ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 12 ก.ย. 2024
- Dengan keberhasilan selama menjabat di Siak, Bupati dan wakil Bupati Siak mendapatkan gelar adat dari lembaga adat melayu Siak.
Bupati Siak, Alfedri mendapatkan gelar Datuk Seri Setia Amanah, dan wakil Bupati, Husni Merza mendapatkan gelar Datuk Timbalan Setia Amanah. Gelar ini memang sengaja diberikan di penghujung kepemimpinan mereka karena melihat kinerja selama memimpin Siak yang ternyata memang memenuhi ekspektasi.
Salah satu keberhasilannya adalah dengan adanya beberapa landmark di Siak seperti Skywalk Tengku Buwang Asmara, yang menjadi destinasi wisata baru di Siak.
Selain wisata buatan, Siak juga terkenal dengan wisata sejarahnya yang sangat kaya dengan sejarah kesultanan Siak yang sangat panjang. Selengkapnya simak “Siak Pusat Kesultanan Melayu” pada video berikut ini.
Kereeen nih
kerennn
Budayanya cakeppp bgt❤
Lanjutkan Pak 👍
❤❤❤❤❤
Siak memang terbaikk, aku ingin sekali ke sanaaa......
Hehe bljar lg sejarah nya dlu mbak
Bagus.bagus.bagus tp ada potensi ekonomi di pelabuhan Tg Buton belum dikelola
Buat seminar sehari bahas secara.kompresif sehingga aset yg ada.berupa.dermaga.beton.panjang 200 mtr Semoga tercipta lapangan pekerjaan
Iya pusat Melayu tapi nyatanya tanah Ulayat digadai buat pendatang dan transmigrasi, bahasa Melayu jarang didengar dikarenakan kalah pengaruh dg pendatang beda prov Sumbar dan Aceh yg teguh memegang adat, budaya dan bahasa serta tanah adat, Melayu riau cuman sebatas formalitas bukan totalitas, orang Melayu terlalu baik sama pendatang sehingga orang Melayu terasingkan di negeri ini.
Kalau Bahasa saya sangat setuju, justru Bahasa Melayu di sana tergerus oleh pendatang. Sangat di sayangkan. Kalau kita lihat Provinsi Jambi dan Provinsi Sumatera Selatan. Transmigran juga sangat banyak di sana. Tapi saya lihat para transmigran dan pendatang kebanyakan justru fasih bahasa daerah setempat. Tapi Riau dan Kepulauan Riau tak mampu untuk membuat pendatang berasimilasi. Justru pribumi yg berasimilasi dengan pendatang😂