Saya suka sekali dengerin Pak laksamana Sukardi.. betul2 politik yang sangat matang sangat menginspirasi generasi muda.. mudah2 beliau tetap diberi kesehatan..
@@banyusengkuni6367 Gagal bukan berarti hancur bos.. Kita bisa belajar dari kegalan itu.. Jangan kan Laksamana..para dewa para Nabi jg pernah gagal..karena manusia kodratnya bukan makhluk yang sempurna..
Terima kasih utk dialog 'daging semua' dgn senior politisi yg tetap 'cool' P' Laksamana, analisanya tak terpikir oleh kebanyakan org dan membuka sudut pandang baru yg segar. Terima kasih juga dgn ke dua host yg makin matang dan sinergi satu dan lsinnya dlm memandu dialog yg mencerdaskan ini. Usul, undang lagi P'Laksamana utk beri analisa dan pandangannya pada topik2 politik terkini berikutnya. Bravo :)
Bukan politisi abal2 dan karbitan the best forever buat pak Laksamana sukardi Indonesia butuh bnyak orang seperti bapak berpikir logika bukan drama salut buat bapak atas pemikirannya yg sangat2 logis
Enak dengernya kalau pembicaranya menjelaskan dengan tenang seperti ini. Kedalamannya bisa ditangkap oleh pendengar awam sekalipun. Saya orang awam yang bingung dengan situasi politik yang terjadi, tapi ingin tahu, terpuaskan dengan penjelasan yang sangat terbuka dan dalam dari Pak Laks hari ini.. Hanya sedikit orang yang bisa menjelaskan situasi politik saat ini, Pak Laks salah satunya. Terima kasih, Pak! Wawasan saya terarah dengan benar. Jangan bosan-bosan memberi penjelasan atas pengamatan yang dalam seperti ini kepada kami. Tuhan memberkati Pak Laks. 🙏
Tks pencerahannya pak Laks .... Alhamdullilah nambah pemahaman ttg politik Indonesia terkini.... Semoga Indonesia yg tercinta ini dipimpin pemimpin yg bermartabat....aamiin
Awal denger, kok suara pak Laks ini selow kali.. tapi pas dengerin mateng2, daging semua, runut dan membuka mata dan pikiran mengenai politik saat ini. Thanks TP sudah undang narasumber cerdas ini.
Saya keturunan Tionghua. Mendukung Jokowi Ahok di pilkada sampai mereka menang, kemudian dukung Jolowi sampai 2 kali terpilih. Saya beedua istri berencana Golput saat pemilu lalu. Tapi mlm itu ketika saya melihat Ahok dgn statement nya tentang Jokowi yg katanya memenjarakan dia, saya lgsg memutuskan tdk jd Golput dan memilih Prabowo-Gibran. Jd saya mendukung Ahok selama ini bkn karena dia Tionghua, tapi karena dia BECUS memimpin JAKARTA. skrg Ahok saya anggap org yg becus bekerja TAPI TIDAK BECUS DLM BICARA
Prabowo lbh menjanjikan keamanan dan keberlanjutan kekuasaan aja buat keluarga jkw..tentu yg ga iklas membangun akan memilih yg lebih menguntungkan buat dia..😂@@donkebunapik945
indonesia ini kalo masih ada carpur tangan jokowi tatanan birokrasi sdh rusak, tambah rusak, imigran cina merajai indonesia politik cina masuk perlahan sambil mengamati kekisruhan,,,, bos cina cimping mask tinggal memainkan keadaan,kucuran dana utang negara tambah banyak sampai klengnger ter ombang ambing di tambah gunjang ganjing
Di sini kita banyak belajar berbagai pola pikir dalam berpolitik karena menyajikan data dan fakta dengan logis dan masuk akal,beda di tempat lain hanya isinya menghujat dan prasangka buruk. Mantap...
Selalu menyenangkan nonton Total Politik yang clear menyajikan analisa perorangan. Penonton juga bisa mengambil sikap atas tayangannya karena ya ini pandangan perorangan, boleh percaya atau tidak. Kalau tayangan politik sebelah, pandangan pribadi saya ya, agak laen. Isinya lebih ke pandangan dan argumen-argumen sepihak, tapi karena media besar, seakan-akan jadi hasil investigasi jurnalistik. Plus, Bang Arie dan Bang Budi membawakannya selalu enak. Kereeenn..sukses selalu Total Politik. Sehat selalu Pak Laks..
Mas Laks itu angkatan saya, ketika th 1994, masih pro Mega. Beliau sangat paham tentang keluarga Megawati dan PDI Perjuangan. Selamat berjuang terus Mas Laks. Salam dari Jepara Jawa Tengah. Kita berdoa untuk Alamrhum yg telah berjuang bersama mas Laks. Arifin Panigoro(Alm), Hariyanto Taslam( Alm),Sutarjo Suryoguritno (Alm),Roy B janis, noviantika,Sofjan Sofjan( Alm) semoga Husnul khotimah dan yg pernah bersama ayo kita hentikan sistem pemilu yg kapitalis dan liberal seperti ini.
Buat pak laks udah gak ada gunanya jadi banteng,,karna laks mau sejajar dengan megawati jadi ketum ,,tapi gak bisa goyang mega akhirnya keluar dan buka partai sendiri tapi gak laku .
Selalu menarik dan inspiring mendengar paparan dan analisis Pak Laksamana S. Beliau mantan Profesional bankir dan Politisi berintegritas dgn pikiran dan gagasan dgn alur logika yg bening.
Yang saya kagumi dgn pak Laksamana Sukardi adalah analisisnya tajam terus dinarasikan dgn pilihan kata² yg pas, nyaris tak mungkin skip, pastinya semuanya menarik dan logic, TKS total politik terlalu jauh mengusik zona peka kotak pandoranya pak Laksamana, salam sehat nalar utk anda bertiga..,👍👍 semoga elite partai di indonesia menyimak siaran podcast ini, jangan hanya berjuang secara politik sampai pada simptom politik doang, bila perlu perlu perbaiki akar² permasalah substansial, spt: sematkan pasal² permanen pd UU terkait; 1. Buatkan pengecualian pd UU APBN, ketika masa kampanye pilpres, pileg & dpd, pilkada, maka bansos tidak boleh diluncurkan ke publik, meskipun terjadi bencana alam karena bansos bertentangan dengan etika tertinggi penyelenggaraan pemilu, 2. Keluarga presiden, keluarga kepala daerah, keluarga ketum & petinggi partai² di indonesia tidak diperbolehkan memiliki hak utk dipilih & hak utk memilih terkait pemilu pilpres dan pilkada karena bertentangan dgn etika & hukum perasaan rakyat elite indonesia. 3. Politik oligarki tidak diperbolehkan dijalankan oleh presiden Indonesia dan partai² pengusung presiden. 4. Partai boleh menerima anggaran dana dari APBN sepanjang tidak menerapkan politik dinasti...5. Ketua partai pengusung presiden petahana wajib tidak menggunakan intrik² politik yg mempengaruhi tercapainya visi, misi, & program presiden dalam menjalankan tanggung jawabnya untuk mensejahterakan rakyat...(ini menghindari terjadinya pelemahan kewajiban para gubernur untuk tidak bertentangan dgn program² pensejahteraan rakyat presiden, sehingga ketua partai tidak menjadi oposisi silent membatasi kebijakan presiden...)
Saya setuju dengan pendapat Laksamana Sukardi yang mengtakan ,bahwa setiap partai sudah tidak ada lagi yang benar ,alias tercemar penyalagunaan jabatan sehigga tidak berani lagi berbuat sesuatu atau mengkritik pemerintah .Karena sudah terbelenggu kasus kasus yang takut terbongkàr...Kasian negeri ku...
Qw suka penutup nya, selama mrk masih menyembah "berhala" moderen" semua akan mudah di kendalikan, sehat" terus pak, dan semoga bisa bermafaat untuk indonisia
Apakah anda tau siapa laksamana sukardi? Anda tau gara2 siapa imdosat dijual ke singapura? Anda paham kenapa indo sampai kena embargo alusista sukucadang pesawat tempur oleh US...??? Baca & gali berita ttg orang ini lebih dalam brooo krn ga lebih sama aja dam lebih muna...
@@MaulanaCaellyang menentukan jual atau tidaknya Indosat itu kan Presiden. Emangnya Pak Laksamana Sukardi atasannya Presiden? Masalah embargo alutista apa urusannya dengan beliau? Harusnya ya beliau yang diembargo. 😂😂😂
@@sribintang7209 president kuasa anggaran yg usulkan aset mentri BUMN Soal alutista yg diembargo krn imdosat dijual ke sing padahal usa ingin kan imdosat So...jejak digital msh ada tinggal cari Dan smart dikit mana ada personal kena embargo negara klo RED NOTICE ATO PENCEKALAN ITU BISA... SO BEDAKAN YA ISTILAH2 SEBELUM KOMENT
Buseeet ini baru logika real biarpun kocak abis tapi itu asli bro tanpa basa basi, alias tidak terbelenggu oleh fanatisme dukungan kemanapun, mantaaaaaap pak Laksamana Cheng Ho bin Sukardi😂😂😂, setuju buanget dgn istilah "Golkar itu bagaikan perusahaan tbk" sama "Jokowi dan Prabowo simbiosis mutualisme alias terjun payung tandem" 😂😂😂 Asli banget jujurnya
Meremehkan Yang Mulia Paduka Ibu Megawati Pasti Hancur karena IbuMega Didukung Rakyat lebih dari 60 persen Dulu dan Sekarang Tetap Ibu Mega Top tak tertandingi trim .
28:57 diantara ganjar prbw 29:52 pernyataan ahok 38:41 masukan untuk bu mega dari 2 anaknya 39:49 puan dan nanan 42:08 puan prioritas 10:53 / 45:44 bu mega bisa komunikasi dgn ayahnya? 56:29 tandem jkw prbw
Saya setuju dengan pernyataan pak laksamana sukardi. Ketua umum harus ada pembaharuan. Tidak bisa maju jika partai politik masih di pimpin hanya orang yg sama selama beberapa pemilu.
Bagusnya pemerintah mengajukan UU, agar Ketua Partai yg sama hanya bisa menjabat maksimal 10 tahun. Tujuannya tercapai demokratisasi yg sesungguhnya di partai sebagai tempat godok para calon pemimpin.. Orang2 menonjol punya peluang untuk naik tingkat juga.
Saya nonton dua kali Pak Laks di Total Politik. Di keduanya, Pak Laks tampil dingin, analisanya tajam, objektif dan otentik. Sama seperti kolom-kolomnya dulu di Tempo, Kompas dan media lain, di masa Orde Baru dan awal reformasi, yang dirangkum Ramadhan KH dalam buku Kita Banyak Berdusta. Tak banyak politisi dan pemimpin, yang juga kolumnis dan penulis buku seperti Pak Laks ini. Terima kasih Total Politik yang sudah menghadirkan Pak Laks yang sudah lama "menghilang".
Ok Aa memang cukup kenal baik Mbak Mega secara pribadi, juga kenal akrab dengan mendiang Kak TK. Jadi penilaian Aa (nama kecil Laksamana Sukardi) ini meski subyektif relatif obyektif. 👍
Makinn keren ari dan budi, ada serius ada canda tapi dapat poin nya dan narasumber jg jawabnya jd lepas omongan ibaratnya kaya ngobrol sama teman dekat,cocok jd jubir presiden prabowo
Masya Allah, yg spt ini yg dibutuhkan sbg bagian ikut serta mencerdaskan kehidupan berbangsa, ini adalah PENDIDIKAN POLITIK yg sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia, BRAVO Admiral
Namanya juga org pernah di dlm, tp yg sekarang di dlm pasti lebih paham. Lgian pemilu 2024 ini anomali terutama bgi PDI-P yg justru melawan presiden yg slama ini dikawal. 9th mngawal dn membesarkn jkw pasti tdk mudah ketika kontestasi hnya skitar 4bln. Yg terpenting smua jd blajar dg kondisi politik skrg yg sangat pragmatis. Kt perlu terus mndorong ada partai yg konsisten di jln ideologis dn mmupuk kualitas demokrasi, bukn yg skedar berkuasa.
Dari dulu politik itu pragmatis. Partai/tokoh yg terlalu ideologis antara ditinggalin masyarakat atau mrka bikin kekacauan. Pdip partai sombong. Mgkn kmu pikir 10 atau 20 tahun k depan orang akan melihat pdip saat ini dg kacamata berbeda, misal keliatan lbh baik but NO mrka akan tetap keliatan buruk dimata anak dan cucu kita 20 tahun k depan. Klo ini partai mau bangkit, bu ketum hrus legowo pensiun, rekonsiliasi dg kader terbaik partai, tendang semua petinggi yg menunjukkan kepongahan. Pdip kebanyakan tukang gebuk tp critical thinkers nya sangat sedikit, bhkn sekjen pun tukang gebuk. Bangun bung ini bukan tahun 90an lagi!
Ideologis yg seolah2 berpihak pd rakyat kecil , tapi ketika rakyat kecil dah memutuskan malah gak terima?!! Terus yg mna yg berpihak pd rakyat kecil ?! Bullshit !
Akibat Mega sesekali kata-katanya sombong dan angkuh. Nggak usah jadi petugas partai, Pak Jkw melakukan sangat banyak pembangunan, dan kebaikan 2 bagi bangsa dan NKRI semua itu akan langsung mengharumkan nama PDIP. Nggak usah mengungkit jasa2 sebab tdk baik.
Asyik sekali menyimak Pak Laksamana Sukardi bicara ini ...kalem , pakai logika , waras zonder emosi ..bravo Pak Laks and Total Politik 👍👍 semoga yg diomongin pada nonton podcast ini biar bisa akur tandem kompak demi negara dan bangsa ..yg mau jadi oposisi mudah2an batal dan siap rangkulan lagi ..😊😊 Saya sih cuma berharap one day rakyat bisa betul2 dapet porsi merasakan dijalankan nya sila 5 Pancasila dinegeri tercinta ini .... entah kapan , semoga 🙏
Sy tidak mau mimpi. Faktanya hngga skr Jkw seorang diri msh tangguh , semua orang sak Indonesia tdk berkutik dihadapannya. Dia jln terus dg manuver2 ekstrimnya sementara kt PAGI, SIANG, SORE, MALAM hanya sibuk DISKUSI.
sjak dulu sy sdh tau pak laksamana sukardi cerdas pinter lugas...lama tk tunggu beritanya... sampai di tahanpun sy sdh tdk tau lg..ktemu lg lihat bpk kita sdh sama2 tua
Pak Laks, saya orang awam banget soal politik. Saya sebagian besar setuju dengan komentar panjenengan, kecuali soal harus menerima kekalahan apa adanya harus diterima. Nah, saya bukan soal terima atau tidak terima kekalahan angka. Tapi bagaimana proses perolehan angka yg perlu dikritisi keras, katakanlah digugat. Kalo tidak digugat maka akan terulang lagi kasus kecurangan2 yg terjadi. Cacing saja kena injak akan menggeliat meronta. Lha mosok anteng2 aja. Jadi intinya ada ketidakadilan sendiri yg dilakukan oleh penguasa.... Kadospundi to k Laks?
Ini nara sumber yg luar biasa. tajam analissisnya dan memang realitanya demikian. sayang ya beliau hengkang dari PDIP kader yg visioner dan mumpuni. beda kelas yg jauh dengan politisi sekelas masinton yg bisanya hanya mencela org yg mengangkat partai membumi seperti jokowi.
Sy se7 dg statement P.Laks Sukardi bhw ke dpn nanti ant Prabowo dg Jokowi hrs ttap bersatu & tdk pisah kongsi dlm mimpin neg ini.Jgn spt pepatah Tiongkok ini " ie pang siang cen,ie ong te ie" yg artinya jika ant 2 pemimpin saling bertengkar,yg untung adlh pihak ke-3.
Ini kali kedua saya ikuti Podcast Total Politik dengan pak Laksamana Sukardi, sebelum nya diberi judul "Megawati Keras Kepala" sekitar 2 bulan lalu. Saya suka menyimak analisa pak Laksamana Sukardi disampaikan dengan kalem, tajam, berbobot isinya keren dan bagus. Yang sangat saya sayangkan Pak Laks bergabung dengan partai PKN yang didirikan Anas Urbaningrum dkk, apakah ada unsur semangat sesama mantan napi korupsi ? Setelah keluar dari PDIP pak Laks mendirikan Partai Pembaruan Demokrasi bersama Arifin Panigoro, sayang partai itu tak sempat berkiprah. Seharusnya bapak masuk ke Partai menengah - atas seperti Nasdem, Gerindra, PD Era pak Laks jadi Menteri BUMN kan penjualan Indosat ke Singapore dan penjualan Kapal Tanker VLCC ? Bapak jadi tersangka, terdakwa ya pak ? Sehat selalu pak Laks 👍👍🙏🙏
Thanks Pak Laks, atas analisa yang jujur dan tajam. Jadi belajar banyak. Dari podcast ini, walo saya selalu respek dengan pemimpin wanita, respek saya bertambah kepada Bu Mega, terlepas dari kekurangan sistem di partainya.
Perspektif pak Laksamana Sukardi bagus saya apresiasi. Megawati di tinggalkan oleh kader"nya yg potensi inilah yg tidak pernah di pikirkan oleh Megawati partai maupun pimpinan partai di butuhkan ting tank pemikir.
yg bener itu anti Mega bangkit lagi 20 th yg lalu th 2004 trtm di lur Jawa, dimanfaatkan olh PKS n Golkar, ini awalnya menyerang PSI, PSI pasang Kaesang dlm 2hr langsung jadi Ketum PSI. ...itulah politik terlalu frontal knp kgk model taichi, namanya banyak pilihan model gerak spt beksi dll, medannya dst². ...ternyata model gerilya bansos n boom bansos saat ini msh effektif, kebutuhan perut msh dominant.
Saya akan berpikir Bu Mega akan mengambil oposisi,,karena saya yakin PDI hanya akan oposisi selama 5 thn saja,,karena saya yakin Ganjar akan berjuang lagy RI 1 berikutnya,,probowo jelas sudah tua,Gibran juga saya yakin belum mampu utk RI 1 berikutnya,,,bravo PDI P,,,
Yakin Gibran ngak mampu ? 41th pas pemilu nanti bisa aja gibran jadi sekuat itu Ngak liat jkw dlm kurun waktu 2014 - > 2023 kemarin bisa dpt power sehebat ini, yg bahkan ketua umum partai pun mikir-mikir kalo mau adu nama
Dari diskusi ini terlihat bahwa proses politik dalam partai ga lepas dari "kedinastian" keluarga Megawati. Partai politik juga dianggap sebagai milik keluarga "Sukarno" . Repotnya begitu ada skenario Jokowi merelakan anaknya diminta Prabowo dan disepakati koalisi..tiba2 gegerlah dunia politik di Indonesia..krena Jokowi dianggap ikut2 an ber Dinasty , dan itu di vonis merusak "tatanan demokrasi" di Indonesia...benar2 menggelikan..
Klo sukarno waktu ga sesingkat jokowi ....megawatii berjuang dulu bikin partai untuk bersitegangg dengan Suharto ...butuh waktu lama untuk dibilang DINASTI... Suharto butuh 31 thn baru mba tutut jadi mentri sosial...
JOKOWI secara kasat mata tenggelam, tapi secara BATINIAH tambah kuat. Sebab pengaruh Jokowi akan lebih leluasa dan besar saat dibelakang layar. Kekuatan JOKOWI adl OTAKNYA dan diplomasinya yg takkan pernah hilang. MEREKA POLITIKUS dan BIROKRAT akan tetap butuh JOKOWI.
Yakin? 2-3thn Prabowo bs sja mempreteli hegemoni jkw baik di pemerintahan atau parlemen, Dan merapat ke megawati dan sohib2nya yg tersandera kartu as kasus2 yg dipegang jkw, dan ini bs menjd peletak dasar 20-30 thn kedepan dejokowisasi niscaya terjadi. Nama harum sang pengkhianat konstitusi tenggelam dlm catatan sejarah republik ini.
@@Doron7P y itu salah satu kemungkinan yg bisa terjadi, tapi pak Jokowi dengan approval rate 70%+, g akan mudah untuk ditumbangkan. Permainan pak Jokowi juga g sembarangan, jadi udh pasti ad perlawanan yg dilakukan juga, jikalau kemungkinan itu terjadi... gw sih cukup yakin pak Jokowi g akan tumbang, dengan di mention PBB bidang Humanitarian, semakin yakin yg dilakukan pak Jokowi itu benar... Dan jikalau Pak Prabowo masih bersikukuh untuk melakukan penetralan setelah gagal. Sudah pasti pihak luar akan terlibat, Faksi Prabowo dengan Barat. Faksi Jokowi dengan Timur. Hancur dah Republik ini, semoga saja para elit" partai berpikir hanya sekedar" demi Republik dan rakyat. Bukan demi uang dan kekuasaan
@@KacangTasty approval rating 70% lbh itulah yg menjadi dasar keberanian dan kepedean seorg jokowi mempertontonkan berbagai pelanggaran2 konstitusi vulgar dilakukan. Sbg analogi, seorg kepala desa yg menggunakan dana desa demi memuluskan agenda2 terselubungnya, menolong sebagian besar warganya dari yg membutuhkan biaya operasi, biaya sekolah, dan kucuran2 uang lainnya, ketika KPK akan menangkapnya, sya yakin sekampung warganya akan demo demi sang kepala desa. Anda bs bayangkan bansos yg terkucur adl modal tak terbatas utk sebuah kampanye, di desa itu masyarakatnya tdk mengerti politik, mikirin perut sja, seorg kepala desa titahnya seperti seorg raja. Ketika bs mengiming2 seorg kepala desa, aman sudah suara di desa tsb. Kecurangan bkn sja krn intimidasi tp jg melalui iming2. Salah satu bukti, beberapa hari seblm pencoblosan, demo para kepala desa di penuhi dan ketok palu mengenai perpanjangan maaa jabatan kepala desa sebanyak 3 Kali, di dpr fraksi kubu siapa yg paling banyak? Belum lg pengerahan apart negara baliho2 psi dlm sekejap terpasang hanya dlm beberapa hari, ini terjd di tempat sya pula, dimana baliho partai lain sja blm ad yg terpasang. Tunjangan kinerja bawaslu H min satu dinaikkan, Dan setelah pencoblosan n-max para kepala turun. Puncak dari semua pelanggaran2 adl putusan MK dimana MKMK sdh terang dan nyata menyatakan itu adl pelanggaran kode etik. Yang sya mau jelaskan dsni, legacy adab politik apa yg hendak diwariskan pada penerus republik ini jika hal2 fundamental pengkhianatan the konstitusi di tolerir atas dasar approval rating dimana mungkin sja yg puas itu sebagian besar tingkat pendidikannya msh menengah bawah. Desukarnoisasi pernah berusaha dilakukan oleh rezim order baru, tapi harum nama seorg besar yg benar2 didukung oleh semesta akan membalikkan nama harumnya sepanjang masa. Dan utk jokowi, bayangkan apabila pemimpin berikut2nya jauh lbh mampu membangun infrastructure masif 10x lipat dibanding pencapaian jokowi, tenggelamlah nama sang jokowi tinggal ditambah propaganda2 sampingan yg akan semakin menenggalamkan namanya dlm catatan sejarah. Dan entah kenapa sya berkeyakinan Prabowo akan melakukan agenda tsb, tdk bisa dilihat sekarang, 30thn lagi dejokowisasi akan terjadi.
@@Doron7P dasar" yg dilakukan Pak Jokowi akan tetap Harum bro, walaupun ad yg lebih sanggup membangun lebih dari ap yg di bangun pak Jokowi. Dari situ saja nama seorang pak Jokowi sudah pasti muncul. Dejokowisasi memang ad kemungkinan berusaha dilakukan, tapi gw yakin hal tersebut akan gagal terlaksana bro. Kalaupun terjadi Dejokowisasi, dengan segala kontroversinya, nama pak Jokowi akan tetap Harum. Aturan mainnya terlalu lemah, jangan heran jika ad seorang penguasa yang berani, memanfaatkan kelemahan aturan tersebut. jikalau orang/partai lain yg berkuasa, dan aturannya masih sama, gw yakin kemungkinan besar akan melakukan hal yg sama. Dan dari permainan yg dilakukan pak Jokowi, semoga para intelektual dan elit" partai, sadar dan mau untuk merubah aturan yg mereka tetapkan sebelumnya. Dan mereka harus sadar juga bahwa mereka juga bersalah, atas ap yg sudah dilakukan pak Jokowi, tidak hanya menyalahkan seorang pak Jokowi... Dan untuk pendidikan, para" elit partai dan intelektual, juga terlibat dalam hal tersebut. Turun ke bawah untuk melakukan pendidikan/sosialisasi, persoalan politik saja tidak mau, maunya hanya bicara di media massa saja. Jadi jangan heran soal pendidikan politik yg rendah.... Dari awal yg terlihat benar" peduli terhadap rakyat, ya hanya pak Jokowi. Itu alasan yg gw yakini bahwa Dejokowisasi akan gagal
Trims kasih.... Atas Ilmunya, yg mmbuat kita Atau kalo pemangku jabatan pd tau hal apa yg di ucapkan Bp ini. Negara Indonesia terutama Demokrasi untuk mnjadi Dewasa dn bersih.
Terimakasih pemaparan Lak Sukardi menjadi pengetahuan yang tidak pernah diungkapkan oleh pihak lain karena beliau pelaku yang dapat dipahami masalah perpolitikan negara kita semoga Indonesia selalu damai sejahtera .
Ibu Irma kader Nasdem ? Lah kemarin dia benci dan keras bgt sama Anies . Muja muka Jokowi. Skrg kita lihat dia macam apa sama Anies .. gw kira dia pindah partai gegara Nasdem milih Anies ternyata dia bertahan bela Anies 🤣🤣
Saya suka sekali dengerin Pak laksamana Sukardi.. betul2 politik yang sangat matang sangat menginspirasi generasi muda.. mudah2 beliau tetap diberi kesehatan..
Matang dimana" Buat partai aja gagal 😀😀😀😀😀😀😀😀
@@banyusengkuni6367
Gagal bukan berarti hancur bos..
Kita bisa belajar dari kegalan itu..
Jangan kan Laksamana..para dewa para Nabi jg pernah gagal..karena manusia kodratnya bukan makhluk yang sempurna..
@@AndreHarianto-kx5vu11
Aamiin
Kita jadi pinter nih nonton ulasan dari pak laksmana. Adem, apa adanya, bicara tanpa kebencian. Tks pak laks
Terima kasih utk dialog 'daging semua' dgn senior politisi yg tetap 'cool' P' Laksamana, analisanya tak terpikir oleh kebanyakan org dan membuka sudut pandang baru yg segar.
Terima kasih juga dgn ke dua host yg makin matang dan sinergi satu dan lsinnya dlm memandu dialog yg mencerdaskan ini.
Usul, undang lagi P'Laksamana utk beri analisa dan pandangannya pada topik2 politik terkini berikutnya. Bravo :)
Bukan politisi abal2 dan karbitan the best forever buat pak Laksamana sukardi Indonesia butuh bnyak orang seperti bapak berpikir logika bukan drama salut buat bapak atas pemikirannya yg sangat2 logis
Seneng klo narsum nya yg kyk pak Las gini.jadi semangat nonton tanpa diskip.semuanya logis
coba googling, era bu mega yg jual bumn ke asing dg harga murah siapa ?
@@yussetiyanto79 iya presiden hasil lorodan tukang jualan 😁
@@yussetiyanto79Ya kalau gak ada privatisasi gak bisa juga kita beli saham indosat, telkom, PGAS dan BUMN lainnya.
Enak dengernya kalau pembicaranya menjelaskan dengan tenang seperti ini. Kedalamannya bisa ditangkap oleh pendengar awam sekalipun. Saya orang awam yang bingung dengan situasi politik yang terjadi, tapi ingin tahu, terpuaskan dengan penjelasan yang sangat terbuka dan dalam dari Pak Laks hari ini.. Hanya sedikit orang yang bisa menjelaskan situasi politik saat ini, Pak Laks salah satunya. Terima kasih, Pak! Wawasan saya terarah dengan benar. Jangan bosan-bosan memberi penjelasan atas pengamatan yang dalam seperti ini kepada kami. Tuhan memberkati Pak Laks. 🙏
Kedewasaan politik dan pemikiran logis yang menjadi point utama dengan bintang tamu seperti pak Laksamana ini..
Tks pencerahannya pak Laks .... Alhamdullilah nambah pemahaman ttg politik Indonesia terkini....
Semoga Indonesia yg tercinta ini dipimpin pemimpin yg bermartabat....aamiin
Awal denger, kok suara pak Laks ini selow kali..
tapi pas dengerin mateng2, daging semua, runut dan membuka mata dan pikiran mengenai politik saat ini.
Thanks TP sudah undang narasumber cerdas ini.
Saya keturunan Tionghua. Mendukung Jokowi Ahok di pilkada sampai mereka menang, kemudian dukung Jolowi sampai 2 kali terpilih.
Saya beedua istri berencana Golput saat pemilu lalu. Tapi mlm itu ketika saya melihat Ahok dgn statement nya tentang Jokowi yg katanya memenjarakan dia, saya lgsg memutuskan tdk jd Golput dan memilih Prabowo-Gibran.
Jd saya mendukung Ahok selama ini bkn karena dia Tionghua, tapi karena dia BECUS memimpin JAKARTA.
skrg Ahok saya anggap org yg becus bekerja TAPI TIDAK BECUS DLM BICARA
Dukung gibran berarti dukung jokowi.
@@satuplussatudua8590❤❤❤😂😂😂😂ya apa salahnya???? Bebas memilih kog 😂😂😂😂❤❤❤
Sdh lah.. Mmg Prabowo - Gibran becus bekerja dan becus bicara..??
Masya hy prabowo gibran apa sdh tau.klau benjus blm tentulah
Jkw nepotis yg tdk tahu malu.
Terimakasih om Laksamana Sukardi, untuk pencerahannya dalam berpolitik
Politikus senior, mantap, netral, sangat berpengalaman.
Itusemua sdh nasi jd bubur ..real Yg mng Rakyat Nkri .salam sht bpk laksmana Sukardi.Indonesia maju.
Pak Laks memang punya kwalitas
Andai bu Ketum pilih sprti yg d sampekan pak Laks..berdamai bersama JKW & PS ...
Muga itulah rekonsialisasi Nasional beneran terwujud ...🇲🇨
Prabowo lbh menjanjikan keamanan dan keberlanjutan kekuasaan aja buat keluarga jkw..tentu yg ga iklas membangun akan memilih yg lebih menguntungkan buat dia..😂@@donkebunapik945
indonesia ini kalo masih ada carpur tangan jokowi tatanan birokrasi sdh rusak, tambah rusak, imigran cina merajai indonesia politik cina masuk perlahan sambil mengamati kekisruhan,,,, bos cina cimping mask tinggal memainkan keadaan,kucuran dana utang negara tambah banyak sampai klengnger ter ombang ambing di tambah gunjang ganjing
Keren banget analisis Pak Laksmana. Tajam dan bijak.
Pernah jadi mentri BUMN .. klo g salah pernah diperiksa kejaksaan kasus penjualan aset negara 2 kapal pertamina....kepada asinh...
U
Perintah presiden bro, menteri itu pembantu presiden😅
Lho... Bukan semua suruhan Presiden 😂😂😂
Di sini kita banyak belajar berbagai pola pikir dalam berpolitik karena menyajikan data dan fakta dengan logis dan masuk akal,beda di tempat lain hanya isinya menghujat dan prasangka buruk.
Mantap...
Pak Laksamana tajam analisanya.👍🏻
Analisa orang yg sdh tua
@@rolansirait5861berarti anda tidak cermat mendengarkan dan daya analisis anda lemah.
Senang bisa menonton dan mendengar pendapat bijak dari pak Laksamana Sukardi luar biasa.
Selalu menyenangkan nonton Total Politik yang clear menyajikan analisa perorangan. Penonton juga bisa mengambil sikap atas tayangannya karena ya ini pandangan perorangan, boleh percaya atau tidak. Kalau tayangan politik sebelah, pandangan pribadi saya ya, agak laen. Isinya lebih ke pandangan dan argumen-argumen sepihak, tapi karena media besar, seakan-akan jadi hasil investigasi jurnalistik. Plus, Bang Arie dan Bang Budi membawakannya selalu enak. Kereeenn..sukses selalu Total Politik. Sehat selalu Pak Laks..
Luar biasa naluri politik bung LS goog
Good
Mas Laks itu angkatan saya, ketika th 1994, masih pro Mega. Beliau sangat paham tentang keluarga Megawati dan PDI Perjuangan. Selamat berjuang terus Mas Laks. Salam dari Jepara Jawa Tengah. Kita berdoa untuk Alamrhum yg telah berjuang bersama mas Laks. Arifin Panigoro(Alm), Hariyanto Taslam( Alm),Sutarjo Suryoguritno (Alm),Roy B janis, noviantika,Sofjan Sofjan( Alm) semoga Husnul khotimah dan yg pernah bersama ayo kita hentikan sistem pemilu yg kapitalis dan liberal seperti ini.
Aamiin.... Sehat dan panjang umur nggih Pak
p
Alkhamdulillah para senior msh eksis
Buat pak laks udah gak ada gunanya jadi banteng,,karna laks mau sejajar dengan megawati jadi ketum ,,tapi gak bisa goyang mega akhirnya keluar dan buka partai sendiri tapi gak laku .
Roy BB Janis juga sdh almarhum pak😢
Mantaap.......!!!
Laksamana Sukardi politikus yg matang, analisanya tajam dan sangat bijak dalam berfikir....
Terima kasih, sangat informatif.....!!!
Ujian Wowo adalah saat memegang digenggamannya THe power of prerogatif
Selalu menarik dan inspiring mendengar paparan dan analisis Pak Laksamana S. Beliau mantan Profesional bankir dan Politisi berintegritas dgn pikiran dan gagasan dgn alur logika yg bening.
Keluar krn kena korupsi wkt msh pdip jd mau ngomong apa sdh tdk laku
bening dah jual indosat y bening
😂😂 sama aja, politikus mana ada yg bening...yg bertahan yg paling kuat nempel ke penguasa aja
Yang saya kagumi dgn pak Laksamana Sukardi adalah analisisnya tajam terus dinarasikan dgn pilihan kata² yg pas, nyaris tak mungkin skip, pastinya semuanya menarik dan logic, TKS total politik terlalu jauh mengusik zona peka kotak pandoranya pak Laksamana, salam sehat nalar utk anda bertiga..,👍👍 semoga elite partai di indonesia menyimak siaran podcast ini, jangan hanya berjuang secara politik sampai pada simptom politik doang, bila perlu perlu perbaiki akar² permasalah substansial, spt: sematkan pasal² permanen pd UU terkait; 1. Buatkan pengecualian pd UU APBN, ketika masa kampanye pilpres, pileg & dpd, pilkada, maka bansos tidak boleh diluncurkan ke publik, meskipun terjadi bencana alam karena bansos bertentangan dengan etika tertinggi penyelenggaraan pemilu, 2. Keluarga presiden, keluarga kepala daerah, keluarga ketum & petinggi partai² di indonesia tidak diperbolehkan memiliki hak utk dipilih & hak utk memilih terkait pemilu pilpres dan pilkada karena bertentangan dgn etika & hukum perasaan rakyat elite indonesia. 3. Politik oligarki tidak diperbolehkan dijalankan oleh presiden Indonesia dan partai² pengusung presiden. 4. Partai boleh menerima anggaran dana dari APBN sepanjang tidak menerapkan politik dinasti...5. Ketua partai pengusung presiden petahana wajib tidak menggunakan intrik² politik yg mempengaruhi tercapainya visi, misi, & program presiden dalam menjalankan tanggung jawabnya untuk mensejahterakan rakyat...(ini menghindari terjadinya pelemahan kewajiban para gubernur untuk tidak bertentangan dgn program² pensejahteraan rakyat presiden, sehingga ketua partai tidak menjadi oposisi silent membatasi kebijakan presiden...)
Kalau ujung2nya uang dan jabatan trus pd diem yg akirnya menambah korupsi bro
Kami sangat bahagia mempunyai bpk laksama sukardi yg luarbiasa jelas mudah di mengertj brafo buat bpk.
Wow, mantap ini. Jujur tanpa tedeng aling2. Gak kayak yang lain, jaim2. Ini berani bongkar borok partai. Salut dah. Sehat selalu pak Laksamana
Yah karna diluar sejak ada masalah jadi Mentri
Laksamana Sukardi trmasuk org bijak cara brfikirnya realistis ke depan
Saya setuju dengan pendapat Laksamana Sukardi yang mengtakan ,bahwa setiap partai sudah tidak ada lagi yang benar ,alias tercemar penyalagunaan jabatan sehigga tidak berani lagi berbuat sesuatu atau mengkritik pemerintah .Karena sudah terbelenggu kasus kasus yang takut terbongkàr...Kasian negeri ku...
Salut untuk pak Laks.... Pengamatanya top banget, sehat terus pak Laks
Luar biasa analisis politik Pak Laks. Tajam, tepat, terus terang dan sangat logis. Tks telah menghadirkan beliau.
Qw suka penutup nya, selama mrk masih menyembah "berhala" moderen" semua akan mudah di kendalikan, sehat" terus pak, dan semoga bisa bermafaat untuk indonisia
Apakah anda tau siapa laksamana sukardi? Anda tau gara2 siapa imdosat dijual ke singapura? Anda paham kenapa indo sampai kena embargo alusista sukucadang pesawat tempur oleh US...??? Baca & gali berita ttg orang ini lebih dalam brooo krn ga lebih sama aja dam lebih muna...
@@MaulanaCaellyang menentukan jual atau tidaknya Indosat itu kan Presiden. Emangnya Pak Laksamana Sukardi atasannya Presiden?
Masalah embargo alutista apa urusannya dengan beliau? Harusnya ya beliau yang diembargo. 😂😂😂
@@sribintang7209 president kuasa anggaran yg usulkan aset mentri BUMN
Soal alutista yg diembargo krn imdosat dijual ke sing padahal usa ingin kan imdosat
So...jejak digital msh ada tinggal cari
Dan smart dikit mana ada personal kena embargo negara klo RED NOTICE ATO PENCEKALAN ITU BISA...
SO BEDAKAN YA ISTILAH2 SEBELUM KOMENT
@@sribintang7209 kurang minum, karena bulan puasa?
Ujian Wowo adalah saat memegang digenggamannya THe power of prerogatif
Pak laksamana Sumardi,,bagus buat penasihat politik,
Sukardi om..
ACH PAJOKOWI FOTONYA SUDAH DIPAJANG SE NKRI NAMUN SUARA PSI TAK ADA PERUBAHAN.
PAJOKOWI BESAR KARENA PDI PERJUANGAN.
Jangan....Bakalan suruh jual BUMN/D spt dulu jual Indosat ke Singapore
Narasumber nya sangat mencerdaskan sangat cool tenang dan menginfirasi merauke papua
Buseeet ini baru logika real biarpun kocak abis tapi itu asli bro tanpa basa basi, alias tidak terbelenggu oleh fanatisme dukungan kemanapun, mantaaaaaap pak Laksamana Cheng Ho bin Sukardi😂😂😂, setuju buanget dgn istilah "Golkar itu bagaikan perusahaan tbk" sama "Jokowi dan Prabowo simbiosis mutualisme alias terjun payung tandem" 😂😂😂 Asli banget jujurnya
😅😊😊😊😊😊😊😊😊
Meremehkan Yang Mulia Paduka Ibu Megawati Pasti Hancur karena IbuMega Didukung Rakyat lebih dari 60 persen Dulu dan Sekarang Tetap Ibu Mega Top tak tertandingi trim .
Soalnya Ibu Puan di giring Joko wi biar Ibu Puan tidak laku Gibran biar laku .
Bener juga jendral sejak lahir...😂😂😂
Huahahahahahaha !!!!???
Pak Laksamana POLITISI yang Ber bobot dan Sangat Senior..dan Idola Saya Pak Laksamana ya...
Maju Terus Pak Laks
Semangat terus para orang baik di negeri ini , masih bisa untuk bersuara 🎉🎉🎉
28:57 diantara ganjar prbw
29:52 pernyataan ahok
38:41 masukan untuk bu mega dari 2 anaknya
39:49 puan dan nanan
42:08 puan prioritas
10:53 / 45:44 bu mega bisa komunikasi dgn ayahnya?
56:29 tandem jkw prbw
Saya setuju dengan pernyataan pak laksamana sukardi. Ketua umum harus ada pembaharuan. Tidak bisa maju jika partai politik masih di pimpin hanya orang yg sama selama beberapa pemilu.
Bagusnya pemerintah mengajukan UU, agar Ketua Partai yg sama hanya bisa menjabat maksimal 10 tahun.
Tujuannya tercapai demokratisasi yg sesungguhnya di partai sebagai tempat godok para calon pemimpin.. Orang2 menonjol punya peluang untuk naik tingkat juga.
Duh bapak....
Cuman PKS, partai kader bukan partai oligarki bukan pula partai dinasti😊
Sistem mekanisme PKS beneran jalan coy😅
@@Patir_Sigma yakin jalan? Anis sama Fahri kepentok sampai keluar gitu kog..
@@jossgandos1958 so what? PKS ttp jalan, langgeng jadi oposisi 10 tahun kader muda naik ke permukaan, pemimpin silih berganti.
Tanks pa Laks.baru HDR LG👍🤝🙏
Mantapp Pak Laks👍.. Maju Terus Pantang Mundur ✊✊
Saya nonton dua kali Pak Laks di Total Politik. Di keduanya, Pak Laks tampil dingin, analisanya tajam, objektif dan otentik. Sama seperti kolom-kolomnya dulu di Tempo, Kompas dan media lain, di masa Orde Baru dan awal reformasi, yang dirangkum Ramadhan KH dalam buku Kita Banyak Berdusta. Tak banyak politisi dan pemimpin, yang juga kolumnis dan penulis buku seperti Pak Laks ini. Terima kasih Total Politik yang sudah menghadirkan Pak Laks yang sudah lama "menghilang".
Mang pak LS tuh org pintar. Bicaranya sistematis dan sangat jelas dlm menunjuk sasaran pembicaraan.👍
Ok Aa memang cukup kenal baik Mbak Mega secara pribadi, juga kenal akrab dengan mendiang Kak TK. Jadi penilaian Aa (nama kecil Laksamana Sukardi) ini meski subyektif relatif obyektif. 👍
Dari awal pemerintahan pak jokowi...!? Bu Irma sosok yg tak pernah Ragu ....🙏👍👍
Nlaksamana Sukardi jangan memperkeruh keadaan semoga membuat sejuk Amiiin
Makinn keren ari dan budi, ada serius ada canda tapi dapat poin nya dan narasumber jg jawabnya jd lepas omongan ibaratnya kaya ngobrol sama teman dekat,cocok jd jubir presiden prabowo
Keren Bro... mantap,,,Bro Arie & Budi,, sukses dgn TOTAL POLITIK,,,,,Pak Lak, mantap anailisnya,, pencerahan untuk kami yg awam politik,,,,
Suka bgt klo bintang tamunya Pa Laksamana Sumardi, adem cara ngmgnya tapi tajem 🙏🏻😂🥰
Sehat” Bapa
Terimakasih Laksamana Sukardi untuk informasi yang bagus untuk kami rakyat kecil. Sehat semangat dan berkelimpahan berkat ya pak ❤❤
Masya Allah, yg spt ini yg dibutuhkan sbg bagian ikut serta mencerdaskan kehidupan berbangsa, ini adalah PENDIDIKAN POLITIK yg sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia, BRAVO Admiral
P😊
Ini orang udah ga kepakai dimana2 btw, makanya skrg bijak 😅 waktu dulu jadi mentri..... 😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅
Boleh jadi bgt....sikap bijak bisa muncul krn kesadaran n kedewasaan tpi jg bisa terpaksa krn mersa tak mungkinpunya.. posisi..
Ujian Wowo adalah saat memegang digenggamannya THe power of prerogatif
Ngapa kalau presidensial tdk ada oposisi,tapi pdip 10 th jadi oposisi!
Terima kasih utk pencerahannya pak Laksamana. Sangat jelas & mudah dimengerti. 🙏
Namanya juga org pernah di dlm, tp yg sekarang di dlm pasti lebih paham.
Lgian pemilu 2024 ini anomali terutama bgi PDI-P yg justru melawan presiden yg slama ini dikawal. 9th mngawal dn membesarkn jkw pasti tdk mudah ketika kontestasi hnya skitar 4bln. Yg terpenting smua jd blajar dg kondisi politik skrg yg sangat pragmatis. Kt perlu terus mndorong ada partai yg konsisten di jln ideologis dn mmupuk kualitas demokrasi, bukn yg skedar berkuasa.
Jarang nih ada komen yg 👍🏽
Jlereng mata w, tiap baca komen yg ada triak “yg kalah triak curang, batre 16%, kacung imam mahdi, kemlinthi, boneka mak banteng,” apa iya udh hbs org” yg punya pemikiran logis di negri wakanda ini
Dari dulu politik itu pragmatis. Partai/tokoh yg terlalu ideologis antara ditinggalin masyarakat atau mrka bikin kekacauan. Pdip partai sombong. Mgkn kmu pikir 10 atau 20 tahun k depan orang akan melihat pdip saat ini dg kacamata berbeda, misal keliatan lbh baik but NO mrka akan tetap keliatan buruk dimata anak dan cucu kita 20 tahun k depan. Klo ini partai mau bangkit, bu ketum hrus legowo pensiun, rekonsiliasi dg kader terbaik partai, tendang semua petinggi yg menunjukkan kepongahan. Pdip kebanyakan tukang gebuk tp critical thinkers nya sangat sedikit, bhkn sekjen pun tukang gebuk. Bangun bung ini bukan tahun 90an lagi!
Ideologis yg seolah2 berpihak pd rakyat kecil , tapi ketika rakyat kecil dah memutuskan malah gak terima?!! Terus yg mna yg berpihak pd rakyat kecil ?! Bullshit !
@@rasminirasminu7319❤❤❤❤😂😂😂yes hanya omon" doang ...faktanya bukan membela rakyat kecil membela yg benar tapi membela yg bayar😂😂😂😂😂❤❤❤❤❤🎉🎉🎉🎉
Akibat Mega sesekali kata-katanya sombong dan angkuh. Nggak usah jadi petugas partai, Pak Jkw melakukan sangat banyak pembangunan, dan kebaikan 2 bagi bangsa dan NKRI semua itu akan langsung mengharumkan nama PDIP. Nggak usah mengungkit jasa2 sebab tdk baik.
Dari dulu senang dengerin pak laks. Maju terus pak
Analisa Pak laksamana mantapz.
Pelajaran.penting!Kalau mau berpolitik hars bersih ........
Asyik sekali menyimak Pak Laksamana Sukardi bicara ini ...kalem , pakai logika , waras zonder emosi ..bravo Pak Laks and Total Politik 👍👍 semoga yg diomongin pada nonton podcast ini biar bisa akur tandem kompak demi negara dan bangsa ..yg mau jadi oposisi mudah2an batal dan siap rangkulan lagi ..😊😊 Saya sih cuma berharap one day rakyat bisa betul2 dapet porsi merasakan dijalankan nya sila 5 Pancasila dinegeri tercinta ini .... entah kapan , semoga 🙏
Pak Laksamana mantan menteri BUMN memang cerdas dan tanpa beban
Senang y klu diskusi berlangsung spt ini... netral sj, tnp kebencian.. lbh bnyk ke logika
Betul
Rakyat. Inginkan sebuah kejujuran kebenaran ber- demokrasi ber-politik yang bermoral beradab percayalah penghiyanat orang mempunyai Niat jahat
Ada yang tidak diceritakan oleh Sukardi ttg Jokowi 😊😊
@bimoadhi25 Bukan Blunder mengingat Jokowi masih orangnya Bu Mega
Pak Laksamana Sukardi.... memiliki Instuisi yg tajam.... Analisis yg masuk akal sangat logis banget... Saya sangat setuju....salam sehat selalu pak 🙏👍
Yyyui
Ujian Wowo adalah saat memegang digenggamannya THe power of prerogatif
Laks analisisnya logis dan berani speak up wlpun dg mak banteng sekalipun...
Ada yang tidak diceritakan oleh Sukardi ttg Jokowi 😊
HARUS BERSIH ! ITU POINT PENTING NYA !
Setuju analisa pak Laks.
Pelajaran politik yang sangat beruntung. Thanks
Pod paling bagus .. sehat terus ya pak laksamana.. Amienn
Mantap pak Laks
LS sangat piawai analisanya,
Saya buta dg politik,
Sehat terus pa LS..
Ada yang tidak diceritakan oleh Sukardi ttg Jokowi 😊
221
Sy tidak mau mimpi. Faktanya hngga skr Jkw seorang diri msh tangguh , semua orang sak Indonesia tdk berkutik dihadapannya.
Dia jln terus dg manuver2 ekstrimnya sementara kt PAGI, SIANG, SORE, MALAM hanya sibuk DISKUSI.
Paparan Pa Laks ini keren aja. 1 keunggulan dia: tidak bias
Betul...
Yess, jadi nalar kita juga makin tajam
sjak dulu sy sdh tau pak laksamana sukardi cerdas pinter lugas...lama tk tunggu beritanya... sampai di tahanpun sy sdh tdk tau lg..ktemu lg lihat bpk kita sdh sama2 tua
Pak Laks, saya orang awam banget soal politik.
Saya sebagian besar setuju dengan komentar panjenengan, kecuali soal harus menerima kekalahan apa adanya harus diterima.
Nah, saya bukan soal terima atau tidak terima kekalahan angka. Tapi bagaimana proses perolehan angka yg perlu dikritisi keras, katakanlah digugat. Kalo tidak digugat maka akan terulang lagi kasus kecurangan2 yg terjadi.
Cacing saja kena injak akan menggeliat meronta. Lha mosok anteng2 aja. Jadi intinya ada ketidakadilan sendiri yg dilakukan oleh penguasa....
Kadospundi to k Laks?
2004, 2009, 2014, 2019 semuanya terima kekalahan.
Lebih baik main terhormat daripada ribut2 ga jelas
Dari konten ini saya melihat Partai Demokrasi Indonesia tidak terlalu demokratis.
Saya suka dengan istilah "KREDIBILITAS ISSU"
Analisa Pak Laksamana Sukardi sangat tajam dan obyektif.... 👍
Ini nara sumber yg luar biasa. tajam analissisnya dan memang realitanya demikian. sayang ya beliau hengkang dari PDIP kader yg visioner dan mumpuni. beda kelas yg jauh dengan politisi sekelas masinton yg bisanya hanya mencela org yg mengangkat partai membumi seperti jokowi.
Haduuh Jokowi lagi... Kacau deh semuanya oleh mas joko 😂
@@herusuhartanto1105Ditunggangi
@@herusuhartanto1105 itu kan narasi nys RG om,
Jadi rumah om bocor pun salah Jokowi 🤣
@@fredyoksana9476 kalo banjir, rumah bocor biasanya anies penyebabnya!!!
kalao aturan berubah2 demi mulusnya existensi keluarga mas joko.. gak mungkinlah kalo anies penyebabnya
Pemikiran yg cerdas...
Mantab
Apakah boleh MK mengubah UU ?! Bukankah mengubah UU wewenang DPR.
Uang & Jabatan...Berhala modern di jaman sekarang. Setuju Pak Laks.
Politik tu sederhana, kuncinya AMANAH.
Siapa tokoh politik Indonesia yang amanah??, politik itu kuncinya pengikut dan gerombolannya banyak
Kan gak setujunya minta tiga kali, nanti nabrak UU lagi ribut lagi, Yach org kita terutama yg dibawah masih suka di iming iming.
Sangat mantap komentarnya
Sy se7 dg statement P.Laks Sukardi bhw ke dpn nanti ant Prabowo dg Jokowi hrs ttap bersatu & tdk pisah kongsi dlm mimpin neg ini.Jgn spt pepatah Tiongkok ini " ie pang siang cen,ie ong te ie" yg artinya jika ant 2 pemimpin saling bertengkar,yg untung adlh pihak ke-3.
Dinasty........??? Fasilitas Negara........??? Keputusan MK.........???
Banyak lagi, mari kita tunggu........!!! Lanjutkan..........!!!
Ini kali kedua saya ikuti Podcast Total Politik dengan pak Laksamana Sukardi, sebelum nya diberi judul "Megawati Keras Kepala" sekitar 2 bulan lalu. Saya suka menyimak analisa pak Laksamana Sukardi disampaikan dengan kalem, tajam, berbobot isinya keren dan bagus.
Yang sangat saya sayangkan Pak Laks bergabung dengan partai PKN yang didirikan Anas Urbaningrum dkk, apakah ada unsur semangat sesama mantan napi korupsi ? Setelah keluar dari PDIP pak Laks mendirikan Partai Pembaruan Demokrasi bersama Arifin Panigoro, sayang partai itu tak sempat berkiprah. Seharusnya bapak masuk ke Partai menengah - atas seperti Nasdem, Gerindra, PD
Era pak Laks jadi Menteri BUMN kan penjualan Indosat ke Singapore dan penjualan Kapal Tanker VLCC ? Bapak jadi tersangka, terdakwa ya pak ?
Sehat selalu pak Laks 👍👍🙏🙏
Keren lagi kali ini dg pak Laks 👍 PUASSSS 😍
Mas Arie, ngecengin Mas Budi mulu nih, kode lagi deket sama Mba Pinka anaknya Bu Puan, ciyeeeeee
Thanks Pak Laks, atas analisa yang jujur dan tajam. Jadi belajar banyak. Dari podcast ini, walo saya selalu respek dengan pemimpin wanita, respek saya bertambah kepada Bu Mega, terlepas dari kekurangan sistem di partainya.
Perspektif pak Laksamana Sukardi bagus saya apresiasi. Megawati di tinggalkan oleh kader"nya yg potensi inilah yg tidak pernah di pikirkan oleh Megawati partai maupun pimpinan partai di butuhkan ting tank pemikir.
Terimakasih pak Laks..ulasan anda menambah ilmu dan wawasan politik saya..
Sehat terus
ini keren, pandangan pak LAkS lebih jernih...
Mantap Analisanya.....!
yg bener itu anti Mega bangkit lagi 20 th yg lalu th 2004 trtm di lur Jawa, dimanfaatkan olh PKS n Golkar, ini awalnya menyerang PSI, PSI pasang Kaesang dlm 2hr langsung jadi Ketum PSI.
...itulah politik terlalu frontal knp kgk model taichi, namanya banyak pilihan model gerak spt beksi dll, medannya dst².
...ternyata model gerilya bansos n boom bansos saat ini msh effektif, kebutuhan perut msh dominant.
Pak laks pemikir yg cerdas... salam.sehat pak❤
Saya akan berpikir Bu Mega akan mengambil oposisi,,karena saya yakin PDI hanya akan oposisi selama 5 thn saja,,karena saya yakin Ganjar akan berjuang lagy RI 1 berikutnya,,probowo jelas sudah tua,Gibran juga saya yakin belum mampu utk RI 1 berikutnya,,,bravo PDI P,,,
Loe yakin ??? Ganjar ??? Dengan semua kesombongan nya ???
Yakin Gibran ngak mampu ?
41th pas pemilu nanti bisa aja gibran jadi sekuat itu
Ngak liat jkw dlm kurun waktu 2014 - > 2023 kemarin bisa dpt power sehebat ini, yg bahkan ketua umum partai pun mikir-mikir kalo mau adu nama
kemampuan PDIP adalah oposan,kl jd penguasa justru keliatan bgt kemunafikannya....
ga nyangka. sebagus itu Pak Laksamana Sukardi.
Dari diskusi ini terlihat bahwa proses politik dalam partai ga lepas dari "kedinastian" keluarga Megawati. Partai politik juga dianggap sebagai milik keluarga "Sukarno" . Repotnya begitu ada skenario Jokowi merelakan anaknya diminta Prabowo dan disepakati koalisi..tiba2 gegerlah dunia politik di Indonesia..krena Jokowi dianggap ikut2 an ber Dinasty , dan itu di vonis merusak "tatanan demokrasi" di Indonesia...benar2 menggelikan..
Klo sukarno waktu ga sesingkat jokowi ....megawatii berjuang dulu bikin partai untuk bersitegangg dengan Suharto ...butuh waktu lama untuk dibilang DINASTI...
Suharto butuh 31 thn baru mba tutut jadi mentri sosial...
Mencerahkan
JOKOWI secara kasat mata tenggelam, tapi secara BATINIAH tambah kuat.
Sebab pengaruh Jokowi akan lebih leluasa dan besar saat dibelakang layar.
Kekuatan JOKOWI adl OTAKNYA dan diplomasinya yg takkan pernah hilang.
MEREKA POLITIKUS dan BIROKRAT akan tetap butuh JOKOWI.
Yakin? 2-3thn Prabowo bs sja mempreteli hegemoni jkw baik di pemerintahan atau parlemen, Dan merapat ke megawati dan sohib2nya yg tersandera kartu as kasus2 yg dipegang jkw, dan ini bs menjd peletak dasar 20-30 thn kedepan dejokowisasi niscaya terjadi. Nama harum sang pengkhianat konstitusi tenggelam dlm catatan sejarah republik ini.
@@Doron7P y itu salah satu kemungkinan yg bisa terjadi, tapi pak Jokowi dengan approval rate 70%+, g akan mudah untuk ditumbangkan. Permainan pak Jokowi juga g sembarangan, jadi udh pasti ad perlawanan yg dilakukan juga, jikalau kemungkinan itu terjadi... gw sih cukup yakin pak Jokowi g akan tumbang, dengan di mention PBB bidang Humanitarian, semakin yakin yg dilakukan pak Jokowi itu benar... Dan jikalau Pak Prabowo masih bersikukuh untuk melakukan penetralan setelah gagal. Sudah pasti pihak luar akan terlibat, Faksi Prabowo dengan Barat. Faksi Jokowi dengan Timur. Hancur dah Republik ini, semoga saja para elit" partai berpikir hanya sekedar" demi Republik dan rakyat. Bukan demi uang dan kekuasaan
@@KacangTasty approval rating 70% lbh itulah yg menjadi dasar keberanian dan kepedean seorg jokowi mempertontonkan berbagai pelanggaran2 konstitusi vulgar dilakukan. Sbg analogi, seorg kepala desa yg menggunakan dana desa demi memuluskan agenda2 terselubungnya, menolong sebagian besar warganya dari yg membutuhkan biaya operasi, biaya sekolah, dan kucuran2 uang lainnya, ketika KPK akan menangkapnya, sya yakin sekampung warganya akan demo demi sang kepala desa.
Anda bs bayangkan bansos yg terkucur adl modal tak terbatas utk sebuah kampanye, di desa itu masyarakatnya tdk mengerti politik, mikirin perut sja, seorg kepala desa titahnya seperti seorg raja. Ketika bs mengiming2 seorg kepala desa, aman sudah suara di desa tsb. Kecurangan bkn sja krn intimidasi tp jg melalui iming2. Salah satu bukti, beberapa hari seblm pencoblosan, demo para kepala desa di penuhi dan ketok palu mengenai perpanjangan maaa jabatan kepala desa sebanyak 3 Kali, di dpr fraksi kubu siapa yg paling banyak?
Belum lg pengerahan apart negara baliho2 psi dlm sekejap terpasang hanya dlm beberapa hari, ini terjd di tempat sya pula, dimana baliho partai lain sja blm ad yg terpasang.
Tunjangan kinerja bawaslu H min satu dinaikkan, Dan setelah pencoblosan n-max para kepala turun.
Puncak dari semua pelanggaran2 adl putusan MK dimana MKMK sdh terang dan nyata menyatakan itu adl pelanggaran kode etik.
Yang sya mau jelaskan dsni, legacy adab politik apa yg hendak diwariskan pada penerus republik ini jika hal2 fundamental pengkhianatan the konstitusi di tolerir atas dasar approval rating dimana mungkin sja yg puas itu sebagian besar tingkat pendidikannya msh menengah bawah.
Desukarnoisasi pernah berusaha dilakukan oleh rezim order baru, tapi harum nama seorg besar yg benar2 didukung oleh semesta akan membalikkan nama harumnya sepanjang masa.
Dan utk jokowi, bayangkan apabila pemimpin berikut2nya jauh lbh mampu membangun infrastructure masif 10x lipat dibanding pencapaian jokowi, tenggelamlah nama sang jokowi tinggal ditambah propaganda2 sampingan yg akan semakin menenggalamkan namanya dlm catatan sejarah. Dan entah kenapa sya berkeyakinan Prabowo akan melakukan agenda tsb, tdk bisa dilihat sekarang, 30thn lagi dejokowisasi akan terjadi.
@@Doron7P dasar" yg dilakukan Pak Jokowi akan tetap Harum bro, walaupun ad yg lebih sanggup membangun lebih dari ap yg di bangun pak Jokowi. Dari situ saja nama seorang pak Jokowi sudah pasti muncul. Dejokowisasi memang ad kemungkinan berusaha dilakukan, tapi gw yakin hal tersebut akan gagal terlaksana bro. Kalaupun terjadi Dejokowisasi, dengan segala kontroversinya, nama pak Jokowi akan tetap Harum.
Aturan mainnya terlalu lemah, jangan heran jika ad seorang penguasa yang berani, memanfaatkan kelemahan aturan tersebut. jikalau orang/partai lain yg berkuasa, dan aturannya masih sama, gw yakin kemungkinan besar akan melakukan hal yg sama.
Dan dari permainan yg dilakukan pak Jokowi, semoga para intelektual dan elit" partai, sadar dan mau untuk merubah aturan yg mereka tetapkan sebelumnya. Dan mereka harus sadar juga bahwa mereka juga bersalah, atas ap yg sudah dilakukan pak Jokowi, tidak hanya menyalahkan seorang pak Jokowi...
Dan untuk pendidikan, para" elit partai dan intelektual, juga terlibat dalam hal tersebut. Turun ke bawah untuk melakukan pendidikan/sosialisasi, persoalan politik saja tidak mau, maunya hanya bicara di media massa saja. Jadi jangan heran soal pendidikan politik yg rendah....
Dari awal yg terlihat benar" peduli terhadap rakyat, ya hanya pak Jokowi. Itu alasan yg gw yakini bahwa Dejokowisasi akan gagal
Trims kasih....
Atas Ilmunya, yg mmbuat kita
Atau kalo pemangku jabatan pd tau hal apa yg di ucapkan
Bp ini. Negara Indonesia terutama Demokrasi untuk mnjadi Dewasa dn bersih.
Terimakasih pemaparan Lak Sukardi menjadi pengetahuan yang tidak pernah diungkapkan oleh pihak lain karena beliau pelaku yang dapat dipahami masalah perpolitikan negara kita semoga Indonesia selalu damai sejahtera .
Politisi Nasdem Ibu Irma , Ibu Irma
Berani , keren , Jujur ,
Objectif .👍👍👍👍👍
Semua Parpor Sama..
Koruptor , Korupsi , Maling , Curang..........
Kalah Teriak curang
Menang Diam......
Angket, Angkut , Angkot.................
BKN berani sakit hati😂😂
Judulnya kan sama BERANI! Yang lain naïf ples MLEMPEM!
Kalau begitu...apa tdk perlu ada parpol...pk..lalu sistem apa menurut bpk cocok..tolong kasi solusi
Ibu Irma kader Nasdem ? Lah kemarin dia benci dan keras bgt sama Anies . Muja muka Jokowi. Skrg kita lihat dia macam apa sama Anies .. gw kira dia pindah partai gegara Nasdem milih Anies ternyata dia bertahan bela Anies 🤣🤣
Sama irma asal nyinyir pdhal partai jg korupsi
Hebat👍👍👍