Saya 15 tahun bekerja di Singapura dan memutuskan pindah kewarganegaraan 8 tahun yang lalu. Saya pribumi, muslim, wanita. Yang membuat saya pindah adalah kesempatan karir yang lebih luas, proteksi negara terhadap rakyatnya, keamanan dan kemudahan bergerak secara luas di dunia. Bukan gaji, karena dalam dunia profesional- orang Indonesia pun bisa bersaing disini dari segi pendapatan. Pasca pandemi, tidak sedikit teman2 saya usia produktif, profesional yang juga pindah kewarganegaraan. Identitas sebagai keturunan orang Indonesia tidak pernah hilang. Namun, nasionalisme buta harusnya mulai dihilangkan. Semua orang berhak mencari penghidupan yang lebih layak. Alangkah lebih baik jika ditelusuri penyebab diaspora pindah kewarganegaraan jika Indonesia ingin menghindari brain drain; bukan sekedar menghujat atau memberi cap pembelot.
Menarik sekali cerita dan alasan kuat yang kakak sampaikan. Perkenalkan saya Indi kak. Apakah kakak berkenan berbagi cerita lebih lengkap lagi untuk saya olah nantinya sebagai tulisan? Kindly respons this reply if you interested ya kak, thank you so much
Bagus begitulah seharusnya anak muda indonesia, punya kemampuan dan punya daya saing di negara orang. Anda yg kerja di luar negeri saya acung jempol sebab anda tidak hanya bisa tampil di kandang sendiri.
Mohon maaf ,ini pengalaman saya,yang sekarang menjadi warga negara taiwan.Sayq ketika sqya melamar menjadi pegawai negeri saya harus siapin uang suap untuk lolos walau nilai kita memenuhi syarat.Warga negara kita masih ada yang bertanya KAMU AGAMA APA ketika melamar kerja.Tetapi ditaiwan kita dihargai dan dilihat potensi kemampuan kerja ,dan otak kita dalam bekerja dan berkomitmen.
Sekedar informasi, banyak mahasiswa Indonesia yang ke Singapura bukan hanya menempuh studi S1 saja, tapi S2 dan S3. Bidang-bidang yang dipelajari termasuk canggih, seperti nanoteknologi. Kalau mereka pulang lagi ke Indonesia, mereka mau kerja di mana? Sementara di Singapura banyak industri teknologi canggih. Lembaga-lembaga penelitian milik negara pun terbuka untuk menampung mereka. Singapura sangat memperhatikan pengembangan teknologi dan bekerjasama dengan negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Inggris, sementara Indonesia sampai hari ini masih terlalu mengandalkan sumber daya alam dan tenaga kerja murah. Jadi mungkin "kurang cocok" kalau mereka berkarya di Indonesia.
Faktor utamanya: Pemerintah kita sejak zaman dulu tidak mengutamakan kesejateraan warganya. Juga sangat tidak mendukung penemuan berbagai riset, penemuan, dan ilmu teknologi yang dimiliki oleh warganya tapi pemerintah negeri ini seakan acuh. Koruptor juga merajalela, hukum seakan tumpul ke bawah. Intinya kita dengan India tidak jauh berbeda malahan untuk ide dan riset yang warganya sangat didukung..
Mana mahasiswa yg sering mengkritisi kebijakan pemerintah kok diam aja nggak mau mendesak DPR untuk membuat UU perampasan aset para koruptor dan hukuman mati
yang dikhwatirkan menurut aku sih jika betul karena duit nantinya orang itu kembali ke indo dan bekerja diperintahan tapi yg diuntungkan hanya singapura
@@moh6410 RUU permpasaan aset lagi kerjakan kalau hukuman mati belum karena nanti banyak yg kena mungkin elu juga,dari komen lu elu itu brasa paling ngga punya dosa dan salah
@@moh6410 loh koq ngamuk,emang kenapa,jangan2 bener elu terlibat korupsi supaya orang yg korupsi ngga bisa banyak bicara karena dihukum mati,jadi orang lain yg terlibat korupsi bisa bebas karena ngga ada bukti cukup,hayo🤣🤣🤣🤣
Alhamdulillah Pulau Jawa jadi berkurang kepadatan penduduknya. Biarkan pada pindah ke negara penjajah... yg dulu melindungi para penjajah Belanda dan Inggris, dan membangun kota hasil duit koruptor Indonesia...bila mana perlu 50% penduduk Jawa pindah aja ke Singapore, biar Singpr lebih padat dr Jakarta, biar ngerasain pusing ngatur puluhan juta orang dalam 1 kota. 😅😅😅😅 * @@naryatmotomo4799
Gue juga enek karena anggota DPR dan pejabat BUMN yg rugi aja gaji fantastis. Pensiunan PNS beban negara kata Mentri terbaik, gaji pensiun Mentri jabat 5th terus dikasih uang pensiun 5th ini bukan lebih pemborosan?
Jangankan pejabat, kelakuan di level masyarakatnya pun udah bikin ngelus dada. Beberapa contoh kayak penjarahan pas ada kecelakaan truk bermuatan sembako, penjarahan pas ada kebakaran toko, gagalnya tercipta rasa aman & nyaman dgn hukum dari aparat yg akhirnya bikin masyarakat suka main hakim sendiri yg seringkali salah sasaran, mudah diadu domba, dan berbagai kelakuan mental korup di level masyarakat sudah pasti bikin jengah sebagian orang di negara ini.
Silahkan jd WNA Singapura... tapi jangan balik saat tua bangka ke Indonesia. Tetaplah hidup di negara yg dulu melindungi para penjahat perang yg membantai rakyat Indonesia dan melindungi uang para koruptor Indonesia. Hiduplah di sana di apartemen sempit, dan masa tua di panti jompo....
Sudah lama itu terjadi bukan dari WNI saja Yang pasti setiap person yg diberi kemudahan oleh pemeintah singapura wajib mempunyai skil/kelebihan yg menonjol Aku punya teman mahir di bidang IT dan bekerja disana lama kelamaan ditawari menjadi warga negara da mau 👈👍
Saya menangis mendengar diskusi ini . Saya seorang pengajar bhs Inggris , menyiapkan calon calon student paska sarjana ke luar negeri. Hal yg paling saya takutkan dan saya tentang adalah saat mereka sukses jangan sampai mereka tidak mau pulang ke Indonesia untuk membangun bangsa sendiri tapi malah memutuskan membangun negeri orang . Tidak bijaksana klu kita menyalahkan pemerintah tidak mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi mereka , mereka adalah orang orang pintar yg seharusnya tidak mencari pekerjaan tetapi menciptakan lapangan pekerjaan.Kita seharusnya tidak hanya menuntut hak , tapi juga punya kewajiban membangun bangsa sendiri. Wadaw sungguh ironis . Sementara kita lagi bangga bangganya jadi bangsa Indonesia, dengan pemimpin terbaik dunia dan diangkat secara aklamasi menjadi Sekjen PBB , proses pemilihan sekjen PBB yg blm pernah terjadi sebelumnya, malah ada orang orang hebat yg bangga jadi bangsa lain . Bagaimana dengan nasionalisme? Hidup tidak semata mata demi uang . Klu punya kecintaan kpd bangsa sendiri , tidak semudah itu pindah kewarganegaraan. Cinta kepada negara adalah iman. Sekaya kayanya kita di negeri orang kita adalah buruh , seandainya mrk bisa jadi elit ekonomi berarti mereka sangat mampu berkontribusi kpd bangsa sendiri , bukan bangsa lain . Semiskin miskinnya kita di negara sendiri kita adalah tuan . Kita punya tanggung jawab untuk membangun bangsa sendiri. Bpk Jokowi sudah sampai titik darah penghabisan memperjuangkan martabat n kedaulatan bangsa n negara Indonesia, semoga rakyat bisa menghormati,menghargai n mengapresiasi syukur syukur bisa berkontribusi. Hidup perlu keseimbangan bukan hanya soal ekonomi . Sebaliknya semiskin miskinnya kita , kita tetap tuan di negeri kita sendiri. Memang harus ada kebanggaan menjadi bangsa suatu negeri . Klu tidak ada kebanggaan y sulit untuk mencintai negeri sendiri, mska dengan mudah hanti kewarganegaraan, saya sangat bangga menjadi bangsa Indonesia, bsngsa besar yg luar biasa , dengan peradaban n budaya yg mengagumkan yg tidak dimiliki bangsa lain . Indonesia adalah surga dunia , fan surga toleransi, yg telah diwariskan nenek moyang kita yg luar biasa.
Yg keluar indonesia kebanyakan keturuan dan sedikit sekali yg asli pribumi untuk pindah wrga negara Saya malahan bersyukur Agar penduduk indonesia berkurang dan gak perlu progtam kb Ingat negara yg banyak jumlah penduduknya banayak juga yg pintar2.
Tetep Indonesia itu radikal Islam, susah berkembang ekonominya. Yang harusnya pantai2 pulau jawa jadi tempat wisata orang pake bikini malah jadi tempat kumuh. Sulit, Singapore itu dari tempat judi tempat mabok, mesjid, gereja, kondusif
Iyah ga tau akuh kenapa yah org bisa kayak gituh,akuh benci penghianat bangsa,hanya karna itu dia malah jadi warga negara lain,tipis sekali jiwa NKRI nya,pda hal lahir di Indonesia,nth kayak mna lah pikiran org kayak ituh
Ngomong apa kau ini???..jawabannya sangat gampang..karena bangsa ini tidak mau menghargai rakyatnya .karena negara ini tidak bisa menjamin kesejahteraan rakyatnya..bukan karena rakyatnya ga cinta NKRI..karena terlalu cinta tapi tersakiti ..maka rakyat berjemaah pindah 2arna negara..
@@xinjiping2024 udah jadi warga negara singapura blom? Klo masi WNI disegerakan lah jadi warga negara singapur jangan lama lama? Kan anda butuh kedamaian dan kebebasan disana.... Banyak orang eropa yg nikah sama orang indonesia dan ingin ngemis ngemis jadi WNI.....banyak juga warga asing yg punya prestasi kepengin jada wni Contoh di atlet basket ada Di timnas sepak bola ada banyak bgt malahan. Bahkan attlet sepaj bola yg baru jadi wni lebih sering nyanyi indonesia raya dibandingkan dgn anda
Saya pernah berkerja di usa sekitar 5thun tpi saya serap ilmunya dan saya aplikasikan di indonesia dan saya bangga dan yakin bangsa indonesia akan jadi kiblat ekonomi dunia🇮🇩♥️🇮🇩,,saya bangga dan bersyukur jadi warga indonesia🇮🇩♥️🇮🇩♥️🇮🇩♥️🇮🇩
Setuju... Nasionalisme sekarang sudah tidak relevan. Lebih baik kita hidup bermanfaat di negri orang dari pada tidak bisa berbuat banyak karena a.b.c.d di negri sendiri
Diindonesia sekolah dari SD sampai sarjana udah keluar uang ratusan bahkan milyaran pemerintah tdak memberikan pekerjaan dan apresiasi kpda para sarjana sedangkan di singapura sekolah dari SD sampai sarjana semuanya gratis bahkan pemerintah memberi pekerjaan yg layak ketika mereka sarjana
Sekarang sudah tidak zamannya lagi mempermasalahkan orang mau kerja dimana, jadi warga negara mana. Sudahlah itu sudah ada risikonya sendiri-sendiri. Tapi beda urusan kalau mahasiswanya dibiayai oleh negara.
dari awal saya liat Pak Pieter beragumen, luar biasa, realistis dan melihat sisi positif migrasi ini, krn dampak dan faktor diaspora itu pasti akan terjadi luar biasa ketika mereka "menguasai" di negara lain. liat saja karya diaspora yg positif. dan betul kita tdk perlu harus berebut insentif dgn singapore untuk memberikan mereka yg mau pindah warna negara ini, simpan ini untuk mereka yg msh tinggal di Indonesia, itu setuju itu namnya pemerataan dan keadilan sosial dalam situasi globalisasi.
Alhamdulillah Pulau Jawa jadi berkurang kepadatan penduduknya. Biarkan pada pindah ke negara penjajah... yg dulu melindungi para penjajah Belanda dan Inggris, dan membangun kota hasil duit koruptor Indonesia...bila mana perlu 50% penduduk Jawa pindah aja ke Singapore, biar Singpr lebih padat dr Jakarta, biar ngerasain pusing ngatur puluhan juta orang dalam 1 kota. 😅😅😅😅 *
Penghargaan atas talentanya, kerja keras selama kuliah, dan fasilitas yang tersedia memang menunjang orang agar maju. Selain itu ketenangan jiwa, intoleransi itu nyaris gak ada, kebebasan mutlak menjalankan agamanya tanpa tekanan, tanpa rasa takut. Kita masih bergelut di hal2 yang bukan prioritas, sementara disana kesempatan untuk membuka wawasan ke masa depan sangat terbuka luas.
Sepertinya ga ada larangan/ intoleransi kepada agama yg sah di mata hukum Indonesia, kecuali dengan yang bertentangan dengan salah satu agama (ajaran sesat).
Tapi jika suatu hari nanti Indonesia menjadi negara maju dan mereka ingin kembali menjadi warga Indonesia wajib ditolak itu adalah keadilan Bagi seluruh rakyat Indonesia yg cinta NKRI
ini akibat birokrasi di dalam negeri yang berbelit2 di indonesia... belum lagi masalah korupsi dan perijinan di indonesia yang super duper ribet banget....
paspor singapura salah satu yg sangat powerful di dunia, dengan melompat ke singapura kita bisa memiliki akses lebih luas ke berbagai dunia tidak hanya pendidikan, juga bisnis dan pariwisata.
@@QuinzaHandsew75 maksud saya, bukan pariwisata singapura tapi anda berwisata ke negara lain yg sulit pakai paspor Indonesia karena bnyk persyaratan ganti paspor singapura jd lebih mudah
Jadi ingat kisah seorang ibu yang mengeluarkan biaya yang nggak sedikit demi pendidikan anaknya di luar negri setelah balik dan bekerja di indonesia gajinya di rasa kecil 😂
@@ahmadfarisyi5203 setidaknya pun hasil sisanya pun lebih besar daripada disini juga, disini misal UMR 3-5juta biaya murah mungkin sisa dan bisa nabung 1jt misal . kerabat saya yang berada di luar negri dengan biaya hidup yang tinggi malah bisa membiayai 1 keluarganya. disini? buat diri sendiri aja sudah kesulitan hahaha. faktor yang lain juga bukan faktor UANG aja, juga fasilitas , kesempatan , ruang lingkup, birokrasi dinegara maju lebih memumpuni, buktinya pun ada salah satu anak dari orang tua keduanya indonesia yg sudah jadi warga negara singapore, tapi di tingkat SD-SMP kemampuan dalam dunia bahasa pemograman secara teoritis juga logika , di acungi jempol atau bisa disamakan atau diatas level mahasiswa disini.
Lebih kasiannya lagi ibu bapaknya udah sekolahin anak2nya mahal2 buat ke luar negeri. Pas Bapak Ibuknya meninggal, anak2nya yang disekolahin di luar negeri gak ndampingin saat meninggal. Itu lebih sakit loh buat Bapak Ibuknya. Saat sakaratul maut anak2nya sukses gak ada yang nemenin.
Jangan salahkan rakyat yang pindah kewarganegaraan mereka Saya kira kalau di negara sendiri cukup baik tidak akan ada yang mau pindah. Pejabat pemerintah harusnya introspeksi diri
Singapura lebih menarik dari pada negerinya sendiri yang ikut membesarkannya, karena dari tahun ke tahun isu ketenagakerjaan di negerinya tidak pernah beranjak dari soal UMR, dan demo-demo yang sepertinya tidak pernah berkesudahan.
betul banget…. saya setuju…. tidak ada perlu menyalahkan siapa2 , orang punya jalannya sendiri2 dan mencari kesuksesan menurut versinya sendiri… dan itu keputusan individu
Saya miris dgn pemikiranmu... Indonesia akan semakin kehilangan org2 pintar akan semakin kehilangan sumber daya alam dan Indonesia akan selalu di pandang rendah...
@@odenzaca2674 Saya miris dgn pemikiranmu... seharusnya salahkan pemerintah, atau presiden yang malah sibuk cawe-cawe, utang negara membengkak, dan tidak mampu memberi lap. pekerjaan buat mereka para pemuda yang memang bertalenta/berkualitas
@@odenzaca2674salahkan lah pemerintah dan masyarakatnya, karena fakta dilapangan pemerintah kurang menghargai apalagi masyarakatnya kuat banget caci makinya, justru ada masyarakat lokal yg suruh tinggal di luar negeri saja/pindah.
Klo mereka yg mendapatkan beasiswa pibdah negara, pemerintah hrs minta balik uang negara.. sebelum kasih beasiswa bikin aturan wajib mengabdi ke negara minimal 5 th.. agar aset negara tdk bgitu saja hilang
Yup, setuju. Mungkin pemerintah kita bisa meniru apa yang dilakukan negara China. Pemerintah China memberikan beasiswa kepada mahasiswa nya yang kuliah di luar negeri dengan syarat, setelah lulus mereka harus mengabdi minimal selama 3 tahun di dalam negeri, atau melanjutkan pendidikannya lagi, tentu saja dengan syarat harus mengabdi kepada negaranya setelah lulus. Dan untuk kampus² terbaik di dunia, mahasiswa yang dari Asia kebanyakan dari China. dan lihat hasilnya sekarang pembangunan masif infrastruktur di segala sektor untuk kesejahteraan rakyatnya. Maaf ini bukan mengagungkan negeri China, tapi kalo kita ingin negara lebih maju dan bersaing dengan negara maju lainnya mungkin kita bisa meniru apa yang dilakukan negara China. Terimakasih
Biasanya yg skola luar negri beasiswa dr negara tujuan, bnyk kejadian kalo bukan radikal muslim ga bisa ketrima LPDP, terlepas muslim / tdk.. bbrp tmn muslim ditolak lamar LpDP krn beda aliran..yg chinese keturunan jg kena rasis pas lamar LPDP & ketolak.. Jangan bayangkan ajukan LPDP kyk ajukan bansos..ga semudah itu..rata2 kalo g biaya sndiri ya beasiswa oleh negara tujuan..
Saya betah di Singapore walaupun dgn berbagai rintangan Dan kesulitan,bahkan pernah di deportasi, tp Alhamdulillah dgn berbagai upaya Dr suami yg rasional,tp ga ada sorokan duit gelap ya,saya akhinya JD warga Singapore,saya suka Singapore sbb ke amanan Dan pegawe di Singapore ga berani mengejek/ meremehkan atau memandang rendah kl ada yg mengajukan permohonan PR atau citizens,tp ada kekurangan surat dia ksh tahu dgn baik,Dan saya yg lulusan SMP di kampung,skrg saya B's bergaji 30an JT,trs trg saya bangga,tp bkn sombong ya,mmg gaji segitu sbnrnya cm pas pasan,tp Alhamdulillah buat saya cukup
Iya lah gaji satpam aja 24 juta disana..tapi gaji segitu hanya cukup untuk hidup sederhana....kalau saya sih suka berkunjung aja...makan jajan pulang deeh.....tapi kalau untuk tinggal disana ga banget....disana ga bisa minta bawang ke tetangga hehheeh peribahasanya.dengan kehidupan yg kaku...kalau bagi saya peribadi tidak tidak tidak....tetap INDONESIA NEGERIKU TERCINTA
Sy setuju sama bapak ini, pemikiran bangsa indonesia harus berpikir secara realistis dan maju. Jangan hanya menyayangkan mahasiswa yg lebih memilih singapur tapi sadari kenapa lebih memilih singapur daripada indonesia, apalagi mengingat indonedia krisi lapangan pekerjaan bukan kekurangan mahasiswa.
@@TotoSuharto-u9dlah, lpdp juga udah lulus malah ngak mau balik.. 😅.. nunggu indonesia bagus ? Haloo... Justru mereka disekolahkan oleh negara untuk membangun negara, agar lebih bnyak generasi muda yg mau ikut memperbaiki apa yg kurang di negara ini. Toh faktanya bnyak yg ngak mau pulang.
Wni menjadi wna tidak ada yg patut disalahkan. Ini bukan soal cinta atau tidak pada tanah air tapi ketersediaan peluang kerja dan peluang maju di negara luar menjadi penyebab. Dalam hidup ini kemajuan yg perlu dicari bukan kemelaratan. Seharusnya pemerintah kita menyuport penuh pengiriman tenaga kerja profesional dan berhenti mengirim tenaga non skill. Bila perlu ijinkan atau rekomensasikan pemuda kita menjadi tentara/polisi dan PNS di luar negeri karena di negara kita jutaan tenaga honorer saja nasibnya tidak jelas dan gajinya menyedihkan. Kami bangga banyak rakyat indonesia menjadi tenaga skill di luar negeri dan memiliki kemajuan secara ekonomi. Pesan kami, para generasi muda carilah pekerjaan yg layak hingga ke kutub utara. Pelajari caranya, tentu anda harus fasih berbahasa internasional, punya skill, ulet dan pemberani. Singapura, jepang, korsel, amerika dan sejumlah negara eropa masih menjadi incaran jutaan tenaga kerja di dunia. Negara kita punya SDA melimpah tapi tidak menciptakan kemakmuran signifikan, justeru peluang kerja sedikit sekali, korupsipun merajalelah. Kami sangat sedih menyaksikan banyak sarjana nganggur di negeri ini.
Gak pa2orang Indonesia pindah ke Singapura, biar Indonesia berkurang, penduduk nya, Indonesia terlalu padat penduduk nya jadi biar mereka pindah ke Singapura, silahkan gak rugi bagi Indonesia
Saya juga pernah ditawari semacam bea siswa di Singapore. Dengan syarat setelah selesai belajar bekerja di sekolah itu. Fasilitas bagus. Gaji lebih baik. Bagaimana mahasiswa tdk tergiur, selesai studi ada job menanti. lama2 pasti jadi nyaman dan jadi WN singapura.
bkn tidak nasionalis tp berfikir realistis...di negeri orang (Singapura) hidup lebih terjamin lapangan kerja terbuka pendapatan lebih besar dan keamanan terjaga, sdngkan skrng di dlm negri lapangan kerja susah, PHK merajalela, lulusan sarjana bnyk skli yg menganggur... sekalinya dpt kerja hanya kontrak/outsourcing kpn saja bisa diberhentikan tanpa ada jaminan/pesangon...
Kenapa pikirannya sellau cari kerja. Ya wiraswasta lah... menciptakan lapangan kerja. Kebanyakan mental2 pekerja.... kalau lulus pengennya cari kerja melulu. Padahal pekerjaan itu sebetulnya banyak... wiraswasta jg bekerja Om, malah lebih bermanfaat buat banyak orang.
Orang asli Indonesia yh mnjd negara orang klo balik ke Indo di kenakan visa tinggi n di jangka waktu 3 hari gk boleh lama2.n klo kirim uang ke keluarga yg ada di Indonesia kena pajak50%
Setuju sekali dgn mas Peter Abdullah. Selama ini kita dan banyak org dipemerintahan memang picik dalam memandang masalah braindrain ini. Justru kalo kita pingin ke depannya industri berbasis teknologi kita maju, ya justru pemerintah harus kirim sebanyak-banyaknya anak2 muda kita utk belajar dan bekerja di negara2 maju. Di sisi lain, pemerintah bikin program yg bagus utk menarik mereka yg sudah punya pengalaman industri di negara lain utk menjadi penggerak industri dalam negeri.
Mungkin penyebab nya gaji di Singapore kan tinggi terutama bidang teknologi dan bidang2 yg canggih. Infrastruktur jalan dan MRT nya bagus terkoneksi baik dengan tempat kerja dan tempat tinggal. Dan keamanan nya terjamin. Sama hawker centre nya enak2 makanan dan minumannya.
Mereka WNI yg bisa convert jadi WN Singapura periode 2020-2021 itu tentunya yg sudah tinggal cukup lama di Sg dan sudah punya profesi yg cukup baik dan sebelumnya PR. Pada 5 tahun terakhir pemerintah Sg sudah membatasi foreigner utk masuk, sbg upaya proteksi warganegaranya . Jadi bukan ujug2 mahasiswa bisa jadi WN Singapura. Hanya mereka yg punya kelebihan dan keberuntungan yg bisa naruralisasi
tidak perlu menjadi perdebatan, semua mempunyai hak masing2, yg penting masih bisa bekerja sama dg baik, tdk menutup kemungkinan justru membuka banyak peluang kerjasama bilateral antar negara, saling memajukan negaranya dg baik, saya yakin meski pindah warga negara, mereka tetap mencintai Indonesia
Betul. Hak setiap manusia malah. Memang bumi ini punya siapa sih. Kita bebas memilih tinggal di mana. Tidak perlu diperdebatkan. Bukan masalah nasionalisme.
bener banget semua itu hak masing2 mereka pingin kaya dan penghidupan kayak UMR 5 juta versus 70 juta gimana bisa beli rumah Dijakarta yang rata2 1 miliar ke atas?
@@yantoputra4164liciknya Singapura akan persulit siswa brilliant penerima beasiswa keluar Singapur meski utk tengok ortu, kecuali keluarganya yg dtg ke Singapur.
Bnr sekali mrk kekurangan SDM , orang orang Indonesia pintar'n hebat , negara manapun mengincar SDM kita . Mau pilih mana gaji 100 juta membangun bangsa lain n meninggalkan negeri tercinta yg sungguh luar biasa indahnya dengan budaya dan peradaban yang tinggi atau gaji 10 juta membangun bangsa sendiri? Banggalah jadi orang Indonesia, wanita Indonesia sangat jadi impian para bule , Krn wanita Indonesia cantik , imut n awet muda dan satu lagi punya peradaban yang tinggi, tapi jangan sampai mau dimanfaatkan para bule buat menguasai ekonomi Indonesia. Bravo wanita Indonesia !!
Ada beberapa lulusan yg Kalau mereka balik ke indo bisa jadi pengangguran karena keahlian yg mereka miliki dihargai rendah di indonesia. Jadi wajar saja mereka menetap di singapore. Sambil bisa bantu saudara2nya di indonesia. Truss di Indonesia juga subur oknum2 yg suka melarang orang beribadah. Dan itu seperti dibiarkan oleh penegak hukum. Sehingga kebebasan beribadah seakan tidak dijamin.
Bapak ini sadar bahwa banyak hal yg kurang di Indonesia tetapi disisi lain Bapak ini ga ingin menjatuhkan negara sndiei di ruang publik jadinya malah ngalor ngidul dan blunder 😂😂😂 Harusnya mumpung memiliki kesempatan berbicara dipublik, Bapak sampaikan kritik yg tegas bahwa negara ini dalam keadaan mengkhawatirkan bagi para generasi bangsa sehingga membuat mereka berpikir untuk pindah kewarganegaraan. Maka, harusnya segala ucapan Bapak itu menghardik Pemerintah untuk berusaha lebih baik dan memperbaiki sesegera mungkin, bukannya malah menenangkan dengan mengatakan kalau hal itu jadi potensi dan akhirnya malah merecoki mereka yg sudah melepas kewarganegaraan
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil. Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk.. Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya Rumput tetangga lebih hijau... Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya. ***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil. Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk.. Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya Rumput tetangga lebih hijau... Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya. ***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil. Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk.. Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya. Rumput tetangga lebih hijau... Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya. ***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil. Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk.. Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya. Rumput tetangga lebih hijau... Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya. ***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil. Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk.. Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaraNya. Rumput tetangga lebih hijau... Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya. ***
Saya ngga sepakat kalau kita dibandingkan dengan India, kalau India mereka Ras dan Negaranya adalah India, walaupun dia punya kewarganegaraan Negara lain, sedangkan di Indonesia ada ratusan Ras, saat mereka bukan lagi WNI, yang melekat di diri mereka cuma Rasnya (Jawa, Sunda, Bugis, minang, dll) bukan lagi Indonesia, bukan juga ras Indonesia, karena ngga ada ras tunggal di Indonesia
1. Tenaga ahli indonesia dibayar murah d dlm negeri namun di luar negeri dibayar mahal bahkan disamakan dg tenaga ahli dr eropa. 2 . Utk menjadi tenaga ahli d indonesia terlalu banyak lisensei dan semua lisensi membutuhkan anggaran yg cukup mahal bahkan setiap lisensi ada masa berlakunya. Sedangkan d luar negeri cukun lulus dr sekolah teknik, mungkin hanya membutuhkan 1 lisensi tp sd bisa menjadi tenaga ahli dan ditambah dg pengalaman kerja bisa mendongkrak gaji/upah. 3. Di indonesia secara uu tdk ada perbedaan gaji antara expat dan lokal namun kenyataannya dlm dunia kerja penggajian dan fasilitas yg diberikan antara expat dan lokal jauh berbeda bagai langit dan bumi. Kalau expat walau jabatannya sama tp gajinya lebih besar dan fasilitasnya jg luar biasa sedangkan kalau lokal cuma sekelas UMR dg fasilitas alakadarnya.
betul skl @@hennybrunner8939 sedikit skl org yg nyadar ini. sprt-nya ini faktor lbh penting drpd masalah gaji sdh tinggal di luar indo sejak 1980, msh sy pegang paspr ijo. tp semaking kedepan-nya smkin sadar bgt kecil respek negara2 lain thdp paspor saya
Yang utama perhatian negara terhadap para anak bangsa yang sangat potensial intelektualnya, karena di negara kita tidak diberikan lapangan kerja yang memadai dan penghasilan yang seimbang dengan keahliannya , sehingga mereka berpindah kewarganegaraan ke negara lain.
Betul banget pak,klo didlm negri kecerdasan anak bangsa diperhatiak dan diapresiasi dngn banyaknya lapangan pekerjaan pasti pda betah sih tinggal dinegri sendiri
Makanya knp pemerintah dan presiden Indonesia selalu di hujat sama rakyat sendiri itu karena suatu bentuk kegagalan mengelola negaranya dengan baik Indonesia jadi negara yg cenderung terlalu banyak hutang, korupsi dan pembangunan infrastuktur yg tidak jelas tujuannya
Wkkakakakak pondasi negara lebay diperlukan olah indonesia biar jadi pemerintah mau kerja apa gak . Mau kkn apa bunuh orang aja .... santai semua .....
Tidak perlu di cari penyebabnya mahasiswa tidak mau kembali ke 🇮🇩. Saya rasa banyak pemuda yg lain ingin sekali bekerja di luar negeri secara legal dengan akomodasi yg tidak mahal sayangnya mereka belum beruntung karena keterbatasan informasi yg jelas sesuai dengan tujuan negara yg di inginkan ✌️
Betul sekali karena orang pinter dinegara kita tidak dihargai, saya merasakan sendiri anak saya pernah jadi juara mahasiswa berprestasi tingkat nasional waktu kuliah, setelah lulus cari kerja susah, dapat kerjaan gajinya umr akhirnya kerja di singapore gajinya $7500 atau rp 75 sampai 80 jt per bulan. Tapi anak saya tetap WNI cuman cari duitnya aja disana
Krn kalau di sini, mau sejahtera hrs "mencuri". Wajar kalau org2 pintar lebih dihargai oleh negara lain dan mereka memilihnya. Plis jgn di judge, krn manusia berhak mncari dan mndptkan yg lbh baik.
Hidup itu pilihan... Hidup di sini pun banyak yg tidak mau mencuri. Tergantung imanmu... Kamu hidup di Sngpr mungkin tidak mencuri, tapi bisa jadi kamu makan uang riba, atau semakin mudah mengakses zina... Hidup dimana saja dosa itu bisa diakses. Tergantung imanmu sendiri... kuat apa nggak.
Tanah air ku tidak kulupakan Kan terkenang selama hidupku Biarpun saya pergi jauh Tidak kan hilang dari kalbu Tanah ku yang kucintai Engkau kuhargai Walaupun banyak negeri kujalani Yang masyhur permai dikata orang Tetapi kampung dan rumahku Di sanalah ku rasa senang Tanah ku tak kulupakan Engkau kubanggakan Tanah ku yang kucintai Engkau kuhargai Kuhargai
Saya lahir di Indonesia bukan saya yang memilihnya, tetapi Tuhanlah yang menempatkan saya di Indonesia, tentu ada rencana Tuhan atas hidupku untuk negeri tercinta Indonesia. Jadi biar bagaimanapun Indonesia aku siap sedia bela dan aku perjuangkan apapun keadaannya Indonesia ❤
semakin anda jauh dari indonesia, semakin tumbuh cinta tanah air dan ingin membangun indonesia sama seperti saat anda merantau jauh dari orang tua, akan semakin rindu dekat dengan orang tua
Dulu china pun terjadi gitu taspi sekarang banyak yg balik karna vasilitas di china pun uda baik atau lebihbaik dari pada di sana ciptalah itu pasti bisa balik
@@jatentechno9273: penduduk china di Indonesia cuma 5℅ dari jumlah keseluruhan penduduk indonesia kenapa harus ada yang khawatir soal keturunan china di Indonesia ? Wkwkwkw
@@jatentechno9273 Aku asli keturunan cina, tapi kami semu sudah muslim, ayah ibu, KK, Ade semua sudah muslim, kami lahir di Indonesia cari makan di Indonesia, bahkan kami tdk di ajarkan bahasa tiongwa cina, bahkan nenek kake saya ibu BPK saya tidak pernah memberi taua asal usul nenek moyang kami, semeta biar kami cinta indonesia
Keputusan itu adalah hak & pilihan setiap orang. Biarlah mrk bertanggungjawab atas pilihannya. Bagi sy pribadi , "hubbul wathan minal iman" - cinta tanah air adalah bagian dr pada iman. Susah senang, baik buruk di sinilah saya akan membaktikan hidup dan berjuang bersama saudara2 yg tetap tinggal sebagai WNI maupun yg memutuskan menjadi diaspora .. 🇲🇨🤲🇲🇨
saya tinggal di singapore 30 thn, dan saya ganti kewarga negaraan singapore sdh 20 thn, adek saya ganti kewarga negaraan america, dan saya sdh teramat nyaman tinggal di singapore, saya kerja sampe tengah malam di jln dan itu aman buat saya yg perempuan kerja sampe tengah so far tdk pernah ada gangguan apa pun,
@@airrebusansoftex6969apakah Indonesia butuh rakyat Indonesia yg KKN? Nasionalisme itu ideologi tua, boleh kita cinta negara tetapi kalau pemerintah saja tidak welcome dengan warganya sah² saja pindah.
pengalaman saya liat mahasiswa di luar negeri, mereka itu semua sangat nasionalis. sangat membela Indonesia. mau warga tionghoa atau pribumi bahkan yg anak blasteran juga nasionalismenya sangat baik. bisa dilihat dari acara2 kebudayaan atau bazaar2 yg biasanya diadakan oleh kampus2 atau event2 sosial lainnya. semua mahasiswa bisa bahu membahu mempromosikan makanan2 khas Indonesia. yang jadi masalah adalah para anak2 muda ini begitu sudah mau lulus, mereka pulang ke Indonesia dan tidak dihargai di Indonesia, maka banyak yg akhirnya memilih untuk kembali ke luar negeri. bbrp teman saya ada yg dr nasionalisme tinggi sampai akhirnya jadi apatis sama negara karena ketika dia bekerja di salah satu perusahaan BUMN profesionalismenya tidak di hargai, malah lebih mengedepankan korupsi kolusi dan nepotisme. apalagi sistem pemerintahan yg korup, bikin makin gak betah.
Bener banget karena diindonesia tdk dihargai Pemerintah ragu dengan kualitas aanak anak bangsa kita....jadi mereka melenggang keluar negeri. Diindonesia itu kurang menghargai usaha" rakyat Indonesia dan kurang percaya pemerintah kepada rakyatnya Xlo percaya dan yakin harusny seperti kelapa sawit diolah sendiri dan yg lainya diolah sendiri oleh rakyat Indonesia kan lebih bagus
Mereka sudah pinter kok minta di hargai bagaimana sih inilah kesombongan dan egoisme nya orang pinter bikin usaha ciptakan tenaga kerja jangan berharap minta minta kaya kaya orang bodoh saja.
100% well said Society kita korup dan nepotisme itu sangat erat Bagi bagi jabatan Entah ini anaknya siapa Itu anaknya siapa Yah untunglah gw belum bekeluarga, agar nggak menurunkan generasi yang ikut ikutan sakit
@@cahyoraino semua pelajar yg kembali ke Indonesia itu jarang mas yg mikir kaya raya dengan bekerja di Indonesia. Banyakan itu malah passionnya mau sharing ilmu dan cari pengalaman kerja di Indonesia, kecuali anak pejabat yah dan jarang anak pejabat yg mau kerja di entry level. Kalau mau kaya raya mah mereka cukup kerja di luar negeri juga sudah hidup terjamin. Jaminan kesehatan dan hari tua semua sudah ada. Biaya hidup memang besar di luar negeri, tp jaminan hari tua lebih baik juga. Di Indonesia semua tolak ukurnya pakai uang, bukan moralitas. Ya wajar sih, mindahin tiang listrik aja bayar puluhan juta. Jdnya yg dipikirin cuma uang terus.
bener , saudara gua aja tidak betah kerja di bumn di indonesia walaupun saudara gua jadi manager di salah satu bumn tapi tetap saudara gua mengeluh karna di bumn ternyata banyak kkn dan mapia , maka saya sarankan kerja ke luar negri ke negara maju seperti amerika serikat ,canada atau australia karna gua tau kecerdasan sudara gua soalnya dari sd sampai kuliah di ptn selalu juara umum ranking umum terus saking pinternya saudaraku bahkan saudara belum lulus kuliah aja sudah di kontrak kerja sama 2 perusahaan bumn dan pemda malah maksa ngambil saudara saya supaya mau kerja di pemda , anda bisa bayangkan gimana kerenya skill saudara ku itu
Bravo, saya dukung pemuda/di yg angkat kaki dari sini, disini para lulusan sarjana nggak ada bedanya dengan yg lulus SMA,kerja di bayar murah, maximal UMR 😢
Seharusnya mrk yg angkat kaki dr sini jgn menuntut hak trs sbg warga negara/mencari lap kerja tapi alangkah lbh baik mereka juga membuka lapangan kerja
Sedikit cerita , 2021 silam saya di terima kerja di salah satu hotel di singapore , setelah kontrak turun dan saya baca detail salah satu point persyaratan nya harus berganti/pindah kewarganegaraan, saya langsung tolak pada saat itu, walaupun salary yang sangat mengiurkan, tapi soal jiwa nasionalis jgn main main, saya besar dan hidup di indonesia, matipun saya tetap disini di tanah saya di besarkan #Proudtobeindonesian
Silahkan saja karena hidup adalah pilihan. Saya orang biasa lebih senang tinggal dan beraktifitas membangun di tanah kelahiran saya indonesia, saya tidak suka jadi robot yang otaknya diprogram hanya untuk bekerja dan menukar waktu hidup untuk hasil/uang, disini hidup apaadanya ibadah bisa lebih khusyu dan bisa berbagi kesesama dan saat mati banyak yang mengirimi doa. Krn usia manusia terbatas. Hidup untuk materi/uang. atau Hidup untuk ibadah.
@@gtobw Dr Wikipedia Kesejahteraan atau sejahtera dapat memiliki empat arti. Dalam istilah umum, sejahtera menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia di mana orang-orangnya dalam keadaan makmur, dalam keadaan sehat dan damai. Dalam ekonomi, sejahtera dihubungkan dengan keuntungan benda. Sejahtera memliki arti khusus resmi atau teknikal (lihat ekonomi kesejahteraan), seperti dalam istilah fungsi kesejahteraan sosial. Dalam kebijakan sosial, kesejahteraan sosial menunjuk ke jangkauan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini adalah istilah yang digunakan dalam ide negara sejahtera.
@@gtobw Selain kesejahteraan, anda benar juga ada kebahagiaan. Dan singapura disurvei sbg negara paling BAHAGIA se-Asia, peringkat 30 dunia. Indo hanya peringkat 70an
sebetulnya infrosfeksi diri saja teman2 saya bnyk pindah dan menjadi warga nagara di hongkong karena ijasah gak diliat.gaji dan kesejahteraan jauh lebih baik dari pada disini.menyedihkan sekali negara yang kaya raya justru tidak bisa memakmukan rakyatnya negara yg minim malah bisa memakmurkan pegawainya😢😢😢
Yup betul sekali, skrng indonesia semakin ancur karena terlalu banyak hutang, dan korupsi yg tak terkendali, jadi yg hal begini juga berpengaruh terhadap kesejahteraan ekonomi di Indonesia itu sendiri, makanya itu tau sendiri knp presiden dan pemerintah di Indonesia bisa selalu dihujat sama rakyat sendiri itu karena sebuah bentuk kegagalannya dalam mengelola negara
Sebenarnya kita bersedih dgn bangsa ini,bukan kita tdk nasionalis tapi utk masa depan sampai saat ini kita di dlm negri sangat suram, menyedihkan ,biaya sekolah tinggi sangat mahal namun setelah lulus nganggur, sogok menyogok hal biasa yg pintar kalah dgn yg punya duit banyak walaupun goblok harapan , intinya utk masa depan yg kebih baik dinegri sendiri masih suram.
Daripada Kena PHP terussss di Negara Sendiri...... susah di Negeri sendiri.... baik cari kemerdekaan di Negara orang.... GAK ADA YANG BISA LARANG KOK.... TIRU la Cmana Cina Dan India Berhijrah. tapi tolong di catat ya guys.. TOLONG BAHASA INDONESIA NYA DI JAGA DIAMANPUN NEGARA KITA BERADA .
Bagus lah pindah, walaupun demi uang karena di indo ini susah, susah cari kerja susah mau maju klo bukan anak siapa2. semuanya di korupsi, yg ketangkep korupsi itu yg dapet aja, rata2 pada korupsi semua sampe bantuan sosial juga dikorupsi. Bagus itu, siapapun yg ada kesempatan pindah cepet2 pindah guys, negara ini ngg butuh orang2 berkualitas butuhnya orang yg punya orang dalam.
Mungkin cuma disana mereka bisa dihargai, karena mereka disana lebih mudah mendapatkan pekerjaan drpd dinegeri sendiri yg konon katanya ada 10 juta lapangan pekerjaan tp susah mendapatkn pekerjaan dan malah bnyk terjadi PHK massal
Negeri Singapura itu kecil , dibandingkan kota Jakarta saja jauh lebih kecil . Jadi persoalan mengatur satu negeri kecil seperti itu , dimana secara geografis tidak terpisah pisah , tidak sebanding dengan persoalan mengatur NKRI . Presiden presiden di negara maju tidak akan mampu klu hrs menggantikan Pak Jokowi jadi presiden di NKRI. Hanya presiden yang luar biasa yang mampu memimpin NKRI dengan persoalan yang begitu kompleks belum lagi menghadapi ancaman ancaman negara maju yg ingin menjajah Indonesia selamanya , maupun ancaman dari dalam menghadapi para pengkhianat bangsa yg tega menjual atau menggadaikan negara n bangsa n Mada depannya kpd bangsa bangsa yg jahat .
Buat saya jangan menyesal suatu saat nnti karena singapur negara kecil dan suatu saat akan alami yg namanya perpadatan pndduk. Semoga pemerintah, tidak membiarkan mereka untuk kembali jadi WNI.
Setiap warga harus memiliki jiwa nasionalis tetapi setiap negara memiliki UU menjadi warga negara nya dan banyak faktor seperti kesempatan, keahlian tidak dapat digunakan, kekurangan penduduk peraturan, kemakmuran, diskriminasi dll Sebenarnya jumlah 1.000 sbg SDM berpotensi dalam indeks kecepatan kemajuan suatu negara dan banyak kerugian berasal negara dihitung selama hidup dari anak sampai menjadi orang berhasil diberikan secara cuna-cuma .
Disana begitu lulus kuliah kerjaan gampang gak pake nyogok gak pake koneksi2 an...tapi sesuai dengan keahlian dan prestasinya,gaji juga gede. Lah disini sarjana banyak yg nganggur,kerjaan susah,kalo gak nyogok sama gak ada koneksi susah... walaupun lu pinter atau IPK gede.
Tidak ada yg aneh itu.. semua tergantung jumlah penduduk dengan lowongan kerja.. singapura rakyat lebih byk pencipta lowongan kerja bukan pencari kerja.. sangat jauh dengan indonesia.. rakyatnya sdh cecoki sekolah utk cari kerja bukan mciptakan pekerjaan/pengusaha....
Bukan Maslah uang tapi kesejahteraan dalam hidup dan punya pekerjaan layak gw juga mau, di indo rakyat kecil gk di hargai, gak ada keadilan banyakan koruptor apa2 di sangkutkan politik
Wajar kalo mahasiswa belajar di singapura dan menjadi warga negara, karena di tanah air peluang kerja dan usaha sangat susah, dan akan menjadi beban negara. Sukses saudaraku yg bekerja di LN jungjung merah dan putih dalam ragamu
Ini fenomena yg ada saat ini , bagaimanapun bisa dikatakan kegagalan pemerintah kita yg kurang memberikan peluang kerja dinegara kita , dan untuk saat ini uang sebagai yg pokok dlm hidup untuk bisa jadi orang yg terpandang dan terkenal x dan ini sudah diprediksi Rasulullah Saw .dan nyata / real .
Bln Agustus mendatang , pemerintah singapur akan memberi bantuan uang kpd warga berpendapatan sederhana dan rendah/ middle income low income. Orang kaya ngak dapat. (Tiap tahun pemerintah singapur memberi bantuan uang .
Saya 15 tahun bekerja di Singapura dan memutuskan pindah kewarganegaraan 8 tahun yang lalu. Saya pribumi, muslim, wanita. Yang membuat saya pindah adalah kesempatan karir yang lebih luas, proteksi negara terhadap rakyatnya, keamanan dan kemudahan bergerak secara luas di dunia. Bukan gaji, karena dalam dunia profesional- orang Indonesia pun bisa bersaing disini dari segi pendapatan. Pasca pandemi, tidak sedikit teman2 saya usia produktif, profesional yang juga pindah kewarganegaraan. Identitas sebagai keturunan orang Indonesia tidak pernah hilang. Namun, nasionalisme buta harusnya mulai dihilangkan. Semua orang berhak mencari penghidupan yang lebih layak. Alangkah lebih baik jika ditelusuri penyebab diaspora pindah kewarganegaraan jika Indonesia ingin menghindari brain drain; bukan sekedar menghujat atau memberi cap pembelot.
Kalau bisa ganda lebih banyak manfaat bg Indonesia karena, kecenderungan warga ingin pulang ke Indonesia kalau sudah kaya dan membawa devisa
@@sunilram3968Singapura tidak memperbolehkan kewarganegaraan ganda di atas usia 21 tahun.
Menarik sekali cerita dan alasan kuat yang kakak sampaikan. Perkenalkan saya Indi kak. Apakah kakak berkenan berbagi cerita lebih lengkap lagi untuk saya olah nantinya sebagai tulisan? Kindly respons this reply if you interested ya kak, thank you so much
Jng jd kadun ya disana,,,,,,
Bagus begitulah seharusnya anak muda indonesia, punya kemampuan dan punya daya saing di negara orang. Anda yg kerja di luar negeri saya acung jempol sebab anda tidak hanya bisa tampil di kandang sendiri.
Mohon maaf ,ini pengalaman saya,yang sekarang menjadi warga negara taiwan.Sayq ketika sqya melamar menjadi pegawai negeri saya harus siapin uang suap untuk lolos walau nilai kita memenuhi syarat.Warga negara kita masih ada yang bertanya KAMU AGAMA APA ketika melamar kerja.Tetapi ditaiwan kita dihargai dan dilihat potensi kemampuan kerja ,dan otak kita dalam bekerja dan berkomitmen.
Sekedar informasi, banyak mahasiswa Indonesia yang ke Singapura bukan hanya menempuh studi S1 saja, tapi S2 dan S3. Bidang-bidang yang dipelajari termasuk canggih, seperti nanoteknologi. Kalau mereka pulang lagi ke Indonesia, mereka mau kerja di mana? Sementara di Singapura banyak industri teknologi canggih. Lembaga-lembaga penelitian milik negara pun terbuka untuk menampung mereka. Singapura sangat memperhatikan pengembangan teknologi dan bekerjasama dengan negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Inggris, sementara Indonesia sampai hari ini masih terlalu mengandalkan sumber daya alam dan tenaga kerja murah. Jadi mungkin "kurang cocok" kalau mereka berkarya di Indonesia.
STRES NI ORANG
Indonesia sampai saat ini masih sibuk debat..
Indonesia butuh pendemo.
So,tau luu
Indonesia bukan fokus pekerja terdidik ,tapi fokus tenaga kerja murah👍
Faktor utamanya: Pemerintah kita sejak zaman dulu tidak mengutamakan kesejateraan warganya. Juga sangat tidak mendukung penemuan berbagai riset, penemuan, dan ilmu teknologi yang dimiliki oleh warganya tapi pemerintah negeri ini seakan acuh. Koruptor juga merajalela, hukum seakan tumpul ke bawah. Intinya kita dengan India tidak jauh berbeda malahan untuk ide dan riset yang warganya sangat didukung..
Maka dari itu NKRI harus sahkan UUD hukuman mati dan perampasan aset bagi para koruptor agar NKRI maju dan disegani oleh negara lain
Mana mahasiswa yg sering mengkritisi kebijakan pemerintah kok diam aja nggak mau mendesak DPR untuk membuat UU perampasan aset para koruptor dan hukuman mati
yang dikhwatirkan menurut aku sih jika betul karena duit nantinya orang itu kembali ke indo dan bekerja diperintahan tapi yg diuntungkan hanya singapura
@@moh6410 RUU permpasaan aset lagi kerjakan kalau hukuman mati belum karena nanti banyak yg kena mungkin elu juga,dari komen lu elu itu brasa paling ngga punya dosa dan salah
@@moh6410 loh koq ngamuk,emang kenapa,jangan2 bener elu terlibat korupsi supaya orang yg korupsi ngga bisa banyak bicara karena dihukum mati,jadi orang lain yg terlibat korupsi bisa bebas karena ngga ada bukti cukup,hayo🤣🤣🤣🤣
@@moh6410 sabar bos,ngga segampang komen apa yg kamu bayangkan,komen si gampang,sabar ya,sabar,
Di luar negeri kecerdasan sangat dihargai
Indonesia masih sibuk ngurusin agama mu apa?
@@kotamati8752 Betul..se 7.
indon kebykan kadrun, cingkrang, ninja dan toa, yg sbntar lagi ganti sistem jadi indonistan wal eslamiyah bin talibaniyah///
@@kotamati8752👳♂️:"..antum PKI ya?"
Betul mereka ingin memanfaatkan kecerdasan orang luar untuk kemajuan bangsa nya
yg pindah kewarganegaraan semoga tetap bisa membawa dan menjaga nama baik Indonesia.semoga juga bisa sukses disana
Semoga tidak menjadi alat untuk mengeruk sumber daya alam Indonesia...
Minggato,,,,,maburo ,,,jadi warga negara Singapura😂😂😂
Alhamdulillah Pulau Jawa jadi berkurang kepadatan penduduknya.
Biarkan pada pindah ke negara penjajah... yg dulu melindungi para penjajah Belanda dan Inggris, dan membangun kota hasil duit koruptor Indonesia...bila mana perlu 50% penduduk Jawa pindah aja ke Singapore, biar Singpr lebih padat dr Jakarta, biar ngerasain pusing ngatur puluhan juta orang dalam 1 kota. 😅😅😅😅
*
@@naryatmotomo4799
Gak masalah...Mau pindah warga Negara manapun, toh Indonesia membuat Manusia RI MERDEKA. Mau kemana saja silahkan.!!!!
Karena sudah muaknya WNI nendengar korupsi oleh pejabat pejabat yg harusnya menjadi panutan rakyat.
Gue juga enek karena anggota DPR dan pejabat BUMN yg rugi aja gaji fantastis. Pensiunan PNS beban negara kata Mentri terbaik, gaji pensiun Mentri jabat 5th terus dikasih uang pensiun 5th ini bukan lebih pemborosan?
Jangankan pejabat, kelakuan di level masyarakatnya pun udah bikin ngelus dada. Beberapa contoh kayak penjarahan pas ada kecelakaan truk bermuatan sembako, penjarahan pas ada kebakaran toko, gagalnya tercipta rasa aman & nyaman dgn hukum dari aparat yg akhirnya bikin masyarakat suka main hakim sendiri yg seringkali salah sasaran, mudah diadu domba, dan berbagai kelakuan mental korup di level masyarakat sudah pasti bikin jengah sebagian orang di negara ini.
@@awangmedsdasar buzzer
Silahkan jd WNA Singapura... tapi jangan balik saat tua bangka ke Indonesia.
Tetaplah hidup di negara yg dulu melindungi para penjahat perang yg membantai rakyat Indonesia dan melindungi uang para koruptor Indonesia.
Hiduplah di sana di apartemen sempit, dan masa tua di panti jompo....
Sudah lama itu terjadi bukan dari WNI saja
Yang pasti setiap person yg diberi kemudahan oleh pemeintah singapura wajib mempunyai skil/kelebihan yg menonjol
Aku punya teman mahir di bidang IT dan bekerja disana lama kelamaan ditawari menjadi warga negara da mau 👈👍
Saya menangis mendengar diskusi ini .
Saya seorang pengajar bhs Inggris , menyiapkan calon calon student paska sarjana ke luar negeri.
Hal yg paling saya takutkan dan saya tentang adalah saat mereka sukses jangan sampai mereka tidak mau pulang ke Indonesia untuk membangun bangsa sendiri tapi malah memutuskan membangun negeri orang .
Tidak bijaksana klu kita menyalahkan pemerintah tidak mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi mereka , mereka adalah orang orang pintar yg seharusnya tidak mencari pekerjaan tetapi menciptakan lapangan pekerjaan.Kita seharusnya tidak hanya menuntut hak , tapi juga punya kewajiban membangun bangsa sendiri.
Wadaw sungguh ironis .
Sementara kita lagi bangga bangganya jadi bangsa Indonesia, dengan pemimpin terbaik dunia dan diangkat secara aklamasi menjadi Sekjen PBB , proses pemilihan sekjen PBB yg blm pernah terjadi sebelumnya, malah ada orang orang hebat yg bangga jadi bangsa lain .
Bagaimana dengan nasionalisme?
Hidup tidak semata mata demi uang . Klu punya kecintaan kpd bangsa sendiri , tidak semudah itu pindah kewarganegaraan.
Cinta kepada negara adalah iman. Sekaya kayanya kita di negeri orang kita adalah buruh , seandainya mrk bisa jadi elit ekonomi berarti mereka sangat mampu berkontribusi kpd bangsa sendiri , bukan bangsa lain .
Semiskin miskinnya kita di negara sendiri kita adalah tuan .
Kita punya tanggung jawab untuk membangun bangsa sendiri.
Bpk Jokowi sudah sampai titik darah penghabisan memperjuangkan martabat n kedaulatan bangsa n negara Indonesia, semoga rakyat bisa menghormati,menghargai n mengapresiasi syukur syukur bisa berkontribusi.
Hidup perlu keseimbangan bukan hanya soal ekonomi .
Sebaliknya semiskin miskinnya kita , kita tetap tuan di negeri kita sendiri.
Memang harus ada kebanggaan menjadi bangsa suatu negeri . Klu tidak ada kebanggaan y sulit untuk mencintai negeri sendiri, mska dengan mudah hanti kewarganegaraan, saya sangat bangga menjadi bangsa Indonesia, bsngsa besar yg luar biasa , dengan peradaban n budaya yg mengagumkan yg tidak dimiliki bangsa lain .
Indonesia adalah surga dunia , fan surga toleransi, yg telah diwariskan nenek moyang kita yg luar biasa.
Yg keluar indonesia kebanyakan keturuan dan sedikit sekali yg asli pribumi untuk pindah wrga negara
Saya malahan bersyukur
Agar penduduk indonesia berkurang dan gak perlu progtam kb
Ingat negara yg banyak jumlah penduduknya banayak juga yg pintar2.
Tetep Indonesia itu radikal Islam, susah berkembang ekonominya. Yang harusnya pantai2 pulau jawa jadi tempat wisata orang pake bikini malah jadi tempat kumuh. Sulit, Singapore itu dari tempat judi tempat mabok, mesjid, gereja, kondusif
Iyah ga tau akuh kenapa yah org bisa kayak gituh,akuh benci penghianat bangsa,hanya karna itu dia malah jadi warga negara lain,tipis sekali jiwa NKRI nya,pda hal lahir di Indonesia,nth kayak mna lah pikiran org kayak ituh
Ngomong apa kau ini???..jawabannya sangat gampang..karena bangsa ini tidak mau menghargai rakyatnya .karena negara ini tidak bisa menjamin kesejahteraan rakyatnya..bukan karena rakyatnya ga cinta NKRI..karena terlalu cinta tapi tersakiti ..maka rakyat berjemaah pindah 2arna negara..
@@xinjiping2024 udah jadi warga negara singapura blom?
Klo masi WNI disegerakan lah jadi warga negara singapur jangan lama lama? Kan anda butuh kedamaian dan kebebasan disana....
Banyak orang eropa yg nikah sama orang indonesia dan ingin ngemis ngemis jadi WNI.....banyak juga warga asing yg punya prestasi kepengin jada wni
Contoh di atlet basket ada
Di timnas sepak bola ada banyak bgt malahan.
Bahkan attlet sepaj bola yg baru jadi wni lebih sering nyanyi indonesia raya dibandingkan dgn anda
Saya pernah berkerja di usa sekitar 5thun tpi saya serap ilmunya dan saya aplikasikan di indonesia dan saya bangga dan yakin bangsa indonesia akan jadi kiblat ekonomi dunia🇮🇩♥️🇮🇩,,saya bangga dan bersyukur jadi warga indonesia🇮🇩♥️🇮🇩♥️🇮🇩♥️🇮🇩
Prettttt wakakakakakkakaaa sama singapor aja kalah wakakakkakkaakaaaaa
Cara jadi warga negara Amerika gimana Bu?
Negara kecil yang padat seperti Singapura, masih memerlukan jumlah penduduk...
Alasannya pasti lebih nyaman negara yg di pilih.
Saya juga mau pindah kalau ada kehidupan yg lebih layak/baik dinegara lain.
Setuju
Setuju... Nasionalisme sekarang sudah tidak relevan. Lebih baik kita hidup bermanfaat di negri orang dari pada tidak bisa berbuat banyak karena a.b.c.d di negri sendiri
@@arfagrow nkri bubar
@@remydeen3943baguslah
Diindonesia sekolah dari SD sampai sarjana udah keluar uang ratusan bahkan milyaran pemerintah tdak memberikan pekerjaan dan apresiasi kpda para sarjana sedangkan di singapura sekolah dari SD sampai sarjana semuanya gratis bahkan pemerintah memberi pekerjaan yg layak ketika mereka sarjana
Siapa blg ngeratis..klu gak tahu jgn sok tahu.sudra ku di jadi warga negara Singapur malah banyak keluh ya
Bukannya tidak nasionalis..nasionalis tdk menjamin hidup, tapi duit menjamin utk keberlangsungan hidup.....dan itu hak masing2 orang
Nasionalis hanyalah salah satu ideologi yg tidak relevan
Suatu Fakta
Warga indonesia sendiri sebenernya udah pada gk nasionalis. Contoh nya para pemerintah yg korup. Dr mulai perangkat desa sampai pemerintah pusat
Setuju
Sekarang sudah tidak zamannya lagi mempermasalahkan orang mau kerja dimana, jadi warga negara mana. Sudahlah itu sudah ada risikonya sendiri-sendiri. Tapi beda urusan kalau mahasiswanya dibiayai oleh negara.
dari awal saya liat Pak Pieter beragumen, luar biasa, realistis dan melihat sisi positif migrasi ini, krn dampak dan faktor diaspora itu pasti akan terjadi luar biasa ketika mereka "menguasai" di negara lain. liat saja karya diaspora yg positif.
dan betul kita tdk perlu harus berebut insentif dgn singapore untuk memberikan mereka yg mau pindah warna negara ini, simpan ini untuk mereka yg msh tinggal di Indonesia, itu setuju itu namnya pemerataan dan keadilan sosial dalam situasi globalisasi.
Menjadi warga negara manapun hak seseorang, kita berfikir positip saja
indon kebykan kadrun, cingkrang, ninja dan toa, yg sbntar lagi ganti sistem jadi indonistan wal eslamiyah bin talibaniyah///
Betul dan itu diatur undang-undang.
Yep
Betuul sekalii
Alhamdulillah Pulau Jawa jadi berkurang kepadatan penduduknya.
Biarkan pada pindah ke negara penjajah... yg dulu melindungi para penjajah Belanda dan Inggris, dan membangun kota hasil duit koruptor Indonesia...bila mana perlu 50% penduduk Jawa pindah aja ke Singapore, biar Singpr lebih padat dr Jakarta, biar ngerasain pusing ngatur puluhan juta orang dalam 1 kota. 😅😅😅😅
*
Almarhum H bj Habibie sang prof jempolan tdk tergiur dgn uang kecerdasannya berbakti kpd ibu Pertiwi para pengabdi sejati tdk terbeli oleh upeti
Penghargaan atas talentanya, kerja keras selama kuliah, dan fasilitas yang tersedia memang menunjang orang agar maju. Selain itu ketenangan jiwa, intoleransi itu nyaris gak ada, kebebasan mutlak menjalankan agamanya tanpa tekanan, tanpa rasa takut. Kita masih bergelut di hal2 yang bukan prioritas, sementara disana kesempatan untuk membuka wawasan ke masa depan sangat terbuka luas.
Sepertinya ga ada larangan/ intoleransi kepada agama yg sah di mata hukum Indonesia, kecuali dengan yang bertentangan dengan salah satu agama (ajaran sesat).
Tapi jika suatu hari nanti Indonesia menjadi negara maju dan mereka ingin kembali menjadi warga Indonesia wajib ditolak itu adalah keadilan Bagi seluruh rakyat Indonesia yg cinta NKRI
@@dwisaputra8800betul banget tuh,,,,
ini akibat birokrasi di dalam negeri yang berbelit2 di indonesia... belum lagi masalah korupsi dan perijinan di indonesia yang super duper ribet banget....
@@jajangnurjaman3697
Ga usah berbelit libet sekalian aja kamu angkat kaki dari NKRI hai Londo sipit
paspor singapura salah satu yg sangat powerful di dunia, dengan melompat ke singapura kita bisa memiliki akses lebih luas ke berbagai dunia tidak hanya pendidikan, juga bisnis dan pariwisata.
Iya sih tapi buat sy cukup sekali berkunjung kesana selain mahal dan puanasssnya
Sebenarnya sama aja sih, tinggal perspektifnya aja...
Kalau buat pengalaman its ok, tapi buat memajukan negeri orang, wah itu yg gsk banget 😁
@@QuinzaHandsew75 maksud saya, bukan pariwisata singapura tapi anda berwisata ke negara lain yg sulit pakai paspor Indonesia karena bnyk persyaratan ganti paspor singapura jd lebih mudah
@@29perdana apapun itu buat sy sih singapura biasa aja hehehe. Melancong aja ga betah apalg buat tinggal selamanya.
Krn persemakmuran inggris. Otomatis kenegara koloni inggris bebas..usa kn jg koloni inggris
Jadi ingat kisah seorang ibu yang mengeluarkan biaya yang nggak sedikit demi pendidikan anaknya di luar negri setelah balik dan bekerja di indonesia gajinya di rasa kecil 😂
Betul.salah.satu.upah..kedua.kdang.kadang..cri.pekerjaan.sulit.....biar.pun.ijazah.luar..tetep.sulit.harus.ada.cantolan......mkya..kl.di.indonsia.nunggu.lowngan.keburu....buru..kebutuhan.hidup.hhhhhhhhh
Sebenernya jatuhnya sama biaya hidup disana jugaa tinggi
@@ahmadfarisyi5203bagusan di luar negeri kerja lah bro
@@ahmadfarisyi5203 setidaknya pun hasil sisanya pun lebih besar daripada disini juga, disini misal UMR 3-5juta biaya murah mungkin sisa dan bisa nabung 1jt misal . kerabat saya yang berada di luar negri dengan biaya hidup yang tinggi malah bisa membiayai 1 keluarganya. disini? buat diri sendiri aja sudah kesulitan hahaha.
faktor yang lain juga bukan faktor UANG aja, juga fasilitas , kesempatan , ruang lingkup, birokrasi dinegara maju lebih memumpuni, buktinya pun ada salah satu anak dari orang tua keduanya indonesia yg sudah jadi warga negara singapore, tapi di tingkat SD-SMP kemampuan dalam dunia bahasa pemograman secara teoritis juga logika , di acungi jempol atau bisa disamakan atau diatas level mahasiswa disini.
Lebih kasiannya lagi ibu bapaknya udah sekolahin anak2nya mahal2 buat ke luar negeri. Pas Bapak Ibuknya meninggal, anak2nya yang disekolahin di luar negeri gak ndampingin saat meninggal. Itu lebih sakit loh buat Bapak Ibuknya. Saat sakaratul maut anak2nya sukses gak ada yang nemenin.
Jangan salahkan rakyat yang pindah kewarganegaraan mereka Saya kira kalau di negara sendiri cukup baik tidak akan ada yang mau pindah. Pejabat pemerintah harusnya introspeksi diri
Singapura lebih menarik dari pada negerinya sendiri yang ikut membesarkannya, karena dari tahun ke tahun isu ketenagakerjaan di negerinya tidak pernah beranjak dari soal UMR, dan demo-demo yang sepertinya tidak pernah berkesudahan.
betul banget…. saya setuju…. tidak ada perlu menyalahkan siapa2 , orang punya jalannya sendiri2 dan mencari kesuksesan menurut versinya sendiri… dan itu keputusan individu
Saya miris dgn pemikiranmu... Indonesia akan semakin kehilangan org2 pintar akan semakin kehilangan sumber daya alam dan Indonesia akan selalu di pandang rendah...
Salah sendiri kalo suka KKN pasti ditinggalkan
@@odenzaca2674 Saya miris dgn pemikiranmu... seharusnya salahkan pemerintah, atau presiden yang malah sibuk cawe-cawe, utang negara membengkak, dan tidak mampu memberi lap. pekerjaan buat mereka para pemuda yang memang bertalenta/berkualitas
@@odenzaca2674 salah sendiri, gak bisa urus org pintar, malah nyalahin org pindah negara, ngurus negara gak becus
@@odenzaca2674salahkan lah pemerintah dan masyarakatnya, karena fakta dilapangan pemerintah kurang menghargai apalagi masyarakatnya kuat banget caci makinya, justru ada masyarakat lokal yg suruh tinggal di luar negeri saja/pindah.
Klo mereka yg mendapatkan beasiswa pibdah negara, pemerintah hrs minta balik uang negara.. sebelum kasih beasiswa bikin aturan wajib mengabdi ke negara minimal 5 th.. agar aset negara tdk bgitu saja hilang
Yup, setuju.
Mungkin pemerintah kita bisa meniru apa yang dilakukan negara China.
Pemerintah China memberikan beasiswa kepada mahasiswa nya yang kuliah di luar negeri dengan syarat, setelah lulus mereka harus mengabdi minimal selama 3 tahun di dalam negeri, atau melanjutkan pendidikannya lagi, tentu saja dengan syarat harus mengabdi kepada negaranya setelah lulus. Dan untuk kampus² terbaik di dunia, mahasiswa yang dari Asia kebanyakan dari China.
dan lihat hasilnya sekarang pembangunan masif infrastruktur di segala sektor untuk kesejahteraan rakyatnya.
Maaf ini bukan mengagungkan negeri China, tapi kalo kita ingin negara lebih maju dan bersaing dengan negara maju lainnya mungkin kita bisa meniru apa yang dilakukan negara China. Terimakasih
Cina indo yg wajib pindah
Tak tik populasi untuk berjalan nya sistem pemerintahan nya
Untuk beasiswa seperti LPDP memang ada syarat harus balik ke Indonesia dan bekerja beberapa tahun di Indonesia.
Biasanya yg skola luar negri beasiswa dr negara tujuan, bnyk kejadian kalo bukan radikal muslim ga bisa ketrima LPDP, terlepas muslim / tdk.. bbrp tmn muslim ditolak lamar LpDP krn beda aliran..yg chinese keturunan jg kena rasis pas lamar LPDP & ketolak..
Jangan bayangkan ajukan LPDP kyk ajukan bansos..ga semudah itu..rata2 kalo g biaya sndiri ya beasiswa oleh negara tujuan..
Setuju sekali dengan Bapak 👍👍👍👍
Saya betah di Singapore walaupun dgn berbagai rintangan Dan kesulitan,bahkan pernah di deportasi, tp Alhamdulillah dgn berbagai upaya Dr suami yg rasional,tp ga ada sorokan duit gelap ya,saya akhinya JD warga Singapore,saya suka Singapore sbb ke amanan Dan pegawe di Singapore ga berani mengejek/ meremehkan atau memandang rendah kl ada yg mengajukan permohonan PR atau citizens,tp ada kekurangan surat dia ksh tahu dgn baik,Dan saya yg lulusan SMP di kampung,skrg saya B's bergaji 30an JT,trs trg saya bangga,tp bkn sombong ya,mmg gaji segitu sbnrnya cm pas pasan,tp Alhamdulillah buat saya cukup
Sekarang senang😅masa tua jangan kembali ya ke Indonesia 😅cukup say hello Ama saudara di INDOENSIA 😅
Untuk apa hujan emas kalau hidup di negeri orang, biar hujan batu yg penting di negeri sendiri.
Betul sekali
@@ariyanto1981biarin lah, kalo lagi senang emang gitu, klo kena masalah ntar juga nangis2 minta di tolong pemerintah disini😂
Iya lah gaji satpam aja 24 juta disana..tapi gaji segitu hanya cukup untuk hidup sederhana....kalau saya sih suka berkunjung aja...makan jajan pulang deeh.....tapi kalau untuk tinggal disana ga banget....disana ga bisa minta bawang ke tetangga hehheeh peribahasanya.dengan kehidupan yg kaku...kalau bagi saya peribadi tidak tidak tidak....tetap INDONESIA NEGERIKU TERCINTA
Sy setuju sama bapak ini, pemikiran bangsa indonesia harus berpikir secara realistis dan maju. Jangan hanya menyayangkan mahasiswa yg lebih memilih singapur tapi sadari kenapa lebih memilih singapur daripada indonesia, apalagi mengingat indonedia krisi lapangan pekerjaan bukan kekurangan mahasiswa.
indon kebykan kadrun, cingkrang, ninja dan toa, yg sbntar lagi ganti sistem jadi indonistan wal eslamiyah bin talibaniyah
Program...indonesia.jl.tol.dn.dst.....aplgi.cari.karir.wlpun.kita.sarjana...kl..ga.puya..cantolan..ap.lg.sarjanaya.anak.petani...he.he.he
@@TotoSuharto-u9dlah, lpdp juga udah lulus malah ngak mau balik.. 😅.. nunggu indonesia bagus ? Haloo... Justru mereka disekolahkan oleh negara untuk membangun negara, agar lebih bnyak generasi muda yg mau ikut memperbaiki apa yg kurang di negara ini.
Toh faktanya bnyak yg ngak mau pulang.
ya kasih saja tanda centang.1 yg pd pindah suatu saat mereka pasti menyesal
Negara sempit.
Kuburan disana lahan sempit.
Matinya bingung untuk 10thn kedepan diSingapur.
Ini sebab politik yg kurang empati terhadap suatu kemampuan/ kecerdasan Mahasiswa sendiri sangat disayangkan 🇮🇩🙏❤️😃
Wni menjadi wna tidak ada yg patut disalahkan. Ini bukan soal cinta atau tidak pada tanah air tapi ketersediaan peluang kerja dan peluang maju di negara luar menjadi penyebab. Dalam hidup ini kemajuan yg perlu dicari bukan kemelaratan. Seharusnya pemerintah kita menyuport penuh pengiriman tenaga kerja profesional dan berhenti mengirim tenaga non skill. Bila perlu ijinkan atau rekomensasikan pemuda kita menjadi tentara/polisi dan PNS di luar negeri karena di negara kita jutaan tenaga honorer saja nasibnya tidak jelas dan gajinya menyedihkan.
Kami bangga banyak rakyat indonesia menjadi tenaga skill di luar negeri dan memiliki kemajuan secara ekonomi. Pesan kami, para generasi muda carilah pekerjaan yg layak hingga ke kutub utara. Pelajari caranya, tentu anda harus fasih berbahasa internasional, punya skill, ulet dan pemberani.
Singapura, jepang, korsel, amerika dan sejumlah negara eropa masih menjadi incaran jutaan tenaga kerja di dunia. Negara kita punya SDA melimpah tapi tidak menciptakan kemakmuran signifikan, justeru peluang kerja sedikit sekali, korupsipun merajalelah. Kami sangat sedih menyaksikan banyak sarjana nganggur di negeri ini.
Justru itu tugas mereka sebagai anak bangsa untuk memikirkan negri ini.
@@airrebusansoftex6969tugas pemerintah diatas itu, kalau pemerintah tidak memiliki kemuan ya masyarakat tidak berbuat banyak.
Gak pa2orang Indonesia pindah ke Singapura, biar Indonesia berkurang, penduduk nya, Indonesia terlalu padat penduduk nya jadi biar mereka pindah ke Singapura, silahkan gak rugi bagi Indonesia
Itu yg pindah punya skill dan pengetahuan, bukan yg merengek cari kerja, kalo yg merengek masih merongrong pemerintah
Saya juga pernah ditawari semacam bea siswa di Singapore. Dengan syarat setelah selesai belajar bekerja di sekolah itu. Fasilitas bagus. Gaji lebih baik. Bagaimana mahasiswa tdk tergiur, selesai studi ada job menanti. lama2 pasti jadi nyaman dan jadi WN singapura.
Kok ditolak?
Trs skrng anda dimana....di Singapura atau msh di Indonesia atau dmn ....
@@syarifairlangga4608enakan Indo kalau buat saya.
@@aL-sf4jg indo dong.
@@kosasihsiregar5803 Kalau dibandingkan ama Indo, di Indo msh unggul di taxnya yg murah aplgi yg punya aset byk. Tax di SG tinggi² soalnya
bkn tidak nasionalis tp berfikir realistis...di negeri orang (Singapura) hidup lebih terjamin lapangan kerja terbuka pendapatan lebih besar dan keamanan terjaga, sdngkan skrng di dlm negri lapangan kerja susah, PHK merajalela, lulusan sarjana bnyk skli yg menganggur... sekalinya dpt kerja hanya kontrak/outsourcing kpn saja bisa diberhentikan tanpa ada jaminan/pesangon...
Kenapa pikirannya sellau cari kerja. Ya wiraswasta lah... menciptakan lapangan kerja.
Kebanyakan mental2 pekerja.... kalau lulus pengennya cari kerja melulu.
Padahal pekerjaan itu sebetulnya banyak... wiraswasta jg bekerja Om, malah lebih bermanfaat buat banyak orang.
Tindakan yg benar dan tepat sya juga pya cita2 sama,,mudahan tercapai kerja dikorea suatu saat kecanada/australia dan jdi warga negara sana..amin
Aamin..
Kita orang indo bahagia bangett. Biar mengurangi beban negara ini,.
Amin
Btul itu harus tinggal kan negara Konoha yg gak akan maju2"maju dlm mimpi doank😂
Orang asli Indonesia yh mnjd negara orang klo balik ke Indo di kenakan visa tinggi n di jangka waktu 3 hari gk boleh lama2.n klo kirim uang ke keluarga yg ada di Indonesia kena pajak50%
@@SamsungJ-yk3zu iyaa bagus tuu
😂😂😂
Kepastian Hukum, Keseteraan Toleransi, keamanan, perekonomian. Damai tentram.
Tapi banyak juga yg susah
Tak tik populasi untuk berjalan nya sistem pemerintahan nya di setiap negara masing-masing
Alhamdulillah, bagus itu orang yang ber ilmu, mudah mudahan kedepannya jadi pemimpin Singapura di sana
Ini bukan cuma masalah Ekonomi tapi yg terutama masalah HUKUM tidak adil...yg kaya bisa beli hukum.
pindah saja sekalian
Betul
@@tuliparnela176realita sih semua orang pasti mau kesejahteraan hidup gak kek di sini tumpang tindih 😂
Siapasaja yg pernah tinggal di Singapura diats 6bln saja pasti mau jadi warga sing.Apalagi diats 1 thn
Setuju sekali dgn mas Peter Abdullah. Selama ini kita dan banyak org dipemerintahan memang picik dalam memandang masalah braindrain ini. Justru kalo kita pingin ke depannya industri berbasis teknologi kita maju, ya justru pemerintah harus kirim sebanyak-banyaknya anak2 muda kita utk belajar dan bekerja di negara2 maju. Di sisi lain, pemerintah bikin program yg bagus utk menarik mereka yg sudah punya pengalaman industri di negara lain utk menjadi penggerak industri dalam negeri.
Mungkin penyebab nya gaji di Singapore kan tinggi terutama bidang teknologi dan bidang2 yg canggih. Infrastruktur jalan dan MRT nya bagus terkoneksi baik dengan tempat kerja dan tempat tinggal. Dan keamanan nya terjamin.
Sama hawker centre nya enak2 makanan dan minumannya.
Mereka WNI yg bisa convert jadi WN Singapura periode 2020-2021 itu tentunya yg sudah tinggal cukup lama di Sg dan sudah punya profesi yg cukup baik dan sebelumnya PR. Pada 5 tahun terakhir pemerintah Sg sudah membatasi foreigner utk masuk, sbg upaya proteksi warganegaranya . Jadi bukan ujug2 mahasiswa bisa jadi WN Singapura. Hanya mereka yg punya kelebihan dan keberuntungan yg bisa naruralisasi
tidak perlu menjadi perdebatan, semua mempunyai hak masing2, yg penting masih bisa bekerja sama dg baik, tdk menutup kemungkinan justru membuka banyak peluang kerjasama bilateral antar negara, saling memajukan negaranya dg baik, saya yakin meski pindah warga negara, mereka tetap mencintai Indonesia
Betul. Hak setiap manusia malah. Memang bumi ini punya siapa sih. Kita bebas memilih tinggal di mana. Tidak perlu diperdebatkan. Bukan masalah nasionalisme.
bener banget semua itu hak masing2 mereka pingin kaya dan penghidupan kayak UMR 5 juta versus 70 juta gimana bisa beli rumah Dijakarta yang rata2 1 miliar ke atas?
Singapura memberi beasiswa kpd siswa unggul Indonesia...ujung2nya ditawari jd citizen dengan segala kemudahan yg diberikan sulit utk ditolak.
Lah iya dia juga ogah nerima yg kualitas sampah konoha
@@yantoputra4164liciknya Singapura akan persulit siswa brilliant penerima beasiswa keluar Singapur meski utk tengok ortu, kecuali keluarganya yg dtg ke Singapur.
Bnr sekali mrk kekurangan SDM , orang orang Indonesia pintar'n hebat , negara manapun mengincar SDM kita . Mau pilih mana gaji 100 juta membangun bangsa lain n meninggalkan negeri tercinta yg sungguh luar biasa indahnya dengan budaya dan peradaban yang tinggi atau gaji 10 juta membangun bangsa sendiri? Banggalah jadi orang Indonesia, wanita Indonesia sangat jadi impian para bule , Krn wanita Indonesia cantik , imut n awet muda dan satu lagi punya peradaban yang tinggi, tapi jangan sampai mau dimanfaatkan para bule buat menguasai ekonomi Indonesia.
Bravo wanita Indonesia !!
Taktik populasi, jepang mana ngerti sistem begitu 😮
1. Negara absen dalam merespon bonus demografi.
2. Teruntuk masyarakat wakanda yang mencari penghidupan lebih baik dengan pindah negara, kalian keren.
Ada beberapa lulusan yg Kalau mereka balik ke indo bisa jadi pengangguran karena keahlian yg mereka miliki dihargai rendah di indonesia. Jadi wajar saja mereka menetap di singapore. Sambil bisa bantu saudara2nya di indonesia.
Truss di Indonesia juga subur oknum2 yg suka melarang orang beribadah. Dan itu seperti dibiarkan oleh penegak hukum. Sehingga kebebasan beribadah seakan tidak dijamin.
Kalo bisa kita ramai2 pindah kesingapura drpd diam dinegara konoha yg tdk pasti.
Bapak ini sadar bahwa banyak hal yg kurang di Indonesia tetapi disisi lain Bapak ini ga ingin menjatuhkan negara sndiei di ruang publik jadinya malah ngalor ngidul dan blunder 😂😂😂
Harusnya mumpung memiliki kesempatan berbicara dipublik, Bapak sampaikan kritik yg tegas bahwa negara ini dalam keadaan mengkhawatirkan bagi para generasi bangsa sehingga membuat mereka berpikir untuk pindah kewarganegaraan. Maka, harusnya segala ucapan Bapak itu menghardik Pemerintah untuk berusaha lebih baik dan memperbaiki sesegera mungkin, bukannya malah menenangkan dengan mengatakan kalau hal itu jadi potensi dan akhirnya malah merecoki mereka yg sudah melepas kewarganegaraan
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil.
Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk..
Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya
Rumput tetangga lebih hijau...
Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya.
***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil.
Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk..
Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya
Rumput tetangga lebih hijau...
Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya.
***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil.
Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk..
Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya.
Rumput tetangga lebih hijau...
Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya.
***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil.
Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk..
Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaranya.
Rumput tetangga lebih hijau...
Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya.
***
Gak usah, biarin aja pada pindah. Bila mana perlu 50% penduduk Jawa pada pindah ke Sngpr... biar Sngpr penuh kayak Jakarta.. Biar ngerasain susahnya ngatur puluhan juta orang dlm 1 kota kecil.
Kami yg di Jawa malah senang koq... mengurangi kepadatan penduduk..
Tapi malah bule2 yg pada berlomba-lomba pengen tinggal di Indonesia... Krn bosan hidup di negaraNya.
Rumput tetangga lebih hijau...
Padahal tetangga yg hijau ini dulu selalu melindungi para penjajah bahkan melindungi uang koruptor Indonesia yg disimpan di negaranya.
***
Saya ngga sepakat kalau kita dibandingkan dengan India, kalau India mereka Ras dan Negaranya adalah India, walaupun dia punya kewarganegaraan Negara lain, sedangkan di Indonesia ada ratusan Ras, saat mereka bukan lagi WNI, yang melekat di diri mereka cuma Rasnya (Jawa, Sunda, Bugis, minang, dll) bukan lagi Indonesia, bukan juga ras Indonesia, karena ngga ada ras tunggal di Indonesia
Interviewernya tendensius tp narsumnya keren
1. Tenaga ahli indonesia dibayar murah d dlm negeri namun di luar negeri dibayar mahal bahkan disamakan dg tenaga ahli dr eropa.
2 . Utk menjadi tenaga ahli d indonesia terlalu banyak lisensei dan semua lisensi membutuhkan anggaran yg cukup mahal bahkan setiap lisensi ada masa berlakunya. Sedangkan d luar negeri cukun lulus dr sekolah teknik, mungkin hanya membutuhkan 1 lisensi tp sd bisa menjadi tenaga ahli dan ditambah dg pengalaman kerja bisa mendongkrak gaji/upah.
3. Di indonesia secara uu tdk ada perbedaan gaji antara expat dan lokal namun kenyataannya dlm dunia kerja penggajian dan fasilitas yg diberikan antara expat dan lokal jauh berbeda bagai langit dan bumi. Kalau expat walau jabatannya sama tp gajinya lebih besar dan fasilitasnya jg luar biasa sedangkan kalau lokal cuma sekelas UMR dg fasilitas alakadarnya.
Passport singapura sangat sakti. Memudahkan segala urusan di seluruh dunia. Ini fakta bukan fiksi.
Betul
A way to fantastic world
Timor Leste juga sakti tuh😂😂😂😂
Iya passport ijo mau buat jalan2 aja susah😉 apalagi buat hal2 yg serius
betul skl @@hennybrunner8939
sedikit skl org yg nyadar ini. sprt-nya ini faktor lbh penting drpd masalah gaji
sdh tinggal di luar indo sejak 1980, msh sy pegang paspr ijo.
tp semaking kedepan-nya smkin sadar bgt kecil respek negara2 lain thdp paspor saya
Passport Jepang juga Sakti.
mantaappp penjelasannya pak Piter ini, sesuai kondisi Indonesia saat ini, kita punya tenaga ahli saat ini tidak digunakan di negara sendiri.
Perkaya diri anda maka anda telah membantu negara untuk tidak jadi beban
Kalau orang pinter ciptakan lapangan kerja bukan minta pekerjaan sama negara wartawannya bego amat sih
Hidup ini tentang pilihan dalam kehidupannya , contohnya berganti kewarganegaraan .
Daya beli beda jauh, hampir 10x. Padahal tetangga persis.
Temenku yang di singapura betah di sana.
Yang utama perhatian negara terhadap para anak bangsa yang sangat potensial intelektualnya, karena di negara kita tidak diberikan lapangan kerja yang memadai dan penghasilan yang seimbang dengan keahliannya , sehingga mereka berpindah kewarganegaraan ke negara lain.
Betul banget pak,klo didlm negri kecerdasan anak bangsa diperhatiak dan diapresiasi dngn banyaknya lapangan pekerjaan pasti pda betah sih tinggal dinegri sendiri
Makanya knp pemerintah dan presiden Indonesia selalu di hujat sama rakyat sendiri itu karena suatu bentuk kegagalan mengelola negaranya dengan baik Indonesia jadi negara yg cenderung terlalu banyak hutang, korupsi dan pembangunan infrastuktur yg tidak jelas tujuannya
Justru mahasiswa yg pintar itu yg jadi tumpuan harapan. Celakalah,manusia yg hitung hitungan sama keluarga sendiri.
Betul di Indonesia harus di perbaiki perekonomian nya
Singapura butuh pemuda pintar untuk maju dan berinovasi.
Indonesia butuh pemuda seperti Bonge, Lesti, Fajar Sadboy, Virgoun, Sule, dll.
Wkkakakakak pondasi negara lebay diperlukan olah indonesia biar jadi pemerintah mau kerja apa gak . Mau kkn apa bunuh orang aja .... santai semua .....
Alhamdulillah gue udah 5thn jadi warganegara singapura
Tidak perlu di cari penyebabnya mahasiswa tidak mau kembali ke 🇮🇩. Saya rasa banyak pemuda yg lain ingin sekali bekerja di luar negeri secara legal dengan akomodasi yg tidak mahal sayangnya mereka belum beruntung karena keterbatasan informasi yg jelas sesuai dengan tujuan negara yg di inginkan ✌️
Betul sekali karena orang pinter dinegara kita tidak dihargai, saya merasakan sendiri anak saya pernah jadi juara mahasiswa berprestasi tingkat nasional waktu kuliah, setelah lulus cari kerja susah, dapat kerjaan gajinya umr akhirnya kerja di singapore gajinya $7500 atau rp 75 sampai 80 jt per bulan. Tapi anak saya tetap WNI cuman cari duitnya aja disana
kuliah jurusan apa bisa gaji segitu besar ?
Krn kalau di sini, mau sejahtera hrs "mencuri". Wajar kalau org2 pintar lebih dihargai oleh negara lain dan mereka memilihnya. Plis jgn di judge, krn manusia berhak mncari dan mndptkan yg lbh baik.
Hidup itu pilihan...
Hidup di sini pun banyak yg tidak mau mencuri.
Tergantung imanmu...
Kamu hidup di Sngpr mungkin tidak mencuri, tapi bisa jadi kamu makan uang riba, atau semakin mudah mengakses zina...
Hidup dimana saja dosa itu bisa diakses. Tergantung imanmu sendiri... kuat apa nggak.
Benar sekali pak
Tanah air ku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargai
Walaupun banyak negeri kujalani
Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah ku rasa senang
Tanah ku tak kulupakan
Engkau kubanggakan
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargai
Kuhargai
Pembicara ini sangat bijaksana.. melihat segala sesuatu dari sisi positif❤
Saya lahir di Indonesia bukan saya yang memilihnya, tetapi Tuhanlah yang menempatkan saya di Indonesia, tentu ada rencana Tuhan atas hidupku untuk negeri tercinta Indonesia. Jadi biar bagaimanapun Indonesia aku siap sedia bela dan aku perjuangkan apapun keadaannya Indonesia ❤
Saya kecewa dengan para pejabat dan orang2 yg bermntal buruk di indonesia
Tapi cinta pada indonesia tidak pernah luntur
semakin anda jauh dari indonesia, semakin tumbuh cinta tanah air dan ingin membangun indonesia
sama seperti saat anda merantau jauh dari orang tua, akan semakin rindu dekat dengan orang tua
Hilang 1 tumbuh 1000 , Hilang 1000 tumbuh 1 juta
Jangan kau gadaikan Jiwa raga Dan Nasionalisme mu ke negara asing , NKRI selalu di Hati ❤🇮🇩
Semoga akan lebih banyak lagi yg pindah
Dulu china pun terjadi gitu taspi sekarang banyak yg balik karna vasilitas di china pun uda baik atau lebihbaik dari pada di sana ciptalah itu pasti bisa balik
Setuju,
Ini mengurangi penduduk china di Indonesia.......
@@jatentechno9273: penduduk china di Indonesia cuma 5℅ dari jumlah keseluruhan penduduk indonesia kenapa harus ada yang khawatir soal keturunan china di Indonesia ? Wkwkwkw
Jangan ngomong etnis, kita ga boleh rasis, memang kalian tau yg pindah ke Singapura keturunan
@@jatentechno9273 Aku asli keturunan cina, tapi kami semu sudah muslim, ayah ibu, KK, Ade semua sudah muslim, kami lahir di Indonesia cari makan di Indonesia, bahkan kami tdk di ajarkan bahasa tiongwa cina, bahkan nenek kake saya ibu BPK saya tidak pernah memberi taua asal usul nenek moyang kami, semeta biar kami cinta indonesia
Keputusan itu adalah hak & pilihan setiap orang. Biarlah mrk bertanggungjawab atas pilihannya. Bagi sy pribadi , "hubbul wathan minal iman" - cinta tanah air adalah bagian dr pada iman. Susah senang, baik buruk di sinilah saya akan membaktikan hidup dan berjuang bersama saudara2 yg tetap tinggal sebagai WNI maupun yg memutuskan menjadi diaspora .. 🇲🇨🤲🇲🇨
Manusia punya pilihan punya pandangan sendiri yg penting hidup positif dan tidak melanggar hukum mau hidup di negara mn, sesimple itu saja
saya tinggal di singapore 30 thn, dan saya ganti kewarga negaraan singapore sdh 20 thn, adek saya ganti kewarga negaraan america, dan saya sdh teramat nyaman tinggal di singapore, saya kerja sampe tengah malam di jln dan itu aman buat saya yg perempuan kerja sampe tengah so far tdk pernah ada gangguan apa pun,
Indonesia juga gak butuh orang oportunitis seperti kamu.
Negara kami berdiri karena pengorbanan leluhur kami.
Kelak juga negara kami pasti maju.
Lu berhati setan
@@airrebusansoftex6969apakah Indonesia butuh rakyat Indonesia yg KKN?
Nasionalisme itu ideologi tua, boleh kita cinta negara tetapi kalau pemerintah saja tidak welcome dengan warganya sah² saja pindah.
@@airrebusansoftex6969lu berkorban apaan? Realistis Indo udh hancur dari segala bidang politik, ekonomi, teknologi ketinggalan jauh.
Tidak apa apa.. semoga aja motifnya baik buat Indonesia dan Singapura.
pengalaman saya liat mahasiswa di luar negeri, mereka itu semua sangat nasionalis. sangat membela Indonesia. mau warga tionghoa atau pribumi bahkan yg anak blasteran juga nasionalismenya sangat baik.
bisa dilihat dari acara2 kebudayaan atau bazaar2 yg biasanya diadakan oleh kampus2 atau event2 sosial lainnya. semua mahasiswa bisa bahu membahu mempromosikan makanan2 khas Indonesia.
yang jadi masalah adalah para anak2 muda ini begitu sudah mau lulus, mereka pulang ke Indonesia dan tidak dihargai di Indonesia, maka banyak yg akhirnya memilih untuk kembali ke luar negeri. bbrp teman saya ada yg dr nasionalisme tinggi sampai akhirnya jadi apatis sama negara karena ketika dia bekerja di salah satu perusahaan BUMN profesionalismenya tidak di hargai, malah lebih mengedepankan korupsi kolusi dan nepotisme. apalagi sistem pemerintahan yg korup, bikin makin gak betah.
Bener banget karena diindonesia tdk dihargai
Pemerintah ragu dengan kualitas aanak anak bangsa kita....jadi mereka melenggang keluar negeri. Diindonesia itu kurang menghargai usaha" rakyat Indonesia dan kurang percaya pemerintah kepada rakyatnya
Xlo percaya dan yakin harusny seperti kelapa sawit diolah sendiri dan yg lainya diolah sendiri oleh rakyat Indonesia kan lebih bagus
Mereka sudah pinter kok minta di hargai bagaimana sih inilah kesombongan dan egoisme nya orang pinter bikin usaha ciptakan tenaga kerja jangan berharap minta minta kaya kaya orang bodoh saja.
100% well said
Society kita korup dan nepotisme itu sangat erat
Bagi bagi jabatan
Entah ini anaknya siapa
Itu anaknya siapa
Yah untunglah gw belum bekeluarga, agar nggak menurunkan generasi yang ikut ikutan sakit
@@cahyoraino semua pelajar yg kembali ke Indonesia itu jarang mas yg mikir kaya raya dengan bekerja di Indonesia. Banyakan itu malah passionnya mau sharing ilmu dan cari pengalaman kerja di Indonesia, kecuali anak pejabat yah dan jarang anak pejabat yg mau kerja di entry level. Kalau mau kaya raya mah mereka cukup kerja di luar negeri juga sudah hidup terjamin. Jaminan kesehatan dan hari tua semua sudah ada. Biaya hidup memang besar di luar negeri, tp jaminan hari tua lebih baik juga. Di Indonesia semua tolak ukurnya pakai uang, bukan moralitas. Ya wajar sih, mindahin tiang listrik aja bayar puluhan juta. Jdnya yg dipikirin cuma uang terus.
bener , saudara gua aja tidak betah kerja di bumn di indonesia walaupun saudara gua jadi manager di salah satu bumn tapi tetap saudara gua mengeluh karna di bumn ternyata banyak kkn dan mapia , maka saya sarankan kerja ke luar negri ke negara maju seperti amerika serikat ,canada atau australia karna gua tau kecerdasan sudara gua soalnya dari sd sampai kuliah di ptn selalu juara umum ranking umum terus saking pinternya saudaraku bahkan saudara belum lulus kuliah aja sudah di kontrak kerja sama 2 perusahaan bumn dan pemda malah maksa ngambil saudara saya supaya mau kerja di pemda , anda bisa bayangkan gimana kerenya skill saudara ku itu
Setuju dgn yg disampaikan pak Peter..
Bravo, saya dukung pemuda/di yg angkat kaki dari sini, disini para lulusan sarjana nggak ada bedanya dengan yg lulus SMA,kerja di bayar murah, maximal UMR 😢
disini mahasiswa kebanyakan demo
Seharusnya mrk yg angkat kaki dr sini jgn menuntut hak trs sbg warga negara/mencari lap kerja tapi
alangkah lbh baik mereka juga membuka lapangan kerja
this is true...dan saya sependapat...bahkan di bawah umr, separuhnya umr juga kadang gk nyampe itu S1
Sama pak saya juga mau pindah jika ada kesempatan diindonesia yg enak hidup diindonesia hanya pejabat dan pengusaha yg korup
Sedikit cerita , 2021 silam saya di terima kerja di salah satu hotel di singapore , setelah kontrak turun dan saya baca detail salah satu point persyaratan nya harus berganti/pindah kewarganegaraan, saya langsung tolak pada saat itu, walaupun salary yang sangat mengiurkan, tapi soal jiwa nasionalis jgn main main, saya besar dan hidup di indonesia, matipun saya tetap disini di tanah saya di besarkan
#Proudtobeindonesian
Pret.
Silahkan saja karena hidup adalah pilihan. Saya orang biasa lebih senang tinggal dan beraktifitas membangun di tanah kelahiran saya indonesia, saya tidak suka jadi robot yang otaknya diprogram hanya untuk bekerja dan menukar waktu hidup untuk hasil/uang, disini hidup apaadanya ibadah bisa lebih khusyu dan bisa berbagi kesesama dan saat mati banyak yang mengirimi doa. Krn usia manusia terbatas.
Hidup untuk materi/uang. atau
Hidup untuk ibadah.
pindah kewarganegaraan adalah pilihan, dan tentu dimasa yang akan datang mereka akan memahami dampaknya
Suatu hal yg alamiah dimana selera manusia itu berbeda-beda, begitu juga dg selera bernegara.
Yaps. Apalagi kita tidak bisa milih mau lahir di negara mana. Kalau mau pindah saat ada peluang ya monggoh mas. Manusia kan cari yg lebih baik.
Tidak ada yg aneh. Uang tetap no 1
Kesejahteraan tdk harus uang.
@@palmtree_ yakiiin ??😆 ... Kesejahteraan itu harus uang dan materi boss ... klo kebahagiaan bisa jd mungkin tnpa uang dan materi ...
@@gtobw
Dr Wikipedia
Kesejahteraan atau sejahtera dapat memiliki empat arti.
Dalam istilah umum, sejahtera menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia di mana orang-orangnya dalam keadaan makmur, dalam keadaan sehat dan damai.
Dalam ekonomi, sejahtera dihubungkan dengan keuntungan benda. Sejahtera memliki arti khusus resmi atau teknikal (lihat ekonomi kesejahteraan), seperti dalam istilah fungsi kesejahteraan sosial.
Dalam kebijakan sosial, kesejahteraan sosial menunjuk ke jangkauan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini adalah istilah yang digunakan dalam ide negara sejahtera.
@@gtobw
Selain kesejahteraan, anda benar juga ada kebahagiaan. Dan singapura disurvei sbg negara paling BAHAGIA se-Asia, peringkat 30 dunia. Indo hanya peringkat 70an
sebetulnya infrosfeksi diri saja teman2 saya bnyk pindah dan menjadi warga nagara di hongkong karena ijasah gak diliat.gaji dan kesejahteraan jauh lebih baik dari pada disini.menyedihkan sekali negara yang kaya raya justru tidak bisa memakmukan rakyatnya negara yg minim malah bisa memakmurkan pegawainya😢😢😢
Yup betul sekali, skrng indonesia semakin ancur karena terlalu banyak hutang, dan korupsi yg tak terkendali, jadi yg hal begini juga berpengaruh terhadap kesejahteraan ekonomi di Indonesia itu sendiri, makanya itu tau sendiri knp presiden dan pemerintah di Indonesia bisa selalu dihujat sama rakyat sendiri itu karena sebuah bentuk kegagalannya dalam mengelola negara
Sebenarnya kita bersedih dgn bangsa ini,bukan kita tdk nasionalis tapi utk masa depan sampai saat ini kita di dlm negri sangat suram, menyedihkan ,biaya sekolah tinggi sangat mahal namun setelah lulus nganggur, sogok menyogok hal biasa yg pintar kalah dgn yg punya duit banyak walaupun goblok harapan , intinya utk masa depan yg kebih baik dinegri sendiri masih suram.
Oh kroni dibawah ga bener berarti
Saya ga perna nyesal tinggal di Indonesia walau susah cari kerja alhamdulillah saya ga perna nganggur
Pd waktu masih jadi rakyat, bilang korupsi dsb nya harus dibasmi. 😄😃 giliran jadi pejabat mulut luh membisu bagaikan comberan. 😄😃 itulah manusia.
@@adevatv8632dasar buzzer
@@mohamadsoleh1169dasar buzzer
Dinegri sendiri gk dihargai..mending jdi warga asing tapi dihargai kemampuan kerjanya
Gk dihargai matamu
Knp loe gak pindah juga ???
Bekerja jadi warga negara lain itu hak setiap manusia... jiwa raga mereka Indonesia
Daripada Kena PHP terussss di Negara Sendiri...... susah di Negeri sendiri.... baik cari kemerdekaan di Negara orang.... GAK ADA YANG BISA LARANG KOK.... TIRU la Cmana Cina Dan India Berhijrah. tapi tolong di catat ya guys.. TOLONG BAHASA INDONESIA NYA DI JAGA DIAMANPUN NEGARA KITA BERADA .
Bagus lah pindah, walaupun demi uang karena di indo ini susah, susah cari kerja susah mau maju klo bukan anak siapa2. semuanya di korupsi, yg ketangkep korupsi itu yg dapet aja, rata2 pada korupsi semua sampe bantuan sosial juga dikorupsi. Bagus itu, siapapun yg ada kesempatan pindah cepet2 pindah guys, negara ini ngg butuh orang2 berkualitas butuhnya orang yg punya orang dalam.
Mungkin cuma disana mereka bisa dihargai, karena mereka disana lebih mudah mendapatkan pekerjaan drpd dinegeri sendiri yg konon katanya ada 10 juta lapangan pekerjaan tp susah mendapatkn pekerjaan dan malah bnyk terjadi PHK massal
Berusaha dong anda, jangan ngeluh mulu
Karena Singapura negara maju bisa membuat masa depan makmur sejahtera
Negeri Singapura itu kecil , dibandingkan kota Jakarta saja jauh lebih kecil . Jadi persoalan mengatur satu negeri kecil seperti itu , dimana secara geografis tidak terpisah pisah , tidak sebanding dengan persoalan mengatur NKRI .
Presiden presiden di negara maju tidak akan mampu klu hrs menggantikan Pak Jokowi jadi presiden di NKRI.
Hanya presiden yang luar biasa yang mampu memimpin NKRI dengan persoalan yang begitu kompleks belum lagi menghadapi ancaman ancaman negara maju yg ingin menjajah Indonesia selamanya , maupun ancaman dari dalam menghadapi para pengkhianat bangsa yg tega menjual atau menggadaikan negara n bangsa n Mada depannya kpd bangsa bangsa yg jahat .
Buat saya jangan menyesal suatu saat nnti karena singapur negara kecil dan suatu saat akan alami yg namanya perpadatan pndduk.
Semoga pemerintah, tidak membiarkan mereka untuk kembali jadi WNI.
Tak tik populasi untuk berjalan nya sistem pemerintahan nya hak dan ketentuan berlaku 😁
singapura kecil tapi cerdas tinggal beli pasir RI entar juga nambah luas
Ya kalo Lo ngrasa di indo ga ada masa epan pindah aja Lo biar yg diindonesia yg punya jiwa patriot
TDK di rugikan gimana Pak Pieter,penilaian yg kurang adil dan TDK bijak,karena pandangan beliau terlalu sempit
Betul, kontribusi ya tetap untuk negara mereka bekerja,
Kecuali mereka kembali ke negaranya dan membangun negara nya 😁
Ya kalau anda bfikir scara negatif ya anda benar,
Yang pindah biarkan saja, tapi yang berprestasi dan ingin memajukan Indonesia beri apresiasi.
Jangan main usir sama penemu penemu kita.
Setiap warga harus memiliki jiwa nasionalis tetapi setiap negara memiliki UU menjadi warga negara nya dan banyak faktor seperti kesempatan, keahlian tidak dapat digunakan, kekurangan penduduk peraturan, kemakmuran, diskriminasi dll
Sebenarnya jumlah 1.000 sbg SDM berpotensi dalam indeks kecepatan kemajuan suatu negara dan banyak kerugian berasal negara dihitung selama hidup dari anak sampai menjadi orang berhasil diberikan secara cuna-cuma .
Rakyatnya disuruh nasionalis pejabatnya banyak yg korupsi banyak yg memberi kemudahan keluarganya dgn cari yg koruptif juga apa itu nasionalis
Tak tik populasi untuk berjalan nya sistem pemerintahan nya hak dan ketentuan berlaku di negara masing-masing
@@zoim1313 apapun tidak baik dilakukan orang lain kita tidak perlu mencontohnya apapun tergoda duniawi karena kehidupan pasti berakhir.
@@zoim1313 hajar bleh pejabat yg begitu om...
Untuk apa jd nasionalis? Makin kesini itu propaganda saja agar orang dizolimi nurutnurut aja. Konsep kuno itu.
Biarkan saja untuk mengurangi
pengangguran di negri kita
Dampak dari lemahnya pemerintah dlm menciptakan lapangan kerja menyebabkan banyak pemuda-pemuda terdidik yg potensial meninggal Indonesia.
Inilah pendidikan yang lupa akan jati dirinya sebagai bangsa , cinta negara ,
Disana begitu lulus kuliah kerjaan gampang gak pake nyogok gak pake koneksi2 an...tapi sesuai dengan keahlian dan prestasinya,gaji juga gede. Lah disini sarjana banyak yg nganggur,kerjaan susah,kalo gak nyogok sama gak ada koneksi susah... walaupun lu pinter atau IPK gede.
Tidak ada yg aneh itu.. semua tergantung jumlah penduduk dengan lowongan kerja.. singapura rakyat lebih byk pencipta lowongan kerja bukan pencari kerja.. sangat jauh dengan indonesia.. rakyatnya sdh cecoki sekolah utk cari kerja bukan mciptakan pekerjaan/pengusaha....
Singapore sudah melewati fase seperti Indonesia sejak tahun 70'an, Indonesia sudah tertinggal 60 tahun dibandingkan singapore
@mariasama9855 Negara kecil pemenang, sedangkan sipaling besar malah jadi pecundang.
Bukan Maslah uang tapi kesejahteraan dalam hidup dan punya pekerjaan layak gw juga mau, di indo rakyat kecil gk di hargai, gak ada keadilan banyakan koruptor apa2 di sangkutkan politik
TOLOL
@mariasama9855 lah gak ngaruh dia mau beli pake uang halal atau haram,yg jelas gk merugikan singapura.
Wajar kalo mahasiswa belajar di singapura dan menjadi warga negara, karena di tanah air peluang kerja dan usaha sangat susah, dan akan menjadi beban negara. Sukses saudaraku yg bekerja di LN jungjung merah dan putih dalam ragamu
Malah bagusan pindah negara 😂
Ini fenomena yg ada saat ini , bagaimanapun bisa dikatakan kegagalan pemerintah kita yg kurang memberikan peluang kerja dinegara kita , dan untuk saat ini uang sebagai yg pokok dlm hidup untuk bisa jadi orang yg terpandang dan terkenal x dan ini sudah diprediksi Rasulullah Saw .dan nyata / real .
Singapura Pasti punya nilai yg lebih dari negara kita dlm mensejahterahkan Warga Negaranya.
Bln Agustus mendatang , pemerintah singapur akan memberi bantuan uang kpd warga berpendapatan sederhana dan rendah/ middle income low income. Orang kaya ngak dapat. (Tiap tahun pemerintah singapur memberi bantuan uang .
Paling juga banyakan orang tionghoa yg ganti kewarga negaraan.
Karena penduduk dan negara tidak seluas indonesia
Penduduknya sedikit.
Semuanya karena uang.