Kalo kalian ngikutin series What If. Ada timeline alternatif dimana tchalla diculik dan berakhir jadi starlord. Di timeline itu dia berhasil bikin mad titan tobat dan jadi bertender. Setelah liat video ini, gua jadi mikir, mungkin Thanos kena ceramah soal ilmu ekonomi sama starlord makanya tobat
Thanos Tobat Jadi Bartender, Timeline Auto Berubah Drastis Di "Universe Tchalla Become Starlord" : 1.Keluarga Drax Masih Hidup Bahagia. 2.Nebula Gak Botak, Punya Rambut Pirang. 3.Anjay.."The Collector" Jadi 'The Biggest Villian In Universe Marvel What If Episode 2 Season 1 What If. 4.Thanos Kena Nerf, Lawan Cull Obisidian Aja Kesusahan Sampe Harus Dibantu Nebula. 5.Peter Quill Di Datengin Bapaknya Sendiri. 6.Wakanda Bersekutu Dengan Ravagers. ✋️🙂↕️
gw heran sama thanos dia punya banyak stone udah kayak dewa harusnya bikin aja banyak resource pake itu kekuatan stone buat ngasih makan banyak orang, bukannya malah banyak mau kill setengah 🤣
Meskipun kehilangan separuh populasi, dunia akan beradaptasi dengan perubahan. Sebagian sistem ekonomi, tenaga kerja, dan produksi akan disesuaikan untuk mencocokkan kebutuhan yang lebih sedikit, Karena dengan populasi yang berkurang separuh, konsumsi barang dan jasa juga akan turun drastis. Jadi, ada kemungkinan dalam jangka panjang, meskipun sedikit kesulitan di awal, dunia bisa berfungsi dengan cara yang lebih berkelanjutan dan efisien.
dengan logika yang sama dunia akan beradaptasi juga dengan banyaknya ppopulasi yang ada. dengan menggadakan sumber daya dengan perlahan. lalu akan tercipta dunia bisa berfungsi dengan cara yang lebih berkelanjutan dan efisien.
Sumpah penyampaian bang ferry ini betah bgt buat di denger , feel nya ngena bgt jadi kita merasa terbawa ke cerita yang bang ferry sampaikan, sumpah bang gua kalo ada video lu yang konsep nya kaya gini gua selalu tonton,mau di akun lu pribadi atau di malaka, penyampaian nya gak bikin bosenn di tambah editan editanya yang enak diliat GOKILL
gw heran sama thanos dia punya banyak stone udah kayak dewa harusnya bikin aja banyak resource pake itu kekuatan stone buat ngasih makan banyak orang, bukannya malah banyak mau kill setengah 🤣
Sekarang coba buat video bg, tentang solusi bagaimana mengatasi keterbatasan sumber daya alam terhadap kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan pertumbuhan populasi yang tidak terkendali. Kalau menurut gue, tujuan thanos udah bener walaupun jalan yang dipilihnya buruk. Karena nanti semua manusia akan beradaptasi dengan jumlah populasi yang tersisa setengah dari sebelumnya. Liat aja deh sekarang banyak terjadi konflik dimana mana karena memperebutkan sumber daya alam yang terbatas, kelebihan demand tapi kekurangan supply.
Lah ini aneh opininya, kalau mau melihat dalam perspektif ekonomi Thanos pakai teori Thomas Malthus. Apa yang dilakukan Thanos tersebut jika melihat dalam perspektif Malthusian, peningkatan produksi akan meningkatkan kualitas hidup tetapi peningkatan itu hanya bersifat sementara akibat pertumbuhan populasi (malthusian trap), populasi yang terus meningkat menciptakan penderitaan sehingga manusia rentan mengalami perang, penyakit, dan kelaparan (malthus cathastrophe). Jadi tindakan Thanos sesuai teori ekonomi, meskipun asalan sebenarnya dalam film bukan motif ekonomi melainkan mencegah kiamat. Kalau melihat di film, Thanos ditakdirkan harus membantai seluruh makhluk hidup, tetapi karena dia tidak mau membantai jadi planetnya hancur. Akhirnya akibat konflik batin tersebut membuat Thanos mengambil jalan tengah, dengan kasihnya terhadap makhluk hidup dia hanya membantai setengah populasi alam semesta dan berharap mereka mau introspeksi dan melakukan perubahan dimasa depan. Masalah dalam fim Marvel sendiri punya versi nyata. Saat Eropa masa kegelapan (dark ages) pernah mengalami bencana black death, menyebabkan populasi Eropa berkurang hingga 30%-50%. Dalam kesedihan tersebut masyarakat Eropa mencoba bangkit dengan menjalani hidup yang lebih bermakna untuk keluar dari trauma yang berujung pada masa pencerahan (renaissance).
ngomong malthus kalau semua dari titik O, ini posisi ekonomi udah jalan dan mesinnya besar butuh perputaran ekonomi yang kencang, ambil fokusnya contoh komoditi emas. Harga emas skrg tinggi di posisi 1.5/ juta per gram penduduk jumlah 1 milyard. gimana tiba2 penduduk sekejap langsung jadi 500 juta, demand akan emas berkurang setengahnya, harga akan anjlok. ngomongin ekonomi eropa Dark Ages vs sekarang jauh berbeda komppeksitas dan penggerak roda ekonominya
@@edysihombing9231 Peduli amat pak ngomongin Malthus, yang jadi masalah divideo ini kalau Thanos tidak pakai teori ekonomi dalam melakukan tindakannya sementara teorinya ada dalam ilmu ekonomi dasar, anak SMA aja belajar teorinya. Lagi pula teori Malthus ini sangat relevan dengan masalah dunia saat ini yaitu krisis iklim yang bakal berdampak pada 3,6 miliar orang menurut penelitian. Semua peneliti dari berbagai ilmu sepakat mengatakan masa bodo sama supply demand atau untung rugi kalau kita semua mati gara-gara ini.
@@anggawirajaya4057 makanya ndk ada anak SMA yang di hire jadi direktur Bank Dunia modal bacaan buku pengantar Ekomoni terbitan tiga serangkai, ngomongin malthus ndk sesimpel motong jumlah penduduk langsung survive karna sumber daya terbatas. Untuk mengelola sumber daya dan mengeruk sumber daya juga butuh manpower. Konektivitas ekonomi dunia itu kompleks. Contoh motong setengah jumlah penduduk China maka Lo ndk bakal Nemu lagi kaos kaki seharga 100 perak di alibaba. Fokus skrg itu adalah pendistribusian yg lebih merata bukan motong jumlah penduduk
Tapi sejarah membuktikan butuh waktu 160 tahun untuk manusia dari awalnya 1 miliar jadi 3 miliar 1800-1960 tapi hanya butuh waktu 64 tahun dari populasi 3 miliar jadi 8 miliar 1960-2024 wkwk@@valentinoaldriansidabutar6191
@@valentinoaldriansidabutar6191bro, kalau ada perang atau bencana, secara naluri manusia tiba-tiba bereproduksi lebih banyak dari biasanya, ini udah terbukti dengan ledakan penduduk pasca perang dunia 1 dan 2, kalau ada fenomena setengah manusia tiba-tiba menghilang, maka yg akan ada ledakan penduduk untuk mengisi kekosongan tsb.
@@valentinoaldriansidabutar6191 ada loh hubungannya kenapa jumlah populasi 'meledak' pasca perang dunia kedua, apalagi kalau ada kejadian segede setengah populasi ilang. motivasi/alasan/tujuan untuk punya anak jadi tersedia. yaa ini tanpa mikirin gimana keadaan ekonomi pasca snap nya thanos
Orang Eropa mengenal "magic" sebagai chemistry (reaksi kimia) / dalam beberapa ungkapan seperti "chemistry is magic..." jadi magic itu real ada secara sains dengan simbol topi nenek sihir yg sedang mencampur ramuan (kimia) pada dalam kendi di atas bara api. Dahulu ilmu kimia dianggap "mistik" karena mampu mencampurkan bahan tertentu (senyawa) yg menimbulkan ledakan, perubahan warna zat, perubahan bentuk, dsb. sekarang ada di ilmu metalurgi (bahan logam), farmasi, hingga rektor nuklir. Kesimpulannya, hampir sebagian besar teori (ilmiah) yg paling materialistik pun bermula dari hal yg fantasi bahkan mungkin mistik, seperti halnya Einstein menemukan "relativitas" dari imajinasinya tentang "ruang dan waktu" yg tdk absolute.
betul, sesuatu yang belum dapat dijelaskan oleh akal dan ilmu pengetahuan pada waktu itu disebut gaib akal dan ilmu pengetahuan itu tidak absolut/mutlak dan berkembang seiring dengan waktu banyak hal yang jaman dulu dianggap gaib sekarang dianggap ilmiah dan nanti hal yang dianggap gaib di masa sekarang akan dapat dijelaskan dan dianggap ilmiah di masa depan
Marvel movies kalau seperti yang dijelasin sama bang Ferry, pasti bakalan rajin gua ikuti. Gua jadi teringat sama anime Zetzuen no Tempest. Gelud dikit, tapi setelahnya malah berdebat soal pandangan filosofis.
@@buyungkatresnan8078 ga juga, genetik buah aja banyak yg dirubah wkwkw. Polusi udara makin tinggi, alam tetap diam dan makin rusak kwkwwk. Sedangkan Prusahaan slalu menggemborkan Change the world faktanya emang berubah tapi makin buruk. Dan kalo km amati juga dunia ini emang makin tidak layak untuk di tinggali
@@taxmtr ya karena manusia hobinya suka merusak, dalam artian mereka selalu mencari cara untuk bisa memanipulasi sesuatu, yang sampai menentang hukum alam contoh nuklir dan AI
yg terjadi lu omongin itu bang di series what if yg kartun di ga jadi ngebantai setengah populasi jadi baik tp dibujuknya ga pake ilmu ekonomi juga sih keknya wkwkwk
Ilmu Ekonomi itu tentang, masalah A bisa menciptakan masalah B, masalah B bisa menciptakan masalah C, dan seterusnya, contohnya : sumber daya alam terbatas kalo populasi berkurang setengah, siapa yang bisa mengolah sumber daya alam?, misalnya setengah populasi di dunia pekerjaannya petani, terus tanos gak sengaja membantai semua petani yang ada, otomatis gak ada lagi produk pertanian di dunia ini.
Sesuatu yang dilakukan dengan penuh rasa cinta dan dilakukan dengan baik maka akan menimbulkan cinta2 yang baru, namun ketika dilakukan dengan penuh kebencian maka akan melahirkan kebencian2 yang baru (NARUTO)
dan bodohnya punya mind stone yg bisa ngasih kecerdasan infinity bukanya dipake buat cari solusi yg bener, malah ditempel ke sarung tangan. dan lebih bodohnya lagi, tony stark yg katanya salah satu orang tercerdas di dunia malah pake batunya dengan cara yg sama dengan thanos, ditempel ke sarung tangan lagi.. hadeh....
Seunggul unggulnya sumber daya manusia gak akan mampu bertahan tanpa energi.. tanpa energi ekonomi sulit di jalankan, produksi pangan menurun, sungai rusak, kekacauan.. penderitaan
Bumi harus memenuhi jumlah ideal penduduk bumi kalau mau tetap bertahan, klo mw nambah jumlah penduduk kualitas sdm harus meningkat dan sudah bisa mengambil sumber daya dr planet lain sebelum bumi rusak... Semua ga cuma ekonomi, tp lingkungan hidup, kesadaran manusia, teknologi, dsb. Rumit
tapi bang.. gw sering main game simulasi town building 'Banished' singkatnya game tsb kita dimodalin beberapa orang berpasangan dan resource yang terbatas (food/tools/clothes/fuel), org org tsb akan beranak pinak kalau kita bikinin rumah untuk tinggal.. mereka dapat resource dari hunting/farming etc.. dan seperti yang lu bilang.. setelah beranak pinak dan populasi jadi banyak.. memang produktifitas sumber dayanya juga ikut naik.. tetapi masalahnya.. map gamenya terbatas menjadikan lahan berburu/beternak/bercocok tanam kita menjadi finite.. sementara populasi terus meningkat tiap tahunnya (di game ini ada ukuran waktu tahunnya dan berganti musim) dan jika dibiarkan maka pasokan pangan akan susut dan semua orang akan kekurangan pangan.. trik gw untuk menghindari hal itu adalah dengan cara berhenti membangun rumah baru untuk pasangan/orang yang sudah dewasa agar mereka tidak bertemu dan tinggal satu rumah supaya tidak beranak pinak.. (walaupun nanti happiness meternya drop dan berimbas ke penurunan produktifitas kerja mereka, di game ini ada happiness sama healthy citizen meter) gw pikir keadaan yang Thanos alami ini sudah melampaui opini lu bang dimana diasumsikan bumi/planet lain sudah tidak bisa menampung overpopulasi dan media/alat produksi tidak bisa mengcover kebutuhan populasi tersebut yang terlalu banyak atau tidak sebanding dengan sumber resourcenya.. p.s tentu saja 'map' disini gw ibaratkan seperti bumi yang memiliki space yang terbatas
Ini counter argument paling oke, pakai simulation experiment method berbasis game. Apa yang dilakukan Thanos sebenarnya metafora yang lebih ekstrim dari program pembatasan reproduksi yang ada di berbagai dunia.
Bg ferry karena kebanyakan belajar ekonomi, akhirnya menitikberatkan mindsetnya di produktivitas dan pertumbuhan ekonomi, tapi lupa dengan kata keterbatasan SDA dan kelayakan hidup 😂.
Patutlah, udh ketebak sih. Baru ini ada yg bilang bljr ilmunya baru filsafatnya pdhal master. Ibarat gunung es, ilmu itu puncaknya, ada metode dibwhnya, lalu metodologi, ada filsafatnya. Mksdnya ini : scarcity sbg smbr nilai itu dari galiani, metodnya penilaian subjektif (soal rasa), metodologinya psikologistik-prospektif, ontologi direduksi pd epistemologi yg anti-realis, filsafatnya idealisme/fenomenologism/konstruktivisme ala gembul. Sdg ekonomi klasik, kerja sbg smbr nilai dari petty (cucu murid bacon via hobbes), metodenya objektif dgn menunda "benak,opini, selera dan gairah", metodologinya fisikalis-retrospektif, ontologi nya berjenjang dgn domain real mencakup teori-nilai kerja, epistemologinya realis-kritis, filsafatnya materialisme/fisikalisme.
Nah ini contoh nyata belajar filsafat tapi gak belajar core majornya, jadi ngablu, argumennya keliatan berat, tapi isinya pun gak ada Dah gini aja, kalau by ketikan kan capek, ya Lu mau diskusi langsung by live gak? Tau kenapa filsafat ekonomi baru diajarin di program doktoral? yang menghindari hal kayak gini, nih
Tadinya saya sepemikiran dengan thanos kalau sumber daya > populasi maka problem solved. Tapi setelah beberapa kali melihat habit manusia kelihatannya ga menyelesaikan masalah. CMIIW saya bukan lulusan sarjana yang mengerti soal ekonomi tapi ini hanya keresahan saya saja. Pernahkah kalian berbelanja lebih dengan harapan ga usah beli lagi kedepan nya?, Lalu kemudian menumpuk sampai salah satu barang yang kalian beli itu jadi kadaluwarsa? Dan saya kadang secara tidak sadar juga melakukan hal yang sama. Apa yang bakal terjadi kalau semua orang melakukan hal yang sama? Habit manusia ini yang mungkin akhirnya menjadikan sumber daya yang ada menjadi langka, kecenderungan manusia untuk suka menghamburkan sesuatu jika jumlahnya sedang banyak atau harga barangnya lagi berkurang yang menyebabkan pembelian banyak menjadikan kita sebagai salah satu penyebab kelangkaan sumber daya. Dan "pengurangan" populasi manusia menjadi ga masuk akal karena bukan manusia nya yang harus di kurangi tapi habit nya dan kualitas manusia nya yang harus berubah. Katakan saja benar terjadi dimana thanos bener bisa ngurangi separuh populasi manusia tanpa pilih2. Terus yang tersisa hanya orang2 dengan kualitas konsumtif, tidak produktif, dan tidak punya kemampuan tertentu di bidang pengolahan sumber daya maka yang berikutnya terjadi adalah dari 50% populasi tadi bakal turun lagi sampai akhirnya kembali ke jaman batu. Kalaupun bisa beradaptasi betul manusia bisa beradaptasi di kondisi yang baru. Tapi untuk beradaptasi butuh proses yang panjang dan ketika manusia nya semakin sedikit law of jungle nya bakal muncul dimana yang kuat dan punya pengetahuan saja lah yang bisa bertahan. No offense buat siapapun, ini hanya pemikiran sederhana saya saja dan contoh simple yang bisa saya bagikan. Kebetulan jarang komen di youtube memberanikan diri aja untuk tukar pikiran
Sekadar nambahin point ( buat yang mau baca aja ). Thanos salah bukan cuma enggak belajar ekonomi, tapi juga IPA. Dia juga enggak pernah ngerasain derita anak mipa enggak bisa lulus cuma karena mtk jelek. Beberapa dibawah ini point kenapa Thanos tuh salah : Pertama yang kita tahu saat ini. Jumlah planet, matahari dan sistem tata surya triliunan. Bahkan semakin berkembang luas, sehingga scarcity/kelangkaan tentang ruang atau tempat itu nihil. Air dan udara?. Ada alasan kenapa alam menciptakan air sebagai H2O. Mineral (bahan tambang)?, Beh di luar bumi mineral justru melimpah ruah, bahkan sudah ada startup yang mengembangkan penambangan di luar angkasa ( yang pasti bukan Elon). Kedua, overpopulation. Hal ini nyata sebagai ancaman keberlangsungan hidup namun berdasarkan hal yang di paparkan diatas semestinya tidak jadi permasalahan untuk peradaban Thanos, wong mereka bisa jelajah ruang waktu seenak jidat, punya kapal induk yang mampu nampung ratusan personal. Sudah bisa memecahkan permasalahan gravitasi di ruang vaccum luar angkasa, sudah ada engine/mesin dengan kecepatan entahlah wadidiwadidaw tiba-tiba Tony Stark, spiderman, Dr.Strange udah sampe di planet Titan tempat lahir Thanos. Sedangkan kita mesti menghabiskan 2 tahun waktu perjalanan untuk ke planet terdekat Mars. Itu pun udah setengah mati menghitung lintasan orbit Mars dan Bumi. Ketiga, menghabisi setengah populasi itu bodoh. Untuk menjelaskan point yang di maksud, saya akan sebutkan beberapa nama-nama, Nicholas steno, Hennig Brand, Maupertuis (ini orang paling sedih seumur hidup sampae mati di hina, dilecehkan, di anggap sampah padahal penemuan dia yang membuat kita dapat keluar antariksa), Sir Arnold Hall, Claude Shannon, Sedijatmo, Khoirul Anwar, kenal tidak dengan nama-nama itu ?. Dan masih banyak lagi yang tidak dapat saya tuliskan disini. Dari contoh diatas artinya adalah ilmu pengetahuan itu bukan barang gaib, semua yang ada dan kita tahu sekarang merupakan effect compunding / menumpuk pemikiran dan pengetahuan terdahulu dimana hasilnya kita rasakan sekarang, serta banyak lagi pemikiran dan penemuan yang kita tidak tahu bahkan tidak pernah dengar namun kita gunakan sehari-hari. Jadi jika kita ikutin rencana Thanos sudah pasti memukul penelitian dan pemikiran baru dimana, idea = manusia atau populasi (whatever the species) sebagai generator utama. Jika dihabisi maka bisa terjadi kepunahan idea. Karena hal ini penting banget kita sebagai species Manusia untuk punya keturunan terus menerus, bukan cuma asik proses pembuatan namun karena umur manusia terlalu pendek. Buat kalian orang-orang yang mendukung Thanos, why you guys don't start by killing yourself first if you agree with him ?!. By the way gua anak ips.
Saya sangat setuju dengan Thanos, karena dengan populasi tinggal setengah dan ekonomi berantakan karena ada perubahan besar yg mendadak, tetapi ingat pada saatnya akan ada yg namanya keseimbangan baru. Dalam ekonomi hal itu selalu ada dan wajar. Ketika pandemi datang, ekonomi dunia berantakan dan pada tahun² berikutnya mulai ada keseimbangan baru, tetapi ketika diumumkan pandemi berakhir, keseimabangan yg mulai terbentuk berantakan lagi, sehingga ekonomi dunia over heat. Dan saat ini mulai lagi ada keseimbangan baru. Di sisi lain, dengan hilangnya ½ populasi, pemanasan global bisa diperlambat, karena penyumbang pemanasan global TERBESAR, sesungguhnya ada di peternakan dan pertanian. Sesuai hukum pareto, jika pertanian dan perternakan dikurangi ½, pemanasan global bisa dicegah atau minimal diperlambat. Untuk mengurangi peternakan dan pertanian, kurangi jumlah konsumennya. Dan hal2 lain yg menyebabkan kerusakan lingkungan atau bumi yg ujung²nya membawa kehancuran bumi, termasuk ekonomi adalah manusia itu sendiri.
@@5555dhoniDan Magic juga sejalan dengan Sains.. Seperti Peter yang ngakali Mirror Dimension dengan Geometri 😂 Seperti kata Dr Eric temannya Thor " sihir (di MCU) adalah teknologi yang belum dijangkau oleh manusia."
Gara-gara gurunya ngomong gini bang, "Not everything does. Not everything has to. Your intellect has taken you far in life, but it will take you no further. Surrender, Stephen." Akhirnya kebablasan wkwkwkwk
seperti istilah Deflasi, bagi orang awam terdengar berita baik saat pemerintah mengumumkan kalau beberapa komoditi mengalami deflasi seolah-olah angin segar kalau ekonomi masih baik2 saja padahal kenyataannya deflasi yang terjadi berbanding lurus dengan permintaaan (demand) masyarakat yang artinya harga barang turun tetapi daya beli juga turun berakibat buruk bagi perekonomian indo
masalahnya, planet titan emang udah hancur bang, karena over populasi. jadi yang namanya teori teori udah nggak relevan karena faktanya ada. dan thanos nggak mau hal serupa di planetnya terjadi degan planet lainnya. jangann-jangan yang nolak ide nya thanos di planet Titan. orang-orang golongan abang ini.
Memang ada kehilangan tenaga kerja, tapi ada ruang lebih untuk sumber daya lain yang memang lebih mutlak keterbatasan atau kelangkaannya, mulai dari udara, tanah dll makanya kalau dari segi ekonomi lingkungan yang lebih menitikberatkan di bagian lingkungannya, aksi thanos untuk menghilangkan setengah populasi universe rasanya tetap dibenarkan. Memang ada pelemahan ekonomi secara kuantifikasi, tapi secara pemenuhan kebutuhan yang harus dipenuhi juga berkurang.
Mungkin karena itu, Bang, mereka buat filmnya sebagai contoh alternatif tindakan yang selain dari berpikir. Agar kita yang nonton akan memilih untuk berpikir. Di serial What If, Thanos sendiri juga bilang langkah itu yang lebih efisien. artinya Thanos udah memikirkan teori ekonomi dan mengambil langkah yang rasional dalam ilmu ekonomi.
Thanos harusnya belajar ilmu biologi. Untuk menyelamatkan tanaman yang memberi makan manusia, biasanya orang membunuh organisme makro dan mikro(hama) Hasilnya malah kerugian. makanan jadi beracun karena pestisida, keuntungan berkurang karena beli racun tersebut, kehadiran hama atau penyakit baru atau lebih tahan racun, bahkan ada kemungkinan obesitas di zaman moderen terjadi karena tidak ada nutrisi pada makanan yg dimakan, hanya kalori kosong karena mikro dan makro organisme berperan besar dalam nutrisi tanaman. Para petani konvensional atau para Thanos ini tidak belajar ilmu biologi . Untuk menyelamatkan ketidak seimbangan bukan genosida tetapi dengan "dominasi good guy". Itu yang terjadi di hutan dengan keseimbangan ekologi yang sempurna. Thanos seharusnya mengubah pikiran pikiran setiap individu di masing masing planet agar menjadi goodguy dan jika masih ada individu yang bad guy, biarkan saja asalkan dalam jumlah sedikit tapi tepat supaya keseimbangan terjadi.
Menurut gw, Thanos itu merepresentasikan pemikiran green anarki, bahkan melampaui (mentoknya mentok). Untung Thanos gak belajar ekonomi, kalo dia belajar jadilah kapitalis atau dia sangat paham ekonomi dan human nature. Mana ada sih orang kaya patungan bikin rumah buat pengemis? Mana ada yg patungan buat beasiswa s1,s2 masyarakat miskin? Kalopun ada beberapa org itu gak bisa digeneralisasi. Manusia itu egois. Thanos paham itu. Itu sisi sosial-individual. Org miskin ga ada akses langsung ke alam, ga ada alat, ga ada surat, ga ada pengetahuan juga karna mahal. Monyet lepas ditambang berlian ga tau bikin apa. Sebelum thanos melakukan proyek yang mulianya itu juga bumi udah depresi liat aja data, bumi dikuasai beberapa org aja. Kaya gak bisa, tahayul dimana2, Sisi ekonominya justru jadi katastropi (malthus). Sisi ekologisnya dia "equalizer" (walaupun nanggung). Mending seluruh populasi mah daripada stengah doang. Yang miskin giliran berkuasa jadi penindas baru. Daripada tebang pilih mana yg layak hidup dan mana yg ga layak, mending seluruh populasi. Abis hancurin semua, trus dia minum racun hemlock di bulan. 🔥
Disini gw ga mau ngetik panjang lebar tpi coba renungkan jika ilmu kedokteran terus berkembang dan bertambah canggih, kira² apa yg akan terjadi pada umat manusia? Umurnya bertambah panjang? Jika umur manusia bertambah panjang, apa yg akan terjadi? 😅
Kita diskusi ringan aja, jadi balasnya ga perlu panjang panjang. Sebenarnya tetap aja umur manusia direntang enam puluhan dan tidak akan bertambah panjang. Alasannya adalah perkembangan ilmu kedokteran yang semakin canggih berbanding lurus juga dengan gaya hidup manusia yang tidak sehat dari waktu ke waktu. Liat aja sekarang banyak industri makanan cepat saji yang tidak sehat, industri minuman yang banyak gulanya, teknologi yang mempermudah aktivitas membuat malas bergerak, polusi di kota-kota besar, dan banyak masalah lainnya, jadi umur manusia tetap segitu segitu aja.
Series terbaik menggambarkan apa yang terjadi saat setengah populasi manusia menghilang adalah the walking dead. Mamng ada orang baik berjuang, tapi bayangin setengah politisi menghilang kan setengahnya bakal rebutan menguasai. Setengah orang kaya dan miskin menghilang setengahnya bakal mencoba membuat kekacauan untuk mereset kondisi pribadi mereka. Ga semua sisa orang yang tersisa sepahaman dan yang cocok denganmu dan bakal mau bekerjasama denganmu. Semua bakal sesuai utopia kalo kamu bayangin kejadian itu dan kamu yang selamat mau tunduk jadi bawahan lawan politik yang kamu pilih karena pimpinan politik pilihanmu ya mati. Kalo kamu ga mau tunduk ya utopia cuma teori aja karena orang lain juga gamau.
Yang penting harus di pelajari Adalah Akhlak dan Budi pekerti yang baik , dan terapkan dalam hidup kita sehari2 Bozz ( kalau individual2 Akhlak,nya baik ) aman dunia ini..
Bang fer request dong bedah secara komprehensif tentang orang yg punya kekuatan tenaga dalam yang orangnya pas mau dipukul, yg mukulnya malah mental2 gitu. Apakah itu bentuk kekuatan kamehameha?
Soal menghilangkan setengah populasi ala thanos atau genocida semacamnya gara2 landasan resources dan ekonomi gw kira masih debatable sih, Feri bisa ngomong gt dengan asumsi human development saat ini, Cm saat automasi pangan dengan robot+AI, dan meningkatnya human life expectancy dari breakthrough baik dari genetics atau bidang science lainnya, sampai manusia bisa achieve longevity/immortality sementara resources terbatas ya bakal problem jg (dalam asumsi gak ada kiamat y 😂) Macem yang gw baca pahami di novel trilogy 3 Body Problem, membandingkan skala alam semesta dibanding kehidupan, kehidupan itu tampak kecil dan insignificant, tapi coba beri kehidupan itu waktu kehidupan akan terus membutuhkan/mengolah resources tapi materi/resources di alam semesta tetap, Ekonomi cm bisa men-delay ini dengan distribusi yg baik, bukan menyelesaikan core problemnya.
Yang saya tangkap dari film avengers itu adalah: "Thanos" bukan ingin menyelamatkan mahluk hidup/ "manusia" pada setiap planet. Melainkan ingin menyelamatkan "planet" itu sendiri, dari eksploitasi berlebihan, karena jumlah penduduk yg dianggap berlebih. Ingat kerusakan pada planet Thanos sendiri. Dan ingat juga ada scene dimana Thanos menyesal hanya menghilangkan cuma setengah dari penduduk bumi, sehingga ia berencana memusnahkan seluruh penduduk bumi dan menciptakan penduduk bumi yg baru. Jadi bukan mahluk hidup cerdasnya yg Thanos pedulikan, tapi keberlangsungan planetnya. Jika vilian lain memangsa planet sebagai makanan, maka Thanos adalah penyelamat planet.
Misal sdm ada 10, tapi yg dibutuhkan industri cuman 7. Sisa 3 lagi tentu pengangguran, tapi mereka masih hidup dan butuh makan juga. Jadi, apa solusinya? Solusi thanos?
"Gak Kotor Gak Akan Menang" Itu Hal Paling Menjijikan Menurut Gua, Yang Sedikit Diajarkan Oleh Ilmu Ekonomi. Apalagi Mengingat Sekarang Banyak Melegalkan Seperti Itu, Mengingat Negara² Besar Juga Melakukan Itu & Sukses.
bahkan ada yang memakai strategi perang dalam perekonomian ekonomi yang seharusnya untuk distribusi dan kesejahteraan bersama malah jadi saling wahana egosentris dan menghancurkan satu dengan yang lain
Aku setuju bang theory nya terkait thanos, yang aku gak setuju kalo End Game beneran kayak gtu sepertinya yang nonton bakal sepi dan thanos gak akan se populer itu ^^
sebenernya dari semua film fantasy dan superhero yang gw tonton, gw cuma bisa nyimpulin: utopia doesn't exist, and also shouldn't exist, because when ideal world achieved that is utopia in a sense, it's a dead world, not the utopia that people imagine. inipun juga nyangkut ke pandangan lain sih, iykyk
saya sangat setuju bang.... ada tapinya nih bang... kalau sy ambil dari sisi ceritanya ini bang... yang membuat tanos keras kepala sampai otaknya besar dan keunguan karena planet dan dunia di cerita itu adalah telurnya celestial jika populasi di planet itu sudah sesuai kapasitasnya telur itu pecah dan planet itu hancur... itu sih bang menurut sy bang.. ini juga ada di film eternals... mohon koreksi jika salah... tapi sy setuju dengan hal itu bang... pak tanos mungkin harus kasih buku dasar-dasar ekonomi bang...
Fer, Fer... Power is Power, lo ngomongin Thanos si Mad Titan yg memipin Armada Super Power di semesta, bagi Thanos tidak penting gagasannya didengar atau dimengerti mahluk lain, dia akan tetap eksekusi ambisi nya apapun resikonya. Mad Titan Fer, hukum ekonomi buatan mahluk ud gak masuk dalam kepalanya. Lihat nanti ketika Negara-negara anggota Brics rame-rame buang dollar, apakah Trump akan: 1. Mencoba memahami Negara2 tsbt ? atau 2. Mengambil langkah ekstrem tidak perduli collateral damage nya yg penting dollar tetap dipakai ?
Daripada dimusnahin sebagian ya mending dibikin mandul aja sebagiannya.. sambil bagi bagi sembako yang dibuat sama batu akiknya yang hebat itu.. sebenarnya kalo dibiarin juga gak papa, alam akan membuat jalan keluarnya sendiri, misalnya beberapa spesies akan jadi kanibal.. atau jika evolusi terus melakukan seleksi, mungkin pada akhirnya hewan Dan manusia mengembangkan kemampuan fotosintesis..
Kalo Kelahiran celestial tiamut gimana bg ( di Film Eternals ) ? Itu berkat thanos juga kelahiran celestial bisa di tunda / dicegah dengan cara mengurangi populasi manusianya. Jadi menurut sy thanos itu ada sisi positif nya tapi banyak negatifnya😊
Kata gw yg diutamakan itu dan yg paling terpenting bukan Thanosnya tapi mesin.waktunya. itukan penemuan terhebat kalo lu bicara masalah problems dan ada mesin waktu, itu berarti lu itu mampu meminimalkan potensi Error dalam sistem dong termasuk Scarcity dan lu tinggal asumsikan Thanosnya gak pernah ada atau gak pernah terjadi. Jadi dalam sistem bilangan kita butuh bilangan negatif, tapi lu itu berusaha menciptakan bilangan positif untuk meniadakan negatif tadi kan? Itu berarti kejadian tetap akan netral dengan tambahan bilangan positif, bener gak si argumen gw? Kita butuh X dan kita butuh Y. Makan dihasilkan suatu persamaan baru dari X+Y. Dan jangan lupa Avenger punya bidak terpenting yaitu Dr. Strange. Kalo dibalik berarti Scarcitynya justru gak pernah ada dengan adanya Thanos. Justru yg gak boleh ada itu mesin waktunya karena itu akan menimbulkan Paradox terus menerus
Barangkali, tanpa kita sadari ide Thanos tersebut tengah dijalankan selama 25 tahun terakhir dan akan terus berlanjut hingga 20 tahun ke depan (tentunya dengan sudut pandang dan pendekatan yang berbeda). Sebelum akhirnya dunia dapat kembali pada "titik keseimbangan" (equilibrium point) yang diinginkan. 🤭
Mungkin dengan berkurangnya populasi dan berkurangnya kemampuan mengambil sumber daya, itu bisa memperlambat habisnya sumber daya dan mengurangi efek scarcity termasuk perusakan lingkungan n sumber daya karena membludak nya populasi.
Sebenernya Thanos tahu bahwa dia berhadapan sama manusia yang hanya memikirkan dirinya sendiri, jadi dia tahu percuma cari jalan keluar sama manusia, yang sekali lage saya tekankan bahwa mereka itu adalah makhluk super ego yang hanya mementingkan diri sendiri. Menurut saya tapi ini semua yha, dan juga menurut saya lage adalah bahwa thanos bener bener hidup tenang sesudah separuh populasi menghilang, karena pada akhirnya dia bisa metik buah lage di hutan atau dikebun, karena yang tadinya di jadikan perumahan sekarang bisa kembali jadi alam. Jadi Thanos memang benar. Dan juga ada satu hal lage tadi anda bilang bahwa ilmu ekonomi itu adalah pada saat terjadi scarcity yha, nah ketika tidak ada manusia tidak ada scarcity dalam hal pangan tapinya yha, karena tanaman kembali dapat tempat untuk tumbuh, mungkin kalo produksi hape produksi mobil dan lainnya sih langka yha, tapi manusia dapat kembali ke habitatnya semula, dunia pun lebih sehat, dan tidak berpolusi, nyaman untuk ditinggali
Harusnya Thanos ngikutin cara All For One kalo mau berkuasa, menguasai sumber daya, menjatuhkan nilai mata uang. Dan bikin manusia² yang membutuhkan sumber daya kehidupan harus Dateng dan bergantung kepada AFO. Dan memonopoli semuanya di bumi. Padahal awalnya mirip-mirip tujuan All For One dan Thanos, tapi ternyata projeknya beda 🗿
justru disitu letak Jahatnya Thanos bang, Dia membawa pemikirannya ke Bumi. Filosofi yang dia pegang juga berbeda dengan Orang2 yang ada dibumi. Problemnya kita tuh disitu, kita berpikir kalau thanos berpikir seperti apa yang manusia pikir. Makanya dengan filosofi yang dipegan thanos itu menjadikan dia jahat di mata manusia. Dan Thanos tidak bisa di ajak berargumen, dia perna bilang ke tony stark kalau bukan cuma tony yg mendapat kutukan genius. Artinya dia mengaggap dirinya itu pinter dan selalu benar. Itu sama halnya ketika Indonesia di datangi Belanda, mau diajak damai pun Belanda tidak menganggap Indonesia itu lebih pintar dari mereka. Dan kekerasan adalah cara tercepat untuk membungkam tuan tanah. dan untuk Thanos yang tidak belajar ekonomi, saya yakin itu tidak relevan dengan kehidupan di planet yg dia tinggal. Tapi slalu ada pernyataan bahwa ilmu ekonomi itu penting dimanapun itu. hah permasahannya disitu, Kita membawa pikiran kita kepada Thanos. Menjadi hak dia untuk tidak menerima hal tersebut. Kalau misalkan Thanos datang dan dia katakan bahwa dia akan memusnakan penduduk bumi yang tidak berkompeten. Apakah bisa diterima? tidak juga kan? apapun yg dilakukan thanos pasti tidak bisa diterima karna yg mnjadi tujuannya adalah harus memusnakan setengah dari populasi suatu planet. Dan yg saya suka dari thanos ialah dia tetap dengan tujuannya yaitu mengurangi setengah populasi. Tapi waktu infinity war dia katakan bahwa dia akan memusnakan stengah populasi secara random. Dan di endgame dia bilang kalo hal itu tidak efektif krna orang2 msi mengingat kejadian itu (depresi), lebih baik memusnakan generasi yang lama biar generasi yang baru tidak akan mengingat sejarah yang asli. Tapi saya setuju dengan pandangan bang ferry soal villain yg sekarang tu terkesan ambigu menurut saya. Akhirnya penonton seperti kita tuh bingung, kita dibuat bingung dengan cara berpikir Thanos yg kadang dimengerti oleh manusia tapi disisi lain bertindak seperti makhluk diluar Bumi. Dan kalaupun Thanos itu sangat pintar di planetnya, hal sederhana seperti mindstone yg harusnya dipake buat berpikir itu dia gak bisa pake. Yang katanya dia bijak dalam mengambil keputusan. Tapi kalo dibilang yah diakan gak bisa mikir gitu karna situasinya lagi perang waktu dia dapet mindstone. Kembali lagi kita membawa pemikiran manusia kita ke Thanos. Dan jadinya gitu. saya juga gak tau argumen saya berhenti dimana karna konsepnya muter2 mulu hahahaha thank you bang ferry
Kyanya bagus bahas buku fragile by design..buku yg ga terlalu terkenal tpi bs ngejelasin grand design ekonomi global brjalan..salah satu cara menghancurkan ekonomi sebuah negara ya buat sistem kebijakan perbankannya acak2an..dan itu yg sedang trjadi diindonesia lewat pinjol2 yg bkal jadi bom waktu buat ekonomi negara..jdi kl lu jadi menteri keuangan mau lu smpe berak duit ngerapihin kementrian dan dtengin investor..selagi sistem perbankan lu korup dan rusak ya bakal ancur2an..
Awalnya saya juga setuju dengan Thanos. Tapi setelah dipikir-pikir lagi, kalau memang bumi ini overpopulasi, bumi sendiri yang akan melenyapkan sebagian penghuninya dengan gempa, letusan gunung berapi, tsunami, badai, wabah, dan bencana alam lainnya. Bahkan sekarang ada gerakan childfree dan generasi muda yang enggan menikah.
berarti untuk menghadapi scarcity gimana bang, melihat eksploitasi alam yang makin marak oleh manusia yang quantity-nya semakin banya? mungkin ada yang bisa bantu jawab hhe 😅
![[UNCUT] The Loyal Pin ปิ่นภักดิ์ EP.15 (3/4)](http://i.ytimg.com/vi/IVwR87OH0_A/mqdefault.jpg)
Kalo kalian ngikutin series What If. Ada timeline alternatif dimana tchalla diculik dan berakhir jadi starlord. Di timeline itu dia berhasil bikin mad titan tobat dan jadi bertender. Setelah liat video ini, gua jadi mikir, mungkin Thanos kena ceramah soal ilmu ekonomi sama starlord makanya tobat
bener gak semua thanos gitu,ada 1 thanos yg tahu ilmu ekonomi yakni yg jd bartender
Thanos Tobat Jadi Bartender, Timeline Auto Berubah Drastis Di "Universe Tchalla Become Starlord" :
1.Keluarga Drax Masih Hidup Bahagia.
2.Nebula Gak Botak, Punya Rambut Pirang.
3.Anjay.."The Collector" Jadi 'The Biggest Villian In Universe Marvel What If Episode 2 Season 1 What If.
4.Thanos Kena Nerf, Lawan Cull Obisidian Aja Kesusahan Sampe Harus Dibantu Nebula.
5.Peter Quill Di Datengin Bapaknya Sendiri.
6.Wakanda Bersekutu Dengan Ravagers.
✋️🙂↕️
Best episode buat What-if sih, RIP
"Sometimes the best weapon in your arsenal, is a good argument"
gw heran sama thanos dia punya banyak stone udah kayak dewa harusnya bikin aja banyak resource pake itu kekuatan stone buat ngasih makan banyak orang, bukannya malah banyak mau kill setengah 🤣
Pantes Wakanda maju, rajanya paham ilmu ekonomi
Untuk hidup yang baik, setiap kita harus progresif dan punya visi
Meskipun kehilangan separuh populasi, dunia akan beradaptasi dengan perubahan. Sebagian sistem ekonomi, tenaga kerja, dan produksi akan disesuaikan untuk mencocokkan kebutuhan yang lebih sedikit, Karena dengan populasi yang berkurang separuh, konsumsi barang dan jasa juga akan turun drastis. Jadi, ada kemungkinan dalam jangka panjang, meskipun sedikit kesulitan di awal, dunia bisa berfungsi dengan cara yang lebih berkelanjutan dan efisien.
Setuju banget
Kejam dan ga berperasaan, tapi melihat dunia yang sudah tua, cara ini yang lebih optimal, demi keberlangsungan bumi sedikit lebih lama lagi.
dengan logika yang sama dunia akan beradaptasi juga dengan banyaknya ppopulasi yang ada. dengan menggadakan sumber daya dengan perlahan. lalu akan tercipta dunia bisa berfungsi dengan cara yang lebih berkelanjutan dan efisien.
@@fatirrdv1376 menggandakan? Coba jelaskan caranya menggandakan salah satu sumber daya alam seperti migas.
No nope nope
Sumpah penyampaian bang ferry ini betah bgt buat di denger , feel nya ngena bgt jadi kita merasa terbawa ke cerita yang bang ferry sampaikan, sumpah bang gua kalo ada video lu yang konsep nya kaya gini gua selalu tonton,mau di akun lu pribadi atau di malaka, penyampaian nya gak bikin bosenn di tambah editan editanya yang enak diliat GOKILL
gw heran sama thanos dia punya banyak stone udah kayak dewa harusnya bikin aja banyak resource pake itu kekuatan stone buat ngasih makan banyak orang, bukannya malah banyak mau kill setengah 🤣
@@cryptosecrettutorial390kalo ini Thanos berubah jd Hero 😂
@@cryptosecrettutorial390nanti endgame ga cuan dong
Thanos udah diajarin ekonomi bang sama t'challa, cuman di series what if hh
Yoi bener banget jalur diplomasi lebih masuk akal 🤣
"Sometimes the best weapon in your arsenal, is a good argument"
Sekarang coba buat video bg, tentang solusi bagaimana mengatasi keterbatasan sumber daya alam terhadap kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan pertumbuhan populasi yang tidak terkendali.
Kalau menurut gue, tujuan thanos udah bener walaupun jalan yang dipilihnya buruk. Karena nanti semua manusia akan beradaptasi dengan jumlah populasi yang tersisa setengah dari sebelumnya.
Liat aja deh sekarang banyak terjadi konflik dimana mana karena memperebutkan sumber daya alam yang terbatas, kelebihan demand tapi kekurangan supply.
Lah ini aneh opininya, kalau mau melihat dalam perspektif ekonomi Thanos pakai teori Thomas Malthus. Apa yang dilakukan Thanos tersebut jika melihat dalam perspektif Malthusian, peningkatan produksi akan meningkatkan kualitas hidup tetapi peningkatan itu hanya bersifat sementara akibat pertumbuhan populasi (malthusian trap), populasi yang terus meningkat menciptakan penderitaan sehingga manusia rentan mengalami perang, penyakit, dan kelaparan (malthus cathastrophe). Jadi tindakan Thanos sesuai teori ekonomi, meskipun asalan sebenarnya dalam film bukan motif ekonomi melainkan mencegah kiamat.
Kalau melihat di film, Thanos ditakdirkan harus membantai seluruh makhluk hidup, tetapi karena dia tidak mau membantai jadi planetnya hancur. Akhirnya akibat konflik batin tersebut membuat Thanos mengambil jalan tengah, dengan kasihnya terhadap makhluk hidup dia hanya membantai setengah populasi alam semesta dan berharap mereka mau introspeksi dan melakukan perubahan dimasa depan. Masalah dalam fim Marvel sendiri punya versi nyata. Saat Eropa masa kegelapan (dark ages) pernah mengalami bencana black death, menyebabkan populasi Eropa berkurang hingga 30%-50%. Dalam kesedihan tersebut masyarakat Eropa mencoba bangkit dengan menjalani hidup yang lebih bermakna untuk keluar dari trauma yang berujung pada masa pencerahan (renaissance).
agree 🙌
ngomong malthus kalau semua dari titik O, ini posisi ekonomi udah jalan dan mesinnya besar butuh perputaran ekonomi yang kencang, ambil fokusnya contoh komoditi emas. Harga emas skrg tinggi di posisi 1.5/ juta per gram penduduk jumlah 1 milyard. gimana tiba2 penduduk sekejap langsung jadi 500 juta, demand akan emas berkurang setengahnya, harga akan anjlok. ngomongin ekonomi eropa Dark Ages vs sekarang jauh berbeda komppeksitas dan penggerak roda ekonominya
@@edysihombing9231 Peduli amat pak ngomongin Malthus, yang jadi masalah divideo ini kalau Thanos tidak pakai teori ekonomi dalam melakukan tindakannya sementara teorinya ada dalam ilmu ekonomi dasar, anak SMA aja belajar teorinya. Lagi pula teori Malthus ini sangat relevan dengan masalah dunia saat ini yaitu krisis iklim yang bakal berdampak pada 3,6 miliar orang menurut penelitian. Semua peneliti dari berbagai ilmu sepakat mengatakan masa bodo sama supply demand atau untung rugi kalau kita semua mati gara-gara ini.
@@anggawirajaya4057 makanya ndk ada anak SMA yang di hire jadi direktur Bank Dunia modal bacaan buku pengantar Ekomoni terbitan tiga serangkai, ngomongin malthus ndk sesimpel motong jumlah penduduk langsung survive karna sumber daya terbatas. Untuk mengelola sumber daya dan mengeruk sumber daya juga butuh manpower. Konektivitas ekonomi dunia itu kompleks. Contoh motong setengah jumlah penduduk China maka Lo ndk bakal Nemu lagi kaos kaki seharga 100 perak di alibaba. Fokus skrg itu adalah pendistribusian yg lebih merata bukan motong jumlah penduduk
mewakilkan pemikiran saya
funfact nya , , dalam 1-2 generasi ajah populasi udh bisa meningkat 2 kali lipat lagi , ngapain thanos cape2 ngilangin setengah populasi
Tapi zaman sekarang makin banyak yg nikah terlambat dan setelah nikahpun tak ingin punya anak, mungkin penambahan populasi kita melambat
Tapi sejarah membuktikan butuh waktu 160 tahun untuk manusia dari awalnya 1 miliar jadi 3 miliar 1800-1960 tapi hanya butuh waktu 64 tahun dari populasi 3 miliar jadi 8 miliar 1960-2024 wkwk@@valentinoaldriansidabutar6191
@@valentinoaldriansidabutar6191bro, kalau ada perang atau bencana, secara naluri manusia tiba-tiba bereproduksi lebih banyak dari biasanya, ini udah terbukti dengan ledakan penduduk pasca perang dunia 1 dan 2, kalau ada fenomena setengah manusia tiba-tiba menghilang, maka yg akan ada ledakan penduduk untuk mengisi kekosongan tsb.
@@valentinoaldriansidabutar6191 ada loh hubungannya kenapa jumlah populasi 'meledak' pasca perang dunia kedua, apalagi kalau ada kejadian segede setengah populasi ilang. motivasi/alasan/tujuan untuk punya anak jadi tersedia. yaa ini tanpa mikirin gimana keadaan ekonomi pasca snap nya thanos
Populasi banyak tapi gw tetep jomblo
Upaya melawan genosida sejak dalam pikiran. Peace
Orang Eropa mengenal "magic" sebagai chemistry (reaksi kimia) / dalam beberapa ungkapan seperti "chemistry is magic..." jadi magic itu real ada secara sains dengan simbol topi nenek sihir yg sedang mencampur ramuan (kimia) pada dalam kendi di atas bara api.
Dahulu ilmu kimia dianggap "mistik" karena mampu mencampurkan bahan tertentu (senyawa) yg menimbulkan ledakan, perubahan warna zat, perubahan bentuk, dsb. sekarang ada di ilmu metalurgi (bahan logam), farmasi, hingga rektor nuklir.
Kesimpulannya, hampir sebagian besar teori (ilmiah) yg paling materialistik pun bermula dari hal yg fantasi bahkan mungkin mistik, seperti halnya Einstein menemukan "relativitas" dari imajinasinya tentang "ruang dan waktu" yg tdk absolute.
betul, sesuatu yang belum dapat dijelaskan oleh akal dan ilmu pengetahuan pada waktu itu disebut gaib
akal dan ilmu pengetahuan itu tidak absolut/mutlak dan berkembang seiring dengan waktu
banyak hal yang jaman dulu dianggap gaib sekarang dianggap ilmiah
dan nanti hal yang dianggap gaib di masa sekarang akan dapat dijelaskan dan dianggap ilmiah di masa depan
🤣🤣
Sukanya cucoklogi
Because a villain is a hero from another story.
Karena penjahat lahir dari pahlawan yang tersakiti 😂😂
Marvel movies kalau seperti yang dijelasin sama bang Ferry, pasti bakalan rajin gua ikuti.
Gua jadi teringat sama anime Zetzuen no Tempest. Gelud dikit, tapi setelahnya malah berdebat soal pandangan filosofis.
Kalo populasi tidak dikontrol berbahaya juga karna wilayahnya terbatas apalagi sumber energi,makanya kualitas lebih penting daripada kuantitas
Alam yang akan mengontrol
@@buyungkatresnan8078 ga juga, genetik buah aja banyak yg dirubah wkwkw. Polusi udara makin tinggi, alam tetap diam dan makin rusak kwkwwk. Sedangkan Prusahaan slalu menggemborkan Change the world faktanya emang berubah tapi makin buruk. Dan kalo km amati juga dunia ini emang makin tidak layak untuk di tinggali
Tapi kenyataanya masih banyak beberapa wilayah yg belum dibangun.
Ya itu hutan mau lu jadiin pemukiman sama sawah semua@@Ibn_Dean
@@taxmtr ya karena manusia hobinya suka merusak, dalam artian mereka selalu mencari cara untuk bisa memanipulasi sesuatu, yang sampai menentang hukum alam contoh nuklir dan AI
hmmm then yuu bareng2 coba comparasi dengan sampah versus lahan pertanian
dan atau memberdayakan Kelautan yg 70℅ dari luas bumi
Bang, lu jadi dosen jugalah..... public speaking dan lecturing skill lu KEREN.
yg terjadi lu omongin itu bang di series what if yg kartun di ga jadi ngebantai setengah populasi jadi baik tp dibujuknya ga pake ilmu ekonomi juga sih keknya wkwkwk
pake ceramah zakir naik itu
Dora kepada Thanos: "Thanoosss jangan menjentikkan jariii!"
Ilmu Ekonomi itu tentang, masalah A bisa menciptakan masalah B, masalah B bisa menciptakan masalah C, dan seterusnya, contohnya : sumber daya alam terbatas kalo populasi berkurang setengah, siapa yang bisa mengolah sumber daya alam?, misalnya setengah populasi di dunia pekerjaannya petani, terus tanos gak sengaja membantai semua petani yang ada, otomatis gak ada lagi produk pertanian di dunia ini.
Gak usah lah petani mati, suhu bumi meningkat 5°C itu udah cukup untuk membuat angka gagal panen meningkat 5x 🗿
Tasikmalaya hadir
yang ada nanti malah nonton debat ekonomi Thanos vs Tony
Moderatornya Karni Ilyas 😂
kita rehat dulu sejedagh.
@@chendramakalalag4873
Jangan lah cuy, kasian aku tiap dia ikut seru dalam menyimak pasti ambil nafasnya ngik ngik😂😂😢
Sesuatu yang dilakukan dengan penuh rasa cinta dan dilakukan dengan baik maka akan menimbulkan cinta2 yang baru, namun ketika dilakukan dengan penuh kebencian maka akan melahirkan kebencian2 yang baru (NARUTO)
Dan madara akan mewujudkan dunia yang damai tanpa peperangan
Mugen Tsukyomiiiiiiiii.....
@KhairulHamid-rz8ls Nice
Makanya Thanos disebut "Mad Titan".
Ditantang secara intelektual juga Thanos pasti ga bakal bergeming 😂
dan bodohnya punya mind stone yg bisa ngasih kecerdasan infinity bukanya dipake buat cari solusi yg bener, malah ditempel ke sarung tangan.
dan lebih bodohnya lagi, tony stark yg katanya salah satu orang tercerdas di dunia malah pake batunya dengan cara yg sama dengan thanos, ditempel ke sarung tangan lagi.. hadeh....
@@xruwwiwidlah, lu ga nyimak film nya? 😂😂, tujuan tony stark buat apa pake itu batu wkwkwk
Seunggul unggulnya sumber daya manusia gak akan mampu bertahan tanpa energi.. tanpa energi ekonomi sulit di jalankan, produksi pangan menurun, sungai rusak, kekacauan.. penderitaan
Bumi harus memenuhi jumlah ideal penduduk bumi kalau mau tetap bertahan, klo mw nambah jumlah penduduk kualitas sdm harus meningkat dan sudah bisa mengambil sumber daya dr planet lain sebelum bumi rusak... Semua ga cuma ekonomi, tp lingkungan hidup, kesadaran manusia, teknologi, dsb. Rumit
tapi bang.. gw sering main game simulasi town building 'Banished' singkatnya game tsb kita dimodalin beberapa orang berpasangan dan resource yang terbatas (food/tools/clothes/fuel), org org tsb akan beranak pinak kalau kita bikinin rumah untuk tinggal.. mereka dapat resource dari hunting/farming etc.. dan seperti yang lu bilang.. setelah beranak pinak dan populasi jadi banyak.. memang produktifitas sumber dayanya juga ikut naik.. tetapi masalahnya.. map gamenya terbatas menjadikan lahan berburu/beternak/bercocok tanam kita menjadi finite.. sementara populasi terus meningkat tiap tahunnya (di game ini ada ukuran waktu tahunnya dan berganti musim) dan jika dibiarkan maka pasokan pangan akan susut dan semua orang akan kekurangan pangan.. trik gw untuk menghindari hal itu adalah dengan cara berhenti membangun rumah baru untuk pasangan/orang yang sudah dewasa agar mereka tidak bertemu dan tinggal satu rumah supaya tidak beranak pinak.. (walaupun nanti happiness meternya drop dan berimbas ke penurunan produktifitas kerja mereka, di game ini ada happiness sama healthy citizen meter)
gw pikir keadaan yang Thanos alami ini sudah melampaui opini lu bang dimana diasumsikan bumi/planet lain sudah tidak bisa menampung overpopulasi dan media/alat produksi tidak bisa mengcover kebutuhan populasi tersebut yang terlalu banyak atau tidak sebanding dengan sumber resourcenya..
p.s tentu saja 'map' disini gw ibaratkan seperti bumi yang memiliki space yang terbatas
Ini counter argument paling oke, pakai simulation experiment method berbasis game. Apa yang dilakukan Thanos sebenarnya metafora yang lebih ekstrim dari program pembatasan reproduksi yang ada di berbagai dunia.
Bg ferry karena kebanyakan belajar ekonomi, akhirnya menitikberatkan mindsetnya di produktivitas dan pertumbuhan ekonomi, tapi lupa dengan kata keterbatasan SDA dan kelayakan hidup 😂.
Akhirnya bisa melihat Kebangiktan Thanos di serial MCU setelah 5 tahun menunggu.
Patutlah, udh ketebak sih. Baru ini ada yg bilang bljr ilmunya baru filsafatnya pdhal master. Ibarat gunung es, ilmu itu puncaknya, ada metode dibwhnya, lalu metodologi, ada filsafatnya. Mksdnya ini : scarcity sbg smbr nilai itu dari galiani, metodnya penilaian subjektif (soal rasa), metodologinya psikologistik-prospektif, ontologi direduksi pd epistemologi yg anti-realis, filsafatnya idealisme/fenomenologism/konstruktivisme ala gembul. Sdg ekonomi klasik, kerja sbg smbr nilai dari petty (cucu murid bacon via hobbes), metodenya objektif dgn menunda "benak,opini, selera dan gairah", metodologinya fisikalis-retrospektif, ontologi nya berjenjang dgn domain real mencakup teori-nilai kerja, epistemologinya realis-kritis, filsafatnya materialisme/fisikalisme.
Nah ini contoh nyata belajar filsafat tapi gak belajar core majornya, jadi ngablu, argumennya keliatan berat, tapi isinya pun gak ada
Dah gini aja, kalau by ketikan kan capek, ya
Lu mau diskusi langsung by live gak? Tau kenapa filsafat ekonomi baru diajarin di program doktoral? yang menghindari hal kayak gini, nih
Apa yang dia tulis bung 🦅🦅🦅❤️🔥❤️🔥❤️🔥❤️🔥❤️🔥💯💯💯💯
Lu ngetik apaan sih bejir puyeng gue bacanya.
nahh saatnya elaborate, kasih tau dong resource belajar pengantar ilmu ekonomi yg accessible
materi yg asik
Tadinya saya sepemikiran dengan thanos kalau sumber daya > populasi maka problem solved. Tapi setelah beberapa kali melihat habit manusia kelihatannya ga menyelesaikan masalah.
CMIIW saya bukan lulusan sarjana yang mengerti soal ekonomi tapi ini hanya keresahan saya saja. Pernahkah kalian berbelanja lebih dengan harapan ga usah beli lagi kedepan nya?, Lalu kemudian menumpuk sampai salah satu barang yang kalian beli itu jadi kadaluwarsa? Dan saya kadang secara tidak sadar juga melakukan hal yang sama.
Apa yang bakal terjadi kalau semua orang melakukan hal yang sama? Habit manusia ini yang mungkin akhirnya menjadikan sumber daya yang ada menjadi langka, kecenderungan manusia untuk suka menghamburkan sesuatu jika jumlahnya sedang banyak atau harga barangnya lagi berkurang yang menyebabkan pembelian banyak menjadikan kita sebagai salah satu penyebab kelangkaan sumber daya. Dan "pengurangan" populasi manusia menjadi ga masuk akal karena bukan manusia nya yang harus di kurangi tapi habit nya dan kualitas manusia nya yang harus berubah.
Katakan saja benar terjadi dimana thanos bener bisa ngurangi separuh populasi manusia tanpa pilih2. Terus yang tersisa hanya orang2 dengan kualitas konsumtif, tidak produktif, dan tidak punya kemampuan tertentu di bidang pengolahan sumber daya maka yang berikutnya terjadi adalah dari 50% populasi tadi bakal turun lagi sampai akhirnya kembali ke jaman batu. Kalaupun bisa beradaptasi betul manusia bisa beradaptasi di kondisi yang baru. Tapi untuk beradaptasi butuh proses yang panjang dan ketika manusia nya semakin sedikit law of jungle nya bakal muncul dimana yang kuat dan punya pengetahuan saja lah yang bisa bertahan.
No offense buat siapapun, ini hanya pemikiran sederhana saya saja dan contoh simple yang bisa saya bagikan. Kebetulan jarang komen di youtube memberanikan diri aja untuk tukar pikiran
Thanos memiliki tujuan mulia, yaitu menciptakan dunia yang lebih baik. Of course in his point of view 😊😊
Sekadar nambahin point ( buat yang mau baca aja ).
Thanos salah bukan cuma enggak belajar ekonomi, tapi juga IPA. Dia juga enggak pernah ngerasain derita anak mipa enggak bisa lulus cuma karena mtk jelek.
Beberapa dibawah ini point kenapa Thanos tuh salah :
Pertama yang kita tahu saat ini. Jumlah planet, matahari dan sistem tata surya triliunan. Bahkan semakin berkembang luas, sehingga scarcity/kelangkaan tentang ruang atau tempat itu nihil.
Air dan udara?. Ada alasan kenapa alam menciptakan air sebagai H2O.
Mineral (bahan tambang)?, Beh di luar bumi mineral justru melimpah ruah, bahkan sudah ada startup yang mengembangkan penambangan di luar angkasa ( yang pasti bukan Elon).
Kedua, overpopulation. Hal ini nyata sebagai ancaman keberlangsungan hidup namun berdasarkan hal yang di paparkan diatas semestinya tidak jadi permasalahan untuk peradaban Thanos, wong mereka bisa jelajah ruang waktu seenak jidat, punya kapal induk yang mampu nampung ratusan personal. Sudah bisa memecahkan permasalahan gravitasi di ruang vaccum luar angkasa, sudah ada engine/mesin dengan kecepatan entahlah wadidiwadidaw tiba-tiba Tony Stark, spiderman, Dr.Strange udah sampe di planet Titan tempat lahir Thanos. Sedangkan kita mesti menghabiskan 2 tahun waktu perjalanan untuk ke planet terdekat Mars. Itu pun udah setengah mati menghitung lintasan orbit Mars dan Bumi.
Ketiga, menghabisi setengah populasi itu bodoh. Untuk menjelaskan point yang di maksud, saya akan sebutkan beberapa nama-nama, Nicholas steno, Hennig Brand, Maupertuis (ini orang paling sedih seumur hidup sampae mati di hina, dilecehkan, di anggap sampah padahal penemuan dia yang membuat kita dapat keluar antariksa), Sir Arnold Hall, Claude Shannon, Sedijatmo, Khoirul Anwar, kenal tidak dengan nama-nama itu ?. Dan masih banyak lagi yang tidak dapat saya tuliskan disini.
Dari contoh diatas artinya adalah ilmu pengetahuan itu bukan barang gaib, semua yang ada dan kita tahu sekarang merupakan effect compunding / menumpuk pemikiran dan pengetahuan terdahulu dimana hasilnya kita rasakan sekarang, serta banyak lagi pemikiran dan penemuan yang kita tidak tahu bahkan tidak pernah dengar namun kita gunakan sehari-hari.
Jadi jika kita ikutin rencana Thanos sudah pasti memukul penelitian dan pemikiran baru dimana, idea = manusia atau populasi (whatever the species) sebagai generator utama. Jika dihabisi maka bisa terjadi kepunahan idea. Karena hal ini penting banget kita sebagai species Manusia untuk punya keturunan terus menerus, bukan cuma asik proses pembuatan namun karena umur manusia terlalu pendek.
Buat kalian orang-orang yang mendukung Thanos, why you guys don't start by killing yourself first if you agree with him ?!.
By the way gua anak ips.
Saya sangat setuju dengan Thanos, karena dengan populasi tinggal setengah dan ekonomi berantakan karena ada perubahan besar yg mendadak, tetapi ingat pada saatnya akan ada yg namanya keseimbangan baru. Dalam ekonomi hal itu selalu ada dan wajar. Ketika pandemi datang, ekonomi dunia berantakan dan pada tahun² berikutnya mulai ada keseimbangan baru, tetapi ketika diumumkan pandemi berakhir, keseimabangan yg mulai terbentuk berantakan lagi, sehingga ekonomi dunia over heat. Dan saat ini mulai lagi ada keseimbangan baru.
Di sisi lain, dengan hilangnya ½ populasi, pemanasan global bisa diperlambat, karena penyumbang pemanasan global TERBESAR, sesungguhnya ada di peternakan dan pertanian. Sesuai hukum pareto, jika pertanian dan perternakan dikurangi ½, pemanasan global bisa dicegah atau minimal diperlambat. Untuk mengurangi peternakan dan pertanian, kurangi jumlah konsumennya.
Dan hal2 lain yg menyebabkan kerusakan lingkungan atau bumi yg ujung²nya membawa kehancuran bumi, termasuk ekonomi adalah manusia itu sendiri.
Saatnya belajar.. 🙌
*Docter Strange* awalnya *Materialistis , Dialektika & Logika*
malah jadi *Logika Mistika* 😆
Anjir
masalahnya di universenya mereka, magic beneran ada 😂
@@5555dhoniDan Magic juga sejalan dengan Sains.. Seperti Peter yang ngakali Mirror Dimension dengan Geometri 😂
Seperti kata Dr Eric temannya Thor " sihir (di MCU) adalah teknologi yang belum dijangkau oleh manusia."
Gara-gara gurunya ngomong gini bang, "Not everything does. Not everything has to. Your intellect has taken you far in life, but it will take you no further. Surrender, Stephen."
Akhirnya kebablasan wkwkwkwk
seperti istilah Deflasi, bagi orang awam terdengar berita baik saat pemerintah mengumumkan kalau beberapa komoditi mengalami deflasi seolah-olah angin segar kalau ekonomi masih baik2 saja padahal kenyataannya deflasi yang terjadi berbanding lurus dengan permintaaan (demand) masyarakat yang artinya harga barang turun tetapi daya beli juga turun berakibat buruk bagi perekonomian indo
Temenku 2018 bilang, thanos nih kenapa gak mikir daripada musnahin setengah populasi kenapa gak minta SDAnya di kali 2 aja 😅
@@hura-hura1442 Thanos Memikirkan Kualitas dari pada Kuantitas, Percuma Banyak Tapi Banyak yang "Dongo" 🗿
@@krupuk5922karena dongo dan tamak makin menjadi jadi kehancurannya 🗿
masalahnya, planet titan emang udah hancur bang, karena over populasi. jadi yang namanya teori teori udah nggak relevan karena faktanya ada. dan thanos nggak mau hal serupa di planetnya terjadi degan planet lainnya. jangann-jangan yang nolak ide nya thanos di planet Titan. orang-orang golongan abang ini.
keren bang satu video full tanpa asap rokok respect..
Memang ada kehilangan tenaga kerja, tapi ada ruang lebih untuk sumber daya lain yang memang lebih mutlak keterbatasan atau kelangkaannya, mulai dari udara, tanah dll makanya kalau dari segi ekonomi lingkungan yang lebih menitikberatkan di bagian lingkungannya, aksi thanos untuk menghilangkan setengah populasi universe rasanya tetap dibenarkan. Memang ada pelemahan ekonomi secara kuantifikasi, tapi secara pemenuhan kebutuhan yang harus dipenuhi juga berkurang.
Coba share video ini biar thanos di realitas lain bisa tau , sukur sukur bisa diundang podcats
Mungkin karena itu, Bang, mereka buat filmnya sebagai contoh alternatif tindakan yang selain dari berpikir. Agar kita yang nonton akan memilih untuk berpikir.
Di serial What If, Thanos sendiri juga bilang langkah itu yang lebih efisien. artinya Thanos udah memikirkan teori ekonomi dan mengambil langkah yang rasional dalam ilmu ekonomi.
akhirnya yg ada di pikiranku selama ini di presentasikan juga sama bang pery, kirain cuma aku doang yg punya pandangan seperti itu 😅
padahal produksi sumber daya alam tidak bergantung sama manusia, mau manusianya banyak atau sedikit, alam tetap berproduksi
Thanos harusnya belajar ilmu biologi.
Untuk menyelamatkan tanaman yang memberi makan manusia, biasanya orang membunuh organisme makro dan mikro(hama)
Hasilnya malah kerugian. makanan jadi beracun karena pestisida, keuntungan berkurang karena beli racun tersebut, kehadiran hama atau penyakit baru atau lebih tahan racun, bahkan ada kemungkinan obesitas di zaman moderen terjadi karena tidak ada nutrisi pada makanan yg dimakan, hanya kalori kosong karena mikro dan makro organisme berperan besar dalam nutrisi tanaman.
Para petani konvensional atau para Thanos ini tidak belajar ilmu biologi . Untuk menyelamatkan ketidak seimbangan bukan genosida tetapi dengan "dominasi good guy". Itu yang terjadi di hutan dengan keseimbangan ekologi yang sempurna.
Thanos seharusnya mengubah pikiran pikiran setiap individu di masing masing planet agar menjadi goodguy dan jika masih ada individu yang bad guy, biarkan saja asalkan dalam jumlah sedikit tapi tepat supaya keseimbangan terjadi.
Menurut gw, Thanos itu merepresentasikan pemikiran green anarki, bahkan melampaui (mentoknya mentok). Untung Thanos gak belajar ekonomi, kalo dia belajar jadilah kapitalis atau dia sangat paham ekonomi dan human nature. Mana ada sih orang kaya patungan bikin rumah buat pengemis? Mana ada yg patungan buat beasiswa s1,s2 masyarakat miskin? Kalopun ada beberapa org itu gak bisa digeneralisasi. Manusia itu egois. Thanos paham itu. Itu sisi sosial-individual.
Org miskin ga ada akses langsung ke alam, ga ada alat, ga ada surat, ga ada pengetahuan juga karna mahal. Monyet lepas ditambang berlian ga tau bikin apa.
Sebelum thanos melakukan proyek yang mulianya itu juga bumi udah depresi liat aja data, bumi dikuasai beberapa org aja.
Kaya gak bisa, tahayul dimana2,
Sisi ekonominya justru jadi katastropi (malthus).
Sisi ekologisnya dia "equalizer" (walaupun nanggung). Mending seluruh populasi mah daripada stengah doang. Yang miskin giliran berkuasa jadi penindas baru.
Daripada tebang pilih mana yg layak hidup dan mana yg ga layak, mending seluruh populasi. Abis hancurin semua, trus dia minum racun hemlock di bulan. 🔥
Disini gw ga mau ngetik panjang lebar tpi coba renungkan jika ilmu kedokteran terus berkembang dan bertambah canggih, kira² apa yg akan terjadi pada umat manusia? Umurnya bertambah panjang? Jika umur manusia bertambah panjang, apa yg akan terjadi? 😅
Kita diskusi ringan aja, jadi balasnya ga perlu panjang panjang.
Sebenarnya tetap aja umur manusia direntang enam puluhan dan tidak akan bertambah panjang. Alasannya adalah perkembangan ilmu kedokteran yang semakin canggih berbanding lurus juga dengan gaya hidup manusia yang tidak sehat dari waktu ke waktu.
Liat aja sekarang banyak industri makanan cepat saji yang tidak sehat, industri minuman yang banyak gulanya, teknologi yang mempermudah aktivitas membuat malas bergerak, polusi di kota-kota besar, dan banyak masalah lainnya, jadi umur manusia tetap segitu segitu aja.
Holliwood itu sebuah kedok dari situasi global yang benar terjadi yang di kemas dalam bentuk HIBURAN,you never know and never will.😊
Series terbaik menggambarkan apa yang terjadi saat setengah populasi manusia menghilang adalah the walking dead. Mamng ada orang baik berjuang, tapi bayangin setengah politisi menghilang kan setengahnya bakal rebutan menguasai. Setengah orang kaya dan miskin menghilang setengahnya bakal mencoba membuat kekacauan untuk mereset kondisi pribadi mereka.
Ga semua sisa orang yang tersisa sepahaman dan yang cocok denganmu dan bakal mau bekerjasama denganmu.
Semua bakal sesuai utopia kalo kamu bayangin kejadian itu dan kamu yang selamat mau tunduk jadi bawahan lawan politik yang kamu pilih karena pimpinan politik pilihanmu ya mati. Kalo kamu ga mau tunduk ya utopia cuma teori aja karena orang lain juga gamau.
Yang penting harus di pelajari Adalah Akhlak dan Budi pekerti yang baik , dan terapkan dalam hidup kita sehari2 Bozz ( kalau individual2 Akhlak,nya baik ) aman dunia ini..
Coba bang bahas ideologi perdamaian versi Akatsuki. Villain tapi punya filosofi yang menarik tentang perdamaian dan cara mewujudkan.
Kalau thanos tau teori ekonomi, maka marvel yg ngak ngerti ekonomi🤣
Bang fer request dong bedah secara komprehensif tentang orang yg punya kekuatan tenaga dalam yang orangnya pas mau dipukul, yg mukulnya malah mental2 gitu. Apakah itu bentuk kekuatan kamehameha?
Soal menghilangkan setengah populasi ala thanos atau genocida semacamnya gara2 landasan resources dan ekonomi gw kira masih debatable sih,
Feri bisa ngomong gt dengan asumsi human development saat ini,
Cm saat automasi pangan dengan robot+AI, dan meningkatnya human life expectancy dari breakthrough baik dari genetics atau bidang science lainnya, sampai manusia bisa achieve longevity/immortality sementara resources terbatas ya bakal problem jg (dalam asumsi gak ada kiamat y 😂)
Macem yang gw baca pahami di novel trilogy 3 Body Problem, membandingkan skala alam semesta dibanding kehidupan, kehidupan itu tampak kecil dan insignificant, tapi coba beri kehidupan itu waktu kehidupan akan terus membutuhkan/mengolah resources tapi materi/resources di alam semesta tetap,
Ekonomi cm bisa men-delay ini dengan distribusi yg baik, bukan menyelesaikan core problemnya.
Betul bang... itu knp kesalahan mendasar thanos adalah make mindstone ... ga nonton youtube
Yang saya tangkap dari film avengers itu adalah: "Thanos" bukan ingin menyelamatkan mahluk hidup/ "manusia" pada setiap planet. Melainkan ingin menyelamatkan "planet" itu sendiri, dari eksploitasi berlebihan, karena jumlah penduduk yg dianggap berlebih. Ingat kerusakan pada planet Thanos sendiri. Dan ingat juga ada scene dimana Thanos menyesal hanya menghilangkan cuma setengah dari penduduk bumi, sehingga ia berencana memusnahkan seluruh penduduk bumi dan menciptakan penduduk bumi yg baru. Jadi bukan mahluk hidup cerdasnya yg Thanos pedulikan, tapi keberlangsungan planetnya. Jika vilian lain memangsa planet sebagai makanan, maka Thanos adalah penyelamat planet.
Hidup itu zero sum game bang jadi apa yg dikatakan Thanos tdk sepenuhnya salah
9 lo😊😊😊
@@Yii4nitip sendal
Banyak anak= banyak sumber daya manusia
PHK massal
Banyak SDM=biaya makin besar
Misal sdm ada 10, tapi yg dibutuhkan industri cuman 7. Sisa 3 lagi tentu pengangguran, tapi mereka masih hidup dan butuh makan juga. Jadi, apa solusinya? Solusi thanos?
@@maulpikter8543 solusinya, solusinya, solusinya, solusi, nya, so
Tak tau 😢
"Gak Kotor Gak Akan Menang" Itu Hal Paling Menjijikan Menurut Gua, Yang Sedikit Diajarkan Oleh Ilmu Ekonomi.
Apalagi Mengingat Sekarang Banyak Melegalkan Seperti Itu, Mengingat Negara² Besar Juga Melakukan Itu & Sukses.
Aissshhh ilmu ekonomi dari mana itu... itu bukannilmu ekonomi, tapi trik dagang...
Di ilmu ekonomi ada yang namanya trade off , konsep trade off yang kadang dihadapkan antara profit Tinggi sama aturan moral dll,
True
bahkan ada yang memakai strategi perang dalam perekonomian
ekonomi yang seharusnya untuk distribusi dan kesejahteraan bersama malah jadi saling wahana egosentris dan menghancurkan satu dengan yang lain
I called it, Evil Economics 😈
Aku setuju bang theory nya terkait thanos, yang aku gak setuju kalo End Game beneran kayak gtu sepertinya yang nonton bakal sepi dan thanos gak akan se populer itu ^^
sebenernya dari semua film fantasy dan superhero yang gw tonton, gw cuma bisa nyimpulin:
utopia doesn't exist, and also shouldn't exist, because when ideal world achieved that is utopia in a sense, it's a dead world, not the utopia that people imagine.
inipun juga nyangkut ke pandangan lain sih, iykyk
saya sangat setuju bang.... ada tapinya nih bang... kalau sy ambil dari sisi ceritanya ini bang... yang membuat tanos keras kepala sampai otaknya besar dan keunguan karena planet dan dunia di cerita itu adalah telurnya celestial jika populasi di planet itu sudah sesuai kapasitasnya telur itu pecah dan planet itu hancur... itu sih bang menurut sy bang.. ini juga ada di film eternals... mohon koreksi jika salah... tapi sy setuju dengan hal itu bang... pak tanos mungkin harus kasih buku dasar-dasar ekonomi bang...
Daymmmmn this was good❤
Produsernya si yang harus di salahin bukan karakternya pengembangan karakternya salah
Ilmu Ekonomi bukan untuk pemula 😊
Ekonomi melulu yg dipikir.. LINGKUNGAN HIDUP, MOTHER NATURE SAPA YG MIKIRRR?!?
NEXT GEN HUMAN?!?
Lah
Mungkin Generasi penerus bisa menikmati masa apokaliptik.
Kalau dari sudut pandang film: Thanos perlu alasan rasional untuk memusnahkan "setengah popolasi", biar ga jadi plot hole saat avenger comeback.
Fer, Fer... Power is Power, lo ngomongin Thanos si Mad Titan yg memipin Armada Super Power di semesta, bagi Thanos tidak penting gagasannya didengar atau dimengerti mahluk lain, dia akan tetap eksekusi ambisi nya apapun resikonya. Mad Titan Fer, hukum ekonomi buatan mahluk ud gak masuk dalam kepalanya.
Lihat nanti ketika Negara-negara anggota Brics rame-rame buang dollar, apakah Trump akan:
1. Mencoba memahami Negara2 tsbt ?
atau
2. Mengambil langkah ekstrem tidak perduli collateral damage nya yg penting dollar tetap dipakai ?
Pembahasan konten ini bisa jadi sinopsis "What If..." season 3 nihh
_So, apa pendapat bung Ferry sama argumen 'anti-natalism for the better place'?_
Tapi Thanos hancurin setengah populasi biar menunda Eternal lahir di tiap planet, yg mana berarti kiamat untuk planet itu, bener ga sih??
Kalo itu belum tahu karna pas infinity dan endgame, kita tak disebutkan seorang "eternal".
Ga ada diceritain gitu, emang kebetulan aja bibit eternal yang di bumi gagal muncul.
Filosofi tanpa ilmu biasa terjadi di tongkrongan,
Makanya kadang obrolan ngalor-ngidul sampe pagi tanpa kesimpulan yang jelas
Daripada dimusnahin sebagian ya mending dibikin mandul aja sebagiannya.. sambil bagi bagi sembako yang dibuat sama batu akiknya yang hebat itu.. sebenarnya kalo dibiarin juga gak papa, alam akan membuat jalan keluarnya sendiri, misalnya beberapa spesies akan jadi kanibal.. atau jika evolusi terus melakukan seleksi, mungkin pada akhirnya hewan Dan manusia mengembangkan kemampuan fotosintesis..
tau bang ferry dari trailer kocak, ehh malah keterusan nonton video bang ferry
Kalo Kelahiran celestial tiamut gimana bg ( di Film Eternals ) ? Itu berkat thanos juga kelahiran celestial bisa di tunda / dicegah dengan cara mengurangi populasi manusianya. Jadi menurut sy thanos itu ada sisi positif nya tapi banyak negatifnya😊
Pas banget semalem abis nonton infinity war😂😂
Kata gw yg diutamakan itu dan yg paling terpenting bukan Thanosnya tapi mesin.waktunya. itukan penemuan terhebat kalo lu bicara masalah problems dan ada mesin waktu, itu berarti lu itu mampu meminimalkan potensi Error dalam sistem dong termasuk Scarcity dan lu tinggal asumsikan Thanosnya gak pernah ada atau gak pernah terjadi. Jadi dalam sistem bilangan kita butuh bilangan negatif, tapi lu itu berusaha menciptakan bilangan positif untuk meniadakan negatif tadi kan? Itu berarti kejadian tetap akan netral dengan tambahan bilangan positif, bener gak si argumen gw? Kita butuh X dan kita butuh Y. Makan dihasilkan suatu persamaan baru dari X+Y. Dan jangan lupa Avenger punya bidak terpenting yaitu Dr. Strange. Kalo dibalik berarti Scarcitynya justru gak pernah ada dengan adanya Thanos. Justru yg gak boleh ada itu mesin waktunya karena itu akan menimbulkan Paradox terus menerus
Barangkali, tanpa kita sadari ide Thanos tersebut tengah dijalankan selama 25 tahun terakhir dan akan terus berlanjut hingga 20 tahun ke depan (tentunya dengan sudut pandang dan pendekatan yang berbeda). Sebelum akhirnya dunia dapat kembali pada "titik keseimbangan" (equilibrium point) yang diinginkan. 🤭
Mantap bolo
Negara semisal jepang dan korea sekarang mulai sadar betapa pentingnya SDM
"Belajar ekonomi itu penting, biar nggak kayak si Sabda dan Zenius-nya"
Maksudnya bang ??
@@walllwall192 kan bangkrut usahanya karena salah ambil tindakan ekonomi
@@bilidanmakubangkrut karna jerome bawa sial bang
Parag
@@Laura-sm6tx ini jokes kan ? Mksdku sekelas Primagama dan Ruang Guru udah gak jelas juga kok
Mungkin dengan berkurangnya populasi dan berkurangnya kemampuan mengambil sumber daya, itu bisa memperlambat habisnya sumber daya dan mengurangi efek scarcity termasuk perusakan lingkungan n sumber daya karena membludak nya populasi.
bang ferry motifnya bikin konten apa bang? untuk entertain kah?
ujung"nya semua salah sutradara
A hero will sacrifice you for the world.
But A villain will sacrifice the world for you
Sebenernya Thanos tahu bahwa dia berhadapan sama manusia yang hanya memikirkan dirinya sendiri, jadi dia tahu percuma cari jalan keluar sama manusia, yang sekali lage saya tekankan bahwa mereka itu adalah makhluk super ego yang hanya mementingkan diri sendiri. Menurut saya tapi ini semua yha, dan juga menurut saya lage adalah bahwa thanos bener bener hidup tenang sesudah separuh populasi menghilang, karena pada akhirnya dia bisa metik buah lage di hutan atau dikebun, karena yang tadinya di jadikan perumahan sekarang bisa kembali jadi alam. Jadi Thanos memang benar. Dan juga ada satu hal lage tadi anda bilang bahwa ilmu ekonomi itu adalah pada saat terjadi scarcity yha, nah ketika tidak ada manusia tidak ada scarcity dalam hal pangan tapinya yha, karena tanaman kembali dapat tempat untuk tumbuh, mungkin kalo produksi hape produksi mobil dan lainnya sih langka yha, tapi manusia dapat kembali ke habitatnya semula, dunia pun lebih sehat, dan tidak berpolusi, nyaman untuk ditinggali
Harusnya Thanos ngikutin cara All For One kalo mau berkuasa, menguasai sumber daya, menjatuhkan nilai mata uang. Dan bikin manusia² yang membutuhkan sumber daya kehidupan harus Dateng dan bergantung kepada AFO. Dan memonopoli semuanya di bumi.
Padahal awalnya mirip-mirip tujuan All For One dan Thanos, tapi ternyata projeknya beda 🗿
justru disitu letak Jahatnya Thanos bang, Dia membawa pemikirannya ke Bumi. Filosofi yang dia pegang juga berbeda dengan Orang2 yang ada dibumi. Problemnya kita tuh disitu, kita berpikir kalau thanos berpikir seperti apa yang manusia pikir.
Makanya dengan filosofi yang dipegan thanos itu menjadikan dia jahat di mata manusia. Dan Thanos tidak bisa di ajak berargumen, dia perna bilang ke tony stark kalau bukan cuma tony yg mendapat kutukan genius. Artinya dia mengaggap dirinya itu pinter dan selalu benar. Itu sama halnya ketika Indonesia di datangi Belanda, mau diajak damai pun Belanda tidak menganggap Indonesia itu lebih pintar dari mereka. Dan kekerasan adalah cara tercepat untuk membungkam tuan tanah.
dan untuk Thanos yang tidak belajar ekonomi, saya yakin itu tidak relevan dengan kehidupan di planet yg dia tinggal. Tapi slalu ada pernyataan bahwa ilmu ekonomi itu penting dimanapun itu. hah permasahannya disitu, Kita membawa pikiran kita kepada Thanos. Menjadi hak dia untuk tidak menerima hal tersebut. Kalau misalkan Thanos datang dan dia katakan bahwa dia akan memusnakan penduduk bumi yang tidak berkompeten. Apakah bisa diterima? tidak juga kan? apapun yg dilakukan thanos pasti tidak bisa diterima karna yg mnjadi tujuannya adalah harus memusnakan setengah dari populasi suatu planet.
Dan yg saya suka dari thanos ialah dia tetap dengan tujuannya yaitu mengurangi setengah populasi. Tapi waktu infinity war dia katakan bahwa dia akan memusnakan stengah populasi secara random. Dan di endgame dia bilang kalo hal itu tidak efektif krna orang2 msi mengingat kejadian itu (depresi), lebih baik memusnakan generasi yang lama biar generasi yang baru tidak akan mengingat sejarah yang asli.
Tapi saya setuju dengan pandangan bang ferry soal villain yg sekarang tu terkesan ambigu menurut saya. Akhirnya penonton seperti kita tuh bingung, kita dibuat bingung dengan cara berpikir Thanos yg kadang dimengerti oleh manusia tapi disisi lain bertindak seperti makhluk diluar Bumi. Dan kalaupun Thanos itu sangat pintar di planetnya, hal sederhana seperti mindstone yg harusnya dipake buat berpikir itu dia gak bisa pake. Yang katanya dia bijak dalam mengambil keputusan. Tapi kalo dibilang yah diakan gak bisa mikir gitu karna situasinya lagi perang waktu dia dapet mindstone. Kembali lagi kita membawa pemikiran manusia kita ke Thanos. Dan jadinya gitu. saya juga gak tau argumen saya berhenti dimana karna konsepnya muter2 mulu hahahaha
thank you bang ferry
uji coba membuat konten seperti ferry irwandi
*channel*
Childhood is when you idolize the hero
Adulthood is when you start to realize that the villain much more sense.
Bang bitcoin touch 89k.
Apakah ini akumulasi trs dump atau lanjut 100k ?
Fiksi, kak.
Sekumpulan batu bisa mewujudkan keinginan itu juga mistik.
Ferry ini bercanda dg menyeriusi Thanos.
Ingatlah misi Thanos ketika kita dalam duka..biar cepet move on.
Kyanya bagus bahas buku fragile by design..buku yg ga terlalu terkenal tpi bs ngejelasin grand design ekonomi global brjalan..salah satu cara menghancurkan ekonomi sebuah negara ya buat sistem kebijakan perbankannya acak2an..dan itu yg sedang trjadi diindonesia lewat pinjol2 yg bkal jadi bom waktu buat ekonomi negara..jdi kl lu jadi menteri keuangan mau lu smpe berak duit ngerapihin kementrian dan dtengin investor..selagi sistem perbankan lu korup dan rusak ya bakal ancur2an..
"Im the only one who knows that.
At least I'm the only one with the will to act on it"
- Thanos, 2018 -
Mungkin ini yang T'Challa jelasin ke Thanos di series What If sampe dia tobat.
Nah iya, plot hole nya udah kejawab di universe lain 😂
Andaikata thanos masa lalu yg menang, maka dia akan mencabik semua kehidupan hingga ke tingkat atom
Bahas tentang The purge dong bang, kayaknya mirip2 sama tujuannya thanos, bantu up guys
Awalnya saya juga setuju dengan Thanos. Tapi setelah dipikir-pikir lagi, kalau memang bumi ini overpopulasi, bumi sendiri yang akan melenyapkan sebagian penghuninya dengan gempa, letusan gunung berapi, tsunami, badai, wabah, dan bencana alam lainnya.
Bahkan sekarang ada gerakan childfree dan generasi muda yang enggan menikah.
berarti untuk menghadapi scarcity gimana bang, melihat eksploitasi alam yang makin marak oleh manusia yang quantity-nya semakin banya? mungkin ada yang bisa bantu jawab hhe 😅