Gue tau orang itu, sangar memang. Azis dari ecoton adalah salah satu pengacara kelas premium bukan pertalite atau pertamax. Pengacara sekaligus aktivitis yang sudah malang melintang melakukan investigasi daur ulang untuk mengetahui fakta yang sebenarnya. Waktu gue bertemu dengan orang ini, low profile but high quality. Pengetahuannya luas banget. Selalu mengawal masyarakat yang tertindas akibat dampak pencemaran. Gue bangga bisa ketemu sama orang ini. Salam hormat pak Azis 🙇♂🙏
Alhamdulillah... melalui pembahasan ini. Dengan tingkat kebutuhan masyarakat, akan lebih bijak kalau di pasar atau supermarket diterapkan sistem refil. Mungkin pas dibaca sekarang ruwet juga nantinya, apalagi bakal didistribusi ke warung² kan...
Mungkin lebih baik untuk secara bertahap mulai mengatur pembatasan produksi plastik. Diprioritaskan untuk plastik yang reusable. Dibikin seperti sistem kuota produksi, yang saset ditiadakan. Kemudian produsen kantong kertas sebagai substitusi dari plastik Secara bertahap. Sebenarnya ada bahan yang lebih ramah lingkungan dari plastik sebagai kemasan
KITA PASTI BISA...... Saya sudah mencoba menjalankan gaya hidup minim sampah plastik sekali pakai selama 4 tahun awalnya terasa susah , tapi kita bisa mulai dulu dari hal-hal yang termudah baru melanjutkan ke level selanjutnya ..... , terima kasih buat inspirasinya
Setuju, kita mulai dari diri sendiri & keluarga. Sudah sejak 20 thn saya reduce,reuse plastik, dan sejak 2014 memulai memilah sampah organik ,non organik. Thn 2020 mengolah sampah organik menjadi kompos.
klo jaman dulu bks makanan pakai daun kelapa dipakai untuk ketupat, daun pisang buat timbel, daun jagung di pakai untuk wajit, ikan asin di bungkus daun pohon waru dll
perubahan kecil butuh dari personal diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar. semoga gua bisa sebarkan virus kebaikan ini untuk kebaikan dunia dimasa depan.
jujur saja d negara kita masih kurang kesadaran sampah plastik. khususnya untuk orng menengah kebawah yg kebanyakan memakai plastik sekali pakai. mulai dari sabun. sampo. makanan eceran juga. serta kresek kresek sekali pakai yg memang sering atau tiap hari di genggam. memang untuk saat ini susah sekali menggatikan matrial pelastik yg banyak keuntungannya. ialah mudah d bentuk, murah, ringan & tahan air.
Lebih kepada pengelolaan sih. Plastik bisa dikembalikan ke fitrahnya (minyak) atau selalu dipakai terus menerus. Jadi, plastik yang memang tidak dipakai, bisa diolah menjadi bahan bakar yang kompatibel dengan teknologi mesin (mesin piston) saat ini.
Semua usaha, gak akan ada hasil tanpa niat dari masing-masing orang, kalaupun semua berpendapat mana bagus mana tidak gak akan ada selesainya, just doit for your self.
Mulailah Makan ditempat bila memesan makanan,mulai makan real food,yang terbebas dari makanan kemasan.kalau pun ada pemesanan seminimal mungkin dilakukan.kesadaran akan kesehatan tubuh dan kesadaran akan lingkungan..baru kita bisa menekan perusahaan dan pembuat kebijakan.rindukan bumi yang hijau..karna ia hadir atas upaya upaya kita bersama❤
Aku rasa para pemilik restoran juga seneng kalau ada customer yang minta jangan pakai printilan printilan plastik kecil karena menghemat biaya mereka juga. Tapi ya masalahnya harus customer yang bilang karena sudah menjadi hal yang lumrah buat semua orang bahwa paketnya lengkap dengan alat makan, terpisah sesuai porsi, dll. Jadi kalau gak dilakuin ya bisa saja customer ini marah, gak seneng. Dan mungkin yang bagian gak didengerin ini bisa jadi karena bukan sengaja tapi sudah muscle memory tangannya nyiapin sesuai yang sudah biasanya lengkap dengan plastik plastik sekali pake yang bejibun.
Kamu berhasil. Salut dah . Saya masih kesulitan composting. Sama ketergantungan bahan produk tertentu yang masih memakai plastik. Saran saya untuk teman2 industri pakai botol2 . Untuk odol/pasta gigi kalau bisa dibuat tablet , ditaruh di kemasan kaleng. Pemerintah dan DPR MPR kurang tegas , dan belum memberikan Hukum yang Jelas ketentuan produksi pengemasan. Untuk supermarket yang mensuport zero waste Superindo dan Indomaret. Tapi mereka tidak menyediakan sistem curah. Padahal beberapa perusahaan seperti UNILEVER DAN P&G sudah menyediakan sistem curah .
adakah subtitusi dari teknologi plastik saat ini..?? yang ekonomis, efisien, terjangkau, mudah didapat dan ketersediaan yang berlimpah..??? kalo masih nggak ada yang memenuhi kriteria itu... percuma berteriak soal "Kurangi Penggunaan Plastik".. Sampai saat ini, prinsip Supply and Demand tetap berlaku... Demand akan penggunaan plastik masih sangat besar.. Mana mungkin Supply tidak memenuhi kebutuhan hal itu...
Anti plastik tp order food yg udh tau pasti full plastik..., harusnya masak diri kl emg sadar diri mau menghindari😅 Intinya..., kl untuk lepas/menghindari hidup tanpa plastik 100% mungkin itu mustahil, jd percuma vocal sana-sani anti plastik. Tp kl untuk meminimalisir itu bisa disesuaikan dgn kebutuhan aj. Adapun suara dr para minimarket itu bukanlah suara anti plastik, tp mereka tau klo jual paperbag/sejenisnya akan lebih punya nilai cuan menguntungkan.
Setiap kali lihat orang jajan dengan plastik dobel2/ styrofoam, agak jengkel lihatnya. Aku tahu umkm / bisnis kuliner menggunakan barang2 tsb. Aku selalu bawa t4 bekal utk beli makanan ke angkringan/ warung. Belanja pakai tas belanja/kardus. Beli deterjen,shampoo dll beli yg ukuran besar utk mengurangi plastik. Memisahkan sampah organik( dikompos) dgn anorganik jg sudah. Sayangnya, utk mengajak lingkungan sekitar agak susah, dibilang cerewet dan bikin ribet😅. Aku tanam byk tanaman depan rumah, dibilang nggak rapi, bilangnya dibersihkan dan disemen semua aja🙂. Tinggal di kota tuh ribet, orang2 banyak yg cuek dengan lingkungan.
Apakah ada solusi bahan lain yang dapat benar-benar menggantikan plastik? Karena budaya penggunaan plastik sudah mendarah-daging di kehidupan masyarakat dari dulu, jadi mungkin agak susah untuk mengubah kebiasaan itu.
mantap idenya, tapi apa bisa sampai 0 plastik ? mungkin enaknya ya pemakaian plastik yang lebih balance. toh dilain sisi juga perlu me reduce pemakaian kertas (alasan plastik hadir). semoga teman" nnti dpt ide yg lebih baik lgi agar bisa 0 plastik tanpa harus mengorbankan kertas (tanaman) atau yg lainnya.
mengurangi order makanan online adalah uaha kita untuk mengurangi sampah plastik. datang aja ke restonya. tapi cara ini mengurangi rejeki mas2 gojeknya. dilema....
Untuk itu solusinya harus terintegrasi oom, mulai dari packaging yg ramah lingkungan, sampai mindset gojekisme yg memang harus dirubah secara perlahan. Gojekisme = ekonomi instant.
Kayakx seperti setitik garam di lautan. Harusnya produksi plastik dilarang dalam bentuk apapun. Biar kemasan2 pake kertas atau kain yg ramah lingkungan.
Cuci piring botol piring banyak banget.. apakah sabun tidak mencemari lingkungan?? Atau apakah klo sabun gt ngolah limbahbga lebih mudah? Misal d makan ikan mana lebih bahaya plastik atau sabun?? Bukan sensi hanya mau ikut mikir kl sabun gmn? Saya jg uda kurangin pake kresek kl d minimarket.. tp suka kelupaan bawa tote bag.. jd kl beli banyak klo orangnya ga ada kardus.. terpaksa pake kresek
Plastik sangat sangat merusak lingkungan! itu sudah saya rasakan walaupun didesa.maka saya heran ada orang yang ngamuk di Indomaret gara gara ga dikasih plastik,🤔🤔🤔
😂😂😂😂😂😂 ketika aktipis lingkungan beda pandangan dengan aktipis ekonomi 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂 ketika perbedaan gaya hidup abu rizal bakri dengan gaya hidup mbah marijan 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
Bagai mana pelastik di jadikan uang merah kaya dulu Rp 100 000 dari pelastik .biar semua pelastik di jadikan uang kembali .jadi tidak ada pelastik yg terbuang .detidak nya kalau berlebih dibuat campuran aspal u jalan .jalan jadi mulus sampai ke desa .dan juga dibuat batako dari pekastik upah buruh pun dari uang 100 ribu dari pelastik .❤
Jangan terlalu anti dengan plastik. Plastik sebenarnya sangat berguna untuk mengurangi ketergantungan pada kertas yg banyak diproduksi dari selulosa yg terdapat pada kayu. Semakin banyak kebutuhan kertas maka semakin banyak pohon yg ditebang. Indonesia sebenarnya harus lebih bijak. Kalau sampah plastik dikelola dengan baik seperti dijerman pasti dampaknya jg akan positif.
Plastik bukan masalah klo manusia yg menggunakannya bertanggung jwb. Krn kebanyakan plastik yg beredar adalah sekali pakai dan dibuang begitu saja seolah2 lenyap aja dr bumi klo uda dibuang keluar rumah.
@@lialia3796 benar, walaupun sudah lenyap pun masih memiliki masalah serius selanjutnya yaitu polutan dengan ukuran yang lebih kecil (mikroplastik) yang sejatinya lebih berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan
setuju ini, gausah anti lah... krn kita jg masih byk yg butuh plastik... intinya pengolahan sampahnya aja, sampah apa saja bukan hanya plastik... drpd kita lebih gila lg dalam menebang hutan
@@ferryanggriawan2303 anda ngerti ga sebiji kantong plastik yg anda buang itu brp lama hancurnya dan dampak racunnya ke bumi (tanah, air, udara) gimana terus anda hitung brp lama satu pohon tumbuh dgn lama sebiji kantong plastik hancur. Miris aja sm org yg komen tapi ga ngerti dasar ilmiahnya. Btw, sy ga mendukung penebangan hutan sy irit pemakaian kertas dan tissue juga. Sy penggiat zero waste.
Bingung kalau sama sekali ga plastik apakah ada solusi kemasan lain yang reachable bahkan di kota kecil... Sesimple beli gula pun adanya kemasan plastik :(
tergantung jenis plastiknya, plastiknya diapakan, jumlah plastiknya berapa banyak djbandingkan dengan limbah apa yg ada di industri? apakah sudah dinetralkan sebelum dibuang ke lingkungan? seberapa besar kadar pencemarannya?
Heleh bumi juga bakalan hancur kok cepat atau lambat, mau plastik mau besi mau kaca semuanya hasil pertambangan bullshit, yg harus digerakan ya jangan buang sampah dan limbah berbahaya di sungai, bukan larang orang pakai plastik, pakai tumbler besi juga hasilnya juga dari tambang biji besi yg merusak lingkungan. Pasir kuarsa juga sama pasti juga sama sama merusak lingkungan, kalau semua gak pake plastik balik lagi aja zaman batu
Bumi memang akan hancur cepat/lambat, tinggal pilih mau cepat/lambat, nggak ada yg melarang penggunaan plastik,gunakan saja,asal digunakan dgn bijak,tidak baru pakai 10menit langsung buang,masalah Tumbler stainless,itu itu jauh lebih wort it karna dia bisa digunaka berulang kali,&bisa di daur ulang
Gue tau orang itu, sangar memang. Azis dari ecoton adalah salah satu pengacara kelas premium bukan pertalite atau pertamax. Pengacara sekaligus aktivitis yang sudah malang melintang melakukan investigasi daur ulang untuk mengetahui fakta yang sebenarnya. Waktu gue bertemu dengan orang ini, low profile but high quality. Pengetahuannya luas banget. Selalu mengawal masyarakat yang tertindas akibat dampak pencemaran. Gue bangga bisa ketemu sama orang ini. Salam hormat pak Azis 🙇♂🙏
🤑🤑🤑
Premium kan di bawah pertalite dan pertamax kelasnya
@@sharingaja6248 anda betul...
👍👍👍
@@sharingaja6248 apapun demi perut...duit om...
🤑🤑🤑
Makasih yah ❤
Alhamdulillah... melalui pembahasan ini. Dengan tingkat kebutuhan masyarakat, akan lebih bijak kalau di pasar atau supermarket diterapkan sistem refil. Mungkin pas dibaca sekarang ruwet juga nantinya, apalagi bakal didistribusi ke warung² kan...
Mungkin lebih baik untuk secara bertahap mulai mengatur pembatasan produksi plastik. Diprioritaskan untuk plastik yang reusable. Dibikin seperti sistem kuota produksi, yang saset ditiadakan. Kemudian produsen kantong kertas sebagai substitusi dari plastik Secara bertahap. Sebenarnya ada bahan yang lebih ramah lingkungan dari plastik sebagai kemasan
KITA PASTI BISA...... Saya sudah mencoba menjalankan gaya hidup minim sampah plastik sekali pakai selama 4 tahun awalnya terasa susah , tapi kita bisa mulai dulu dari hal-hal yang termudah baru melanjutkan ke level selanjutnya ..... , terima kasih buat inspirasinya
Setuju, kita mulai dari diri sendiri & keluarga.
Sudah sejak 20 thn saya reduce,reuse plastik,
dan sejak 2014 memulai memilah sampah organik ,non organik.
Thn 2020 mengolah sampah organik menjadi kompos.
Manusia itu sangat gk penting buat alam..tapi alam sangat penting buat manusia…tetapi kenapa peradaban Alam semakin merosot rusak…
😊 Sangat meng inspirasi nice video
klo jaman dulu bks makanan pakai daun kelapa dipakai untuk ketupat, daun pisang buat timbel, daun jagung di pakai untuk wajit, ikan asin di bungkus daun pohon waru dll
Nah betul, masyarakat kita masih banyak yang terbawa mindset bahwa bungkus bisa dibuang sembarangan seperti dulu. Skrg sudah beda harus di daur ulang
perubahan kecil butuh dari personal diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar. semoga gua bisa sebarkan virus kebaikan ini untuk kebaikan dunia dimasa depan.
jujur saja d negara kita masih kurang kesadaran sampah plastik. khususnya untuk orng menengah kebawah yg kebanyakan memakai plastik sekali pakai. mulai dari sabun. sampo. makanan eceran juga. serta kresek kresek sekali pakai yg memang sering atau tiap hari di genggam. memang untuk saat ini susah sekali menggatikan matrial pelastik yg banyak keuntungannya. ialah mudah d bentuk, murah, ringan & tahan air.
Mereka cuma konsumen. Rakyat tak memproduksi plastik. Pemerintah juga tak mau melarang tas plastik. Karena lobi pabrik plastik.
@@ndorobei4391 mungkin memang pelaranganpun belom bisa ampuh. mengingat kita belum punya teknologi yg baik untuk mengolah sampah dengan benar
Itu ada yang salah seharus nya "mulai dari sabun, sampo" bkn titik
Ngomong opo cok
Lebih kepada pengelolaan sih. Plastik bisa dikembalikan ke fitrahnya (minyak) atau selalu dipakai terus menerus. Jadi, plastik yang memang tidak dipakai, bisa diolah menjadi bahan bakar yang kompatibel dengan teknologi mesin (mesin piston) saat ini.
Semua usaha, gak akan ada hasil tanpa niat dari masing-masing orang, kalaupun semua berpendapat mana bagus mana tidak gak akan ada selesainya, just doit for your self.
Mulailah Makan ditempat bila memesan makanan,mulai makan real food,yang terbebas dari makanan kemasan.kalau pun ada pemesanan seminimal mungkin dilakukan.kesadaran akan kesehatan tubuh dan kesadaran akan lingkungan..baru kita bisa menekan perusahaan dan pembuat kebijakan.rindukan bumi yang hijau..karna ia hadir atas upaya upaya kita bersama❤
Dari hal sederhana. Ke warung beli es teh tanpa sedotan.
Semangat kawan-kawan jangan padam terus suarakan dan ajakan ✊🏻 ayo jaga kesling
Untuk saat ini,solusi masalah sampah2 cukup tim pandawara.
Mereka bener2 menggerakkan kegiatan positif di negeri ini
Pandawara fokus membersihkan lingkungan yang banyak sampah, kalau masalah membuang sampah ya dari kesadaran diri kita sendiri..
seriously?🤣
Mereka mah sama aja kayak gerakan mengepel lantai. Harus ditutup mulai dari sumbernya, terutama mendorong regulasi anti plastik.
Mereka hanya memindahkan masalah, bukan menyelesaikan
Dan LSM NGO yg teriak2 koar2 ngata2in ttg plastik ntah bikin apa,
Ayo kita mulai dari diri sendiri untuk meminimalisir penggunaan plastik.
Aku rasa para pemilik restoran juga seneng kalau ada customer yang minta jangan pakai printilan printilan plastik kecil karena menghemat biaya mereka juga. Tapi ya masalahnya harus customer yang bilang karena sudah menjadi hal yang lumrah buat semua orang bahwa paketnya lengkap dengan alat makan, terpisah sesuai porsi, dll. Jadi kalau gak dilakuin ya bisa saja customer ini marah, gak seneng. Dan mungkin yang bagian gak didengerin ini bisa jadi karena bukan sengaja tapi sudah muscle memory tangannya nyiapin sesuai yang sudah biasanya lengkap dengan plastik plastik sekali pake yang bejibun.
Sdh menjadi budaya kita dan ketergantungan dgn plastik tanpa sadar bahwa plastik membahayakan kesehatan
Kamu berhasil. Salut dah . Saya masih kesulitan composting. Sama ketergantungan bahan produk tertentu yang masih memakai plastik. Saran saya untuk teman2 industri pakai botol2 . Untuk odol/pasta gigi kalau bisa dibuat tablet , ditaruh di kemasan kaleng. Pemerintah dan DPR MPR kurang tegas , dan belum memberikan Hukum yang Jelas ketentuan produksi pengemasan. Untuk supermarket yang mensuport zero waste Superindo dan Indomaret. Tapi mereka tidak menyediakan sistem curah. Padahal beberapa perusahaan seperti UNILEVER DAN P&G sudah menyediakan sistem curah .
adakah subtitusi dari teknologi plastik saat ini..?? yang ekonomis, efisien, terjangkau, mudah didapat dan ketersediaan yang berlimpah..??? kalo masih nggak ada yang memenuhi kriteria itu... percuma berteriak soal "Kurangi Penggunaan Plastik".. Sampai saat ini, prinsip Supply and Demand tetap berlaku... Demand akan penggunaan plastik masih sangat besar.. Mana mungkin Supply tidak memenuhi kebutuhan hal itu...
Anti plastik tp order food yg udh tau pasti full plastik..., harusnya masak diri kl emg sadar diri mau menghindari😅
Intinya..., kl untuk lepas/menghindari hidup tanpa plastik 100% mungkin itu mustahil, jd percuma vocal sana-sani anti plastik.
Tp kl untuk meminimalisir itu bisa disesuaikan dgn kebutuhan aj.
Adapun suara dr para minimarket itu bukanlah suara anti plastik, tp mereka tau klo jual paperbag/sejenisnya akan lebih punya nilai cuan menguntungkan.
S....J......W....
Setiap kali lihat orang jajan dengan plastik dobel2/ styrofoam, agak jengkel lihatnya. Aku tahu umkm / bisnis kuliner menggunakan barang2 tsb. Aku selalu bawa t4 bekal utk beli makanan ke angkringan/ warung. Belanja pakai tas belanja/kardus. Beli deterjen,shampoo dll beli yg ukuran besar utk mengurangi plastik. Memisahkan sampah organik( dikompos) dgn anorganik jg sudah. Sayangnya, utk mengajak lingkungan sekitar agak susah, dibilang cerewet dan bikin ribet😅. Aku tanam byk tanaman depan rumah, dibilang nggak rapi, bilangnya dibersihkan dan disemen semua aja🙂. Tinggal di kota tuh ribet, orang2 banyak yg cuek dengan lingkungan.
Apakah ada solusi bahan lain yang dapat benar-benar menggantikan plastik? Karena budaya penggunaan plastik sudah mendarah-daging di kehidupan masyarakat dari dulu, jadi mungkin agak susah untuk mengubah kebiasaan itu.
Nggae godhong gedhang lur
@@macbookalaika1779Kalo di desa iya masih bisa, tapi kalau di kota apa bisa ?
mantap idenya, tapi apa bisa sampai 0 plastik ? mungkin enaknya ya pemakaian plastik yang lebih balance. toh dilain sisi juga perlu me reduce pemakaian kertas (alasan plastik hadir). semoga teman" nnti dpt ide yg lebih baik lgi agar bisa 0 plastik tanpa harus mengorbankan kertas (tanaman) atau yg lainnya.
mengurangi order makanan online adalah uaha kita untuk mengurangi sampah plastik. datang aja ke restonya.
tapi cara ini mengurangi rejeki mas2 gojeknya. dilema....
Lu mau bahas dampak lingkungan apa dampak rejeki orang sih? ambigu bner ga kelaz pke z.
Untuk itu solusinya harus terintegrasi oom, mulai dari packaging yg ramah lingkungan, sampai mindset gojekisme yg memang harus dirubah secara perlahan. Gojekisme = ekonomi instant.
Wajib larangan kantong plastik sekali pakai dan minuman kemasan plastik.
Info tempat wadah makanan yang ada sekatnya dong, kaya tempat bekal gtu bisa di isi macem"
Hal besar di mulai dari yang kecil dari sekarang.
kayaknya kalo sampean maem di warungnya langsung malah jauh lebih minim plastik
Kayakx seperti setitik garam di lautan. Harusnya produksi plastik dilarang dalam bentuk apapun. Biar kemasan2 pake kertas atau kain yg ramah lingkungan.
**baca judul**
"HIDUP TANPA PLASTIK"
Fans BTS: "And I took that personally"
Mengerikan
😂 ada juga yg bilang anti plastik tujuannya jualan produknya , contohnya tumbler 😂😂
Hadir menyimak
Cuci piring botol piring banyak banget.. apakah sabun tidak mencemari lingkungan?? Atau apakah klo sabun gt ngolah limbahbga lebih mudah? Misal d makan ikan mana lebih bahaya plastik atau sabun?? Bukan sensi hanya mau ikut mikir kl sabun gmn? Saya jg uda kurangin pake kresek kl d minimarket.. tp suka kelupaan bawa tote bag.. jd kl beli banyak klo orangnya ga ada kardus.. terpaksa pake kresek
Ketawa saya saat narator bilang mbaknya menolak plastik selama 10 tahun, mungkin lebih baik bukan menolak tapi meminimalisir penggunaan plastik.
Plastik skali pakek dilarang tp plastik komersil ttrp jalan ya sami mawonn
Betul padahal sama2 plasti. Malah plastik mrk awet puluhan tahun.
Mari membiasakan membawa Tumbler atau wadah sendiri
lalu apa yg bisa ganti plastik terutama yg bercair dgn produksi yg murah dan praktis?
Channel kawan baru urang purwakarta,,mencoba mengurai sampah plastik jadi ABU
Plastik sangat sangat merusak lingkungan! itu sudah saya rasakan walaupun didesa.maka saya heran ada orang yang ngamuk di Indomaret gara gara ga dikasih plastik,🤔🤔🤔
Plaastik yg sangat saya khawatirkan adalah buble wrap dari belanja onlen..gimana nih mba solusina
😂😂😂😂😂😂 ketika aktipis lingkungan beda pandangan dengan aktipis ekonomi 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂 ketika perbedaan gaya hidup abu rizal bakri dengan gaya hidup mbah marijan 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
Bagai mana pelastik di jadikan uang merah kaya dulu Rp 100 000 dari pelastik .biar semua pelastik di jadikan uang kembali .jadi tidak ada pelastik yg terbuang .detidak nya kalau berlebih dibuat campuran aspal u jalan .jalan jadi mulus sampai ke desa .dan juga dibuat batako dari pekastik upah buruh pun dari uang 100 ribu dari pelastik .❤
Mahalkan harga kantong plastik dan spunbound
Jangan terlalu anti dengan plastik. Plastik sebenarnya sangat berguna untuk mengurangi ketergantungan pada kertas yg banyak diproduksi dari selulosa yg terdapat pada kayu. Semakin banyak kebutuhan kertas maka semakin banyak pohon yg ditebang. Indonesia sebenarnya harus lebih bijak. Kalau sampah plastik dikelola dengan baik seperti dijerman pasti dampaknya jg akan positif.
Plastik bukan masalah klo manusia yg menggunakannya bertanggung jwb. Krn kebanyakan plastik yg beredar adalah sekali pakai dan dibuang begitu saja seolah2 lenyap aja dr bumi klo uda dibuang keluar rumah.
pohon masih bisa, ditanam masih bisa diurai, dan pohon menghasilkan oksigen lalu apa?
@@lialia3796 benar, walaupun sudah lenyap pun masih memiliki masalah serius selanjutnya yaitu polutan dengan ukuran yang lebih kecil (mikroplastik) yang sejatinya lebih berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan
setuju ini, gausah anti lah... krn kita jg masih byk yg butuh plastik... intinya pengolahan sampahnya aja, sampah apa saja bukan hanya plastik... drpd kita lebih gila lg dalam menebang hutan
@@ferryanggriawan2303 anda ngerti ga sebiji kantong plastik yg anda buang itu brp lama hancurnya dan dampak racunnya ke bumi (tanah, air, udara) gimana terus anda hitung brp lama satu pohon tumbuh dgn lama sebiji kantong plastik hancur. Miris aja sm org yg komen tapi ga ngerti dasar ilmiahnya. Btw, sy ga mendukung penebangan hutan sy irit pemakaian kertas dan tissue juga. Sy penggiat zero waste.
Bingung kalau sama sekali ga plastik apakah ada solusi kemasan lain yang reachable bahkan di kota kecil... Sesimple beli gula pun adanya kemasan plastik :(
kalau beli gula bawa wadah sendiri gimana?
gula kiloan yg dijual pedagang sembako kan maksudnya?
Hidup tanpa pelastik..tutup pabrik plstiknya
Lebih bahaya limbah perusahaan atau plastik?
tergantung jenis plastiknya, plastiknya diapakan, jumlah plastiknya berapa banyak
djbandingkan dengan
limbah apa yg ada di industri? apakah sudah dinetralkan sebelum dibuang ke lingkungan? seberapa besar kadar pencemarannya?
Sohu Solikin
Kasi pembatasan produksi saja pabrik plastik
Bisa gk sih plastik diubah jadi bahan untuk buat dinding rumah
Atau pengganti semenn lah🤔
Kyk nya ga bisa ya😅😅
Laujeng
❤❤❤
Kesimpulan nya apa
Heleh bumi juga bakalan hancur kok cepat atau lambat, mau plastik mau besi mau kaca semuanya hasil pertambangan bullshit, yg harus digerakan ya jangan buang sampah dan limbah berbahaya di sungai, bukan larang orang pakai plastik, pakai tumbler besi juga hasilnya juga dari tambang biji besi yg merusak lingkungan. Pasir kuarsa juga sama pasti juga sama sama merusak lingkungan, kalau semua gak pake plastik balik lagi aja zaman batu
Bumi memang akan hancur cepat/lambat, tinggal pilih mau cepat/lambat, nggak ada yg melarang penggunaan plastik,gunakan saja,asal digunakan dgn bijak,tidak baru pakai 10menit langsung buang,masalah Tumbler stainless,itu itu jauh lebih wort it karna dia bisa digunaka berulang kali,&bisa di daur ulang
Up
Siapa yg di sini di suruh guru ya p5 😂
😊
Biaya pajak plastik gak jelas kemana 😂
bukan plastik masalahnya tapi manusia 🤣🤣
Hartono memeq
Cukurukuk
Roni ekbew
Xixixi
Hidupo ndok hutan mbak
Yang dia pakek juga plastik lol😂
Terus dukung❤
❤❤❤