Jadi Korban Phising Undangan Nikah Via WA, Uang Rp1,4 Miliar Raib | Kabar Siang tvOne

Kabar Siang, www.tvOnenews.com - Jadi Korban Phising Undangan Nikah Via WA, Uang Rp1,4 Miliar Raib | Kabar Siang tvOne
Jadi korban Phising (pencurian data) saat mengklik kiriman pesan singkat Undangan.apk dari orang tak dikenal, Syilvia (52) warga Lawang Malang ini, harus kehilangan dana tabungannya yang tersimpan di salah satu Bank Milik BUMN. Tak tanggung-tanggung dana yang berhasil dikuras oleh pelaku ilegal akses ini senilai 1,4 miliar rupiah.
KABSI01
FR01
FM01
Saksikan live streaming tvOne hanya di www.tvonenews.com/live
Dan jangan lupa untuk follow akun-Akun Sosial Media tvOnenews untuk mendapatkan beragam informasi terkini dan update dari kami:
Facebook - / tvonenews
Instagram - / tvonenews
Twitter - / tvonenews
TikTok - / tvonenews
Website - tvOnenews.com

[@siskamawar5483]

Polri hrs segera melacak no tersebut dan jaringan nya,tangkap dan penjara,agar tdk meresahkan masyarakat

[@elgato06]

Setidaknya minimal 20 tahun penjara

[@muhammadirwannurasrori8895]

Seharusnya pihak bank maupun kepolisian lebih canggih dan pintar dr pada para cyber crime agar masyarakat jg merasa aman terlindungi. pagi ketemu pagi bekerja,mereka yg ga ngotak maling dg mudah. Ayo perbankan jgn mau kalah.

[@miftahulfiqih]

Solusinya mudah ..klu buat banking kita pakai nomor hp baru (khusus utk Banking)jd nmr hp ini bersifat pribadi hnya pihak kelurga yg tahu jd klu ada wa dll kita bisa abaikan..kan skrg 1 hp bs 2 Kartu..Apalagi tabungan Milyaran....dijamin Aman..dgn modus penipuan...Semoga bermanfaat...ini sdh sy pakai...utk Banking sy..

[@miftahulfiqih]

Masyartkt hrs lebih pintar...jangan apa2 Polisi...

[@isanarditama]

masyarakatnya bodoh, kalo ekstensi apk ya jangan di download, kalaupun dibuka linknya pasti ada peringatan dr hpnya, tapi diabaikan

[@masary4426]

​@@isanarditamasetuju
Itu apk yg bisa baca semuai isi hp,dan diremote jarak jauh

[@nanangputra2932]

@@masary4426 yg saya herankan KK pelaku bisa tau ya kalo ibuk ini punya tabungan banyak..

[@wanitajadijadian]

Intinya jangan pernah menyalahkan korban, jika ada dari kalian orang yang smart mohon dibantu supaya kejahatan seperti ini tdk terulang lagi dan pelaku segera ditangkap, dan disiksa sekejam kejamnya

[@rendyreynaldi1566]

iyes,, yang jadi masalah,, uang nya kan ketahuan lari kemana, polisi mampu lacak,, akses ke perbankan,, ditarik oleh siapa,, uang tak akan kembali

[@wanitajadijadian]

@@rendyreynaldi1566 itu masalahnya, modus seperti ini harus segera dibasmi, edukasi ke masyarakat awam juga perlu supaya meminimalisir banyaknya korban, harapan saya semoga aparat membuat kebijakan yang baik untuk korban yang sudah rugi banyak supaya hidup mereka tidak hancur

[@user-st5ie8km5d]

Seandainya pelaku seperti ini sudah ketangkap harusnya dihukum maksimal seumur hidup/hukuman mati.

[@TokisaEsa-jn1xf]

Modus seperti ini jaringan penipu

[@muhamadrozak7644]

Negara harus bertanggung jawab dan melindungi warganya

[@ihsanizqian]

itu tanggung jawab pihak android dan produsen agar lebih mengenali lagi virus itu berbahaya , masalahnya ini seperti virus temukan perangkat saya pada dasarnya yaitu menguasai hak administrator

[@merindingdengarrpakhajinya3016]

​@@ihsanizqian sstu satu nya jln..pelakunya harus di dooorrr

[@miftahulfiqih]

Solusinya mudah ..klu buat banking kita pakai nomor hp baru (khusus utk Banking)jd nmr hp ini bersifat pribadi hnya pihak kelurga yg tahu jd klu ada wa dll kita bisa abaikan..kan skrg 1 hp bs 2 Kartu..Apalagi tabungan Milyaran....dijamin Aman..dgn modus penipuan...Semoga bermanfaat...ini sdh sy pakai...utk Banking sy..

[@wiempi]

​@@miftahulfiqihPakai Apple, pak. Sampai saat ini aplikasi masih khusus untuk Android.

[@rajaopakz.iutayo6559]

Betul juga tubbos khusus bagi yg punya acuan banyak.kl golongan seperti sy ini saldo di BANK buat beli hp dua g cukup malah minus 😀😀

[@lodrabrajawastuyasa8788]

Coba pihak bank menelusuri rekening tujuan yg tlah d transfer dri rek korban. Pasti Bank tahu rek siapakh yg d tuju, krena bikin rekening syaratnya kan hrus ada KTP. Bank jngn tutup mata dgn mlempar ksalahan kpd nasabah, trcaking saja data2 rekening aliran uang tsb, kmudian datanya di berikan kpd Pihak Kepolisan.

[@arysny]

kalau ke rek lain bkn kewenangan bank tsbt,
harus lewat kepolisian lalu dibantu ppatk

[@maznara3387]

Klo emg pihak kepolisian dan bank bekerja sama pst bs dteluauri.....tp ga tau lah ini indonesia

[@anandaFuad07]

disinilah harus nya UUD ITE itu digunakan, bukan cuma jerat orang ledek2an di sosmed

[@orangindo999]

tau lah..pejabat kita😂 doakan mengadulah pada allah..semoga allah menyayangi mereka saking di syg nya semoga cepat di panggil lah😢

[@chachanama9334]

Emang hukum di negara ini guyon gak pernah serius, hukum di sini hanyalah alat kekuasaan

[@yottabytees7652]

Iya betul bank tidak pernah tersentuh hukum ato kebal hukum malahn

[@sibeha8639]

Penghasil cuan termudah dan banyak y ini makanya di minati 😂

[@adamhawa5424]

Ini adalah kerjaan org dlm... 1000 persen sy yakin..... Karena yg sering kena tipu org" biasa... Blm pernah pejabat negara,, padahal direkening pejabat,, isinya jauh lebih besar

[@jioone97]

Itu membuktikan Bank Swasta (BCA) lebih bagus dan baik dari Bank Pemerintah.

[@kimkong4352]

Gak jaminan bang
Kapan hari teman ku juga kena pakai bank BCA....ya gara" link app undang....aku hampir kena juga saya klik kok isinya instal app...aku sadar itu pasti virus aku hapus....klo di instal masuk mbanking....juga langsung terkirim ke grup" wa yg kita ikuti

[@axecyberg23]

gak jaminan gan, mau bank apapun itu jika sudah menginstall aplikasi/ klik link yang diberikan sudah pasti terbobol.

[@ahmadfitri8023]

Klo BCA aman ta???

[@iissulistiyowati9228]

Sering ada kasus gak ada transaksi tp saldo berkurang di salah satu bank pemerintah. Padahal usia bank sudah dr zaman sblm merdeka. Makanya wlpun uda jd nasabah sejak lulus SMA mending ku keluar demi keamanan

[@axecyberg23]

@@iissulistiyowati9228 Jika ngurangnya sedikit demi sedikit kemungkinan besar orang terdekat yang diam² mengambil. banyak kasus seperti ini bahkan orangnya koar², tapi ketika diselidiki ternyata orang terdekat yang mengambil. bisa juga pengurangan karena auto debet asuransi dll

[@Buron4nMertua]

Pihak Bank Tau kok duit ditranfer kemana , atas nama siapa , alamatnya dimana . Semua pihak bank tau. Cuman kayaknya tidak afa iktikad baik aja.

[@adit5611]

Itikad baik dari? Yang nyebar phising?

[@zivannadecoration1441]

@@adit5611 dari bank nya dong

[@muhamadrozak7644]

Pihak bank harus bertanggung jawab mengenai keamanan lewat internet dan sosialisasi mengenai kejahatan sperti ini

[@meowhd5433]

menurut gw justru pihak wa yg harusnya bisa membenahi keamanan apilikasinya karena cyber crime tersebut dikirim lewat wa

[@Driftaddict-hl1oh]

Bank apa sich ??

[@diary_nay7617]

BRI itu td di berkasnya y

[@yottabytees7652]

Bri mana mau rugi.....perbaiki sistemnya aja gak mampu...terus dan sering terjadi kebobolan

[@jemberflasher2249]

@@meowhd5433 betul...sistem wa harus berbenah...kemaren q dapet wa isinya paket.apk...sy iseng simpan di googoe drive gk bisa,sy share ke fb jg gk bisa karena terdetek malware.......

[@codebreaker4839]

Untuk jaga jaga bagi yang lain coba non aktifkan mode unduh otomatis di wa (saat menggunakan data dan saat terhubung ke wifi, bahkan roaming). Terutama file dokumen. Dan pastikan jangan dulu membuka dokumen atau apk dari orang yang tidak dikenal. Hacker semakin pintar.

[@ondeymande]

Gmn caranya?

[@codebreaker4839]

@@ondeymande pergi ke setelan WA trus ke penyimpanan dan data di situ ada unduh otomatis media di uncentang yang dokumen dll.

[@SitiAminah-rn9bc]

Emang bank itu aneh tanpa pesetujuan costumer kenapa bisa orang lain ngambil,karena saya pernah ngalami jadi korban.

[@cowoganteng3776]

Ini pasti ada org dalam bank ,tapi melemparkan kesalahan dg alasan membocorkan kode otp,yg pasti ini ada org dalam bank,sudah seharus nya polisi usut org dalam bank tersebut.

[@hengkisusanto6585]

Bisa jadi masa gampang banget ya hanya klik aja

[@sasongko5769]

iya kak sy curiga karena mereka tahu tuh rekening mana yg lumayan😂

[@sekakbunder4079]

Bank jg harus diusut, ini sangat bahaya kepercayaan terhadap bank

[@muhammadsofan4875]

Harusnya aplikasi bank... harus contoh seperti aplikasi Gojek driver... yg saat pindah hp harus verifikasi wajah... gk cuma pakai nomor OTP

[@dailyfun7739]

Betul..kalau ada aktifitas yg tidak wajar sperti pindah hp gt lgsg verifikaai wajah

[@kilurah4557]

Klo banyak sodaqoh Insya Allah harta akan terjaga dari pencurian dan penipuan

[@axecyberg23]

Sebenarnya Kasus ini sudah banyak bahkan sudah ada himbauan, tapi tetap saja masih ada korban karena kurangnya membaca berita.

[@DekaDeko-hj4ps]

Iya bner

[@engkuskusiah6570]

tul

[@dipparangga9187]

Betul. Sering main tik tok dan drama korea, baca novrl. Jarang lihat berita bahkan tidak subscribe chanel berita tvone, cnn, tribun, kompas, viva.

[@HpPagi-lu3sd]

Iya bener kan bukan berita baru. Udah pernah kejadian. Jadi ini masuknya teledor ngga tau berita penipuan

[@yosfinantonetha]

negara kita menjadi negara yg tidak aman sebab sistimnya tdk berjalan baik. modus penipuan, pencurian merajalela. tak ada tindakan antisipatif utk mencegah terjadinya kejahatan seperti ini.

[@sulaimantriarjo8097]

ini sebenrnya masalah informasi aja sih. sebaik apapun sistem pasti ada celahnya apalagi celah terbesar itu ya di manusianya sendiri.

[@crynesia9527]

gak cuma di negara kita sebenernya sekelas amerika aja yg katanya negara maju banyak malah yang kena phising bahkan carding

[@yosfinantonetha]

@@sulaimantriarjo8097 tidak ada efek jerah bagi pembuat kejahatan seperti ini. dulu bahkan sampai sekarang modus penipuan lewat telepon menjamur. dulunya sms dapat hadiah segala macam na ini terus berlanjut sampai tingkat yg lebih canggih sebab tindakan penegakan hukum yg akan membuat penjahat takut tidak ada

[@sogafarmhydroponic5570]

Hukumnya lembek....coba kalo ketangkap langsung hukum.mati

[@suryoardi7109]

yang namanya scam ada di setiap negara, negara yg paling banyak scammernya itu india, ini kejadian juga di luar negeri

[@clemenclemen4237]

Juga pelajaran buat kita semua, kalo gk tahu nomor pengirim langsung di reject , delete dan block saja...kalo ada message jgn dibuka sama sekali

[@AhmadAruji-wg2ic]

Pihak bank perlu membenah diri mungkin ada yg perlu dibenahi dalam sistem perbankan indonesia.nasabah sebagai mitra Bank.semoga kejadian serupa tidak terjadi lagi.

[@HariaraMedia]

Semakin canggih teknologi semakin para oknum mudah cari uang secara ilegal,mereka punya ilmu pengetahuan dilakukan dgn cara ilegal. Juga tidak hanya itu saja, masyarakat 🇮🇩 kita rentan dan mudah ditipu oleh oknum ,sprti bisnis ilegal,arisan ilegal,dll. Faktor utama ialah kita ingin instan kerja sedikit pengen uang banyak. Kemudian lemah nya upah masyarakat.

[@miftahulfiqih]

Solusinya mudah ..klu buat banking kita pakai nomor hp baru (khusus utk Banking)jd nmr hp ini bersifat pribadi hnya pihak kelurga yg tahu jd klu ada wa dll kita bisa abaikan..kan skrg 1 hp bs 2 Kartu..Apalagi tabungan Milyaran....dijamin Aman..dgn modus penipuan...Semoga bermanfaat...ini sdh sy pakai...utk Banking sy..

[@nunungwidihastuti6711]

​@@miftahulfiqihsaya juga seperti anda pake no yg beda yg enga dipake untuk internet

[@jeedot.heetam]

Kalo ngak smart jangan pake smartphone lah 😳

[@rosdelafrizal299]

Yg ga pakai aplikasi bank justru kebobolan. Berarti si pelaku mengunduh aplikasi bank si pemilik rekening dan menguras lewat aplikasi yg di unduh pelaku dengan memakai data korban.
Waw...😢

[@denisupriyanto89]

Saya cuma bilang klo ada wa atau link apa pun jgn pernah klik klo udah klik udah bakal hangus semuanya

[@globalnews9468]

Kasus ini kalo dipersidangan , bisa dibuktikan sbb :
Kode OTP itu apakah dikirim ke No HP yg terdaftar di aplikasi M banking
tersebut. Jika No HP yg memindahkan uang tersebut tidak sama dng yg terdaftar
berarti pihak Bank juga perlu bertanggung jawab. Pihak polisi pun bisa menelusuri jejak penerima uang tersebut ( ada Print out ), tapi bank selalu menggunakan dalil kerahasian bank. OJK tugasnya apa di sini , minta bantuan PPATK juga bisa ( karena masuk kejahatan putih/cyber crime ).

[@Driftaddict-hl1oh]

Bank apa sich ?? sy pake bank bumn jadi takut

[@Tazmilano]

​@@Driftaddict-hl1ohtadi udh disebut korban banknya BRI

[@SamuelWiyono-jk8le]

Nasabah ini sbg KORBAN, hendaknya Bank dgn SIGAP mempuyai solusi yg bijak kpd nasabah yg menjadi korban, apalagi ini nominalnya sgt BESAR.
Ini harapan semua orang sbg nasabah bank.

[@SamuelWiyono-jk8le]

Dari kronologi korban, sdh selayaknya bank melakukan tindakan yg membuat nasabah percaya, aman, nyaman. Ya tentu nya bank mau refund atau menalangi saldo nasabah yg kena phising oleh hacker. Dengan begitu nama bank tetap terjaga dgn baik. Bank tetap dgn sigap & teliti menyusuri,melacak transferan aliran dana ke rekening2 hacker tsb. Terlebih lagi kondisi ekonomi secara global dlm kondisi tidak baik2 saja. Berapapun besar kecilnya nominal saldo sangat berarti.

[@SABIAN-14]

Nyimpen duit di lemari dimakan rayap....nyimpen di bank dimakan grandong😂😂😂😂😂😢😢😢😢

[@tamirkhan2859]

Uang Gahib

[@tomyirawan7798]

Ini sungguh berbahaya ...harus nya bank tsb konfirmasi jika ada penarikan di atas 100jt an

[@sarikunayarsi6177]

Gak bisa jga ke amanan,gemana sih ya,sistem,bank

[@Reka69655]

Mungkin narik nya sedikit sedikit gak langsung bnyk

[@gevansyamhari2636]

​@@Reka69655kalau sedikit-sedikit kenapa gak lgsg laporan dr awal terjadinya penarikan,kan ada notif via email

[@adit5611]

Berarti pinter yg ambil, dia tau limitasi akun bank dan aturan nya bank tersebut.

[@Reka69655]

@@gevansyamhari2636 ya kan mungkin 🙊

[@adhiti07]

4:54 Bank menuduh nasabah bocorkan OTP. Coba deh kepala cabang banknya install APKnya di HPnya sendiri. Biar ga asal nuduh sembarangan.

[@semerumahameru3935]

Ngeri !!
Selain himbauan...sistem keamanan Bank nya juga harus diperbaiki, jangan serta merta menyalahkan pihak nasabah saja....

[@Ray-qh9cm]

Sudah rugi materi, korban selalu disalahkan pula. Harusnya sistem keamanannya yang ditingkatkan.

[@Rian_chanel92]

saya juga jadi korban miris negara dan aparat polisi yg berwenang seolah diam ketika banyak kedzoliman terjadi dimana" saat lapor Ditreskrimsus cuma dikasih surat kepolisian doank dan tidak ada tindakan mencari keadilan di negri ini bner" susah semoga dapat pengganti yg lebih lagi kedepannya dan jadi amal jariah mu saudaraku

[@sempakspell352]

Kayaknya polisi kita emang gk bisa berbuat apa2 kalo kasus maslah it, dulu aja yg kasus viral kurir ditodong karna barang gk sesuai malah pembelinya doang yg kena hukum si penjualnya kagak

[@harafanifan1106]

Betul dan persis seperti yangsaya alami lapor ke krimsus cuman wawancara sama dikasih surat perlindungan hukum doang

[@Rian_chanel92]

@@sempakspell352 harusnya enggak lah kalo polisi cuma jadi guru BK doank buat apa ada yang namanya polisi cyber crime klo nagkep pelaku kyk gitu aj GK bisa .. jadi ejekan negara lain

[@sempakspell352]

@@Rian_chanel92 lah kan emang kenyataannya gk bisa, itu yg viral sampe masuk berita aja gk pernah ketangkep ampe sekarang, trus yg kasus penipuan via tlp aja ampe masuk acara tv juga gk ada hasilnya kan

[@riqobdanufansyuri3261]

polisi emg ga bsa dharapkn, mauny cuma makan gaji buta duduk2 baris2 muter2 djalan tp dpt gaji diatas UMR, pdahal mreka punya sistem yg bsa mlacak perangkat yg dgunakn pelaku untk mnguras duit korban

[@enda5041]

Lah duit di bank itu kan ghoib tidak berwujud hanya angka semu,semudah itu memindah tangankan uang. Bagi saya simpan uang dibank itu justru lebih tidak aman. Kalau sudah terjadi seperti ini mana mau pihak bank bertanggung jawab so pasti nasabah yang disalahkan.

[@anekatips9609]

analisa saya si penipu online pelaku phising itu sudah tau data2 pihak nasabah..link itu untuk kunci atau langkah terakhir untuk membobol..tujuannya untuk mendapatkan KODE OTP LEWAT SMS. salahsatu cara agar aman adalah JANGAN MENARUH NO HP YG DIDAFTARKAN DI MOBILE BANKING di hape android atau IOS..taruh di hape jadul..jadi kalo sipenipu udah berhasil melakukan phising atau apapun namanya gak akan behasil mendapatkan kode OTP yg dikirim lewat SMS dari no hape yg didaftarkan di mobile banking.

[@mrkusyanto3892]

Sebagai orang awam saya heran ! Apa tidak bisa pihak Bank melacak dari perpindahan uang ke rekening siapa ? Bener2 bikin masyarakat semakin resah.

[@harafanifan1106]

Bank pasti tau tapi pihak bank enggaakan mau bilang dengan alasan itu privasi dan saya pernah ngalami nilai sampai ratusan juta juga dan bank nya BR* hadeuh...

[@mla3216]

1. Jaga privasi.
2. Banyak akun orang-orang diperjualbelikan. Coba masnya beli rekening bank di online terutama FB juga bisa dari harga 300k-500k.

[@jokolistianto5577]

Memang bank2 negara ga aman gada perlindungan apalagi buat yg awam

[@laijiaxinlijiahua9827]

sudah pasti bisa dong, pertanyaannya mau apa enggak

[@hobbyfajrie]

Harusnya bisa?, transaksi keuangan tercatat di data base, mau transfer, tarik tunai, dll pasti tercatat di data base, jika transfernya masih satu bank yg sama itu bisa dilacak dan melakukan pemblokiran jika dana/saldo masih ada, namun ada SOP dan syarat2 yg harus dilakukan tdk bisa instan, sehingga pelaku memiliki waktu untuk menguras habis saldonya, harusnya jika ada keluhan seperti ini dari nasabah dan uang di rek penerima (pelaku) masih ada, minimal bisa langsung di blokir rek pelaku SECEPATNYA!, syarat2 yg diperlukan harusnya bisa menyusul saja

[@patriot369]

Kita punya polisi ciber, harusnya kejahatan digital ini bisa dilacak dan ditangkap pelakunya, dan yg paling penting KEMBALIKAN UANG PARA KORBAN!!!

[@YtPremium-qv4xm]

Wanipiro

[@gemargames]

justru ... yg ditakutkan pelakunya ya oknum2 itu sendiri :v

[@lanasiuind5791]

Mesti ada money jadi intinya orang yang kena tipu itu hrs rugi keluar duit lagi kalau mau di proses itu pun kalau kedepannya ada hasilnya. Wkwkwkkwkw .

[@tamiyamiya9344]

Setau saya kalau mau aktifkan mbanking atau internet banking ga bisa cuman lewat online aja.. harus datang kebank langsung mengaktifkannya..dengan persyaratan bawa buku tabungan dan ktp..ini penipunya sakti banget.

[@user-cl6kl2fz6l]

Pasti penipu nya dari pihak bank juga itu namanya FRAUD

[@endangasih6917]

Semoga kita terhindar dari kecerobohan2 yg membawa malapeta aamiin, terimakasih sdh speakup/mengakat kasus ini semoga kasusnya cepet terungkap dan uangnya kambali ya.. pelajaran buat kita semua jgn sembarang buka link

[@SofiaMArie-ww9mj]

Anak sy jg dpt undgn gitu...untungnya lgsg sadar n tlp phk Bank utk memblokir noreknya.
Cm nomer2 yg ad dihubungi pnjht ...
Untungnya anak sy lgsg infoin k bnyk nomer bhw nomernya dihack pnjht.
Anak kami jg tggl di JaTim

[@irenefenesia21]

PIHAK KEPOLISIAN HARUS TEGAS DAN MENINDAK KASUS INI SECARA SERIUS JIKA TIDAK PELAKU KEJAHATAN SEPERTI INI AKAN MENJADI JADI KARNA MERASA MASIH ADA KEAMANAN , UNTUK ITU KITA HARUS WASPADA TERHADAP KASUS SEPERTI INI . SAMBIL MENUNGGU HASIL KINERJA KEPOLISIAN KITA BAGAIMANA MENINDAK KASUS INI . SAYA TAKUT ORANG ORANG YANG TIDAK MENAHU ATAU BARU MENGENAL SMARTPHONE JADI KORBAN AKSI PENIPUAN SEPERTI INI....

[@handayaniani3255]

keamanan bank perlu dipertanyakan

[@ahmadfitri8023]

Bener

[@paktarmuji6137]

Assalamu'alaikum semua nya saya ibu surip subekti dari kebumen yaa Alloh mudah kan segala urusan dunia dan akherat untuk saya suami anak anak ibu bapak mertua dan semua saudara muslim Aamiin Yaa Alloh mudah kan segala ikhtiar ku Aamiin

[@paksigautama7951]

BRI harus bertanggung jawab Krn sistem sekurity nya tidak bagus

[@suryoardi7109]

bank ikut salah..? bagi saya YA.! karna harusnya mereka menggunakan sistem login yg lebih spesifik, misalnya pakai sidik jari, suara, atau pengenal wajah, kalau hanya sekedar PIN dan OTP jelas seolah scammers maling agar bisa membobol, aplikasinya.
ada bank swasta yang ebankingnya kalau mau login pakai sidik jari, tapi semua bank BUMN nggak ada yg seperti itu, bank BUMN sangat berpotensi di retas

[@ynwalfc5989]

Kalo bank swasta kan emang pegawai yang ahli di bidangnya yang kerja, lah kalo di BUMN??😂

[@suryoardi7109]

@@ynwalfc5989 kalau soal aplikasi mereka kerja sama dgn vendor IT / security sistem jadi itu bukan kerjaan pihak bank nya, tapi pihak kedua. hanya saja harusnya bank juga memberikan merek project keamanan yg jauh lebih safety, jadi jangan ecek2

[@aguswicaksono8209]

gak juga, saya pakai aplikasi dari salah satu bank BUMN, kalau login pakai sidik jari tuh Pak

[@aryakamandanu9223]

Justru kelemahan bank itu suka obral Otp tanpa mampu memastikan sebenarnya siapa yg melakukan transaksi , sudah saatnya sebelum memberikan Otp pihak bank wajib konfirmasi dgn nasabah menggunakan Pin sebelum melanjutkan transaksi dgn Otp . Dari keterangan kuasa hukum nasabah ada yg janggal

[@utriwuriwuri6835.tehuri]

Sy pas ngadu di bank juga sama....bank bilang penarikan resmi karena otp...bener banget tuh Bank ttp nyalahin nasabah...tanpa pin gak akan berhasil....pin yg tau kita sendiri sama bank

[@musk7644]

Bener pihak bank yang salah... Dipikiranya gimana uangnya muter

[@marulfa4606]

Mslahe yg dihack itu email nasabah, cara masuknya melalui link yg diklik pmilik HP. Jd hacker melakukan transaksi seolah2 transaksi dilakukan pmilik rekening. Mmg Otp yg tau hanya nasabah dan bank. Tp ktika email dihack, maka otp juga diketahui oleh hacker. Sdh banyak kasus spt ini, mknya sngt dianjurkan utk mngganti password email scr berkala, mengganti MPIN dan PIN mobile banking di HP jg scr berkala. + Segera memeriksa jika ad transaksi yg janggal, kn ad notif masuk ke email. Hati2 sdrku smua, pnjahat jg mengincar kelengahan kita.

[@axecyberg23]

Jangan hanya salahkan bank, tapi juga salahkan Pemilik rekening juga karena sudah mengklik link/menguduh aplikasi yg orang lain berikan. Jika sudah mengklik link/ menginstall, anda sudah memberikan akses peretas ke hp anda sendiri & datanya ke duplikat bahkan SIM card nya bisa ke duplikat juga sehingga Otp masuk ke peretas. Zaman sekarang Canggih, gampang sekali buat ngebobol orang yang teledor

[@engkuskusiah6570]

​@@marulfa4606makasih infonya 🙏

[@bobbyludony5679]

Pihak Bank BRI harus bertanggung jawab dan pasti ada terlibat kalo di periksa

[@junianti4636]

Harusya pihak bank tau dong uang itu pindah kemana, sungguh mengerikan. Kasihan korban mudah"n uangya bisa kembali

[@tohapsimbolon1863]

Seharusnya pihak bank tau uangnya kemana

[@Driftaddict-hl1oh]

iya betul, jadi semakin curiga

[@herlanmardani3397]

Tau lah harusnya, kan pasti pindah ke rekening lagi, ada nama dan no rekeningnya, bener ga sih

[@masakanomah]

Tinggal minta print aja, tapi uang hasil bobolan tsb biasanya larinya cepat... Pindah2 ke tempat lain , misal ke online shop dll, biar dilacak nya susah...

[@nenisupriatin2108]

Bank Di Indonesia itu kerjanya apa,, kasus BNI Error ATM saja tidak BECUS, saya tidak ikhlas sekali duit saya hilang walaupun cuma sedikit.

[@arrivenebull1568]

Was was juga dengar berita ini :(

[@tiasagustin5712]

betul sekali kemarin Saya transfer biasa nya cm dipungut biaya pengiriman itu cm 10 ribu,,,nah ini gila bnget q tranfer 3 juta 537 ,,masak jadi 3 .337,,gila bnget msk potongan segitu banyak nya,,,bni bener” gk bisa dipercaya kapok gk lagi” tf pkai bni,,sangat” mengecewakan

[@axlgun5535]

Bahaya mengintai kita semua, waspadalah

[@orangmiskin100]

untuk perlindungan tambahan biasakan aktifin kode layar atau keamanan sidik jari.jika passwrd anda di ketahui maka keamanan akan meminta tambahan ke 2 yaitu kode kunci layar atau sidik jari.

[@missmiss4498]

Makanya kalo ada wa yg tak.dikenal biarpun apa alasannya undangan itu apa lagi ada link nya jangan dibuka langsung blokir hapus...saya sering juga dpt wa seperti itu

[@dipparangga9187]

Kenapa saya gak pernah dapat WA spt itu. Padahal ikut banyak grup. Apakah karena tidak punya REKENING BANK!!!!! dan tidak pernah JUAL BELI ONLINE!!!!!!!

[@randybendot7289]

Sama persis seperti pesan teks yg di terima ibu saya, hanya saja beliau sempat membelokir bank yg terkait dg no hp dan email, untung allah masih melindungi rejeki kami

[@sembarangdilakoni5641]

Berarti Beliau sering sodaqoh dan membantu sesama.. Semoga berkah..

[@parasaja5947]

Saat ini Bank bukan tempat yg aman utk menyimpan uang

[@hakoppsp]

Saudara saya juga hilang... Sudah lapor polisi juga udah ke ojk... Juga percuma... Karena memang ini kelemahan perbangkan kita....

[@daylight4340]

kadang suka ketawa liat slogan tim siber polri "you can run, but u can hide" 😆

[@nurdinkamaludin5192]

bank gak bisa kena/disaalahkan dalam hal ini, kecuali korban pd saat ada transaksi ilegal cepat melakukan blokir atau hubungi pihak bank agar dilakukan tindakan. kalau korban diem saja bank tidak bisa disalahkan. karena ini jelas kelalaian korban sebagai client yg tidak sengaja mengunduh aplikasi tuyul tsb. sehingga membuka pintu celah tuyul masuk ke HP korban.
Kalau melihat cara kerja dari aplikasi tsb seperti RAT dia remote ke HP via internet, jadi bisa di gagalkan/cegah dengan cara HP korban di matikan atau tidak terkoneksi ke internet, lalu kartu/SIM card atau no HPnya di pindahkan ke HP yg lain yg belum disusupi tuyul. kemudian lakukan reset to factory default HP yg trerinfeksi tsb atau uninstal aplikasi/apk tuyul nya kalau di ketahui.

[@erwinnainggolan572]

Komen tolong di pin, supaya yang belum tahu, jadi tahu
Tapi agak aneh juga sih kalo mendengar keterangan korban, bukan berarti bermaksud menyudutkan beliau, tapi di android itu ada pengaturan untuk tidak mengizinkan install aplikasi selain dari play store, jadi ketika kita tidak sengaja melakukan klik di pesan wa yang dikirimkan harusnya aplikasi tersebut tidak ter-install dan akan otomatis hanya jadi file yang ter-download saja. Kalo pun apk tersebut tidak sengaja diklik, tetap akan muncul pop up yang meminta ijin untuk aplikasi tersebut diinstal di perangkat kita, nah dimomen ini kita harus teliti, jangan asal klik ok/yes.
Bagi yang paham mohon dikoreksi jika salah, terima kasih

[@alimasrofi7774]

Saya yakin pasti ada keterlibatan org dalam karena ad hubungannya dg identitas dll

[@poetragagah426]

Semua Bank harusnya punya layanan telfon bebas pulsa,untuk memudahkan nasabah hubungi bank ketika ada masalah

[@rizkippi7240]

Itu sebenarnya sederhana cuman pihak bank kadang konyol, sudah dikasih tau penipuan. Bukannya langsung dibekukan itu dana, malah dibilang harus BAP dulu kekantor polisi, hedeh BAP seharian pas datang dibilang dana sudah d tarik. 😂😂😂😂 jangan jangan mereka juga tu yg nilep danannya nasabah pura pura ada pishing segala.

[@user-kf1qu9vd9u]

Paling aman nabung di BCA. Timbang di BUMN karena di BCA klo nasabah download M-banking verifikasi nya berlapis, dari OTP, foto KTP, verifikasih wajah. Dan tidak serta merta MBCA lgsg bisa ditransaksikan, nasabah harus aktivasi lagi ke halo BCA/cab BCA terdekat untuk transaksi financial, sehingga dana kita aman. Ini bank BUMN semua seharusnya contoh BCA bank swasta tapi keamanan nasabah terjamin. OTP skrg tdk bisa diandalkan karena bisa disadap.

[@hariginigratisan1686]

Mana ada klik langsung hilang ini ada cerita yg di hilangkan ada 2 kemungkinan
1 dia mengisi data
2.ini orang bank jahat
Selemah ini bank mustahil ikutin standar amerika

[@sha21nov87]

Kalo menurut aku yg ke-2, ada oknum bank yg terlibat, uang lari kemana kan pihak bank tau, tinggal blokir rekening rekening penerima kan harusnya, 😅 korban sudah pasti diincar, mereka tau persis jumlah saldo korban, kalo saldo receh kan ga mgkn diincar 😅

[@bimopretely3788]

Sama aja tidak ada jaminan bank yg aman. Hacker jauh lebih mampu dibanding ahli security bank.

[@f-zeroracer9767]

saya install ulang HP aja pas install MBCA lagi harus ke kantor bca lagi.

[@user-kf1qu9vd9u]

@@f-zeroracer9767 makanya lebih aman MBCA timbang bank BUMN, walaupun proses nga agak ribet tapi jaminan keamanan nasabah penting. Verifikasi MBCA berlapis, OTP mah jaman sekarang gak aman. Mudah disadap.

[@akromnugroho8111]

Harus ada yg bertanggung jawab atas kejadian seperti ini

[@nadiabellaazzahranadiabell5347]

Bukti kebocoran data warga negara Indonesia sudah bocor bukan isapan jempol. Negara harus bertanggungjawab akan keselamatan data warga Indonesia tanpa kecuali.

[@dianmab285]

klo pihak bank salah transfer bisa diambil lagi, klo di ambil maling apakah tdk bisa pihak bank bantu ambil lagi uangnya? setidaknya bantu menangkap malingnya

[@sarmaulisimanjuntak1750]

Kalau bank yang sama sangat bisa. Dibekukan. Uang bisa kembali, orangnya ketangkap. Tapi, kalau bank yang berbeda di perlukan pak polisi. Karena antar bank yang berbeda ada persaingan yang sehat...😅
Semoga semua menuju ke penyelesaian yang di inginkan nasabah.

[@BUBUBA_]

Kalo udah keburu ditarik tunai ya wasalam

[@cassanoantonio2668]

Kalo bank nya beda gak bisa kayanya

[@adit5611]

Pastinya harus ada putusan pengadilan kalo mau ambil data nasabah. Dan pastinya mudah ko ketemu barang kaya gini rekam jejak digital keliatan, tinggal dicari aja.

[@ferrycs1918]

Ada yg aneh dlm kasus ini. Tidak pernah mendownload atau instal app bank sblumnya, tp tabungan rekening di bank itu lenyap.
Sungguh aneh, mana mgkin hackernya tau korban punya tabungan di bank itu kl dia hack scr random?
Mesti diselidiki lbh dalam? Apakah klik undangan itu hnya sekedar alibi? Pembobolannya lewat jalur lain?

[@renjana3641]

Kalau Nomor kita terhubung sama tabungan kita ya bisa lah..kan kalau kita bikin apa² pake ktp,kk dan no tlp.. pinter dikit lah

[@ferrycs1918]

@@renjana3641 lah anda yg kurang pinter.
Apa hackernya sngaha ng hack anda scr pribadi? Lalu cek ktp anda dll?
Kl app hacker, itu random, baca di atas, random. Korban bisa siapa saja, bukan milih2.
Anda yg mesti pinteran dikit 😂

[@renjana3641]

@@ferrycs1918
Aku barusan juga dapat undangan pernikahan, kata temanku jangan di klik,

[@snisaaxyxcc5547]

Mkny saya dr dl gk prnh percaya klo naroh uang di bank mndingn taruh di bawah keramik rumah tinggl

[@sasongko5769]

lah yg viral dimakan rayap sama kebakaran krn nyimpen d rumah gmn kak?😂 sama pencurian... aman gag?

[@tobeu]

Up. Sy Dan temen juga dapet Undangan begini. Untungnya GA Ada duitnya 😊

[@suhailichili564]

KAMI ORANG² KERE.....‼️ LEBIH AMAN SIMPAN DUIT DIBAWAH KASUR.....‼️
DAK PERLU ADA INTERNET BANKING SEGALA....‼️

[@ivalfache8715]

Ia ya.👏👏👏

[@gevansyamhari2636]

Gak di tabung di celengan semar aja yg terbuat dr tanah liat?
Kalau mau di ambil tinggal di banting ke lantai

[@suhailichili564]

@@gevansyamhari2636
😃😃‼️

[@rockyisthebest5962]

divestasi ke emas lebih bagus

[@JeckyJecky-yv1vd]

Indonesia yg ku..cinta ini knpa bnyak penipuan seperti.ini berbagai cara di halal kan.ya allah smga cepet ketangkep..bikin geram.penipuan sperti ini..

[@manutmawon8278]

Android itu kalau install sesuatu perlu persetujuan seperti kontak, media, dsb. kalo undangan sepertinya ga perlu perizinan macam-macam, karena undangan biasanya dalam bentuk gambar atau video. Ini kesalahan/ketidaktahuan dari pengguna karena asal setuju; perlunya edukasi kepada pengguna smartphone.

[@yottabytees7652]

Bri mana mau bertanggung jawab....saya aja kebobolan di bri tidak pernah ada pengembalian....kalo kuasa hukum ini mampu mengembalikan uang yg hilang...saya akan minta juga bantuan hukum bapak ini untuk membantu saya juga

[@SamuelWiyono-jk8le]

Teknologi semakin canggih, hendaknya dibarengi dgn sistem keamanan yg canggih pula, agar terhindar dari kejahatan2 cyber crime sprti ini. Terutama PERBANK kan.
Semoga Kepolisian, OJK, mungkin juga PPATK dpt SEGERA mengungkap & menangkap pelaku2 pishing ini.

[@isanarditama]

Mudah, jangan make mbanking apalagi ortu gaptek, tapi maunya manusia yg praktis2 gak mau ribet ke atm

[@leksetengah]

jangan pakai android!

[@dodikteguh8767]

@@leksetengah lololo si paling jgn android

[@vidi2146]

​@@dodikteguh8767tapi bener sih.. android banyak celahnya, sy pgguna android btw

[@mnh38287]

@@isanarditama itu diberita korbannya gak pernah install mbanking bank yg kebobolan lho

[@wekztwo4072]

kan harusnya bank tau kemana larinya uang

[@masakanomah]

Iya minta di print aja itu uang yg lari... Nanti kan ketauan kemana lari nya uang...

[@SyahronSardisah]

Sebegitu bahayanya uang dengan jumlah yang besar mudah raib, semoga korban ditabahkan dan cepet ditemukan pelakunya. Aamiin

[@petrusyonatan9253]

Usut tuntas dan hukum berat para pelakunya. Mks

[@bangibhetsaifkhan9558]

Seharus nya kasus seperti ini.. Bank bisa mentoliransi... Bisa di usut lari kemana tuh duit

[@yawnfox3155]

lucu nya bank BRI kok bisa ya kasih transaksi besar gitu tanpa validasi ke nasabah 😂

[@dedykariadi9185]

iya korban ga instal mobile gimana caranya hacker bisa daftar mbangking

[@user-cl6kl2fz6l]

​@@dedykariadi9185itulah keanehan nya korban tidak punya mobile banking tapi saldo transfer jalan terus seharian berarti di hari itu juga ada pihak bank yang membuat mobile banking dengan data si ibu itu .

[@abdulrojak6325]

Sangat meresahkan masyarakat. Ini berbahaya sekali.

[@faridaida1133]

Harus nya dari pihak bank bertanggun jawab atas khasus ini

[@akun_dihapus]

Himbauan di media sosial/tv sudah disiarkan hati2 dengan modus penipuan kirim link tapi biasax orang2 cuma main skip2 merasa infox g penting.. Lebih penting nonton artis2 ato scroll2 video.. Pas sudah kejadian barulah menyalahkan pihak lainnya padahal salah sendiri

[@sha21nov87]

Kayak lu pernah punya uang milyaran aja! Kalo saldo recehmu mana mereka mau! Yakin ada oknum bank yg terlibat, korban pasti sudah diincar! Kalo mmg ga ada indikasi, pasti sudah diblokir semua itu rekening penerima, untuk meminimalisir kerugian! Plot twist nya si korban bisa jadi adalah bagian dari semua drama ini! 😅

[@dailyfun7739]

@@sha21nov87 menarik nih plot twistnya...bisa agak diperjelas..?.😁

[@bangunsejati6835]

Duit di bank itu belom tentu menjadi rejeki kita yang pasti bisa menjadi rejeki kita itu yang kita Zakat kan di jalan Alloh 😊

[@gandek1040]

Gk nyambung lo

[@bangunsejati6835]

@@gandek1040 emang kabel harus nyambung....

[@sebuttegar7198]

Yang di bahas apa malah mbahas yang Laen kalau ga tau diem aja deh

[@vidioanakindonesia4486]

Saya heran kenapa polisi susah menangkap para penipu penopu ini,kenapa tdk ditelusuri ke rekening siapa larinya uang tsb,setiap rekening kan punya identitas lengkap pemiliknya yg tdk bisa dipalsukan,

[@wiempi]

Kuncinya di aparat, apakah mau diusut atau tidak.
Kalau sekarang memang masih ngetrend SIM dan LL, jadi harap bersabar.

[@masakanomah]

SIM dan LL itu apa

[@TrimoWibowo-bd1jp]

File apk tsb adalah rasomware yang bisa membajak hp dari jarak jauh, jangan pernah di klik file apk tdk dikenal, segera reset HP jika tidak sengaja install. Krn kode oTP bisa diketahui hacker dari jarak jauh tanpa menyentuh Hp

[@shofwanulkirom4763]

Bukn apk bro
Tp Link
Bgtu link d buka otomatis pelaku bs menguasai smua data,

[@muktrader]

@@shofwanulkirom4763 emang bisa otomatis?? Bukannya minta allow permit biasanya

[@TrimoWibowo-bd1jp]

@@shofwanulkirom4763 bentuk file nya apk bro, tp saat diinstal itu berjalan dibelakang .Selama HP tdk direset ulang maka apk ini terus berjalan, Ransoware ini berfungsi utk mengirim log sms/pesan yg masuk ke hp ke komputer hacker, sdh pernah ada yg bahas. Bnyk modus cara kirim file nya, ada yang ngaku Kurir ,SURAT TILANG dll, targetnya korban klik saja file apk tsb. maka log pesan di hp bisa dilihat dr jarak jauh . APLIKASI yng berbasis OTP utk login pasti bisa direbut spt DANA,OVO,GOJEK dll tanpa disadari pemilik hp,

[@dimashhkang1568]

otomatis tp biasa dia punya aplikasi mobile banking krna no hp terhubung sama wa nya

[@crynesia9527]

@@shofwanulkirom4763 klo link phising biasanya di suruh isi data password dll. klo dalam bentuk apk bisa liat layar hp bahkan bisa akses kamera, selama hp internet aktif trs pelaku bisa liat aktivitas hp korban.

[@riyan_prof]

Kode otp ini emang harusnya dihapus sih dari aplikasi manapun untuk melakukan konfirmasi. Lebih baik menggunakan konfirmasi via email ataupun lewat tlp dengan menyuruh pengguna menulis kode untuk konfirmasi lalu masukkan ke form konfirmasi. Jika otomatis terkirim lewat sms masih rawan banget karena aplikasi bisa membaca sms apalagi aplikasi phishing...😅

[@crynesia9527]

mau email pun sebenernya masih bisa karena sekali install apk bukan cuma sms tapi pelaku bisa tau aktifitas hp korban . tampilan layar bisa tampil di konputer pelaku bahkan ada juga yg bisa akses kamera tergantung pelaku mau di gunakan untuk apa. selama udah install tuh apk terus internet di hp aktif trs pelaku tau aktifitas hp korban.

[@atleza32bit46]

setuju yg masalah kode pake telp, masalahnya 1, arus data telpon sama sms lebih kecil sms, secara otomatis server verifikasinya si bank harus kuat bener utk menghandle kebutuhan data yg lebih gede, dan pasti biaya perawatan makin tinggi, secara otomatis, beban biaya OTP makin tinggi donk...

[@riyan_prof]

@@crynesia9527 yah ujung²nya verifikasi harus pake metode primitive, tulis dokumen, scan lalu kirim ke pusat... Wkwkwk 😅

[@riyan_prof]

@@atleza32bit46 pake tlp bisa pake bot. Ane pernah tuh waktu itu lupa verifikasi apa, di tlp sama robot lalu suruh inget² kode buat konfirmasi (bahasanya inggris). 😅

[@riyan_prof]

@@atleza32bit46 sudah pasti kalau harga jika menyangkut keamanan kalau emang ada jaminan sih gak masalah. Apalagi menyangkut materi yang nominalnya sampe miliaran.

[@cowoganteng3776]

Tabungan yg besar jgn dibuat mobile banking ,berbahaya,harus tabungan yg kecil yg dibuat mobile banking,itu lebih aman.jika tertipu tabungan tidak terkuras.

[@bageurboedak2022]

Ini kan human error ya, jadi bukan kesalahan pihak bank.
Apakah pihak bank akan bertanggungjawab?

[@KangHarmen]

Ketika kita sengaja atau tidak sengaja mengklik tautan di web phising, maka kita dianggap telah memberikan jalan akses masuk baginsang penyerang. Nah karena kelalaian nasabah sendiri ini lah yg menyebabkan pihak bank tidak akan mengganti kerugiannya. Berbeda dengan korban skimming yang akan mendapat ganti rugi oleh bank. Maka penting bagi kita utk bwehati hati dengan jenis jenis phising di sosmed dan media lainnya. Jangan asal kilk/donload , teliti sebelum klik. kalau tidak salah gitu , ikut prihatin dan semoga tidak semakin banyak korban phising 🙏

[@raplipulungan1596]

Semoga secepatnya tertangkap pelakunya sy juga sdh kena sampai wa sy di hack 1minggu kemudian baru bisa di pake lgi wa sy dan telegram sy juga dj hack untungnya di rekening ga ada uangnya

[@sha21nov87]

Kan harusnya mudah ditelusuri, dana ditransfer ke siapa kan pihak bank tau, tinggal tangkap pemilik rekening yg nerima saldo, apanya yg ribet buat polisi? Gagal paham gue 🤔

[@dailyfun7739]

@@sha21nov87 batul...sepemikiran..kan ada jejak digitalnya.

[@abdulazid2671]

Setidaknya polisi gerak cepat kan sudah sering kasus kaya gini

[@abdulazid2671]

Dan pihak bank juga harus protek jangan mudah ke hack

[@crazyjin4423]

Simplenya polisi harus menyelediki rekening penerima transfer

[@ekopurwanto7850]

Di sidoarjo kalau mau mengaktifkan m-banking bri itu harus ke bank nya langsung (antri lama) baik itu install baru atau lupa password.. Berarti canggih yo hackernya awalnya ndak ada aplikasi nya. Terus ada aplikasi dan bisa transaksi

[@LisiChannel]

SY bekerja di Taiwan udh 8 thn,sy simpan uang di Bank Taiwan,Atm di isi atau gak di isi gk ada yg namamya pemotongan dr Bank

[@erwinwin227]

Agak membingungkan kasus ini...penjelasan dari pengacara bahwa rek bank yg dibobol tdk ada m banking di hp.
Biasanya rek yg di bobol ada m banking di hp...cara kerjanya ktika kita membuka WA apk secara otomatis sistem di hp kita di unduh sehingga hp kita bisa dikendalikan si pembobol.
Bila kita lambat mengetahui bahwa sistem hp kita di kendalikan...wassalam...😂
Smoga kasus ini cepat terbongkar...dana dlam tabungan kita terlacak di transfer ke bank mana dan dilakukan penarikan ke atm mana dll
PR buat kepolisian...🙏

[@nizamtransport5316]

Jangan menyimpan uang di bank
Simpanlah uang di bawah kasur😊

[@gindomeha.6071]

Yang benar yang mana ini,,Nasabah atau Pihak Bank,,,nasabah mengatakan tidak pernah menggunakan M Banking,sedangkan bank mengatakan membocrkan kode Otp

[@KoeMu]

waspadalah bila ada kiriman unduhan di WA

[@Anyar-qy9oj]

Koq mudahnya orang ngambil duit orang lain dalam sekejap. Pihak kepolisian , Pemerintah pusat dan Pemerintah Daerah harus perhatikan masalah ini secara serius . Banyak dengar korban kasus2 seperti ini tapi tidak ada hasil penyelesaiannya. Klo negara lain sudah diburu sampai diluar negaranya yg melakukan penipuan On line ini. Pihak Bank juga perlu pencegahan kasus2 seperti ini.

[@kopralgareng8715]

phising itu ga perlu minta kode otp...begitu klik apk undangan itu sipelaku otomatis leluasa memegang hp korban jarak jauh...sy juga pernah mengalami kasus hampir mirip tiba2 channel youtube saya ada yang live..mereka ternyata tidak login menggunakan perangkat lain..jadi seolah-olah sipelaku memegang kendali komputer saya...kalau seandainya dia login pasti minta kode keamanan seperti hp dan no seperti otp untuk login email..solusinya saat itu komputer saya matikan dan install ulang, sambil install saya pulihkan akun menggunakan komputer lain...sama halnya hp kalau sdh terkena virus itu pelaku sama saja pegang hp korban makanya tidak butuh otp karena sistem mendeteksi yang mengambil uang adalah pemilik rekening itu sendiri..

[@bersemi4318]

Intinya adalah jangan pernah ngaktifin mbanking,, ,,, dan juga jangan menyimpan semua uang di bank ,,, dan simpanlah uang dibeberapa bank berbeda

[@ariarajasa9338]

Ini kasus aneh. Masa iya nasabah bisa ada >20kali transaksi ga di blokir ketika ada 1-2 transaksi?? Setiap transaksi ada notifikasi.
Lagian transaksi di m-banking ad batas maximal transfer per hari nya. 1.2 M pasti lebih dari seminggu utk kuras. Ini janggal

[@patiwirang257]

Saran saya hp buat Mbanking itu disendirikan saja jangan dikasih aplikasi aneh2 atau watshap cukup figunakan buat transaksi

[@jeelsboobz]

Pengacaranya kurang wawasan, padahal korban menginstall aplikasi yang tujuannya untuk monitor SMS masuk
Jika menginstall sama aja si korban ngasih akses buat baca pesan, mau gak install kan si pelaku bisa install dan kode OTP dapet dari aplikasi monitor

[@sedangmengetik..2735]

WARNING..!!!!...WARNING..!!!.
JANGAN KLIK LINK APAPUN DARI SIAPA PUN ......
MASUK LANGSUNG HAPUS. .MASUK Langsung HAPUS.. MASUK LANGSUNG HAPUS .. JANGAN KASIH AMPUN.

[@MellaMorgen]

Bu sepertinya susah kembali untuk uangnya ya .. karena yang sudah-sudah ga diganti