Candi Cangkuang - 8M [Manasara Silpasastra - Pedoman Membangun Candi]

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 8 ก.พ. 2023
  • Semangat Pagii..
    Candi Cangkuang yang berada di Garut Jawa Barat ini dibangun di abad 8 M atau sekitar tahun 701 s.d 800 M.
    Menurut catatan sejarah yang saya baca dari berbagai sumber, di abad ke 8 M itu berada di era Kerajaan Galuh. Jadi sebelum ada Kerajaan Sunda itu ada Kerajaan Galuh, lalu sebelumnya lagi ada Kerajaan Kendan, lalu kalau ditarik mundur lagi ada Kerajaan Tarumanegara dan kalau mundur lagi ada pengaruh Kerajaan Sriwijaya dan seterusnya.
    Jika di lihat dari sudut pandang teknik sipil itu berarti di daerah Garut abad ke 8 M sudah mengenal kajian teknis bangunan dan manajemen konstruksi entah apapun penyebutan istilahnya di jaman itu, karena saat abad ke 8M tersebut tentu saja belum ada Bahasa Indonesia kaan :)
    Selain dari sudut pandang teknik sipil, kita juga bisa melihat dari berbagai sudut pandang misalnya dari politik, atau dari segi perekonomiannya, atau bisa juga dari sosial budaya, dari model pertaniannya, dari model peternakannya, dan seterusnya, sehingga pembahasan candi akan semakin menarik untuk di simak.
    Untuk mengetahui siapa yang membangun Candi Cangkuang tersebut, ada baiknya Anda mengenal Raja-Raja Kerajaan Galuh agar lebih mudah memahami di era siapa saja yang berkuasa di abad ke 8 M :
    - Wretikandayun (612-702 M)
    - Mandiminyak atau Prabu Suraghana (702-709 M)
    - Sanna atau Sena/Sannaha (709-716 M)
    - Purbasora (716-723 M)
    - Rakeyan Jambri/Sanjaya, Rakai Mataram/Harisdarma (723-732 M)
    - Tamperan Barmawijaya (732-739 M)
    - Sang Manarah (739-746 M)
    - Rakeyan ri Medang (746-753 M)
    - Rakeyan Diwus (753-777 M)
    - Rakeyan Wuwus (777-849 M)
    - Sang Hujung Carian (849-852 M)
    - Rakeyan Gendang (852-875 M)
    - Dewa Sanghiyang (875-882 M)
    - Prabu Sanghiyang (882-893 M)
    - Prabu Ditiya Maharaja (893-900 M)
    - Sang Lumahing Winduraja (900-923 M)
    - Sang Lumahing Kreta (923-1015 M)
    - Sang Lumahing Winduraja (1015-1033 M)
    - Rakeyan Darmasiksa (1033-1183 M)
    - Sang Lumahing Taman (1183-1189 M)
    - Sang Lumahing Tanjung (1189-1197 M)
    - Sang Lumahing Kikis (1197-1219 M)
    - Sang Lumahing Kiding (1219-1229 M)
    - Aki Kolot (1229-1239 M)
    - Prabu Maharaja (1239-1246 M)
    - Prabu Bunisora (1357-1371 M)
    - Mahaprabu Niskala Wastu Kancana (1371-1475 M)
    - Dewa Niskala/ningrat kancana (1475-1483)
    - Ningratwangi (1483-1502 M)
    - Jayaningrat (1502-1528 M)
    - Maharaja Cipta Sanghyang Di Galuh ( 1528-1595 M)
    Untuk koordinat map silahkan di copy angka2nya agar memudahkan pengambilan rute terutama dari arah Jakarta atau Bandung :
    Pertigaan Jl. Soekarno Hatta Garut -7.0751250, 107.8988324 lalu ikutin jalan terebut lurus terus sampai pertigaan -7.1040450, 107.9256129
    Jalan Soekarno hatta - garut atau disebut juga jalan lingkar kadungora - leles - garut.
    📲 instagram omah.yayo : omah.yayo?...
    📲 facebook omah.yayo
    profile.php?...
    Salam & Terimakasih,
    #omahyayo
    #candidijabar #candisunda #candijawabarat #candigaluh #kendan #bangunankuno #bangunanbersejarah #peninggalansejarah #objekwisata #cagarbudaya #destinasiwisata #wisatabudaya #wisatasejarah #purbakala #sejarahcandi #candicangkuang
    Terimakasih..
    Salam,
    Omah Yayo
    #omahyayo #candi #candicangkuang

ความคิดเห็น •