Analisis Faktor Eksploratori (EFA) Menggunakan JASP

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 1 ธ.ค. 2024

ความคิดเห็น • 24

  • @labkommus
    @labkommus 4 ปีที่แล้ว +1

    Alhamdulillah, jazaakallah khair atas penjelasannya pak, saya jadi paham
    tentang analisis CFA menggunakan JASP ini, selain itu aplikasi ini
    lisensinya free seperti PSPP dan R Studio, dan semoga tutorial ini bisa membuat semua orang yang menggunakan SPSS versi crack (yang versi legal harga lisensinya puluhan juta) untuk beralih ke free software dalam menganalisis data, salah satunya yah JASP ini baarakallah fiik

    • @SemestaPsikometrika
      @SemestaPsikometrika  4 ปีที่แล้ว

      Betul sekali, palan2 mengurangi ketergantungan ke spss dan beralih ke yg legal

  • @dadangmalewa6689
    @dadangmalewa6689 2 ปีที่แล้ว +1

    ka bagaiamana kalau misalkn indikatornya itu kt sdh tau variabelnya ? mislkn untuk mngeluarkan indikator tersebut pertma kt mncri dlu variabelnya, nah bru kt tentukan indikator indikator, itu bagaiaman ka

  • @dadangmalewa6689
    @dadangmalewa6689 2 ปีที่แล้ว

    ka sblm melakukan analisis eksploratori ini mnggunkan kuisoner dlu ?, spya bisa melihat bobot faktor

  • @muhrijal7955
    @muhrijal7955 ปีที่แล้ว +1

    Mohon maaf bapak saya ingin bertanya, batas minimum responden yang dapat di analisa EFA, dan semoga Bapak berkenan untuk menjawabnya

  • @nurwandasaririzki4189
    @nurwandasaririzki4189 2 ปีที่แล้ว

    Halo saya izin bertanya dan semoga bapak berkenan menjawab 🙏🏻 kebetulan saya memakai variabel yang mempunyai indikator2 dari karakteristik variabel tsb (bisa dibilang teori ini tidak pasti dimensinya yang mana & berapa), baiknya saya mengolah dahulu EFA ya pak? Namun apakah setelah itu dilakukan lagi CFA dan Reliabilitas pak? Atau bagaimana ya pak? Terimakasih

  • @anggitafathidhia2491
    @anggitafathidhia2491 3 ปีที่แล้ว +1

    Ijin bertanya pak. Jadi untuk menentukan berapa faktor yang terbentuk itu sebaiknya kita mengandalkan inflection point atau nilai eigenvalue >1.0 ya pak? Karena ada ahli yang menjelaskan bahwa untuk bisa dikatakan termasuk sebuah faktor itu ketika eigenvalue nya >1.0. Mohon penjelasannya pak, terima kasih sebelumnya.

    • @SemestaPsikometrika
      @SemestaPsikometrika  3 ปีที่แล้ว

      nilai eigenvalue > 1.0 itu cara defaultnya SPSS, yang sebenarnya sudah banyak ditinggalkan. Sekarang yang paling sering digunakan adalah parallel analysis (cara default JASP) atau melihat inflection point dari scree plot nya

    • @anggitafathidhia2491
      @anggitafathidhia2491 3 ปีที่แล้ว

      @@SemestaPsikometrika terima kasih banyak pak atas penjelasannya. Apakah bapak ada rekomendasi referensi terkait cara melaporkan hasil ini yang dapat saya kutip pak? Karena kebetulan saat ini saya sedang menyusun skripsi dengan topik konstruksi alat ukur. Mohon bantuannya pak, terima kasih sebelumnya😊🙏🏻

  • @vanny2981
    @vanny2981 3 ปีที่แล้ว

    Apakah JASP dapat melakukan EFA utk item dikotomi ordinal?

  • @alexakeren6763
    @alexakeren6763 2 ปีที่แล้ว

    Pak, seed di number of factor itu apa ya? Saya maunya pilih parallel tapi munculnya ada 4 seed

  • @nurmasari8006
    @nurmasari8006 4 ปีที่แล้ว +1

    Pak, uniqueness di factor loadings mengartikan apa ya pak? Terimakasih

    • @SemestaPsikometrika
      @SemestaPsikometrika  4 ปีที่แล้ว

      Itu menunjukkan sebepara besar varians di item yang tidak diperhitungkan untuk factor, mirip error pengukuran gitu lah prinsipnya. Intinya semakin kecil semakin baik

    • @nurmasari7743
      @nurmasari7743 3 ปีที่แล้ว

      @@SemestaPsikometrika ijin bertanya kembali pak, jika uji daya diskriminasi aitem apakah bisa dengan item-rest correlation di reliability section pak? terimakasih atas pencerahannya pak.

  • @raisassad3551
    @raisassad3551 หลายเดือนก่อน

    apps JASP apakah ada batasan jumlah sampelnya?

  • @annisaqurrotuainy7140
    @annisaqurrotuainy7140 4 ปีที่แล้ว +1

    Ka mau tanya, dianalisisku keluar 9 faktor, tapi di fsktor 9nya itu kosong ga memunculkan nilai item. Itu gmn ya?

    • @SemestaPsikometrika
      @SemestaPsikometrika  4 ปีที่แล้ว

      Itu sebenarnya ada, tapi mungkin loading factornya rendah, jadi ga muncul nilainya. By deafult JASP hanya menampilkan yg nilainya di atas 0,4, tapi bisa diatur kalau mau ditampilkan semua

    • @annisaqurrotuainy7140
      @annisaqurrotuainy7140 4 ปีที่แล้ว

      @@SemestaPsikometrika ah begitu. Loading factor yg baik itu sebetulnya kisaran berapa ka? Lalu kalau misal saya mau pake >4 berarti mau ga mau diturunkan ya supaya nilainya keluar di faktor 9?

  • @muhrijal7955
    @muhrijal7955 ปีที่แล้ว

    Izin bertanya lagi Bapak, kalau boleh tahu data Bapak ini berapa responden ya?

  • @gittaannisavaniasuganda705
    @gittaannisavaniasuganda705 4 ปีที่แล้ว

    pa mau tanya, kalau garis di path diagramnya itu merah maksudnya apa ya? dan di video, item_2 di faktor 2 itu loading factornya minus, itu artinya bagaimana ya pa?

    • @SemestaPsikometrika
      @SemestaPsikometrika  4 ปีที่แล้ว

      Minus artinya item tersebut berperilaku kebalikan dgn tujuan ukur, misal itemnya "tidak ada yg bisa dibanggakan dari saya" untuk mengukur kepercayaan diri. Item tersebut ga masalah, cuma skoringnya aja yg harus dibalik

    • @gittaannisavaniasuganda705
      @gittaannisavaniasuganda705 4 ปีที่แล้ว

      @@SemestaPsikometrika baik, terimakasih banyak, sangat membantu sekali..

  • @mutia25mutiah65
    @mutia25mutiah65 2 ปีที่แล้ว

    Ka boleh kah minta datanya