Keadilan Gender dalam Islam | Ning Imaz Fatimatuz Zahra

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 12 มิ.ย. 2022
  • Ning Imaz Fatimatuz Zahra kali ini membahas tema yang cukup sensitif: Keadilan Gender dalam Islam. Jangan lupa kalau kamu punya pendapat lain atau punya pertanyaan seputar isu perempuan, tulis di kolom komentar. Seperti apa pembahasan gender Ning Imaz? Yuk simak video berikut ini.
    ___________
    NU Online - Media Resmi Nahdlatul Ulama
    Super App | Website | Tiktok | Helo | Twitter | TH-cam | Instagram | Facebook | Spotify
    Follow Us: linktr.ee/NUOnline
    #nahdlatululama #nuonline #gender

ความคิดเห็น • 40

  • @NUOnlineID
    @NUOnlineID  2 ปีที่แล้ว +3

    Untuk mengaktifkan subtitle Indonesianya, bisa klik CC di pojok kanan atas (untuk HP) atau pojok kanan bawah (untuk PC). Selamat menyimak, semoga bermanfaat!

  • @rijalbaareeklanaa8359
    @rijalbaareeklanaa8359 2 ปีที่แล้ว +3

    alkhamdulillaah
    asyhadu an laa ilaaha illallooh wa mukhammadar rosuulullooh
    alloohumma sholli ngalaa sayyidinaa mukhammad
    semoga hidup kita semua tambah berkah & manfaat untuk kebaikan semuanya
    aaaaamiin, yaa allooh yaa robbal ngaalamiin
    matur suwun.
    lereng kelud blitar hadir

  • @syarifapuadjiwaifasyarifa4240
    @syarifapuadjiwaifasyarifa4240 ปีที่แล้ว +1

    terima-kasih ilmunya ning semoga sampean mendapatkan pahala jariyah. dunia wa akhirat

  • @EmmaFia
    @EmmaFia ปีที่แล้ว +1

    Allahumma sholli wa sallim alaa sayyidinaa Muhammadin wa alaa aalih wa ashaabih 😍
    Solo hadir 🥰

  • @025tazkiyanufusaaghnia7
    @025tazkiyanufusaaghnia7 ปีที่แล้ว +1

    MasyaAllah penjelasan yang sangat berbobot Ningg 🙏❤️

  • @mdrdstbndnk1018
    @mdrdstbndnk1018 2 ปีที่แล้ว +2

    Suka bngt sm cara pejelasannya ning imaz

  • @mangiinbos416
    @mangiinbos416 ปีที่แล้ว +1

    Alhamdulillah saya jadi tau terima kasih ya Allah semoga Ning sekeluarga sehat slalu,

  • @leniyati5940
    @leniyati5940 8 หลายเดือนก่อน

    Sangat d mngerti, jelas masalah gender kesetaraan lbih tempatnya keadilan, mksih ya bu udtjah

  • @nurjinto5901
    @nurjinto5901 2 ปีที่แล้ว +1

    Cikupa Tangerang ndherek ngaos Ning.

  • @dhonyardiansyah9267
    @dhonyardiansyah9267 ปีที่แล้ว +1

    Ndherek ngaos Ning 🙏🏻

  • @anisarachmaagustina5789
    @anisarachmaagustina5789 2 ปีที่แล้ว +1

    Alhamdulillah banyakin konten2 kados ngeten min.. kami muslimah remen sanget

  • @ridwanm5789
    @ridwanm5789 ปีที่แล้ว +1

    superb, moga mbak ning sekeluarga sehat dan bahagia selalu

  • @senaisme410
    @senaisme410 2 ปีที่แล้ว +3

    Kalau dalam perspektif saya kesetaraan gender masih bisa sesuai contohnya begini Ning seorang istri yang harus menjadi tulang punggung keluarga karena suaminya secara fisik tidak dapat bekerja atau mengalami PHK yang otomatis tugas domestik akan di switch perannya..tapi mantap saya jadi ingin diskusi dengan Ning 😃👍👍

  • @dwiirodah5246
    @dwiirodah5246 10 หลายเดือนก่อน +1

    ❤❤❤

  • @oemartjokroaminoto8624
    @oemartjokroaminoto8624 6 หลายเดือนก่อน

    Masyaa Allah, objektif banget, bukan kesetaraan Gender tapi tepatnya Keadilan Gender. Beberapa kali saya menghadapi orang yg teriak untuk kesetaraan gender tapi tatkala dihadapkan isu isu moderen justru banyak yg terima. Islam terbaik👍👍👍👍

    • @warasia-gr7pp
      @warasia-gr7pp 3 หลายเดือนก่อน

      itu masalah ekonomi, wanita kerja tapi jangan disamakan pria. usahakan tdk larut malam, dll. Cukuplah negara india dan amerika jadi contoh ketidak adilan gender. Jika zakat di suatu negeri berjalan dg benar, dipastikan tidak ada kemiskinan. Banyak pedagang/pengusaha atau keryawan kena nisab. tapi cuma ngeluarin zakat fitrah. dipastikan subsidi semua rakyat fakir/miskin dan pendidikan hanya dari zakat belum termasuk sodaqoh/infaq.

  • @elkachannel
    @elkachannel 8 หลายเดือนก่อน

    Ini baru sesuai dengan pemahaman Aswaja

  • @craxellshubie5685
    @craxellshubie5685 8 หลายเดือนก่อน

    Kesetaraan gender sudah disuarakan para intelektual islam. Akan tetapi banyak orang yang tidak terima.
    Sekedar memahami konteks Islam zaman dahulu dan sekarang tidak paham.
    Contoh
    waris, hak perempuan untuk keluar rumah, bekerja, mengambil keputusan, mencerai. Zaman dahulu dengan kondisi tertentu sangat wajar hal tersebut dilakukan.
    Bahkan kepemimpinan itu bukan harus laki2. Akan tetapi akad kerjasama dalam menjalanin kehidupan. Zaman dahulu iya laki2 adalah pemimpin karena memang tantangan alam zaman itu mengakibatkan fungsi laki2 adalah pemimpin.

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 หลายเดือนก่อน

    Beberapa keluarga menerapkan one man show dimana suami menjadi nahkoda penuh, sementara keluarga lainnya menerapkan team show dengan suami atau istri sebagai leader bergantian untuk bidang atau masalah tertentu.
    Satu contoh team show, misalnya sebuah keluarga yang masing-masing istri dan suami memiliki usaha sendiri-sendiri.
    Istri sebagai leader, misalnya, si istri membuat kue dan menjualnya melalui gerai-gerai kue basah yang bersedia memasarkan dan menjualkan kue tersebut. Si istri mencari pemasaran kue dan si suami membantu delivery pagi hari setelah sholat subuh dan melakukan penagihan dari kue yang terjual dan mengambil kembali sisa yang terjual pada siang atau sore harinya.
    Suami sebagai leader, misalnya, suami memiliki usaha pembuatan tas kulit. Si istri membantu pembelanjaan bahan tas, sementara suami mengerjakan proses pembuatan tasnya. Ketika tas selesai diproses dan sudah berupa produk yang dipasarkan, si istri menjualnya secara online lewat network yang dia miliki.

  • @wzaka1316
    @wzaka1316 2 ปีที่แล้ว +1

    AL YAHYA KITAB MAULID BERBAHASA INDONESIA

  • @derisusantopunyahati6292
    @derisusantopunyahati6292 ปีที่แล้ว +1

    Indonesia wajib mencetak ulama-ulama perempuan, ulama jangan hanya didominasi oleh kaum laki-laki

  • @elhamo1782
    @elhamo1782 2 ปีที่แล้ว +2

    Tetap yg menjadi prioritas seorang perempuan adalah sebagai ibu rumah tangga...

  • @user-rf5dm1xh3f
    @user-rf5dm1xh3f 11 หลายเดือนก่อน +1

    Ladies, wanita seperti beliau lebih kami muliakan daripada yg koar2 suka komplain, jadilah wanita sebagaimana wanita sejati dan pria akan lebih mencintaimu berkali kali lipat

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 หลายเดือนก่อน

    Al-Qur’an secara jelas menyatakan bahwa perempuan dan laki-laki diciptakan melalui substansi yang sama yang disebut sebagai nafs wahidatin (Ruh yang Tunggal) (Qur’an 4:1). Ini berarti bahwa Al-Qur’an tidak mendukung narasi penciptaan Adam-Hawa yang menyatakan bahwa perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki-laki. Narasi tersebut dapat ditemui di dalam hadith (yang terpengaruhi oleh narasi penciptaan manusia dari tradisi Kristen dan Yahudi) namun tidak dapat ditemui dalam al-Qur’an. Dengan demikian, jelas dalam al-Qur’an bahwa perempuan dan laki-laki memiliki kewajiban moralitas yang sama dan hak yang sama (al-Qur’an 4:32). Dalam konsep pernikahan pun al-Qur’an menyatakan bahwa perempuan adalah pakaian untuk laki-laki, dan laki-laki adalah pakaian untuk perempuan (al-Qur’an 2:187). Jadi jelas bahwa dalam al-Qur’an, perempuan dan laki-laki memiliki derajat yang sama di hadapan Allah SWT. Hadith merupakan hal yang lain lagi. Hadith, tidak seperti al-Qur’an, merupakan cerminan dari masyarakat dan sistem nilai yang mereka anut di saat itu. Maka lebih sulit untuk menemukan hadith yang dapat dikatakan sebagai dalil untuk ‘kesetaraan gender’. Namun, bagaimanapun juga, sejarah hidup Nabi Muhammad merupakan cerminan penghormatan terhadap perempuan yang sangat tinggi. Ambil contoh soal persetujuan perempuan dalam pernikahan, ada sebuah narasi hadith yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad menyetujui permintaaan cerai seorang perempuan yang dinikahkan oleh orang tuanya dengan seorang laki-laki tanpa persetujuannya. Perempuan ini lalu mengadu kepada Nabi soal pernikahannya, dan Nabi menyetujui perceraiannya dengan laki-laki tersebut. Ini berarti bahwa konsep ‘consent’ dalam bentuknya yang awal sudah diterapkan oleh Nabi dalam praktek keislamannya. Nabi juga terkenal mendukung istri-istrinya untuk menjadi perempuan kuat yang memiliki peran publik. Selepas Nabi meninggal, untuk beberapa waktu, Aisyah dan Ummu Salamah, dua istri Nabi yang paling cerdas, berperan menjadi pemimpin masyarakat, imam solat di masjid, dan tempat bertanya soal Hukum Islam bagi masyarakat mereka. Walaupun kita harus berhati-hati dalam menggunakan konsep ‘kesetaraan gender’ karena ini konsep modern dan tidak ada pada zaman Nabi, namun praktik kehidupan Nabi terbukti menjunjung tinggi kemanusiaan perempuan seutuhnya.
    👆🏻Copas jawaban Lailatul Fitriyah atas pertanyaan:
    *Apakah terdapat dalil mengenai kesetaraan gender dalam Al-Qur'an dan hadits yang shahih?*

  • @amalanagallery
    @amalanagallery ปีที่แล้ว

    Kalau boleh tau kitab khusus yang isinya diriwayatkan sayyidah aisyah ra. apa ya

  • @dwiirodah5246
    @dwiirodah5246 10 หลายเดือนก่อน +1

    Setara tidak perlu sama.

  • @wiwidwidharyanto9933
    @wiwidwidharyanto9933 10 หลายเดือนก่อน

    Keadilan gender. Yang sederhana saja. adakah dalam kitab, seorang wanita bisa menjadi pemimpin? Laki-laki dg keuntungan poligami nya? perempuan dipoliandri? Perkawinan kanak-kanak (usia 6-9 tahun kok sdh dikawinkan), remaja, dan dewasa? bolehkah perempuan menutuskan sendiri nasibnya untuk memilih dan memutuskan pasangan hidupnya? Dalam kesaksian di pengadilan, kalau menurut kitab, kesaksian 2 perempuan setara dengan 1 laki-laki. Adilkah? kok pada diam

    • @rizalmaulana2618
      @rizalmaulana2618 10 หลายเดือนก่อน

      Keadilan bukan gitu konsepnya. kalau begitu bagaimana dengan waris ? sedangkan dalam waris allah lebih ke lelaki kala begitu apakah allah gak adil ? sedangkan allah itu maha adil.
      Kalau seperti itu itu nuntut kesetaraan bukan keadilan sudah adil perempuan bisa menjadi saksi

    • @wahyuk2561
      @wahyuk2561 9 หลายเดือนก่อน

      ngaji dulu baru komen, blm tau ilmunya tpn sudah komen macem2
      La mbok cerdas dulu baru berpendapat

  • @kangwaid8379
    @kangwaid8379 2 ปีที่แล้ว +1

    Gmn kau wanita menjadi presiden/bupati?

    • @irakamal7495
      @irakamal7495 ปีที่แล้ว

      Boleh dong, presiden kan bukan imam dalam shalat.

    • @u-lick
      @u-lick ปีที่แล้ว +1

      ​@@irakamal7495 kalau jadi presiden/pemimpin sebuah negara, mayoritas ulama mengatakan tidak boleh, belajar lagi yo nggih.

    • @warasia-gr7pp
      @warasia-gr7pp 3 หลายเดือนก่อน

      @@u-lick kalahnya india dari inggris bukan karena kuatnya inggirs. tapi kalah di meja perundingan, mata-mata inggirs mencari informasi kapan ratu india haidh buat ngepasin jadwal diplomasi perundingan. saat perundingan kondisi emosi sang ratu labil.

  • @sahlansahlana6552
    @sahlansahlana6552 2 ปีที่แล้ว +1

    Ustadzah masih REQAMAN Shlawat Mana Merdunya

  • @user-rf5dm1xh3f
    @user-rf5dm1xh3f 11 หลายเดือนก่อน

    Kalaupun ada yang melenceng, itu minoritas

  • @ekakurniati1688
    @ekakurniati1688 หลายเดือนก่อน

    *Apakah benar Islam mengharuskan laki-laki yang menjadi pemimpin?*
    Tidak.
    Seseorang tidak menjadi pemimpin semata-mata hanya karena memiliki penis.
    Laki-laki yang ditunjuk menjadi pemimpin adalah laki-laki yang memiliki variable kepemimpinan dan variable beban nafkah yang melekat pada dirinya.
    Apabila variable ini tidak terpenuhi maka kepemimpinan diberikan kepada pihak lain yang lebih kapabel, cakap dan mampu menanggung beban finansial.
    Apabila ranah kepemimpinan tidak menuntut beban finansial maka variabel yang digunakan adalah variabel kemampuan memimpin.
    Jadi *pemimpin ≠ laki-laki.*
    Tapi
    *pemimpin = laki-laki + kapabel + menanggung beban finansial*
    Nabi Muhammad saw bersabda:
    *"Apabila suatu urusan diserahkan kepada orang yang tidak kompeten, maka nantikanlah kiamat datang."* (Hr. Bukhari)
    Terimakasih

  • @sw1085
    @sw1085 ปีที่แล้ว +1

    Awas Jangan di bantah ning Imaz ngomong Nanti dituduh hina Islam dan pondoknya ....bahaya bahaya anggap saja benar hebat hebat ..analisa sendiri saja ilmunya

    • @u-lick
      @u-lick ปีที่แล้ว

      Bacot apaan sih lo ?? Wkwkw kaum dungu

    • @sayyidmursalin7070
      @sayyidmursalin7070 ปีที่แล้ว

      Bantah silahkan. Tapi utamakan argumen Jangan sentimen, apalagi caci maki.

    • @viaadeevaa
      @viaadeevaa 11 หลายเดือนก่อน

      Mas lagi ada masalah sama Ning Imaz ?