alhamdulillah sangat jelas sekali, terimakasiih banyak kak semoga selalu dalam lindungan allah dan diberi pahala yg luas oleh allah karena telah membantu kami
Ka, mau nnya. Di saya ada pengujian selama 2 bulan yg dilakukan seminggu sekali sebanyak 6 kali, jdi sekali input dlm satu parameter, apakah saya harus mencantumkan setiap 1x pengujian sebanyak 6 kali?
Kak, saya mau tanya. Kan saya menggunakan uji hedonik ke cookies saya, trus nanti yang paling disukai itu akan saya lab. Lalu bagaimana ya kak jika ternyata yang paling disukai itu lebih dari 1? Mohon dijawab kak, terimakasih
Ini uji two way anova ya? Tetapi dari dosen saya kata beliau harus di uji normalitas sebelum two way anova. Sedangkan kalau di uji normalitas, hasil datanya 0.000 (data tidak normal) bagaimana ya kak? Tetapi sebenarnya tutorial ini tetap bisa dikerjakan walaupun tdak pakai uji normalitas. Tapi saya jadi bingung, harus diapakan agar datanya normal sesuai keinginan dosen karena meskipun data pencilannya sudah dibuang dan sudah transformasi data tetap hasilnya 0.000.
@@imhuman_6224 waktu itu langsung two way anova, karena ada sumber referensi yg bilang klo data diatas 30 dianggap normal. Jadi ga perlu uji normalitas lagi melainkn mencantum sumber tersebut untuk penguat
Diambil secara sampling saja dari tiap formulanya. Misal formula 1 ada 4x replikasi, maka diambil 1 formula saja utk uji hedoniknya, untuk formula 2 dst juga sama.
Diambil secara sampling saja dari tiap formulanya. Misal formula 1 ada 4x replikasi, maka diambil 1 formula saja utk uji hedoniknya, untuk formula 2 dst juga sama.
Makasi ka hehe bermanfaat sekali. Izin tanya, itu kan yg tidak berbeda signifikan a.k.a nilainya >0,05 tidak perlu uji lanjut post hoc, tp kok bisa dapet subset trs judulnya duncan ya ka
@@febridwipuspitasari8464 Iya betul mbak, syarat uji anova yaitu data harus normal dan homogen, tetapi untuk uji hedonik ini saya hanya ingin melihat sampel mana yang paling banyak disukai oleh responden. Maaf juga kalo saya salah, masih belajar soal SPSS. Mungkin jika ada yang lebih paham bisa membantu meluruskan :)
Masyaa allah, terima kasih kak penjelasannya. Sangat bermanfaat, semoga menjadi amal jariyah🫶
alhamdulillah sangat jelas sekali, terimakasiih banyak kak semoga selalu dalam lindungan allah dan diberi pahala yg luas oleh allah karena telah membantu kami
Alhamdulillah jazakillahu khairon Katsiron kak. Semoga dilancarkan rejekinya🙏🔥🔥🔥
Makasih kak, kebetulan skripsi ku ngambil formulasi lip cream🙏😭😭😭 lihat video ini jadi paham bnget soalnya mudah di mengerti
allhamdulillah sangat jelas sekali kakak terimakasi🙏🏻
Terima kasih banyak atas ilmunyaa
Kereenn
Terima ksih ilmunya kak, sangat membantu 🙏
Terimakasih kk sangat membantu 🙏🙏 sukses dan sehat teruss
sangat membantu saya dalam olah data skripsi, terima kasih banyak kak
Maksih kak sangat membantu..
Terimakasih ilmunya, hanya bisa bantu SUBSCRIBE dan LIKE
Kak tutorial yang metode rancangan acak lengkap (RAL) kak yang uji hedonik
Makasih kak atas ilmunya, sangat mudah di pahami.
Terima kasih banyak kak, sangat membantu.. semoga sukses dan sehat terus
Makasih banyak kaa 🙏🏻
mashaAllah sangat bermanfaat terimakasih kakak❤ doakan aku yaa kak bisa sidang tahun ini😊
Makasih kakk sangat membantu
Sama-sama😊 Semoga bermanfaat🙏
jika 2 faktor gimana? bagaimana cara tau faktor mana dan apakah interaksinya signifikan?
Min request yang aplikasi minitab dong butuh banget soalnya
Kenapa nilai df pada tabel test of betweennya bertambah dari jumlah panelis ?
Ka kalo 10 orang panelis apa bisa diuji menggunakan spss?
Ka, mau nnya. Di saya ada pengujian selama 2 bulan yg dilakukan seminggu sekali sebanyak 6 kali, jdi sekali input dlm satu parameter, apakah saya harus mencantumkan setiap 1x pengujian sebanyak 6 kali?
Kak, saya mau tanya. Kan saya menggunakan uji hedonik ke cookies saya, trus nanti yang paling disukai itu akan saya lab. Lalu bagaimana ya kak jika ternyata yang paling disukai itu lebih dari 1? Mohon dijawab kak, terimakasih
Ini uji two way anova ya? Tetapi dari dosen saya kata beliau harus di uji normalitas sebelum two way anova. Sedangkan kalau di uji normalitas, hasil datanya 0.000 (data tidak normal) bagaimana ya kak?
Tetapi sebenarnya tutorial ini tetap bisa dikerjakan walaupun tdak pakai uji normalitas. Tapi saya jadi bingung, harus diapakan agar datanya normal sesuai keinginan dosen karena meskipun data pencilannya sudah dibuang dan sudah transformasi data tetap hasilnya 0.000.
Kak izin tanya, jdinya kaka, ttp menggunakan uji normalitas dlu atau lgsg two way ya ka?
@@imhuman_6224 waktu itu langsung two way anova, karena ada sumber referensi yg bilang klo data diatas 30 dianggap normal. Jadi ga perlu uji normalitas lagi melainkn mencantum sumber tersebut untuk penguat
kak izin bertanya, klo boleh tau ini pake cara spss apa ya kak?
kak mau tanya. sebelum uji two way anova, apa dilakukan uji normalitas terlebih dahulu?
kk, mau tanyak untuk data yang di taruk di tabel pembahasan yang mana ya kk, soalnya masih bingung
Data rangkuman dari masing2 parameter, misal warna F1, bau F2 dsbg.
Ini uji aova ya
Kak ini kalo two way anova itu fakor nya yang mana levelnya yang mana kak ?
Iya kk, mohon dijawab
Ka klo pake uji anova beda ya? Trus syaratnya apa
kak mau tanya, berartu untuk tekstur, rasa, dan aroma ngolah datanya sendiri sendiri ya kak? semoga dibalas
Iya sendiri²
Trus untuk ulangan nya gimana
kak, kalau misal uji hedonik 1 kali pengulangan pake apa ya kak?
Kak, gimana caranya kalo uji hedonik dengan 6 sampel dan 4 ulangan kak?
Diambil secara sampling saja dari tiap formulanya. Misal formula 1 ada 4x replikasi, maka diambil 1 formula saja utk uji hedoniknya, untuk formula 2 dst juga sama.
Kak uji hedonik dengan 3 perlakuan 4 ulangan caranya gimana yah kak?
Diambil secara sampling saja dari tiap formulanya. Misal formula 1 ada 4x replikasi, maka diambil 1 formula saja utk uji hedoniknya, untuk formula 2 dst juga sama.
Kak kalau organoleptik di uji Friedman gimana ya?
Maaf kak, mau tanya. Sekarang udah bisa kah? Soalnya aku juga pake Uji Friedman tp outputnya belum sesuai huhu
@@mentariwl370 iya saya sudah bisa
halo kak, saya sedang melakukan penelitian dan membutuhkan bantuan untuk olah data penelitian spps apakah ada kontak yang bisa dihubungi kak?
Makasi ka hehe bermanfaat sekali. Izin tanya, itu kan yg tidak berbeda signifikan a.k.a nilainya >0,05 tidak perlu uji lanjut post hoc, tp kok bisa dapet subset trs judulnya duncan ya ka
Izin menjawab ya kak.. setau saya kalau tidak berbeda nyata tidak perlu dilakukan uji lanjut/post hoc. Jadi cukup uji anova aja kak
Maaf bu saya ingin bertanya jika uji hedonik saya dalam 1 formula ad 3 replikasi cara nya bagaimana ya
Pilih salah 1 replikasi yang paling bagus saja untuk di uji hedoniknya.
Kalau sample cuman 2 apa bisa menggunakan spss untuk uji hedonik?
Tidak bisa. Minimal ada 3 sampel. Jika hanya 2 sampel, nanti tidak bisa dilanjutkan ke uji lanjutan (post hoc).
@@iin.suhesti kalau pakai uji T bisa ga untuk uji hedonik krna 2 sampel
@@hanamaryam1388 Saya belum pernah nyoba mbak🙏
Kak mau nanya sebelum uji hedonik apa harus dilakukan uji anova dulu atau tidak?
Kak ini bisa untuk ral tidak?
apakah tidak perlu uji normalitas data nggih
Kak klo uji orlep pakai RAL gmn kak? Mohon bantuannya
Barakallah
Kak uji hedonik ada pengulangan misal 3 kali nih? Bagaimana ya cara pengulangan itu?
Hanya diambil sampling saja tiap pengulangan. Ambil formula yang paling baik dari 3x pengulangan itu
Kak kenapa hasilnya 0 semua di bagian sig nya?
Up
Kak beda nya spss 22 dan 25 itu apa yaa? Apakah akan berbeda hasil analisis nya? Atau sama aja? Cuman beda tampilan saja?
Hanya beda di tampilan saja, hasilnya sama
kalau sig nya 0,000 gmana kak?
Sampel berbeda signifikan, dan bisa dilanjutkan dengan uji post hoc (duncan) untuk melihat sampel mana yang berbeda signifikan.
Ka mau bertanya kalau penentuan 20 panelis dari mana yah?
ada di jurnal penelitian, bisa menggunakan acuan jurnal.
Apakah untuk tes uji ini ada syarat data harus normal?
Setau saya syarat uji anova. Harus melewati uji normalitas dan homogenitas. Maaf klo salah mohon dibenarkan
@@febridwipuspitasari8464 Iya betul mbak, syarat uji anova yaitu data harus normal dan homogen, tetapi untuk uji hedonik ini saya hanya ingin melihat sampel mana yang paling banyak disukai oleh responden. Maaf juga kalo saya salah, masih belajar soal SPSS. Mungkin jika ada yang lebih paham bisa membantu meluruskan :)
Kak saya mau tanya ini uji anova bukan ya? Kalau ini uji metode apa ya kak. Semoga dijawab ya kak penting soalnya
Ujinya menggunakan Two Way Anova metode RAK
Jika mencari uji mutu hedonik apakah caranya sama kak?
Up
Sama Uji mutu hedonik juga nggk ka ini?
Sama
bingung banget denger penjelasannya 😭