Mas sy msh penasaran dg kegunaan prosentase tsb , apakah kruk as dan piston itu hrs balance statik/ bs berhenti dsemua titik terlebih dahulu, baru kruk as ditambah lg pemberat sesuai prosentase, sbg kompensasi gaya dari hasil ledakan, kan gaya yg muncul blm diperhitungkan? Mohon pencerahanya..
Om, mau tanya,,, Sebelumnya maaf kalo pertanyaannya trllau awam " Kalo sudah tau nilai static balance dri kruk as modif bore up stroke up(geser big pen+stang seher lebih panjang,plus piston lebih gede, terus apa yg perlu dilakukan pada krukasnya? Jika diberatkan, posisi dn berat pemberatnya apakah sesuai titik magnet yg ditempelkan itu?
@@septidwi4632 si magnet ya? tentu saja bukan. magnet hanya untuk memposisikan ulang big pen supaya bisa jam 12. yg harus dilakukan adalah membuat bandul harus lebih berat dari kondisi standar (jika seher yg digunakan lebih berat)
@89engineering nah pembuatan pembert bandulnya, apa perlu titik trntntu dan berat penambahannya juga harus sesuai, agar putaran kruk as bisa balance di setiap jam(minimal jam 9 atau jam 3)?
Assalamualikum mas... mohon izin bertanya. Rencana saya mau buat Stroke up. Kira2 langkah berapa yg masih Safety/ awet untuk harian/touring. Sementara lagi buat head nya klep 31/26 Piston 59. Mohon di jawab. Terima kasih 🙏
@@danielpratama6613 tergantung maximal rpm nya, kan karakter motor ada yg ujungnya cuma 8000rpm, ada ujungya 12000rpm ya tergantung set mesin secara keseluruhan nya
stang forged, panjang stang minimal 110mm, bearing big end SE, liner carbon, seher forged. Titik jatuh kruk as std saja wajib pake limiter: di 9300rpm seher casting di 10200rpm seher forged
Bang, saya mau tanya banyak soal mio sporty. Saya ganti noken as brt lift 8 (t1), kemudian singkat cerita dua kali bermasalah. Akhir cerita per klep patah dan benturan dgn piston. Yg saya mau tanya, apakah beli head dan blok baru saja atau bawa ke tkg. Bubut ya, Bang. Rencana pingin naikin ke 58-60 diameter piston. Mana yg lbh baik ya bang, mengingat bugdet. Klu menurut abang bagaimana? Oh ya bang mau nanya bengkel bubut yg dekat rsud Depok, apa rekomen bang. Btw, terima kasih sebelumnya bang.
klep putus? mending up ukuran klep. perhitungkan budget jangan asal klo bugdet tipis gausah nurutin nafsu. karena jika dipaksakan yg terjadi adalah ketidak sesuaian antara part satu dengan part yg lainnya, terhadap ekspektasi sampeyan . Yg pada akhirnya mesin rusak lagi. siapkan dulu part pendukung nya. seperti CDi program untuk set rpm limiter rod stroke ratio juga tidak kurang dari 1.6 jika ingin selembaran ya wajib stang seher forged, liner carbon atau minimal diesel dengan ketebalan boring minimum 2.5. orang lain mungkin bilang "bisa", tapi sy tidak merekomendasikan selembaran menggunakan part std (subtitusi dari motor lain) set clearance setelah korter wajib, set gap ring seher juga wajib pemakaian noken as racing wajib dilakukan pembacaan dial durasi untuk mengetahui angkatan lift klep aktual. Dari pembacaan tersebut baru deh menentukan per klep yg akan dipasang. lalu pemilihan seher, bahan casting piston speed di 21m/s jika mau awet. Ngerasa kurang jerit? ya silakan saja di loss tanpa limiter dengan resiko (tanggung sendiri) pecah seher / stang seher putus. Rekomendasi bengkel dekat RSUD? ga tau mas. pertimbangkan lagi jika budget terbatas mw kenceng, resiko ya rusak mesin karena material komponen std kondisinya "dipaksakan" terlebih lgi rencana seher yg akan dipsang 58-60mm. ini termasuk udah rombakan berat dan yg paling penting deal harga pengerjaan nya, jangan lupa siapan biaya extra untuk pembelian spuyer untuk setting karbu karena sy tidak merekomendasikan spuyer rojokan. Spuyer rojokan = sampeyan sendiri tidak tau kondisi campuran BBM motor sampeyan seberapa boros. jika mau ke saya monggo japri
@@89engineering Sebaiknya saya ketemuan abang aja dulu. Biar bisa komunikasi lbh detail. Klu tdk keberatan berbagi wa bagaimana, Bang. Posisi sy belakang kuba mas, Depok.
@@89engineering bang minta saran,, rencana nya sya mau bangun mio langkah 70 selembaran piston 66 tpii ngeliat yg lagi rame pada umumnya mio yg langkahnya 70 selembaran ko rata rata pada make piston 59 semua yah apakah itu hanya ngikut regulasi atau ada keuntungan tersendiri dari hasil riset riset
@@Blackmamba0020 itu kelas 59 bebas paking selembar. bagian bawah bebas, atas wajib diameter seher 59 spek ini tidak memperhitungkan daya tahan sesuaikan saja kelas yg ingin dimainkan
@@89engineering mantap bang infonya sangat berguna, saran next buatin vidio yg perlu diperhatikan kalau mau bangun mio sekelas 200 sampai ffa apa aja 🙏
Mas saya mau tanya 🙏🏻 misalnya mio 58 struk standar dapet top speed 120km Terus dengan spek keseluruhan masih sama cuma rubah langkah menjadi 64mm (non bandul) apakah akan nambah top speednya ? Atau top speed sama aja cuma merubah akselerasi aja
@@rudiansyahansyah1849biasanya akan turun topspeednya akselerasi meningkat, kecuali bagian2 lainnya menyesuaikan maka yaa bisa meningkat juga topspeednya.
@@rudiansyahansyah1849 ingin top speed? ya beratin rasio/naik Rpm. naik Rpm disini maksudnya adalah, apakah pembacaan rpm saat real roadtest sudah sesuai harapan? misal pengennya kita 12000rpm ternyata saat dijalan gass poll mentok lurusan 2km hanya mampu 9000rpm. kecuali setelah modif, target perencanaan 12000rpm nah saat test aktual di jalan gass pol rpm tembus 11800. ini sudah bisa dipastikan topspeed lebih tinggi. lalu untuk bagian rasio, tentunya efek samping dari rasio berat adalah akselerasi lemot. Artinya perlu torsi besar, torsi besar di dapat dari perubahan di kapasitas dan komponen head. tidak serta merta cuma ganti salah satu komponen bisa topspeed tinggi juga dapat akselerasi jambak. Alias mustahil jika seperti iklan2 atau short di TikTok maupun YT. Ubahan harus secara keseluruhan untuk dapat hasil yg signifikan. tentunya ada efek samping lagi yaitu "Getar" terlebih untuk mesin 200-300cc di rangka mio. Hanya saja fenomena getar ini diabaikan oleh pengguna.
@@89engineeringmakasih banget ya mas buat masukannya , iyaa mas saya lagi mikirin juga efek samping dari getar nya akibat membengkaknya kompresi seher dll. Izin screenshoot ya mas balasannya buat saya simpen buat referensi 🙏🏻
Saya pakai piston fim58xb pakai kruk as Nuvo lama yg lebih enteng dr Mio mesin dipake jalan langsung geter abis , apakah pertanda piston nya minta di entengin lg ?
yaa, coba piston di entengin dan dilurusin. hati2 reduksi terlalu enteng menimbulkan resiko piston patah/pecah terutama untuk yg bahan casting biasa patokan berat seher ori 50mm 76gram (polos)
@@89engineering iya bang, dari video abang yg 64 dan standar mio saya udah nonton kok.. Pertanyaan saya yg di atas, maksudnya dri hasil hitungan video yg diatas dengan stoke 70.. Terima kasih sebelumnya..
@@sandyrifky298 ya, untuk diatas 52% saran saya area bandul daun kruk as diberatin, lalubpemakaian seher ringan ya akan sangat bagus bila mendekati berat seher ori mio diameter 50mm yaitu 76gr. namun hal yg perlu diketahui yaitu nilai balance factor usahakan tidak lebih dari 70%. diatas 70% menghasilkan inersia berlebih sehingga efeknya getar jg berlebih
tergantung bahan2 yg dipake dan tingkat kesulitan spek stroke 70mm nya seperti apa. barang2 yg dipake yaitu bearing & stang seher nya. barang2 murah tentunya akan menentukan kualitas material, pendek kata keawetan kruk as nya mahal juga belum tentu bagus jika tidak sesuai, seperti bearing P63 FAG yang cangkang ball nya dari polyamide jika mesinnya terlalu panas cooling system tidak di support maka akan rusak juga cangkang ball bearingnya meleleh untuk sisi stang seher, pen kecil lebih rentan patah, untuk spek extrim selembaran sarankan pake tipe forged di japri saja mas 081299884146
Sangat bermanfaat
Mas sy msh penasaran dg kegunaan prosentase tsb , apakah kruk as dan piston itu hrs balance statik/ bs berhenti dsemua titik terlebih dahulu, baru kruk as ditambah lg pemberat sesuai prosentase, sbg kompensasi gaya dari hasil ledakan, kan gaya yg muncul blm diperhitungkan? Mohon pencerahanya..
@@anwarsidiq3690
instagram.com/p/CL3Md8WBr8i/?img_index=9&igsh=MWY1aXZ2MHk1ZjRpZA==
Om, mau tanya,,,
Sebelumnya maaf kalo pertanyaannya trllau awam
" Kalo sudah tau nilai static balance dri kruk as modif bore up stroke up(geser big pen+stang seher lebih panjang,plus piston lebih gede, terus apa yg perlu dilakukan pada krukasnya? Jika diberatkan, posisi dn berat pemberatnya apakah sesuai titik magnet yg ditempelkan itu?
@@septidwi4632 si magnet ya? tentu saja bukan.
magnet hanya untuk memposisikan ulang big pen supaya bisa jam 12.
yg harus dilakukan adalah membuat bandul harus lebih berat dari kondisi standar (jika seher yg digunakan lebih berat)
@89engineering nah pembuatan pembert bandulnya, apa perlu titik trntntu dan berat penambahannya juga harus sesuai, agar putaran kruk as bisa balance di setiap jam(minimal jam 9 atau jam 3)?
@@septidwi4632 ya penentuan titik ga sembarangan
Assalamualikum mas... mohon izin bertanya. Rencana saya mau buat Stroke up. Kira2 langkah berapa yg masih Safety/ awet untuk harian/touring.
Sementara lagi buat head nya klep 31/26 Piston 59.
Mohon di jawab. Terima kasih 🙏
yg safety yaitu langkah std (57.9) atau bisa langkah 70 safety tp stang seher pake thunder 125/yamaha 125z/vespa spartan
@@89engineering Maaf mas, klo langkah 64 selembaran, pen 13 ( Stang beat ) menurut mas gimana ?
@@KenzCla selembaran ya? wajib ada ubahan khusus terutama urusan offset, itupun output HP dynotest biasanya ga gede2amat
Saya mau tanya bang, gep stang seher ke daun krukas itu berapa ml ya bang yang bagus untuk Mio langkah 70
@@danielpratama6613
low speed 0.2mm
high speed 0.4mm
@89engineering kalo untuk liaran 500m berapa kira" bang?
@@danielpratama6613 tergantung maximal rpm nya, kan karakter motor ada yg ujungnya cuma 8000rpm, ada ujungya 12000rpm
ya tergantung set mesin secara keseluruhan nya
Recommend jarak titik aman
@@danielpratama6613 0.4, konsekuensi berisik
Assalamualaikum mas izin bertanya klok Mio karbu stroke 68 piston 65 biar aman gimna ya 😢 mohon di bales 🙏🙏
stang forged, panjang stang minimal 110mm, bearing big end SE, liner carbon, seher forged. Titik jatuh kruk as std saja
wajib pake limiter:
di 9300rpm seher casting
di 10200rpm seher forged
Bang, saya mau tanya banyak soal mio sporty. Saya ganti noken as brt lift 8 (t1), kemudian singkat cerita dua kali bermasalah. Akhir cerita per klep patah dan benturan dgn piston. Yg saya mau tanya, apakah beli head dan blok baru saja atau bawa ke tkg. Bubut ya, Bang. Rencana pingin naikin ke 58-60 diameter piston. Mana yg lbh baik ya bang, mengingat bugdet. Klu menurut abang bagaimana? Oh ya bang mau nanya bengkel bubut yg dekat rsud Depok, apa rekomen bang. Btw, terima kasih sebelumnya bang.
klep putus? mending up ukuran klep. perhitungkan budget jangan asal
klo bugdet tipis gausah nurutin nafsu. karena jika dipaksakan yg terjadi adalah ketidak sesuaian antara part satu dengan part yg lainnya, terhadap ekspektasi sampeyan . Yg pada akhirnya mesin rusak lagi.
siapkan dulu part pendukung nya.
seperti CDi program untuk set rpm limiter
rod stroke ratio juga tidak kurang dari 1.6
jika ingin selembaran ya wajib stang seher forged, liner carbon atau minimal diesel dengan ketebalan boring minimum 2.5.
orang lain mungkin bilang "bisa", tapi sy tidak merekomendasikan selembaran menggunakan part std (subtitusi dari motor lain)
set clearance setelah korter wajib, set gap ring seher juga wajib
pemakaian noken as racing wajib dilakukan pembacaan dial durasi untuk mengetahui angkatan lift klep aktual. Dari pembacaan tersebut baru deh menentukan per klep yg akan dipasang.
lalu pemilihan seher, bahan casting piston speed di 21m/s jika mau awet. Ngerasa kurang jerit? ya silakan saja di loss tanpa limiter dengan resiko (tanggung sendiri) pecah seher / stang seher putus.
Rekomendasi bengkel dekat RSUD? ga tau mas.
pertimbangkan lagi jika budget terbatas mw kenceng, resiko ya rusak mesin karena material komponen std kondisinya "dipaksakan"
terlebih lgi rencana seher yg akan dipsang 58-60mm. ini termasuk udah rombakan berat
dan yg paling penting deal harga pengerjaan nya, jangan lupa siapan biaya extra untuk pembelian spuyer untuk setting karbu
karena sy tidak merekomendasikan spuyer rojokan. Spuyer rojokan = sampeyan sendiri tidak tau kondisi campuran BBM motor sampeyan seberapa boros.
jika mau ke saya monggo japri
@@89engineering Sebaiknya saya ketemuan abang aja dulu. Biar bisa komunikasi lbh detail. Klu tdk keberatan berbagi wa bagaimana, Bang. Posisi sy belakang kuba mas, Depok.
@@89engineering bang minta saran,, rencana nya sya mau bangun mio langkah 70 selembaran piston 66 tpii ngeliat yg lagi rame pada umumnya mio yg langkahnya 70 selembaran ko rata rata pada make piston 59 semua yah apakah itu hanya ngikut regulasi atau ada keuntungan tersendiri dari hasil riset riset
@@Blackmamba0020 itu kelas 59 bebas paking selembar. bagian bawah bebas, atas wajib diameter seher 59
spek ini tidak memperhitungkan daya tahan
sesuaikan saja kelas yg ingin dimainkan
@@89engineering mantap bang infonya sangat berguna, saran next buatin vidio yg perlu diperhatikan kalau mau bangun mio sekelas 200 sampai ffa apa aja 🙏
biar kutebak
mio di stroke 70 masih pakai stang piston standart
bukan mas, ga pake stang seher std
@@89engineering spill panjang Stang PIston, panjang stang bagian dalam, ukuran lubang big end dan ukura lubang seher
Mas saya mau tanya 🙏🏻
misalnya mio 58 struk standar dapet top speed 120km
Terus dengan spek keseluruhan masih sama cuma rubah langkah menjadi 64mm (non bandul) apakah akan nambah top speednya ?
Atau top speed sama aja cuma merubah akselerasi aja
@@rudiansyahansyah1849biasanya akan turun topspeednya akselerasi meningkat, kecuali bagian2 lainnya menyesuaikan maka yaa bisa meningkat juga topspeednya.
@@89engineering solusinya apakah harus menambah kompresi dan bandul biar balance mas ?
@@rudiansyahansyah1849 ingin top speed? ya beratin rasio/naik Rpm.
naik Rpm disini maksudnya adalah, apakah pembacaan rpm saat real roadtest sudah sesuai harapan? misal pengennya kita 12000rpm ternyata saat dijalan gass poll mentok lurusan 2km hanya mampu 9000rpm.
kecuali setelah modif, target perencanaan 12000rpm nah saat test aktual di jalan gass pol rpm tembus 11800. ini sudah bisa dipastikan topspeed lebih tinggi.
lalu untuk bagian rasio, tentunya efek samping dari rasio berat adalah akselerasi lemot. Artinya perlu torsi besar, torsi besar di dapat dari perubahan di kapasitas dan komponen head.
tidak serta merta cuma ganti salah satu komponen bisa topspeed tinggi juga dapat akselerasi jambak. Alias mustahil jika seperti iklan2 atau short di TikTok maupun YT.
Ubahan harus secara keseluruhan untuk dapat hasil yg signifikan. tentunya ada efek samping lagi yaitu "Getar"
terlebih untuk mesin 200-300cc di rangka mio. Hanya saja fenomena getar ini diabaikan oleh pengguna.
@@89engineeringmakasih banget ya mas buat masukannya , iyaa mas saya lagi mikirin juga efek samping dari getar nya akibat membengkaknya kompresi seher dll.
Izin screenshoot ya mas balasannya buat saya simpen buat referensi 🙏🏻
Saya pakai piston fim58xb pakai kruk as Nuvo lama yg lebih enteng dr Mio mesin dipake jalan langsung geter abis , apakah pertanda piston nya minta di entengin lg ?
yaa, coba piston di entengin dan dilurusin.
hati2 reduksi terlalu enteng menimbulkan resiko piston patah/pecah terutama untuk yg bahan casting biasa
patokan berat seher ori 50mm 76gram (polos)
apa bisa pesan kruk as nya mas
@@ahmadoktavian89 namanya getar ya tetap saja, mas nya baru pertama bikin 58 kah?
Mencari balance faktor arus dibuat dulu ya mas ?
@@afrizon8512 yaa, hitungan hanya pendekatan saja. Pada akhirnya saat dipraktekan pasti ada selisih nilai
@@89engineering tapi kalo mencari balance faktor itu apakah Kruk as nya di bikin jam 12 dulu ya ?
@@afrizon8512 iya
Mio langkah 70 piston 66 biar selembaran pake setang seher apa bang?
92mm
5TN
Tapi ngomong balance statik , itu kan biar nggak' motor bergetar kan mas ? Tapi kalo saya liat motor balap kok getar ya mas ?
@@afrizon8512 ya kan diasia aja yg begini, sekelas david vizard mana ada merubah kruk as extrim? ga ada mas, minor saja ubahan d kruk as
Bengkel terkenal, bengkel mana, alhamdulilah ngga tau
karena saya ga dapet sponsor, lebih baik ga sebut nama 🙏
@@89engineeringkalau mau pesan ada gak link shopee nya bg
@@ferdinan2578 bisa chat dulu untuk diskusi sebelum order, biar ga salah
@@89engineering siap bg...no yg aktif bg
@@ferdinan2578 081299884146
Info bikin nya mas dimana
di bogor ada, jkt ada, jawa timur ada
@@89engineering info yg dibogor om..bengkel bubut nya..🙏🏽
@@atmonderarjo768 monggo japri
@@89engineering jwa timurnya mna om rencana mau bikin buat mio
@@yamamotohatory3629 krian
Mau nnya ya bang,Kalo mau naikin lebih dari 52℅ cukup ngurangin beban piston ya bang..
patokannya wajib tau balance factor std, berat seher std.
mengurangi berat piston bisa, tp biasanya mengurangi kekuatan pistonnya, sering pecah
@@89engineering iya bang, dari video abang yg 64 dan standar mio saya udah nonton kok.. Pertanyaan saya yg di atas, maksudnya dri hasil hitungan video yg diatas dengan stoke 70..
Terima kasih sebelumnya..
@@sandyrifky298 ya, untuk diatas 52% saran saya area bandul daun kruk as diberatin, lalubpemakaian seher ringan ya akan sangat bagus bila mendekati berat seher ori mio diameter 50mm yaitu 76gr.
namun hal yg perlu diketahui yaitu nilai balance factor usahakan tidak lebih dari 70%. diatas 70% menghasilkan inersia berlebih sehingga efeknya getar jg berlebih
@@89engineering oke bang Terima kasih bnyak.. Sukses
ini totalnya berapa titik bandul ka dil
4
Mio pake pen stroke 3mm,biar slembar pake stang seher apa bang?
jupiter Z1/vegaZR, hati2 geol, geter, dan perhatikan jalur masuk oli ke bigpen
@@89engineering siap bang trimksih
Bikin langkah 70 brpa duit mas
tergantung bahan2 yg dipake dan tingkat kesulitan spek stroke 70mm nya seperti apa.
barang2 yg dipake yaitu bearing & stang seher nya.
barang2 murah tentunya akan menentukan kualitas material, pendek kata keawetan kruk as nya
mahal juga belum tentu bagus jika tidak sesuai, seperti bearing P63 FAG yang cangkang ball nya dari polyamide jika mesinnya terlalu panas cooling system tidak di support maka akan rusak juga cangkang ball bearingnya meleleh
untuk sisi stang seher, pen kecil lebih rentan patah, untuk spek extrim selembaran sarankan pake tipe forged
di japri saja mas 081299884146
Minta wa ny dong mas
081299884146