Dukungan Psikologi Kepada Anak Marginal Dalam Rangka Memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 ต.ค. 2023
  • Dalam Rangka Hari kesehatan Mental Sedunia Bagpsi polda jatim bersama Komunitas Wipose Surabaya Melaksanakan dukungan Psikologis kepada anak Marginal Surabaya dengan pelaksanaan kegiatan di KBS Surabaya
    Serangkaian outbound antara lain:
    pos 1 : Menggambar dengan tali rafia
    pos 2 : Estafet karet
    pos 3 : Kata Berantai
    pos 4 : Susun menara
    pos 5 : Hulahop
    pos 6 : Mewarnai
    Pembagian sofenir dan foto bersama
    Psikoedukasi dengan anak-anak marginal adalah suatu proses penting untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada anak-anak yang berada dalam situasi sosial atau ekonomi yang sulit. Tujuan dari psikoedukasi ini adalah untuk membantu anak-anak marginal memahami dan mengatasi tantangan yang mereka hadapi, serta memberikan dukungan emosional yang mereka butuhkan. Berikut adalah beberapa langkah penting dalam melakukan psikoedukasi dengan anak-anak marginal:
    Membangun hubungan yang kuat: Pertama-tama, penting untuk membangun hubungan yang kuat dan saling percaya dengan anak-anak marginal. Ini dapat dilakukan dengan mendengarkan mereka, menghormati pengalaman mereka, dan menunjukkan empati.
    Menjelaskan situasi mereka: Berbicara dengan anak-anak tentang situasi mereka dengan bahasa yang sesuai usia. Jelaskan dengan jujur apa yang terjadi dalam kehidupan mereka dan bagaimana situasi ini dapat mempengaruhi perasaan dan perilaku mereka.
    Membahas keterampilan coping: Ajarkan anak-anak keterampilan dan strategi untuk mengatasi tekanan dan tantangan dalam kehidupan mereka. Ini bisa mencakup keterampilan mengelola emosi, keterampilan komunikasi, atau cara menghadapi stres.
    Fokus pada resiliensi: Bicarakan tentang konsep resiliensi dan bagaimana anak-anak dapat tumbuh dan berkembang meskipun menghadapi kesulitan. Berikan contoh-contoh positif tentang orang yang berhasil mengatasi kesulitan dalam kehidupan mereka.
    Sumber daya dan dukungan: Bantu anak-anak untuk menemukan sumber daya dan dukungan yang tersedia bagi mereka, baik di dalam keluarga, sekolah, maupun di masyarakat. Bimbing mereka untuk mencari bantuan jika diperlukan.
    Mendukung tujuan dan impian: Bicarakan dengan anak-anak tentang impian dan tujuan mereka dalam hidup. Bantu mereka untuk merencanakan langkah-langkah menuju tujuan tersebut dan berikan motivasi untuk mencapainya.
    Peran positif dalam masyarakat: Ajarkan kepada anak-anak mengenai peran mereka dalam masyarakat dan bagaimana mereka dapat memberikan kontribusi positif, baik kepada diri mereka sendiri maupun kepada komunitas mereka.
    Terus memberikan dukungan: Psikoedukasi dengan anak-anak marginal adalah proses berkelanjutan. Pastikan untuk terus memberikan dukungan, pemahaman, dan bimbingan sepanjang perjalanan mereka.
    Selama melakukan psikoedukasi dengan anak-anak marginal, penting untuk memahami bahwa setiap anak unik dan mungkin memerlukan pendekatan yang berbeda. Juga, kerjasama dengan orang tua atau wali, guru, dan pihak terkait lainnya dapat memperkuat efek dari psikoedukasi ini.

ความคิดเห็น •