UMKM Pandai Besi Banyumas Naik Level

Aktivitas UMKM pandai besi di Desa Pasir Wetan, Purwokerto, Banyumas semakin bergeliat, menyusul pendampingan yang terus dilakukan Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA).
UMKM pandai besi yang memproduksi alat-alat pertanian dan peralatan rumah tangga tradisional itu kini makin diperkuat. Sejumlah pelatihan dan pendampingan diberikan secara intensif untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusianya, termasuk produknya.
Jika dulu mereka menjual produknya hanya ke tengkulak, kini variasi produknya sudah bertambah, sehingga bisa dipasarkan ke kalangan profesional.
Dengan bantuan laboratorium Astra Otoparts, UMKM kelompok perajin pandai besi bernama Gayeng Ruyeng di desa itu kini sedang berupaya menghasilkan pisau sesuai standar chef internasional, dengan sejumlah tahapan sudah dilewati, termasuk menemukan bahan yang cocok.
Kini, produk itu masih dalam tahap uji, termasuk pengujian di kalangan ICA (Indonesian Chef Association). Bahkan, pisau buatan UMKM Pandai Besi Banyumas itu juga tengah dikirim ke Swedia untuk mendapat kajian.
Para UMKM dengan aktivitas usaha turun temurun yang sudah berjalan puluhan tahun itupun kini berharap produknya dapat sukses diterima pasar, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraannya, terlebih dengan perubahan proses kerja dan peningkatan produktivitas dari pendampingan YDBA, termasuk dari sisi pelaporan keuangan dan pemasaran. (*)

[@karbolkarbol2727]

Alamatnya dimana ya

[@rjordan70]

Ada pandai berhitung, pandai bahasa Inggris, pandai menggambar, kenapa pandai besi tidak masuk pelajaran sekolah