Ubin Warna Kuning sebagai Jalur Pemandu untuk Disabilitas
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 27 พ.ย. 2024
- Di pedestrian atau di tempat umum seperti stasiun kereta api, mall dan sebagainya, kita biasanya melihat ubin berwarna kuning di tengah. Sebagian dari kita masih bertanya-tanya, untuk apa fungsi jalur warna kuning tersebut.
Ternyata, itu adalah jalur untuk penyandang disabilitas, terutama penyandang tuna netra.
Jalur ini sering disebut juga guiding block. Secara bahasa guiding block artinya blok-blok untuk penunjuk jalan. Fasilitas ini dibangun sebagai upaya pemerintah memberikan akses bagi penyandang tunanetra agar dapat berjalan kaki secara mandiri mengikuti blok-blok kuning yang disusun melintang mengikuti jalan.
Tekstur di guiding block bisa dimanfaatkan oleh penyandang disabilitas untuk mengarahkan atau memberi peringatan. Biasanya, guiding block dipasang di trotoar, stasiun, terminal, dan berbagai fasilitas umum lainnya. Namun pernahkah terpikir kenapa guiding block memiliki dua tekstur, yakni garis-garis dan bulat?
Tekstur garis-garis diartikan sebagai penunjuk arah perjalanan. Artinya, pengguna bisa terus berjalan mengikuti guiding block tanpa perlu kewaspadaan lebih karena jalur dinilai aman.
Sedangkan tekstur bulat merupakan pemberi peringatan terhadap adanya perubahan situasi di sekitar sehingga pengguna bisa lebih waspada. Selain itu, guiding block juga dikenal karena warna kuning yang mencolok dan terlihat berbeda dengan ubin di sekelilingnya.
Adapun pemberian warna kuning di guiding block dilakukan untuk memberikan perbedaan warna antara ubin jalur pemandu dengan ubin lain.
Pengisi suara oleh voicemaker.in