Klarifikasi: Tedong2 atau peti mati berbentuk kerbau tidak berasal dari Sa'dan melainkan milik Datu Mawana' Indo' Dika, orang Simbuang yang berdarah putih. (versi Ambe' Boben, salah seorang Pa'bisara Simbuang)
Tabek...meluruskan. fakta sesuai tutur beberapa orang di wilayah sa'dan, erong tedong pernah ke simbuang. DATU MAWANA (Indo'Dika) bergelar bangsawan simbuang. DATU MAWANA berpesan, tidak mau di kebumikan bersam orang lain. Beliau berdarah putih, mengalir keturunan (TITISAN DEWA) di tubuhnya. Maka DATU MAWANA dibuatkan tedong tedong dari kayu, di sa'dan toraja utara. Setela selesai di bawah pulang, dalam perjalanan diisi kekuatan supranatural sehingga patung tedong dari kayu bisa berjalan layaknya tedong asli yang hidup. di tarik menggunakan tali bulu dari pohon induk, menuju ke simbuang setelah sampai di pulihkan, dilepaskan dari ilmu. Pada waktu DATU MAWANA wafat, patung kayu tedong tedong dijadikan erong/kayu mate tempat penyimpanan saat DATU MAWANA di kebumikan.🙏
Salam kenal dari putar SIBOLATA BULU RIJANG BULU LOTANG ASAL LETTA DI BULU LOTANG INI BANYAK LAHIR SEORANG PEMBERANI ATAU ORANG BARANI YG KELAK MENJADI PALLAPI ARO
Inilah sejarah nenek moyang kita yg harusnya di tuliskan dan di buatkan museum sejarah agar tidak tergerus oleh waktu dan di lupakan. Mungkin inijuga yg menyebabkan orang orang pindrang waktu bergabung dgn DI/TII dan menyerang dgn tujuan mengislamkan daerah dataran tinggi sepanjang sungai sakdan mamasa mulai dari Sepang, paladan,messawa, Sumarorong,sampai ke Mamasa tidak bisa menang karena mereka menyerang nenek moyang mereka sendiri. Dgn katalain anak yg durhaka, Sehingga pasukan aliansi Bugis pindrang waktu itu hampir punah di tangan para pejuang dari Mamasa, mappak,dan simbuang kala itu. Salam dari Jakarta. Mesakada di potuo pantangkada di pomate.!!!!
@@muslimin1242 bang, dalam Islam itu ada dalil Lakumdinukum waliadin, untukku agamaku untukmu agamamu, Karena semua pemeluk agama pasti merasa agama yang paling benar, makanya kita dianjurkan saling menghargai antar umat beragama.
Terima atas semua upayanya, sehingga vidio ini bisa di tayangkan, ada yang saya mau ketahui lebih dalam, antara hubungan kekerabatan daerah sebagaimana yang ditulis dalam vidio ini Yaitu Pesan yang dituturkan dalam bahasa daerah simbuang : Galang - galang Eran bulawanna Simbuang, Galang-galang Lettong Tangtepokna bone, Mohon di Jelaskan?
@@Gandum77 hehe. Entahlah, tpi klu simbuang subur sdra. Tidak ada merantau ke palopo, napu, ke kalimantan, mamuju, padahal mereka merantau sebagian besar jadi petani juga... Simbuang sama dengan Nosu sdra. Menurut sdra. Bgmn.??
Hahaha. Bro kamu di simbuang di bagian mana??? Sdra?? Di kebun dekat rumah saya kalau tanah di gali, tidak sampai 30 Cm sudah dapat batu mate, makanya tanahny gersang. Kalau tau/mengerti batu mate anda orang simbuang, klu tdk berrti sdra tdk pernah ke simbuang..
@@agustambunan08 tanah gersang itu berarti tanah yg kering, tandus, pecah2. Di simbuang dan nosu itu tanahnya berlimpah dgn air, jadi apa bisa di sebut tanah yg gersang? Pahami dulu arti kata gersang bro.
Saya bangga sebagai orang simbuang asli..lahir dari kake bakdu dari sawitto. Nenek dari masewe namanya kadingek. Kakek saya meninggal dan di semayamkan di liang dua bakba sima. Sekarang saya suda bergabung di keluarga kerukunan batu tallu makasaar🙏
Kalau kaindoan rantebulahang terbentuk di zaman nenek Daengsirantan pada th 1670. Nenek Parinding Bassi tiba di Bamba Salumokanan pada th 1630 . Dan pada sekitar th 1610 itu lah simbuang di tanam oleh ada' tallu bulinna yg merupakan simbol kerukunan tiga bersaudara anak nenek Tandi arrang dgn nenek Marimbun bulan .. yg melahirkan. 1.Nenek bulu palak ,.2. nenek Parinding Bassi,3. Nenek Datu rarak bulawan
Ini bukan di Rantebulahan, tapi di Simbuang Tua dekat Bonggakaradeng/Buakayu. Salah satu batu konon milik org Rantebulahan yg datang ke Simbuang Tua ma'kombongan kalua' dan mendirikan tiga batu sbg pengingat
@@pangrante iya saya juga tau sejarahnya. Dan tidak mungkin juga simbuang di ranttebulahang.. tapi nenek moyangnya dari sana. Nenek Tallan Lino serta sodarinya berangkat dari ma'pak. Juga nenek Parinding Bassi berangkat dari Simbuang ke Peonan terus ke Minanga tallu Sumarorong. Ketika terjadi perang, nenek Parinding Bassi meninggalkan Minanga tallu menuju arah matangnga lalu terus ke Bamba Popanga dan menikah dgn Ta kayang pudung, anak Pue Kimba' dgn nenek Ta Mahimbum, lalu mereka hijrah ke arah barat Bamba Popanga dan tiba di salutabo yg kemudian menamainya Hattebulahang. Pada tahun 1631
Apakah erong yg ada di Simbuang adalah erong dari tongkonan sarong sa'dan?? Pernah ada orang sa'dan cerita bila ada erong dari tongkonan sarong dibawa ke kalambunan....
Sy kagum dengan budaya toraja.tapi sayang, toraja tak mengenal aksara, seandainya mengenal aksara, tentu begitu banyak pengetahuan tentang budaya adat toraja akan dapat di ketahui lebih banyak lagi, karena akan di tulis dlm kitab lontara.. 🙏
Aksara, di Sulsel, adalah produk peradaban bercorak kerajaan. Toraja tdk menjadi kerajaan. Sekalipun demikian, aksara bukan satu2nya referensi kesejarahan. Di Toraja tersebar bgitu banyak artefak, tradisi lisan, ritus, dll sbg sumber sejarah.
@@pangrante memang betul, tetapi masih sedikit yg di ketahui dari toraja. Bahkan tradisi mengawetkan mayatnya sama majunya dengan bangsa mesir kuno. Formula ini pun ga dpt di ketahui..
Batu tallu ini dapat dipastikan adalah lingga yoni yg merupakan simbol agama Hindu aliran Syiwa. Lingga Yoni ditemukan juga di Buntu Kandora, Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja. Aliran Syiwa umumnya dianut oleh raja raja di Jawa. Maka tidak heran bila lingga yoni banyak bertebaran di Jawa baik dicandi candi maupun diarea persawahan.
Jangan memasti-mastikan. Hindu identik dengan sapi Toraja indentik dengan kerbau Di Toraja sapi tak laku Jenazah org Hindu di bakar. Jenazah org Toraja di awetkan. Jadi. .tak ada hubungan Hindu dan Toraja.
Mungkin agama Hindu aliran Syiwa dibawa ke Simbuang oleh Datu.Matampu dari Rano Makale. Beliau adalah keturunan Puang Tamborolangi. Saat mengalami kekalahan, yg diceritakan pergi kedaerah sebelah barat.
Ini semacam pemaksaan narasi. 😄 Narasi ttg Datu Matampu' tdk dikenal di Simbuang, dan agama lokal Simbuang jauh berbeda dari sistem kepercayaan Hindu Syiwa.
Di simbuang agama hindu ( Aluk Todolo ) sudah ada jauh sebelum Tambora Langi Turun di buntu Kandora, aluk todolo di simbuang merupakan bagian aluk ptungsa'bu pitu ratu' pitung pulo pitu disebut aluk sanda pitunna.
Saya sendiri orang simbuang, saya tidak tahu aliran hindu apa, karena simbuang itu erat hubungannya dengan sawitto. Salah satu bukti sejarahnya disimbuang itu tersimpan sebuah pusaka yang disebut penai lu'pi pusu' perakta toninna sawerigading. bukti kedua disawtto tepatnya di daerah jampue ada sebidang sawah sebagai milik orang simbuang.
Ketiga batu tersebut jelas peninggalan agama Hindu. Batu seperti itu banyak bertebaran di candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Lingga Yoni penanda agama Hindu aliran Syiwa yg melambangkan kesuburan. Lingga Yoni seperti Batu Tallu ditemukan juga di Buntu Kandora Mengkendek Tator, tempat turunnya Puang Tamborolangi. Jadi dapat diyakini bhw Simbusng, Mengkendek dan mungkin Makale zaman dahulu menganut agama Hindu aliran Syiwa. Sedang Sangalla menganur Hindu aliran Wisnu
Salama'. Menurut saya, Batu Tallu bukan Lingga Yoni. Baik bentuk maupun konsepnya tdk berkaitan dengan paham Lingga Yoni. Aluk To Dolo di Simbuang juga tdk memiliki jejak bahwa dia pernah berada dalam pengaruh Hindu. Salama'
Atau mungkin siva lingga yang berpengaruh dari lembah sindu india dri aliran syiwa, yng berpengaruh sampai ke arvastan (tanah arab) pada jaman Vikram aditia. Salama🙏pendapat bangri te sangmane.
Maaf pak, Hindu berhubungan dengan sapi dan sapi di anggap sebagai dewa dan orang Hindu jika meninggal maka jenazahnya di bakar. Di simbuang/Toraja, Kerbau sangat berharga sedangkan sapi tak bisa di pakai dalam adat atau tidak berharga dan Jenazah org Toraja Simbuang di awetkan. Jadi....tak ada hubungannya Simbuang dengan Hindu.
Klarifikasi:
Tedong2 atau peti mati berbentuk kerbau tidak berasal dari Sa'dan melainkan milik Datu Mawana' Indo' Dika, orang Simbuang yang berdarah putih.
(versi Ambe' Boben, salah seorang Pa'bisara Simbuang)
Tabek...meluruskan.
fakta sesuai tutur beberapa orang di wilayah sa'dan, erong tedong pernah ke simbuang.
DATU MAWANA (Indo'Dika) bergelar bangsawan simbuang. DATU MAWANA berpesan, tidak mau di kebumikan bersam orang lain. Beliau berdarah putih, mengalir keturunan (TITISAN DEWA) di tubuhnya. Maka DATU MAWANA dibuatkan tedong tedong dari kayu, di sa'dan toraja utara. Setela selesai di bawah pulang, dalam perjalanan diisi kekuatan supranatural sehingga patung tedong dari kayu bisa berjalan layaknya tedong asli yang hidup. di tarik menggunakan tali bulu dari pohon induk, menuju ke simbuang setelah sampai di pulihkan, dilepaskan dari ilmu. Pada waktu DATU MAWANA wafat, patung kayu tedong tedong dijadikan erong/kayu mate tempat penyimpanan saat DATU MAWANA di kebumikan.🙏
Salam kenal dari putar SIBOLATA BULU RIJANG BULU LOTANG ASAL LETTA DI BULU LOTANG INI BANYAK LAHIR SEORANG PEMBERANI ATAU ORANG BARANI YG KELAK MENJADI PALLAPI ARO
Mksh informasix.
Ya boleh menjadi referensi bagi kita semua 🙏
🙏🙏🙏🙏
Allah meyertaimu meningkat ambe' penyabung Lida (wali)!
Pantas,,nene saya bilang bhwa nene itu ditator.
mantap nenek simbuang appo sawitta.
Mantap!
Terimakasih sudah angakat sejarah Simbuang Batutallu.. 👍👍
Salama'
Inilah sejarah nenek moyang kita yg harusnya di tuliskan dan di buatkan museum sejarah agar tidak tergerus oleh waktu dan di lupakan.
Mungkin inijuga yg menyebabkan orang orang pindrang waktu bergabung dgn DI/TII dan menyerang dgn tujuan mengislamkan daerah dataran tinggi sepanjang sungai sakdan mamasa mulai dari Sepang, paladan,messawa, Sumarorong,sampai ke Mamasa tidak bisa menang karena mereka menyerang nenek moyang mereka sendiri. Dgn katalain anak yg durhaka, Sehingga pasukan aliansi Bugis pindrang waktu itu hampir punah di tangan para pejuang dari Mamasa, mappak,dan simbuang kala itu.
Salam dari Jakarta. Mesakada di potuo pantangkada di pomate.!!!!
Lebih Tepat itu Tondok Toraya atau Lepongan Bulan
Kita beragama Islam percaya akan nenek moyang,dgn catatan jgn musyrik,Krn yg bisa memberi syafaat diakhirat kelak hanya Nabi Muhammad Saw,
@@muslimin1242 jadi karena nenek moyang kami tidak Meu menerima Islam makanya harus di bantai begitu???
@@muslimin1242 kejam bngt agama di Mamat ini
@@muslimin1242 bang, dalam Islam itu ada dalil
Lakumdinukum waliadin, untukku agamaku untukmu agamamu,
Karena semua pemeluk agama pasti merasa agama yang paling benar, makanya kita dianjurkan saling menghargai antar umat beragama.
Mantap🙏
Salama'
Kalau boleh tau tentang buku ini,.. Mau beli kalau ada. Dan kalau bisa video ini di buatkan video yg lebih panjang😇
🤩🤩
Terima atas semua upayanya, sehingga vidio ini bisa di tayangkan, ada yang saya mau ketahui lebih dalam, antara hubungan kekerabatan daerah sebagaimana yang ditulis dalam vidio ini Yaitu Pesan yang dituturkan dalam bahasa daerah simbuang : Galang - galang Eran bulawanna Simbuang, Galang-galang Lettong Tangtepokna bone, Mohon di Jelaskan?
Pemersatu,penengah,pendamai. Mantap.
Bangga sy berasal dri Kec. Simbuang. Meskipun daerah ini gersang, tpi punya sejarah yg luar biasa..
Maaf, simbuang tidak gersang. Malah simbuang adalah tanah yang subur.
@@Gandum77 hehe.
Entahlah, tpi klu simbuang subur sdra. Tidak ada merantau ke palopo, napu, ke kalimantan, mamuju, padahal mereka merantau sebagian besar jadi petani juga...
Simbuang sama dengan Nosu sdra.
Menurut sdra. Bgmn.??
Hahaha.
Bro kamu di simbuang di bagian mana??? Sdra??
Di kebun dekat rumah saya kalau tanah di gali, tidak sampai 30 Cm sudah dapat batu mate, makanya tanahny gersang.
Kalau tau/mengerti batu mate anda orang simbuang, klu tdk berrti sdra tdk pernah ke simbuang..
@@agustambunan08 dari namamu sepertinya kamu org Batak. Mana ada org simbuang memakai fam Tambunan?
@@agustambunan08 tanah gersang itu berarti tanah yg kering, tandus, pecah2. Di simbuang dan nosu itu tanahnya berlimpah dgn air, jadi apa bisa di sebut tanah yg gersang? Pahami dulu arti kata gersang bro.
Kurre Sumanga Buda. Salah satu cara utk mengarsipkan Budaya 🙏🏼
Digitalisasi arsip. Salama'
Saya bangga sebagai orang simbuang asli..lahir dari kake bakdu dari sawitto. Nenek dari masewe namanya kadingek. Kakek saya meninggal dan di semayamkan di liang dua bakba sima. Sekarang saya suda bergabung di keluarga kerukunan batu tallu makasaar🙏
salama' mamali'
Sebaikx historis ini jika memiliki dukungan data sebaikx dibukukan
Justeru sebagian besar ini dari buku.
Lanjutkan
makasih
Mirip lingga yoni
bukan...
Galang kalang daera mana?
Dan agama yg pelan pelan menjauhkan mereka bahkan akan memisahkan mereka
Kalau kaindoan rantebulahang terbentuk di zaman nenek Daengsirantan pada th 1670. Nenek Parinding Bassi tiba di Bamba Salumokanan pada th 1630 . Dan pada sekitar th 1610 itu lah simbuang di tanam oleh ada' tallu bulinna yg merupakan simbol kerukunan tiga bersaudara anak nenek Tandi arrang dgn nenek Marimbun bulan .. yg melahirkan. 1.Nenek bulu palak ,.2. nenek Parinding Bassi,3. Nenek Datu rarak bulawan
Ini bukan di Rantebulahan, tapi di Simbuang Tua dekat Bonggakaradeng/Buakayu. Salah satu batu konon milik org Rantebulahan yg datang ke Simbuang Tua ma'kombongan kalua' dan mendirikan tiga batu sbg pengingat
@@pangrante iya saya juga tau sejarahnya. Dan tidak mungkin juga simbuang di ranttebulahang.. tapi nenek moyangnya dari sana. Nenek Tallan Lino serta sodarinya berangkat dari ma'pak. Juga nenek Parinding Bassi berangkat dari Simbuang ke Peonan terus ke Minanga tallu Sumarorong. Ketika terjadi perang, nenek Parinding Bassi meninggalkan Minanga tallu menuju arah matangnga lalu terus ke Bamba Popanga dan menikah dgn Ta kayang pudung, anak Pue Kimba' dgn nenek Ta Mahimbum, lalu mereka hijrah ke arah barat Bamba Popanga dan tiba di salutabo yg kemudian menamainya Hattebulahang. Pada tahun 1631
Kurre sumanga'. Semakin melengkapi narasi sejarah.
Apakah erong yg ada di Simbuang adalah erong dari tongkonan sarong sa'dan?? Pernah ada orang sa'dan cerita bila ada erong dari tongkonan sarong dibawa ke kalambunan....
Mungkin saja.
Galang Galang biasa disebut Galangkalang, bukan kallang kallang atau gallangkallang🙏
Terima kasih.
Penyebutan tsb mengikuti tulisan Controleur.
Sy kagum dengan budaya toraja.tapi sayang, toraja tak mengenal aksara, seandainya mengenal aksara, tentu begitu banyak pengetahuan tentang budaya adat toraja akan dapat di ketahui lebih banyak lagi, karena akan di tulis dlm kitab lontara.. 🙏
Aksara, di Sulsel, adalah produk peradaban bercorak kerajaan. Toraja tdk menjadi kerajaan. Sekalipun demikian, aksara bukan satu2nya referensi kesejarahan. Di Toraja tersebar bgitu banyak artefak, tradisi lisan, ritus, dll sbg sumber sejarah.
@@pangrante memang betul, tetapi masih sedikit yg di ketahui dari toraja. Bahkan tradisi mengawetkan mayatnya sama majunya dengan bangsa mesir kuno. Formula ini pun ga dpt di ketahui..
Aksara adalah peradaban moderen sedangkan lukisan serta arca/tonggak batu contoh batu tallu ini adalah peradaban kuno bukan peradaban moderen
@@ericksonmusikofficial78 iy tau kok
@@ericksonmusikofficial78 aksara adalah tulisan, sedangkan tonggak batu adalah menhir.. Klo salah di luruskan ya
Batu tallu ini dapat dipastikan adalah lingga yoni yg merupakan simbol agama Hindu aliran Syiwa. Lingga Yoni ditemukan juga di Buntu Kandora, Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja. Aliran Syiwa umumnya dianut oleh raja raja di Jawa. Maka tidak heran bila lingga yoni banyak bertebaran di Jawa baik dicandi candi maupun diarea persawahan.
Bukan lingga yoni.
Jangan memasti-mastikan.
Hindu identik dengan sapi
Toraja indentik dengan kerbau
Di Toraja sapi tak laku
Jenazah org Hindu di bakar.
Jenazah org Toraja di awetkan.
Jadi. .tak ada hubungan Hindu dan Toraja.
Atas nama puang bulu matua
tidak ada Puang di Simbuang
65IBM
Dua agama tapi semua wali allah
Mungkin agama Hindu aliran Syiwa dibawa ke Simbuang oleh Datu.Matampu dari Rano Makale. Beliau adalah keturunan Puang Tamborolangi. Saat mengalami kekalahan, yg diceritakan pergi kedaerah sebelah barat.
Ini semacam pemaksaan narasi. 😄
Narasi ttg Datu Matampu' tdk dikenal di Simbuang, dan agama lokal Simbuang jauh berbeda dari sistem kepercayaan Hindu Syiwa.
Di simbuang agama hindu ( Aluk Todolo ) sudah ada jauh sebelum Tambora Langi Turun di buntu Kandora, aluk todolo di simbuang merupakan bagian aluk ptungsa'bu pitu ratu' pitung pulo pitu disebut aluk sanda pitunna.
Saya sendiri orang simbuang, saya tidak tahu aliran hindu apa, karena simbuang itu erat hubungannya dengan sawitto. Salah satu bukti sejarahnya disimbuang itu tersimpan sebuah pusaka yang disebut penai lu'pi pusu' perakta toninna sawerigading. bukti kedua disawtto tepatnya di daerah jampue ada sebidang sawah sebagai milik orang simbuang.
Aluk To Dolo bukan Agama Hindu
@@pangrante izin tanya bosku,apakh suku pattae yg berada di kecamatan binuang kab.polman sulbar.memiliki nenek moyang yg berasal dr simbuang?🙏
Ketiga batu tersebut jelas peninggalan agama Hindu. Batu seperti itu banyak bertebaran di candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Lingga Yoni penanda agama Hindu aliran Syiwa yg melambangkan kesuburan. Lingga Yoni seperti Batu Tallu ditemukan juga di Buntu Kandora Mengkendek Tator, tempat turunnya Puang Tamborolangi. Jadi dapat diyakini bhw Simbusng, Mengkendek dan mungkin Makale zaman dahulu menganut agama Hindu aliran Syiwa. Sedang Sangalla menganur Hindu aliran Wisnu
Salama'. Menurut saya, Batu Tallu bukan Lingga Yoni. Baik bentuk maupun konsepnya tdk berkaitan dengan paham Lingga Yoni. Aluk To Dolo di Simbuang juga tdk memiliki jejak bahwa dia pernah berada dalam pengaruh Hindu.
Salama'
Mantap 👍👍
Atau mungkin siva lingga yang berpengaruh dari lembah sindu india dri aliran syiwa, yng berpengaruh sampai ke arvastan (tanah arab) pada jaman Vikram aditia. Salama🙏pendapat bangri te sangmane.
Setau sy itu alat untuk menumbuk padi
Maaf pak, Hindu berhubungan dengan sapi dan sapi di anggap sebagai dewa dan orang Hindu jika meninggal maka jenazahnya di bakar.
Di simbuang/Toraja, Kerbau sangat berharga sedangkan sapi tak bisa di pakai dalam adat atau tidak berharga dan Jenazah org Toraja Simbuang di awetkan.
Jadi....tak ada hubungannya Simbuang dengan Hindu.