Saya dosen PTN. Saya memperhatikan salah satu dampak dari komersialisasi pendidikan adalah semakin banyak dibukanya S2 dan S3 dan ilmu yang diberikan di S1 itu jadi sangat umum. Apalagi dengan adanya MBKM yang mengambil porsi sks banyak sekali di PTN tempat saya kerja, terasa sekali mahasiswa itu seperti diburu2x. Mata kuliah banyak dikurangi sehingga ilmunya pun belum matang. Akhirnya ilmu jadi seperti disimpan dan dijual ketengan... kalau mau dapat lebih ke S2 atau lanjut S3...
saya lahir dari Rahim UII dan dari UII saya diajarkan pemahaman dan rasa kepemilikan negara ini, ide bagus dan konstitusional untuk tidak memasang foto presiden dan wakil presiden
Alhamdulillah,taun ini saya menitipkan anak saya di Uii,dan ikut bangga kalobUii punyavRektor yg seperti bapak ini,...jazakalloh khoeron mas Putut,. 🙏👍👍
Pak Fathul - semoga anda bisa menjadi mentri, atau posisi yang lebih luas daya jangkau-nya. Dan jika memang terpilih, semoga tetap istiqomah - jgn seperti mantan rektor-rektor diatas sana. Amiiiin.
Mantap. Profesor Fathul, rekto UII yang punya jiwa merdeka, bukan rektor yang jiwanya tertindas!!! Suarakan terus, kebenaran dan keadilan. Semoga, itu bisa menjadi tabungan kebaikan, tabungan amal sholeh, buat Prof Fathul di kehidupan alam akherat kelak. Aamiin. ❤
Suwun sudah menghadirkan pak Fathul. Sosok sederhana dan tawadhu. Tapi tetap tegas dan berani melawan kezaliman. Banyak hikmah menyimaknya. Meski soal pengaruh Gus Baha dalam pandangan pak Rektor blm di singgung. Mungkin next episode
Mas Puthut EA ini sangat merdeka, patut saya contoh. Terima kasih Pak Fathul atas kesederhanaan dan kesantunannya di atas kecerdasan berpikirnya. Semoga sehat selalu semua. Jangan lelah mencintai negeri ini. Selalu optimis dengan negeri ini, namun tetap mengelola ekspektasi. Salam sehat dan bahagia
UII sebenernya lebih deket ke Muhammmadiyah, karena embrio pendiriannya banyak mendapatkan support daei tokoh Muhammadoyah dan warna kampusnya juga biru
Pemikirannya sungguh berlian bagi negeri seperti NKRI hari-hari ini, 360 derajat dari penampilan dan tutur bahasanya yang sangat sederhana,... sayangnya sistem demokrasi liberalis yang dipaksakan di negeri ini tidak mampu memunculkan orang-orang berkualitas yang dibutuhkan rakyat NKRI seperti Pak Fathul menjadi kontestan Pemilu,... Akhirnya rakyat hanya disodorkan tipikal-tipikal orang-orang yang kapasitas intelektual dan integritasnya jauh dibawah standar ( Plonga-plongo) untuk memimpin dan mengurus negeri ini. Menggenaskan! Semoga negeri ini segera berubah lebih baik, dan orang-orang seperti Pak Fathul suatu ketika berkesempatan memimpin negeri ini. Aamiin.
Assalamualaikum,Ya Allah lindungi Pak Rektor ini telah berjihad untuk kualitas iman Mahasiswa, Aminnn ya Rabbal Alaminnn, Wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barakatu
Saya sejak awal aturan Suara Menteri 30% terhadap rektor ini sebenarnya sudah mewanti-wanti kalo kampus akan berubah dan lebih oportunis. Tapi yang saya heran waktu itu kampus se Indonesia diam. Setelah aturan itu diterapkan, kampus benar-benar melempem dari sisi idealisme. Mahasiswa juga jadi jarang diskusi terbuka di lorong-lorong kampus tentang kebijakan-kebijakan negara.
Saya punya. Keyakinan bahwa seluruh carut marutnya bangsa ini berawal dari cara pemilihan rektor PT di Indonesia, karena juri yang adil itu tidak boleh takut dan tidak adil. Rektor yang didungung para peneliti di PT, sesungguhnya dialah alat ukur yang terkalibrasi dan tertelusur ke nilai-nilai keadilan, kejujuran dan keikhlasan. Pak Rektor UII inilah orang yang paling pantas jadi Mentri pendidikan.
kenapa mic podcast putcast ini outputnya selalu kurang nyaman didengar ya, sayang sekali padahal dialognya sangat baik. apa hanya saya saja yg merasakan hal ini. khususnya di podcast ini mic nya mas Puthut.
Kesimpulan: Untuk saat ini di Indonesia pendidikan tidak diakui lebih penting daripada bantuan pemerintah langsung berupa material dalam bentuk apapun.
Jika mengacu pada UU 24/2009 yang wajib dipasang contohnya kantor pemerintahan dan swasta adalah lambang negara yaitu Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Terkait pemasangan foto atau gambar presiden, sepertinya nggak ada perintah atau kewajiban tegas yang termaktub dalam UU 24/2009. Namun, kalaupun dipasang, ada ketentuannya mengenai pemasangan foto presiden dan wakil presiden yang ditempatkan bersama-sama dengan lambang negara dan bendera negara, kalaupun dipasang. Jadi berdasarkan ketentuan tersebut, kayaknya mengenai pemasangan foto presiden dan wakil presiden di kantor (misalnya), terutama instansi pemerintah sepertinya cuman bersifat himbauan yang dituangkan di dalam suatu surat edaran (hanya melingkupi satu instansi tersebut saja). Mohon dikoreksi. mengutip mas Puthut, "alhamdulillah.." wkwkwkwwk
se asik itu rektor kami, ada cerita pengalaman temen, pernah berpapasan dengan beliau sehabis jumatan, beliau jalan kaki dari masjid ke kantor tanpa alas-kaki, karena ilang sendal beliau 😂
Yang begini belum dominan peminatnya di negara kita, karena jujur dan berwawasan. Yang banyak diminati ya kaya yang menjabat2 sekarang ini. Yang praktis2, yg langsung bisa dilihat dan dirasakan secara fisik lahiriyah.
Itulah UII kenapa dulu memilih mandiri tidak menjadi bagian kampus2 negeri. Karena ujungnya kampus negeri tersandera oleh negara juga sekarang malah kampus negeri mahal2an biaya masuk
Kampus merdeka, pendidikannya yg merdeka bukan manajemennya yg merdeka......mana ada manajemen yg merdeka dalam artian suka suka se enaknya, kalau mau se enaknya bikin kampus sendiri aja......
@@rommynaufal8534 nah tinggal di perbanyak aja mapelnya. Sebenarnya bukan harus menentukan lulus/tidak. Tapi potret nilai itu seragam, misal kemampuan adek2 SMA/SMK rata2 pada nilai 60, ya biarkan saja seperti itu apa adanya. Tanpa ada KKM dsb.
Pak Putut.. maaf ya.. Mmm ada bagian yang mengganjal ya.. Ini perlu diluruskan sepertinya. 34:13 Jadi kuliah itu bukan untuk cari kerja🙂 tapi cari ilmu. Maka kalau cari ilmu, bahkan sampai S3 saja masih kurang dan tidak pernah cukup. Permasalahan sampai jual tanah dan desa jadi sapi perah, itu seharusnya dibedakan. (Note pendapat Pak Fathul benar soal ini)
YANG BENAR REKTOR DIPILIH PARTAI POLITIK BERKUASA..INI REAL...DIKOTA SAYA REKTORNYA ORANG PDIP ...SAMPEK2 PROGRAM PARTAI MASUK KAMPUS..INILAH KENYATAANNTA
jangan salah pilih rektor bahaya bisa merusak institusi PT itu sendiri bahkan bisa merusak negara..ya contohnya yg bukan alumni ngaku alumni di dukung rektor dg mengakui ijazahnya yg palsu itu🤣
Saya dosen PTN. Saya memperhatikan salah satu dampak dari komersialisasi pendidikan adalah semakin banyak dibukanya S2 dan S3 dan ilmu yang diberikan di S1 itu jadi sangat umum. Apalagi dengan adanya MBKM yang mengambil porsi sks banyak sekali di PTN tempat saya kerja, terasa sekali mahasiswa itu seperti diburu2x. Mata kuliah banyak dikurangi sehingga ilmunya pun belum matang. Akhirnya ilmu jadi seperti disimpan dan dijual ketengan... kalau mau dapat lebih ke S2 atau lanjut S3...
Podcast yg substantial membahas masa depan pendidikan kita. Matur nuwun mas Putut telah menghadirkan narasumber yg mencerdaskan
saya lahir dari Rahim UII dan dari UII saya diajarkan pemahaman dan rasa kepemilikan negara ini, ide bagus dan konstitusional untuk tidak memasang foto presiden dan wakil presiden
Output UII bisa bersaing Ndak dg anak2 PTN 😢
Alhamdulillah,taun ini saya menitipkan anak saya di Uii,dan ikut bangga kalobUii punyavRektor yg seperti bapak ini,...jazakalloh khoeron mas Putut,. 🙏👍👍
Pak Fathul - semoga anda bisa menjadi mentri, atau posisi yang lebih luas daya jangkau-nya. Dan jika memang terpilih, semoga tetap istiqomah - jgn seperti mantan rektor-rektor diatas sana. Amiiiin.
Semoga UII tetap berjaya...BERMARTABAT
Sebagai alumni UII saya bangga punya rektor kayak pak fathul.. Josssss
Akhirnya ada Pak Fathul Wahid, keren banget pandangannya, rektor UII besttt
REKTOR di pilih ISTANA supaya NURUT
Kalo ada pergerakan Mahasiswa bisa di redam
Semoga Allah meridloi UII...Pak Rektor sll sehat dan dimudahkan urusannya. Aamiin
Yang layak menjadi Mendikbud harusnya orang yang memiliki visi pendidikan seperti P Fathul. Bukan businessman, apalagi tukang gojek...
bangga jd bagian im uii dan pernah diajar pak fathul langsung, bu cici dan bu izzati di im juga sangat baik dan peduli.
Mantap. Profesor Fathul, rekto UII yang punya jiwa merdeka, bukan rektor yang jiwanya tertindas!!! Suarakan terus, kebenaran dan keadilan. Semoga, itu bisa menjadi tabungan kebaikan, tabungan amal sholeh, buat Prof Fathul di kehidupan alam akherat kelak. Aamiin. ❤
UII maju dg pesat, hebat....
Suwun sudah menghadirkan pak Fathul. Sosok sederhana dan tawadhu. Tapi tetap tegas dan berani melawan kezaliman. Banyak hikmah menyimaknya. Meski soal pengaruh Gus Baha dalam pandangan pak Rektor blm di singgung. Mungkin next episode
Mas Puthut EA ini sangat merdeka, patut saya contoh. Terima kasih Pak Fathul atas kesederhanaan dan kesantunannya di atas kecerdasan berpikirnya. Semoga sehat selalu semua. Jangan lelah mencintai negeri ini. Selalu optimis dengan negeri ini, namun tetap mengelola ekspektasi. Salam sehat dan bahagia
Senang dan bangga. Percaya atau tidak, orang-orang seperti Pak Fathul ini bikin banyak anak mudah ga putus asa sama ruang-ruang akademik.
UII sebenernya lebih deket ke Muhammmadiyah, karena embrio pendiriannya banyak mendapatkan support daei tokoh Muhammadoyah dan warna kampusnya juga biru
Pemikirannya sungguh berlian bagi negeri seperti NKRI hari-hari ini, 360 derajat dari penampilan dan tutur bahasanya yang sangat sederhana,... sayangnya sistem demokrasi liberalis yang dipaksakan di negeri ini tidak mampu memunculkan orang-orang berkualitas yang dibutuhkan rakyat NKRI seperti Pak Fathul menjadi kontestan Pemilu,...
Akhirnya rakyat hanya disodorkan tipikal-tipikal orang-orang yang kapasitas intelektual dan integritasnya jauh dibawah standar ( Plonga-plongo) untuk memimpin dan mengurus negeri ini.
Menggenaskan!
Semoga negeri ini segera berubah lebih baik, dan orang-orang seperti Pak Fathul suatu ketika berkesempatan memimpin negeri ini.
Aamiin.
kemarin kan ada pak Anis
Semoga Allah Meridhoi UII
Terimakasih mojokdotco & pak Rektor UII
Semoga Allah meridhoi UII... Aaamiin...
Assalamualaikum,Ya Allah lindungi Pak Rektor ini telah berjihad untuk kualitas iman Mahasiswa, Aminnn ya Rabbal Alaminnn, Wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barakatu
Semoga Allah Meridhoi UII Aamiin
JOKOWI SEKELUARGA ANTI KEJUJURAN, PANCASILA, DAN ANTI KEADILAN ☝🏿☝🏿☝️☝️☝️☝️
Dan mayoritas rakyat suka😅. Karena itu cerminan rakyat
Terimakasih selayang pandangnya pak Fatul tetap semoga Allah Meridhoi UII Aamiin
Semoga Allah meridhoi UII. Aamiin..
Wah ... Bapak ini ternyata dr. Informatika, bisa jadi Rektor, kerennn ...
Rektor uii the best
Ngefans Pak Fathul sejak kuliah, sekarang kerja buat pak Fathul, dan makin kagum sama mindset beliau 😁
Saya sejak awal aturan Suara Menteri 30% terhadap rektor ini sebenarnya sudah mewanti-wanti kalo kampus akan berubah dan lebih oportunis. Tapi yang saya heran waktu itu kampus se Indonesia diam. Setelah aturan itu diterapkan, kampus benar-benar melempem dari sisi idealisme. Mahasiswa juga jadi jarang diskusi terbuka di lorong-lorong kampus tentang kebijakan-kebijakan negara.
Pak Rektor 💙
Semoga Allah ridhoi UII.
Saya punya. Keyakinan bahwa seluruh carut marutnya bangsa ini berawal dari cara pemilihan rektor PT di Indonesia, karena juri yang adil itu tidak boleh takut dan tidak adil. Rektor yang didungung para peneliti di PT, sesungguhnya dialah alat ukur yang terkalibrasi dan tertelusur ke nilai-nilai keadilan, kejujuran dan keikhlasan.
Pak Rektor UII inilah orang yang paling pantas jadi Mentri pendidikan.
tak ada yang berubah dari beliau, masih seperti waktu ngajar saya di teknik informatika UII, sehat selalu pak Fathul.. aamiin
Semoga mendatang hadi mentri pendidikan masa lalu masa kini dan masa depan
Sehingga Indonesia mampu mengejar ketertinggalan pendidikan
Aamin
Saya masih optimis ketika melihat ada orang2 seperti pak fatkhul
Baru jadi pejabat langsung ngangkat YMT Yang Membawakan Tas wkwkwk.
Thanks Pak Fathul, menyadarkan kita semua.
Terima kasih.
"Bagian dari menjaga nilai dari para pendiri". Aku bangga didik UII, FE UII 1996-2001. Dan nilai nilai itu masih menjadi kompasku.
kalau orang pintar tawadhu obrolannya enak didengar
kenapa mic podcast putcast ini outputnya selalu kurang nyaman didengar ya, sayang sekali padahal dialognya sangat baik. apa hanya saya saja yg merasakan hal ini. khususnya di podcast ini mic nya mas Puthut.
Pak rektor panutan❤
Tamat SMA langsung kerja dulu, lalu kuliah. Ini sudah bisa mandiri, setidknya tamat SMA tdk jadi beban bapk ibu.
wuih keren nih judulnya..... se-7 banget
Ada program S2 khusus untuk karyawan, tetapi targetnya pns untuk kenaikan pangkat dan jabatan. Kuliahnya weekend.
Kesimpulan: Untuk saat ini di Indonesia pendidikan tidak diakui lebih penting daripada bantuan pemerintah langsung berupa material dalam bentuk apapun.
Mas Bahas donk, Bnyak lingkungan sekelas RT dijadikan Kapitalisasi oleh Pengurusnya akhir akhir ini. Sehingga Warga dijadikan Objek IURAN
Pak Rektor.....luar biasa....
Jika mengacu pada UU 24/2009 yang wajib dipasang contohnya kantor pemerintahan dan swasta adalah lambang negara yaitu Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Terkait pemasangan foto atau gambar presiden, sepertinya nggak ada perintah atau kewajiban tegas yang termaktub dalam UU 24/2009. Namun, kalaupun dipasang, ada ketentuannya mengenai pemasangan foto presiden dan wakil presiden yang ditempatkan bersama-sama dengan lambang negara dan bendera negara, kalaupun dipasang.
Jadi berdasarkan ketentuan tersebut, kayaknya mengenai pemasangan foto presiden dan wakil presiden di kantor (misalnya), terutama instansi pemerintah sepertinya cuman bersifat himbauan yang dituangkan di dalam suatu surat edaran (hanya melingkupi satu instansi tersebut saja). Mohon dikoreksi.
mengutip mas Puthut, "alhamdulillah.." wkwkwkwwk
se asik itu rektor kami, ada cerita pengalaman temen, pernah berpapasan dengan beliau sehabis jumatan, beliau jalan kaki dari masjid ke kantor tanpa alas-kaki, karena ilang sendal beliau 😂
Menyala Pak Rektor 🔥🔥🔥
Konten Mas Puthut selalu penuh nutrisi👍👍👍
Semua tatanan kenegaraan di Konoha dirusak sama si Mulyono 🔥
Terimakasih Pak Fathul
Ambil SKS diluar prodi mestinya hak mahasiswa, tapi karena dilombakan dalam IKU menjadi dipaksakan oleh kampus harus ada
Yang begini belum dominan peminatnya di negara kita, karena jujur dan berwawasan.
Yang banyak diminati ya kaya yang menjabat2 sekarang ini.
Yang praktis2, yg langsung bisa dilihat dan dirasakan secara fisik lahiriyah.
Saya dulu tahun 86 lulus diploma 2, pengin mondok di krapyak bantul tapi batal.
Selanjutnya, gerakan balik foto wapres di dinding😂
emang keren pak rektor ni....
Pratikno laaah!
Puji syukur mataku terbebas dari polusi mata 5tahun mendatang
Setuju menyoal cawe2 pemerintah 35 % utk Pilrek
wah keren sekali DPA ku dulu.. :)
Mantap ni pemikiran prof fathul
Kapan putcast mengundang J. Sumardianta?
Bener sih, UII merdeka, gk seperti UIN yg tiba2 nyebokin yakut seolah2 berprestasi padahal jd menag paling buruk
keren kak fathul
Pak Fathul, hormat diberi! 🫡
Rektor panutan
Mantan Rektor U.M dong....20:...
Luar biasa Pak Fathul..👍
Itulah UII kenapa dulu memilih mandiri tidak menjadi bagian kampus2 negeri. Karena ujungnya kampus negeri tersandera oleh negara juga sekarang malah kampus negeri mahal2an biaya masuk
Salam dari Rembang mas Puthut (Kec. Bulu)
Menyala rektor kuuuu 🔥
Aku bukan alumni UII, tapi ada si kenangan si dia yg jadi alumni UII
Saran buat mojok suaranya masih terdengar menggema jadi kurang enak dengerinnya
Rektor saya di UIN Jkt rumornya jadi wamenag wajar ktika kisruh UKT hening wkwk
NU berarti kan
PRATIKNO
Merdeka
Abaaaahhh....❤❤❤
Kampus merdeka, pendidikannya yg merdeka bukan manajemennya yg merdeka......mana ada manajemen yg merdeka dalam artian suka suka se enaknya, kalau mau se enaknya bikin kampus sendiri aja......
Pak Fathul Wahid
Keras rektornya ya
rektor saya, panutan saya
Bagaimana mau dapat potret yg objektif, wong alat ukur yg ada aja malah di hapus. Kembalikan saja udah Ujian Nasional
UN ngg bisa dijadikan satu2nya kelulusan, karena cuma ditentukan mapel tertentu
@@rommynaufal8534 nah tinggal di perbanyak aja mapelnya. Sebenarnya bukan harus menentukan lulus/tidak. Tapi potret nilai itu seragam, misal kemampuan adek2 SMA/SMK rata2 pada nilai 60, ya biarkan saja seperti itu apa adanya. Tanpa ada KKM dsb.
@@mokhtareffendi5044setuju. UN sebagainstandar saja, bukan syarat kelulusan.
Pak rektor 🔥
keren ini pak rektor
Kang wahid 👍
Keren nih rektor saya
Pak Putut.. maaf ya..
Mmm ada bagian yang mengganjal ya.. Ini perlu diluruskan sepertinya. 34:13
Jadi kuliah itu bukan untuk cari kerja🙂 tapi cari ilmu. Maka kalau cari ilmu, bahkan sampai S3 saja masih kurang dan tidak pernah cukup.
Permasalahan sampai jual tanah dan desa jadi sapi perah, itu seharusnya dibedakan. (Note pendapat Pak Fathul benar soal ini)
mending PTN dan PTS bisa ikut SNBP dan SNBT
audionya tolong dibenerin, min
Sama saja
PTS rektornya ditunjuk yayasan
Menit 56 ada RX KING JAHANNAM 😂
Yg dipasang burung garuda aja gimana?
YANG BENAR REKTOR DIPILIH PARTAI POLITIK BERKUASA..INI REAL...DIKOTA SAYA REKTORNYA ORANG PDIP ...SAMPEK2 PROGRAM PARTAI MASUK KAMPUS..INILAH KENYATAANNTA
Ptn apa pts?
Sekolah negeri kok mahaaaalll
jangan salah pilih rektor bahaya bisa merusak institusi PT itu sendiri bahkan bisa merusak negara..ya contohnya yg bukan alumni ngaku alumni di dukung rektor dg mengakui ijazahnya yg palsu itu🤣
D nya jatuh...
Minus (-1)poin universalitas pada universitas 😂