit tidak butuh bumi tapi bumi butuh langit. Dan langit jauh lebih besar dan luas dari pada bumi. Intinya jgn pernah memaknai jika sesuatu yg diatas selalu lebih kecil.
@@kochenggame9792 Hal yang paling membingungkan adalah ketika Allah Yang Maha Besar bersemayam di atas arasy itu apakah besarnya itu tidak terbatas atau terbatas? sebesar apapun itu "zat Allah" kalau ada batasnya berarti selebihnya adalah ruang kosong tidak terbatas. Inilah yang dikatakan oleh para ulama NU bahwa "Allah membutuhkan tempat di atas arasy sehingga di atas arasy itu qodim". Saya sangat setuju dengan yang dipaparkan oleh ajaran pesantren tradisional. "Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala penglihatan itu dan Dia-lah Yang Maha Lemah Lembut, Maha Teliti". (QS Al-An'am : 103)
@@angelstar153 emang lu tau diatas arsy itu tempat, ane lebih setuju dengan Dalil Al Quran dan Hadist. Kalo pun keliru kita punya pegangan dan patokan. Beda lagi gak punya pegangan padahal dalil nya jelas. 4 imam Mazhab juga sepakat😅 jadi mles kalo masih dikoreksi
ADA ygbilang keatas tuh kemana? sedangkan bumi bulat ketika semua orang menunjuk keatas masing2 orang di belahaan bmi yg berbeda akan menunjuk kearrah yg brbeda2
Sudah dijelaskan di video ini, bahwa Allah SANGAT SANGAT BESAR SEKALI. Ke mana pun menunjuk ke arah ATAS MUTLAK (KE LUAR BUMI) maka sudah pasti menunjuk Allah. Ibarat manusia memegang kelereng (bumi) dan ada beberapa semut di kelereng itu. Dimanapun lokasi semut di kelereng itu, maka manusia yang menggenggam kelereng itu, selalu berada di atas para semut. Allah meliputi segala sesuatu. tidak ada yang berada di atas Allah.
@@DamarSandi mgkn bisa dibayangkan bumi didalam rongga mulut Allah jd bumi itu diliputi dzat Allah kearah manapun ada Allah kebalikan dari ASYARIAH kalau Allah tidak diatas tidak dibawah tidk boleh ditunjuk
Kasihan ya pak abdul somad,padahal pengikutnya banyak tapi memiliki aqidah sesat mengingkari Allah istiwa' 'alal arsy,padahal Allah sendiri yg berfirman dalam Al quran,tapi Pak Abdul somad tidak mengimaninya bahkan keyakinan sesatnya di sebarkan pada masyarakat. Kalau Pak Abdul somad sulit menerima ayat Alquran,mudah2an masyarakat tidak meyakini kesesatan yg sama seperti beliau,mudah2an beliau diberi hidayah meninggalkan keyakinan sesatnya
@@Anonymity100 apakah benar kamu tahu dia menyesatkan bnyk orang...kalau kamu ulamak seperti ilmu imam ahmad bin hambalرحمه الله .....baru kamu boleh berkata orang ini sesat orang ini tak berilmu orang ini muktazilah dan sebagainya...bayangkan imam nawawi رحمه الله dan imam ibnu hajar asqolani رحمه الله pun di katakan sesat oleh puak hadadiyyah...apakah kamu tahu kesesatan diri kamu?
Hukum asalnya adalah tdk di larang, namun menyia2kan waktu pada hal yg tdk bermanfaat. Apabila ada unsur2 yg di haramkan, maka hukumnya menjadi di larang. Wallahu a'lam
@@sanakkhadangkurowo3265 Org yg tdk berbuat syirik bisa di ampuni dosa2nya oleh Allah jika Dia berkehendak utk mengampuni, tapi wajib bagi kita utk menjauh dari semua dosa dan bertaubat jika terjatuh ke dalamnya. Inilah yg di praktekkan oleh para sahabat, mereka bertauhid namun mereka tdk meremehkan dosa.
Yang paling aneh bin membingungkan itu penjelasan Ustadz A.H,,, beliau hafal Al-Qur'an dan hadits Tapiiiiii,,, beliau membenarkan "istiwa" Dan membenarkan "istawula" Aneh ya?
Cara memahami yang simpel. Sebab Allah tidak mungkin menyusahkan makhluqNya untuk mengenalNya. Jazaakallohu khoir ya Ustadz.
Jazakumullah khayr, Ustadzuna.
Syukron ilmunya ustadz
Semoga sehat selalu
ما شاء الله
بارك الله فيك
MasyaAllah Barakallahufiik, berdasarkan dalil Qur'an dan Sunnah.
Masyaallah,sangat jelas Las las....maternuwun ustadz ilmunya.sangat mudah dan simple di pahami
Alhamdulillah
BarakALLAh
Sehat Selalu Pak
Barakallahu fiik, ustadz
Barakallahu Fikum
Semua orang yang akalnya waras, menyatakan bahwa langit di atas dan meliputi bumi.
Ketinggian diukur dari permukaan laut.
Tingginya gunung Semeru sekian meter dari ketinggian permukaan laut
Allah Subhana wa Ta'ala ; Allah yg Maha Suci dan Maha Tinggi ; Allah tida sama dengan apapun dan diatas semua ciptaanNYA.
Jadi, Allah diatas semua ciptaanNYA tida sama dengan apapun.
Yg Gila saja mengatakn Allah swt tidak di luar dn di dlm Alam semesta..Begitu juga yg mengatakn Allah swt Tak diam dn Tak bergerak dgn di bandingkn Allah swt dgn makhluk..Nauuzubillah..Kaedah yg bathil dn sesat..Allah swt Tak bleh di bandingkn dgn makhluk..Makhluk semuanya Allah swt yg menjadikn..Sebelum ada makhluk dn setelah Semua makhluk musnah dn binasa Sifat Allah swt tetap Tak berubah2..Tak pantas di bandingkn Allah swt dgn makhluk..Nauuzubillah..Mereka nak mentanzih Allah swt Tetapi Salah kaedahnya..Dengan kaedah rekaan manusia yg menyimpang dari Alquran dn sunnah..Hakikatnya mereka Meletakkn sifat Allah swt lbih rendah dari makhluk..Nauzubillah..Jauhkn kami dari mensifatkn Allah swt dgn akal sendiri..Allah swt sendiri yg Mensifatkn dirinya seperti dlm Alquran dn hadis nabi saw..Diam itu Sifat makhluk berehat..Tak bergerak itu Sifat sesuatu yg mati..Tak bergerak juga Sifat kekurangan dn lemah..Allah swt bergerak dgn sifat fekliyahnya yg tersendiri yg Tak butuh pd ruang dn jarak..Masakn Allah swt perlukn ruang dn jarak Sedangkn semuanya dlm takluk kekuasaan Allah swt..Bagaimana bisa Menghapuskn syubhat Ahli Kalam falsafah ini..Hanya Allah swt yg bisa memberi petunjuk hidayahnya..Hidayahnya sudah di tunjukkn Allah swt dgn Alquran dn hadis nabi saw.. Hanya mereka yg mengingkari petunjuk Allah swt..Wallahuaklam..Semoga Allah swt memberi petunjuk yg benar pd Kita semua dn di satukn seluruh ummat islam..Aamin Yarabbalalamin..
@UCqjDzlliST3wAqD6pk3mVuA Carilah guru yg mursyid yg bleh di percaya ilmunya dari dalil yg sohih Alquran dn hadis nabi saw..Bukan guru yg berdalil dari falsafah akalan sendiri dn di rujuk dari kitab syair Kalam falsafah..Akidah islam itu bersumber dari dalil Alquran dn hadis .Bukan dari kaedah rekaan manusia dgn kaedah membandingkn Allah swt dgn makhluk mengikut akalan falsafah .Bleh berfalsafah Tetapi asasnya dari ulamak islam yg Tak menyimpang..Bukan falsafah yg asasnya dari kaedah ketuhanan Yunani, Nasrani atau Yahudi yg Bukan Ahli kitab..Ada yg benar dari Ahli kitab Tetapi byk yg di selewengkn..
barakallah ust
Saya sangat mengagumi ust. Abdul shomad, adi hidayat, buya yahya, gus baha, dan sampe skrg saya masih senang mendrngarkan ceramah mereka dan saya tetap mengagumi dan menghargai mereka.
Tapi dalam urusan agama dan aqidah yang inti, saya pribadi mengambil urusan ini dari ust2 salaf, karena menurut saya lebih dekat dengan alquran dan hadits, lebih kuat pendalilannya. Semoga Allah memberikan kita semua kemudahan dan kelancaran dalam beragama, semoga Allah memberikan jalan yang lurus.
Berguru pada orang2 sesat akan menuntunmu pada kesesatan.
@@satriapenegakkeadilan6807 saya lahir di keluarga ldii, kami diajarkan taashub dan fanatis buta pda satu ulama. Sampai2 dibilang semua ulama selain ulama kami ilmunya tidak sah dan semuanya sesat, alhamdulillah semua ulama yang saya mencoba belajar darinya adalah perjalanan indah dalam keislaman saya. 😁
ikuti terus ustadz2 Salaf... karena In Sya Allah mereka tidak mengajarkan ta'ashub dan disisi lain mengajarkan agar tetap lurus dengan hanya menuntut ilmu kepada orang2 yang tidak berbicara tanpa dalil Qur'an dan Hadits... dan Abdul Samad, Adi Hidayat, Buya Yahya, Gus Baha bukanlah orang2 yang berpegang lurus kepada dalil... mereka mengartikan dengan akal pendek mereka semata
@@arielquelme syukran akhi, jazakallah insyaallah dipegang terus belajar terus, tapi kalau boleh saya nasihat, untuk antum dan saya juga, antum boleh tidak setuju juga dengan saya, sebisa mungkin kita tidak menggunakan kata2 yang negatif dan berusaha tetap bijak terhadap ulama manapun, karena kalau kita menggunakan kata2 negatif mereka yang bersebrangan dengan kita juga akan semakin makin mencaci ustadz kita juga, semoga manhaj salaf ini dapat tersebar dengan hikmah, kebaikan dan kelembutan 🤲
*ustadz salafi not ustadz salaf / ustadz bermanhaj salaf not ustadz salaf. ( izin koreksi sedikit y pak 🙂 maaf kl trkesan menggurui )
الله اكبر سبحان الله.
فى مقعد صدق عند مليك مقتدر
Harusnya mereka pengikut ahlul bidah Asyariah, Maturidiah dan sejenisnya, itu kritis. Tidak hanya mengekor.
Sangat seusia dengan Bumi dHamparkan, arah atas mutlak sama untuk semua makhluk yg dBumi, begjtupula arah bawah, bukan relatif ala Bumi Bola,,
Banjarmasin nyimak 26,4,2022
Ada poin yg bagi sya ckup menarik, barang siapa yg percaya Allah di atas langit maka ia pengikut nabi musa disebut musawi, dan barang siapa yg tidak percaya Allah di atas langit maka ia pengikut fir'aun di sebut dgn fir'auni...
intinya da'wah para Nabi2 semenjak zaman dahulu sudah jelas... mengimani Allah yang ada di atas Arsy
dimana Allah? tentu akal yang sehat dan tidak ada syak keragu2an akan menjawab diatas
Astaghfirullah ...
Yang paling aneh bin membingungkan itu penjelasan Ustadz A.H,,, beliau hafal Al-Qur'an dan hadits
Tapiiiiii,,,
beliau membenarkan "istiwa"
Dan membenarkan "istawula"
Aneh ya?
Wed, Jan 20, 2021; 3:08
Semoga Ustadz DR. Firanda Andirja Abidin, Lc., MA. beserta keluarga selalu dalam perlindungan اَللّهُ dari segala fitnah dunia maupun akhirat. Dan dilancarkan segala urusannya di dunia dan akhirat. Serta dibukakan pintu2 rizki yang berkah dari اَللّهُ.
آمين آمين آمين يا ربّ العالمين
Siapa yg pertama kali katakan bahwa Arsy adalah sesuatu yg bisa di sebut sebagai "tempat"? Apakah Baginda Nabi pernah katakan yg seperti itu?
orang asyari wal maturidi karena filsafat mereka
Bukankah mereka dalam berdoa tangan mereka mengatah ke atas, lalu mengapa mereka mengingkari Allah di atas. Sadarkah mereka?
Peminta2 juga tangannya diangkat ke atas. Hamba Allah itu harus paham dirinya itu rendah di hadapan Allah. Jadi menengadahkan tangan itu bukan diartikan sbg sifat Dzatnya, hakikatnya adalah Allah Maha Tinggi dan makhluknya amat rendah. Kadang masalah simpel spti ini dibikin sbg pembenaran bahwa Allah bertempat.
MasyaAllah, barakallahufiik. semua penjelasan Ustadz benar, kecuali satu : yaitu tentang bumi bulat.
Sekedar koreksi, Bumi bulat itu salah, yg benar adalah bumi itu datar, dalil ttg itu banyak di Qur'an dan Hadits.
Klo bumi bulat emang bantahannya agak susah, sedangkan klo bumi datar: permasalahan Allah diatas sudah jelas dan clear, tdk ada yg bisa membantah 1 orangpun. Bumi datar itu sesuai dalil naqli dan aqli. Oleh krn itu bumi datar sangat mendukung penuh Allah diatas tanpa ada keraguan sedikitpun.
Wkwk dalil macem apa itu bumi datar, MINTA bukti dong,
BUMI BULAT JUGA BISA JADI BUKTI ALLAH DI ATAS, ARAH ATAS ITU KETINGGIAN MUTLAK/ ATAU LUAR , BUKAN SEPERTI GARIS YG BERLAWANAN ARAH .
Bumi datar ; dibawah langit datar.✔
Bumi bulat ; dibawah langit bulat.❌
Bumi diam tida berputar ; dibawah langit diam tida berputar.✔
Bumi berputar ; dibawah langit berputar.❌
Bumi tida mengelilingi matahari ; dibawah langit tida mengelilingi matahari.✔
Bumi mengelilingi matahari ; dibawah langit mengelilingi marahari.❌
Maaf, untuk apakah bumi bulat atau datar masih menjadi khilaf para ulama. Jd tdk bsa mengatakan bahwa beliau salah tntang hal ini
Kalau pakai teori bumi bulat, agak panjang penjelasannya. "Atas" menjadi relatif. Kalau pakai teori bumi datar, langsung kena benar bahwa Allah di atas. Absolut.
Menurut mazhab pesantren-pesantren tradisional, bahwa Allah itu tidak butuh tempat. Ada tapi tidak ada dimana-mana. Kata mereka kalau Allah berada diatas Arasy berarti Arasy itu qodim. Maksud Allah berada di atas Arasy adalah Allah menguasai Arasy. Kontradiksi-kontradiksi ini membuat Saya jadi bingung. Semoga Saya mendapat hidayah yang sesungguhnya dari Allah Sang Pemilik langit dan bumi
Udah pernah dijelasin, sesuatu yg dibawah tidak selama nya lebih besar dari yg diatas, contoh nya bumi dan langit, langit tidak butuh bumi tapi bumi butuh langit. Dan langit jauh lebih besar dan luas dari pada bumi.
Intinya jgn pernah memaknai jika sesuatu yg diatas selalu lebih kecil.
@@kochenggame9792 Hal yang paling membingungkan adalah ketika Allah Yang Maha Besar bersemayam di atas arasy itu apakah besarnya itu tidak terbatas atau terbatas? sebesar apapun itu "zat Allah" kalau ada batasnya berarti selebihnya adalah ruang kosong tidak terbatas. Inilah yang dikatakan oleh para ulama NU bahwa "Allah membutuhkan tempat di atas arasy sehingga di atas arasy itu qodim". Saya sangat setuju dengan yang dipaparkan oleh ajaran pesantren tradisional. "Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala penglihatan itu dan Dia-lah Yang Maha Lemah Lembut, Maha Teliti". (QS Al-An'am : 103)
@@angelstar153 emang lu tau diatas arsy itu tempat, ane lebih setuju dengan Dalil Al Quran dan Hadist. Kalo pun keliru kita punya pegangan dan patokan. Beda lagi gak punya pegangan padahal dalil nya jelas.
4 imam Mazhab juga sepakat😅 jadi mles kalo masih dikoreksi
ADA ygbilang keatas tuh kemana? sedangkan bumi bulat ketika semua orang menunjuk keatas masing2 orang di belahaan bmi yg berbeda akan menunjuk kearrah yg brbeda2
Allah itu maha besar,,, mau di tunjuk di belahan bumi manapun tetap saja ada di atas.
@@dudih2313 mumtaz
Sudah dijelaskan di video ini, bahwa Allah SANGAT SANGAT BESAR SEKALI. Ke mana pun menunjuk ke arah ATAS MUTLAK (KE LUAR BUMI) maka sudah pasti menunjuk Allah. Ibarat manusia memegang kelereng (bumi) dan ada beberapa semut di kelereng itu. Dimanapun lokasi semut di kelereng itu, maka manusia yang menggenggam kelereng itu, selalu berada di atas para semut. Allah meliputi segala sesuatu. tidak ada yang berada di atas Allah.
@@DamarSandi mgkn bisa dibayangkan bumi didalam rongga mulut Allah jd bumi itu diliputi dzat Allah kearah manapun ada Allah kebalikan dari ASYARIAH kalau Allah tidak diatas tidak dibawah tidk boleh ditunjuk
Bumi nya datar dHamparkan, maka arah atas semua manusia mutlak sama, bukan relatif ala bumi bulat,
Orang Indonesia Udah Kemakan Omongan Dai Dai O(r)mas yg mengatakan Allah Dimana Mana. Terlalu Banyak O(r)mas
Mana ASWAJA ? ASli WArisan JAhmiyah , lha wong sudah ada ijma' ulama' kok masih ngeyel Allah gak diatas .
Kwkwkww mantp
orang NU selalu berdalil dengn perkataan imam nawawi. saya jadi curiga seakan mereka sengaja mengkambing hitamkan nawawi
Kasihan ya pak abdul somad,padahal pengikutnya banyak tapi memiliki aqidah sesat mengingkari Allah istiwa' 'alal arsy,padahal Allah sendiri yg berfirman dalam Al quran,tapi Pak Abdul somad tidak mengimaninya bahkan keyakinan sesatnya di sebarkan pada masyarakat.
Kalau Pak Abdul somad sulit menerima ayat Alquran,mudah2an masyarakat tidak meyakini kesesatan yg sama seperti beliau,mudah2an beliau diberi hidayah meninggalkan keyakinan sesatnya
Semoga anda berdoa kebaikan untuk hambanya kepada jalan yg lurus...ataukah anda yakin anda dlm keredhaan الله تعالى
doakan pak Abdul Somad mendapat hidayah
@@arielquelme semoga anda di beri kata2 yg baik...
@@Anonymity100 apakah benar kamu tahu dia menyesatkan bnyk orang...kalau kamu ulamak seperti ilmu imam ahmad bin hambalرحمه الله .....baru kamu boleh berkata orang ini sesat orang ini tak berilmu orang ini muktazilah dan sebagainya...bayangkan imam nawawi رحمه الله dan imam ibnu hajar asqolani رحمه الله pun di katakan sesat oleh puak hadadiyyah...apakah kamu tahu kesesatan diri kamu?
@@همبااللههارونباريسناسلمدیدنیا jangan fanatik terhadap abdul somad... dia orang sesat
Temen temen nonton anime itu boleh atau tidak?.....
coba tanyakan ke ustadz,
hanya saja menurut saya jangan, sebab kebanyakan anime menampakkan gambar aurat
Hukum asalnya adalah tdk di larang, namun menyia2kan waktu pada hal yg tdk bermanfaat. Apabila ada unsur2 yg di haramkan, maka hukumnya menjadi di larang.
Wallahu a'lam
@@AsrulMuhammadAs-Sasaky eh apa Allah mengampuni dosa dosa dan saya berusaha untuk tidak melakukan kesyirikan kepadanya?......🙏
@@sanakkhadangkurowo3265 Org yg tdk berbuat syirik bisa di ampuni dosa2nya oleh Allah jika Dia berkehendak utk mengampuni, tapi wajib bagi kita utk menjauh dari semua dosa dan bertaubat jika terjatuh ke dalamnya. Inilah yg di praktekkan oleh para sahabat, mereka bertauhid namun mereka tdk meremehkan dosa.
@@AsrulMuhammadAs-Sasaky ok terimakasih. Ada grub wa tanya jawab ustad firanda GK ya?..... atau grup manhaj salaf 🙏
Alhamdulillah
Yang paling aneh bin membingungkan itu penjelasan Ustadz A.H,,, beliau hafal Al-Qur'an dan hadits
Tapiiiiii,,,
beliau membenarkan "istiwa"
Dan membenarkan "istawula"
Aneh ya?
Namanya juga HAROKI
@@KrisAdpr98
Apa an tuh HAROKI ?
coba nonton Qawaid Al'Aqaid oleh habib baqir di ISSI.
tentang penjelasan dari perspektif Asy'ariah / Ahli Ilmu Kalam.
ada 15 episode