big respect dari saya :) terima kasih sudah tertarik untuk mengenal dan menguasai bahasa sundanese semoga tidak patah semangat wlopun terkesan terasa sulit.
wah mantunya dr.azali,dokter masih sehat,dulu 45 thn yg lalu saya bawa anak saya sakit batuk kinkus waktu itu dokter masih muda tp sdh terkenal sbg dr.anak ,sehat terus doktr
Menguasai Bahasa Sunda, terutama bagi warga negara asing, membutuhkan pendekatan yang terstruktur dan berfokus pada penggunaan bahasa dalam konteks sehari-hari. Berikut adalah langkah-langkah praktis yang bisa membantu proses pembelajaran agar lebih mudah, cepat, dan efisien: 1. Memahami Dasar-Dasar Bahasa Sunda Fonologi dan Kosakata Dasar: Awali dengan mengenal bunyi-bunyi bahasa Sunda yang mungkin berbeda dari bahasa asal. Perhatikan pelafalan huruf-huruf unik dalam Sunda seperti "é" dan "eu". Pelajari Kata-Kata dan Frasa Dasar: Seperti salam, perkenalan, dan kalimat sederhana (misalnya, "kumaha damang?" yang berarti "bagaimana kabarnya?"). Tingkatan Bahasa Sunda: Bahasa Sunda memiliki tingkatan (basa lemes, basa loma, dan basa kasar). Pelajari tingkatan ini untuk tahu kapan harus menggunakan bahasa yang lebih halus atau lebih santai tergantung situasi dan lawan bicara. 2. Gunakan Aplikasi dan Alat Pembelajaran Bahasa Ada beberapa aplikasi dan situs yang mendukung pembelajaran bahasa Sunda seperti Memrise, Duolingo, atau aplikasi lokal seperti Bahasa Sunda Dictionary. Aplikasi ini membantu dengan kosakata dan latihan interaktif, sehingga pembelajar dapat mengenal bahasa dalam situasi nyata. 3. Terapkan Metode Pembelajaran Praktis Pendekatan Komunikatif: Fokus pada penggunaan bahasa dalam percakapan sehari-hari. Pelajari kalimat yang sering dipakai dalam konteks spesifik (seperti berbelanja, makan, atau bertanya arah). Metode Total Physical Response (TPR): Belajar dengan mengaitkan gerakan fisik dan aktivitas sehari-hari dengan kosakata. Misalnya, mengucapkan "abdi" sambil menunjuk diri sendiri untuk membantu mengingat kata tersebut. 4. Tonton Video dan Dengarkan Musik Sunda Media Audiovisual: Tonton video berbahasa Sunda di TH-cam, seperti drama lokal, film pendek, atau vlog dari masyarakat Sunda. Ini membantu memperkenalkan cara orang berbicara sehari-hari, aksen, dan intonasi. Musik Tradisional dan Modern: Dengarkan lagu-lagu Sunda modern dan tradisional (degung, kecapi suling) untuk terbiasa dengan kosakata dan irama bahasa. 5. Bergabung dengan Komunitas Penutur Asli Interaksi Sosial: Ikut serta dalam komunitas lokal atau online di mana bahasa Sunda digunakan secara aktif. Media sosial dan forum daring (seperti Facebook group atau Reddit) bisa menjadi tempat untuk bertukar bahasa. Pertukaran Bahasa: Cari pasangan untuk pertukaran bahasa, di mana pembelajar Bahasa Sunda bisa membantu penutur asli bahasa Sunda belajar bahasa asing mereka, dan sebaliknya. 6. Menggunakan Metode Immersi Mengunjungi Jawa Barat: Menghabiskan waktu di daerah yang mayoritas penduduknya berbicara bahasa Sunda, seperti Bandung, Garut, atau Tasikmalaya. Berada di lingkungan yang berbahasa Sunda memungkinkan pembelajaran lebih cepat melalui immersion. Praktek Sehari-hari: Cobalah menggunakan Bahasa Sunda dalam aktivitas sehari-hari, baik untuk hal kecil seperti berbelanja di pasar, berbicara dengan tetangga, atau menonton berita lokal. 7. Pelajari Budaya Sunda Fokus pada Aspek Budaya: Memahami budaya Sunda membantu memahami bagaimana bahasa digunakan dalam berbagai konteks sosial. Pelajari tentang adat, upacara, dan kesenian tradisional seperti tari Jaipong dan angklung untuk menambah motivasi dan pemahaman konteks. 8. Kursus Bahasa Sunda Ikut serta dalam kursus bahasa Sunda yang diajarkan oleh penutur asli, baik secara online maupun langsung. Banyak institusi dan komunitas menawarkan kelas-kelas ini, yang bisa disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa. 9. Praktek Berkelanjutan Latihan Harian: Membuat rutinitas harian untuk belajar kosakata baru, menulis, dan berbicara dalam Bahasa Sunda. Semakin sering dipraktikkan, semakin cepat bahasa tersebut dikuasai. Koreksi Diri: Rekam diri sendiri berbicara Bahasa Sunda, dan minta teman atau tutor untuk memberikan umpan balik mengenai tata bahasa dan pelafalan. 10. Pentingnya Kesabaran dan Konsistensi Bahasa Sunda memiliki nuansa dan kekayaan budaya yang bisa memakan waktu untuk dikuasai, tetapi dengan dedikasi dan praktek yang konsisten, warga negara asing dapat menguasainya dengan lebih cepat. Dengan pendekatan yang terstruktur dan penggunaan metode yang menyenangkan, warga negara asing dapat menguasai bahasa Sunda secara praktis dan cepat.
Coba buka youtube dongeng sunda mang. Saya dulu dipanggil jawa kowek, akhirnya memaksakan diri denger dongengvsunda daei radio litasari cimahi, mang barna dan wa kepoh..alhamdulillah..tos lancar nyarios sunda ..
Berikut adalah contoh percakapan sehari-hari dalam bahasa Sunda yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris modern: Contoh Percakapan 1: Berkenalan A: "Kumaha damang?" (How are you?) B: "Alhamdulillah, abdi sae. Kumaha anjeun?" (Alhamdulillah, I’m fine. How about you?) A: "Sae oge, nuhun. Anjeun asal ti mana?" (I’m good too, thank you. Where are you from?) B: "Abdi asal ti Bandung. Sareng anjeun?" (I’m from Bandung. And you?) A: "Abdi ti Jakarta." (I’m from Jakarta.) Contoh Percakapan 2: Bertanya Arah A: "Punten, tiasa naros? Kantor pos aya di mana?" (Excuse me, may I ask? Where is the post office?) B: "Oh, kantor pos aya di gigireun alun-alun. Ti dieu lempeng wae, engké ge kapanggih." (Oh, the post office is next to the town square. Just go straight from here, you’ll find it.) A: "Hatur nuhun pisan!" (Thank you very much!) B: "Sami-sami." (You’re welcome.) Contoh Percakapan 3: Di Pasar A: "Mangga, kenging naros, sabaraha harga cau ieu?" (Excuse me, may I ask, how much is this banana?) B: "Hargana lima rébu pér kilo." (It’s five thousand per kilogram.) A: "Abdi bade mésér dua kilo, mangga." (I’d like to buy two kilograms, please.) B: "Mangga, ieu cau na. Hatur nuhun." (Here are your bananas. Thank you.) A: "Hatur nuhun, nya!" (Thank you!) Contoh Percakapan 4: Makan Bersama A: "Sok, dahar heula!" (Go ahead, eat first!) B: "Hatur nuhun, tos lami atuh henteu tuang babarengan." (Thank you, it’s been a while since we’ve eaten together.) A: "Enya, abdi resep pisan tuang sareng anjeun." (Yes, I really enjoy eating with you.) B: "Sarua, abdi oge." (Same, I do too.) Contoh Percakapan 5: Bertemu Teman Lama A: "Ih, lami teu pendak! Kumaha kabarna ayeuna?" (Wow, it’s been a long time! How have you been?) B: "Leres, lami teu pendak! Abdi sae, kumaha anjeun?" (Yes, it’s been a long time! I’m fine, how about you?) A: "Sae-sae keneh, ayeuna sibuk sareng damel." (I’m still good, just busy with work now.) B: "Alhamdulillah, mugia sukses salawasna." (Alhamdulillah, may you always be successful.) A: "Nuhun, sareng anjeun oge!" (Thank you, and you too!) Percakapan ini menunjukkan interaksi sehari-hari dalam bahasa Sunda, dari salam hingga bertanya arah, yang dapat membantu penutur asing memahami situasi umum dalam kehidupan sehari-hari.
The Sundanese phrase "Dupi Panjenengan Saha" can be translated into modern English as "Who are you?" or "May I ask who you are?" However, this translation requires some cultural and contextual explanation: 1. Dupi - This is a polite word often used to introduce a question, similar to "Excuse me" or "May I ask" in English. It softens the tone of the question and shows respect. 2. Panjenengan - This is a formal or respectful way to say "you" in Sundanese. It's used when addressing someone with a higher status, elders, or someone unfamiliar in a polite way. In English, it would correspond to "you" in a formal context. 3. Saha - This word means "who." It functions similarly to its English counterpart, inquiring about a person's identity. Therefore, "Dupi Panjenengan Saha" is a very polite way to ask someone’s identity, more like "May I respectfully ask who you are?" in English. It conveys respect and formality.
Hahaha si eta di ajar bahasa Sunda... Padahal gampang ya'hO basa Sunda mah... Basa Sunda ada tiga ada halus kasar & standar, bahasa Sunda banten beda lagi...
Ini teh dgn dokter Azhali ? Itu temen SDnya mamah sy. Sama dokter Mariah yg di Tasik. Tanyain deh, masih inget gak sama dokter Mariah yg di Tasik, temen SD Banjarsari.
Kadang beda daerah beda penyampaian, Walaupun sama2 sunda. Contoh nya saja (AKU) Abdi. Kaula Dewek Kuring Aing Ngaing Uing. Mungkin orng luar yang bukan dari daerah/tempat tersebut disebutnya itu kasar. Tapi bagi mereka bahasa seperti itu bahasa umum.
Emang bagusnya belajar bahasa Sunda ke orang yang tua biar diajarin yang halus/bagus. bahasanya....kalau yg kasar mah gampang... nanti.
Baru lihat chanel kamu langsung subcribe.... Joy You so cute ,nice & good guy. Beruntung skli istrinya. Happy n enjoy joy n wife also your family.
Pak joe sudah hebat...bhsa indonesia nya sudah lancar. Kalo bhsa sunda...berbaur dg lingkungan sunda...lama2 jg bisa bhsa sunda.
@@taufiktaufik6069 💯!! Bahasa sunda susah banget fam, tapi aku tetep belajar☺️
@@Injoenesia01belajar sambil bermain meh teres tiasa bung Jeung seruuu 😊😊😊
Kang joe nanti lehernya panjang 😂
Ini papah mertua om Jo ya?
@@sriwardiyati3204 iya
Nonton PERSIB ka stadion dulur... 😊
Akang Joe Mantep Lah
Luar biasa kang joe jadi urang sunda, hebat vsan lah kang joe🇮🇩💪🙏
Sae pisan si akang, semangat belajar bahasa sunda.
diajarna kudu bari ngopi hideung mang mantaplah
big respect dari saya :)
terima kasih sudah tertarik untuk mengenal dan menguasai bahasa sundanese
semoga tidak patah semangat wlopun terkesan terasa sulit.
mantab...prof azhali dokter langgana keluarga...beliau dokter senior yg bagus...smg sehat selalu dok....sukses for joe
@@wesplanbdg terimakasih
Masya Allah .. bhs sundana saee Pisang meni. Lemees .. saee ngamumule bhs sunda.. barrokallah fi kum
SUkses trus blajar bahasa sundanya bang"pokoknya mah"mantaplh
Hebat mw belajar kang joe buat sopan santun ke orang lebih tua
wah mantunya dr.azali,dokter masih sehat,dulu 45 thn yg lalu saya bawa anak saya sakit batuk kinkus waktu itu dokter masih muda tp sdh terkenal sbg dr.anak ,sehat terus doktr
@@widaningsih9039 terimakasih
Sing sehat sing lancar kahirupanana nyah ka bpak jeung ka om bule oge
Pak joe.. mugia d pasihan kasehatan,cekap rezeki panjang yuswa aamin
😊😊😊😊 Aa Joe bilih Bade di ajar bahasa Sunda mangga di antos urang di di wurukan ku Abi, reu'eus ninggalna oge jalmi luar hoyong di ajar bahasa Sunda.
Menguasai Bahasa Sunda, terutama bagi warga negara asing, membutuhkan pendekatan yang terstruktur dan berfokus pada penggunaan bahasa dalam konteks sehari-hari. Berikut adalah langkah-langkah praktis yang bisa membantu proses pembelajaran agar lebih mudah, cepat, dan efisien:
1. Memahami Dasar-Dasar Bahasa Sunda
Fonologi dan Kosakata Dasar: Awali dengan mengenal bunyi-bunyi bahasa Sunda yang mungkin berbeda dari bahasa asal. Perhatikan pelafalan huruf-huruf unik dalam Sunda seperti "é" dan "eu".
Pelajari Kata-Kata dan Frasa Dasar: Seperti salam, perkenalan, dan kalimat sederhana (misalnya, "kumaha damang?" yang berarti "bagaimana kabarnya?").
Tingkatan Bahasa Sunda: Bahasa Sunda memiliki tingkatan (basa lemes, basa loma, dan basa kasar). Pelajari tingkatan ini untuk tahu kapan harus menggunakan bahasa yang lebih halus atau lebih santai tergantung situasi dan lawan bicara.
2. Gunakan Aplikasi dan Alat Pembelajaran Bahasa
Ada beberapa aplikasi dan situs yang mendukung pembelajaran bahasa Sunda seperti Memrise, Duolingo, atau aplikasi lokal seperti Bahasa Sunda Dictionary.
Aplikasi ini membantu dengan kosakata dan latihan interaktif, sehingga pembelajar dapat mengenal bahasa dalam situasi nyata.
3. Terapkan Metode Pembelajaran Praktis
Pendekatan Komunikatif: Fokus pada penggunaan bahasa dalam percakapan sehari-hari. Pelajari kalimat yang sering dipakai dalam konteks spesifik (seperti berbelanja, makan, atau bertanya arah).
Metode Total Physical Response (TPR): Belajar dengan mengaitkan gerakan fisik dan aktivitas sehari-hari dengan kosakata. Misalnya, mengucapkan "abdi" sambil menunjuk diri sendiri untuk membantu mengingat kata tersebut.
4. Tonton Video dan Dengarkan Musik Sunda
Media Audiovisual: Tonton video berbahasa Sunda di TH-cam, seperti drama lokal, film pendek, atau vlog dari masyarakat Sunda. Ini membantu memperkenalkan cara orang berbicara sehari-hari, aksen, dan intonasi.
Musik Tradisional dan Modern: Dengarkan lagu-lagu Sunda modern dan tradisional (degung, kecapi suling) untuk terbiasa dengan kosakata dan irama bahasa.
5. Bergabung dengan Komunitas Penutur Asli
Interaksi Sosial: Ikut serta dalam komunitas lokal atau online di mana bahasa Sunda digunakan secara aktif. Media sosial dan forum daring (seperti Facebook group atau Reddit) bisa menjadi tempat untuk bertukar bahasa.
Pertukaran Bahasa: Cari pasangan untuk pertukaran bahasa, di mana pembelajar Bahasa Sunda bisa membantu penutur asli bahasa Sunda belajar bahasa asing mereka, dan sebaliknya.
6. Menggunakan Metode Immersi
Mengunjungi Jawa Barat: Menghabiskan waktu di daerah yang mayoritas penduduknya berbicara bahasa Sunda, seperti Bandung, Garut, atau Tasikmalaya. Berada di lingkungan yang berbahasa Sunda memungkinkan pembelajaran lebih cepat melalui immersion.
Praktek Sehari-hari: Cobalah menggunakan Bahasa Sunda dalam aktivitas sehari-hari, baik untuk hal kecil seperti berbelanja di pasar, berbicara dengan tetangga, atau menonton berita lokal.
7. Pelajari Budaya Sunda
Fokus pada Aspek Budaya: Memahami budaya Sunda membantu memahami bagaimana bahasa digunakan dalam berbagai konteks sosial. Pelajari tentang adat, upacara, dan kesenian tradisional seperti tari Jaipong dan angklung untuk menambah motivasi dan pemahaman konteks.
8. Kursus Bahasa Sunda
Ikut serta dalam kursus bahasa Sunda yang diajarkan oleh penutur asli, baik secara online maupun langsung. Banyak institusi dan komunitas menawarkan kelas-kelas ini, yang bisa disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa.
9. Praktek Berkelanjutan
Latihan Harian: Membuat rutinitas harian untuk belajar kosakata baru, menulis, dan berbicara dalam Bahasa Sunda. Semakin sering dipraktikkan, semakin cepat bahasa tersebut dikuasai.
Koreksi Diri: Rekam diri sendiri berbicara Bahasa Sunda, dan minta teman atau tutor untuk memberikan umpan balik mengenai tata bahasa dan pelafalan.
10. Pentingnya Kesabaran dan Konsistensi
Bahasa Sunda memiliki nuansa dan kekayaan budaya yang bisa memakan waktu untuk dikuasai, tetapi dengan dedikasi dan praktek yang konsisten, warga negara asing dapat menguasainya dengan lebih cepat.
Dengan pendekatan yang terstruktur dan penggunaan metode yang menyenangkan, warga negara asing dapat menguasai bahasa Sunda secara praktis dan cepat.
Coba buka youtube dongeng sunda mang. Saya dulu dipanggil jawa kowek, akhirnya memaksakan diri denger dongengvsunda daei radio litasari cimahi, mang barna dan wa kepoh..alhamdulillah..tos lancar nyarios sunda ..
Kumaha damang kang
harus sering nongrong di pos ronda😂
ini pentingnya ortu yg berilmu...
Auto sukses jd youtuber klo bsa bahasa Sunda auto jadi bule sundanis
Karena km mau belajar bhasa sunda😂
Dan aq juga dr bandung, Aku subscribe lahh..
Aq udh lihat beberapa video nya dlm 2 bln terakhir ini....
uhun ngartos pisan teruskeun perjalanan hirup anjeun my brother 🎉🎉🎉
Keren bang... Mantap 👍💪🙏
aduh mani kagugu pisan ningalina 😁
Keren Mister, aku orang Sunda aja ga fasih banget bahasa Sunda 😂
😅😅😅 semangat
Wah..sae kang Joe..sukses terus
@@kempoetputra4845 🙏🏻🙏🏻
Keren 🇮🇩👍`
Hatur nuhun sae pisan undak usuk basana.
@@rudimahmudsidik5018 sami2 fam🙏🏻☺️
Sukses terus kang joe
@@wijayantoanon7859 🙏🏻🙏🏻🙏🏻☺️
Aduh paur nempo tato na mister😂
Kinten kinten siakang Injoenesia bakal janten bobotoh Persib moal nya pami tos diajar nyarios sunda...😄
Itulah Indonesia
Berikut adalah contoh percakapan sehari-hari dalam bahasa Sunda yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris modern:
Contoh Percakapan 1: Berkenalan
A: "Kumaha damang?"
(How are you?)
B: "Alhamdulillah, abdi sae. Kumaha anjeun?"
(Alhamdulillah, I’m fine. How about you?)
A: "Sae oge, nuhun. Anjeun asal ti mana?"
(I’m good too, thank you. Where are you from?)
B: "Abdi asal ti Bandung. Sareng anjeun?"
(I’m from Bandung. And you?)
A: "Abdi ti Jakarta."
(I’m from Jakarta.)
Contoh Percakapan 2: Bertanya Arah
A: "Punten, tiasa naros? Kantor pos aya di mana?"
(Excuse me, may I ask? Where is the post office?)
B: "Oh, kantor pos aya di gigireun alun-alun. Ti dieu lempeng wae, engké ge kapanggih."
(Oh, the post office is next to the town square. Just go straight from here, you’ll find it.)
A: "Hatur nuhun pisan!"
(Thank you very much!)
B: "Sami-sami."
(You’re welcome.)
Contoh Percakapan 3: Di Pasar
A: "Mangga, kenging naros, sabaraha harga cau ieu?"
(Excuse me, may I ask, how much is this banana?)
B: "Hargana lima rébu pér kilo."
(It’s five thousand per kilogram.)
A: "Abdi bade mésér dua kilo, mangga."
(I’d like to buy two kilograms, please.)
B: "Mangga, ieu cau na. Hatur nuhun."
(Here are your bananas. Thank you.)
A: "Hatur nuhun, nya!"
(Thank you!)
Contoh Percakapan 4: Makan Bersama
A: "Sok, dahar heula!"
(Go ahead, eat first!)
B: "Hatur nuhun, tos lami atuh henteu tuang babarengan."
(Thank you, it’s been a while since we’ve eaten together.)
A: "Enya, abdi resep pisan tuang sareng anjeun."
(Yes, I really enjoy eating with you.)
B: "Sarua, abdi oge."
(Same, I do too.)
Contoh Percakapan 5: Bertemu Teman Lama
A: "Ih, lami teu pendak! Kumaha kabarna ayeuna?"
(Wow, it’s been a long time! How have you been?)
B: "Leres, lami teu pendak! Abdi sae, kumaha anjeun?"
(Yes, it’s been a long time! I’m fine, how about you?)
A: "Sae-sae keneh, ayeuna sibuk sareng damel."
(I’m still good, just busy with work now.)
B: "Alhamdulillah, mugia sukses salawasna."
(Alhamdulillah, may you always be successful.)
A: "Nuhun, sareng anjeun oge!"
(Thank you, and you too!)
Percakapan ini menunjukkan interaksi sehari-hari dalam bahasa Sunda, dari salam hingga bertanya arah, yang dapat membantu penutur asing memahami situasi umum dalam kehidupan sehari-hari.
Bro, tatto itu gak bisa dihilangkan ya? Biar bro semakin keliatan gantengnya. hehehe
Dupi jenengan teh namina saha
ada 2 bhs sunda kasar dan lembut
😅😅😅.
Pa guru kl ngajaran orang baru biasanya pake bahasa yg kotor kotor, yg lucu lucu
bahasa sunda itu sulit. kadang penyebutan sama tapi arti beda. kalo pengen cepet ngerti harus sering berbaur dengan warga
Di Indonesia belajar sopan santun di ajarkan dari jaman dahulu❤😊
Bisaan nya
The Sundanese phrase "Dupi Panjenengan Saha" can be translated into modern English as "Who are you?" or "May I ask who you are?" However, this translation requires some cultural and contextual explanation:
1. Dupi - This is a polite word often used to introduce a question, similar to "Excuse me" or "May I ask" in English. It softens the tone of the question and shows respect.
2. Panjenengan - This is a formal or respectful way to say "you" in Sundanese. It's used when addressing someone with a higher status, elders, or someone unfamiliar in a polite way. In English, it would correspond to "you" in a formal context.
3. Saha - This word means "who." It functions similarly to its English counterpart, inquiring about a person's identity.
Therefore, "Dupi Panjenengan Saha" is a very polite way to ask someone’s identity, more like "May I respectfully ask who you are?" in English. It conveys respect and formality.
Teh ini di rmh mkn apa yah, kirain mak uneh
Baso tjap haji kak
Hahaha si eta di ajar bahasa Sunda...
Padahal gampang ya'hO basa Sunda mah...
Basa Sunda ada tiga ada halus kasar & standar, bahasa Sunda banten beda lagi...
Hapunten, langkung sae kata 'jenengan' na digentos ku 'anjeun' supados langkung afdhol sunda na..
Ini Papa mertua ya Joe?
Ini teh dgn dokter Azhali ? Itu temen SDnya mamah sy. Sama dokter Mariah yg di Tasik. Tanyain deh, masih inget gak sama dokter Mariah yg di Tasik, temen SD Banjarsari.
Kang joe pisang bahasa Sunda apa?
👍💪🇲🇨🇲🇨🇲🇨
Bule TATTO
Sayang sekali kulit tubuhnya dikotori oleh tattoo ...
Tapi itu ke unikan bang Joee. Salut . Yang penting jangan lagi tambah Tatoo nya..
Kadang beda daerah beda penyampaian,
Walaupun sama2 sunda.
Contoh nya saja (AKU)
Abdi.
Kaula
Dewek
Kuring
Aing
Ngaing
Uing.
Mungkin orng luar yang bukan dari daerah/tempat tersebut disebutnya itu kasar. Tapi bagi mereka bahasa seperti itu bahasa umum.
Emang kasar,,,,kasar pisan
Haha keren..
DI INDONESIA BANYAK BAHASA DAERAH KURANG LEBIH 718 BAHASA DAERAH
Di catet atuh bah sekanariona