Saya pernah berharapa konten-konten seperti ini yg harusnya muncul di trending. Tapi nampaknya sulit karena hanya sebagian saja orang orang peka yg seperti kita 🙏
NEGERI ODONG ODONG Alkisah disuatu negeri Ada banyak yang ceritanya ditulis dengan terbalik Dan mata manusianya berada dibelakang kepala. Ada yang menjuluki negeri itu dengan “negeri Odong Odong” Dan ada juga yang menyamakan dengan “Gotham City” kotanya Batman Aku jadi teringat kenangan masa kecil film Batman dan Robin yang kulihat dengan televisi hitam putih pada masa itu Aku pernah juga mendengar ada yang menamai negeri itu dengan “Negeri Para Bedebah” atau “Negeri diatas awan” lewat puisi. Walhasil namanya banyak, tapi semua terkesan sebagai umpatan Di negeri Odong Odong Diatas genteng bisa tumbuh tanaman Tapi diladangnya yang luas tak cukup memberi makan rakyatnya Bahkan kolamnya saja berisi susu Tapi banyak bayi yang kurang gizi Di negeri Odong Odong lautnya luas membentang Ombaknya besar terkadang bercampur amarah sampai-sampai menenggelamkan rumah sekaligus penghuninya Lautnya bergemuruh sampai-sampai ikannya habis bersembunyi dikapal kapal besar milik pengusaha Di negeri Odong Odong manusianya terlihat sabar padahal sebenarnya Lemah Di negeri Odong Odong rakyatnya terlihat baik padahal bodoh Ada juga yang dianggap bodoh padahal baik Di negeri Odong Odong Semua orang harus memiliki Tuhan Yang nantinya diletakkan di rumah ibadah Tidak boleh dibawa kemana mana Tidak boleh juga dibawa kedalam hati dan jiwa Tapi disana nama Tuhan boleh diperdagangkan Boleh di barter Sampai terkadang diobral dibawah harga Lebih murah dari harga sebuah kitab suci yang sering dicium setelah dibaca Di negeri Odong Odong Rakyatnya tak ada yang mau membeli pisau “Tajam kebawah, tumpul keatas, tangan kita sering terluka” Mereka lebih senang menggunakan do’a untuk mengupas bawang Di negeri Odong Odong Mereka bosan dengan kenyataan Mereka takut menunggu pagi Khawatir mengetahui harapannya akan sia sia Mereka lebih senang di waktu malam, melupakan cerita sedih seharian, Sambil menonton sinetron yang ceritanya Kedzaliman dikalahkan oleh kebaikan Negeri Odong Odong punya segalanya Kata orang “apapun bisa dibeli disana, cuma malu yang sulit didapat” Di negeri Odong Odong Warna hitam dan Putih dilarang keras Bisa ditangkap Rakyatnya hanya boleh memilih warna Abu-Abu Di negeri odong Odong Demokrasinya meriah.. Ada yang senang dikasih upah untuk protes Demokrasinya meriah.. Sampai sampai rakyatnya bingung pilih yang mana Demokrasinya meriah.. Sampai sampai ada yang rela hutang agar bisa jadi Dewan Demokrasinya meriah sampai-sampai ada makelar jualan suara Di negeri Odong Odong Banyak orang kaya berhaji sampai 10 kali Berangkat umroh setiap tahun Padahal banyak kawannya yang tidak pernah sekalipun dalam mimpinya sampai di Mekkah Banyak kawannya yang jangankan berharap melihat Ka’bah Melihat isi priuknya saja tidak berani, karena hari itu tidak bisa membawa beras untuk anak anaknya Di negeri Odong Odong Penjara bisa dibuat seperti pabrik dan hotel Yang terlarang bisa menjadi Halal didalam sana
Fikar W Eda Kepada kawanku dijalan keheningan Kepada kawan Kawan di jalan keheningan Kita.. Tak boleh terus begini kawan kawan Bertapa di pembuangan simpan dendam pembungkaman Orang orang hianat segala kalangan berkomplot dengan orang orang asing sebrang lautan Mereka kuasai segala ruang kenegaraan Mereka lelang tanah, air, angkasa dan segala sumber kekayaan dari merauke di papua sampai kesabang negeri aceh daralssalam Mereka perlakukan rakyat lebih rendah dari binatang Tak pantas, kita begini terusss kawan kawan Berdoa di tepi tepi kesedihan Bersajak tentang segala pengharapan Tidak..... Kita.... Memang orang orang buangan Tapi kita bukan pecundang2 Kita hanya terlalu romantik sikapi kesepian dan terlalu sering pandangi langit gelap dan kita biarkan kegagahan kita hanya jadi kenangan dan keberanian kita hanya jadi catatan Ayolah kita bangkit sekarang Kita tinggalkan kesunyian Kita terjun kesemua medan pertempuran Kita teriakkan lagi pekik pekik peperangan Kita tulis lagi prosa prosa paling garang Dan sajak sajak paling tajam Kita hidupkan lagi akar akar juang rakyat Yang mereka bius Mereka bunuh Dan mereka matikan Kita gelorakan lagi semangat para patriot yang hanya meratapi segala kekalahan Kita.. sastrawan sastrawan pejuang kawan kawan Kita didepan Kita susun lagi barisan rakyat yang lama dihinakan Kita tunjuki mereka arah kebenaran Kita nyatakan keadilan untuk semua orang Kelola negara buat kita, gampang Prosa prosa yang kita tuliskan dan naskah naskah drama yang dulu kita pentaskan dan puisi puisi etika yang kita senandungkan adalah tesa tesa kebernegaraan dan kebijaksanaan Kita sudah buktikan segala premis premisan Aksioma aksiomaan Abstraksi abstraksian dan teori teorian Pembangunan mereka hanya hayal-hayalan penuh kepalsuan Semua itu kita batalkan Kegagalan mereka berserakan direruntuhan peradaban kebebalan Mari kawan kawan Buang segala ragu Campakan semua bimbang Ini perang kita Perang kebudayaan Kita bergerak kawan kawan Bersama sama Bahu membahu Serentak serempak Kita serbu segala palsu Kita serang segala persekongkolan gelap Kita buru segala penipu Kita terjang segala kebohongan Kita, kita sibak gelap gulita Kita hancurkan semua kegilaan Kita tikam semua dusta Kita bunuh semua penyerikatan Jangan diam, diam berarti pengkhianatan Tak ada up stand Up silent adalah kebencian Ini perang penghabisan Allah bersama kita Dia telah pastikan kita menang Percayalah dan yakinlah Aku didepan kalian
Setelah melihat dan mendengar video ini..saya putuskan untuk uninstall yutub,game,dll..focus berdagang berjuang untuk kebahagian keluarga kecil saya,terima kasih..
Sajak ini menceritakan keadaan negara kita yg sesungguh nya..bukan negara yg mereka ceritakan,yg di atur secara teratur hanya untuk mensejahterakan manusia yg sudah sejahtera,memerdekakan manusia yg sudah merdeka.
Aku pernah di marahi kakak ku di bilang tidak tau malu karna suka baca puisi...aku cinta puisi mereka yg tidak mengerti tidak mengerti rasanya...kl baca puisi aku merasa menjadi diriku sepenuhnya... Aku di sekolah memiliki prestrasi mengenai baca puisi
Lanjutkan. karna orang laen tidak mengerti tentang kita sekalipun itu keluarga kita, kecuali kita dan tuhan yg tau tentang kita. Lanjutkan imaginasi-imaginasi positiv mu.
Bagi saya, yang melihat keadaan negeri ini sedang tidak baik-baik saja karena diobrak-obrik oleh satu golongan, lalu melihat puisi ini, puisi ini kiranya dapat mewakilkan semangat gelora masyarakat untuk kembali pada jalan revolusi seperti beberapa dekade lalu. Ayolah, Bung, mengapa banyak dari kita yang berdiam diri ketika melihat sesuatu tampak tak normal dan seringkali dibiasakan oleh keadaan? apakah kita sedang ditindas oleh rasa takut akan perubahan? dan mengapa dari kita lebih memilih menjadi acuh tak acuh? Hei, Bung! Hei! Hei! Sadarlah! Sadarlah!
Entah kenapa air mata menetes,teringat kembali menatap sekitar yg semakin hari semakin jauh dari unsur kemanusiaan.. Terima kasih bung,kau telah bangkitkan yg terlupa.. Salam...
Alah hai Fikar, han ek meutadeungo pih puisi bangai nyan. Kajak beut2 Al Quran na cit pahala, daripada kajak peugot droe keuh keu badut bangai lagei nyan
Saya sangat juga ingin selalu pemuda jaman sekarang mendengarkan dan menjiwai puisi dan sajak" seperti ini untuk membangun jiwa" muda yang hanya tau hura",alay dan kebodohan.
Saya seperti tidak asing dan sering lihat beliau di tempat kerja saya tp benar atau tidak , saya suka puisi tp saya tidak hapal penciptanya haya saya suku mendengarnya , smoga beliau sehat selalu agar bisa menginpirasikan banyak orang
mungkin aku penonton baru di tahun ini jujur dengernya aku merinding aku membayangkan seorang penguasa negeri yg semena-mena menginjak injak hal kita tapi mengagungkan kewajiban. kewajiban itu untuk kesenangan mereka... semangat para sastra Indonesia baik kecil dan besar.💪💪💪
sy nonton di tahun 2021, yang namanya Puisi atau karya sastra tidak akan ada pernah hilang dimakan waktu. salah satu jejak peradabadan selalu tertulis, dan terbaca oleh sastrawan
Sebagai seorang buruh yang dibawahi Chinese original saya sangat berterimakasih Karena pak Jokowi Bisa membuka investasi asing Sehingga kakek nenek kami yang bekerja sebagai petani menghidupi keluarga kini bangga cucunya menjadi karyawan pabrik Yang gaji nya sudah pasti setiap bulannya Terimakasih sekali
Saya pengarang puisi yg masih 15 tahun, saya sangat ber'impian puisi saya bisa di bawakan di khalayak ramai seperti itu, tapi sepertinya tidak mungkin :'(
Kepada kawan-kawan di jalan keheningan Jangan diam! Diam berarti PENGKHIANATAN. Bukan waktunya untuk hening! Bukan waktunya untuk diam! Gaduhlah! Bersuaralah! Teriakkan semua jeritan yang terbelenggu dihatimu! Kuyakin, kau tidak sendirian.
keren mantap...di bulan bulan kemerdekaan ini marilah kita mengenang jasa phalwan dengan karya karya positif dan membangun...salam kenal dari bali..oh ya kita ada video juga tentang pahlawan imam bonjol dan teuku umar kalau ada waktu mohon feddback positifnya ya untuk video kita...sukses terus untuk kita semua...SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA...
Saya suka Pakde ini. Baca puisinya sederhana tapi dalam. Suaranya serak2 basah. Manteplah. Yang suka puisi, bisa beri masukan pada puisi saya ini: [1] Pada Doa Ibu Kau memangku waktu dan punggung kurusmu serupa batang pohon asam Kau diam ketika, jari-jari waktu meremas leher napasmu: suara gemeretak, detak berguguran di atas batu Berikan aku gelas doamu, bu Biar kuteguk hingga Tiada bersisa Yogya 2020 [2] Kita Ini Siapa? gigil juga tubuhku, Mak membaca api dalam tubuhmu nyalanya setabah doa-doa, seterang mata payahmu kita ini siapa, Mak? saban hari berjalan tanpa pernah sempat bertanya: mau ke mana kita? Yogya, 2020 [3] Ayah ada yang belum mau mati di kedua matamu. doa-doa saat kau kayuh sepeda berkarat menembus ribuan jalan yang sekarat dicekik belerang ada yang belum mau mati di wajahmu. masa depan yang hampir hanyut oleh keringat yang mendidih perih ada yang belum mau mati di malam-malammu. tafakur yang hampir-hampir luntur oleh tempias hujan dan angin dingin menggigil ada yang belum mau mati kau. yang tiada henti berlari, mendaki, hingga patah kaki Yogya, 2020
ku biarkan seruling ini melebur ambisi mendapatkanmu , namun ku biarkan amarah murka dari bujukkanku menawanmu. Memang paras cantikmu menjelma jadi semerbab dalam wewangianku Hingga meluapkan pikiran biadab yang dulu tak pernah ada , Kesaksian kesalehan yang dulu diperhatikan Sekarang berganti dengan bujukkan yang penuh siasat Demi dirimu ! demi mendapatkanmu ! Segala carapun tidak akan merugikanku ! -Mulyono
10 Nopember Tonggak Sejarah Perjuangan Para pejuang pejuang untuk Lepas dari belenggu Keadilan atau Kemerdekaan ..... Sudahkah Merdeka yang sebenarnya tak ada diskriminasi di antara sesamanya sesama saudara begitu pertanyaan yg tak haus di jawab mungkin bisa di rasakan setiap rasa yang merasakannya ..... Salam Cinta dan Cahaya ..... Merdeka
,padi yg telah menguning tertunduk malu ,bandelnya sang rumput yg tumbuh kmbali setelah d potong, ,bersama datang nya senja mereka mengejek dg ramah,seharusnya manusia malu minta kompensasi bls jasa kpd sang pncipta hnya krn menolong makhluk yg katanya lemah
@@sonatamempesona1353 ,kusandarkan bahu di kursi kayu yg telah usang yg setia pada tuannya hnya untuk melepas lelah,ku pandang jam dinding yg terus berputar brsama surya dan bintang,tak lama dari pengeras suara adzan pun berkumandang memberi tau memberi harapan tntang masa depan ,,,sang pencipta memanggil hamba2 yg pnuh cinta untuk segera datang, ,,,getir riuh air yg keluar dari keran2 yg telah patah bertanya ,,,apa yg kau cari di dunia,apakah mncri bahagia dg dasar cinta ,cintamu pada Allah kau wujudkan dg apa? ,,,,,jemari2 mnjwb dg lantang "dengan sujud ,,air yg terjun bebas d lantai pun tersenyum heran apakah cintamu hnya mengharap surga dan neraka
Dan, bertobatlah kalian kepada semua berhala² kalian, atas kesesatan yang kalian yakini dapat merubah kehidupan kalian !! Iluminati bagi kalian yang sesat !
ketika aku melihat dan mendengar puisi ini di bacakan ingin sekali aku berdiri tegak di antara reruntuhan zaman kepalkan tangan sambil aku teriakan ayo....kita belum mati,kita belum juga setengah mati kaki ini masih mampu berdiri unk membebaskan negeri dari kompeni kompeni masa kini dari jongos jongos yg tak punya hati
Saya pernah berharapa konten-konten seperti ini yg harusnya muncul di trending. Tapi nampaknya sulit karena hanya sebagian saja orang orang peka yg seperti kita 🙏
Triqi BRONXS! Hanya tinggal harap ya sob....😊 kalo gk alay gk trending sih 😂
Iyah bener banget,coba ajah kalo vidio2 dugem gitu uh viral banget,
Maklum bang kalo kata bang tejo orang yang dapet nilai A itu lebih sedikit dari yang dapet nilai C
Setujui..akuii
Saya setuju bung
👍👍
NEGERI ODONG ODONG
Alkisah disuatu negeri
Ada banyak yang ceritanya ditulis dengan terbalik
Dan mata manusianya berada dibelakang kepala.
Ada yang menjuluki negeri itu dengan
“negeri Odong Odong”
Dan ada juga yang menyamakan dengan “Gotham City” kotanya Batman
Aku jadi teringat kenangan masa kecil film Batman dan Robin yang kulihat dengan televisi hitam putih pada masa itu
Aku pernah juga mendengar
ada yang menamai negeri itu dengan “Negeri Para Bedebah” atau “Negeri diatas awan” lewat puisi.
Walhasil namanya banyak, tapi semua terkesan sebagai umpatan
Di negeri Odong Odong
Diatas genteng bisa tumbuh tanaman
Tapi diladangnya yang luas tak cukup memberi makan rakyatnya
Bahkan kolamnya saja berisi susu
Tapi banyak bayi yang kurang gizi
Di negeri Odong Odong lautnya luas membentang
Ombaknya besar terkadang bercampur amarah sampai-sampai menenggelamkan rumah sekaligus penghuninya
Lautnya bergemuruh sampai-sampai ikannya habis bersembunyi dikapal kapal besar milik pengusaha
Di negeri Odong Odong manusianya terlihat sabar padahal sebenarnya Lemah
Di negeri Odong Odong rakyatnya terlihat baik padahal bodoh
Ada juga yang dianggap bodoh padahal baik
Di negeri Odong Odong
Semua orang harus memiliki Tuhan
Yang nantinya diletakkan di rumah ibadah
Tidak boleh dibawa kemana mana
Tidak boleh juga dibawa kedalam hati dan jiwa
Tapi disana nama Tuhan boleh diperdagangkan
Boleh di barter
Sampai terkadang diobral dibawah harga
Lebih murah dari harga sebuah kitab suci yang sering dicium setelah dibaca
Di negeri Odong Odong
Rakyatnya tak ada yang mau membeli pisau
“Tajam kebawah, tumpul keatas, tangan kita sering terluka”
Mereka lebih senang menggunakan do’a untuk mengupas bawang
Di negeri Odong Odong
Mereka bosan dengan kenyataan
Mereka takut menunggu pagi
Khawatir mengetahui
harapannya akan sia sia
Mereka lebih senang di waktu malam,
melupakan cerita sedih seharian,
Sambil menonton sinetron yang ceritanya Kedzaliman dikalahkan oleh kebaikan
Negeri Odong Odong punya segalanya
Kata orang “apapun bisa dibeli disana, cuma malu yang sulit didapat”
Di negeri Odong Odong
Warna hitam dan Putih dilarang keras
Bisa ditangkap
Rakyatnya hanya boleh memilih warna Abu-Abu
Di negeri odong Odong
Demokrasinya meriah..
Ada yang senang dikasih upah untuk protes
Demokrasinya meriah..
Sampai sampai rakyatnya bingung pilih yang mana
Demokrasinya meriah..
Sampai sampai ada yang rela hutang agar bisa jadi Dewan
Demokrasinya meriah sampai-sampai ada makelar jualan suara
Di negeri Odong Odong
Banyak orang kaya berhaji sampai 10 kali
Berangkat umroh setiap tahun
Padahal banyak kawannya yang tidak pernah sekalipun dalam mimpinya sampai di Mekkah
Banyak kawannya yang jangankan berharap melihat Ka’bah
Melihat isi priuknya saja tidak berani, karena hari itu tidak bisa membawa beras untuk anak anaknya
Di negeri Odong Odong
Penjara bisa dibuat seperti pabrik dan hotel
Yang terlarang bisa menjadi Halal didalam sana
Harrys Ayub 17-9-2016
Izin copas dong
th-cam.com/video/Pz_-DMHy6G8/w-d-xo.html
Kerenn kalee
Keren bang
Keren
Fikar W Eda Kepada kawanku dijalan keheningan
Kepada kawan Kawan di jalan keheningan
Kita.. Tak boleh terus begini kawan kawan
Bertapa di pembuangan simpan dendam pembungkaman
Orang orang hianat segala kalangan berkomplot dengan orang orang asing sebrang lautan
Mereka kuasai segala ruang kenegaraan
Mereka lelang tanah, air, angkasa dan segala sumber kekayaan dari merauke di papua sampai kesabang negeri aceh daralssalam
Mereka perlakukan rakyat lebih rendah dari binatang
Tak pantas, kita begini terusss kawan kawan
Berdoa di tepi tepi kesedihan
Bersajak tentang segala pengharapan
Tidak.....
Kita.... Memang orang orang buangan
Tapi kita bukan pecundang2
Kita hanya terlalu romantik sikapi kesepian dan terlalu sering pandangi langit gelap
dan kita biarkan kegagahan kita hanya jadi kenangan dan keberanian kita hanya jadi catatan
Ayolah kita bangkit sekarang
Kita tinggalkan kesunyian
Kita terjun kesemua medan pertempuran
Kita teriakkan lagi pekik pekik peperangan
Kita tulis lagi prosa prosa paling garang
Dan sajak sajak paling tajam
Kita hidupkan lagi akar akar juang rakyat
Yang mereka bius
Mereka bunuh
Dan mereka matikan
Kita gelorakan lagi semangat para patriot yang hanya meratapi segala kekalahan
Kita.. sastrawan sastrawan pejuang kawan kawan
Kita didepan
Kita susun lagi barisan rakyat yang lama dihinakan
Kita tunjuki mereka arah kebenaran
Kita nyatakan keadilan untuk semua orang
Kelola negara buat kita, gampang
Prosa prosa yang kita tuliskan
dan naskah naskah drama yang dulu kita pentaskan
dan puisi puisi etika yang kita senandungkan adalah tesa tesa kebernegaraan dan kebijaksanaan
Kita sudah buktikan
segala premis premisan
Aksioma aksiomaan
Abstraksi abstraksian dan teori teorian
Pembangunan mereka hanya hayal-hayalan penuh kepalsuan
Semua itu kita batalkan
Kegagalan mereka berserakan direruntuhan peradaban kebebalan
Mari kawan kawan
Buang segala ragu
Campakan semua bimbang
Ini perang kita
Perang kebudayaan
Kita bergerak kawan kawan
Bersama sama
Bahu membahu
Serentak serempak
Kita serbu segala palsu
Kita serang segala persekongkolan gelap
Kita buru segala penipu
Kita terjang segala kebohongan
Kita, kita sibak gelap gulita
Kita hancurkan semua kegilaan
Kita tikam semua dusta
Kita bunuh semua penyerikatan
Jangan diam, diam berarti pengkhianatan
Tak ada up stand
Up silent adalah kebencian
Ini perang penghabisan
Allah bersama kita
Dia telah pastikan kita menang
Percayalah dan yakinlah
Aku didepan kalian
Luarrr biasa
Semangat...ayo bergerak...menerjang segala kepalsuan
👍🙏
Bangkit ! berjuang ! .....
Membakar bagai pidato Bung Karno!
Setelah melihat dan mendengar video ini..saya putuskan untuk uninstall yutub,game,dll..focus berdagang berjuang untuk kebahagian keluarga kecil saya,terima kasih..
Bang, udah donlot yutub lagi belom? 😂
@@mynameis1440 lah :v
Bang yutup punya varian baru loh 😂
Saya sangat ingin pemuda jaman sekarang mendengarkan sajak" seperti ini untuk membangun jiwa" muda yang hanya tau hura",alay dan kebodohan.
Memang masih belum banyak pemuda yang suka sajak" seperti ini, tapi bukan berarti ga ada ko kak😀
Aku masih 16 tahun, dan diantara temen temen ku cuma aku yg suka dengerin puisi :')
Salut!
Same here :)
14?
Lanjutkan bung!
Aku 14 tahun
Subhanallah mari kita berkarya para pejuang sastra !
Sajak ini menceritakan keadaan negara kita yg sesungguh nya..bukan negara yg mereka ceritakan,yg di atur secara teratur hanya untuk mensejahterakan manusia yg sudah sejahtera,memerdekakan manusia yg sudah merdeka.
Aku pernah di marahi kakak ku di bilang tidak tau malu karna suka baca puisi...aku cinta puisi mereka yg tidak mengerti tidak mengerti rasanya...kl baca puisi aku merasa menjadi diriku sepenuhnya...
Aku di sekolah memiliki prestrasi mengenai baca puisi
Pertahankan dik
Pertahankan💗
kami bangga padamu ..aku padamu..lanjutkan berpuisi
Kembangkan trus, semangat
Lanjutkan. karna orang laen tidak mengerti tentang kita sekalipun itu keluarga kita, kecuali kita dan tuhan yg tau tentang kita.
Lanjutkan imaginasi-imaginasi positiv mu.
Bakar semangaat bang...
Mari berjuang untuk keadilan rakyat.. Bungkam mulut2 busuk dan tikam perut2 buncit di negeri penuh akan cinta ini..
Wassallam
Bagi saya, yang melihat keadaan negeri ini sedang tidak baik-baik saja karena diobrak-obrik oleh satu golongan, lalu melihat puisi ini, puisi ini kiranya dapat mewakilkan semangat gelora masyarakat untuk kembali pada jalan revolusi seperti beberapa dekade lalu. Ayolah, Bung, mengapa banyak dari kita yang berdiam diri ketika melihat sesuatu tampak tak normal dan seringkali dibiasakan oleh keadaan? apakah kita sedang ditindas oleh rasa takut akan perubahan? dan mengapa dari kita lebih memilih menjadi acuh tak acuh? Hei, Bung! Hei! Hei! Sadarlah! Sadarlah!
Seperti pedang yang menebas batu
Seperti petir yang menyabar pohon
Seperti dongen dibalik fakta
Seperti akar dibawah tanah.
Sumpah merinding dengernya
Saya salah satu pecinta seni. Meski kehidupanku hening dalam kesepian, tapi lewat sepi itulah aku jdi bisa menikmati setiap kata dalam puisi
Entah kenapa air mata menetes,teringat kembali menatap sekitar yg semakin hari semakin jauh dari unsur kemanusiaan..
Terima kasih bung,kau telah bangkitkan yg terlupa..
Salam...
Iya mas keren bngt puisinya universitas jalanan
ku putar berulang ulang...tapi juga gak trending trending...
Dalam.... dan begitu dalam..
Sampai jauh saya menyelam
Dan temukan kata Paham..
Keren puisinya .. inspiratif skali..
yg setuju berikan like nya ya
Intonasi beliau sangat kuat sekali
Suara bung fikar nyanyian burung gagak
Menggetarkan setiap pori-pori tubuh
Meringis merinding mendengarnya
motivasi bagi kami kaum muda...
Salam sastra dan salam budaya..
ayooo....kita berjuang!!!tumpas sang pecundang!!robohkan tembok- tembok kemunafikan!
Hai jiwa jiwa yang tenang dalam keheningan tanpa batas luas terhampar pandangan.
Ada kemewahan yg bukan uang.
Ada kemegahan yg bukan sekadar harapan dan bayang-bayang.
Itu, cinta.
Alah hai Fikar, han ek meutadeungo pih puisi bangai nyan. Kajak beut2 Al Quran na cit pahala, daripada kajak peugot droe keuh keu badut bangai lagei nyan
Keren banget, hebat penulis dan pembaca puisinya, juga mengiringi nya, musiknya, keren❤❤❤
Saya sangat juga ingin selalu pemuda jaman sekarang mendengarkan dan menjiwai puisi dan sajak" seperti ini untuk membangun jiwa" muda yang hanya tau hura",alay dan kebodohan.
Mantap..suara Bang Fikar gagah..puisinya menggugah perasaan..
Saya seperti tidak asing dan sering lihat beliau di tempat kerja saya tp benar atau tidak , saya suka puisi tp saya tidak hapal penciptanya haya saya suku mendengarnya , smoga beliau sehat selalu agar bisa menginpirasikan banyak orang
mungkin aku penonton baru di tahun ini
jujur dengernya aku merinding
aku membayangkan seorang penguasa negeri yg semena-mena menginjak injak hal kita tapi mengagungkan kewajiban. kewajiban itu untuk kesenangan mereka... semangat para sastra Indonesia baik kecil dan besar.💪💪💪
Alhamdulillah bertemu konten seperti ini. 2020 🤝
sy nonton di tahun 2021, yang namanya Puisi atau karya sastra tidak akan ada pernah hilang dimakan waktu. salah satu jejak peradabadan selalu tertulis, dan terbaca oleh sastrawan
Sebagai seorang buruh yang dibawahi Chinese original saya sangat berterimakasih
Karena pak Jokowi
Bisa membuka investasi asing
Sehingga kakek nenek kami yang bekerja sebagai petani menghidupi keluarga kini bangga cucunya menjadi karyawan pabrik
Yang gaji nya sudah pasti setiap bulannya
Terimakasih sekali
Saya pengarang puisi yg masih 15 tahun, saya sangat ber'impian puisi saya bisa di bawakan di khalayak ramai seperti itu, tapi sepertinya tidak mungkin :'(
Tidak ada yang tidak mungkin dek, yukkk berusaha terus :)
Bagaimana caranya ka? Apakah penyair seperti ini ada komunitas nya?
Hayo kamu bisa coba bikin TH-cam puisi
Mungkin☺
Yakin dan percayalahhhhhhhhh🤭
Semangat jangan putus asa
Stiap kuh dengar org memainkan biola. Kuh senengggg sx.
Salam dari Malaysia. Karya yang amat menginspirasikan. Tahniah!
Merinding, MasyaAllah...suka bgt samaa konten2 yg spt inii
Salam santun dari seniman puisi kota Tangerang🙏🙏😉,,,sangat menginspirasi...telat melihat karya seniman sastra Aceh...😭....
Antusias banget ketika mendengarkan puisi dg penuh penghayatan. Luar biasa
Merinding... Turunlah kalian semua dari menara kesombongan 👍👍👍
Kepada kawan-kawan di jalan keheningan
Jangan diam! Diam berarti PENGKHIANATAN.
Bukan waktunya untuk hening!
Bukan waktunya untuk diam!
Gaduhlah! Bersuaralah!
Teriakkan semua jeritan yang terbelenggu dihatimu!
Kuyakin, kau tidak sendirian.
Pas scroll sampai di Komen Anda, pas juga puisinya dibacakan.
keren mantap...di bulan bulan kemerdekaan ini marilah kita mengenang jasa phalwan dengan karya karya positif dan membangun...salam kenal dari bali..oh ya kita ada video juga tentang pahlawan imam bonjol dan teuku umar kalau ada waktu mohon feddback positifnya ya untuk video kita...sukses terus untuk kita semua...SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA...
Ini baru baca puisi bukan menghapal puisi 👍👍
mantap bang Fikar, saya baru liat.
Sy merindukan dn mencari nilai2 ini...walhamdulillaah
sgt penuh amarah, cukup baik tapi ta ksebaik puisi yg menyejukkan namun esensi tetap adanya kemarahan
oh Tuhaaan....ini bagus sekali. Terim kasih sudah membaca puisi keren dengan sangat baik
Jangan diam..diam adalah penghianatan...mantap
Siap
Universitas Jalanan, ditunggu yg terbaru.... Riuhkan dunia dengan puisi san bahasa- bahasa puitis... Bang Fikar top👍👍👍🙏🙏🙏
Yang keren ini..favorit seniman
bagus setelah ini tampil radhar panca dhana dgn airmata umara' nya. hehe
Saya suka Pakde ini. Baca puisinya sederhana tapi dalam.
Suaranya serak2 basah. Manteplah.
Yang suka puisi, bisa beri masukan pada puisi saya ini:
[1]
Pada Doa Ibu
Kau memangku waktu
dan punggung kurusmu
serupa batang pohon asam
Kau diam ketika,
jari-jari waktu meremas
leher napasmu: suara gemeretak,
detak berguguran di atas batu
Berikan aku gelas doamu, bu
Biar kuteguk hingga
Tiada bersisa
Yogya 2020
[2]
Kita Ini Siapa?
gigil juga tubuhku, Mak
membaca api dalam tubuhmu
nyalanya setabah doa-doa,
seterang mata payahmu
kita ini siapa, Mak?
saban hari berjalan
tanpa pernah sempat
bertanya:
mau ke mana kita?
Yogya, 2020
[3]
Ayah
ada yang belum mau mati
di kedua matamu. doa-doa
saat kau kayuh sepeda berkarat
menembus ribuan jalan yang
sekarat dicekik belerang
ada yang belum mau mati
di wajahmu. masa depan
yang hampir hanyut oleh
keringat yang mendidih
perih
ada yang belum mau mati
di malam-malammu. tafakur
yang hampir-hampir luntur
oleh tempias hujan dan angin
dingin menggigil
ada yang belum mau mati
kau. yang tiada henti berlari,
mendaki, hingga patah kaki
Yogya, 2020
Karya 6thun yang lalu tapi baru aku dengar sekarang.
sebuah karya yang harus muncul lebih banyak dimedia sosial🌹
Saya suka sekali mendengar puisi, bahkan saya juga sering mengarang puisi.
Puisi ini bagus banget 👍👍👍
M E N G G E T A R K A N
pesanmu sampai padaku
Rindu demo, salam dri ACEH
Kepekaan imaji yg terus dan masih relevan untuk diteriakan di 2021 ini.
Ijin copas 🙏
semoga chanel ini selalu dikenang ,
Universitas jalanan mengatakan kebenaran dan memperjuangkan kebaikan.Selamat berbangsa Indonesia yang maju adil dan merata.
Izin baca puisinya ya.. Semoga bisa mrnjadi perantara
ku biarkan seruling ini melebur ambisi mendapatkanmu ,
namun ku biarkan amarah murka dari bujukkanku menawanmu.
Memang paras cantikmu menjelma jadi semerbab dalam wewangianku
Hingga meluapkan pikiran biadab yang dulu tak pernah ada ,
Kesaksian kesalehan yang dulu diperhatikan
Sekarang berganti dengan bujukkan yang penuh siasat
Demi dirimu !
demi mendapatkanmu !
Segala carapun tidak akan merugikanku !
-Mulyono
Energi yg ditransfer besar sekali.. Saya sampai nangis mendengar dan melihat pembacaan puisi ini..
Nyimak puisi universitas jalanan.
Mantap garang membangkitkan!
Keren Keren Keren Sekali Bang, luar Biasa... sesekali bikin puisi persatuan bang, pasti keren dan manfaat buat seluruh kalangan di Tanah Air Ini....
harapan akan merdeka dan adil di negeri ini sukar kurasa
10 Nopember Tonggak Sejarah Perjuangan Para pejuang pejuang untuk Lepas dari belenggu Keadilan atau Kemerdekaan ..... Sudahkah Merdeka yang sebenarnya tak ada diskriminasi di antara sesamanya sesama saudara begitu pertanyaan yg tak haus di jawab mungkin bisa di rasakan setiap rasa yang merasakannya ..... Salam Cinta dan Cahaya ..... Merdeka
Saluuuut ,bakar truuuss smangat anak muda kita,,, buat mreka lebih cinta tanah air
Semangat bergelora!!!
Mantap.... Mengena pesannya
Sudah saatnya tanah leluhur etnik dan kultur dari semua kesukuan terkait diolah oleh putra-putri dari negerinya.
Konten seperti ini baru kerennn
Selamat berjuang Fikar w Weda semoga sehat selalu dan ada dalam lindungan Allah SWT
Luar biasa Fikar👍👍. Tks . Lanjut terus Univ jalanan🔥
G iso ngmg nonton video Iki...bergetar rasa hati...
,aq melihatmu jantungq bergetar aq kira knp dan ada trnyata hanya kesemutan sesaat
Biarkan semut terus hidup di kaki mu...mungkin saja semut2 itu nantinya yang akan menolong ketika kita sudah tiada
,padi yg telah menguning tertunduk malu
,bandelnya sang rumput yg tumbuh kmbali setelah d potong,
,bersama datang nya senja mereka mengejek dg ramah,seharusnya manusia malu minta kompensasi bls jasa kpd sang pncipta hnya krn menolong makhluk yg katanya lemah
Aduh ilmu apalagi ini..hatiku masih begitu sempit nalarku terhimpit
Pelajaran hari ini waaarbiasahhh
@@sonatamempesona1353 ,kusandarkan bahu di kursi kayu yg telah usang yg setia pada tuannya hnya untuk melepas lelah,ku pandang jam dinding yg terus berputar brsama surya dan bintang,tak lama dari pengeras suara adzan pun berkumandang memberi tau memberi harapan tntang masa depan
,,,sang pencipta memanggil hamba2 yg pnuh cinta untuk segera datang,
,,,getir riuh air yg keluar dari keran2 yg telah patah bertanya
,,,apa yg kau cari di dunia,apakah mncri bahagia dg dasar cinta
,cintamu pada Allah kau wujudkan dg apa?
,,,,,jemari2 mnjwb dg lantang "dengan sujud
,,air yg terjun bebas d lantai pun tersenyum heran apakah cintamu hnya mengharap surga dan neraka
keren bang,aku like dan subscribe
Keren, bagus luar biasa.....salut kepada kawan kawan semua.....👍👍👍👍
Menarik bung. Puisinya asyik & saya juga sering menggunakan alat musik gesek untuk ilus baca puisi.
Dan, bertobatlah kalian kepada semua berhala² kalian, atas kesesatan yang kalian yakini dapat merubah kehidupan kalian !!
Iluminati bagi kalian yang sesat !
Ketika Media di Bungkam, Mahasiswa di Bungkam, Harapan tinggal pada seniman...
Walaupun saya tak pernah membaca teksnya tapi puisi ini bisa sampai ke hati saya
Bapak yang baca, aku yang nahan napas, saking bagusnya dengar isi puisi.
Mantap sekali pak. Ingin belajar dg Bapak ttg puisi.
Setua inipun aku msh mencintai puisi2....
Puisi yg indah salam santun
ketika aku melihat dan mendengar puisi ini di bacakan
ingin sekali aku berdiri tegak di antara reruntuhan zaman
kepalkan tangan sambil aku teriakan
ayo....kita belum mati,kita belum juga setengah mati
kaki ini masih mampu berdiri unk membebaskan negeri dari kompeni kompeni masa kini dari jongos jongos yg tak punya hati
Semua mqnusia diduna ini pejuuqng semua ddidunia ini
7 Juli 2021, menyentuh hati.
Mantraaappp Vokalnya...
Lanjutkan Bang.🙏
Keren banget
Luar biasa sekali
lanjut seniman. kalau bisa tampil di pasar malam.agar lebih menarik.ttd.R.Prapat
Rasa nya dapet banget, kereeen, mantabb
Selamat berjuang kawannnnn!!!!!
dasyat...pejuang sejati...
Seneng dengar bang Fika Weda baca puisi
Akuh suk bgt sm biola.
Aku mulai dengerin puisi karna mau ikutan audisi nnti tgl 17 january di bandung. Mudah mudahan terinspirasi😆😆😆
Gemetar bang
''jangan Diam"
"Diam berarti penghianatan"
Merinding..
kpn kita semua sadar
Bagus sekali puisinya
Best poetry