OKE MADE - “Mantra” Bagus Mantra dari Lolot Hingga Joni Agung

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 5 ต.ค. 2024
  • Podcast #108
    MENYEBUT sukses grup musik Bali antara lain Lolot dan Joni Agung & Double T., tak bisa dilepaskan dari peran tokoh yang satu ini. Tak pernah terpikir dalam benak Agung Bagus Mantra akan menjadi produser sekaligus pemilik studio rekaman yang melahirkan sejumlah nama berkelas di belantika musik pop Bali. Awalnya hanyalah penggila musik juga anak band, hingga iseng membuka studio rekaman yang diberi nama Pregina saat pariwisata meredup pascapelesakan bom Bali di Kuta.
    “Pertemuan” Gus Mantra dengan Lolot juga kebetulan saja saat Made Bawa merekam materi lagu rock berbahasa Balinya di Pregina. Ketertarikan Gus Mantra akan materi lagu ini mendorongnya iseng mencoba memproduksi album “Gumine Mangkin” di tahun 2003. Siapa sangka, album ini booming di pasaran, meskipun Gus Mantra masih ragu-ragu dan tak yakin apakah berani mencetak ulang kaset yang sudah ludes di toko-toko kaset. “Mantra” apa yang dipegangnya mengantarkan Lolot bahkan hingga meraih penghargaan SCTV Music Awards di tahun 2004 untuk kategori band pendatang baru?
    Banyak cerita menarik bagaimana Bagus Mantra menginisasi terbentuknya Lolot Band, mendampinginya berproses dengan beberapa album hingga memutuskan untuk tidak memproduseri juga memanajeri band ini saat kebangkitannya di tahun 2014. Tak hanya Lolot, juga cerita lainnya mengenai Joni Agung & Double T, band Hydra, Purusha, Nyanyian Dharma, Ray Peni dan Mang Gita, hingga rekaman lagu “Taksu” yang menjadi legendaris dinyanyikan Ocha.
    Like dan share jika suka dengan video ini. Mari kembangkan channel ini dengan menekan tombol subscribe
    FB: okemade.ganghan
    #okemade #podcast #ganghan #lagubali #MadeGunawan

ความคิดเห็น • 91