Perpisahan Sekolah Penjaga SMP Negeri 3 Diduga "Usir Dan Ancam Wartawan"

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 ส.ค. 2024
  • Alamak Ngeri Kali Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Percut Acara Perpisahan Usir Dan Ancam Habisi Wartawan
    Deli Serdang, Alamak ngerinya!!Aksi arogan penjaga sekolah usir awak media atas perintah kepala sekolah saat perpisahan dan sangat tertutup dari liputan wartawan menjadi pertanyaan diduga kutipan perpisahan Resahkan orang tua siswa, Jumat (31/05/2024).
    Suasana perpisahan harusnya terbuka bagi siapa saja untuk melihat dan mengapresiasi puluhan siswa tamat dari SMP Negeri 3. Tapi hal itu pupus karena aksi penjaga sekolah bak preman menjaga penjaga korupsi besar saat kunjungan awak media ingin mengambil momen terbaik perpisahan.
    Pria berbaju merah batik datang tiba tiba saat wartawan masuk kesekolah dengan kondisi pintu gerbang terbuka lebar dengan arogan bak preman penjaga koruptor besar mengusir wartawan sedang melaksanakan tugas.
    "Mau ngapain lagi bang, Mau naikkan lagi beritanya. Cetus pria penjaga sekolah sambil mengarahkan wartawan untuk keluar.
    Anehnya penjaga sekolah meski sudah dijelaskan ingin bertemu kepala sekolah terkait perpisahan tetap tidak perbolehkan wartawan masuk untuk bertemu kepala sekolah.
    Sambut pria berambut cepak mengaku salah ormas mengatakan saat dilokasi dengan nada ancaman memberi ultimatum kepada wartawan diduga perintah kepala sekolah.
    "Kalau ada macam macam kita habiskan aja dia" , Ancam Wartawan
    Dengan terjadi aksi arogan pengusiran wartawan dan pengancaman awak media akan melakukan tindakan tepat sesuai dengan hukum yang berlaku di Negara Indonesia
    "Pastinya kita awak media ini bukan teroris dan bukan kriminal yang harus ditakuti oleh siapapun karena kita mitra baik dunia pendidikan agar selalu di control hingga tidak kebablasan dan diluar jalur dalam memimpin apalagi sebagai kepala sekolah, Keluh Junaedi.
    "Kalau kita lihat sudah keterlaluan dan kebablasan ini aksi arogan penjaga sekolah kita tugas dianggap sepele diusir dan diancam mau dihabisi kan udah aneh dan keterlaluan, Makannya kita akan mengambil Langkat tepat sesuai perkataan penjaga sekolah arogan, Tambah Junaedi.
    Hingga berita ini dinaikkan oknum kepala sekolah masih tetap belum bisa dihubungi untuk mendapatkan klarifikasi aksi arogan dan pengancaman wartawan.

ความคิดเห็น •