ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 27 ก.ย. 2021
- Makam Raja Blambangan Mas Sepuh atau Keramat Ratu Mas Sakti terletak di Pantai Seseh, Mengwi, Badung, Bali. Di tempat yang sama juga terdapat Pura Ratu Mas Sakti yang upacara pujawali atau upacara piodalannya diadakan pada Hari Raya Pagerwesi.
Makam Raja Blambangan Mas Sepuh semakin banyak dikunjungi orang setelah diperkenalkan sebagai Makam Wali Pitu. Bukan hanya warga Soroh/Marga Pangeran Mas (Permas) atau Sameton Ageng Blambangan yang datang untuk memberikan penghormatan kepada mantan Raja Blambangan Mas Sepuh tetapi juga masyarakat umum dengan kepentingannya masing-masing.
Dalam video ini dikisahkan tentang Raja Blambangan Mas Sepuh yang dibunuh di Pantai Seseh, Bali, menurut Babad Mas Sepuh.
#rajablambangan #massepuh #keramatratumassakti
mantap ceritanya bli....saya sampe terkesan, apa lagi saya orang blambangan banyuwangi,..salam kenal ya
Video yang menarik didukung narasi yang sangat informatif tentang sejarah ke Bali an. 👍
Terima kasih. Semoga bermanfaat 👍
@@KanalBaliJani epoepep3epeepu3peepep33pep3pe3epupopp3uppee3pp3ppueepopepeepep Rere 3etpp3pope3popppiepeeppipu3ppp3pp3pepepetpppe3tep3ppep3ep3ppoepppie33eepppo33ep Rere pepe3pipee3 gr
saya suka video ini Paman Bli
Jadi tau sejarahnya makam di pantai seseh yg sering di jiarahi umat muslim di waktu menjelang bln romadhon
Semoga bermanfaat ya sis. Terima kasih telah menonton.
MAKam Raja blambangan
OM SWASTYASTU.Sugra Ratu Mas Seseh/Sepuh/Shakti atau Pangeran Danuningrat putra Prabu Danureja dan Kakak Dari Ida Bhatara Nararya Mas Willis atau Mas Agung Willis. Beliau adalah putra Blambangan berdarah Prabhu Tawang Alun. Tidak beliau saja yang datang dari Negari Kedatuan Blambangan namun adik Beliau juga Ida Bhatara Nararya Mas Willis berada di Bali Beliu kami hormati dan kami puja. Sebagai bukti Beliau kami stanakan dan kami puja di Pura Langgar Dalem Jawa Blambangan, Bunutin, Bangli. Adik Ratu Mas Sakti adalah seorang Pahlawan terhebat yang dimiliki Kedatuan Blambangan, dan terkenal di kalangan rakyatnya. salam Shanti
Betul sekali. Wong Agung yang pernah menjabat sebagai Patih Agung Blambangan justru lebih terkenal dibandingkan kakaknya.
Mohon maaf, apa benar Ratu Mas Sepuh meninggal dalam keadaan belum menikah atau belum mempunyai keturunan sehingga beliau tidak ada generasi penerus? Dan ceritanya putus sampai di seseh saja?
@@okawidiantara7348 Ratu Mas Sepuh/Seseh/Sakti atau Pangeran Mas Danuningrat benar tidak ada keturunannya (karena mati muda terbunuh di Pantai Seseh Bali oleh utusan Raja Mengwi atas perintah Raja Mengwi)
Mntp bang bs memberi info yg dulu blm ngerti menjadi tau.Biasax di makom di pantai seseh di datangi org waktu BLN Romadon ramai sekali.
Terima kasih sudah berkenan menonton.
ikut jalan-jalan ke makam raja Blambangan..
Terima kasih sudah menonton.
jlne lgi ke gobleg Buleleng
Ke Mas Wilis
Ikut jalan-jalan
Kita ajan sering jalan-jalan bareng.
Smg beliau ratu mas sepuh/ kanjeng ratu mas sakti memberikan anugrahnya kpd pemedek yg tangkil ke pura seseh... swaha 🙏🏼
Woooow
kakek saya dlu pnya kertas silsilah dri pangeran mas willis,yg skrng silsilah tersebut di simpan oleh kluarga hindu kami di pura besarnya,yaitu di jembrana.ndak mnyangka ternyata kakek buyut saya adalah kturunan raja.
Di Bali banyak sekali keturunannya. Hari Rabu kemarin pada berduyun-duyun ke makam Mas Sepuh. Mungkin karena Covid, kemarin tak tampak saudara-saudara dari Jawa.
mlm min saya asli dr gianyar tp sya tinggl di ungasan baru di 3 hari sya lwat jln ini baru saya tau kalau di pantai seseh ada sejarah mks ya min semoga semakin sukses 🙏🏼
Terima kasih Nyoman Suadnyani telah berkenan mampir ke Kanal Bali Jani. Salam rahayu🙏
Om swastiastu, Suksma.
Om Swastyastu. Suksma mewali🙏
Keren,Trimakasih 👍
Terima kasih. Salam rahayu🙏
Memang bisama orang orang dulu sakti sakti. Ya cerita ini cocok versi independen
Terima kasih sudah berkenan mampir. Rahayu🙏
Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Brawijaya lahir pada masa pemerintahan Kertawijaya. Beliau adalah anak terakhir Rajasawardhana Sang Sinagara. Saat Suraprabawa menjadi raja beliau menjadi Bhre Kertabhumi atau raja bawahan di Kertabhumi/ Kertosono Ngajuk Jatim.
Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Brawijaya (1474-1513) Menyerang Majapahit di Trowulan dan Diberitakan dalam Pararaton dan prasasti, setelah Bhre Pandansalas menjadi raja selama dua tahun, keponakannya Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya (1474-1513) dan 3 kakaknya melakukan kudeta untuk mengambil alih kekuasaan pada tahun 1478.
Pada tahun 1486 beliau membuat prasasti sebagai ucapan terima kasih karena dibantu Ganggadara untuk mengalahkan Suraprabawa. Pada Prasasti Jiwu I bertarikh 1486, yang menceritakan penganugerahan tanah oleh 'Dyah Raṇawijaya' kepada kepada pendukungnya 'Sri Brahmaraja Gangadhara' dalam perang saudara melawan Majapahit. Menyebutkan bahwa Girīndrawardhana Dyah Raṇawijaya adalah raja yang berkuasa atas Wilwatiktapura (nama lain Majapahit), Janggala (Kahuripan), dan Kaḍiri (Daha). Sehingga ditafsirkan bahwa Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Brawijaya menyerang majapahit yang rajanya adalah Suraprabawa. Pada tahun 1495 Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Brawijaya (1474-1513) mengirim duta ke China.
Demak Bintoro menyerang kerajaan Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya ayah kandung Raden Patah yang istananya di Kediri. Raden Patah adalah anak yang baik, sehingga ayahnya dibiarkan hidup dan menetap di gunung lawu. Penyerangan tersebut diperkirakan 1513. 1513 Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya masih menjadi raja di Daha atau keling. Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya (1474-1513) istananya di Kediri/ Kertosono Nganjuk Jatim. Tahun 1513 Tome Pires mengunjungi Jawa dan istana Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya berada di Daha/ Dayo.
Pada mulanya ayahnya ingin ke Bali untuk melanjutkan perang. Saat sampai Blambangan beliau belum mau masuk Islam. Akhirnya Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya mengalah dan pindah ke gunung lawu. Perang dianggap selesai.
Bhre Kertabhumi /Dyah Raṇawijaya/ Girindrawardhana Dyah Ranawijaya/ Prabu Brawijaya di gunung lawu sampai wafatnya.
Saya pernah di beri cerita sejarah seperti tadi oleh salah seorang keturunan pengiring pangeran mas sepuh yang sekarang tinggal di Abian base Mengwi... 🙏🙏🙏
Saya sendiri juga keturunan pengiring Mas Sepuh sehingga konten yang saya sajikan lain dengan konten yang ada selama ini.
@@KanalBaliJani dlu kakek buyut kita bermusuhan bro...!padahal mreka adalah saudara kakak beradik.pasti di tengah2nya ada propokator.sane penting anak cucune de kanti saling meiyegan😁😁.tetep lestarikan sejarah kakek moyang kita,walaupun anak cucune jani banyak berbeda keyakinan,tetaplah jngn lupa drimana kita berasal.
salam santun... cak ri mojokerto jatim ikut hadir...🤝🤝🤝🤝🙏🙏🙏
Terima kasih sudah berkenan hadir.
KEREN 👍
Suksma Wannen Bali. Salam kenal.
@@KanalBaliJani Salam Damai & Sejahtera dari Padangbay..
RAHAYU 🙏
Sejatinya beliau itu wafat di seseh mnjdi smacam tumbal/caru.
Ratu mas sepuh dan 3 orng yg setia itu bersedia di bunuh dgn syarat sanak keluarga yg lain di bebaskan.
Dan tdk ada catatan sjrah yg mnyatakan beliau itu muslim aplgi sbgi wali/pendakwah.
Blambangan resmi brcorak islami setelah perang puputan bayu,dgn tujuan memutus hubungan dgn bali.
Stlh beliau di bunuh di seseh,jasadnya di kubur dan di tinggalkan bgtu sja krn tdk ada sanak klrga yg mngurus, stlh bbrapa tahun kmudian kuburan beliau di temukan scra tdk sngaja(berbau mistis) olh pengembala sapi yg sekarang keturunan nya mnjdi pmangku keramat seseh
Bisa diceritakan nggih apa kejadian mistis yg muncul terjadi saat pengembala sapi menemukan kuburan Ida Ratu Mas Sakti di tepi pantai seseh (diluanan setra desa adat seseh yg sekarang) ?
Mungkin beliau juga sudah diaben. Biasanya kalo masih Hindu, kalau udah meninggal minta diaben kepada warihnya.
Gak mungkin jasadnha di tinggal begitu saja... Raja blambangan itu klu gak salah sy pernah dengar anaknya Raja mengwi... Masak anak raja di tinggal begitu saja
Rahayu
Rahayu @Ketut Pasek
Min tolong cari tahu juga soal asal usul soroh batu yang berhubungan erat dengan raja Mengwi dan ki pasek badak yang Pelinggih nya ada di pura taman ayun.
Versi sejarah yg akurat.
Ida mas sepuh( Raja Danuningrat ,seorang raja hindu.didekat makam beliu distanakan di pura Ratu Mas Sepuh/Raja Ida Ratu Danuningrat. Dan dg upacar pelebon/ tlah di aben.)
Terima kasih.Salam rahayu.
Kalo Hindu mungkin bukan makam?
Makam kerajaan blambangan tapi kok tdk diperlihatkan makam nya,Ini kok malah pure yg diperlihat kan?
Makam itu ada di jeroan di dalam ruangan Pura Makam Ratu Mas Sakti. Kebetulan tertutup pada saat video ini dibuat.
Dari segi fisik, lare using /orang banyuwangi asli, budayanya menyerupai bali dibanding jawa umumnya, walau dalam survei BPS osing dimasukkan subsuku jawa
Agaknya akulturasi budaya telah berlangsung selama Blambangan menjadi bagian dari wilayah Bali sejak kerajaan Gelgel, Buleleng dan Mengwi.
@@KanalBaliJani sejak kapan Blambangan satu wilayah dengan Bali?
@@KanalBaliJani swastiastu admin boleh tahu no wa nya? desa saya ada kaitanya dengan blambangan, mungkin admin punya babadnya. karna kami sekara mencari asalusul adanya desa kita,, desa kwanji.suksema
@@angglertaicoky6096 sejak Adipatiraja Majapahit untuk Blambangan dilantik/dinobatkan menjadi Raja di wilayah Blambangan pada Tahun Saka 1274/1352M oleh Ratu Majapahit Sri Tribuwana Tunggadewi Dyah Gitarja bersama Raja Hayam Wuruk/Sri Rejasanegara, Kerajaan Majapahit pada Tahun tsb. melantik 6 Adipatiraja Majapahit ; 1.Adipatiraja Swarnadwipa/Sumatera Sri Adityawarman/Arya Damar, 2.Adipatiraja Madura Sri Aji Cakraningrat-I Dyah Brahmaraja, 3.Adipatiraja Blambangan Sira Dalem Sri Aji Bhima Chili Kepakisan (1352-1406M), 4.Adipatiraja Pasuruan Sira Dalem Sri Aji Juru Kepakisan, 5.Adipatiraja Sumbawa Sira Dalem Sri Datu Muter Kepakisan, 6.Adipatiraja Bali Sira Dalem Sri Aji Kresna Kepakisan (1352-1380M)
Raja Blambangan Prabu Minak Pentor (1501-1531M) adalah putera Raja Blambangan Prabu Menak Bima Koncar (1489-1501M) cucu Prabu Mas Sembar (1478-1489M) beristana di Semboro Jember/ibukota Blambangan awal.
Raja Blambangan Prabu Minak Pentor pada tahun 1531 dikalahkan dan terbunuh oleh Kyai Ularan utusan Raja Bali Sira Dalem Sri Waturenggong (1520-1580M), Prabu Menak Pentor diganti oleh Prabu Menak Pangseng (1531-1548) dibawah Kerajaan Bali Sira Dalem Sri Waturenggong.
Leluhur saya sksm min 🙏🏼
Suksma mewali. Sama dong.
Saat waktu dibali udah berapa kali berziarah kemakam beliau, ,
Salam Lare Osing Blambangan Banyuwangi 🙏
Terima kasih sudah mampir ke Kanal Bali Jani. Salam rahayu🙏
@@KanalBaliJani rahayu 🙏
Terima kasih infonya, banyak versi dan legenda yg saya terima SEBAGAI KETURUNAN KAMASAN
(PURI KAMASAN SAKTI SIBANG GDE,AB SEMAL
BADUNG) TOLONG KASI PENJELASAN YG LENGKAP ATO INFO LEBIH DETAIL SUKSEME 🙏👍🙏DILAIN EPISODE
KITA TUNGGU🙏👍🙏👍
Sama-sama. Terima kasih juga telah berkenan menonton.
Rahayu semeton
Salam rahayu
Dekat rumah...
Tinggal di sekitar Seseh ya...
@@KanalBaliJani di kapal mengwi Bli..dr dulu pengen ke sana,,,sy suka sejarah...
Ijin save nggih🙏
Silakan. Salam sehat sejahtera🙏
kere pak kaki kiri kedepan
jejak Ning dalan
buah waw👍sing abang
Bukan di ngaben?
Berati ini sesudah prabu minak jinggo, apa sebelum nya min??
Mas Sepuh ini punya banyak sebutan. Selain bergelar Prabu Danuningrat dan Pangeran Mangkuningrat juga disebut Minakjingga. Bisa dicek di buku Wong Agung Wilis yang ditulis oleh Drs. Samsubur.
@@KanalBaliJani berati sudah habis masae minak jinggo nggih, masuk di era prabu tawang alun 1 dan 2 klo gak salah,.
@@akunpalsu54 baca Kerajaan Blambangan di google, Mas Sepuh/Minak Jinggo/Prabu Danuningrat dan adiknya Mas Agung Wilis adalah putera Prabu Danurejo, cucu Prabu Tawang Alun-II (punya isteri 400)...
Siapa ...IGN Kabe Kabe, ( kaba kaba).?
Sumber yang saya rujuk tidak menyebutkan namanya. Mungkin yang dimaksud I Gusti Ngurah Teges atau keturunannya.
I Gusti Ngurah Ketut Kabakaba adalah keturunan I Gusti Ngurah Teges Kabakaba yang diangkat oleh Raja Mengwi Cokorda Sakti Blambangan sebagai pejabat Adipatiraja Mengwi di Blambangan.
I Gusti Ngurah Ketut Kabakaba adalah keturunan I Gusti Ngurah Teges Kabakaba yang diangkat oleh Raja Mengwi Cokorda Sakti Blambangan sebagai pejabat Adipatiraja Mengwi di Blambangan.
Makam orang Hindu yg dianggap wali islam 😂😂
Kalo Hindu mestinya bukan makam
Kok tempat ini jd ziarah umat muslim ya?
Karena pernah diekspos sebagai makam wali pitu pak.
Mas sepuh ISLAM ????
Mas Sepuh Islam.
Kurang jelas
Minak Jinggo