Bagaimana Indonesia Menjadi Negara Pengekspor Sawit Terbesar di Dunia? | Buka Data

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 19 ธ.ค. 2024

ความคิดเห็น • 767

  • @NarasiNewsroom
    @NarasiNewsroom  3 ปีที่แล้ว +15

    Tonton Buka Data eps. [Bagaimana Indonesia Menjadi Negara Pengekspor Sawit Terbesar di Dunia?] dan episode lainnya hanya di www.narasi.tv atau klik bit.ly/30vr7vH.

    • @simonsolomon870
      @simonsolomon870 3 ปีที่แล้ว +6

      Jawaban dri krisis energi:
      Biodiesel jelas bisa d pake
      Cangkang jelas bisa pengganti coal
      Kernell selain bisa kosmetik biisa buat bahan bakar juga
      Janjang kosong juga bisa jd pupuk atau pakan ternak bisa juga jd bahan bakar
      Win win solution sebnrnya.
      Dan saya tidak setuju kalau semua hutan yg d tebang itu krena sawit!
      Faktanya di daerah saya hutan dah ilang sejak 1990 an karena “LEGAL LOGGING!” Karena memang d ambil kayunya doang, dikirim ke LUar negeri.
      Hampir 2 dekade bekas hutan jd lahan tidur penuh ilalang yg pasti kebakaran tiap kemarau (ilalang jadi jerami). Masuklah sawit yg merubah lahan tidur menjadi lahan yg bisa menghasilkan uang bagi orang pendatang maupun orang asli, tidak ada lagi kebakaran hutan.
      Tolong ketahui TIMELINE nya, supaya tidak jadi salah paham.
      Apalagi anda sekelas ASUMSI.

    • @saifulbachar6689
      @saifulbachar6689 3 ปีที่แล้ว

      O KING OF LIP SERVICE

    • @refiikhtiari4140
      @refiikhtiari4140 3 ปีที่แล้ว +2

      "Ketika pohon terakhir ditebang, ketika sungai terakhir dikosongkan, ketika ikan terakhir ditangkap, Barulah manusia akan menyadari bahwa dia tidak dapat memakan uang" Eric Weiner.

    • @tommymanurung1178
      @tommymanurung1178 3 ปีที่แล้ว +1

      Sumatera Gak akan maju seperti sekarang ini kalau bukan Krn adanya perkebunan sawit saat itu.... Termasuk perkebunan tembakau

    • @w40956
      @w40956 3 ปีที่แล้ว

      PERBUDAKANNYA NGERI DISITU,

  • @sujakgoreng
    @sujakgoreng 2 ปีที่แล้ว +32

    Perusahaan kelapa sawit Indonesia hingga menjadi pengeluar terbesar dunia atas usaha dan di bantu oleh Malaysia.

    • @harimanhakim7979
      @harimanhakim7979 2 ปีที่แล้ว +2

      Iya karna dulu pemimpin kami bodoh.. Era presiden suharto makanya kami demo pas orde baru ... Kalo sekarang insyallah dapat pemimpin intelektual

    • @ukonfurqon9981
      @ukonfurqon9981 9 หลายเดือนก่อน

      mau nanam di mana lagi Malaysia,lahannya sudah habis

    • @XXC3778
      @XXC3778 5 หลายเดือนก่อน +1

      ​@@ukonfurqon9981kurang membaca.

    • @MiziNorhayani-gp7hc
      @MiziNorhayani-gp7hc 3 หลายเดือนก่อน +2

      ​@@ukonfurqon9981Lahan sawit di Afrika juga punya Malaysia 🤭

  • @ghajalirahman9641
    @ghajalirahman9641 3 ปีที่แล้ว +94

    Saya tinggal di Kalimantan, soal sawit saya bukan hanya dengar berita namun dapat melihat dan merasakan langsung perkebunan sawit di wilayah kami, hutan kami sudah banyak berkurang, satwa liar sudah banyak berkurang, kini kami merasakan langsung dampak lingkungan seperti kekurangan air hingga kesulitan ekonomi, sawit memang bagus untuk ekonomi Indonesia, namun liat juga dampaknya pada lingkungan dan masyarakat...
    Semoga pemerintah dapat bijak dalam menyelesaikan permasalahan ini bukan hanya memandang keuntungan ekonomi namun juga kelangsungan hidup penduduk setempat...

    • @pulmur9921
      @pulmur9921 3 ปีที่แล้ว +5

      Luas kebun perusahaan kecil yg paling besar adalah perkebunan rakyat swadaya bahkan diatas 70% Dr total luas perkebunan perusahaan, buat daerah yg baru yg paling terasa adalah culture shock

    • @hirokageyama4422
      @hirokageyama4422 3 ปีที่แล้ว

      Konyol

    • @sitifaizah9339
      @sitifaizah9339 2 ปีที่แล้ว

      Sayang nya lahan sawit di kuasai asing bukan rakyat atau negara ,jadi yg kata ya pengusaha nya asing ,

    • @nopi6037
      @nopi6037 2 ปีที่แล้ว

      Miris, hutan Indonesia makin sempit. Karena rata2 dibuat perkebunan sawit. Tragisnya lagi di eksploitasi oleh negara lain. Mereka yg ambil hasil dari sawit tp kita yg kena dampaknya.

    • @maydheo4991
      @maydheo4991 2 ปีที่แล้ว +2

      Makanya jangan mengandalkan lapangan kerja lokal disekitar anda... Coba lah untuk mencari pekerjaan dengan lahan² sawit yang mereka miliki itu. Kita rakyat kecil bisa apa? Komen disini cuma di like aja gaakan di lirik sama pemerintah.

  • @daudhassan2615
    @daudhassan2615 2 ปีที่แล้ว +12

    Kerajaan Malaysia terbaek kita bukan exporter terbesar sawit dunia tp boleh beri minyak murah kepada rakyat itu yg penting , rakyat dijaga aman makmur , tidak ada guna nya jd exporter terbesar tetapi rakyat susah sengsara mau meneruskan kehidupan

    • @pewepewepewe
      @pewepewepewe 8 หลายเดือนก่อน

      Ah yang bener Negaramu bentar lagi dikuasai Bangla😂

    • @hendrikmorang2851
      @hendrikmorang2851 7 หลายเดือนก่อน

      ​@@pewepewepeweitu fakta, di sumatera bio solar langka padahal bahan bakunya sawit, bentar lagi pertalite bakal menyusul

    • @coronaviruspembunuh
      @coronaviruspembunuh 3 หลายเดือนก่อน

      Banyak tki yang kahwin dengan Bangladesh siap beranak pihak lagi ​@@pewepewepewe

    • @Hattanjassin7347
      @Hattanjassin7347 2 หลายเดือนก่อน

      ​@@pewepewepewesdm dan iQ 78 😂😂😂lain tajuk ,lain pula bicaranya,rasanya sapi dan gorila di kuno haha lebih cerdik dari loe😂😂😂😂😂😂asal masuk komen saja iQ 78😂😂😂

  • @muhammadmuazbinmokhtar2161
    @muhammadmuazbinmokhtar2161 2 ปีที่แล้ว +7

    Sawit Indonesia itu byk kepakaran dari Malaysia.. Proud Malaysian..

    • @eddyr1041
      @eddyr1041 24 วันที่ผ่านมา

      Tapi ditemukan oleh indo karena bawa pohon dari afrika yg ga bagus di sana rupanya cocok untuk alam asia tenggara...
      Mrngubah dunia dan kesehatan khusus ttg usaha dokter melawan minyak jenuh saturated fat yg dulu diduga penyebab kolesterol

  • @baharuddinabubakar2366
    @baharuddinabubakar2366 2 ปีที่แล้ว +2

    Antara pelabur TERBESAR dari Malaysia melabur industries sawit di Indonesia. IOI.. SIME DARBY.. TABUNG HAJI

  • @deniirawan8106
    @deniirawan8106 3 ปีที่แล้ว +177

    Di banned sama eropa karena isu lingkungan. Eropa menginginkan minyak dari biji bunga matahari buat bio desel mereka. Karena sawit tidak tumbuh di eropa.

    • @muhammadizuddin3177
      @muhammadizuddin3177 3 ปีที่แล้ว +9

      Setuju 1000%

    • @hanifalii23
      @hanifalii23 3 ปีที่แล้ว +3

      Kalo gak salah dosen2 ipb juga bilang gitu

    • @deniirawan8106
      @deniirawan8106 3 ปีที่แล้ว +17

      @@hanifalii23 iya. Taktik perdagangan. Padahal secara ekonomis lebih murah bahan baku dari kelapa sawit.

    • @Madokahiguchi2765
      @Madokahiguchi2765 3 ปีที่แล้ว +21

      Biodiversitas juga karena satwa macam orang utan ,harimau Sumatera juga langka, tapi emang mesti ada pembatasan buat pemilik perkebunan sawit macam perusahaan besar dan gak boleh ada lagi pembukaan lahan sawit, biasanya yang sering melanggar mereka

    • @zacksnyder834
      @zacksnyder834 3 ปีที่แล้ว +22

      Tp sy setuju untuk tidak lg ditambah luas lahan sawit, mending untuk komoditas lain yang lebih ramah lingkungan
      Dampaknya memang luar biasa terhadap lingkungan dan ekosistem hutan
      Bayangkan sungai mati, sumber air mati, satwa kelaparan, ekosistem hutan hancur

  • @zakkigo7084
    @zakkigo7084 3 ปีที่แล้ว +56

    Bisa aja, asal bener2 diawasi pelaku usahanya, masalahnya tuh kita yaa gitu, apalagi soal administrasi dan birokrasinya

    • @reynaldizikri2261
      @reynaldizikri2261 3 ปีที่แล้ว

      Ptpn contohnya

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว +1

      @@reynaldizikri2261 iye di daerahku banyak tikusnya PTPN, mereka beli Karet harga murah giliran petani alih fungsi lahan ke sawit di nyinyirin padahal tanah tanah mereka sendiri bukan punya PTPN, yg lucu lagi sertifikat tanah transmigrasi bukanya di bagiin malah di tilep, Di tanya warga baik baik jawabnya enteng banget 'hilang', 4 hektar lumayan cuk itu kalau ada sertifikat nya bisa buat modal replanting sawit yg hasilnya per bulan bisa 4x dari hasil Jual getah karet ke PTPN.

    • @reynaldizikri2261
      @reynaldizikri2261 3 ปีที่แล้ว

      @@insomnia0140 itula buruknya birokrasi mereka yg sudah mendarah daging ke anak cucunya yg di masukkan (kkn) ke ptpn, gimana mau maju toh sdmnya juga turun temurun, giliran buka loker, tanpa diseleksi tuh lamaran yg bukan sodara( ada org dalam) langsung dibuang tong sampah.

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว

      @@reynaldizikri2261 bener, di tempatku kesanya PTPN malah ga pingin warga sekitar maju tiap warga ada inisiatif usaha malah ikut ngrecokin, ujung"nya malah mereka sekarang yg mau bangkrut wkwkwk

  • @rsyd8859
    @rsyd8859 3 ปีที่แล้ว +17

    Saya punya ide bisnis tentang penggunaan minyak,salah satunya saya ingin membuat usaha pembuatan minyak kelapa murni,karena di tempat saya SDA kelapa sangat melimpah,dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sini supaya tidak perlu pergi ke luar kota demi mencari pekerjaan.kebetulan saya tinggal dikalimantan,jadi saya ingin mengolah minyak tersebut dengan sebaik mungkin dengan inovasi minyak yang rendah kalori sehingga baik untuk penderita kolesterol.
    Mohon doanya semoga niat saya bisa tercapai ssuatu hari nanti🙏

    • @dyana184
      @dyana184 3 ปีที่แล้ว

      Vco ya? Boleh ikut belajar kak?

    • @rsyd8859
      @rsyd8859 3 ปีที่แล้ว +2

      Iya kak,cuman saya masih belum 17thn sih,baru duduk di kelas 11 SMA,cmn ada niatan aja gitu mau ngembangin potensi ditempat saya,kalau proses pembuatan sih saya tau tau sedikit.bagaimana pembuatannya karena pernah liat bagaimana cara pembuatan nya,tapi nantinya saya ingin buat inovasi minyak kelapa yang rendah kalori aja sih supaya bisa digunakan kalangan penderita penyakit tertentu

    • @MurahAbdillah-vc9fm
      @MurahAbdillah-vc9fm 4 หลายเดือนก่อน

      Aamiin..semoga lancar dan sukses..salam dari lombok

  • @adlidaiki9110
    @adlidaiki9110 2 ปีที่แล้ว +5

    hasil bantuan malaysia dan indonesia banyak belajar dari negara tetangga malaysia

  • @shuttleball908
    @shuttleball908 3 ปีที่แล้ว +51

    Min coba bahas berapa pendapatan negara dari ekspor sawit dibandingkan anggaran untuk rehabilitasi hutan, pengelolaan lingkungan hidup, dan perubahan iklim.

    • @widanakhazuto5895
      @widanakhazuto5895 2 ปีที่แล้ว +3

      aneh nya di negeri ini, negeri ini ingin maju, makmur, maju makmur hutan mungkin!!! hutan,rawa gambut di babat dibersihkan semak belukar nya ditanami sawit maka yg terjadi adalah hutan sawit 👍👍 kalau semak belukar di pelihara ya tidak akan makmur negri ini.selama nya negeri semak belukar.petani merubah hutan belantara semak belukar menjadi hutan sawit berpenghasilan apakah itu salah???
      masalah cadangan air, masyarakat disekitarnya perkebunan sawit tidak pernah kekurangan air,yg ada malah kelebihan air karena menjadi hujan produktif di area perkebunan sawit.kita Indonesia jgn mau di adu bangsa barat dn lainnya, berkedok politik hutan untuk memelihara hutan semak belukar.sedangkn negara barat dn lain nya jg babat hutan tanpa melakukan penanaman alih pungsi menjadi perkotaan, membangun pabrik,dan revolusi nuklir,dn mekanisme canggih lainnya.. kita Indonesia hanya potret sisi baiknya nya saja dikirim diberitakan oleh negara barat dn lainnya menjaga hutan.tetapi kenyataan nya,90persen di negara nya perkotaan,10 persen saja hutan dari luas negara nya. Menanam sawit bukan membabat hutan, tetapi merubah hutan semak belukar menjadi hutan sawit berproduksi tinggi.tetapi, bila harga sawit anjlok dipermainkan,tebang sawit alih pungsi tanaman lainnya,cengkih,pala,kemiri, durian misalnya

    • @syahrilginting2141
      @syahrilginting2141 2 ปีที่แล้ว

      Rawa gambut yg tidak bisa tanaman keras tumbuh di riau dan sumut bisa di olah petani menjadi lahan sawit.kalo hutan yg berumur ratusan tahun dibakar atau dibabat untuk lahan sawit, kementrian kehutanan harus tangkap pengusahanya.

    • @MFauzi91
      @MFauzi91 2 ปีที่แล้ว

      Iya... Kalo misalkan dari sisi positif negatif yg mayiritas positif.... Why not? Pemerintah pasti punya datanya...makanya di akselerasi sampai hari ini... Masalhnya tinggal dimanage dgn baik... Biar sama sama menguntungkan

    • @shuttleball908
      @shuttleball908 2 ปีที่แล้ว

      @@widanakhazuto5895 sejak kapan ada hutan sawit, kalo ada semak belukar yg lakukan rehabilitasi biar bisa jadi hutan bukan tanam sawit

    • @widanakhazuto5895
      @widanakhazuto5895 2 ปีที่แล้ว

      @@shuttleball908 tanam sawit lebih menguntungkan bang, manfaat nya lebih besar untuk kemajuan masyarakat di sekitar semak belukar.warga menamai dulu nya hutan semak belukar menjadi hutan sawit.memang tidak tercatat sawit sebagai hutan sawit, tetapi itu hanya istilah di perkebunan sawit, namanya hutan sawit

  • @SAM-1997
    @SAM-1997 3 ปีที่แล้ว +22

    Dalam dunia Pertanian untuk mencapai Swasembada Pangan dan Kemandirian produksi pangan ada 3 cara yang perlu di lalui.
    1). Ekstensifikasi (Perluasan Lahan).
    2). Intensifikasi (Meningkatkan Hasil dengan lahan terbatas melalui Rekayasa Genetika, Teknologi dan Mekanisasi Pertanian ).
    3). Diversifikasi (Penganekaragaman pangan/makanan, yang artinya inovasi dan kresasi sehingga dengan adanya Penganekaragaman mengurangi ketergantungan terhadap satu komoditas dan membuka peluang komoditas lain).
    Indonesia masih terlalu fokus dan menitikberatkan pada Ekstensifikasi 😅 sejatinya lupa bahwa Intensifikasi dan Diversifikasi pula yang menentukan keberhasilan Swasembada Pangan.
    Contoh nyata Belanda, Thailand dan Amerika Serikat telah membuktikan bahwa Intensifikasi dan Diversifikasi mengantarkan mereka menjadi Penghasil Pangan terbesar di Dunia, bahkan sebagian besar di Ekspor ke negara lain Salahsatunya Indonesia 😅

    • @emeraldaxx8631
      @emeraldaxx8631 3 ปีที่แล้ว

      Bentar ada yang bilang mencoba melawan Tuhan Cina buat reaktor fusi nuklir saja dibilang menantang Tuhan

  • @reno1891
    @reno1891 3 ปีที่แล้ว +12

    Makin sayang deh sama narasi ❤❤❤ .... Suka banget sama video nya. Ada sisi positive/negative. Memancing para peneliti muda biar terjerumus dalam kalo mau neliti Lanjutanya

  • @user-uu8zd2fd1n
    @user-uu8zd2fd1n ปีที่แล้ว +2

    Sngt² & sngt bisa skali,, bahkan mudah,, modalnya cuma kemauan saja.

  • @wahyudarmawan1412
    @wahyudarmawan1412 8 หลายเดือนก่อน +2

    perbandingan secara ringkas mengenai produktivitas lahan sawit antara Malaysia dengan Indonesia : Selisih produktivitas lahan sawit di Indonesia dengan Malaysia adalah 1,26 ton/ha. Indonesia 2,7 ton/ha, sedangkan malaysia 3,96 ton/ha.

  • @nazzah8214
    @nazzah8214 2 ปีที่แล้ว +6

    Jangan menambah jumlah perkebunan kelapa sawit tapi tingkatkan hasil prroduksi nya .. agar hutan tidak berkurang ... Cumunguuuttt .. 💪

  • @setiyoningrumani706
    @setiyoningrumani706 3 ปีที่แล้ว +26

    Nilai ekonomis sawit yang tinggi seharusnya memberi keunggulan posisi tawar Indonesia. Untuk meredam dampak lingkungan dan human right semua kebun sawit harus mengadopsi sustainable farming practice dalam kerangka RSPO. Moratorium diimbangi dengan fokus peningkatan produktivitas per ha/nya.

  • @Pilloweez
    @Pilloweez 3 ปีที่แล้ว +6

    Kekayaan alam Indonesia itu berlimpah ruah sebenarnya. Tapi...tapi...tapi... (lanjutkan guys)

    • @Rhidayah
      @Rhidayah 3 ปีที่แล้ว

      Tapi,,,
      Berjudi itu haram

    • @semutpedia_16-05
      @semutpedia_16-05 3 ปีที่แล้ว +1

      Tapi ....
      .
      ... Dah lah

  • @kanghamidkaligrafi2787
    @kanghamidkaligrafi2787 2 ปีที่แล้ว +3

    Pebruari 2022, MINYAK GORENG LANGKA

  • @chotracing5381
    @chotracing5381 2 ปีที่แล้ว +2

    tahun 90an dahulu Malaysia menjadi pengekspor terbesar di dunia Indonesia cemburu

  • @gengzhu3748
    @gengzhu3748 3 ปีที่แล้ว +2

    ekspor di murahin di dalam negeri di naik" in...yasalam

  • @rucsyaditya5777
    @rucsyaditya5777 2 ปีที่แล้ว +2

    Masalahnya lagi sekarang.. pengusaha lokal ini mereka tetap menimbun migor jdi harga di Pasaran masih juga mahal 28K perliter..
    Jdi pemerintah juga perlu inspeksi harganya di pasar

  • @a1b23kl
    @a1b23kl 3 ปีที่แล้ว +1

    Ekspor aja bangga,malah kita yang gak dapet sawit,gara² di ekspor teruuus!!

  • @yanmakmur7667
    @yanmakmur7667 2 ปีที่แล้ว +1

    Dari pada hutan lebih baik buat perkebunan sawit buat rakyat. Sawit membuat sejatra rakyat.

  • @basendajaya7333
    @basendajaya7333 2 ปีที่แล้ว +1

    Jika harga sawit dikendalikan Malaysia nggak pas! RI hrs bisa merubahnya.

  • @Sawitnesia
    @Sawitnesia 3 ปีที่แล้ว +8

    Jaya Selalu Sawit Indonesia. Semoga Menjadi Berkah Untuk Bangsa

  • @badasspop9419
    @badasspop9419 5 หลายเดือนก่อน +3

    Sebahagian ladang kelapa sawit itu milik syarikat Malaysia dan Singapura.

  • @andriyanpermana2164
    @andriyanpermana2164 3 ปีที่แล้ว +1

    Tpi dblik itu semua. .ada warga sekitar yg teraniyaya ..akibat pembukaan lahan,pemabakaran lahan . . Dan hancur nya ekosistem flora fauna .. Dan miris nya lahan sawit di miliki oleh mereka pemodal besar ..

  • @lupabanget7001
    @lupabanget7001 2 ปีที่แล้ว +3

    Hamparan sawit yg jutaan hektare...tpi d miliki perusahaan asing...inpestor Singapura, dn malayasia yg banyak menguasai sawit RI

  • @irwan7661
    @irwan7661 3 ปีที่แล้ว +12

    Perkebunan kelapa sawit memang luas, tapi yang di untungkan adalah cukong besar. Masyarakat hanya dapat dampak negatif dr deporestasi hutan dan lahan gambut.

    • @teguhdoank2722
      @teguhdoank2722 3 ปีที่แล้ว

      Yang bilang siapa bang. gw sejak kecil tinggal di lingkungan sawit. Orang tua transmigrasi. apalagi rata rata lokasi kebun sawit di pedalaman yang variasi kerja tdk ada.
      Susah juga ciptakan lapangan kerja tapi kebentur lingkungan. Nggak ada lapangan kerja di demo.

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว +1

      Kata siapa bang? Perkebunan sawit di daerahku malah lebih ngeberdayain petani kecil dan ga ngerambah hutan, dari mulai pendanaan modal replanting, pupuk, sampai sertifikasi ISPO yg ngejamin harga jual tinggi, & lahan yg di replanting itu juga lahan perkebunan karet warga yg udah ga produktif. Justru dari sawit sekarang pendapatan warga naik berkali kali lipat dari sebelumnya, malahan sekarang dari sawit di daerahku di bangun pengolahan CPO sampai barang jadi yg bakal nyerap sekitar 1000 pekerja.

  • @AkuSiapa-du4um
    @AkuSiapa-du4um 3 ปีที่แล้ว +27

    Hutan Sumatera dan Kalimantan habis dibabat dan dibakar gara2 keserakahan korporasi 😔
    Buat perkebunan boleh, tapi tidak semua hutan juga dibabat 😢

    • @sagahadiatama
      @sagahadiatama 3 ปีที่แล้ว +2

      Kan ga semua hutan Cox

    • @AkuSiapa-du4um
      @AkuSiapa-du4um 3 ปีที่แล้ว +2

      @@sagahadiatama hampir semua, hutan yang benar-benar alami tinggal dikit, yang untung hanya dari pihak korporasi

    • @ultrapack9338
      @ultrapack9338 3 ปีที่แล้ว +1

      Saya tinggal di dekat perkebunan sawit, dulu perekonomian kami buruk setelah adanya perusahaan, warga kami sudah bisa mandiri
      Ribuan orang bergantung di 1 perusahan

    • @roniahmadsanjaya5078
      @roniahmadsanjaya5078 3 ปีที่แล้ว

      @@ultrapack9338 wah kira2 penghasilan berapa ya sekali panen ?

    • @ultrapack9338
      @ultrapack9338 3 ปีที่แล้ว +1

      @@roniahmadsanjaya5078 Alhamdulillah cukup utk kami sekolah sampai kuliah, kebanyak seperti itu

  • @Toyol459
    @Toyol459 2 ปีที่แล้ว +1

    Indonesia ni belajar dgn malaysia ,, anak murid lebih banyak keluaran dari gurunya..

  • @almubarokbarok281
    @almubarokbarok281 3 ปีที่แล้ว +5

    Sawit tetap.di hati kami orang sumatra atw di jambj sebagian bnyak orang2desa bnyak petani sawit.

  • @miar1357
    @miar1357 3 ปีที่แล้ว +35

    Para pelaku usaha sawit sangat menguntungkan..tp para pekerja buruh kasar yg notabene perantau tenaganya di peras dan jauh dari sejahtera padahal mrk kerjanya di kontrak ..knp gajinya tdk se level spt buruh ke LN.sekitar 7-9jt .biar org ga'perlu merantau ke luar negeri.

    • @Madokahiguchi2765
      @Madokahiguchi2765 3 ปีที่แล้ว +5

      Tergantung dengan berapa banyak buah yang dipanen juga ( untuk tukang panen ) selain itu juga bergantung sama harga sawit yang cenderung berubah-ubah juga, sama seperti pekerjaan buruh lainnya meskipun berat tapi ya gak bisa semahal pekerjaan " profesional " kantoran , bisa-bisa yang punya bangkrut juga kalo ngasih gak sesuai pendapatan nya, ya bagaimana pun beginilah ekonomi berjalan.

    • @Madokahiguchi2765
      @Madokahiguchi2765 3 ปีที่แล้ว

      Apalagi dibandingkan dengan TKI yang notabene mereka kerja dinegara yang umumnya penghasilan tinggi ( dan biaya hidup tinggi ), berbeda dengan Indonesia yang masih berkembang

    • @era7928
      @era7928 3 ปีที่แล้ว +5

      Gajinya sangat tergantung dengan harga/Kg.
      Gaji selevel LN, apakah biaya hidup di LN sama dengan biaya hidup di Indonesia? Gaji sebuah negara berbanding sama dengan rata rata biaya hidup harian rakyatnya. Negara yang tanahnya super mahal dan biaya hidup yang ratusan ribu semisal Singapura bisa memberi gaji 10x lipat daripada gaji dari pekerjaan yang sama dengan gaji Indonesia.

    • @miar1357
      @miar1357 3 ปีที่แล้ว

      Makanya pemerintah hrs hadir
      Karena pertanian sawit sangat berdampak besar pada ekonomi indonesia utk expor ke luar negeri saja mencapai 50%an lebih banyak dr negara lain .minyak sawit di expor dari indonesia ke LN.. itu artinya seharusnya berdampak positif buat masyrakt sekitar & utk para pekerja buruhnya...krn sama halnya dengan memberi devisa negara terbesar jgn sampe gajinya cuma se level cv/pt..sm saja mrk di kontrak selama 2thn meninggalkn keluarga secara biaya hidup disana mahal jd klo cuma 2-4jt/org spt nya tdk cukup deh.. bedanya di luar negeri makan gratis.. klo emang di negeri sendiri ada potensi ' bisa cari kerja ya ngapain ke luar negeri. Toh sama2 di kontrak .Maksud saya klo gajinya cukup di tanah air sendiri knp pemerintah ga'buka lapangan kerja khususnya di bagian kelapa sawit..kalimantan sulawesi riau kan luas kebun sawitnya nya juga jutaaan hektar loh' masa iya si pemerintah ga'bisa melakukkn itu klo perlu ajak diskusi dong utk para pelaku usaha disana biar bs bersatu utk meningkatkan gaji para buruh sekali2 bikin mrk happy..jgn di peras terus tenaganya tp tdk ada reward yg di beri' biar untuk mengurangi pengangguran di indonesia..
      Intinya pemerintah cari solusi lah salah satunya memberi peluang kerja yg gajinya sesuai dengan kebutuhan sekarang..

    • @afifhasibuan454
      @afifhasibuan454 3 ปีที่แล้ว

      Ln itu apaan

  • @zackochandra2953
    @zackochandra2953 3 ปีที่แล้ว +2

    Bisa sangat sangat bisa

  • @rynaldycavdra8236
    @rynaldycavdra8236 3 ปีที่แล้ว +17

    Ditempat saya sawit sangat membantu perekonomian warga, dulu warga di daerah saya hampir tidak mampu untuk makan nasi dari beras dan masih menggunakan singkong dan jagung. Beruntug dengan kehadiran sawit masyarakat mampu hidup berkecukupan dan mampu menyekolahkan anak-anaknya hingga mayoritas banyak yang sarjana. Namun setelah sawit ini hadir banyak hutan atau tanah rawa di daerah saya yang rusak, terutama untuk lahan basah (rawa2) mengering dan dampakanya warga juga kesulitan untuk mencari air terutama untuk kepentingan irigasi untuk persawahan, belum lagi tanah yang telah ditanami sawit akan mengering seperti butiran batu (cukup keras) dan tanaman yang hidup disekitar sawit akan kerdil dan tidak mampu menghasilkan.

    • @dimaspermana2610
      @dimaspermana2610 3 ปีที่แล้ว +4

      gpp yang penting perekonomian naik, bisa makan enak bisa pendidikan tinggi. nanti setelah berpendidikan tinggi dan kerja dengan gaji tinggi, kalau mau minum air beli harganya mahal, mau makan enak beli mahal, mau lihat hewan eksotis ya bayar ke kebun binatang, tiap tahun kebanjiran, tiap tahun kebakaran, tiap waktu bernafas pakai masker. good job

    • @irawan560
      @irawan560 3 ปีที่แล้ว +6

      Ya dilema pasti ada, namun ekonomi rakyat harus diutamakan karena itu langsung berkaitan dgn kebutuhan primer. Setelah ekonomi membaik baru kemudian dibuat aturan dan regulasi agar perkebunan ikut menjaga kelestarian alam dan sustainable.

    • @jambibulian2049
      @jambibulian2049 3 ปีที่แล้ว

      @@dimaspermana2610 12 juta masyarakat yg hidupnya bergantung dgn sawit. ITU bukan angka sedikit cuk.

    • @hirokageyama4422
      @hirokageyama4422 3 ปีที่แล้ว +1

      Dari pada lahannya sia2 gak diolah mending diolah lah sama yg punya, kalo situ mau komplen ya tdk bisa kan bukan tanah milikmu yg ditanami sawit, kalo tanahmu yg ditanami ya bebas kamu komplen :v

    • @dimaspermana2610
      @dimaspermana2610 3 ปีที่แล้ว

      @@hirokageyama4422 besok tanah saya tak bangun reaktor nuklir, tapi ketika bocor dan merugikan orang banyak bakal saya jawab spt itu juga. :)

  • @sonnysampoernaputra513
    @sonnysampoernaputra513 2 ปีที่แล้ว +1

    Di kala makanan paling ringkas itu digoreng. Minyak goreng akhirnya jadi pasar besar dunia..

  • @dederusni8624
    @dederusni8624 3 ปีที่แล้ว +1

    indonesia kaya akan sawit ,harusnya minyak goreng tidak semahal sekarang ini

  • @fontquotes9479
    @fontquotes9479 2 ปีที่แล้ว +1

    kebun sawit Indonesia dikuasai investor Malaysia dan Singapura , pen nangis dimana nih tim perencanaan ko bisa sih ambil keputusan selalu gegabah masa depan Indonesia suram

  • @satriaamiluhur622
    @satriaamiluhur622 3 ปีที่แล้ว +14

    Karena sawit adalah penghasil minyak nabati paling efisien per hektar unit lahan. Buat perbandingan :
    Minyak jagung : 147 kg minyak per hektar/tahun
    Minyak kedelai : 345 kg minyak per hektar/tahun
    Minyak biji matahari : 800 kg minyak per hektar/tahun
    Minyak zaitun : 1 ton minyak per hektar/tahun
    Minyak sawit : 5 ton minyak per hektar/tahun
    Bukan hanya makanan dan produk olahan, sekarang biodiesel juga memerlukan campuran minyak nabati, jadi produksi sawit akan terus meningkat dari tahun ke tahun

    • @Gigantic889
      @Gigantic889 3 ปีที่แล้ว +1

      Tapi minyak sawit paling tdk sehat dari semua jenis minyak. Saya memasak spt menumis biasanya pakai minyak jagung atau minyak zaitun. Kecuali utk deep fry baru pakai minyak sawit krn murah. Ya ada harga ada rupa.

    • @notredame6847
      @notredame6847 3 ปีที่แล้ว +1

      Sawit sudah dilarang di Eropa karena penyebab perambahan hutan illegal logging dan kebakaran hutan

  • @suheroyale5746
    @suheroyale5746 3 ปีที่แล้ว +6

    Dimana2 daerah sawit tuh jadi kering sungai2 kecil pada ilang. habitat flora fauna terancam. padahal banyak cara untuk membangun ekonomi yg baik selain sawit. banyak yg buka lahan baru sawit dan banyak skali perkebunan sawit yg sudah tdk bagus lagi dan tdk menghasilkan apa2. kasian penduduk sekitar yg masi bergantung dg air dan hutan.

  • @masbuluk2681
    @masbuluk2681 3 ปีที่แล้ว +1

    Klo gk ada sawit dan karet di daerah saya hususnya ogan Ilir, pasti banyak yg pengangguran, Alhamdulillah dengan adanya Pt sawit,karet, dan tebu banyak keuntungan nya, klo banyak yg bilang malah banjir dari buka lahan sawit, berarti belum pernah main perkebunan sawit, dengan adanya sawit daya resap air malah lebih dari tanaman lain,bahkan yg tadinya gambut jadi kering,, tpi tanah tetap subur..
    Makanya ketika kita sebagai petani karet dan sawit yg katanya mau di stop sama uni Eropa, ya cuma bisa ketawa aja, kita dipaksa dukung produk mereka dari bunga matahari karena sawit tidak tumbuh disana dan dihawatirkan negara penghasil sawit memonopoli harganya,,,,

  • @arifpimo3499
    @arifpimo3499 3 ปีที่แล้ว +1

    Saya dari Sumatra, Riau. Saya menyimak betul video ini, apalagi isu soal sawit.

  • @kenarok9596
    @kenarok9596 3 ปีที่แล้ว +20

    Maksimalin saja yg sekarang sudah ada,jangan buka lahan lagi.
    Jangan hancurkan hutan kita lagi dgn sawit,stop deforestasi hutan,kasihan satwa-satwa endemik kita, mereka gk doyan makan sawit.
    Jadi manusia jangan rakus,bkn hanya manusia saja yg pengen hidup.

    • @mukhlisadiputra5789
      @mukhlisadiputra5789 3 ปีที่แล้ว +1

      Setuju
      Daerah gw di sumatra skrg hutan2 sudah banyak dikonversi menjadi kebun sawit. Makanya sering satwa liar masuk pemukiman warga..

    • @kicaujawatengah4479
      @kicaujawatengah4479 3 ปีที่แล้ว

      Setuju

    • @abangharis9597
      @abangharis9597 2 ปีที่แล้ว

      Coba lihat di lapangan hewan mn yang tidak mau makan buah sawit

  • @razalisiregar4720
    @razalisiregar4720 2 ปีที่แล้ว +1

    repitalisasi khususnya sawit dan karet adalah perjuangan presiden sebelum pak jokowi, jadi wajar kalau pak jokowi tidak perduli terhadap jeritan petani.sawit.

  • @PubgPlayer1992
    @PubgPlayer1992 3 ปีที่แล้ว +1

    Usaha paling menjanjikan ya sawit....tinggal duduk manis uang ngalir terus...

  • @adamtuts6253
    @adamtuts6253 ปีที่แล้ว +1

    Di banned sama eropa karena isi lingkungan, eropa menginginkan minyak biji bunga matahari untuk bio diesel mereka, karena sawit tidak tumbuh di eropa

  • @Serong_Channel
    @Serong_Channel 3 ปีที่แล้ว +12

    Saya pribadi selaku orang yg berkecimpung di dunia planters sawit sejak 2014 (masih newbie lah ya) berpendapat prospek kedepan masih sangat menguntungkan baik bagi masyarakat lokal maupun pelaku usaha itu sendiri, namun perlu di bekali kebijakan pemerintah untuk benar-benar memastikan apakah semua tuntutan ISPO yang sudah ada telah diterapkan secara "fisik" di dalamnya itu yg perlu menjadi perhatian lagi, karena dari segi peraturan semua sudah sangat baik diatas kertas, tinggal penjabarannya di lapangan 🔥

    • @lydiairianti
      @lydiairianti 3 ปีที่แล้ว

      Penjabarannya gimana pak? Sharing dikit dongs

  • @OLV_Channel
    @OLV_Channel 3 ปีที่แล้ว +2

    Menurutku sekarang banyak masyarakat Indonesia yang sudah mulai sada dengan isu kesehatan jadi mengganti penggunaan minyak goreng dengan minyak canola, biji matahari, kedelai dll, selain itu menurutku lebih ramah lingkungan. Apalagi masyarakat dunia juga sudah mulai sadar hidup sehat dan menggunakan minyak2 alternatif tersebut. Jadi menurutku lebih baik mengembangkan alternatif minyak lain karena agar bisa diekspor ke negara2 maju yg sedang banyak mencari minyak sehat dan murah. Kalau banyak produksi minyak pengganti sawit otomatis harga dipasaran juga murah. Alhasil nanti masyarakat kalangan bawah bisa ikut menikmati juga minyak canola, sunflower, dll. Masyarakat akan lebih sehat dan menurunkan jumlah anggaran BPJS juga. Karena kebanyakan makan minyak yg tidak sehat. Ya walaupun menggunakan sawit tapi bisa untuk keperluan lain😂 kalau dari perspektif lingkungan mungkin bisa ditekan agar palaku nggak bisa berbuat seenaknya.

  • @guslutdiguslutdi9291
    @guslutdiguslutdi9291 2 ปีที่แล้ว +1

    Indonesia punya kebun sawit begitu luasnya tapi sayangnya harga minyak goreng begitu meroket katanya dah di glontori dana triliunan rupiah kok di pasaran/ supermarket tidak ada... Astaghfirullah hal'adhiim kemana kamu minyak goreng... Kasihan emak-emak bakul minyak goreng kalau seperti ini.... Maat pak Jokowi, tolong rakyat kecil yang merasa kehilangan minyak goreng sanco Bimoli dll tolong Ya pak Jokowi? Terimakasih. Wassalamu'alaikum, Gus Lutdi.

  • @slanNasron
    @slanNasron 2 ปีที่แล้ว

    Top pengekport sawit didunia, tapi menghadapi masaalah minyak masak. Erti nya Indonesia hanya penting kan export, tapi tidak peduli utk menolong rakyat nya dgn memastikan bekalan minyak didlm Negara mengcukupi dan harga nya murah. Ternyata pemerintah Indonesia betul² bijak.

  • @tentangakudantemanku7028
    @tentangakudantemanku7028 3 ปีที่แล้ว +4

    Dari judul terdengar seperti prestasi, tapi disisi lain isu tentang lingkungan yang dimana organisasi pecinta lingkungan mati"an untuk menghentikan penghancuran lahan yg tadinya hutan, tapi konsumen juga sulit menyetop penggunaan kelapa sawit

    • @ramangwahyudi5075
      @ramangwahyudi5075 3 ปีที่แล้ว

      Yg untung cuma orng dalem...nyatanya rakyat yg sengsara

    • @cengbuu14
      @cengbuu14 3 ปีที่แล้ว

      BENAR!! KARNA JOKOWI

  • @muhammadamirulmukminin9735
    @muhammadamirulmukminin9735 3 ปีที่แล้ว +7

    Biarpun Indonesia pengekspor sawit terbesar tapi harga minyak goreng tergolong sangat mahal dirumah sendiri

    • @NOOBGAMING-wf1rb
      @NOOBGAMING-wf1rb 3 ปีที่แล้ว +1

      Ya iyalah,, negara sendiri harus mahal,,
      Tapi di luar harus murah

    • @neneklampir6664
      @neneklampir6664 3 ปีที่แล้ว +1

      Itu kan akhir akhir ini. Permintaan cpo tinggi sekarang

    • @FarukFaruk-jp9hp
      @FarukFaruk-jp9hp 7 หลายเดือนก่อน

      Pemerintah josss

  • @nusantajaya1
    @nusantajaya1 3 ปีที่แล้ว +1

    Ekspor sih ekspor tp jgn pula harga minyak goreng sawit melonjak tinggi,,, dulu prihatin ke petani sawit krn sawit harga nya murah,,, skrg adakah petani sawit empati thd apa yg dirasakan masyarakat dgn tingginya harga minyak goreng?

  • @zacksnyder834
    @zacksnyder834 3 ปีที่แล้ว +2

    Kebun sawit ini seakan jd dosa yang mengakibatkan perubahan iklim dunia dan dampaknya terhadap lingkungan
    Memang dampaknya luar biasa terhadap lingkungan
    Yang saya lihat di lokasi kebun sawit ini Sungai, sumber air sekitar kebun sawit mati, terjadi krisis pangan dan habitat satwa liar , hutan dan ekosistem hancur

    • @Madokahiguchi2765
      @Madokahiguchi2765 3 ปีที่แล้ว +1

      Begitupun juga EU , USA dan China lihat data seberapa banyak emisi karbon yang mereka hasilkan, untuk jadi Eco friendly apalagi untuk negara berkembang macam Indonesia itu sulit, gak bisa asal larang terus tiba-tiba Eco friendly,mesti banyak riset dan duit pastinya

    • @Madokahiguchi2765
      @Madokahiguchi2765 3 ปีที่แล้ว +1

      Dan untuk di daerah ku yang juga masyarakat nya bergantung dari sawit, tambang ilegal jauh lebih merusak lingkungan disini , disini udah gak boleh kalo mau bakar lahan di bakar , bakal kena pidana juga

  • @Titikputri-sc4vx
    @Titikputri-sc4vx 3 ปีที่แล้ว +16

    Jika membahas tentang permasalahan lingkungan tidak bisa hanya "memojokkan" satu elemen saja. Siapapun manusia di bumi ini, dimanapun tempat tinggalnya, apa statusnya, apa pekerjaannya pasti ikut berkontribusi atas suatu permasalahan lingkungan yang merujuk di suatu daerah tertentu. Orang yang tidak hidup di daerah perkebunan sawit bisa menjadi kontributor terbesar juga, buktinya apa? Buktinya kebutuhan sehari-hari yang digunakan dari minyak kelapa sawit kian dibutuhkan. Kendaraan yang digunakan orang di kota metropolitan juga bisa berpengaruh pada perubahan iklim global. Siapapun berperan dalam permasalahan ini. Kita tidak bisa mengubah dunia dalam semalam, lakukan apa yang bisa kita lakukan. Contohnya: cari potensi daerah tempat tinggal yang dapat mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusianya.

    • @heransaja
      @heransaja 3 ปีที่แล้ว

      TERBAIK🙌🏻

    • @muhammadimron4691
      @muhammadimron4691 2 ปีที่แล้ว

      Bahasa akademik, argumen ini memang mematahkan segala tuduhan atas puncak dimana akar masalanya, namun argumen ini tak memberikan solusi peralihan ataupun item lainya yg sesuai dgn tanaman yg disebut, dalam kacamata hukum yg diambil ialah akar yg menimbulkan Dampak atas semua yg terjadi, artinya elemen lain hanyalah rotasi dari akar masalah tersebut. Jadi tolong pertimbangkan kembali, sumaya Elemen SAWIT merasa Bersalah dan segera berbenah, bahwa karenya semua jadi berantai

  • @dwiwahyu3532
    @dwiwahyu3532 3 ปีที่แล้ว +25

    merusak tanah, semenjak ada sawit di daerah saya dan banyak penebangan yang biasanya banjir 1 tahun sekali kini dalam satu tahun bisa berkali-kali

    • @hexmam5406
      @hexmam5406 3 ปีที่แล้ว +3

      Bukannya sawit butuh banyak air , cuma nanya ✌️

    • @KULI_3D
      @KULI_3D 3 ปีที่แล้ว +2

      @@hexmam5406 iya sawit bnyak membutuh kan air tpi dia jg menyerap bbrp unsur tanah sehingga tanah menjadi rusak, tanah yg menjdi rusak itu lah yg tidak bisa lagi menyerap air dengan baik. Sehingga air tidak turun cepat kedalam tanah, mungkin begitu klo ad yg lebih tau bisa dikoreksi

    • @notredame6847
      @notredame6847 3 ปีที่แล้ว +2

      Export sawit ke Eropa sudah distop karena perambahan hutan dan illegal logging . Supermarket di Eropa sudah memberi sticker TIDAK MENGANDUNG SAWIT pada barang2 dagangannya

    • @MuhammadIlham-xi7ll
      @MuhammadIlham-xi7ll 3 ปีที่แล้ว +3

      @@KULI_3D baru ini aku dengan tanah jadi rusak krna sawit hhahaha lucu komentar nya
      Permasalahan nya itu penanaman sawit itu dapat merusak hutan
      Bukan merusak tanah hahhah

    • @wahyugie_arto9990
      @wahyugie_arto9990 3 ปีที่แล้ว +1

      @@MuhammadIlham-xi7ll betul om... Setelah lahan di tanam sawit akan susah untuk recovery lagi butuh lama agar unsur hara kembali atau subur. Jd lahan itu akan tandus, efeknya betul yg disampaikan penerapan air berkurang.

  • @eduardadhi110
    @eduardadhi110 3 ปีที่แล้ว +4

    Bangga export sawit .... Tapi harimau sumatera hampir dan orangutan punah. Hutan natural hilang ribuan hektar

  • @girigiridarkelfgiri7249
    @girigiridarkelfgiri7249 3 ปีที่แล้ว +2

    Export asap juga besar.

  • @akidrah1857
    @akidrah1857 3 ปีที่แล้ว +17

    Jawaban yg tepat dari thumbnail dan judul video ini adalah...
    Karena para pengusaha2 sawit rakus dan bajingan ini setiap tahun membuka lahan sawit baru dengan cara memusnahkan hutan yg menjadi habitat orangutan. Sehingga orangutan kehilangan tempat tinggalnya. Bahkan demi melancarkan pembukaan lahan, orangutan harus diburu dan dibunuh. Dan seperti yang sudah-sudah, tidak ada tindakan tegas dari pemerintah.

  • @nino-cg4fl
    @nino-cg4fl 2 ปีที่แล้ว

    Sawit indonesia habis dijunjung tinggi oleh pemerintah sbg komoditi andalan tp ujung2 nya dijatuhkan kedasar yg pling dalam

  • @fajarnurr5799
    @fajarnurr5799 3 ปีที่แล้ว

    Jawabannya sangat bisa. Semua sektor agraris itu sangat potensial utk produksi berkelanjutan.

  • @MFauzi91
    @MFauzi91 2 ปีที่แล้ว

    2008 2009 zaman sby dong.... Zulhasyg berperan disana...... Menjawab pertanyaan dr creatornya... Pasti bisa ko ... Pemerintahpunya keinginan untuk itu PASTI BISA

  • @arjuna_ireng9925
    @arjuna_ireng9925 3 ปีที่แล้ว +9

    Yap,, ramah lingkungan buat dompet pejabat,, gak sedikit lahan masyarakat yang di kuasai perusahaan entah secara sadar/gak sadar

    • @persiedasilvalumbangaol3782
      @persiedasilvalumbangaol3782 3 ปีที่แล้ว

      Kalau ada uang mu, mau berapa ribu hektar km beli saya sediakan lahan, ada uang mu gk????
      Pejabat atau pengusaha mereka beli lahan bukan minta( mengemis)

  • @NBTR
    @NBTR 2 ปีที่แล้ว +1

    Indo udah berenti tanam sawit mau tanam kurma tropis aja lebih untung kata petani2 sawit😆 by petani kurma thailand

  • @farizrezaferdiansyah7116
    @farizrezaferdiansyah7116 3 ปีที่แล้ว +56

    Sawit memang bagus dan pasarnya sangat menjanjikan namun apabila perluasan lahannya dilakukan secara berlebihan sih ya saya lebih setuju untuk memboikotnya

    • @xi_cuan
      @xi_cuan 3 ปีที่แล้ว +10

      Ini bener. Jgn semua pulau ditanami sawit. LSM lingkungan tidak anti sawit, tapi ekspansi nya yg berlebihan sehingga mengurangi luas hutan primer dan merugikan masyarakat adat

    • @frederickateng3779
      @frederickateng3779 3 ปีที่แล้ว +1

      Oke GAS!
      Mulai dari gak sabunan dulu bisa

    • @aseprahman479
      @aseprahman479 3 ปีที่แล้ว

      @@frederickateng3779 wkwk sama jgn makan gorengan

    • @xi_cuan
      @xi_cuan 3 ปีที่แล้ว +3

      @@frederickateng3779 ye.. aku punya kebun sawit ngga gini kali bah. Bio diversity itu wajib hukumnya. Jgn sawit tok. Ngga bisa kau makan langsung itu sawit mentah2

    • @dadanwahyu5945
      @dadanwahyu5945 3 ปีที่แล้ว

      @@xi_cuan kata ibu ku buah sawit enak . Bener g sih

  • @warjariau3043
    @warjariau3043 3 ปีที่แล้ว +1

    Kelapa sawit bakal berkelanjutan dan ramah lingkungan semoga warga negara Indonesia dan masyarakat kecil bisa mempunyai kebun sawit biar warga nya ikut merasakan hasil sawit.

    • @indriyatiindriyati6504
      @indriyatiindriyati6504 2 ปีที่แล้ว

      Pretttt ... 0,000000000001% juga gak
      Untung petani. Harga dimonopoli oligarki. Please dehhhh

  • @DodoScript
    @DodoScript 3 ปีที่แล้ว +1

    Harga sawit to the moon nih.. Petani sawit moodnya lagi bahagia sepanjang tahun ini..😁😁

    • @tonnymulya6876
      @tonnymulya6876 3 ปีที่แล้ว +2

      Karena krisis energi, sawit jd biodiesel makanya harga melonjak

  • @wahyudarmawan1412
    @wahyudarmawan1412 8 หลายเดือนก่อน

    Indonesia musti meningkatkan rasio luas dan produk, dengan technology, agar per Ha bisa mencapai tonase optimum

  • @hafidfairdiansyah8520
    @hafidfairdiansyah8520 2 ปีที่แล้ว

    Rumusnya adalah kesejahteraan masyarakat yang cukup = tidak akan merusak keseimbangan < keserakahan oknum yg selalu kurang = merusak keseimbangan

  • @wendiprimar2043
    @wendiprimar2043 3 ปีที่แล้ว +1

    Pasti bisa, karena ini merupakan kekuatan terbesar yg dimiliki indonesia…

    • @AbdulRahim-dm7rg
      @AbdulRahim-dm7rg 2 ปีที่แล้ว

      Wendi Prima ...sayang sekali 40% hasil sawit Indonesia adalah milik perusahaan Malaysia dn Singapura....malah saham sawit dunia 75% milik Malaysia dan Singapura..harga sawit didagang dlm Ringgit bkn Rph atau Dollar

  • @fadilaseohan5785
    @fadilaseohan5785 2 ปีที่แล้ว +1

    Iya yah,baru ngeh. Banyaknya kelapa sawit indonesia tidak membuat minyak kelapa terjamin terus stoknya 😅

  • @infokinichannel6462
    @infokinichannel6462 3 ปีที่แล้ว +3

    Moga2 ada insyinyur yang membuat mesin dengan bahan bakar sawit murni. Ayolah tunjukkan engginer indonesia, mana nih mahasiswa universitas seluruh indonesia, ilmuwan indonesia mana suaranya.

  • @masboyganteng9668
    @masboyganteng9668 3 ปีที่แล้ว +3

    saya percaya kelapa sawit bisa menjadi industri yang berkelanjutan dan ramah lingkungan

    • @adamluckypratama6541
      @adamluckypratama6541 ปีที่แล้ว

      ramah lingkungan???!?,bahkan hutan di Kalimantan sudah banyak yg di tebang untuk kebun sawit

  • @mohamadwafa9000
    @mohamadwafa9000 3 ปีที่แล้ว +1

    Pertanyaan yg diajukan narasi sangat akademis, tapi pada prakteknya harus pragmatis melihat dari faktor GDP, penyerapan tenaga kerja, pemanfaatan SDA untuk kebutuhan negara dan persaingan ekonomi global.

  • @adyirawan1220
    @adyirawan1220 3 ปีที่แล้ว +2

    Petani kelapa sawit harus tau nee😁😁 asal usul kelapa sawit indonesia,, jgn asal tanam aza 😁😁
    Ilmu yg sgt bermanfaat !!!

  • @lmmobilelmmobile2796
    @lmmobilelmmobile2796 2 ปีที่แล้ว +1

    Indonesia sebenar nya kaya ku jadi warga bangga banget

  • @BistoniSitumorang
    @BistoniSitumorang 8 หลายเดือนก่อน

    Minyak kita harus kita kelola sendiri,insyniur kita banyak haruslah membangun riset supaya kita maju ,mandiri selamanya

  • @abdnasir7903
    @abdnasir7903 3 หลายเดือนก่อน

    Indonesia negara luas, rakyat ramai sehingga 280 juta lebih. Walaupun menjadi antara pengeluar sawit terbesar dunia, ttpi sayang bahan itu bnyk diekspot dlm bentuk mentah...CPO. Sepatutnya ianya dimanafaatkan dlm bentuk produk2 hiliran yg boleh menggiatkan pertumbuhan pelbagai jenis perusahaan yg tentu menyediakan pluang2 kerja serta pelbagai kegiatan ekonomi sampingan kpd warganya

  • @Kuncinggris
    @Kuncinggris ปีที่แล้ว

    Semua akan balik ke nilai ekonomis, mau diboikot seperti apapun kalo belum ada bahan pengganti yang lebih murah gaakan pernah ada matinya, contohnya batubara

  • @rachmatsusi1299
    @rachmatsusi1299 2 ปีที่แล้ว

    Kami petani swadaya kelapa sawit di kabupaten Rokan hilir propinsi Riau sebagian sudah memiliki sertifikat RSPO dan tahun ini kami akan mengikuti program ISPO, kami adalah petani binaan IFC dan Musi mas,kami tergabung dalam wadah organisasi bernama Asosiasi pekebun swadaya kelapa sawit negeri seribu kubah.

    • @coldwater9053
      @coldwater9053 2 ปีที่แล้ว

      Sama bg kami pernah ke pujud

  • @darmonosusilo8704
    @darmonosusilo8704 2 ปีที่แล้ว

    saya Bangga bangsa Indonesia menjadi eksportir terbesar tapi saya prihatin bahkan merasa ironis karena kebutuhan rakyat akan minyak sawit belum terpenuhi dan harga tinggi sudah dijual ke luar negeri

  • @RianY2K
    @RianY2K 3 ปีที่แล้ว +33

    ya, tapi dengan mengorbankan hutan tropis di Kalimantan

    • @higgsdominoislandscatter6466
      @higgsdominoislandscatter6466 3 ปีที่แล้ว

      Pa lg sawit Indonesia bkn punya rakyat, yg punya tetap asing

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว +1

      @@higgsdominoislandscatter6466 Kata siapa? Enak aja punya asing, itu sawit belakang rumah punya gue, sertifikat tanah punya gue, sertifikasi ISPO punya gue, hasilnya gue juga yg nikmatin. Itu LSM lingkungan yg koar" anti sawit emang udah ngasih manfaat apa ke warga petani kecil?

    • @RuslanRS
      @RuslanRS 3 ปีที่แล้ว

      Selalu di benturkan dgn isu lingkungan
      Makanya gk maju² . Negara lain mengexplore dgn cepat SDA nya di manfaatnya sehingga jadi negara besar.

    • @RianY2K
      @RianY2K 3 ปีที่แล้ว +2

      Yaya yaya, nanti klo ada banjir besar, dan mata air menghilang, jangan salahkan alam ya...

    • @muhammadfauzi7340
      @muhammadfauzi7340 3 ปีที่แล้ว +2

      Next papua, pulau2 ga penting tanami sawit aja hutannya 😬

  • @udhajilono8370
    @udhajilono8370 3 ปีที่แล้ว +2

    Hitungan bagi petani sawit :
    1 Ha mampu panen 3to/bulan
    3 ton x 3000/kg (harga sekarang) = 9 Jt

  • @helijr2737
    @helijr2737 3 ปีที่แล้ว

    Bisnis kelapa sawit itu sangat menjanjikan dan menguntungkan. Buktinya, hampir setiap konglomerat menginginkan pembukaan lahan kelapa sawit sebesar-besarnya. Siap2 aja di pulau Papua bakal habis hutan nya, di gunduli, di gantikan oleh perkebunan kelapa sawit milik para konglomerat..

  • @erlancw
    @erlancw 2 ปีที่แล้ว +1

    Sekarang Minyak Goreng Mahal dan Langka,
    Hebatnya negeri ini, yg katanya produksi terbesar sawit di dunia

  • @fauzanamirmaulana1393
    @fauzanamirmaulana1393 2 ปีที่แล้ว

    Berkelanjutan sih bisa min, asal di maksimalkan lahan yang ada. Undang2nya di perkuat untuk pembatsan lahan industri. Biar g habis hutan gegara keserakahan manusia (udah sifat dasar manusia). Perlu di atur dengan sangat ketat.

  • @franciskusperi4621
    @franciskusperi4621 3 ปีที่แล้ว +9

    Begini, menurut opini saya sawit memiliki merupakan komoditas yg multifungsi, multifungsi ini lah yg menjadi keunggulan sawit sendiri dan sangat prospek untuk kedepannya.. dalam memproduksi produk apapun tentu memiliki dampak negatif terutama berkaitan dengan lingkungan. tinggal aturan pemerintah yg harus diatur tentang sawit dan aturan tersebut harus dipertegas agar lingkungan kita ttp terjaga dn kita juga tetap dapat cuan dari sawit.

    • @andrebonatitopardede7549
      @andrebonatitopardede7549 3 ปีที่แล้ว

      Kebetulan saya pernah mengikuti pelatihan auditor untuk sustainable kelapa sawit, dan menurut apa yang saya lihat. Masi banyak perusahaan swasta atau pun lainnya, yang belum menerapkan itu semua. Lebih memilih sisi ekonomis dan keuntungan daripada menerapkan segudang peraturan

  • @Abdillah2348
    @Abdillah2348 8 หลายเดือนก่อน

    Indonesia Harus mandiri,.
    Yang penting tidak merugikan negara lain, jangan takut atas protes EROPA dan Sekutunya....
    Kita selalu dipecundangi Negar negara maju.....
    Kita juga punya HAK UNTUK MAJU.

  • @fkdhika1487
    @fkdhika1487 3 ปีที่แล้ว +16

    Walaupun sawit adalah tanaman, mudah untuk dikatakan bahwa sawit itu ramah lingkungan. Tapi, kenyataannya tidak semudah itu.
    Saya pernah lihat perkebunan sawit yang dikelola mandiri oleh warga dan koperasi tani, disamping jenis pertanian lainnya. Apakah bisa dikatakan sustainable? Mungkin iya, karena skala kecil dan dikelola untuk kebutuhan seperlunya.
    Tetapi, untuk industri sawit tidak demikian. Ia dibentuk oleh korporasi yang berorientasi profit, dalam skala besar dan terstruktur, juga pembentukannya yang sarat akan resiko lingkungan, pembakaran hutan, perampasan lahan, mengesampingkan hidup satwa di dalamnya dan hak-hak masyarakat adat. Apa yang dibentuk oleh korporasi sawit tidak ada imbal hasil yang berimbang bagi masyarakat sekitar, yang diuntungkan hanyalah pemilik perusahaan serta uang dalam jumlah besar yang masuk ke kantong mereka sendiri. Jika disandingkan dengan perkebunan sawit yang dikelola oleh warga sendiri, tentu ini tidak bisa disamakan begitu saja.

    • @lukasmote8242
      @lukasmote8242 3 ปีที่แล้ว

      Yes... Sangat tajam kak 🙏 hormat di beri , salam dari papua 🙏🙏

    • @fkdhika1487
      @fkdhika1487 3 ปีที่แล้ว

      @@lukasmote8242 Salam kembali untuk kakak & teman-teman Papua.

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว +1

      Sebagai petani sawit skala kecil sangat mendukung kalau perambahan hutan apapun alasanya harus di stop, sanksi tegas perusahaanya dan cabut ijin usahanya, karena sebagai petani sawit skala kecil kita ikut merasakan dampak buruk & stigma negatif dari kelakuan buruk perusahaan itu.
      Di daerahku justru peran perusahaan dalam membantu perkebunan petani sawit skala kecil sangat besar dari program pendanaan replanting, pemupukan, perawatan sampai sertifikasi ISPO yg transparan, pendapatan masyarakat meningkat, pengelolaan kebun mereka jadi lebih baik, di lain pihak perusahaan juga di untungkan karena supply hasil sawit dari petani yg meningkat, meskipun konsensi lahan perusahaan mereka tidak terlalu luas, justru perusahaan seperti ini terbukti lebih mampu bersaing, tetap untung, dan terus berkembang. Jadi bullshit kalau perambahan hutan itu profitable, di tempatku perusahaan kayak gitu gak bertahan lama 2-3 tahun bangkrut, justru perusahaan yg mau memberdayakan warga sekitar itu yg akan lebih mampu bersaing & bertahan lama.
      Sayangnya isu lingkungan ini malah di jadiin komoditas buat matiin industri sawit keseluruhan.
      Jujur aja udah jadi rahasia umum di daerahku kalau oknum pejabat daerah & LSM Lingkungan sering mainin isu lingkungan buat meras perusahaan biar dapet bagian. Kapan majunya Indonesia kalau begini terus.

    • @fkdhika1487
      @fkdhika1487 3 ปีที่แล้ว

      @@insomnia0140 Beruntung ya pak ternyata masih ada, walaupun sedikit, perusahaan yang mau dan mampu memberdayakan petani kecil serta paham isu lingkungan dan paham legalitas peruntukan/penggunaan lahan terkait perkebunan sawit industri.
      Boleh tahu pak perkebunan sawit yang bapak kelola dari wilayah kabupaten mana?

    • @insomnia0140
      @insomnia0140 3 ปีที่แล้ว

      @@fkdhika1487 Di bengkulu cuma maaf ga bisa spesifik, gak semudah itu juga kak, kadang ada aja oknum yg manfaatin kepolosan warga buat nyari keuntungan pribadi dengan ngadu domba warga sama perusahaan, kadang ada juga perusahaan yg ngakalin warga, gak semulus itu kenyataanya.
      Intinya komunikasi & transparansi antara perusahaan dengan mitra petani, toh dua duanya pingin cari untung ngapain harus sikut sikutan, dan gak ada yg di untungkan dari konflik, baik konflik sosial maupun konflik lingkungan.
      Kesadaran warga juga perlu di tingkatkan kak jangan melulu nyalahin perusahaan, jaman udah maju petani juga harus ikut maju Sadar soal legalitas, Sadar soal pentingnya data, udah bukan jamanya lagi petani cuma modal nyangkul di kebun, dari pengalaman kesadaran pencatatan data sangat penting dari data hasil panen per pekan, data harga jual, data selisih hasil timbang kebun dan pabrik, data jumlah hutang dan angsuran, dll. Jadi kalau petani ngerasa ada yg janggal sama hasil perkebunanya tinggal cocokin aja sama data data tadi, bisa juga buat ngukur tingkat produktifitas dll.
      Di tempatku dulu ada oknum bisa untung puluhan juta cuma mainin selisih timbang sawit di kebun & pabrik, & warga ga bisa crosscek soal itu, tapi sekarang udah ga bisa lagi kayak gitu.

  • @muminangnulipata5644
    @muminangnulipata5644 3 ปีที่แล้ว

    Perkebunan sawit yg di miliki rakyat dan perusahaan, perbandingan luasnya ibaratkan bumi dan langit.

  • @ahaikepo7984
    @ahaikepo7984 3 ปีที่แล้ว

    jgn dilihat naik nya harga sawit.. tapi coba lihat juga harga pupuk dan racun.. naik banyak.. sukses dan perlu dibangga kan kalau harga pupuk dan racun stabil kalau bisa turun.. itu baru jempolll

  • @marusahasilaban7740
    @marusahasilaban7740 3 ปีที่แล้ว

    Sawit kita harus tetap dijaga agar kita tidk terlena.

  • @user-supriadi
    @user-supriadi 2 ปีที่แล้ว

    Ahh gak percaya saya kalo indonesia kondisi sekarang ini bisa di banggakan.. di banding negara lain paling juga paling mlehoyy..

  • @muhammadnur93
    @muhammadnur93 3 ปีที่แล้ว +2

    Hutan habis bukan karena kebun sawit saja, dgn adanya kebun sawit banyak masyarakat tertolong namun akibatnya perkebunan selain sawit sudah jarang dibudidayakan dan lahan sawah padipun sdh jadi kebun sawit, sedangkan padi kebutuhan pokok yg setiap tahun bertambah permintaannya seiring pertumbuhan dan bertambahnya jumlah penduduk.

    • @wellymarch343
      @wellymarch343 2 ปีที่แล้ว

      kalau ngomong sawit aja,lahan2 di kalimantam malah paling besar ekspansi nya itu pertambangan...di desa kami, listrik pun tak ada tpi area poros bnya lahan tambang,kira2 kemana batu itu di kirim dan untuk siapa energi tersebut,sedangkan di kalimantan pun bnyak yg masih menggunakan disel,dan turbin...disalah satu kabupaten malah jangkos sawit untuk energi listrik..itu pun baru 1...APBD kalimantan sangat besar tapi kemana itu semua...??percaya tidak yg menjual lahan2 keperusahaan itu 90% bukan orang asli kalimantan,tiba2 orang dr pulau S**** punya tanah 100ha,itu baru 1 orang terus di jual ke tambang,orang asli cuman di bilang kalian ngak jaga hutan....berani ngak bertaruh seberapa bnyak orang asli kalimantan punya lahan sawit....??orang dr daerah mana yg punya kebun??orang asli kalimantan buka lahan paling bnyak sekedar buat tanam padi gunung,atau sayur2 lain nya,,,

  • @dianpermana8737
    @dianpermana8737 ปีที่แล้ว

    Hal yang sebenarnya tidak mau saya tau...tapi ini yang ada...dan hidup masih berjalan

  • @wrbanmotor6970
    @wrbanmotor6970 2 ปีที่แล้ว +1

    Selama orientasinya masih tumbuhan saya rasa bisa ramah lingkungan... Beda lagi kalo lahan nya dibuat hancur tambang batubara sperti kalimantan

  • @hanamichi9044
    @hanamichi9044 3 ปีที่แล้ว +2

    Bagaimana indonesia bisa menjadi eksportir terbesar kelapa sawit? ...jawaban yang benar adalah :
    Dengan cara membabat habis hutan2 yang ada, tanpa mempertimbangkan dampak buruknya untuk ekosistem alam yang seharusnya untuk generasi selanjutnya.

  • @blacknakkan3584
    @blacknakkan3584 3 ปีที่แล้ว

    Inshaalloh bisa

  • @Lempergame
    @Lempergame 3 ปีที่แล้ว +21

    Perkecil luas kebun sawit, tingkatkan efesiensi nya

    • @DodoScript
      @DodoScript 3 ปีที่แล้ว

      Tingkatkan efesiensi yang seperti apa brow?

    • @Lempergame
      @Lempergame 3 ปีที่แล้ว

      @@DodoScript produksi nya

    • @DodoScript
      @DodoScript 3 ปีที่แล้ว

      @@Lempergame efisien dalam produksi seperti apa ya?

    • @andrebonatitopardede7549
      @andrebonatitopardede7549 3 ปีที่แล้ว +2

      Perpanjang memoratorium kelapa sawit

    • @bromount5063
      @bromount5063 3 ปีที่แล้ว +1

      Semakin banyak manusianya semakin banyak juga kebutuhan minyak sawit 🤣🤣🤣