Sejarah Pergerakan Perempuan Indonesia

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 ธ.ค. 2021
  • Bagi rakyat Yogyakarta khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya hendaknya memahami kapan diadakan Kongres Perempuan Indonesia yang selanjutnya dikenal sebagai Hari Ibu tanggal 22 Desember tiap tahun kita peringati. Berikut ini akan kita uraikan gagasan atau pemikiran perlunya diadakan Kongres Wanita Pertama.
    Pada tanggal 20-25 Desember 1928 di Ndalem Joyodipuran yang sekarang untuk kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya di Jalan Brigjend Katamso 139 Yogyakarta diselenggarakan Kongres Perempuan yang pertama. Terselenggaranya Kongres Perempuan Indonesia Pertama ini merupakan momentum yang sangat penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia khususnya kaum perempuan.
    Sumber : Drs. Suratmin, dkk, “Aisyiyah dan Sejarah Pergerakan Perempuan Indonesia (Sebuah Tinjauan Awal)”, Yogyakarta : Eja Publisher.

ความคิดเห็น • 4

  • @andrianakartikawati1891
    @andrianakartikawati1891 7 หลายเดือนก่อน

    Selamat Hari Perempuan Indonesia

  • @user-lx2ut5mf8c
    @user-lx2ut5mf8c 2 หลายเดือนก่อน

    Hidup perempuan 🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥

  • @amithyaratna
    @amithyaratna 2 ปีที่แล้ว +1

    Bagus sekali cinematografinya, very nice editing! Terima kasih banyak buat videonya, harus disebarkan ke lebih banyak orang lagi biar semua tau sejarahnya.

  • @gungun5528
    @gungun5528 2 ปีที่แล้ว

    Kongres Perempuan Indonesia III tahun 1938 di Bandung yang telah melahirkan HARI IBU dipimpin oleh NY EMMA POERADIREDJA. Saat menjadi Anggota DPA RI Periode 1959 - 1965 hanya 2 orang Wanita yang duduk sebagai ANGGOTA DPA yaitu IBU EMMA POERADIREDJA ( Ketua Kongres Perempuan Indonesia III ) dari JAWA BARAT dan IBU RASUNA SAID dari SUMATERA BARAT. Nama terahir ini sekarang diabadikan sebagai nama jalan Protokol di daerah Kuningan Jakarta Selatan