INTROVERT WAJIB NONTON! Ketidak-adilan Yang Harus Dihadapi Introvert | Kuliah Pagi S2 Eps. 7

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 ม.ค. 2025

ความคิดเห็น • 904

  • @anisarli3196
    @anisarli3196 10 หลายเดือนก่อน +87

    Gw Introvert, cuma punya keluarga inti dan teman yg dihitung jari tp berkualitas. Introvert tidak cocok tinggal diindonesia krna kebanyakan org2 di negara konoha itu suka gosip. Itulah alasan kenapa gw memilih tinggal di negeri sakura ini. Disini gw dapt respect lebih, bsa berkomuniksi bnyk dgn org2 sini krna kalau ktmu obrolan ny berkualitas. Sangat2 menghargai wktu , mghrgai perbedaan dan sgt menjaga perasaan org lain saat berbicara. Dinegara maju sprti ini emg dituntut untuk mandiri, jdi ga kaget pas prtm kali smpai dsni ,lbih gampang beradaptasi. Stlh gw dsni gw berhasil mmbgun bisnis, dgn phgasilan yg lebih dari cukup akhirnya gw jg membangun sebuah saluran bansos disuatu pulau yg ad dinegara konoha.
    Saran gw untuk Introvert , saat ga nyaman untuk bergabung/kmniksi dgn org sebaiknya gunakan wktu yg loe punya untuk beljr (matmtka,bahasa atau appun) [gw dlu suka belajar bahasa asing, alhasil gw mggunakn sosmed untuk ngetes kmppuan gw dgn mncari temn untuk kominkasi dgn org yg berasal dari negara tsbut]/ mengmbgkn kmmpuan yg loe punya , lakukan hobi yg lo suka , krna itulah yg gw lakukan dulu.shingga gw bsa smpai dinegri sakura ini

    • @JesicaManopo-nx4hc
      @JesicaManopo-nx4hc 7 หลายเดือนก่อน +7

      Gw juga intro bgt sma rumahan bgt hari demi hari, thn demi thn blm dpt krja krna kurg prgaulan, dan relasi. Dan gw stuju juga bhwa org intro itu gak ccok dinegri kritik membangongkan ini dmna mna hrs mata2 dan kritikan yg gak mnghrgai prasaan org. So mksh yaa sudah ingetin aq jga lgi brjuang scra batin dan mental utk memprjuangkan masa dpnku mksh yaaa 🤗🤗

    • @kasca127
      @kasca127 6 หลายเดือนก่อน

      Oo

    • @jojonnono4823
      @jojonnono4823 6 หลายเดือนก่อน +2

      Iya fokus dan berpikir dengan mendalam, orang suka salah paham

    • @bowo1551
      @bowo1551 5 หลายเดือนก่อน

      U kerja bro di negri sakura.?

    • @90tub3
      @90tub3 2 หลายเดือนก่อน

      introvert harus cerdas. klo bodoh. mati sudah

  • @dep005
    @dep005 ปีที่แล้ว +52

    memang benar walaupun introvert masih bisa kok untuk komunikasi, tapi memang butuh waktu dan kadang bisa komunikasi tentang topik yang introvert sukai saja. ironisnya orang introvert di negara konoha karena dianggap aneh jadi sering dikata2in sama orang extrovert yang pinter ngomong (walau kadang ngga berbobot) bahkan jadi bahan bullyan sehingga orang introvert sebagian besar memiliki trauma berinteraksi dgn org lain. tapi kelebihan introvert itu pemikiran / instingnya tajam sehingga bisa mendeteksi dari perilaku dan karakter teman2nya yang baik atau buruk. jadi, buat teman2 introvert sebelum melatih komunikasimu, pilihlah dan temukanlah lingkungan yang proper untuk dirimu dulu sehingga kamu bisa mengungkapkan isi hati dan pikiranmu dengan nyaman tanpa khawatir dikata katain atau dibully

    • @linggarwicaksono1592
      @linggarwicaksono1592 ปีที่แล้ว +2

      Bener banget,, kadang paling males sama orang yg banyak omong sama banyak teori tapi prestasi nya di dunia nol besar, kalo makin di bantah malah makin panjang ngoceh nya jadi ya gw iya² in aja

    • @bisajadikreatif
      @bisajadikreatif 3 หลายเดือนก่อน

      Setuju sih ini. Aku jga tergolong introvert karena cepet cape klo banyak ketmu org.
      Tpi, karena aku sdar org ekstrovert itu lebih dilihat & dihargai. Jadi, aku mulai belajar gimana cara mengawali pembicaraan. Baca2 buku tentang komunikasi. Belajar mengekspresikan emosi. Ikut kelas2 publick speaking. Aku rasa udah sekitar 8 tahun belajar ngomong. Ya org introvert itu belajar komunikasi pasti perlu waktu lama. Tpi, setidaknya skrg aku bisa ngomong di hadapan 20-30an org ktika presentasi dgn lantang. Tpi, cape sih abis itu, biasanya aku diem di kamar seharian. Klo ada jadwal kuliah aku nempel trus sma temen yg ekstrovert minimal duduk di sana. Bisa smbil observasi cara si introvert ngomong itu gimana. 😂😂😂

    • @dep005
      @dep005 3 หลายเดือนก่อน +1

      @@bisajadikreatif haha keren mbaa progressnya. Aku karena ngajar jadi harus ngomong dan menyampaikan isi materi. Walau gaji agak kecil jadi tutor mahasiswa tapi aku emg nyari ngomongnya, agak aneh kalo sehari aja gk ngomong krna di kos sering sendiri dan wfh

  • @sewatransportbandungwisata
    @sewatransportbandungwisata 10 หลายเดือนก่อน +17

    Inti video:
    >Introvert ke ekstrovert
    1. Banyak mengekspresikan diri ( berbicara, basa basi, bercanda, menulis)
    2. Jadi pendengar yang baik
    3. Bergabung pada komunitas yang banyak komunikasi
    4. Konsumsi hal hal tentang komunikasi ( buku2 komunikasi dll)

  • @kurakuradapenyu
    @kurakuradapenyu ปีที่แล้ว +12

    Aku merasa menjadi orang yang sangat aneh beberapa tahun silam karena selain introvert, aku juga pemalu. Kombinasi yang mematikan menurutku.
    Sampai suatu ketika aku mengambil langkah yang cukup besar menurutku untuk keluar dari "persembunyian".
    Aku mondok dan rasanya nggak karuan. Bahkan sempat pindah pondok juga. Aku pernah fanatik karena seperti dalam video, aku kurang luwes dan komunikatif sehingga sudut pandangku terlalu dalam dan tidak luas.
    Namun setelah banyak hantaman sebab keluar dari medanku, aku jadi lebih mengerti, bukan ganya tentang diriku tapi juga orang lain. Dan itu sungguh membahagiakan.
    Untuk kalian yang "se-spesies" denganku, kalian keren. Kalian sungguh merasakan apa itu takut, cemas. Dan kalian nggak perlu mengusir itu. Jadikan mereka teman ngobrol, dan mereka akan pulang ke rumah mereka masing² tanpa kalian perintah. Jika suatu saat mereka datang lagi, sambutlah!
    Sebab mereka mau mengajari kita sesuatu yang sungguh berharga. Untuk mengarungi lautan manusia dengan segala serba-serbinya.
    SALAM INTROVERT_❤

  • @Elektronik_Oki_jaya_game
    @Elektronik_Oki_jaya_game ปีที่แล้ว +72

    Introvert itu Tuhan beri kemampuan menciptakan lapangan pekerjaan jika kalian tau kekuatan itu. Dan mau mengakui ada kemampuan itu serta mengambil take action untuk mencapainya. Introvert punya kemampuan mengumpulkan orang orang inti yg bisa mengembangkan bisnis nya. Dan menghindari pertemanan yg hanya ngobrol ngobrol gak penting

  • @hayahnisrinaf3521
    @hayahnisrinaf3521 ปีที่แล้ว +140

    Aku introvert dan sedang mempraktikkan apa yang disarankan Bang Hasan. Termasuk udah baca buku How To Win Friends. Sering ditanya temen, kok bisa aku orangnya bisa berani ungkapkan pendapat, keliatan bodo amat, ga gampang overthinking, selalu keliatan ceria? Mereka juga bilang pengen kaya aku.
    Heei, tunggu dulu. Aku juga pernah rasain masa2 kaya mereka. Hanya aku gamau terjebak di sana. Makannya butuh mencoba, belajar, dan latihan. Bahkan sampe sekarang bukan berarti aku ga pernah overthinking, ngerasa ragu buat berpendapat, atau takut ngomong di depan banyak orang. Tapi tetep hadapi itu dan jalani prosesnya.
    Entah ini risiko atau ngga, akhirnya aku sering diminta untuk jadi moderator di acara2 dan ditunjuk jadi humas. Kalo ditanya capek, ya capek. Tapi kalo capek ya istirahat.
    Btw thank you so much kontennya, Bang Hasan. Bakal kusaranin ke temen2ku yang introvert.

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +8

      Keren banget! Thankyou for sharing!

    • @hayahnisrinaf3521
      @hayahnisrinaf3521 ปีที่แล้ว +2

      @@hasanaskari7 yeeaaay. Thank you juga baaang 🙌.

    • @indahsulistiani6777
      @indahsulistiani6777 ปีที่แล้ว +4

      Kak.. aku baru sadar klo introvert d umur 26, apakah ak terlambat kak?
      Baru nyadar ketika tmn2 ku udah pda menikah, dan ak kenal siapa yah

    • @nurkholis6975
      @nurkholis6975 ปีที่แล้ว +4

      @@indahsulistiani6777 ga ada kata terlambat kak, semangat yaa

    • @KoncoKentel88
      @KoncoKentel88 ปีที่แล้ว

      bagi ceritanya mas

  • @natadscout
    @natadscout ปีที่แล้ว +142

    Menurut saya, istilah introvert ini cenderung disamakan dengan istilah "nolep" "asosial" sehingga banyak orang beranggapan bahwa orang² introvert ya "ga punya temen" "ga asik", padahal ya introvert ekstrovert hanya perihal "mengisi energi" di mana introvert mengisi energi sosialnya dalam kesendirian, sedangkan ekstrovert mengisi energi dalam keramaian.
    #cmiiw

    • @Teurab
      @Teurab ปีที่แล้ว +2

      *asocial

    • @TSUG0MU
      @TSUG0MU ปีที่แล้ว +10

      nah ini! Pendiem, ansos, introvert, selalu disamaratakan. Padahal ga gitu konsepnya

    • @yogap3681
      @yogap3681 ปีที่แล้ว +2

      Kalo ambivert gimana? 50% - 50%?

    • @natadscout
      @natadscout ปีที่แล้ว +5

      @@yogap3681 ambivert yang sy pelajari itu tergantung situasi, kondisi, dan mood orangnya. Klo moodnya pengen ngumpul, ngumpul. Moodnya pengen sendiri, ya nyendiri.

    • @mogankyo
      @mogankyo ปีที่แล้ว +7

      Bener, gw introvert tp normal2 aja, meski mungkin dianggap gak sefriendly org yg extrovert
      yg tiap diajak ngumpul pasti dateng, yg diajak jalan2 selalu ikut, 😂
      gw ya kalo cape males bgt keluar, gw paham pasti dianggap "gak asik", tp memaksakan diri ujung2 ny membebani diri sendiri
      yg penting jangan sampe ansos aja sih mnurutku, kalo lagi bener2 senggang ya ikut ngumpul, skali2 ikut jalan2 apalagi kalo destinasi ny menarik

  • @firmanhadits1594
    @firmanhadits1594 ปีที่แล้ว +306

    Saya introvert, tapi dalam dunia kerja memang saya terkadang harus memaksakan diri saya utk berbaur diluar zona nyaman tsb. Dan hasilnya memuaskan, serta mengubah personal saya menjadi lebih terbuka meskipun imbas setelahnya saya merasa lelah setelah bersosialisasi dengan orang baru 😄

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +33

      Yep, exactly. Good to know!

    • @zainulasri307
      @zainulasri307 ปีที่แล้ว +14

      Itu mah namanya canggung, semua orang juga begitu kalo sama orang baru..

    • @andrirusdianto4514
      @andrirusdianto4514 ปีที่แล้ว +6

      Emang rasa canggung itu capek?

    • @nebulabutterfly8916
      @nebulabutterfly8916 ปีที่แล้ว +12

      itu adalah introvert yg berkualitas

    • @Rsx912
      @Rsx912 ปีที่แล้ว +17

      Kyaknya di negeri ini gak butuh orang introvert deh intinya harus memaksakan keadaan, luh extrovert aman luh introvert pasti di anggap aneh bahkan di ketawa"in 😆

  • @mechatronrasky
    @mechatronrasky ปีที่แล้ว +26

    cuma mau bilang, jangan pernah remehkan introvert apalagi sampai mengganggu mereka, terutama org yg pendiam.. krn sekali mereka ngomong bisa nusuk loh..

    • @fauzilaksa9845
      @fauzilaksa9845 6 หลายเดือนก่อน

      duh aku takut mama tolong aku, hahahaha

    • @minakim3904
      @minakim3904 4 หลายเดือนก่อน +1

      Iya karena introvert kesabarannya tinggi tpi kalau ga bisa dibendung pasti meledak amarahnya

  • @yusupmaulana2565
    @yusupmaulana2565 ปีที่แล้ว +35

    Pak hasan, saya pernah brtmu org yg ekstrovert + dia sering jdi MC. Bahan pembicaraan nya ada aja, bercanda, tpi cenderung jdi tukang bully. Krna klo bicara ini slalu depan org banyak suaranya lantang. Alhasil ada introvert yg skill komunikasi nya buruk gak bsa basa basi, tpi aku akuin dia baik banget, emng klo secara fisik ya keliatan kaya org linglung. Tpi disitu dibully abis2an, ada power game. Aku gk bsa nolong krna aku jga intro+kalah umur dri yg ekstro+dia banyak kawan. Tpi pelajaran yg aku dapat sih, jgn sesekali melihatkan kelemahan kita, org ekstro energy nya banyak, dia pedenya all out. Semboyannya pasti bisa, gk mau kalah. Coba klo misal mau bljr skill komunikasi atau apapun, pake jurus si ekstro, menjilat, ekstrovert itu pinter menjilat dan menarik hti orang, ntah atasan, ntah temen, grup atau apapun. Triknya cuma satu, puji orang lain, perhatiin orang lain, berbagi apapun itu, usahain puji orang didepan banyak orang, minimal terdengar. Smua org luluh klo dipuji, beneran deh apalagi ekstro behh, mknya krna ekstro butuh validasi, dia gk suka liat org yg bersinar lbh dri dia😂

    • @nasequoiacorner
      @nasequoiacorner ปีที่แล้ว +2

      Behhh setuju sih ini, ayah saya sndiri ekstro. Banyak/pinter ngomong juga. Saya sbg anaknya yg intro ngerasain bgt (andai) klo saya takut buat speak up tntng argumen2 yg saya punya + ngga bekalin diri sma skill komunikasi auto down dah mental nya.. Ngadepin orng ekstro emng kdu bnyk bljr baca body language + ekspresi orng😌😂

    • @darrrishar6089
      @darrrishar6089 ปีที่แล้ว +1

      Orang dengku kayak gitu emang orang dengki yang kebetulan ekstovert aja

    • @yusupmaulana2565
      @yusupmaulana2565 ปีที่แล้ว

      @noelle9724 saya jga sama bang, misal kaya punya prestasi/contoh pasangan saya lbh cantik atau oke dri org lain atau bahkan dri yg ekstro tsb. Tpi saya gk mah kaya pamer atau woro woro, kayak lebay gitu ibaratnya apalagi sering bgt.. Pas saya ngobrol2 sma cewe sndiri. Kta dia gini "itu cowok yg kaya gtu emng ada, jdi ibarat klo di tongkrongan, dia itu biang rumpi, caper"

    • @yusupmaulana2565
      @yusupmaulana2565 ปีที่แล้ว +3

      @@nasequoiacorner saya smnjak jd ojol, mulai tau, karakter orang, attitudenya.. Jdi klo kita mau liat karakter org itu, liat dlu nada bicara nya, gaya bicara nya, tingkah laku, sama bagaimana dia memperlakukan org lain apalagi yg maaf status sosial nya dibawah dia/misal pekerja kaya ojol, pelayan resto. Itu bakal keliatan bgt, cara dia menegur.. Jgn pandang soal usia, usia cma angka. Saya sering kok dpt customer tua tpi gak ada attitudenya

    • @yusupmaulana2565
      @yusupmaulana2565 ปีที่แล้ว +4

      @@darrrishar6089 itu bener jdinya ya pinter manipulasi aja si, kata2nya pinter meyakinkan org lain

  • @fitrianirazak
    @fitrianirazak ปีที่แล้ว +39

    Aku sbg introvert sangat setuju dgn konten ini. Patut diakui bahwa sbg introvert cenderung lbh banyak mengalami kendala dlm hidup akibat kurangnya kecakapan berinteraksi (yg sebenarnya bisa diasah)
    Contoh sederhana "enggan minta tolong" yg akhirnya introvert kadang menjadi kewalahan krn mengerjakan semua sendiri.
    Berbeda dgn ekstrovert yg skill interaksinya muncul secara alami, orang introvert mesti effort untuk menguasai skill itu.

    • @dewanggabayuputra4642
      @dewanggabayuputra4642 ปีที่แล้ว +2

      Bukannya itu sifat ga enakan ya. Ekstrovert pun banyak yg ga enakan

    • @fitrianirazak
      @fitrianirazak ปีที่แล้ว +1

      @@dewanggabayuputra4642 hmm iya jg sih 🤔

  • @Khaleed3194
    @Khaleed3194 ปีที่แล้ว +11

    This is really a good content. Setidaknya dalam dunia kerja memang ada 2 skill yg kurasa perlu, yg pertama expert dalam bidang tertentu dan kedua skill komunikasi. Dima kedua hal ini menjadi kelebihan dan kekurangan di kedua spektrum kepribadian (introvert/extrovert). Jadi kita tidak melulu harus memperdalam exoert kita dalam suatu skill, tapi tak pernah belajar untuk mengkomunikasikan nya, atau kita juga tak melulu harus mengkomunikasikan yang kita pikirkan, tanpa dikaji ulang atau dipikirkan lebih dalam mengenai hal yg dibicarakan tersebut. Dalam bahasa lain, cultivating your skill to next level.
    Dan menurutku ada satu cara untuk mempercepat prosesnya, yaitu menjadi murid dan sekaligus mmenjadi mentor. Menjadi murid membuatmu belajar dari pengalaman orang lain, menjadi mentor untuk memperdalam dan memperkuat fondasi ilmu mu. Dan dalam keduanya dibutuhkan skill untuk mendengar dan skill untuk mengkomunikasikan.

  • @nenenghasanah5253
    @nenenghasanah5253 ปีที่แล้ว +16

    1.latihanlah untuk jadi pendengar yg baik
    2.bergabunglah dengan komunitas yg aktif komunikasi
    3.jangan ragu membeli buku soal komunikasi atau publis speaking
    4.ikuti kelas2 atau training2 tentang komunikasi
    5.perbanyak ngobrol dengan orang2 asing (basa basi)

    • @deltamas8373
      @deltamas8373 ปีที่แล้ว

      Saya sudah coba tetap aja endak mut😅

    • @mayarosiana3681
      @mayarosiana3681 11 หลายเดือนก่อน

      No 5 males

    • @MrNash-hv5tn
      @MrNash-hv5tn 8 หลายเดือนก่อน

      5 langkah merubah extrovert menjadi introvert

    • @anggunnuraini2991
      @anggunnuraini2991 26 วันที่ผ่านมา

      Dari sini aku merasa aku ekstrovert tapi aku dikelilingi dg orang yg ekstrovert diatas ku.. Aku merasa overthinking jika berkumpul dg mereka

  • @palupipapupi3059
    @palupipapupi3059 ปีที่แล้ว +21

    Saya pas di tes adalah orang Introvert. Tapi pas keluar rumah dan bergaul tetap berusaha relevan. KUncinya adalah banyak membaca, banyak baca buku sosiologi, banyak mempertanyakan dan bersifat kritis pada satu topik. Tidak percaya begitu saja pada hal-hal yang sedang boom dan berita yang sedang hype.
    Jika diajak keluar dengan orang baru misal kenalan kerja atau gimana, baca dulu profilnya, mati baca kepribadiannya, daripada digunakan untuk overthingking lebih baik digunakan untuk mendalami bagaimana keribadian oranfgi ini berdasarkan pakaian, jenis sepatu dan merknya, jangan lupa memberi komplimen ketika mnyukai selera fashion seseroang yang sedang jadi lawan bicara. Be spesifik, suka apanya, misal sepatunya,.
    Untuk masalah kesepian. Sepertinya introvert menikmati kesepian. Justru orang ektrovert yang selalu diserang kesepian.

  • @leesimp2790
    @leesimp2790 ปีที่แล้ว +8

    Sebelumnya saya memang seorang yang introvert, kadang ketemu banyak orang pun saya agak sukar dan tidak mau dan bertemanpun terbatas beberapa saja, namun setelah saya mengetahui bahwa relasi juga diperlukan seperti menambah kenalan, akhirnya saya bisa membuka diri saya untuk orang lain serta kemampuan public speaking saya pun menjadi lebih baik karena juga aktif dalam pengurus organisasi

  • @haivelyu1257
    @haivelyu1257 ปีที่แล้ว +5

    Saya mau berbagi pengalaman, siapa tau bisa jadi salah satu tips buat anda yg introvert.
    Dari kecil saya termasuk introvert, baik di lingkungan tinggal maupun di sekolah. Perubahan dimulai sejak saya kelas 1 SMA. Waktu itu ada tugas untuk membuat naskah pidato minimal 4 halaman folio dan harus ditulis tangan. Kemudian dilanjut pidato tanpa teks. Tugas yang diberikan 2 minggu saya kerjakan di hari terakhir bahkan 60 menit terakhir.
    Hasilnya, saya berhasil membawakan pidato yang terstruktur sesuai naskah, meskipun tanpa melihat teks. Bahkan bisa bertambah kosa kata dengan sendirinya. Entah kebetulan atau apa, saya dapat nilai terbaik, dan naskah saya diminta guru saya untuk digunakan khutbah jumat. Semenjak saat itu, saya sering diminta guru dan teman-teman untuk mengisi kultum. Di kegiatan ekstrakurikuler, saya ditugaskan untuk mengisi materi.
    Pada akhirnya, pengalaman saya menjadikanku orang yang lebih berani tampil. Saat diminta untuk berbicara, saya dengan lantang menyampaikan ide atau gagasan dengan pola yang terstruktur dan sistematis. Meskipun itu spontan (tanpa persiapan), semua berjalan dengan lancar. Dan kini, saya di usia 30 lebih.
    Seiring bertambahnya usia, semua pengalaman hidup menuntunku menemukan cara untuk menata pola kepribadianku. Saya harus bisa membedakan kapan harus diam dan kapan harus bicara. Kapan harus mengalah dan kapan harus memperjuangkan hak. Apa lagi jika itu hak dari rekan 1 team, saya akan berjuang semampuku untuk memperjuangkan team saya.
    FYI, di luar pekerjaan, (sebelum nikah) saya pernah aktif nulis di blog beberapa tahun (sekitar thn 2011 sampai 2014. Sempat juga dapat adsens. Tapi bukan adsens yang saya cari. Hanya sekedar menuangkan ide mealui tulisan.
    Maaf, kepanjangan.

    • @roudlohrochima9149
      @roudlohrochima9149 ปีที่แล้ว

      Semoga nular ke anak sy yg dkrg usia23 thn...saya bangga & bersyukur melihat perkembangan positif anak muda...alhamdulillaah

  • @afrynamjamahesa9604
    @afrynamjamahesa9604 ปีที่แล้ว +19

    Curhat bentar ya pak
    Dulu masa remaja ke dewasa awal. Aku tuh udah kuper, penyendiri, gak lues, gak komunikatif, minder, kumel kwkwkw komplit banget.
    Overthinking nya parah banget, selalu tersisihkan dari kelompok kelas, masa tiap ada tugas-tugas kelompok, aku gak bisa samsek bergabung ke mana pun, malah stuck duduk diem di bangku, ya akhirnya gw kaya orang sisa kwkwkw kesel banget kalo inget gw yg dulu.
    Sampek ke bawa ke dunia kerja tuh.. Pokoknya gw merasakan perbedaan signifikan pas masuk umur 24th . Mulai punya akses internet juga pas umur segitu, jadi bisa nyari informasi sebanyak-banyaknya untuk diri sendiri. Dulu jaman SMA smartphone belom nyampek kampung, di kampung era HP Nexian, mito dll.
    Sekarang umur otw 30th udah banyak yg berubah, komunikatif, supel, mulai punya banyak teman, klien, karena efek jadi wirausahawan. Ketemu orang tiap hari di Toko. Mulai dari emak emak, bapak² , anak muda dll.skill komunikasi makin di asah 2th ini. Di tambah kadang aku terkesan sok akrab ke para tukang listrik, kebetulan Tokoku Toko kabel-kabel listrik. Tapi jadi punya banyak relasi sama tukang tukang, akhirnya jadi gak begitu kesepian hidupnya. Pokoknya enak banget sekarang sih semenjak bisa keluar rumah..
    Mudah mudahan yg nonton konten bapak bisa memulai keluar rumah dan berbincang dengan orang-orang. Seperti yg di katakan bapak hasan tadi.

    • @easysimple7191
      @easysimple7191 ปีที่แล้ว

      wah mantap bang

    • @afrynamjamahesa9604
      @afrynamjamahesa9604 ปีที่แล้ว

      @@easysimple7191 hihihi makasihh

    • @Sinjiikari69
      @Sinjiikari69 ปีที่แล้ว +2

      sok akrab udh mulai dicoba ke tukang jualan, sama tukang² lain meskipun berasa aneh, cuman masih males sama lingkungan yg lagi ada kumpulan bapak² atau ibu² takut di julidin( pangkalan ojeg, ibu² lagi kumpul di sore hari), soalnya saya udah mnikah tapi belum punya kerjaan, ini pun baru nyoba ngojol, kalo acara² keagamaan udah mulai gabung, meskipun gak ada yg seumuran kalo lagi ikut acaranya, (sedikit curhat jadinya hehehe)

    • @afrynamjamahesa9604
      @afrynamjamahesa9604 ปีที่แล้ว +2

      @@Sinjiikari69 awalnya emang merasa aneh... Nanti lama lama lues kok. Buruh proses.
      Kalo masalah di julidin, kayanya semua orang di lingkungan model apapun saling berjulid satu sama lain. Kadang kita perlu memiliki mental bodoamat. Yg penting gunakan mental ini ke dalam kondisi yg baik. Kaya kondisi kamu sekarang yg lagi memulai merubah sesuatu.
      Walaupun belum punya kerjaan, kalau sesekali berbaur dengan masyarakat sekitar, kesempatan untuk dapat job bisa terbuka loh, ya walaupun resiko nya mungkin ada yg julid, tapi lebih mending keliatan berbaur daripada di rumah terus dalam kondisi belum punya kerjaan. Kan sama sama ada resiko di julidin juga hihi
      Hanya pendapat ku aja 😊

  • @emperor.of.west21
    @emperor.of.west21 ปีที่แล้ว +182

    selama 37 tahun gw berjuang sendirian tanpa teman cuman punya keluarga inti bukan kelurga besar apalagi komunitas

    • @komangtritv
      @komangtritv ปีที่แล้ว +7

      Mantap

    • @lizastevannytjahjadi6538
      @lizastevannytjahjadi6538 ปีที่แล้ว +21

      Life after 25 yrs old.. teman-teman makin keliatan siapa yg setia dan yg tidak, selain karena masalah kesibukan, ujungnya menyisakan pasangan dan keluarga saja.

    • @bayusabi
      @bayusabi ปีที่แล้ว +25

      I feel u bro, gw juga mau 37 dan zero friend at this time. Dulu semasa kuliah gw cukup bersosialisasi meskipun tidak terlalu akrab. Setelah pernah sakit dan sempat terputus darib bersosialisasi, gw merasa semakin minder dan takut untuk bertemu orang, apalagi orang yg belum gw kenal. Hingga sekarang setelah kehilangan pekerjaan saat pandemi, gw belum kerja lagi. Nggak gampang sama sekali. Bukan gw merasa orang lain nggak penting, cuma memang sering kewalahan menghadapi perasaan cemas dan gelisah saat berinteraksi dengan banyak orang. Gw pengen banget bisa PD dan bisa menikmati bertemu orang2 baru. ❤

    • @coffeelate-zl2ix
      @coffeelate-zl2ix ปีที่แล้ว +12

      @@bayusabi GK perlu harus banyak teman,cukup 1atw 2 tp yg bisa ngerti keadaan kita... Dan cara kita mendapat sahabat atw teman yg bisa ngertiin itu yaa harus bisa sedikit bersosialisasi,karna drsitu kita bisa nilai org yg kita kenal..

    • @bayusabi
      @bayusabi ปีที่แล้ว +5

      ​@@coffeelate-zl2ix Iya bro, musti mulai lebihb terbuka lagi sama dunia luar. Thanks atas atensinya bro.

  • @adef708
    @adef708 ปีที่แล้ว +8

    Banyak leaders/business leaders top yg introvert...sebut saja Elon Musk, Mark Zuckerberg, Bill Gates, Warren Buffet dan banyak lagi. Bahkan Barack Obama pun introvert😊😎

  • @muhammadmaulididwisaputra2556
    @muhammadmaulididwisaputra2556 ปีที่แล้ว +8

    Sedikit yg aku bisa tambahkan, dari pengalaman pribadiku yg lahir sebagai introvert.
    “MEDIA” akan relatif membantu dalam proses self development ini. MEDIA di sini yg dimaksud adalah, ketertarikan terjadap barang atau sesuatu hal yg dapat mengelaborasi isi pembicaraan, misal sebagai contoh yg aku alami adalah vespa tua. Vespa bisa jadi pembuka pembicaraan dan seterusnya. Tapi itu hanya media, dan juga sebagian contoh kecil saja. Untuk hasilnya, kembali lagi pada diri sendiri, dan terus berlatih.

  • @pindah_karir
    @pindah_karir ปีที่แล้ว +18

    introvert tetep harus belajar komunikasi ya guys, gak semua orang bisa jadi cenayang untuk memahami pikiranmu

    • @davidbagus6769
      @davidbagus6769 ปีที่แล้ว +1

      I'm agree 💯 sudah saatnya kita harus forcing our self to get out of comfort zone

  • @hestymulyaningsih6263
    @hestymulyaningsih6263 4 หลายเดือนก่อน +1

    Subhanalloh. Benar. Memang seorang Introvert menyendiri, dia jg punya Group Sosial hanya terpilih. Ga semua dia mau. Krn berFikir Ribet, introvers sangat selective bukan artinya dia Sombong...tp sungguh sangat memperhitungkan dampak2 Negativ Positif nya. Itu disadari dr Sejak remaja tidak mudah utk memilih yg dia suka. Walau tdk dlm 1 Group orng Introvert senang komunikasi, canda, yg tdk Inten. Sebetulnya Introvert lebih senang menghindari konflik dg menyendiri 🙏👍👍❤

  • @7SKYTraderTeam-83
    @7SKYTraderTeam-83 ปีที่แล้ว +11

    sepanjang perjalanan hidupku mempelajari, meneliti, dan mendalami banyak aspek dalam kehidupan ini, aku menyimpulkan orang2 yg mampu menjadi keduanya yakni Introvert & Extrovert, itulah orang2 yg hebat dan yg rata rata sukses, dan banyak loh yg mampu menjadi keduanya, bkn tdk mungkin...

    • @yusupmaulana2565
      @yusupmaulana2565 ปีที่แล้ว +1

      Dlm dunia psikologi gk mengenal bisa dua duanya, kepribadian cma intro dan ekstro. Ambivert atau merasa bisa kedua hal itu cma topeng sosial. Kepribadian itu jati diri bro, bisa keduanya krna dia belajar. Jdi keliatan nya bisa dua duanya, pdhl klo diri asli dalemnya psti cma antara ekstro dan intro. Klo kita ktmu org random dia keliatan bisa dua2nya, mungkin krna kita blm dket, ibu atau pasangannya atau sahabat nyalah yg tau.

  • @kumakun8201
    @kumakun8201 ปีที่แล้ว +86

    I second this. Introverted & kemampuan komunikasi itu beda meskipun bisa aja berhubungan ya. Saya introverted extreme, suami juga introverted, tapi kebetulan kami berdua tipe yg mau mengusahakan untuk bisa berkomunikasi yg baik dengan orang lain jadi kayanya ga sampai ke tahap mengisolasi diri. Semua yg Pak Hasan bilang juga sering saya bilang ke temen2 yg introverted, bahwa kelebihan kita itu terbiasa diam, mendengar dan menganalisis sebelum komentar. Sehingga harusnya dengan "senjata" itu, komunikasi kita tetap bagus (dengan latihan & sedikit pemaksaan tentunya, hehe). Saya sarankan untuk temen2 yg introverted bergabung dengan komunitas yg netral, misalnya komunitas hobi atau akademik, yg ga terlalu mempermasalahkan latar belakang, achievement atau status sosial kamu (biasanya hal-hal ini yg bikin orang tambah parah social anxiety-nya). Kalau gabung di komunitas netral itu, dengan sendirinya kita akan terlatih untuk berpendapat dengan baik, menyusun kata-kata yg mudah dimengerti dst sehingga skill komunikasi kita bisa meningkat. Buuut I disagree kalau orang introverted biasanya memiliki level aktivitas yg rendah, terutama kalau kamu ibu rumah tangga dengan anak cowo yg lagi aktif & tanpa asisten rumah tangga. Kalaupun kamu tinggal sendirian atau single tapi rajin beres-beres rumah dan mau ikutan senam di Yutup (karena males ketemu orang banyak), bisa kok 10.000 langkah per hari, trust me 😂😂😂

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +20

      Thankyou for sharing! Anyway, untuk sub-aspek activity level, bukan berarti introvert PASTI rendah ya activity levelnya, krn bisa aja dia tinggi di activity level namun di banyak sub-aspek extraversion yg lain cenderung RENDAH (sociability, enthusiasm, assertiveness, dll). Namun, perlu aku sampaikan bagwa activity level itu sendiri mengukur seberapa tinggi extraversion seseorang, dimana semakin tinggi, semakin extrovert org tsb. So, rendah pada activity level itu emg dianggap oleh para peneliti sbg salah 1 ciri introversion.

    • @aliencat585
      @aliencat585 ปีที่แล้ว +1

      Ada bro obat buat ngurangi sensitivitas nyerap dopamine biar kayak extrovert, psikiater biasanya punya obatnya, anxiety langsung lenyap karena jalur dopamine diblok sementara

    • @senioritax9703
      @senioritax9703 ปีที่แล้ว

      Komunitas netral contoh nya apa aja kak?

    • @kumakun8201
      @kumakun8201 ปีที่แล้ว

      @@senioritax9703 karena saya ibu-ibu, jadi saya ikut komunitas pemberdayaan ibu. Selain itu ikut komunitas menulis, juga komunitas2 hobi yg ringan seperti ikut forum kecantikan dan olahraga 🙏

    • @maulanazulkarnain1409
      @maulanazulkarnain1409 ปีที่แล้ว +2

      Betul, saya gabung di beberapa grup atau komunitas kaligrafi, ada yang lingkup nasional juga, kami nampaknya beragam, mungkin introvert dan ekstrovert isinya.

  • @oky_achmad
    @oky_achmad ปีที่แล้ว +8

    Bnyak pengusaha2 yg Nyambi jadi motivator yg selalu menyudutkan introvert, dan pada akhirnya aku menemukan channel ini,, semangat kak

    • @Sinjiikari69
      @Sinjiikari69 ปีที่แล้ว +2

      yg cwek itu tau gak namanya? soalnya ortuku patokan motivasinya dari si itu, trs juga klo lagi marah² atau nyudutin dianggapnya lagi motivasi

    • @oky_achmad
      @oky_achmad ปีที่แล้ว

      @@Sinjiikari69 yg cewek mana kak? Cici Cici bukan

    • @Sinjiikari69
      @Sinjiikari69 ปีที่แล้ว

      @@oky_achmad yg dulunya sales, saya kurang tau namanya

  • @andreaquinn8916
    @andreaquinn8916 4 หลายเดือนก่อน +1

    Bukan cuman videonya saja yang membuka wawasan, tapi komentar orang-orang di video ini, terutama mereka yang berasal dari kaum introvert, benar-benar membuka wawasan dan semangat baru buat gue pribadi. Thank you all

  • @yoomanchannel9033
    @yoomanchannel9033 ปีที่แล้ว +17

    Bener banget kalau terlalu lama mengisolasi diri akan berdampak pada skill komunikasi, Sebenarnya aku bukan orang yg introvert, bahkan bisa di bilang ekstrovert karena waktu sekolah banyak sekali teman, & mengikuti beberapa organisasi. Setelah lulus sekolah aku langsung bekerja & dimasa saya sudah bekerja inilah saya jarang bersosialisasi dengan teman di kampung teman di organisasi & teman nongkrong diluar. Paling hanya seputar bekerja & bekerja, Secara tidak langsung skill komunikasi ku yang dulu hilang begitu saja, & teman² ku menganggap aku sombong karena dulu aku tidak seperti ini.

    • @misheyla783
      @misheyla783 ปีที่แล้ว +4

      Nahh gue bs rilet bgttt, gue bukan introvert tp bs aja dibilang ektrovert yg rada cuek(?), karna tuntutan kerjaan gue yg selalu sendiri akhirnya gue jarang ngobrol ma orang/ketemu orang membuat skill komunikasi gue kadang jadi amburadulehh. Tp gue mencoba melatihnya lg dari mengobrol sama orang2 disekitar dan gue cenderung orang yg gasuka bgt tempat sepi, gue sukanya kalo keadaan sekitar ramai malah bisa bikin gue makin fokus, dari gue yg orangnya susah fokuss.

  • @Teurab
    @Teurab ปีที่แล้ว +9

    pembahasan bang Hasan memang ada relatenya juga
    Tapi
    Itu cuman permukaannya aja, ada baaaanyak hal yang kudu dikupas atau digali lebih mendalam kalau mau bener2 paham soal Introvert&Extrovert.
    semoga para audiens alih2 merasa tau segala2nya soal Introvert setelah menonton video ini jadi lebih bijak dalam berprasangka soal Introvert

  • @ddyapr
    @ddyapr ปีที่แล้ว +26

    mas tepat banget mendeskripsikan introvert, saya sendiri introvert parah banget, udah kaya hikikomori karena saya saya takut ngomong atau bersosialisasi sama orang. takut dibilang ga nyambung, takut dibilang ga asik, takut dibilang aneh dll. pokonya overthinking banget lah. cuma karena introvert ini saya bisa berkembang beda dari yang lainnya. kaya misalkan orang lain mikirnya kerja di kantor udah paling bener, kalo saya malah ga mau kerja di kantor dan milih wirausaha aja biar ga cape hati dan pikiran karena diatur atur sama bos. ya intinya kabanyakan orang yang bener bener introvert itu punya pola pikir berbeda dari orang pada umumnya, makanya orang orang introvert ga sedikit yang nasibnya kaya billgates, mark atau elon

    • @putrakudus5198
      @putrakudus5198 5 หลายเดือนก่อน

      Meditasi mas....healing ke alam biar energi alam bisa selaras.

  • @sulistiyaningrum498
    @sulistiyaningrum498 3 หลายเดือนก่อน +2

    Pak dosen, aku udahh pernah baca bukunya, dan aku merasakannya sampe sekarang, aku praktikkan di kehidupan sehari-hariku, hasilnya bener² sesuai ekspektasi penulis hahaha, buat temen² aku recommend banget baca buku yang direkomendasikan beliau, selain km bisa berlatih skill komunikasi, kamu juga bakal tau sudut pandang mereka saat kamu bertindak itu bagaimana 😇

  • @kammafactory2862
    @kammafactory2862 ปีที่แล้ว +11

    Terimakasih atas penjelasannya..
    Hal ini bisa menjadi complicated..
    Sedikit menambahkan pendapat, saya melihat seorang introvert itu justru sangat welcome terhadap orang lain, mudah mengerti orang lain.. sebaliknya ekstrovert terlihat sulit memahami orang lain.. tapi kelemahan introvert kadang jika egonya muncul jg dia akan mulai merasa lelah bergaul karena ternyata orang lain sulit sekali mengerti dirinya, sehingga merasa tidak dianggap atau tidak diterima atau menjadi tidak percaya diri ketika bergaul 😅
    Maka introvert seringnya hanya bergaul dengan sesama introvert (atau kadang bisa juga dg beberapa ekstrovert) yg dianggap "sefrekuensi" atau nyambung walaupun tetap cenderung pasif..
    Klo saya sendiri merasa netral, menyesuaikan situasi kondisi, tergantung kebutuhan (mungkin ambivert?).. dulu sempat bergaul di mana2, tetapi saat ini sedang cenderung ansos, dg alasan terkadang terlalu banyak bergaul membuat tujuan hidup saya banyak distracted dan konflik 😅
    Lebih bersama dg orang2 yg sejalan atau 1 tujuan supaya hidup lebih terarah, efektif dan efisien..
    Walau sebetulnya saya happy2 aja ketika di keramaian maupun saat sendirian, mood tidak berubah.. di mana2 hatiku senang 😂
    Atau mungkin pada dasarnya manusia bisa menjadi aktif ketika berada di habitat yg tepat, dan menjadi pasif ketika berada di habitat yg tidak tepat?

  • @anarki1694
    @anarki1694 ปีที่แล้ว +12

    Gua termasuk orang introvert yang mempunyai neurotropis tinggi. Ini bener bener kaya curse. Bener bener tersiksa pokoknya
    Jadi emang kendalanya bener kaya mas hasan bicarain ini. Aku orangnya emang susah banget buat komunikasi sama suka banget menyendiri. Jadi aku lebih suka menghabiskan energi sama waktu ku sama hal yang aku suka. Sampe sampe pacar aku pun sampe marah marah tiap hari gara gara aku jarang bales chat dia.
    Kendala kedua , ya aku orangnya suka banget overthingking sama takut penolakan. Menurut ku sih kendala yang paling parah. Karena punya sifat kaya gini dari lahir aku jadi susah banget buat take action. Sekalinya take action ada penolakan dikit langsung gak mau ngelakuin lagi 😭😭.
    Kendala yang ketiga, gara gara aku punya komunikasi yang buruk. Ketika aku marah aku cendurung ngambek. Gak mau ngomong. Ini yang bikin aku susah berhubungan sama orang lain. Kalo orang lain gak ngomong dulu. Aku gak bakalan komunikasi lagi sama mereka. Sampe sampe orang tua ku nangis nangis gara gara aku ambekin berbulan bulan 😂. Mereka nangis gara gara gak tau maunya aku kek gimana.
    Nah sekarang masuk ke solusi gua buat ngatasi ini sih.
    Gua udah coba berbagai hal buat ningkatin cara komunikasi aku ke orang lain. Dari baca buku, nonton TH-cam, bahkan gua tanya tanya ke temen gua gimana sih buat caranya biar tingkat komunikasi aku naik ke level yang aku mau.
    Tapi karena ini udah jadi sifat yang mendarah daging. Hasilnya naik tapi gak naik ke level apa yang aku mau.
    Karena menurut ku ini hal paling susah buat aku improve jadi ya aku improve hal lain yang jadi kelebihan aku. Salah satunya jadi GOOD LOOKING.
    Jadi good looking emang bener ngebantu gua buat bisa berhubungan sama orang lain. karena kamu good looking orang kamu bakal ada perlakuan lebih baik dari pada orang lain. Kamu bakal dapat banyak temen. Kamu jadi punya high status. Kamu juga bisa ningkatin value kamu dengan gampang gara gara kamu itu good looking.
    Hal lain yang gua sekarang mau pelajari art seduction sama the important of power. Yang sekarang gua bukunya lagi gua baca dari Robert green. Hope that book help me alot

    • @party6700
      @party6700 ปีที่แล้ว

      Solusinya ya langsung praktek, main keluar ikut nongkrong kek atau masuk organisasi, lu kebanyakan teori tapi praktek kurang. Terus good looking kalah sama percaya diri, org pede itu punya aura sendiri otomatis keliatan cakep, kalo orang pede pasti asik, orang jadi banyak yg mau temenan, mau temenan jg jgn anggep diri lebih tinggi jadinya malah sombong, jgn egois juga

    • @catchcoldratio1456
      @catchcoldratio1456 ปีที่แล้ว

      Ini gue banget bang 😢 2x struggle dan akhirnya

    • @JesicaManopo-nx4hc
      @JesicaManopo-nx4hc 7 หลายเดือนก่อน

      Hi slm knl aq juga anak intro kok dan rmhn klo aq baca story kmu hmpr sma yaa tpi aq brbgi crta yaa sdkt blh 😁 ttg diri aq juga utk kali ini klo diposisi skill kmnksi aq ckp oke mmbawa diri, tpi ada stu sisi yg blm bsa aq lupa aku pnya trauma dmsa kecil aq krna srng dibully sma tmn2 dari SD smpe aq SMA. Otmtis itu jdi ktrbtsan mental dan trauma pnolakan yg hebat2 dri org org ke diri aq yg kdg2 itu membuat aq suka teringat akan hal mnydihkan di masa lalu,, krna aq juga srng tidak suka brkmnksi dgn org yg ekstrovrt krna bagi pndganku ketika mlihat mrka kbnyakan berbicara dan braksi raut wajah dan bhsa tubuh mrka tdk bsa bhong dan hindar yaa mrka suka pke kata2 memanipulasi dan kliatan baik seakan gk ada apa2 tpi ada maunya munaf lah klo buat aq (yaa ngrti lah mksdnya) wlau gk smua sih tpi jarang bgt liat org ekstrovrt yg emg mau bnr2 bsa jdi tmn ngbrol yg baik baik asyik seru mnyenangkan mndukung qt dan sefrukuensi ke org introvert sprti aq ya rata2 yg ada hnya udang dibalik batu 😁, jdi intinya aq ska prckpn ke smua org tpi aq lbh tdk ska basi basi yg negatif menohok dan membuat mental block nmun prckpn/pmbhsan yg menarik mngrti memahami dan mndukung. So dri sini aq belajar dan berharap kta sesama introvert dlm keadaan seburuk apapun qt harus smkn mensupport tmn2 yg lain juga walau qt pnya ktrbtasan msng2 yg unik dan ciri khas, but its all kita sama ya sama sama sulit beradaptsi ke org lain but gpp 😁 kta msh pnya kok kemampuan kita bsa dikatakan jauh lbh terasah kok dgn sifat karakter kita yg tnang dalam mnghdpi masalah. Untuk diri kita sesma introvert Smngat trus yaa wahai kaum introvert cause we all the best ❤ thq sdh mmbaca koment stroykuh hehe 🤗

  • @jesensinaga2914
    @jesensinaga2914 ปีที่แล้ว +37

    Ga banyak ngomong dan ga banyak tingkah bukan berarti ga bisa apa²,manusia punya survive masing² sesuai lingkungannya menjadi extrovert itu bawaan lahir dan manjadi introvert pilihan hidup

  • @teukumuhammadnasir7823
    @teukumuhammadnasir7823 ปีที่แล้ว +4

    Salut sih sama bro *Hasan* *Askari* ! Mau membicarakan apa yg harus didengarkan daripada apa yg enak didengarkan…

  • @MAzhar-tl1ut
    @MAzhar-tl1ut ปีที่แล้ว +11

    Saya introvert, beneran nggak nyaman dengan situasi banyak orang kaya reuni (notabene tidak begitu akrab) tapi karna keadaan pekerjaan, sering basa basi kaya mas hasan bilang, apalagi saya lulusan komunikasi yg segala jenis kata dan gestur bisa saya cerna sangat baik ngebuat saya nggak takut lagi bersosial. Bahkan saya bisa mengerjakan pekerjaan di tengah hiruk pikuk tongkrongan (ada yg main gitar, gibah, diskusi, panas, asap rokok, suara bising) dengan baik (pekerjaan selesai + bersosial secara bersamaan). Komunikasi seimpact itu guys.

    • @salah-ke1zx
      @salah-ke1zx ปีที่แล้ว

      Elu bisa dibilang kayaknya ambivert.... Atau elu ada unsur ekstrovert nya.... karena elu bisa fokus ditengah keramaian.
      Introvert yg bener2 introvert itu gak akan/susah untuk fokus ketika ada keramaian.

    • @MAzhar-tl1ut
      @MAzhar-tl1ut ปีที่แล้ว

      @@salah-ke1zx gua udah pernah test kepribadian. Dan gua emang condong introvert

  • @ArinalHaq-iy4nw
    @ArinalHaq-iy4nw ปีที่แล้ว +2

    Sebenarnya tidak ada yg namanya introvert sih, cuman gak ada teman yg cocok aja, bahkan lebih bar bar dari extrovert jika seorang yang di katakan introvert udah nemu teman yang pas dengan dia. Santai aja bro jangan ikuti apa kata orang dan jadilah diri sendiri.
    Tapi menurut Abang di video ini ada benarnya juga kalau memang kamu merasa seorang introvert sejati maka jangan kalian berkecil hati tapi upgrade lah diri kalian (introvert) jadi sigma male seperti yg di katakan Abang di video ini.
    " Hidup itu tidak ada yang namanya masalah, tapi kita sendiri yang menjerumuskan kita terhadap permasalahan".
    "Hidup itu simpel tapi sulit menjadi simpel".
    Maka dari itu jadilah kalian versi kalian sendiri, karena kalian lah yang berhak nentuin hidup kalian sendiri.
    HEALING AJA BRO😋😋
    SMILE THE NUMBER ONE😊
    KITA ADALAH SAUDARA
    🤘🤘
    SEMANGAT 🔥🔥

    • @yukoena
      @yukoena ปีที่แล้ว

      ada ig gan?

  • @dididizel4357
    @dididizel4357 ปีที่แล้ว +4

    Introvert,mari berteman 🤝.Saya tidak masalah dengan komunikasi,hanya saja ketika berhadapan dengan orang aktif dan menyebalkan cenderung...ahhh mending tinggal tidur 😴

  • @yogayogaa6336
    @yogayogaa6336 6 หลายเดือนก่อน +2

    Penderitaan bagi orang-orang yang terlahir di zona introvert dan sialnya rata-rata orang introvert itu cenderung lebih keras dalam menjalani kehidupan 😭😭😭😭

  • @lukmanhakim2424
    @lukmanhakim2424 ปีที่แล้ว +3

    Introvert itu kelebihannya fokus sehingga memiliki kemampuan analisis tinggi, Komputer telah mengubah para nerd (istilah introvert yg jago komputer dan teknologi menguasai dunia), bahkan AI telah memberikan komputer kemampuan menggantikan fungsi kognitif manusia, dalam bisnis yg di dalamnya banyak serba tipu2, para introvert ini dapat melindungi dirinya melalui kecanggihan komputer (flow analisa bisnis), fraud (fungsi pengawasan yg di gantikan AI) satu satunya kelemahan dari introvert hanyalah kemampuan presentasi di depan investor tentunya untuk mendapatkan dana selebihnya nerd are real winner

  • @maulanazulkarnain1409
    @maulanazulkarnain1409 ปีที่แล้ว +2

    Sekitar menit 17:20, aku setuju
    Jadi inget, opini ustadz atau guru kaligrafi, menurut beliau kurang lebih:
    "Semua orang bisa mahir kaligrafi tapi, yang punya bakat akan lebih cepat mahirnya."
    Berarti, kalau ditarik dari opini ustadzku, baik introvert atau ekstrovert tentu bisa, hanya saja kecepatan sampai mahirnya aja yang bisa beda2. Begitu pula komunikasi, aku tangkapnya meski belum tentu relevan, kedua hal itu ada kemiripan.
    Wallahu a'lam

    • @Lawvr
      @Lawvr ปีที่แล้ว

      bisa pas gitu ya pak, aku sekarang seorang introvert parah, kebetulan sekarang saya ditunjuk sebagai ketua di salah satu ekstrakurikuler di sekolah, dan saya sangat merasa bahwa skil komunikasi saya sangat buruk bisa dikatakan dibawah rata rata wkwk, kenapa saya bilang dibawah rata2? ya karena saya sendiri saja tidak tau bagaimana menyampaikan apa yang ada dipikiran saya, jadi nya yaaa.. berbelit Belit saat ngomong bahkan ada dimana saya sendiri lupa apa yang mau saya bicarakan tadi hh
      namun saya sangat percaya ini bukan kebetulan, tapi ini rencana Allah buat aku untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi

    • @maulanazulkarnain1409
      @maulanazulkarnain1409 ปีที่แล้ว

      @@Lawvr aku gak punya pengalaman jadi ketua ekskul atau UKM, pernah jadi kepala bidang atau koordinator departemen, jadi pengalamanku mungkin gak relevan.
      Aku juga introvert, plus introvertnya yg cukup idealis, kalau aku sebisa mungkin mengkader atau mengajak orang lain yang nyaman dan berkenan menghidupi organisasi atau bidang yg aku pimpin, nantinya dia yang akan siap melanjutkan kepengurusan kedepannya.
      Introvert bagiku BANYAK MACAMNYA
      ada yg lebih dominan dalam berlogika, perasaan dsb. Kalau aku cenderung yang cukup mengedepankan perasaan dan di sisi lain karena laki2 jadi cukup main logika juga.
      Nah, cek diri kita termasuk yang mana? Nah mungkin dari situ bisa buat gambaran terkait rencana kedepannya buat menjalankan kepemimpinan apakah, butuh orang2 yang mau menemani dalam bekerja atau butuh orang yang siap didelegasikan terkait tugas2, atau butuh orang2 yang supel buat nambah masukan dsb.

  • @irwanto9292
    @irwanto9292 ปีที่แล้ว +37

    entah saya introvert atau bukan, tapi memang saya mulai malas berinteraksi sama orang lain karena merasa ada banyak ketidaknyamanan dan kesia-siaan pada saat berinteraksi dengan orang lain
    salah satu hal yang bikin ga nyaman dan terasa sia-sia itu karena banyak orang yang sok tau ditambah keras kepala

    • @harnomujito3399
      @harnomujito3399 ปีที่แล้ว +2

      Sama mas, sikap sy sekarang ni juga seperti yg sampean alami tersebut, sy juga sudah malas kumpul2 brsosial, bagi sy brsosial di jaman now lbih banyak merugikan karena jaman now bnyak orang yg sok tau, sok ahli dll perasaan ke-Aku-an yg super hebat. Sy g peduli penilai orang lain tentang sikap sy ini, mau dikata ex maupun in trovert sy tetap enjoy dan makan dalam kesendirian karena penilaian orang lain itu kan cuman pola pikir/sangkaan belaka.

    • @ikamaiastuti
      @ikamaiastuti ปีที่แล้ว +1

      Nyaman dengan kesederhanaan dan kesendirian

    • @harnomujito3399
      @harnomujito3399 ปีที่แล้ว

      @@ikamaiastuti tul👍👍

  • @EXGAMINGSSS
    @EXGAMINGSSS ปีที่แล้ว +1

    Introvert karena diluar banyak pergaulan yang kurang baik, dan belum menemukan hal positif di luar. Introvert bisa improve kemampuan skill dan belajar, ekstrovert juga membutuhkan biaya jika keluar rumah, apa lagi jika tidak berteman dengan orang yang tepat.

  • @hasanaskari7
    @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +6

    Bagi yang mau tes kepribadian big five personality, ini linknya ya: bigfive-test.com

    • @Li_Mei168
      @Li_Mei168 ปีที่แล้ว +1

      Sekarang dituntut harus Komunikatif, Humble dan Displin dalam bekerja agar bisa kompak dengan rekan kerja ataupun atasan

    • @easysimple7191
      @easysimple7191 ปีที่แล้ว

      bang katnaya kuliah pagi. tapi masuk berandaku pas waktu buka puasa. wkwkwkwkwk
      bercanda bang

    • @SudutPandang2397
      @SudutPandang2397 ปีที่แล้ว +1

      Ntah kenapa kadang gw udah berusaha untuk secair mungkin tapi kenapa orang2 selalu canggung dan segan sama gw ??? Itu yg membuat ku males berkomunikasi karna orang yg di ajak ngobrol jadi ga enak dan segan ? Ini sudut pandang gw

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว

      @@SudutPandang2397i see, udah berani mencoba untuk banyak ngobrol sm orang udah bagus loh, tinggal sisanya km perhatiin dan analisa respon orang, bisa jadi topiknya yg kurang menarik bagi mereka, bisa jadi intonasi dan ekspresi muka yg kurang pas, bisa jadi bahasa tubuhmu yg ngga sesuai, bisa jadi pembawaanmu yang emg kurang relax, dsb. Intinya, coba terus dan belajar dari setiap interaksinya. Oh satu lagi, kalo ada temen deket, coba tanyain ke mereka, kira2 apa yang bikin gaya komunikasimu kurang oke, mereka bisa ngasih masukan langsung tuh, semangat ya!

  • @AuraDya
    @AuraDya ปีที่แล้ว +1

    Alhamdulillah nemu chanel yg super mantapp berkualitas & pastinya sangat bermanfaat. Panjang umur banyak rejeki untuk orang-orang baik ❤

  • @comfortzone2608
    @comfortzone2608 ปีที่แล้ว +6

    Yaa kau benar, Karena kebanyakan introvert memperkejakan extrovert , introvert adalah BOSSNYA, introvert is the BEST, gak perlua pengakuan orang lain untuk ini itu.

    • @Monyetmanusia
      @Monyetmanusia ปีที่แล้ว

      Terus aja denial Sono 😂😂

    • @comfortzone2608
      @comfortzone2608 ปีที่แล้ว

      @@Monyetmanusia introvert gak butuh orang lain untuk bahagia ☕🎧🤤 saya penyendiri, saya dikucilkan sama teman" kampungku, karena saya gak akrab dan jarang keluar rumah, mereka menganggabku sombong, padahal saya tidak ingin buang buang waktu, saya lebih suka fokus Bisnisku.

    • @comfortzone2608
      @comfortzone2608 ปีที่แล้ว

      @@Monyetmanusia aku berjuang sendiri, jatuh bangun sendiri, dan aku berhak menikmati hasil jeripayahku sendiri, biarkan orang lain nyinyir !!!!

    • @comfortzone2608
      @comfortzone2608 ปีที่แล้ว

      @noelle9724 🙏☕👍

    • @besthre2120
      @besthre2120 ปีที่แล้ว

      ​@@comfortzone2608nanti seandainya anda menikah, tentu harus mengundang org sekitar, seperti ketua RT dll, dan seandainya ada kemalangan misalnya ada yg meninggal, apakah kamu urus sendiri?

  • @perfumexfragrance2891
    @perfumexfragrance2891 ปีที่แล้ว +1

    Lengkap!
    Plus & minus , saran & kritik juga pembahasannya.
    Patut diapresiasi
    Auto like & subscribe.
    Terimakasih, teruskan berkarya.

  • @DaffaASani
    @DaffaASani ปีที่แล้ว +9

    intinya video ini mah simpel, tapi yg sebenernya terjadi itu.. introvert bukanya gk bisa komunikasi publik spiking dll seperti ekstropret tapi emang dia gak suka dan males BANGET buat ngelakuin hal itu, kalo bisanya mah bisa banget bahkan bisa melebihi extrovert skillnya sampe esktroprett tercengang terngaceng

    • @polisisop1713
      @polisisop1713 ปีที่แล้ว +1

      Betul bukan berarti g bisa. Tapi capek🥴😵‍💫

  • @PartTimeGamer20
    @PartTimeGamer20 ปีที่แล้ว +1

    Sebenernya introvert dan ekstrovert ada pada setiap orang.
    Hanya saja, sisi mana yang paling dominan.
    Kedua sisi ini akan muncul bergantian seiring waktu.
    Umumnya, tidak banyak yang terlalu ekstrim condong ke salah satu sisi (dominan mutlak).
    Dalam populasi dunia pun mungkin golongan kepribadian ekstrim ini gak sampai 25% dari kedua sisi.
    Dan sisi yang yg tidak terlalu condong secara ekstrim ini disebut sebagai ambivert.
    Orang-orang yang memiliki keseimbangan antara sisi introvert dan ekstrovert, atau tidak terlalu dominan secara ekstrim condong ke salah satu sisi baik introvert atau ekstrovert.
    Seorang introvert sangat wajar sering menarik diri dari lingkungan sosial, karena itu caranya mereka recharge energi.
    Ketika merasa sudah merasa cukup "penuh", mereka pasti akan "keluar sarang" dan bersosialisasi.
    Solitude and Loneliness is a different things.
    Solitude adalah kebutuhan dan proses yang sangat krusial bagi seorang introvert, saat kebutuhan ini tidak terpenuhi ia akan stress dan tertekan.
    Sedangkan Loneliness, adalah dampak yang biasanya dirasakan introvert yang disebabkan atas klaim sepihak yang diberikan oleh sosial dan lingkungan.
    Kesadaran masyarakat kita itu umumnya kurang dengan hal ini.
    Mungkin baru sejak generasi milenial saja yang mulai terbuka dan sadar, itupun tidak semua benar-benar mengerti hakikatnya.
    Yang lainnya masih sibuk dengan urusan perut dan reproduksi.
    Jangankan introvert dan ekstrovert, mental illness aja mungkin dikira tidak nyata atau fantasi.
    Jadi melihat orang yang introvert bagi orang awam itu seperti sebuah anomali.
    Ketidak pahaman ini yang akhirnya menjadi salah persepsi, dan berujung pada penerimaan dan stigma yang kurang baik bagi para introvert.
    Lg recharge dikira ansos, gak banyak ngomong dikira sombong, lagi fokus memikirkan sesuatu ide dikira bengong, dll.
    Karena framing yang mereka tau individu yang sehat dan umum itu ya seperti ekstrovert.
    Mudah bergaul dengan siapapun, memiliki koneksi yang luas, dll.
    Bahkan masih banyak orangtua kita yang menganggap anaknya berperilaku tidak wajar ketika lebih sering dirumah sibuk mengahabiskan waktu dengan buku.
    Percaya deh, kalo kamu terlalu memberikan atensi kamu pada pandangan eksternal ini bakal bikin hidup kamu tersiksa.
    Kamu secara gak sadar bakal mengeluarkan energi lebih yang mungkin cukup besar, dan itu jelas melelahkan.
    Kenapa ? Karena kamu berusaha menjadi orang lain.
    Hanya karena ingin diterima atau sekedar memenuhi tuntutan sosial atau lingkungan sekitar.
    Lebih baik, coba terima dan berdamai dengan dirimu.
    Everyone is not special, but everyone is unique.
    Sudah jadi kecenderungan manusia bila ia terfokus pada kekurangannya, padahal kelebihannya jg banyak (karena saya yakin akan prinsip keadilan Tuhan).
    Hal ini yang mungkin disebut oleh sebagian orang sebagai "missing tile syndrome".
    Daripada kamu berfokus pada kekuranganmu, lebih baik fokus pada kelebihan yang kamu miliki.
    Terimalah gak semua orang bisa menguasai segala sesuatu, tp semua orang bisa menjadi ahli dalam sesuatu.
    Terima disini bukan berarti kamu rebahan trus koar-koar saya introvert.
    Tetapi coba cari value dalam hidupmu lalu asah dan kembangkan.
    Banyak tokoh dunia yang sangat pintar dalam satu aspek, tapi sangat minus di aspek yang lain.
    Mereka sibuk dengan ide dan imajinasinya, dan terus fokus pada tujuannya, terkadang mereka itu tidak paham dan buta dengan hubungan sosial dan komunikasi.
    Seorang guru pasti ingat dengan murid yang paling pintar, paling nakal, paling good looking, paling asertif, dll.
    Tapi mereka, jarang ingat sama murid yang biasa-biasa aja.
    Kenapa ? karena ada keunikan disitu, ada yang bermakna disitu.
    Lebih baik menjadi seorang spesialis daripada generalis.
    Semua stigma seorang introvert ini saja sudah melelahkan.
    Tp hal ini belum seberapa jika kamu seorang INFJ.
    Energi kamu bahkan dapat terkuras habis hanya dengan kamu melihat dan mengamati orang lain.
    Kamu seperti kesulitan mengendalikan pikiranmu, kesulitan memanage emosi dan informasi yang kamu rasakan disekitarmu.
    Hal-hal seperti kebanjiran emosi dan informasi, dipaksa tertarik pada sesuatu yang abstrak, berusaha untuk mengupas layer dari segala sesuatu, dipaksa memakai persona padahal tau realitanya, intuisi yang tiba-tiba mengalir deras, etc.
    Sedihnya, orang lain gak akan paham dengan apa yang kamu rasakan.
    Hanya sedikit yang mau mencoba mengerti, dan terlalu banyak yang akhirnya menghakimi.

  • @misbahudin9150
    @misbahudin9150 ปีที่แล้ว +3

    Dunia tidak berpihak sama siapa-siapa. Manusia harus berkolaborasi.

  • @inzzm4kki
    @inzzm4kki ปีที่แล้ว +5

    Di keluarga gw satu²nya introvert..dan dari pihak khususnya ibu gw sering bilang gw gak asik sampe gw merasa sempat insecure..but sekarang udah gak terlalu insecure sih karena gw sadar it's okay introvert gw bukannya ansos..ibu,adek gw emang tipe yg kalo ketemu orang gampang hahahihi nyerocos gt dan sering maen ke rumah orang..kalo gw lebih ke calm,liat situasi,baru coba bangun obrolan pelan santai gt,atau malah bisa ngobrolnya dikiit aja😅maen kadang,tp kalo orang lain butuh bantuan sebisa mungkin gw bantu..nah salah satu yg bikin gw rada sebel ya kadang gw melakukan hal yg sama atau bahkan lebih,tp orang yg banyak ngomong tuh lebih di notice..kalo udah gt banyak istighfar aja sih berarti gw masih ada perasaan blum ikhlasnya tapi apa daya gw orang biasa gini aja yg bisa gw usahain..selain ikhlas,orang introvert jg sering di uji kesabarannya tuh😁dan juga buat lu yg extrovert jangan berusaha ngubah introvert jd kayak lu jg lah..ini sedikit curhatan gw sebagai introvert 😄

    • @halimfachrul5273
      @halimfachrul5273 ปีที่แล้ว +2

      Derita introvert ya gimana lagi jalani aja dengan santai yang penting tetep berusaha sekuat tenaga 😄

    • @davidbagus6769
      @davidbagus6769 ปีที่แล้ว +1

      Keep chill aja bro 😅 sama kok casenya kek lu, welcome to reality, intinya sih communication skill yg harus dibangun Dan experience yg tinggi terhadap segala sesuatu karena bahan bicara org extrovert adalah Dari pengalaman Dan gk malu ngomongin dirinya sendiri, sedangkan kita mah malah malu bet kalo kek gitu Dan aku paling benci kalo sudah disuruh ngomongin diri sendiri 😅 gk ada menariknya sama sekali

  • @aldirizkyarhamadhan3867
    @aldirizkyarhamadhan3867 ปีที่แล้ว +3

    Menyenangkan bisa belajar kelebihan dan kekurangan dari introvert maupun extrovert. Bisa lebih mengevaluasi apa yang perlu diperbaiki.
    Sangat setuju jika seorang extrovert lebih di unggulkan. yang mana dia memiliki minat dalam menunjukan dirinya. karna akan jadi lebih mudah untuk dimengerti dan dipahami bagi orang lain.
    Terimakasih untuk vidio-vidionya. Sukses terus bang Hasan Askari.

  • @bayupratama4027
    @bayupratama4027 ปีที่แล้ว +2

    Saya dulunya seorang ekstrovert, sejak saya mengidap masalah kesehatan yang membuat saya cepat kelelahan saat banyak beraktivitas membuat saya merasakan kehidupan seorang introvert. So, masalah kepribadian ini tidak masalah didunia kerja dan sosial selama kita bersikap baik dan memberikan kesan positif (bukan popularitas) serta menghargai orang lain bakal mau itu introvert/ekstrovert bakal dihargai oleh orang disekitarnya asal jangan mengganggu/ikut campur privasi masing-masing.

  • @Sakarepisme
    @Sakarepisme ปีที่แล้ว +15

    Argument hitam putih sangat berbahaya, saya punya banyak teman introvert dan mereka justru seorang pengamat yang baik, bahkan kalau kita yang ekstrover sadar cara anak introvert belajar sangat menakjubkan, mereka merupakan pendengar yang baik dan lebih mencintai perdamaian dalam circle.

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +4

      Makanya penting nonton sampe habis 🙂🙏🏼

    • @videounik2283
      @videounik2283 ปีที่แล้ว +1

      Setuju, seperti menyudutkan, padahal dia sendiri nggak pernah ngarasain jadi instrovert, lebih terkesan ke sok tau aja, pengetahuan nya hanya untuk konten, bukan dari pengalaman pribadi,
      Yg sebenarnya dia itu gak tau gmna jadi instrovert

  • @foralizatengku9071
    @foralizatengku9071 ปีที่แล้ว +3

    "Ideas dont determine who is right. Power determines who's right"
    Jonathan Irons
    Call Of duty advanced Warfare

  • @nerdmovies2771
    @nerdmovies2771 ปีที่แล้ว +12

    Hal yang selama ini selalu yakini, bahwa dunia ini adalah milik extrovert. Makanya mau ga mau harus beradaptasi sebagai introvert, meskipun harus mengenakan topeng (yang mana saya lebih suka menyebutnya sebagai "profesionalitas"). terima kasih atas video yang keren ini. Sangat bermanfaat.

  • @nomad8901
    @nomad8901 ปีที่แล้ว +2

    Gw introvert, pria sigma jg dr remaja. Tp gw skrg sukses, gw bekerja sbg insyinyur di sebuah perusahaan cukup ternama di provinsi gw berdomisili. Kenapa gw sukses? Ya gw tekuni dan fokus pada pekerjaan dan fokus ngembangin diri.
    Klo kita.bekerja di perusahaan yg bagus, yg sistemnya jalan, percaya deh, kita gak akan terlalu banyak berurusan pribadi dgn karyawan lain. Kita berurusan dgn karyawan lain sesuai dgn sistem kerja yg ada. Nuff said.

    • @emperor.of.west21
      @emperor.of.west21 ปีที่แล้ว

      pasti bokap lu gak terlalu ngatur hidup lu kayak bokap gw

    • @polisisop1713
      @polisisop1713 ปีที่แล้ว

      Passion berarti bg?

  • @arifputrayogesi5321
    @arifputrayogesi5321 ปีที่แล้ว +8

    based on my experience, aku termasuk salah satu orang berkepribadian introvert. Tapi jujur aku sangat senang ketemu dengan orang baru, berbincang dan bertukar pendapat. Aku juga senang kegiatan yang mengasah skill komunikasi seperti public speaking dll. Terbiasa menjadi ketua dalam komunitas menjadikan aku tumbuh lebih berani.
    Sekalipun menjadi introvert yang aktif, aku menyadari bahwa aku juga butuh sendiri. Aku senang menghabiskan waktuku dikamar dan tidak mempunyai banyak teman. Fun fact, aku sama sekali tidak merasa kesepian saat sendiri. Aku setuju kalau orang introvert memang membutuhkan waktu sendiri untuk mencharge energinya. Dan aku juga setuju kalau selepas bertemu dengan orang banyak, introvert akan merasa sangat lelah, aku setuju karena aku mengalami semua itu.
    Tapi, untuk communication skill, keaktifan saat disuatu perkumpulan, aku kurang setuju jika introvert disangkutpautkan dengan nolep dll. Menurutku ini adalah dua sisi yang berbeda.
    Aku cuman mau menyemangati teman teman yang sama kayak aku. Introvert. Aku bahagia menjadi apa adanya diriku. Dan kalian yang membaca ini juga harus banget bahagia dengan apa adanya diri kalian. Semangat introvert team.

    • @novicute7296
      @novicute7296 ปีที่แล้ว

      Udah tes psikologi emangnya ?

    • @dewanggabayuputra4642
      @dewanggabayuputra4642 ปีที่แล้ว

      Mirip sama saya. Saya sih introvert tpi selama jdi mahasiswa malah aktif krena ikut organisasi hmj, sema, dan ukm

    • @asninnursalamah6202
      @asninnursalamah6202 ปีที่แล้ว

      setuju banget!

  • @puttraardiansyah9736
    @puttraardiansyah9736 ปีที่แล้ว +1

    Jadi video ini ngerubah sudut pandang saya sih tentang introvert, saya pernah mikir koq bisa ada manusia yg "ngakunya" Introvert tapi koh follower banyak, udhgitu postingannya berkebalikan bgt. Karna Saya introvert pak hasan dan hampir semua resiko yg pak hasan paparin udh sempet jd bahan overthinking, karna itu saya klo lg main game handphone saya satu lg pasti on youtube nntn podcast atau liat cara ytuber storytelling baru sampe di tahap itu sih. Dan btw saya ga pernah komen disocial media kecuali saya kenal deket sama orgnya, karna pak hasan menyarankan untuk melatih lewat tulisan jdi saya coba komen. Makasihbanyak yah pak hasan ✊🙏

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว

      Respect! Semangat terus ya!

  • @wulandewi5168
    @wulandewi5168 ปีที่แล้ว +8

    Setuju banget sama semua materi yang disampaikan Mas Askari. Introver itu cuma kepribadian, tapi mang banyak banget kekurangan yang kudu diperbaiki oleh kaum ini. Soalnya saya juga Introver, dan baru bisa berkembang jadi adaptif di umur 30 tahun. ToT
    Sempat menyesal, kenapa baru sekarang menyadari dan memperbaiki sisi gelap Introvert saya. Tapi, ada rasa syukurnya juga, karena saya jadi lebih dewasa, terbuka, dan jujur dalam menghadapi diri sendiri dan dunia luar.
    Solusinya, berani dan sedikit paksakan diri kalian wahai para kaum Introvert! Perlahan tapi pasti. Gak perlu terburu-buru juga. Saya suka nulis, sampai sekarang juga masih aktif. Tapi, saya memilih kerja di bidang lapangan. Menjadi salah satu penjaga toko di pusat perbelanjaan kota. Itu menantang banget! Gak buruk juga kok berinteraksi dan bersosialisasi dengan manusia beserta kerumitannya yang emang bikin energi cepat terkuras. Tapi yakinlah, Introvert itu bisa banget sukses dan unggul dalam banyak hal! Yang penting, kita tahu gimana ngatur energi dan tenaga sendiri. Biar gak kewalahan menghadapi dunia luar yang di luar nalar :⁠-⁠D:⁠-⁠D

    • @kumakun8201
      @kumakun8201 ปีที่แล้ว +1

      Benar.. saya jg udah kerasa sih sejak usia 20an kayanya perlu meningkatkan skill komunikasi. Terasa manfaatnya sekarang di usia 30an saat udah punya lebih banyak relasi karena pekerjaan, hubungan pernikahan dan circle emak2 anter anak, hihi. Alhasil meskipun sekarang udah jauh lebih luwes untuk komunikasi sama orang lain, diriku tetaplah seorang introverted yg sering kecapean dan cenderung menghindar kalau ada acara kumpul-kumpul yg "sekadar kumpul-kumpul" 😅.

    • @wulandewi5168
      @wulandewi5168 ปีที่แล้ว

      @@kumakun8201 Betul banget, Mbak. Saya aja kalau udah kecapean dan butuh ngisi energi ulang. Biasanya bakalan ngabisin waktu di dalam kamar sendiri. Sembari baca buku, denger lagu, menulis, atau sekadar menggambar di kertas. Dan itu bisa seharian penuh. :⁠-⁠D:⁠-⁠D

    • @emperor.of.west21
      @emperor.of.west21 ปีที่แล้ว +2

      sama mbak gw aja bisa berkembang pas ngerjain skripsi umur 27-29 tahun

  • @GenZ9813
    @GenZ9813 ปีที่แล้ว +2

    saya ekstrovert,tapi sejak kecil saya dididik menjadi introvert,saya membutuhkan banyak teman untuk menyampaikan pikiran tapi saya juga butuh waktu untuk menyendiri,dampaknya karna didikan sejak kecil saya tidak bisa berlama lama berhubungan dengan orang lain,terkadang saya bisa menjadi ekstrovert yang cerewet saat mood saya bagus tapi saat mood saya buruk saya pasti menyendiri

  • @AndyTorang
    @AndyTorang ปีที่แล้ว +3

    Bagi sy menjadi Introvert itu suatu Anugerah❤😂

  • @faraville
    @faraville ปีที่แล้ว +1

    isi konten ini gak semuanya bener (karena tiap introvert itu unik), tapi bisa diambil manfaatnya buat liat sudut pandang lain 👍

  • @ginanjarekaputra7979
    @ginanjarekaputra7979 ปีที่แล้ว +13

    Waktu kuliah ada yang ngakunya anak2 gaul tapi ternyata milih2 temen,mereka gak mau berteman dengan anak2 kutu buku, begitupun dengan masyarakat kita ngakunya menghargai perbedaan, suka bilang "be yourself" tapi sulit menerima orang2 introvert, akhirnya introvert yang harus berjuang keras menyesuaikan diri dengan masyarakat kiya

    • @JesicaManopo-nx4hc
      @JesicaManopo-nx4hc 7 หลายเดือนก่อน

      Saya jga introvert sma anak rumahan bgt apa2 cpek bgt brintrksi dgn org lain slain hbs energi kbnyakan yg saya liat dan pljari dsktar saya org ektrovert ska berambisi dlm prckpan dan aksi yg gede2 apalgi ska berpura pura baik tpi munafik dblkng (walau gak smua tpi rata2 bgtu?) but saya juga pikir2 knpa sih? harus introvrt yg dituntut lbh dluan mngkuti stndar dunia ekstrvt sdgkn mrka tdk juga mncoba mngrti dan mmhami konteks seorg introvert biar kedua duanya slng mengrti dan memahami stu sma lain...?

    • @ginanjarekaputra7979
      @ginanjarekaputra7979 7 หลายเดือนก่อน

      @@JesicaManopo-nx4hc karena kita berada di budaya yang senang ngobrol, seneng ngumpul,seneng ngegosip, sedangkan introvert sebaliknya makanya introvert dianggap sifat jelek, sombong dan individualis. Jangankan orang lai pasangan aja suka susah buat mengerti sifat introvert

  • @rifkipratama6405
    @rifkipratama6405 6 หลายเดือนก่อน

    Point yg bisa ku ambil dari video ini yaitu, menyendiri atau introvert yg tujuannya untuk upgrade diri seperti public speaking, bersosialisasi yg benar dan baik, dan tingkatin skill, BUKAN menyendiri/ introvert ke hal yg ngerusak diri ( 👉NOLEP👈)

  • @PKninety-seven
    @PKninety-seven ปีที่แล้ว +5

    Introvert itu menurutku cuma buat orang orang. Yg sudah berhasil dalam materi. Berhasil dalam hidup. Dan ga punya ketakutan karna dunia di genggaman.
    Yg saya miriskan yaitu dia and mybe saya juga.
    Yaitu orang gagal. Orang yg gabisa menunjukkan keberhasilan dalam segala hal. Dan akhirnya memillih pelindung atau tameng introvert. Pdhl kalo kita breakdown inti masalahnya ya segala sesuatu yg di inginkan gagal total. . Itu si yg saya rasain. Introvert asli bahan bakarnya bukan kegagalan.
    Sementara di warga kite ni.
    Introvert adalah cara berlindung dibalik kata pecundang loooser dan. Lemah.
    Menurut saya dan saya kira 80℅ related bagi warga sini. Karna saya bukan warga sono
    Jadi itulah yg saya lihat dan rasakan

  • @maulanazulkarnain1409
    @maulanazulkarnain1409 ปีที่แล้ว +1

    Introvert atau ekstrovert itu hanya pancaran spektrum bagiku, bagaimana cara dia memperoleh energi.
    Introvert itu dapat energi dengan istirahat dan menyendiri sedangkan ekstrovert kebalikannya dapat energi dari interaksi, komunikasi atau ngumpul.
    Ibarat nilai negatif dan positif, ada introvert misalnya nilainya -1 dan ada juga yang -2 yang lebih pendiam, yang -1 ini mendekati 0 maka lebih mendekati karakter ekstrovert.
    Taruhlah, ekstrovert bagian yang +, ada yang +1 dst yang tinggi banget berarti paling ekstrovert.
    Baik buruknya itu TERGANTUNG KEMAUAN DIRI.
    Aku, kecenderungannya INFP tapi, bukan INFP murni, aku ya sebagai diriku sendiri.
    ***Pengalamanku,
    Dalam beberapa waktu aku mungkin memerankan individu ekstrovert jadi, hidup ini fleksibel dan dapat energi dsb, tidak mesti didapat dengan cara ngopi di dalam kamar atau cafe, ada juga cara lain misal ngobrol sama orang yang biasa ke masjid dsb.

  • @Teurab
    @Teurab ปีที่แล้ว +7

    Bahas juga bang, bedanya Asocial sama antisocial, masih banyak orang yang salah paham

  • @KopiNonton
    @KopiNonton ปีที่แล้ว +1

    Yg kuyakini sampai sekarang adalah seseorang punya kecenderungan 4 hal tersebut (intro, ekstro, ambi, & extra). Dan semua berpeluang untuk saling transisi (drastis).
    Yg digaris bawahi tentang version ini semacam "gejala" & "dampak" psikologis tak permanen. Tapi menurutku ada kecenderungan permanen yg dibawa sejak kecil (sifat & watak) baik yg ditempa secara terus-menerus, secara afektif ,kognitif, hingga "psiko-motorik".

  • @brooklynbrooklyn9573
    @brooklynbrooklyn9573 ปีที่แล้ว +3

    Kalau introvert yg kerjaan nya belajar belajar dan belajar, mengembangkan kemampuan diri , pandai menggunakan waktu hingga menghasilkan sesuatu setiap hari, apakah itu bisa dinilai kurang? apakah anda ( extrovert) senang dengan hasil ngobrol, bercakap cakap atau anda ( introvert ) senang dengan hasil bekerja ( real ) . jangan salah mengartikan introvert hanya perbandingn dari sisi kemampuan ngobrol lalu kurang . kehidupan ini kompleks. banyak hal yg bisa dikerjakan selain ngobrol.
    salam.sukses

    • @FrankLunin
      @FrankLunin ปีที่แล้ว

      Yg bener poinnya bukan tentang ngobrol2nya, tapi gimana kita mencari jalur buat sukses dengan cara ketemu orang banyak, dengan adanya relasi atau semacamnya akan memudahkan kita buat dapet apa yg kita pengen.

    • @brooklynbrooklyn9573
      @brooklynbrooklyn9573 ปีที่แล้ว

      @@FrankLunin introvert ga anti2 sosial amat yahh,, banyak pebisnis sukses, artis2 introvert banyak yg sukses

  • @Fizhafiza
    @Fizhafiza ปีที่แล้ว +2

    Oke aku mulai latihan, biasanya aku jarang sekali bikin komentar gini di berbagai medsos karena kawatir dengan perbedaan pandangan dan menjauhi konflik, sekarang pun telapak tangan dan kaki-ku mulai berkeringat dingin dan mungkin berkali-kali aku membaca ulang komentarku sendiri memastikan tidak ada salah tulis kata atau kalimat hingga sampe pada tahap siap kirim, jadi ini merupakan buah hasil dari perjuanganku melawan diriku sendiri :D

  • @achi8944
    @achi8944 ปีที่แล้ว +9

    Wkwkwk aku sendiri bingung buat nentuin aku ini termasuk yang introvert/ekstrovert, aku suka ngumpul, suka ngobrol tapi, tapi ada juga saatnya lebih suka sendirian, berasa capek kalo ketemu sama orang apalagi kalo lagi gak ada perlu sama orang itu, menurutku ekstrovert/introvert semuanya punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, cuma beda cara dapet sumber energinya aja, kalo buat aku pribadi, aku gak mau terlalu melabeli diri lebih condong kemana, yang penting kek yg mas Hasan jelasin tadi aku lebih milih buat belajar mencari kekuranganku dimana, agar aku bisa bersosialisasi lebih baik aja, supaya lebih bisa nempatin diri saat terpaksa harus berada dilingkungan yg dirasa kurang nyaman.

  • @ZuriaIndonesia
    @ZuriaIndonesia 2 หลายเดือนก่อน

    Mt pagi admin, berbagi pengalaman pribadi, selama bertahun tahun di luar negeri aku slalu sendiri/introvert banget, tapi Alhamdulillah adem tenang intinya iman slalu di pupuk sesuai ke yakinan yg di anut, beda Lo dgn yg cuma teori dan langsung di pratikin poin penting yg ku maksud aku ga pernah mengalami depresi🤩💪

  • @nomad8901
    @nomad8901 ปีที่แล้ว +6

    Baca buku "Personality Plus" Di buku itu ada kiat2 yg bagus utk org introvert dan jg org ekstrovert.

  • @DandyMp
    @DandyMp ปีที่แล้ว

    Saya ekstrovert, tapi sekarang nggak suka sekedar "nongkrong", bakal ngga bisa tidur setelahnya karena dapat banyak energi, pola rutinitas jadi ancur, jam tidur jadi kurang, ngaruh kemana2. Dulu suka banget hanya sekedar ngumpul hangat sama teman, sering ngajak dan inisiasi, lalu seiring waktu saya ngerasa "ngapain sih ngumpul, tujuannya apa?" Ternyata saya sadar memang cuma mengisi kesepian dan memvalidasi diri sendiri aja, lebih sering ngomong tanpa ditanya (bawel), jadinya orang pun ilfeel 😂. Dan sekarang kalo komunikasi sama teman dekat jadinya lewat chat atau telpon. Setiap diajak keluar untuk nongkrong pun sekarang ya kalau ada kepentingan aja, alhasil ketika nongkrong pasti bertemu dengan orang baru. Dan juga ngelatih diri untuk jadi pendengar, lebih ke, ngelatih diri untuk bisa mengerti orang lain, karena dulu lebih ke self centered. Lalu nge-challange diri supaya lebih asertive, bertanya pertanyaan yang gak personal, engage dan gak oversharing masalah pribadi. Btw makasih video self awareness nya mas Hasan 🙌

  • @aldo8666
    @aldo8666 ปีที่แล้ว +3

    Semoga pertanyaan saya ini dijawab Bang Hasan.
    Gini bang, gw bingung untuk mengkategorikan diri gw ini introvert atau extrovert. Soalnya gw ini suka sendirian, misal di dalem kamar, tetapi kalau kelamaan sendiri gw ngerasa jadi kayak energi gw habis, terus jadi males mau sosialisasi atau ngobrol dengan orang lain.
    Tapi, di sisi lain, gw juga suka kumpul sama temen-temen atau ketemu orang baru yang ASIK. Maaf bang asiknya gw capslock, hehe. Ketika gw ketemu orang baru dan dia nyambung sama gw atau kata anak jaman sekarang itu satu frekuensi, energi gw jadi merasa bertambah, gw jadi semakin pengan ngobrol sama orang baru yang lainnya lagi.
    Tapi, kalau orang baru itu gak asik atau temen yg gak asik, gw jadi males dan ngerasa gak nyaman ngobrol sama dia.
    Jadi, menurut Bang Hasan, gw ini masuk kategori yang mana ya? 🤔

    • @aaademayem
      @aaademayem ปีที่แล้ว +1

      Up. Gue juga ngerasain apa yang lo rasa, Bro. Cheers!

    • @aldo8666
      @aldo8666 ปีที่แล้ว

      @@aaademayem tosss!!

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว

      Introvert atau extrovert bukan ditebak-tebak mas, tapi di tes, silakan tes disini ya: bigfive-test.com , gratis itu 🙏🏼

  • @fahri732
    @fahri732 ปีที่แล้ว +1

    introvert dan extrovert itu cuma mitos aja. jangan jadikan itu sebagai sugesti atau penghalang, alasan kita buat maju. kita semua pada dasarnya sama kok.
    ada temen saya sekampus yg ngakunya introvert, tapi dia publik speaking nya jago, jadi mc dikampus, presentasinta bagus. tanya jawab diskusinya bagus.
    jd ga ada alasan introvert extrovert, kita semua sama.

  • @dhimasardinata
    @dhimasardinata ปีที่แล้ว +4

    2:19 that transition tho🙎

  • @bayusabi
    @bayusabi ปีที่แล้ว

    I have zero friend at this time. Belakangan ge cenderung ansos dan menghindar karena minder dan malu karena gw bener2 merasa pecundang. Dulu semasa kuliah gw cukup bersosialisasi meskipun tidak terlalu akrab. Setelah pernah sakit dan sempat terputus dari bersosialisasi, gw merasa semakin minder dan takut untuk bertemu orang, apalagi orang yg belum gw kenal. Hingga sekarang setelah kehilangan pekerjaan saat pandemi, gw belum kerja lagi. Dan sampai saat ini gw masih terisolasi dari dunia luar. Nggak gampang sama sekali di masa2 ini bagi gw. Bukan gw merasa orang lain nggak penting, cuma memang sering kewalahan menghadapi perasaan cemas dan gelisah bahkan saat membayangkan berinteraksi dengan banyak orang. Pengen banget bisa PD dan bisa menikmati bertemu orang2 baru. ❤

  • @dedywd_
    @dedywd_ ปีที่แล้ว +6

    Bener banget, saya cenderung lebih ke introvert. Dari pengalaman pribadi, struggle introvert ini paling kerasa di tempat kerja. Saya sadar karena waktu itu junior yg masuknya lebih belakang dari saya justru lebih akrab dengan coworker yg lain. Jadi opportunity bagus, ajakan buat hangout, dll, justru lebih sering datang ke junior saya ini dan saya sering terlupakan di pojokan 😂
    Ingin berubah sdh pasti, tapi makin dipikir buat gimana caranya sosialisasi, makin lebih stress sendiri jadinya 😂

    • @iazharru1028
      @iazharru1028 ปีที่แล้ว +3

      sakit bgt rasanya gak bisa akrab sama yg lain apalagi klo ada cewek yg kita taksir wkwk

    • @sodaranyaviego996
      @sodaranyaviego996 ปีที่แล้ว

      sama

  • @HGIPV
    @HGIPV 3 หลายเดือนก่อน

    selain itu, trik bagi kaum introvert juga bisa berupa senyum-sapa-salam. kalau menurut susan cain, salah satu keungulan kaum introvert adalah politeness nya. Senyum sapa salam yang sekedar hai, halo atau sejenisnya kepada siapapun tidak akan menguras energi introvert. Tapi bagi introvert seperti saya, energi akan mulai terkuras jika sudah masuk basa basi yang memerlukan respon seperti apa kabar? mau kemana? dll. Karena dalam menjawab segala hal otak kami akan selalu menggali dalam, bahkan untuk pertanyaan yang dangkal seperti itu. Namun hal itu sebenarnya membuat kami justru lebih siap untuk menghadapi diskusi mendalam. Jadi saya tidak akan merekomendasikan untuk melatih basa basi bagi introvert, saya merasakan itu melelahkan. Namun latihlah senyum sapa salam dengan cara yang paling santun yang bisa anda lakukan. Dengan kesantunan itu introvert akan bisa bersinar.

  • @SabirHQ
    @SabirHQ ปีที่แล้ว +3

    Sigma male dan sebagainya itu hanya pseudosains (mengandai andai) bukan sains (berdasarkan penelitian dan fakta ilmiah), berlaku juga untuk alpha dan lain lain, karena kurang cocok jika di pakai strata makhluk hidup. bahkan untuk serigala juga yang sering di sebut alpa wolf yang memimpin kawanan, itu juga pseudosains. faktanya tidak begitu

  • @rezkihalomoan3788
    @rezkihalomoan3788 ปีที่แล้ว +1

    Saya mengindentifikasi diri saya sebagai introvert, saya jarang bicara terhadap hal hal yang saya rasa gak perlu untuk disampaikan, dibicarakan atau diungkapkan. Namun jika saya harus bicara beberapa orang bilang kemampuan komunikasi saya sangat baik, tersturktur dan dapat menyampaikan pesan kepada pendengar dengan baik.
    Dalam perkumpulan keluarga saya pernah melihat seorang extrovert, sejak datang sampai pulang kerjanya cuma ngomong dan kebanyakan ngomong yang kurang penting, tidak terarah, tidak mengimbangi siapa yang menjadi lawan bicara, dan beliau berbicara tanpa melihat moment seakan ingin dominan dalam pembicaraan. Namun disaat diminta berbicara dalam perkumpulan dia menolak dan tidak mau dan mempersilakan orang berikutnya untuk berbicara padahal ini adalah inti dalam momen perkumpulan keluarga saat itu. ini aneh menurut saya dan istilanya "cuma banyak bacot tapi pepesan kosong".
    Tidak perlu takut menjadi introvert, bagi saya kemampuan untuk observasi orang lain, kemampuan analisis keadaan sekitar adalah senjata bagi saya untuk mengambil langkkah selanjuntnya dan menyikapi permasalahan. Tetap bersosialisasi dan berbaur walau mungin tidak semudah yang extrovert lakukan.

  • @ajomanorianto6367
    @ajomanorianto6367 ปีที่แล้ว +5

    Saya introvert tulen..
    Kalo komunikasi berdua saya bawel
    Kalo udah lebih dari 3 org kumpul saya banyak diam..😢

  • @NBN3
    @NBN3 2 หลายเดือนก่อน

    kadang banyak yg salah pemahaman kalo orang yg kikuk, gak bisa komunikasi dg luwes, khawatir akan membuat kesalahan atau dipermalukan di depan orang lain. malu atau canggung yang intens disebut introvert. intu bukan introvert tp itu social anxaiety. karna meskipun lu introver tp lu gak punya social anxaiety ya lu baik2 aja gak ada kesulitan bersosial dan komunikasi... cm fase waktu lu ngobrol dan bersosialisasi aja yg berbeda.

  • @vitoks4956
    @vitoks4956 ปีที่แล้ว +6

    Jangan seolah menjadi tokoh utama anime yg introvert nan eksklusif membuatmu merasa istimewa dan terbaik dari yang lain. kenyataannya di luar sana banyak sekali orang yang lebih jago dari kamu.
    Sudahilah introvertmu dijadikan tameng.
    Bergaulah, bersosialisasilah. Mempunyai teman juga butuh skill, yaitu skill pertemanan.

    • @wp2024
      @wp2024 ปีที่แล้ว

      Mana ada konsep kayak gtu kocak🤣🤣

  • @muhammadzaiimuzzuhdi4135
    @muhammadzaiimuzzuhdi4135 ปีที่แล้ว

    ini bukan tentang ekstrovert maupun introvert, melainkan kontrol emosi, pinter atau engganya seseorang dan managemen diri. Logikanya bisa dibalik, dalam bersosialisasi, tujuan ekstrovert adalah sekedar mengisi energi, sedangkan tujuan introvert ya karena sosialisasi itu dibutuhkan. Maka dari itu, orang ekstrovert cenderung untuk melakukan kesalahan dalam komunikasi seperti oversharing, sedangkan para introvert ya melakukan seperlunya aja. Justru sebaliknya, introvert yang paham cara bersosialisasi dan nggak takut dalam bersosialisasi, jauh lebih "berbahaya" daripada extrovert.
    Fenomena yang terjadi sebenernya adalah bukan tentang ekstrovert dan introvert, tapi tentang bagaimana seseorang itu gagal memahami seberapa pentingnya skill komunikasi. Ekstrovert yang gagal memahami skill komunikasi banyak melakukan kesalahan karena oversharing dan ga mikir lebih jauh dan berhati2 saat berkomunikasi, sedangkan introvert yang gagal memahami pentingnya skill komunikasi jadi penakut, males2an dan menghindari komunikasi.
    Faktanya, introvert yang paham dan punya skill komunikasi tinggi jauh lebih berbahaya, buktinya apa ? inget Joseph stalin, hitler, alexander the great dan "pemimpin2 besar" dunia lain ? Atau bahkan mungkin yang muslim, indikasi bahwa nabi Muhammad seorang introvert itu banyak banget. Mereka introvert mampus. Bahkan tau sendiri kan hitler bisa seberpengaruh itu ya karena skill orasinya ? Jadi, simpulkan sendiri

  • @indrakurniawan9917
    @indrakurniawan9917 ปีที่แล้ว +2

    Saya terharu mendengar ini, saking putus asa nya saya juga berpikir bahwa dunia ini tidak ada tempat untuk orang canggung seperti saya, karena saya juga tidak tahu gimana cara menghilangkan nya, terimakasih mas Hasan, setidaknya setelah mendengar ini harapan kembali muncul:)

  • @Sepuluh_10
    @Sepuluh_10 ปีที่แล้ว +1

    SAYA INTROVERT
    UNTUK SOAL KOMUNIKASI SAYA BISA LEBIH CEPAT AKRAB DG ORANG BARU LEBIH CEPAT NYABUNG DG OBROLAN YG MENGALIR BEGITU SAJA.
    YG JD MASALAH KETIKA UNTUK BERTEMU DG ORG 1 LINGKUNGAN RASA NYA SUSAH BANGET TAKUT DI BILANG INI LAH ITU LAH TAPII KETIKA AD ORG YG TIDAK MEMPERDULIKAN SIFAT SAYA DAN DIA MEMAKLUMI NYA SAYA BISA JADI ORG YG AKTIF DLM BERBICARA OBROLAN BISA SAMPAI KEMANA2 DAN MENGALIR GT AJA
    SAYA NYAMAN JIKA BERTEMU ORANG2 YG SEBELUMNYA TIDAK SAYA KENAL..

  • @renaultnadian839
    @renaultnadian839 ปีที่แล้ว +4

    Saya merasa dirugikan menjadi introvert, karena gw tuh lagi di posisi "temen udah fokus buat sukses kejar karir dan mempunyai anak" sdangkan gw masih stuck cara memperbaiki diri biar bisa fit sama kehidupan sosial. Karena ya pengalaman gw pribadi susah mau berubah, fokusnya ama lingkaran itu.

  • @muhammadkhaidhori7985
    @muhammadkhaidhori7985 8 หลายเดือนก่อน

    Introvert berhasil menjadi orang istimewa ketika mampu memanage energi yang keluar, interaksi yang menguras energi di iringi dengan hal hal yang mengurangi stress dan menorong rasa relax
    Kegagalan Introvert dalam relasi sosial adalah kegagalan managerial pribadinya terhadap energi yang keluar

  • @gustoandi4112
    @gustoandi4112 ปีที่แล้ว +7

    Jangan suka menghakimi, menilai dan merasa pendapat u yang paling bener.
    Ekstrovert yang dangkal seperti ini seperti pepatah air beriak tanda tak dalam.

  • @freehandart793
    @freehandart793 ปีที่แล้ว

    Karena Itulah mengapa introvert di design alam untuk melawan dan menaklukan dunia.
    Jngn anggap remeh introvert2, mereka sperti burung elang denga sayapnya yg kuat, mmpu terbang sendiri di ketiggian namun memiliki mata yg tajam untuk melihat dri jauh dan sosok pengamat yg ulung.
    Sya ngak ngaku ekstrovert sih.. tpi setidak saya pernah bertemu dengan seorang yg menurut saya, banyak kriteria seorang introvert si dalam dirinya sperti yg saya lihat di vidio2 tentang introvert, ttpi sebetulnya jga pribadi2 pendiam sperti itu, sulit dipahami, sehingga mereka banyak membuat penasaran bahkan ketertarian org kpda mereka, mrka jga bukan org yg sbetulnya takut untuk ngomong atau mengemukakan ide/pendapat,, sepertinya org2 sperti itu sangat2 memliki jangka pikir yg luas, kadang sebuah topik pembicaraan udah di penghujung mereka baru mau buka mulut dan berpendapat, yg unikna org2 sperti itu sekali aja mereka ngomong,, kenanya ke hati ampe ke sum-sum tulang😅..
    Saya kataka ini, karena saya pernah di bungkam seorang introvert. Yang baru mau ngmong sma saya setelah 2 tahun berkenalan ditempat kerja😂
    "Berbagi cerita sedikit tentang teman yg mungkin disebut introvert, cuma mau bilang hati2 sma org yg introvert, mereka lebih mematikan dri yg anda pikirkan.

  • @raisakumala3519
    @raisakumala3519 ปีที่แล้ว +3

    Emang tai konten sigma male sigma male, awalnya penjelasan kepribadian tom udah cukup dari channel mengapa demikian, ehh muncul lagi semuanya ikut ikutan sigma male sigma male yang banyak diplesetin sampai eneg dengernya.

    • @dreamerboyss
      @dreamerboyss ปีที่แล้ว +1

      Bener bro.. Gara-gara masuk tiktok jadi kesannya kayak gimana gitu

  • @penagihtraktiran4114
    @penagihtraktiran4114 6 หลายเดือนก่อน

    Saking introvertnya saya resign dari kerjaan setelah kerja 5 tahun dan terdengar aneh ketika saya bilang salah satu alasan resign saya suka di rumah😅
    Tapi saya beruntung punya sahabat dekat, hobi yang setengah jadi kerjaan, komunitas dengan anggota sedikit, ini sangat membantu kita terhubung dengan orang lain, menjadi mahkluk sosial..

  • @intuitive0110
    @intuitive0110 ปีที่แล้ว +9

    Orang Introvert belom tentu ekstrovert dan sebaliknya

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  ปีที่แล้ว +11

      Mindblown 😭

    • @dreamerboyss
      @dreamerboyss ปีที่แล้ว +3

      🤣🤣🤣

    • @ranaraniamalik5672
      @ranaraniamalik5672 ปีที่แล้ว +2

      Maksud anda apa 😅

    • @rysf279
      @rysf279 ปีที่แล้ว +1

      sedikit cerita . saya dulunya waktu sd - sma extrovert banget nggak keluar rumah rasanya ada yang kurang . isinya mainn terus . tapi ketika menginjak sma kok malah jadi nyaman di rumah . apakah aku extro / intro/ ambifert ? ada yang bisa jawab ?

    • @erikderikhac5274
      @erikderikhac5274 ปีที่แล้ว

      Apakah introvert bisa menjadi seorang extrovert?

  • @sherch0808
    @sherch0808 8 หลายเดือนก่อน

    Daging bgt nih konten. Semua yg dijelasin sesuai bgt dgn apa yg gw rasain selama ini. Makasih byk bang pencerahannya. Semangat terus berkarya dan membagikan ilmu" yg bermanfaat :D

    • @hasanaskari7
      @hasanaskari7  8 หลายเดือนก่อน +1

      Thankyou for watching. Cek kuliah pagi yg lain yaa, semoga bermanfaat 🙏🏼

  • @auliafebby08
    @auliafebby08 ปีที่แล้ว +2

    kenapa org2 ekstrovert itu yg ditonton biasanya yg ga jauh2 dari tv, seleb, konten prank, atau vlog (segala yg bersifat entertain).
    klo introvert biasanya yg ditonton yg bersifat kayak punya dunianya sendiri seperti game, kartun, melukis, musik antimainstream/underground atau channel2 yg sidestream, pokoknya yg bersifat yg gak terlalu dimengerti kalangan orang2 banyak

    • @emperor.of.west21
      @emperor.of.west21 ปีที่แล้ว

      gw introvert dulunya pas masih sekolah-kuliah sampai gw menggantungkan hidup dari main game di rental ps sama game online di warnet. kemudian pas sibuk bikin skrispi gw pelan2 berubah jadi ambivert gak terlalu introvert karena nyari data buat skripsi butuh social skill yang tinggi jadi mau gak mau gw harus bisa wawancara narsum

  • @DanielSantoso-q1m
    @DanielSantoso-q1m ปีที่แล้ว

    Ini video harusnya view nya 100 juta lah ya. Bantu up 👆
    Saya introvert berat, mas.

  • @Istikomah-uc9pk
    @Istikomah-uc9pk ปีที่แล้ว +1

    Dulu gue org extrovert dr smp sampai sma ..
    Ada hal yg paling membedakan jika kalian ingin extrovert, bikin lah komunitas sendiri yg anda sendiri kepalanya . Dan menjadi jahatlah didunia ini maka km akan senang ..
    Tp jika ingin mnjadi introvert jgn pernah miliki teman .. kecuali bener" teman 1 atau 2 saja cukup.

  • @zerosix7074
    @zerosix7074 ปีที่แล้ว

    Terima kasih, Bang. Saya harap materi2 seperti ini ada sejak dulu disekolah. 👏