Terkuak! Fakta Meninggalnya Afif Maulana: Ini Ada Sebuah Penyiksaan

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 1 ก.ค. 2024
  • #afifmaulana #lbh #polisi
    JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca hasil otopsi keluar, kuasa hukum dan keluarga almarhum anak Afif Maulana masih meyakini bahwa kematian anaknya bukan karena lompat dari jembatan kuranji melainkan karena penganiayaan yang dilakukan oleh anggota Polisi.
    Kuasa hukumAafif, Indira Suryani mengatakan, keyakinan ini didasari atas tanda-tanda mencurigakan yang ditemui pada jasad Afif Maulana.
    Pertama, ada inkonsistensi pernyataan Polisi saat menjelaskan kronologi kematian korban.
    Kedua, jenazah Afif ditemukan di bawah jembatan kuranji dan dalam posisi terlentang bukan tengkurap tanpa ditemukan adanya patah kaki atau cidera kepala.
    Ketiga, ditemukan adanya bekas sundutan rokok, bekas tendangan dan pemukulan rotan terhadap saksi korban lain.
    Keempa, ada berbagai metode yang seolah terus digunakan Polisi untuk mengeliminir fakta-fakta penganiayaan.
    Perlu diketahui, berdasar hasil otopsi Afif Maulana mengalami patah tulang iga sebanyak enam buah yang kemudian menusuk paru-paru hingga korban tewas. Polisi menarik kesumpulan bahwa korban meninggal setelah melompat dari jembatan demi menghindari kejaran Poliso. Sehingga, tidak ada unsur tindak pidana penganiayaan.
    Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat,
    bisa klink link di bawah:
    IG : https: / kompastvjabar
    TH-cam : / @kompastvjawabarat
    Twitter : / kompastv_jabar
    Facebook : / kompastvjawabarat
    TikTok: / kompastvjabar

ความคิดเห็น • 19

  • @rioavandi7958
    @rioavandi7958 23 วันที่ผ่านมา +1

    Siapa yang paling salah? Orang tua tentunya

  • @ocuseken
    @ocuseken 23 วันที่ผ่านมา

    Cobalah berkata jujur,sesuai dg fakta,,ini masyarakat sudah gak percaya lagi kepada polisi😢

  • @ibrahima9861
    @ibrahima9861 23 วันที่ผ่านมา

    Jeruk kok makan jeruk?
    Sampai jumpa lagi di pengadilan akhirat.
    Selagi masih menganut "alat rusak jangan dibuang, tapi harus diperbaiki",
    maka, lawak komedilah yg akan dipertontonkan.
    #Salam akal sehat

  • @br4jamusti175
    @br4jamusti175 23 วันที่ผ่านมา +1

    cuma opini yg di sampaikan lbh padang, kalo ada bukti dan saksi silahkan tunjukan ke polisi dan media, kan ada 18 remaja yg di bawa ke polsek, ada gak kesaksian 18 remaja tersebut yg melihat afif disiksa atau melihat afif dibawa ke polsek kuranji, secara logika aja : afif masih kecil dan banyak temannya kenapa polisi sampai menyiksa afif, apa afif melawan, atau afif pimpinan genk, kan tidak, secara logika gak mungkin afif disiksa tidak ada teman temanya yg melihat

    • @user-oc5jq5ug2m
      @user-oc5jq5ug2m 14 วันที่ผ่านมา

      Lu buzzer polisi ya ati2 kalo ngomong lom jelas polisi juga banyak kejanggalannya kalo salah polisi gimana bisa ngomong lu dan dah jelas banyak kasus polisi tuh dah gak itung kesalahannya coba kalo ada keluargalu yg diginiin masih ngomong gini lu mikir😮😮😮

    • @br4jamusti175
      @br4jamusti175 14 วันที่ผ่านมา

      @@user-oc5jq5ug2m wkwkwkwk, hukum ditegakkan berdasarkan fakta fakta yg ada, kalo nuduh minimal ada bukti lah, kalo lo tiba tiba dituduh maling gimana, yg nuduh gak punya bukti,.

    • @user-oc5jq5ug2m
      @user-oc5jq5ug2m 14 วันที่ผ่านมา

      @@br4jamusti175 emang polisi punya bukti apa sih cctv lah dibilang rusak klasik ngelesnya pinter dikit ngapa

    • @br4jamusti175
      @br4jamusti175 14 วันที่ผ่านมา

      @@user-oc5jq5ug2m kan kapolda sudah menyampaikan dari pemeriksaan saksi saksi polisi tidak ada yg mengamankan afif, kesaksian teman teman afif menyatakan tidak melihat afif dipolsek kuranji dan hasil otopsi forensik menyatakan afif mati karena tulang rusuk patah menembus paru paru (bukan mati karena penganiayaan)

    • @user-oc5jq5ug2m
      @user-oc5jq5ug2m 14 วันที่ผ่านมา

      @@br4jamusti175itukan versi polisi dari kasus Sambo, vina juga ketauan ujung2nya rekayasa selama Lom ada tim independen masyarakat juga tau banyak janggalnya lu aja gue gak ngerti pola pikirlu inget aep, rt, settingan mikir lah pake akal sehat