Begini Cara Orang Jerman Urus Duit |

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 27 พ.ย. 2024

ความคิดเห็น • 728

  • @DWIndonesia
    @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +94

    Sahabat DW, orang Jerman terkenal dengan kebiasaan menabungnya. Sampai-sampai ada pameran tentang hal itu: dw.com/p/37gYk. Bagaimana dengan orang Indonesia? Apa ciri khas orang Indonesia jika berurusan dengan uang?

    • @malikrizal7324
      @malikrizal7324 5 ปีที่แล้ว +53

      Pas ngutang sopan beud smpe gak tega klo gak di pinjemin, giliran pas di tagih mendadak ilang dn lebih galak dari yg ngutangin😂

    • @yulia_ntiz208
      @yulia_ntiz208 5 ปีที่แล้ว +25

      Di indonesia,. Orang kaya dianggap saudara,. Yang memang Saudara tapi miskin tidak di anggap..plus terlupakan.

    • @bujanglanang3736
      @bujanglanang3736 5 ปีที่แล้ว +8

      Kalo di indo bingung kalo punya banyak uang,mau di apakan, dan akhirnya habis untuk makan dan buat belanja barang yang tidak begitu penting,.
      .
      tapi tidak semuanya.
      . Ada juga faktor lainnya yaitu penghasilan masyarakat di indo lebih kecil di bandingkan dengan pengeluaranya, karena gajih ump, umk, tidak merata ke seluruh masyarakat Indonesia

    • @andreasjhon8080
      @andreasjhon8080 5 ปีที่แล้ว +5

      habiskaaaaan.... karena kita tahu hari esok mempunyai rejekinya sendiri... 😁😁

    • @seruniwulandesi3317
      @seruniwulandesi3317 5 ปีที่แล้ว +2

      Indonesia terkenal royal dengan kebudayaan masing - masing.

  • @syeikhanpanji3013
    @syeikhanpanji3013 5 ปีที่แล้ว +171

    masyarakat se-maju jerman dg teknologi mumpuni masih sgt perhatian bgt dg keamanan data,,

    • @carkawalakhatulistiwa
      @carkawalakhatulistiwa 5 ปีที่แล้ว +23

      Dulu pernah di bawah nazi dan komunis di mana setiap warga negara di awasi makanya privasi sangat penting bagi masyarakat Jerman

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +40

      Terima kasih atas tambahan informasinya. Pada tahun 1920-anan, banyak warga Jerman yang punya tabungan menderita kerugian, karena terjadi hiperinflasi. Artinya, uang simpanan mereka kehilangan nilainya. Pihak Nazi ketika itu menyalahkan kaum Yahudi yang memicu krisis keuangan. Padahal perekonomian dunia saat itu memang sedang dilanda resesi yang parah. Selengkapnya 👉 dw.com/p/37gYk

    • @ariefrahman1177
      @ariefrahman1177 5 ปีที่แล้ว +46

      Krn pola pikirnya maju maka sampai kepikiran privasi data. Org indonesia gak sempat mikirkan privasi data krn sibuk mikirkan omongan org knp msh jomblo.

    • @kepodehandah07
      @kepodehandah07 5 ปีที่แล้ว +10

      Mirip orang jepang

    • @ratnakd4268
      @ratnakd4268 5 ปีที่แล้ว +8

      @@kepodehandah07 iyaa bener jepang masih suka tunai

  • @yogyprayoga
    @yogyprayoga 5 ปีที่แล้ว +150

    Karna promo dan potongan harga di iming" in di masa cashless. Kebanyakan jd suka pake emoney.
    Padahal kalau di audit untuk rumah tangga ini adalah kebocoran di masa depan yg terlihat menguntungkan di masa kini.
    Sebenarnya dengan membatasi kemampuan pembayaran ( kartu atau app ) adalah cara cerdas dlm menghemat.
    Uang yg anda masukan di ovo, dana, flash dll nya lebih banyak mengendap nya dan biaya admin yg terlihat kecil itu sebenarnya adalah silet di dompet digital. Belum lg dengan promo dan ajuan yg membuat anda semakin terikat dengan satu sama lain layanan.
    "Tapi kan banyak promo dan diskon nya"
    Justru itu lah upaya halus dri mereka agar anda jadi komsumtif.
    Karna harga murah, anda jd membeli barang/makanan yg sebenarnya tidak terlalu perlu atau di inginkan saat ini.

    • @oktavianpranyoto9246
      @oktavianpranyoto9246 5 ปีที่แล้ว +4

      Beat the Boss cerdas*****

    • @tamita07
      @tamita07 5 ปีที่แล้ว +4

      Terimakasih sudah menyadarkan 😄🙏

    • @SheetFiber
      @SheetFiber 4 ปีที่แล้ว +11

      Sejauh ini strategi saya yaitu biaya internet, biaya listrik, biaya air, biaya pajak, biaya2 lain yg selalu dibayarkan rutin manfaatkan dompet digital dgn promo2 semaksimal mungkin, sedangkan hal2 yg gak perlu mau promo sebesar apapun berusaha untuk tidak tertarik,
      membodohi balik divisi marketing susah juga 😂

    • @andriesetyawan6275
      @andriesetyawan6275 4 ปีที่แล้ว +2

      Tapi klo diitung2, drpd 2rb5ratus g dapet apa2 jika bayar normal di Alpamat, mending masukin ke OPO dulu baru dibayarkan+ikutan promo2 diskon. Begitu ngumpul buat blanja/bayar tagihan ...

    • @dnaramadhan
      @dnaramadhan 4 ปีที่แล้ว

      she is so cool!

  • @juvemuse
    @juvemuse 5 ปีที่แล้ว +66

    Inspiratif banget.. Jangan berhutang buat beli “gengsi”..

  • @WillyIlluminatoz
    @WillyIlluminatoz 3 ปีที่แล้ว +7

    Mentalitas spt ini yg bikin bangsa Jerman maju... Keren deh..

  • @dehottungkir7095
    @dehottungkir7095 5 ปีที่แล้ว +26

    Masyarakat jerman jarang menggunakan fasilitas kredit dari bank. Mereka menggunakan bank hanya untuk menyimpan uang atau menabung.
    Mereka lebih menyukai transaksi konvensional dulu, tidak ada sms banking, tidak ada internet banking, takut data pribadi mereka di curi.

    • @rizkypratiwi2071
      @rizkypratiwi2071 5 ปีที่แล้ว +5

      Dehot Tungkir Jadi inget colab-nya Korea Reomit sama Jerome Polin, dimana negara semaju Jepang pun masih banyak yg prefer pembayaran manual dg cash, sedangkan Korsel di kedai2 kecil pun mayoritas pembayaran digital. Ternyata gak semua negara maju menerapkan hal yg serupa dalam hal transaksi keuangan.

    • @ivanbudianto1962
      @ivanbudianto1962 3 ปีที่แล้ว

      @@rizkypratiwi2071 Tapi jepang udh mulai bayar pake suica (e money jepang) anak2 mudanya

    • @Anggitasarikarmila
      @Anggitasarikarmila 3 ปีที่แล้ว +1

      @@rizkypratiwi2071 bener.. Dijepang itu harga makanan ato apapun pasti di atas 100 yen.. Tapi logaman 1 yen aja disana mah kepake... Dan mereka kemana2 pasti bawa dompet koin.

  • @gugukc5447
    @gugukc5447 5 ปีที่แล้ว +96

    Iklan2 telah mencuci otak untuk hidup konsutif,
    perlu dukungan pemerintah lewat kampamye bahwa hidup hemat dan menabung itu keren...

    • @carkawalakhatulistiwa
      @carkawalakhatulistiwa 5 ปีที่แล้ว +5

      Orang Indonesia cuma menabung 2 % dari pendapatan ya dan orang Jakarta menghabiskan 30% pendapatan ya untuk transportasi karena kemacetan

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +13

      Selama 150 tahun terakhir, kebiasaan menabung di Jerman terutama berfungsi sebagai kontrol sosial. Pekerja yang rajin dan secara rutin menabung saat itu dianggap sebagai pekerja yang baik. Selengkapnya mengenai mengapa orang Jerman rajin menabung bisa dibaca di 👉dw.com/p/37gYk

    • @harisfadlillahJBL
      @harisfadlillahJBL 5 ปีที่แล้ว +3

      Kalo masyarakat hidup hemat, pasti berdampak ke ekonomi, bioskop sepi,,, mall sepi, dll
      Semakin konsumtif, pemerintah semakin suka

    • @bayuadam2610
      @bayuadam2610 5 ปีที่แล้ว

      Correct. Perlu adanya gerakan, mulai aja dlu dari diri sndiri

    • @haedarlvlup3624
      @haedarlvlup3624 5 ปีที่แล้ว +1

      Ga bisa la pemerintah juga dapat fee dri pnjualan smua produk, , contohnya avanza itu pmrntah dpt hasil 50% , hp2 tas2 mtor2 iklan2 pmrintah mnta jatah kok mau nyetop

  • @dirtyvibeofficial
    @dirtyvibeofficial 3 ปีที่แล้ว +3

    Yang saya suka dari jerman, tiap barang apapun yg diproduksi jerman selalu mengutamakan kualitas, sangat awet, sangat rapih pengerjaan nya
    Contoh, kamera leica, mercedes benz, alat kerja, spare part mobil

  • @fadhilaulia57
    @fadhilaulia57 4 ปีที่แล้ว +3

    Saya ketika masih smp sudah mulai untuk menabung. Uang jajan 6000, saya tabung 4000. Dalam 1 tahun bisa terkumpul 1 juta-an. Di akhir tahun ajaran biasanya saya akan menghabiskan uang tersebut untuk membeli game dan voucher game online, karena orang tua memang tidak mau membelikan hal tersebut. Hingga saat ini, meskipun sudah bekerja, saya tetap menabung. Tujuannya tentu bukan untuk game atau voucher lagi, namun untuk cadangan finansial jika terjadi hal - hal tak terduga.

  • @dukeofbanana7066
    @dukeofbanana7066 3 ปีที่แล้ว +3

    Remaja-remaja di Jerman serasa udah kaya dewasa banget dan peduli banget akan lingkungan sekitar, saat ditanyakan mengapa mereka lebih memilih membayar sesuatu dengan tunai, mereka juga jawab dengan pintar. Sebenarnya saya sebagai remaja juga suka sih bayar dengan tunai, tapi yang bikin males adalah uangnya yang kadang-kadang pas kita beli sesuatu dan ada kembaliannya, kadang-kadang toko atau warung itu kasih uang kembalian yang jelek, loyo, yang udah sobek-sobek sedikit bahkan ada yang angkanya ngga keliatan. Ini sih yang bikin males. Palingan uang yang satu-satunya selalu bagus menurut saya itu uang logam 1000an, setiap saya dapet kembalian kaya uang logam 1000 gitu, itu ngga pernah saya dapet uang logam 1000 yang jelek atau gimana. Palingan itu doang sih satu-satunya uang di Indonesia yang mungkin selalu bagus.

  • @ilhamknot3672
    @ilhamknot3672 4 ปีที่แล้ว +5

    DW sebuah program yang bagus.. Sya sering tontong di elshinta.. Mudah2an acara aeperti DW terus di angkat kepermukaan sehingga bnyak masyarakat kita terupdate baik itu dri segi mindset dan mental.😉🙏

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  4 ปีที่แล้ว

      Terima kasih, Ilham. Bantu Admin juga ya untuk menyebarkan video dari DW Indonesia serta ajak teman dan keluarga untuk ikut subscribe DW Indonesia sehingga lebih banyak lagi yang dapat informasi menarik :) Terima kasih ^^

  • @nandana2127
    @nandana2127 5 ปีที่แล้ว +12

    Danke DW indonesia, orang jerman hebat dalam mengatur finansial mereka ..

  • @yulia_ntiz208
    @yulia_ntiz208 5 ปีที่แล้ว +154

    Memang penyakit hutang itu menular,..😃😃😃
    Gk usah jauh jauh ke jerman.. Tetangga kredit motor pasti sebelah rumah,. Sebelah nya lagi dan seterusnya jg akan ikut ikutan kredit motor..🤗🤗🤗

  • @firzaibrahim1995
    @firzaibrahim1995 5 ปีที่แล้ว +5

    Sederhana dan sesuai dengan standard. Hebat kultur orang jerman
    Dan saya sangat suka bahwa orang jerman tidak suka berhutang

  • @dewisri662
    @dewisri662 5 ปีที่แล้ว +69

    Don't buy the things just to impress somebody else..just buy what you need..

  • @ahmadasrori5471
    @ahmadasrori5471 5 ปีที่แล้ว +37

    iyalah enakan bayar Tunai, apalagi klo belanja di online. metode pembayaran COD aja masih jadi favorit, soalnya gak cemas duit ilang seblum barang datang.

    • @adis7834
      @adis7834 5 ปีที่แล้ว +1

      E-commerce lokal sekarang sudah sangat aman ya mamang.. kecuali e-commerce dgn shipping import, mungkin ada sedikit kekhawatiran

    • @yasin04041991
      @yasin04041991 4 ปีที่แล้ว

      @@adis7834 namanya e comerce itu tidak aman selama pakai smartphone

  • @RyanLabombaTV
    @RyanLabombaTV 4 ปีที่แล้ว +3

    Masyarakat Hidup hemat, sederhana, bersahaja, merasa cukup, bersyukur, tidak berlebih2 an, tidak suka berhutang apalagi konsumtif, banyam sedekah, negara insya Allah maju 😇

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  4 ปีที่แล้ว

      Halo Labomba TV, kamu tahu kalau DW Indonesia sudah hadir di Instagram? Silakan follow ya terutama jika kamu tertarik dengan tema-tema Jerman ^^ instagram.com/dw.nesia/?hl=en

  • @danpandapotan
    @danpandapotan 4 ปีที่แล้ว +5

    perlu diperbanyak liputan mengenai masyarakat jerman seperti ini... :)

  • @panandra
    @panandra 5 ปีที่แล้ว +281

    Menolak dikontrol penuh oleh bank 😄

    • @lloydpopp13
      @lloydpopp13 5 ปีที่แล้ว +8

      Komen bermutu

    • @DaconFXProfitBanyak
      @DaconFXProfitBanyak 5 ปีที่แล้ว +16

      Benar bro,mereka lebih tau mengendalikan uang dari pada bank.🤗🤗🤹‍♀️

    • @iwanputra7807
      @iwanputra7807 5 ปีที่แล้ว +18

      Mereka tahu bank akan membodohi mereka secara paksa krn mereka cerdas..gak kayak indo suka kredit

    • @fatafaelasuf8281
      @fatafaelasuf8281 5 ปีที่แล้ว +2

      👍

    • @MissSyntha
      @MissSyntha 5 ปีที่แล้ว +8

      padahal salah satu bank terkenal asalnya dari jerman deutsche bank itu😅

  • @ufctimeline6858
    @ufctimeline6858 5 ปีที่แล้ว +101

    Dsna orang tabu klo dengar kata hutang ,di indonesia orang ngutang buat gegayaan lumrah tumpah ruah ,,jauh2 dr kata malu yg punya utang malah lebih seram dr yg ngutangin

    • @syahrulfriza8517
      @syahrulfriza8517 5 ปีที่แล้ว +7

      Sa ae lu cuy, kalo orang indo ngutang di tagih eh malah ngegas 😅 nah adu mulut kan akhirnya lupain dah utangnya 😂.kntl emang

    • @asharipp
      @asharipp 5 ปีที่แล้ว +1

      Kata siapa debt mah wajar2 aja kalau buat dipake invest, orang jerman kan ga konsumtif wkwk

    • @thiobuekie7563
      @thiobuekie7563 5 ปีที่แล้ว +1

      Itulah fungsinya kolektor,

    • @danang324
      @danang324 5 ปีที่แล้ว +2

      Hutang kalau buat bisnis dan investasi gak masalah, kalau hutang buat foya foya itu baru bermasalah

    • @afdalaza3686
      @afdalaza3686 4 ปีที่แล้ว +1

      yg punya utang tiba2 alzeimer

  • @adgame32
    @adgame32 5 ปีที่แล้ว +112

    China: Anda butuh dana cepat?
    Jerman: ...
    Indonesia: Saya! saya!

    • @umarjogja185
      @umarjogja185 5 ปีที่แล้ว +5

      Oh My God 😄😁😆

    • @SheetFiber
      @SheetFiber 4 ปีที่แล้ว +6

      Damn! 😂😂😂😂😂

    • @RP-pj4pf
      @RP-pj4pf 4 ปีที่แล้ว +1

      Anda butuh dana cepat? Saya juga

    • @dedenzs5128
      @dedenzs5128 4 ปีที่แล้ว +4

      fak anjirrrrr kesel gw baca nya

    • @jonipokpok4370
      @jonipokpok4370 4 ปีที่แล้ว

      Kayak lo ga bituh duit aja tong !

  • @nobylyta3993
    @nobylyta3993 5 ปีที่แล้ว +37

    min bahas juga tentang e commerce di jerman, dan fakta barang yang banyak dibeli oleh penduduk jerman dalam waktu setiap bulan.

    • @Naiklevel100
      @Naiklevel100 5 ปีที่แล้ว +2

      Sip, setuju

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +10

      Sip. Idenya ditampung dulu yaa..

  • @seruniwulandesi3317
    @seruniwulandesi3317 5 ปีที่แล้ว +22

    Orang jerman bukan pelit tapi hemat.

  • @blueberrybuttercake2942
    @blueberrybuttercake2942 4 ปีที่แล้ว +2

    "Pengeluaran tidak boleh lebih besar dari pemasukan, harus ada uang yang ditabung". Kalo di sini, cuma 3 dari 10 teman & saudara yg punya tabungan

  • @poppyarifian2820
    @poppyarifian2820 5 ปีที่แล้ว +192

    apa aku harus pindah ke jerman??dsni aku terlihat kolot n di bully hny krn msh nyaman dgn cara pembayaran tunai..🙄🙄🙄

    • @rakyatjelata2395
      @rakyatjelata2395 5 ปีที่แล้ว +26

      Sama sya juga lebih suka bawa uang cash kemana mana

    • @barbarianking4547
      @barbarianking4547 5 ปีที่แล้ว +27

      Di jerman minim pembayaran digital bro! Disini udh jauh lebih banyak,nikmatin aje kemudahan idup bro!
      Orang jerman masih pake konvensional karna mereka takut dengan penyadapan/cracking buat data diri mereka! Di indon mah tempat kerja/nomer hp ae di taro di propil pesbuk,masalah data diri mah bodoamat,ga urus! Indon-jerman bagai langit dan bumi broh! Kwowkwo

    • @Annotea
      @Annotea 5 ปีที่แล้ว +24

      Ga perlu merasa kolot, justru orang Indonesia senang data privasi nya di ganggu bahkan di curi 🤣

    • @riduhasudungan1794
      @riduhasudungan1794 5 ปีที่แล้ว +35

      Hiduplah dengan caramu yang kamu anggap baik berdiri teguh bagaikan menara mercusuar,jangan terpengaruh dengan kehidupan orang yang suka hutang dan tidak suka bawa uang tunai.

    • @thomasstaffan5043
      @thomasstaffan5043 5 ปีที่แล้ว +7

      *OVO wants to know your location*

  • @hoozukisama9919
    @hoozukisama9919 5 ปีที่แล้ว +3

    Terima Kasih DW Indonesia telah hadir di TH-cam karena saya selalu nonton di siaran tv lokal parabola namun jarang update berita terbaru, semoga selalu menyajikan berita berita menginspirasi dari Jerman dan Eropa

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +1

      Sama-sama Fer! Tonton terus video-video yang Admin unggah ya dan jangan lupa share ke teman dan keluarga! ^^

    • @hoozukisama9919
      @hoozukisama9919 5 ปีที่แล้ว

      @@DWIndonesia oke siap min thanx in advance 😄😄😄👍👍👍👍👍👍👍🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪🇩🇪

  • @26paridhoariyadi88
    @26paridhoariyadi88 5 ปีที่แล้ว +4

    Saya suka pola pikit masyarakat Germany mengenai uang dan utang.. saya sepakattt sekali.... semakin mudah cara pembayaran semakin boros kita padahal pendapatan gak naik2

  • @rinopratamaputra7807
    @rinopratamaputra7807 5 ปีที่แล้ว +5

    Sip semakin tau dengan dunia luar mantap dw Indonesia

  • @dodocahyono7071
    @dodocahyono7071 5 ปีที่แล้ว +2

    Yes, aku juga masih konservatif. Cash is king. Dompet digital atau apps2 keuangan itu selain memberikan layanan untuk mempermudah kehidupan kita, mereka juga ngumpulin data2 pribadi kita, pola konsumsi kita, pola gaya hidup kita dan semuanya jadi big data. Big data ini kalau ada ditangan orang jahat bisa berbahaya. Itu yg jadi concern di dunia yg serba digital yaitu privasi data kita.

  • @mr.gunawan1971
    @mr.gunawan1971 5 ปีที่แล้ว +6

    Saya tahu, penyakit menular yang berbahaya adalah ketika teman kita meminjam uang. Dan itu akan menular dengan cepat.

  • @Sellerluxury
    @Sellerluxury 5 ปีที่แล้ว +3

    Keren kali pembawa acaranya

  • @nusajati9778
    @nusajati9778 3 ปีที่แล้ว +1

    Banyak budaya positif Jerman yg bisa di tiru

  • @やくざやくざ
    @やくざやくざ 4 ปีที่แล้ว +1

    Mantul emng orang² jerman, utk mslh data pribadi aja mrk sangat berhati², klo di indo mlh sebaliknya, jgnkan data pribadi, aib pribadi aja diumbar, malah bisa dijadiin utk bahan cari duit😁

  • @hijriahwan
    @hijriahwan 5 ปีที่แล้ว +50

    Kebetulan bahasa jerman utang adalah "Schuld" Yg artinya "Rasa bersalah" 😁😁😁

    • @ADeeSHUPA
      @ADeeSHUPA 5 ปีที่แล้ว

      Hijriahwan Dwi Asmoro schuul

    • @shindupadwa2884
      @shindupadwa2884 4 ปีที่แล้ว

      Schuul = nasi

    • @erfaris9694
      @erfaris9694 3 ปีที่แล้ว

      @@shindupadwa2884 nek boso jowo secul emg nasi .bolokotok 😀

  • @iarshintasudjana4382
    @iarshintasudjana4382 5 ปีที่แล้ว +4

    Gak salah hemat2...drpd nyusahin teman ato sodara yg belom tentu sanggup hatinya diutangin.
    Uang jgn dianggap remeh...bukan sulap tp berpikir jernih. Ada oajak jg yg hrs dibayar dibalik itu semua

  • @RootRepublic
    @RootRepublic 5 ปีที่แล้ว +23

    Host nya Coool 🤣

  • @jhsitinjak6221
    @jhsitinjak6221 5 ปีที่แล้ว +1

    Di Indonesia khususnya kota besar penggunaan uang digital #dipaksa, contoh bayar parkir di kawasan lippo group harus bayar pakai OVO. Jika tdk bayar by OVO kendaraan tdk bisa keluar dari parkiran.

  • @PetaniProgresif
    @PetaniProgresif 5 ปีที่แล้ว +20

    Inspiratif ! Hemat bukan berarti pelit 👍

  • @nickoekanugroho4582
    @nickoekanugroho4582 3 ปีที่แล้ว +4

    Satu hal yg gua suka dari teori ini adalah bisa dilakukan tanpa bantuan orang lain 👍

  • @lintangabimanyu5818
    @lintangabimanyu5818 4 ปีที่แล้ว +1

    Beda dengan orang di sini.... kalau sdh masuk ATM gagah banget ..
    Presenternya Rachel Stewart sangat menarik

  • @ManagingVideo
    @ManagingVideo 5 ปีที่แล้ว +3

    Bagus sih, alasannya dengan privasi dan keamanan.

  • @nawaisena
    @nawaisena 5 ปีที่แล้ว +1

    Orang Jerman memang sangat menjaga privacy, terutama data pribadi. Tapi di kota2 besar udah banyak juga yg bayar pake kartu, karna nanti akhir bulan ngitung pengeluaran kemana aja lebih akurat

  • @marinorizkito7140
    @marinorizkito7140 4 ปีที่แล้ว

    hemat pangkal kaya banyak rejeki kudune harus memberi shodaqoh kpd orang yg membutuhkan .

  • @semestanatural8714
    @semestanatural8714 5 ปีที่แล้ว +2

    Mereka pintar uang yang berharga itu musti punya fisik

  • @happyzirpel5358
    @happyzirpel5358 5 ปีที่แล้ว +2

    Dan dijerman orang ngak peduli seberapa miskinnya dirimu,karna setiap orang sama dan berteman samaa siapa aja.hang out bareng selalu bayar masing masing.bukan pelit tapi semua orang punya kebutuhan masing masing.
    Salam dari kesatuan orang yang selalu bawa koin kemana mana wkwkwk

  • @herbalkunyitasam598
    @herbalkunyitasam598 5 ปีที่แล้ว

    Pengalaman saya sebagai sopir taksi di bali.
    Orang jepang. Eh jerman,kalau kita ngobrol nya enak selama perjalanan, setelah dia turun dia akan berikan sedikit tips.kalau saya diam saja fokus menyetir ya dia akan bayar sesuai tarif.
    Tapi kalau orang perancis, mau diam, mau bercanda sampe bebusa, atau mau cerita kehidupan kita yang sedih sedih..dia gak akan ngasi tips.. percaya deh. Lagipula gak byk turis perancis mahir bahasa inggris. Yg ada lo ngomong apa dia cuman ,wuik...wuik...wuik....

  • @lilyluhulima3807
    @lilyluhulima3807 5 ปีที่แล้ว +1

    Di Indonesia biaya hidup terlalu mahal jangankan mau menabung gaji sebulan saja tidak cukup untuk makan sebulan. Saya tinggal di Eropa utara, saya sedih sekali karena di Indonesia makanan sangat mahal, listrik mahal, air mahal semuanya mahal di Indonesia. Di Indonesia setiap hari Senin harga naik sedangkan di tempat ku di Eropa utara setiap Senin harga makanan atau barang di turunkan. Makanya di sini orang bisa menikmati hasil gajinya karena sudah bayar rekening, belanja makanan untuk sebulan uang masih banyak lebihnya. Saya sudah 18 tahun tinggal di Eropa utara kenaikan makanan sengat sedikit naiknya. Dan juga di Eropa utara bensin naik, gaji naik mereka tidak naikkan harga makanan di supermarket tetap sama harganya.

  • @zoey5104
    @zoey5104 5 ปีที่แล้ว +1

    Jerman itu seperti jepangnya eropa, sama sama masih sering pakai tunai, pekerja keras (klo dibandingkan negara eropa lainnya), Salah satu pengekspor teknologi dan otomotif terbesar di regionnya bahkan dunia, ekonomi juga Salah satu yg terbesar(Jepang-3, Jerman-4

    • @junsuryo8859
      @junsuryo8859 3 ปีที่แล้ว

      Atau jepang yang jermannya asia

  • @litteboy13
    @litteboy13 5 ปีที่แล้ว +3

    Saya Juga..sebagian gaji di tabung dalam bentuk logam mulia bukan ke Bank

  • @rimaskautsar4058
    @rimaskautsar4058 5 ปีที่แล้ว +1

    mentalitas hemat dan sangat berhati-hati dalam mengelola finansial adalah kunci sukses orang Jerman

  • @zainn7543
    @zainn7543 5 ปีที่แล้ว +13

    Bismillah arrohman arrohim
    Kesalahan bila totalitas menggunakan sistem uang elektronik.
    1. Nilai belinya beda, mirip seperti saat anda beli valas atau mata uang asing, maka ada nilai kurang yang anda dapat.
    2. Bila terjadi krisis otomatis maka anda tidak bisa membeli barang, karena otomatis sistemnya akan dilakukan seleksi untuk meminimalisir kerugian bahkan menutup dan saat itu anda tidak punya alat transaksi yang berharga untuk dapat ditukat.
    3. Bila terjadi perang otomatis sistem tidak berfungsi, anda pasti akan kebingungan nantinya.
    4. Bila terjadi bencana alam sistem menutup juga.
    Saya pikir sistem uang elektronik merupakan sistem yang kapitalis atau penjajahan di ero modern, memang tidak nampak tapi pasti ada imbas atau dampak sosialnya.

    • @Rizz-C00
      @Rizz-C00 5 ปีที่แล้ว +1

      pasar tradisional menjadi sepi pengunjung. hampir semua serba e-payment

    • @lloydpopp13
      @lloydpopp13 5 ปีที่แล้ว +2

      Dinar dirham solusi nya

    • @MrRyan4zah
      @MrRyan4zah 5 ปีที่แล้ว +1

      Iya juga yak.. Baru nyadar gue.. 🤔

    • @yudhomuhammadfadhilah1854
      @yudhomuhammadfadhilah1854 5 ปีที่แล้ว +2

      Justru menurut saya e-pay lebih memudahkan ketimbang pake cash, imagine orang dulu yg harus hati2 klo keluar dari bank/ATM..
      yg anda jelaskan itu ketika situasinya abnormal saya setuju klo dlm situasi tsb memang baiknya cash..

    • @MrRyan4zah
      @MrRyan4zah 5 ปีที่แล้ว +2

      @@yudhomuhammadfadhilah1854 masalah nya itu.. Situasi tersebut gk bisa di prediksi kpn dateng nya.
      Memang memudahkan, tp ketika bencana itu datang, kita pasti sulit bertransaksi..
      Gue juga pengguna sebagian besar aplikasi dompet digital bro.. Dan sedikit melek ketika agan satu ini berkomentar seperti di atas..

  • @ahmadk9850
    @ahmadk9850 5 ปีที่แล้ว +3

    Di indonesia bank konvensional dan fintech sangat memudahkan kita bwt ngutang dengan bunga yg cukup mencekik

  • @ManagingVideo
    @ManagingVideo 5 ปีที่แล้ว +6

    Itu Pemikiran yang sudah saya terapkan 😃.

  • @zulfiramadhan2207
    @zulfiramadhan2207 4 ปีที่แล้ว

    Alhamldh gw selama 7 tahun terakhir kerja di perusahaan german indo.dan alhamdlhnya lagi.selama masa covid gini mereka masih mengaji karyawanya full.namun...mereka agak sedikit pelit..ketika kita tidak achievement target tahunan.seperti bonus aja mereka tdk mau mengeluarkan.itu sih suka dukanya

  • @pandupandu4203
    @pandupandu4203 5 ปีที่แล้ว +31

    Orang Jerman yang udah high tech masih merasa unsecure. Hmm...
    Apakabar indonesia yang Bank dibobol oleh orang dalam ?

  • @kopisore5772
    @kopisore5772 5 ปีที่แล้ว +3

    Bahas jg dong pemikiran org jepang ttg masalah keuangan atau cara mereka berhemat.

    • @rantiamanda1342
      @rantiamanda1342 5 ปีที่แล้ว +1

      Bukan disini. Deutsch welle kantor berita jerma

  • @561-m3s
    @561-m3s 5 ปีที่แล้ว +7

    Artinya gua keturunan orang jerman. Karena saya tidak ada kartu kredit atau debit..... Uang saya simpan dlm emas dan harta tidak bergerak

    • @anttoxic2724
      @anttoxic2724 3 ปีที่แล้ว

      selama lo masih punya akun google = ketergantungan promo.

  • @muhammadzulfikar2998
    @muhammadzulfikar2998 5 ปีที่แล้ว +2

    Kaka sy uangnya (gopay) raib kena tipu sm oknum yg ngaku dr gojek. Sy gak menyalahkan pihak penyedia layanan tersebut, tp d sini sy sadar bahwa orang awam lebih aman pakai tunai.

    • @rantiamanda1342
      @rantiamanda1342 5 ปีที่แล้ว +1

      Klo salahnya gara2 kasihtau kode otp ke org lain, polisi & perusahaan gak akan bisa tanggung jawab kasus kehilangan gitu (baca t&C)

    • @muhammadzulfikar2998
      @muhammadzulfikar2998 5 ปีที่แล้ว

      @@rantiamanda1342 iya,,,,krn maraknya penipuan (udah muv on dr "papah minta pulsa") dr aplikasi daring oleh oknum s*al**n. So,,,org awam pun ga jarang kena tipu.

  • @sebatashidup2431
    @sebatashidup2431 3 ปีที่แล้ว

    orang-orang, negara maju menilai privasi itu penting dan berharga ,
    orang-orang yang hidup di negara berkembang pola pikirnya ,mencoba hal baru terlebih dalam kemajuan dunia teknologi itu penting karena ingin di akui sebagai orang modern dan dipandang sekalipun dia tidak tahu harus mengorbankan privasinya ke orang lain

  • @Naz-ei3vp
    @Naz-ei3vp 3 ปีที่แล้ว

    super privasinya mantap orang jerman ..

  • @aseprohmandarjuara2891
    @aseprohmandarjuara2891 5 ปีที่แล้ว

    Prinsip Kemakmuran dan kemajuan itu intinya berkeadilan dan pemerataan bagi semua bukan sekedar digitalisasi semata dalam suatu ekonomi, agar ilmu ekonomi tidak mati menjawab keadilan dan kemanusian.

  • @karina5292
    @karina5292 5 ปีที่แล้ว +7

    swag banget reporternya 😂

    • @ADeeSHUPA
      @ADeeSHUPA 5 ปีที่แล้ว

      sanridya swag

  • @nawan8nawan383
    @nawan8nawan383 5 ปีที่แล้ว +1

    Menarik, bisa ditiru kebaikannya

  • @sandhikawirendr
    @sandhikawirendr 5 ปีที่แล้ว +9

    Bukan pelit, lebih tepatnya cermat. Harus dicontoh.

  • @joerlee454
    @joerlee454 ปีที่แล้ว

    Sangat setuju sekali dgn masyarakat jerman yg menjaga data pribadi, tidak berhutang. & menabung 10% dari pendapatan pribadinya.

  • @wijanarkowijay5317
    @wijanarkowijay5317 5 ปีที่แล้ว +12

    2:52 Ngakak sumpah😂ada ya orang ngedate tapi sempet2 nya bahas harga sayur😂😂.

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว

      😂 😂 😂 😂

    • @bennyconstantine7593
      @bennyconstantine7593 5 ปีที่แล้ว

      Maybe dia tiap hr blanja kepasar tradisional....

    • @SheetFiber
      @SheetFiber 5 ปีที่แล้ว

      emang biasanya pada bahas apa bro?

    • @ilhamrj2599
      @ilhamrj2599 5 ปีที่แล้ว +2

      Loh, sama aja di Indonesia. Biasanya kalau udh habis ngebahas kehidupan pribadi, teman, keluarga, dan kerjaan. Biasanya kita akan mulai melebar ke politik, agama, ekonomi, so harga sayur itu ga aneh. Sy aja bisa ngedate dan ngobrol sambil ngebabdingin harg tiket pesawat.

    • @ADeeSHUPA
      @ADeeSHUPA 5 ปีที่แล้ว

      ilhamrj NiCe

  • @entutmbirut
    @entutmbirut 5 ปีที่แล้ว +1

    masyarakat jerman keren...

  • @HamerSmith
    @HamerSmith 5 ปีที่แล้ว +6

    Orang indo senang hutang dan konsumtif itu sebabnya startup hutang tumbuh subur di negeri tercinta

  • @tot8858
    @tot8858 5 ปีที่แล้ว +1

    Tayangan keren. Salut!

  • @muhklisakbar1488
    @muhklisakbar1488 3 ปีที่แล้ว

    orang jerman sebagian besar pelit2, tapi mereka baik2 dan ramah. itu pengalamanku kerja di kapal pesiar jerman

  • @nainaseven4225
    @nainaseven4225 5 ปีที่แล้ว +9

    Di luar negeri koin itu berharga, bisa masuk vending machine, di indo 500 perak mau dituker apa? Dapet coca cola juga enggak 😁😁

    • @j-rockdwata4189
      @j-rockdwata4189 5 ปีที่แล้ว

      Klo koin kita sehari-hari kagak laku Napa BI bikin tuh koin y bang? Buat kerokan kah ? Sib nasib koin ku malang 😔

    • @elbschwartz
      @elbschwartz 3 ปีที่แล้ว

      Ya, tapi di sana harga coca cola 25-50x lebih mahal

  • @bingo5229
    @bingo5229 3 ปีที่แล้ว

    gak ngeh kalau ada DW indonesia di youtube, dulu padahal sering nonton DW di salah satu stasiun TV indo

  • @adis7834
    @adis7834 3 ปีที่แล้ว

    Pasca PD II yg kehidupan masyarakatnya memprihatinkan, jerman dan jepang membangun pola kehidupan masyarakat yg lebih teratur

  • @oorgen2846
    @oorgen2846 5 ปีที่แล้ว +13

    Berarti saya termasuk tipikal orang Jerman dalam mengurus DuiT..🙆🙌

  • @adejaya1692
    @adejaya1692 4 ปีที่แล้ว

    Suka banget dengan video2 DW!

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  4 ปีที่แล้ว

      Terima kasih atas dukungannya :)

  • @antonprasetyautomo7753
    @antonprasetyautomo7753 5 ปีที่แล้ว +1

    Pembawaannya itu lho keren banget 😅

  • @febiramdani2820
    @febiramdani2820 4 ปีที่แล้ว +1

    Saya sangat suka Jerman dan sejarahnya

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  4 ปีที่แล้ว

      Topik apa soal budaya atau sejarah Jerman yang ingin kamu tonton untuk video berikutnya?

    • @febiramdani2820
      @febiramdani2820 4 ปีที่แล้ว

      Mengapa sebagian rakyat Jerman merasa malu/marah mendengar bait pertama dari lagu kebangsaan Jerman yang berbunyi "Deutschland über alles in der welt " dan mengapa Jerman kurang begitu bangga dengan sejarah masa kekuasaan "Nazi" tidak seperti Russia yang bangga atas sejarah Uni soviet.
      Danke schoon

  • @hestiamanah8420
    @hestiamanah8420 5 ปีที่แล้ว +6

    Orang desa di Indonesia terlihat sederhana, tetapi memiliki sawah dan kebun sangat luass...

    • @28949A
      @28949A 5 ปีที่แล้ว +1

      😂tau aja mase dan uang adalah sumber daya untuk menghidupkan sawah dan kebun itu untuk diputar kembali menjadi uang 😀

  • @rasmadu64
    @rasmadu64 5 ปีที่แล้ว

    Pembayaran tunai memang lebih hemat sih daripada memakai kartu. Kalo pake kartu tanpa sadar uang udah terbang aja dibawa keluar seharian, tapi kalo tunai kita bisa tau berapa uang yang ada di dompet dan bisa berpikir ulang mau beli barang karena butuh atau hanya sekedar ingin? Hmm... pantaslah baik jerman maupun jepang warganya lebih suka memakai uang tunai, selain mereka lebih bisa hemat mereka juga sama2 protektif sekali dengan penggunaan data pribadi padahal keduanya sama-sama negara maju dibidang teknologi dan ilmu pengetahuan. Apresiasi saya 👏

  • @starbuckslucky6608
    @starbuckslucky6608 5 ปีที่แล้ว

    Made in jerman selalu ngetop dan pasti berkualitas

  • @wijaya14
    @wijaya14 5 ปีที่แล้ว +1

    Cukup meng inspirasi

  • @onlysound4832
    @onlysound4832 3 ปีที่แล้ว

    Nice, semoga saya juga bisa terus memegang prinsip "sebisa mungkin hindari utang", juga kredit.

  • @mechjalals2539
    @mechjalals2539 3 ปีที่แล้ว

    Punya uang tunai kalau di kampung bisa berbahaya, semua barang berharga rawan yg namanya diambil Mal**g. Kalau di Jerman, mungkin berbeda. Di sini rupa uang sudah sangat berubah warna, dan kumal masih beredar. Dan setiap orang berbeda cara menjaga kebersihan tangannya sehingga uang tunai logam dan kertas bisa menjadi tempat hidup makhluk kasat mata.

  • @anafn
    @anafn 4 ปีที่แล้ว +1

    overall i like how Rachel Stewart tell us about it, it's so funny and interesting

  • @Pertamax7-HD
    @Pertamax7-HD 5 ปีที่แล้ว

    Menyimak om

  • @emjestorage5234
    @emjestorage5234 4 ปีที่แล้ว

    Aku suka cara jerman yg kel gini

  • @anwarfauzi3173
    @anwarfauzi3173 5 ปีที่แล้ว

    Min banyakin konten seperti ini dong, saya lihat2 DW jerman atau diluar negeri ulasannya lebih menarik dan banyak, sayangnya gk ada terjemahan bahasa indonesia. Jdi klo bisa update video katak gini, tinggal pake transletenya aja ke bahasa indonesia.
    Terima kasig 😁

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว

      Tiap Sabtu Admin akan unggah video-video dengan tema gaya hidup di Jerman dan Eropa, Fauzi, salah satunya Meet the Germans ini. Dipantau terus ya! ^^

    • @anwarfauzi3173
      @anwarfauzi3173 5 ปีที่แล้ว

      Oke min ditunggu videonya, soalnya saya lihat DW eropa videonya bagus2, tpi apa daya b.inggtis saya blm cukup 🤭. Yg penting ada translete nya aja udah cukup

  • @DEKJAL
    @DEKJAL 5 ปีที่แล้ว

    Saya juga suka bayar cash, walau disitu menerima kartu kredit atau debit. Ada semacam interaksi langsung antara penjual & pembeli.
    Pembayaran cashless atau online hanya saya pakai buat hal² tertentu seperti belanja besar atau transaksi online.

    • @barbarianking4547
      @barbarianking4547 5 ปีที่แล้ว

      Lahh Smuahnya juga begitu! Transaksi kecil = Cash
      Transaksi besar/digital = Cashless
      Beda dengan jerman yg idealis,TOLAK KERAS DIGITAL PAYMENT DEMI KEAMANAN DATA DIRI!

  • @siond7033
    @siond7033 3 ปีที่แล้ว +1

    Admin bahas juga dong pandangan orang Jerman mengenai Sosmed ? Abang gua bilang mereka kurang suka dgn sosmed

  • @pujidjava735
    @pujidjava735 4 ปีที่แล้ว +1

    Jangan pernah bilang hutang kepada orang german pasti mereka akan mundur teratur dari pertemanan

  • @MrLennon70
    @MrLennon70 5 ปีที่แล้ว

    Saya pikir di Jerman atau negara eropa lain, uang konvensional ga merepotkan karena jumlah pecahan dan nominal harga barang mereka kecil.
    Lah indonesia belanja 1.500 bayar pake duit 20.000 aja udah dipelototin penjaga warung, "yg pas aja mas ga ada?" Dicurigain cuma tuker receh. Pdhal emang beneran ga ada duit kecil. Makanya e-money sangat cocok di Indonesia.

  • @diannugroho813
    @diannugroho813 3 ปีที่แล้ว

    Kereenn, such a balancing view, in term how modern country shows their financial's habits differently

  • @kamujahat21
    @kamujahat21 5 ปีที่แล้ว +9

    Gue jadi inget
    URUSAN DUIT NANTI AJA, ADA REJEKI
    NYARI PASANGAN, NIKAH
    Kata temen gue itu, nikah juga kaga dia pcaran pun ampe 6 taun

  • @nonoganteng1
    @nonoganteng1 5 ปีที่แล้ว +1

    Keren sih ini...

  • @raisarjp975
    @raisarjp975 4 ปีที่แล้ว

    Indonesia masih suka dengan jajan secara berjamaah, 1 teman tak jajan atau misal dia cuma minum dan tidak memesan makanan, itu dikatakan pelit oleh sekelompok org, alhasi kita yang sudah kenyang jadi ikut beli makanan dikarenakan gak enak dengan kawan yang jajan.

  • @emeiya1674
    @emeiya1674 5 ปีที่แล้ว +1

    Data pribadi lebih penting daripada kenyamanan👌👌

  • @fadinalatjehnese1126
    @fadinalatjehnese1126 5 ปีที่แล้ว +4

    Min upload tentang perternakan di jerman dunk

    • @DWIndonesia
      @DWIndonesia  5 ปีที่แล้ว +1

      Fadin, untuk video tentang peternakan sudah masuk jadwal upload reguler tiap Senin/Rabu/Jumat, jadi ditunggu terus ya di jadwal reguler itu mungkin saja ada video peternakan terbaru dari Jerman/Eropa ^^

  • @tania_siebzehn
    @tania_siebzehn 5 ปีที่แล้ว +3

    I still like cash too. I don't too care about discount and promotion, because that's for make us spend much money. I do some mininalism lifestyle.

  • @Arifai_Latang
    @Arifai_Latang 5 ปีที่แล้ว +2

    Ada kalanya kepraktisan itu kurang baik. Serba digital mmbuat kt trllu gampang Dan tdk brpikr panjang saat mlkukn trnsksi Dan prlu diingat data digital kita Msh gampang diretas.

  • @hobytaniternak1480
    @hobytaniternak1480 5 ปีที่แล้ว +1

    ternyata jerman menarik