Filosofi Stoicism (Ekspektasi dan Kebahagiaan)

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 4 ก.พ. 2020
  • Perseners! pernah ngga sih lo udah rencanain sesuatu dan berekspektasi kalo apa yang lo rencanain bakal berjalan dengan mulus? Terus jadinya yaa.. lo stres gara-gara apa yang terjadi ngga sesuai sama ekspektasi lo dan jadinya lo sendiri ngga bahagia. Terus gimana nih ngatasin biar Simak penjelasan dari Ifandi Khainur Rahim, Co-Founder Satu Persen tentang Filosofi Stoicism, ekspektasi dan kebahagiaan.
    Buat lo yang butuh teman bicara untuk nyertain semua masalah lo,
    sabi check link di bawah ini yaa:
    - satu.bio/curhat-yuk (Life Coaching)
    - satu.bio/konseling-yuk (Konseling)
    Kalau lo merasa saran-saran di video ini masih belum cukup membantu, lo bisa menyelesaikan masalah lo bareng Mentor Satu Persen dengan klik link berikut ini: satu.bio/filosofi-stoicism
    Kalau lo mau ikut Membership Satu Persen dengan #HargaMurahBenefitBertambah, klik aja link ini:satu.bio/membership-satupersen
    Kalau lo mau drop saran soal topik, lo bisa ke link ini:
    satupersen.net/page/content-d...
    ━━━━━━━━━━━━━━
    APA ITU SATU PERSEN?
    ▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
    Satu Persen-Indonesian Life School adalah startup pendidikan yang mengajarkan tentang pengetahuan dan kemampuan penting dalam hidup yang belum diajarkan di sekolah dan masyarakat luas.
    Satu Persen memiliki layanan:
    1) Konsultasi dengan Mentor: satu.bio/mentoring-satupersen
    2) Konseling dengan Psikolog: satu.bio/konselingpsikolog
    3) Webinar, Workshop dan Bootcamp: satu.bio/webinar-kami
    4) Kelas Online: satu.bio/kelas-online-kami
    ━━━━━━━━━━━━━━
    BUSINESS INQUIRIES
    ▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
    Email : partnership@satupersen.net
    Speaking Enggagement : bit.ly/satumitra
    Content Collaboration : bit.ly/satumitra2
    ━━━━━━━━━━━━━━
    SOCIAL MEDIA UTAMA SATU PERSEN
    ▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
    Instagram Satu Persen: satu.bio/igsatupersen
    Twitter Satu Persen: satu.bio/twitterofficialkami
    LinkedIn Satu Persen: satu.bio/linkedin-kami
    ━━━━━━━━━━━━━━
    SOCIAL MEDIA LAINNYA
    ▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
    Instagram Satu Persen for Career: satu.bio/kenali-spforcareer
    Instagram Buku Self Knowledge: satu.bio/buku-self-knowledge-...
    Instagram Mental Health Training: satu.bio/bmht-instagram
    Instagram Cerita Konsultasi: satu.bio/cek-ceritakonsultasi
    ━━━━━━━━━━━━━━
    TIM PENYUSUN VIDEO
    ▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀▀
    Script: Ifandi Khainur Rahim
    Video Editor: Syifa Mediloka
    Presenter: Ifandi Khainur Rahim
    Poster Designer: Addi Amir
    ━━━━━━━━━━━━━━
    Jangan lupa like, comment, share, dan subscribe ya!
    Satu Persen
    Lebih Baik Setiap Harinya
    #SatuPersen​ #HidupSeutuhnya #SelfLove #Healing #SelfHealing #MemaafkanDiri #MaafkanDiri #PercayaDiri #ManajemenWaktu #Bahagia #Stress #Mindfulness #Kesuksesan #Asertif #KesehatanMental​ #Mindset​ #SemangatHidup​ #VideoMotivasi​ #KesehatanMental​ #Produktif​ #Overthinking​ #Psikologi​ #DiriSendiri​ #kataMutiara​ #KataKataMotivasi #Sukses #Pendapat #Gagasan #Perasaan #FilosofiTeras #Investasi

ความคิดเห็น • 1.6K

  • @SatuPersenIndonesianLifeschool
    @SatuPersenIndonesianLifeschool  2 ปีที่แล้ว +39

    Buat lo yang butuh teman bicara untuk nyertain semua masalah lo,
    sabi check link di bawah ini yaa:
    - satu.bio/curhat-yuk (Life Coaching)
    - satu.bio/konseling-yuk (Konseling)
    Mau belajar lebih banyak? Join Membership Satu Persen yuk! ➡ th-cam.com/video/m5E4JjLkKf0/w-d-xo.html

    • @BatuPenjuru680
      @BatuPenjuru680 2 ปีที่แล้ว

      Tidak pernahkah #Netizen membaca #Komentar ini: Link ini: th-cam.com/video/hCAOhwHqj4Q/w-d-xo.html yang dibuang oleh para Content Creator telah menjadi link penjuru: hal ini terjadi dari pihak #PersekutuanAnakDaud, suatu perbuatan ajaib di mata #Netizen.
      Akhir #Komentar dari segala yang didengar #PersekutuanAnakDaud ialah: “Pada mulanya adalah #Komentar; #Komentar ini bersama-sama dengan #PersekutuanAnakDaud dan #Komentar ini adalah #PersekutuanAnakDaud. #Komentar ini telah menjadi #Netizen, dan diam di antara #SatuPersenIndonesianLifeSchool. Mata #PersekutuanAnakDaud ada di segala #Konten, mengawasi #Netizen jahat dan #Netizen baik. Karena segala jalan #Netizen terbuka di depan mata #PersekutuanAnakDaud, dan segala langkah #Netizen diawasi #PersekutuanAnakDaud.”

  • @eghachristian207
    @eghachristian207 4 ปีที่แล้ว +2369

    Gw sekolah cuman sampe sd , bersyukur banget tau chanel ini jadi bisa ngerasain belajar kaya anak kuliahan , thanks 1% mudah" an ilmu dari kalian bermanfaat buat hidup gw ke depan

    • @krisskalalo7599
      @krisskalalo7599 4 ปีที่แล้ว +98

      Sarjana belum tentu lebih berilmu dari orang lulusan sd

    • @istianah2339
      @istianah2339 4 ปีที่แล้ว +81

      Yg sarjana belum tentu mau belajar kyk gini

    • @anxietycoffee
      @anxietycoffee 4 ปีที่แล้ว +11

      Pas banget

    • @sultanaldavi3048
      @sultanaldavi3048 4 ปีที่แล้ว +29

      keep going dan tetep belajar, 2 itu saja cukup mengalahakan yg lainnya

    • @antofikboyz5554
      @antofikboyz5554 4 ปีที่แล้ว +21

      @Smitty Werber Man Jensen ga perlu nyinggung2 dan menganggap remeh karyawan jga lah. Apalgi ngecap sbg budak korporat. Biarpun fakta di lapangan bnyak korporat yg mmprbudak karyawan 2 nya, tp ttap hakikatnya karyawan, bekerja pda org lain itu mulia, setidaknya mreka sdh brusaha tuk bsa mmnuhi kebutuhan drinya& keluarga nya. #stopmandangremehkaryawan

  • @consb4117
    @consb4117 4 ปีที่แล้ว +1227

    Stoicism = less ambition
    Stoicism = ya yaudah juga
    Stoicism = ikhlas & ikhtiar bruhh

    • @imanafdar
      @imanafdar 4 ปีที่แล้ว +112

      Bukannya stoics itu lebih ke BERSIAP menghadapi worst case scenario dan BERSIKAP kita pasti bisa embrace dan menjalaninya skenario apapun, jadi bukan fokus ke ekspektasi ke hal buruknya tapi lebih ke udah siap menghadapi hal buruknya dan siap menjalaninya.
      Gw sih liat video ini larinya kaya bener" ke pesimis dan mencoba mengeluarkan sisi "positif" dari kepesimisan.
      Kayanya gw agak salah nangkep gara" contoh yg lo kasih
      CMIIW

    • @igmap3892
      @igmap3892 4 ปีที่แล้ว +4

      @@imanafdar balik lagi ke perspektif masing2

    • @_ElDaffaMaxgardaTH
      @_ElDaffaMaxgardaTH 4 ปีที่แล้ว +14

      @@imanafdar iya bro biar siap worst scenario aja, tapi tetep kudu semangat sama buat goal. Gw liat video ini juga banyak ga setujunya kok

    • @fotris4708
      @fotris4708 4 ปีที่แล้ว

      yaudah

    • @arieenyunz4565
      @arieenyunz4565 3 ปีที่แล้ว +1

      Sukak...🙏💜

  • @antimultazamiya3819
    @antimultazamiya3819 4 ปีที่แล้ว +612

    Dear founder 1 persen, mungkin bagi lo nge share ini adlah hal yg b aja, tp bagi gue dan viewers lainnya, video ini adalah bentuk rezeki kita karna bisa dapetin hidup yg lebih waras dan nyelametin kita dr stress karna selalu berekspektasi ketinggian. U help us. You’re a trully savior. Terimakasih.

  • @jonathanpermana1160
    @jonathanpermana1160 3 ปีที่แล้ว +42

    Ijin kasih kutipan dari suatu forum:
    Stoicism berasal dari kata "Stoa" yang artinya "teras". Para filsuf Stoic awal mengajar di teras terbuka di Yunani. Stoicism adalah filsafat kuno Yunani-Romawi yang lahir 300 SM, dan redup di 400 M. Filsafat ini adalah "keturunan" secara pikiran dari filsafat Socrates. Akhir-akhir ini Stoicism mulai dipopulerkan kembali oleh penulis-penulis modern.
    Para filsuf Stoic yang utama: Zeno (dari Citium), Chrysippus, Cato, Seneca (The Younger), Musonius Rufus, Epictetus, dan Marcus Aurelius. Tulisan-tulisan Seneca, Epictetus, dan Marcus Aurelius bertahan sampai sekarang, dan bisa diperoleh buku-bukunya (dalam bahasa Inggris).
    "Filsafat" identik dengan pembahasan yang mengawang-awang, intelek berat, dan tidak ada nilai penerapannya di kehidupan sehari-hari. Tidak demikian dengan Stoicism. Walaupun Stoicism membahas juga hal2 berat (Physics dan Logic), tetapi justru panduan hidup sehari-harinya (Ethics) yang sangat kuat dan menarik. Bagian ini lah yang dipopulerkan kembali dan tujuan terutama dari Group ini dibentuk, untuk membantu hidup sehari-hari kita.
    Sederhananya: Hidup bebas dari emosi NEGATIF. Stoicism banyak membahas supaya kita tidak mudah marah, khawatir, cemburu, baperan, sensitif. Yang kedua, bagaimana kita hidup dengan empat kebajikan (virtues) utama: Keberanian (Courage), Kebijaksanaan dalam mengambil keputusan (Wisdom), Adil kepada Sesama (Justice), dan Menahan Diri (Temperance)
    Apakah bertentangan dgn agama?
    Sejauh yang saya baca, baik dari karya-karya Filsuf Stoic sendiri dan juga tulisan-tulisan Stoic modern, TIDAK. Stoicisme tidak memfokuskan pada hubungan manusia-Pencipta, atau ritual/praktik religi, tetapi lebih pada hidup mengendalikan diri dan hubungan dengan sesama. Para filsuf Stoic sering menyebut "Tuhan", "Dewa", atau "Dewa-dewa" dalam tulisannya tetapi sebagai pelengkap dan bukan ide/pembahasan utama (harus diingat konteks bahwa filsafat ini lebih tua dari agama Kristen, Islam, dan Buddha. Stoicisme lahir dan besar di era Yunani-Romawi kuno pra-Kristen yang masih menganut polytheisme).
    Saya justru merasa Stoicisme dan banyak agama bersifat komplementer (melengkapi).
    Stoicisme menjadi influence terhadap terapi Psikologi yang disebut CBT (Cognitive Behavioral Therapy), salah satu terapi yang dianggap paling efektif menangani stres/depresi.
    Stoicisme bukan jawaban untuk SEMUA pertanyaan dan tantangan dalam hidup ini. Tetapi untuk membantu kita melawan emosi negatif dan mendapat hidup yang lebih damai dan tentram, filosofi ini punya banyak tips yang bisa ditawarkan kepada kita.
    Ide pokok Stoic:
    1. PENTINGNYA NALAR/RASIONALITAS. Stoicism percaya nalar/rasionalitas kita adalah satu2nya yang membedakan kita dari binatang. Saat kita tidak menggunakannya (saat emosi irasional, ngamuk, baper gak jelas), kita kehilangan sifat kita sebagai manusia yang paling penting. Jadi gunakanlah nalar senantiasa.
    2. DIKOTOMI KENDALI. "Sebagian hal ada di bawah kendali kita, sebagian tidak" (Epictetus). Yang di bawah kendali kita: opini kita, judgment kita, persepsi kita. Yang TIDAK di bawah kendali kita: opini/pendapat orang lain, tindakan orang lain, reputasi/popularitas kita, kekayaan kita, kesehatan kita, dll. Menurut Stoicism, adalah irasional untuk menggantungkan kebahagiaan kita pada hal-hal di luar kendali kita, karena sewaktu-waktu bisa berubah/diambil dari kita. Tapi pikiran kita ada sepenuhnya di bawah kendali kita. Contoh: marah-marah/baper karena orang lain menganggap kita bego/jahat adalah irasional dan buang2 waktu/energi.
    3. YANG MEMBUAT KITA MENDERITA ADALAH PERSEPSI/PENILAIAN KITA SENDIRI.
    - "Jika kamu merasa kesusahan karena peristiwa eksternal, kesusahan itu tidaklah datang dari peristiwa itu sendiri, tetapi dari persepsi/penilaianmu sendiri. Dan kamu punya sepenuhnya kemampuan mengubah persepsimu" (Marcus Aurelius).
    - "Manusia terganggu/merasa kesusahan bukan karena hal2/peristiwa, tapi anggapan mereka tentang hal2/peristiwa tersebut." (Epictetus)
    Ini salah satu prinsip melawan stres/khawatir/baper dari Stoicisme. Contoh: Dosen killer sentimen dan memberi kamu nilai jelek tanpa alasan jelas. Bagi Stoicism, peristiwa ini NETRAL (tidak baik tidak buruk). Kalau kamu stress/ngamuk, itu salah PERSEPSIMU sendiri (kamu menganggap dunia/dosen itu tidak adil, kamu merasa dizholimi, dll). Stoicisme menganjurkan kamu mengubah persepsi/penilaianmu supaya tidak dikuasai emosi negatif. (Misalnya: "Oke, dosen gak adil ya biasa lah. Ini saya anggap ujian bagi saya menghadapi bos yang sulit nanti. Strategi apa agar saya bisa melalui kesulitan ini? dll.")
    4. JANGAN ATTACHED (TERIKAT) PADA HAL-HAL DI LUAR KENDALI, Namanya aja di luar kendali, ya jangan baper kalo ilang/berubah! Stoicisme mengajarkan tidak attached/terikat banget pada kekayaan, popularitas, kesehatan, dan segala hal yang bisa direnggut dari hidup kita kapan saja. Baju baru kamu bolong disetrika si mbak? Gak usah ngamuk, these things happen out of your control. Contoh lain: pacar minta putus karena perasaannya ke kamu sudah hilang. Diterima aja, karena perasaan orang lain tidak di bawah kendalimu.
    5. BERPIKIR NEGATIF (Premeditatio Malorum: premeditate evil. Pikirin hal2 jahat/negatif). Berlawanan dengan Positive Thinking umumnya, Stoicisme mengajarkan kita untuk mengawali hari dengan memikirkan hal2 gak enak yang mungkin menimpa kita hari ini: kena macet, ojek nyasar, mobil baret diserempet, smartphone kita hilang, pacar selingkuh, dll. Tujuannya: jika ternyata hal-hal itu tidak terjadi kita malah tambah happy, jika kejadian kita gak segitu sedihnya karena udah diantisipasi, dan mensyukuri apa yang sudah kita miliki.
    6. HIDUP MENYAYANGI ORANG LAIN BAGAIKAN SAUDARA SENDIRI.
    Stoicism mengajarkan bahwa semua manusia adalah "warga dunia" (citizen of the world), karenanya kita tidak boleh mendiskriminasi berdasarkan kebangsaan, suku, ras, agama, dan label apapun. Bahkan kalau bisa kita melihat mereka bagaikan saudara sendiri.
    7. KEMATIAN TIDAK MENAKUTKAN. Stoicisme sangat percaya bahwa apa yang selaras dengan "Alam" (Nature. Tapi ini lebih besar dari sekedar "lingkungan hidup"/environment) adalah hal yang baik. Kematian adalah bagian/kodrat Alam. Jadi mengapa ditakuti? "Bukan kematian yang seharusnya ditakuti manusia, tetapi seharusnya dia takut tidak pernah memulai hidup" - Marcus Aurelius.

    • @wantarauta
      @wantarauta ปีที่แล้ว +1

      Mantap!! Thanks ngeshare ini jadi tambah paham, ternyata sejak dari SMK gue itu nerapin stoicism. Makanya hidup ngerasa santuy aja sampe sekarang, klo dlu yg selalu cemas, gelisah karena selalu naruh ekspetasi diluar kendali (eksternal).

    • @user-pr5xb6hz6t
      @user-pr5xb6hz6t ปีที่แล้ว

      Keren2

    • @fitriningsih3283
      @fitriningsih3283 11 หลายเดือนก่อน

      Thanks, banyak insight yg didapat setelah baca ulasan ttg stocism yg anda tulis.

  • @TitoeDhoni21
    @TitoeDhoni21 4 ปีที่แล้ว +672

    Ekspektasi > realita = kecewa.
    Ekspektasi < realita = bahagia.
    Even so simple as this!
    Ayolah buat yang sering kecewa! Kamu pasti sadar apa yang sudah kamu lakukan, bukan?

  • @ahmadYasirGUMAR
    @ahmadYasirGUMAR 4 ปีที่แล้ว +627

    Belakangan ini Gua belajar tentang emotional intelligence Dan filosofi stoicism.
    Dr emotional intelligence Gua belajar gimana mengkondisikan emosi ketika sedang marah, sedih Dan kondisi lainnya yg diluar ekspektasi Kita.
    Tahu kalo diri sedang marah (self awareness), tau harus ngapain kalo Lagi marah (self regulation), bisa mendengarkan Dan merasakan apa yg orang lain rasakan (emphaty).
    Dari filosofi stoicism Gua belajar bahwa Ada hal-hal yg bisa Kita kendalikan (perasaan, pikiran Dan tindakan Kita sendiri) Ada juga hal-hal laindi luar itu yg gak bisa dikendalikan (bencana, musibah, kematian, kelahiran atau bagaimana persepsi orang lain tentang Kita)
    Filosofi stoicism juga ngajarin gimana cara Kita merespon ketika Ada hal-hal yang tidak menyenangkan yg tidak bisa kita dikendalikan. Dengan cara yaudah terima aja (ikhlas/legowo/nerimo).
    Rasa kecewa seeing muncul ketika kondisi ideal gak ketemu sama realita.
    Umumnya Kita diajarkan untuk _berfikir postif_ Dan menaruh ekspektasi yg tinggi akan hasil atas usaha Kita. Tapi jarang Dr Kita yg juga mikirin _kondisi terburuk_ yg akan didapet. Stoicism ngingetin supaya gak melulu selalu jadi nomor satu, hasil terbaik dsb. Kita justru diajak mikir kondisi buruknya, supaya apa?
    Supaya ketika kondisi baik masih belum bisa Kita peroleh, Kita sudah siap menerima kondisi buruknya dengan lebih tenang Dan fokus sama proses belajarnya.
    Itu beberapa Hal yg Gua pelajari.
    =====
    Baru aja Gua narik ojek (Gua kerja sambilan, berhubung kerjaan Utama gua jamnya shifting jadi pas libur Gua ngojek online)
    Singkat cerita Gua kena order fiktif. Nominalnya cukup lumayan mungkin bisa 20kali orderan goride jarak dekat.
    Walaupun beberapa antisipasi udah Gua Lakuin Gua tetap kena juga. 😅😅😅
    Nyesek sih emang.
    Sebelum memutuskan buat bayar Gua udah siapin kondisi buruknya, kalopun Gua kena order fiktif, gak masalah Gua jadiin proses belajar aja. Apa bener Gua udah nerapin emotional intelligence & stoicism?
    Pas tau ini beneran order fiktif, agak panik, lemes pengen marah juga. Tapi.. yaudah Gua ikhlasin aja. Buat ngilangin rasa marah Dan kesal Gua langsung nelpon temen yg Gua tau dia bisa ngerti yg Gua rasain. Temen satu frekuensi satu pemahaman Dan bisa saling support.
    Dr kejadian ini Gua betul-betul langsung diujui sama apa yg Gua pelajarin.
    Mungkin ini masih ujian sederhananya Dan Gua berharap kalopun Ada ujian yg lebih besar semoga Gua bisa lebih baik Lagi melaluinya.

    • @dinulqoyyima
      @dinulqoyyima 3 ปีที่แล้ว +1

      Belajar dari buku atau youtube kak ?

    • @keycantikbgt123
      @keycantikbgt123 2 ปีที่แล้ว

      keren bg

    • @uncourage2485
      @uncourage2485 2 ปีที่แล้ว

      hai maaf mau nanya kak belajar emotional diligence lewat apaa?

    • @ahmadYasirGUMAR
      @ahmadYasirGUMAR 2 ปีที่แล้ว

      @@dinulqoyyima dr Buku, dr TH-cam sama podcast Kak

    • @ahmadYasirGUMAR
      @ahmadYasirGUMAR 2 ปีที่แล้ว +6

      @@uncourage2485 dr Buku Daniel Goleman "emotional intelligence" Kak. Dr TH-cam, ikut kelas dr kantor, dan podcast juga

  • @AP-iv2vv
    @AP-iv2vv 2 ปีที่แล้ว +29

    "selalu persiapkan untuk kemungkinan terburuk"
    Satu2nya ilmu yg gua dapat dan gua ingat dan gua pegang ,dari kuliah jurusan akuntansi yg bahkan gua gak lulus

  • @ikamelinanoviana
    @ikamelinanoviana 4 ปีที่แล้ว +94

    Tanpa sadar gue menganut filosofi Stoicism. Ya salah satu nya karena gue ga mau terlalu kecewa sama sesuatu akhirnya gue selalu berekspektasi serendah-rendahnya. Thanks satu persen . Thanks Evan udah ngasih banyak info yang gue sendiri sebenernya ngejalanin tapi gue bahkan ga sadar

    • @deniramdani8305
      @deniramdani8305 2 ปีที่แล้ว +1

      Sama.saya selalu berfikir tntang hal trburuk yg mungkin trjadi.dan berusaha ikhlas sbelum hal trsebut bnar2 terjadi.shingga saat hal buruk trsebut tidak trjadi hanya rasa syukur yg ada dalam hti.dan ketika bnar trjadi pun sya sudah ikhlas.

  • @triretno666
    @triretno666 4 ปีที่แล้ว +204

    Jadi bukan mikir negatif atau prasangka buruk,tapi bersiap untuk kemungkianan terburuk,aku siap untuk berhasil aku siap untuk menang tapi ngga akan terlalu ngelokro saat menemui kenyataan aku gagal

    • @transferwawasanacademy
      @transferwawasanacademy 4 ปีที่แล้ว

      Tepat sekali

    • @krido6396
      @krido6396 4 ปีที่แล้ว

      Nice....

    • @leolele4693
      @leolele4693 4 ปีที่แล้ว +1

      @@transferwawasanacademy ngelokro artinya mas?

    • @Adam-fd9bh
      @Adam-fd9bh 4 ปีที่แล้ว +2

      @@leolele4693 nglokro itu sama seperti kecewa

    • @fauzirahmatilah7254
      @fauzirahmatilah7254 4 ปีที่แล้ว +2

      Jadi disaat kemungkinan terburuk itu terjadi setidaknya kita akan lebih siap karena kita sudah menyiapkan diri untuk menyikapi kemungkinan buruk tersebut. Maka dari itu kita perlu memikirkan segala kemungkinan. Jangan hanya berpikir bahwa semua akan mulus-mulus saja

  • @muhamadiqbalalbyansyah2970
    @muhamadiqbalalbyansyah2970 4 ปีที่แล้ว +205

    pointnya, "yaudah"

  • @roket1945
    @roket1945 2 ปีที่แล้ว +12

    Wew.. ternyata yang gw terapin selama ini sejak gw SMA (skrg 25 tahun) ternyata sebuah pola pikir yang ilmiah yak, ada filosofinya.. entah kenapa dari dulu ketika gw punya target atau sesuatu yang pengen gw kejar, gw merasa ada keyakinan bahwa semakin kita gk memasang ekspektasi apapun, bahkan cenderung pesimis, maka itu yang semakin mendekatkan gw dengan keberhasilan suatu proses... dari soal pasangan, pendidikan, dan goal dlm hidup, Gw sih orangnya dulu santuy, gw punya target, gw jalan aja pokoknya, gk banyak cerita kanan kiri, gk banyak babibu, lempeng" aja, bahkan diem" cenderung pesimis.. eh malah kenyataannya bahkan hasilnya bisa melebihi yang gw targetin, dan itu sering terjadi... Bagi gw itu prinsip/rumus hidup gw yang entah kenapa sulit untuk dijelasin ke orang sih, cenderung seperti miracle in life, jadi gw lebih memilih diam akan hal itu.. dan ternyata disini ada filosofinya secara teori.. 🤣

  • @shabillaoktavia9551
    @shabillaoktavia9551 4 ปีที่แล้ว +46

    Ku pikir ku salah, kadang lebih milih pesimis dibanding optimis untuk mengharapkan sesuatu supaya ga terlalu merasa sedih ketika tau hasilnya ga sesuai ekspetasi. Tapi liat vid ini ngebuat ku sadar, sometime kita harus berpikir hal terburuk yang mungkin terjadi. But note for myself, harus tetap berhusnudzon (berprasangka baik) sama apa yang akan terjadi. Jadi ya intinya, turunkan ekspetasi tapi tetap tingkatkan kepasrahan diri sama tuhan.

    • @deniramdani8305
      @deniramdani8305 2 ปีที่แล้ว

      Sama.saya selalu berfikir tntang hal trburuk yg mungkin trjadi.dan berusaha ikhlas sbelum hal trsebut bnar2 terjadi.shingga saat hal buruk trsebut tidak trjadi hanya rasa syukur yg ada dalam hti.dan ketika bnar trjadi pun sya sudah ikhlas.

  • @syafiramassa5482
    @syafiramassa5482 4 ปีที่แล้ว +384

    pas banget videonyaa soalnya lagi ngerasain sekarang. aku itu tipe perfeksionis, yg semuanya udah diprepared, dan berekspektasi bahwa semua bakalan begini, begitu.. berjalan lancarlah.. tapi kenyataannya gk sesuai ekspektasi.. dan benar endingnya jadi cemas, gelisah, kepikiran terus.. but i hope, i can change it.. thanks ka. 💙

    • @muhammadathoillah2850
      @muhammadathoillah2850 4 ปีที่แล้ว +2

      yup, gw perfeksionis juga sering begitu..

    • @LimpaYT
      @LimpaYT 4 ปีที่แล้ว

      Sama ya

    • @NiMadeCandraSariPraptiwi
      @NiMadeCandraSariPraptiwi 4 ปีที่แล้ว

      Sama bngt

    • @nauvaluuy3724
      @nauvaluuy3724 4 ปีที่แล้ว +2

      Kalo aku sih ekspektasi rendah kaya gitu tapi jatuhnya jadi overthinking, pikiran negatif dan tak percaya diri

    • @syafiramassa5482
      @syafiramassa5482 4 ปีที่แล้ว

      nauval uuy semangat buat kita.. 💪🏻

  • @healingridewithbf
    @healingridewithbf 4 ปีที่แล้ว +155

    Semangaaattttttt 1%
    Stoicism mmg salah satu filosofi favorit gw
    Dan gw masih belajar...
    Thanks sdh ks pelajaran berharga ini
    Pengetahuan gw jd bertambah

  • @seventirta
    @seventirta 2 ปีที่แล้ว +11

    untuk berekspektasi tinggi dibutuhkan optimis, komitmen, dan mentalitas sesuai kadar ketinggian ekspektasinya, jika tidak seimbang ya wajar si jika dikecewain sma ekspektasi. namun bgi saya rasa kecewa dari kegagalan ekspektasi itu juga penting, karena akan memunculkan dorongan pada diri sndiri untuk terus menjadi lebih baik, tanpa rasa kecewa dan gagal mnsia tdk akan mengenal makna dri belajar. tapi jika mempunyai tujuan hidup hanya untuk aman2 saja ya berekspektasi buruk adalah pilihan alternatif yang mungkin cocok. yang terpenting menurutq sih relatif saja, ada kalanya untuk berekspektasi tinggi ada saatnya juga berekspektasi terburuk, gag usah terlalu idealis, sebab persoalan dunia tidak selalu sama.

  • @zakiabidin9376
    @zakiabidin9376 3 ปีที่แล้ว +32

    ada 2 point pembahasan di video ini yang kurasa kurang sesuai setelah sya baca buku filosofi teras oleh Henru Manampiring :
    1. terkait dengan positive thinking dan negative thingking, alih alih memilih salah satu dari pilihan tersebut stoa mengajarkan cara 'mental contrasting" yakni menggabungkan positive thingking (membayangkan hasil yang diharapkan itu akan tercapai) dengan memikirkan posibilitas hambatan hambatan yang akan terjadi kemudian. jadi di posisi yang sekarang ini kita akan fokus terhadap peristiwa tersebut se maksimal mungkin sehingga jika hasilnya tidak sesuai dengan apa yg kita harapkan maka kita akan menerima dengan lapang dada tanpa ada penyesalan yang berarti, namun sebaliknya, jika hal tersebut hasilnya sesuai dengan apa yang kita harapkan maka kita akan merasakan kesenangan dan kebahagiaan, bahkan berlipat lipat.
    2, mengenai emosi, bahwasannya di penjelasan disebutkan emosi itu otomatis (?) menurut yang saya baca bahwa emosi itu timbul dari persepsi dan perspektif kita akan sesuatu. misal ketika berangkat ke kampus/kantor pagi pagi terkena macet. nah peristiwa macet itu merupakan hal yang netral. otak kita dapat diarahkan untuk berfikir positif atau negatif, tetapi yang terlintas di pikiran secara otomatis adalah perasaan cemas, was was, marah marah, takut nanti dimarahin dosen/atasan, dll Disisi lain sebetulnya kita dapat mengendalikan emosi kita menjadi positif yaitu dengan memanfaatkan waktu macet tersebut dengan membaca buku, mendengarkan musik dan sebagainya, inilah yang dinamakan dikotomi kendali, bahkan trikotomi kendali

  • @santiyunikasufiana5991
    @santiyunikasufiana5991 4 ปีที่แล้ว +238

    bokap gue secara ga langsung punya prinsip hidup stoicsm, karena mikirnya negatif mulu kalo gue ada rencana 😂

    • @setiakawann
      @setiakawann 4 ปีที่แล้ว +4

      Anjir wkw

    • @LuckyTangerineGirl
      @LuckyTangerineGirl 4 ปีที่แล้ว +4

      Kereeen! Antisipasi juga termasuk stoicism kan ya kak. 👍👍

    • @farinskityler9539
      @farinskityler9539 4 ปีที่แล้ว +15

      Biar ga expect too much biar ada second plan kalo gagal.

    • @jagadlanang5957
      @jagadlanang5957 4 ปีที่แล้ว +26

      Ga sesederhana itu, aku easa stoicism itu mengajarkan kita untuk berfikir negatid hanya sekadar untuk mengingatkan kita bahwa realita yang akan kita hadapi terkadang tidak selalu positif, sehingga nantinya kita tidak kaget dan temtunya tidak cemas. Stoicism juga melarang kita supaya berfikir negatid thinking secara berlebihan, karena itu hanya akan mengganggu diri kita dan menggoyahkan ketenangan kita. Bisa baca buku Filosofi Teras.

    • @antons2090
      @antons2090 4 ปีที่แล้ว +1

      Premeditatio malorum

  • @hadiandwinugroho1159
    @hadiandwinugroho1159 4 ปีที่แล้ว +547

    Perhatian!
    Filosofi ini tidak membuat anda menjadi semakin sukses. Dampak dari filosofi ini adalah terhindar dari rasa gelisah, cemas berlebihan, dan depresi berat.
    Terimakasih hehe

    • @NOVAN393
      @NOVAN393 4 ปีที่แล้ว

      Simak di menit 8 bro.

    • @mohikbarfauzi4483
      @mohikbarfauzi4483 4 ปีที่แล้ว +3

      Tapi resiko tidak memiliki standart dan tidak bisa punya pendapat sendiri

    • @saifulzulkiram
      @saifulzulkiram 4 ปีที่แล้ว

      Jeh?

    • @muthmainawasiul9072
      @muthmainawasiul9072 4 ปีที่แล้ว

      @@saifulzulkiram vn Mhn
      B
      BBM nb m
      Bm
      Nb nih
      bv

    • @hadiandwinugroho1159
      @hadiandwinugroho1159 4 ปีที่แล้ว +15

      Sudah ko. Menit ke 8 jelas menyatakan bahwa hasil tidak bisa dikontrol. Dan menurut saya juga dengan fokus pada hasil tidak memberikan jaminan apa-apa

  • @VikoMillennia
    @VikoMillennia 4 ปีที่แล้ว +80

    The positive experience comes from the negative experience and the negative experience exist because you already have the positive experience.
    -Mark Manson

  • @shopiahimatulalya8045
    @shopiahimatulalya8045 4 ปีที่แล้ว +9

    Gw beruntung nemu video ini, helpful banget. Ternyata apa yg gw rasain selama ini ada namanya bahkan "aliran" 😁 Orang² bilang gw selalu pesimis karena selalu mikir negatif, justru gw mempersiapkan diri lebih baik karena gw bisa cari jalan keluar alternatif lebih banyak kalau menghadapi kegagalan.

  • @luthviqolbi
    @luthviqolbi 4 ปีที่แล้ว +72

    Filosofi Stoicism , Ekspetasi yang terbaik adalah ekspetasi yang Paling Buruk .. (Ekspetasi&Kebahagian)

    • @panjiberjalan3791
      @panjiberjalan3791 4 ปีที่แล้ว +1

      Luthvi Qolbi Official kaya buku bodo amat

    • @Valerianrifky
      @Valerianrifky 4 ปีที่แล้ว

      berarti kita harus berpikir yg buruk2 wkwk

  • @mitarusdi9398
    @mitarusdi9398 4 ปีที่แล้ว +15

    Pernah dikira punya pemikiran aneh sama temen2, tahu2nya emang ada pemikiran stoicism kek bgini

  • @nikitasmp
    @nikitasmp 4 ปีที่แล้ว +15

    Gue baru tau filosofi stoicism garagara nonton video ini, ternyata gue udah menerapkan filosofi tersebut selama ini untuk ngejalanin hidup. Sesimpel kayak ngajak temen buat makan bareng. Gue selalu tanya, lo mau makan apa? Gimana kalo makanan yg lo cari itu ga jualan? Yang secara ga langsung gue ngajak mereka buat bikin plan B dan C dari hal kecil. Kita harus siap dengan hal-hal yang tidak terduga.

  • @shakaashariislam8533
    @shakaashariislam8533 2 ปีที่แล้ว +7

    Yang bisa gua ambil dari video ini adalah
    "Kegagalan dihari ini akan menjadi jalan untuk memperbaiki di hari berikut nya" Berfikir buruk bukan berarti hanya bodo amat, mencoba berfikir apa yang buat lo jadi bodoh, dan jadi terus belajar lebih baik👍🏻

  • @r1chhobby393
    @r1chhobby393 4 ปีที่แล้ว +19

    Perlu d pisahkan ekspetasi dan visi!!
    Intinya mind control menurut gue,, harus balance...
    Kalo gak kita gak bakal berani melangkah.

    • @kohatchong2871
      @kohatchong2871 4 ปีที่แล้ว +1

      emang udah jadi standardnya org pintar itu juga low profile, low expectation, low ambitions. bkn ga berani melangkah, mungkin pas nya ga perlu melangkah wkwkwkkwkwkw

  • @kharismaulfa524
    @kharismaulfa524 4 ปีที่แล้ว +51

    Keren bgt siii, sangat relate dengan kehidupan menuju dewasa. Apalagi pas ngerjain skripsi. Unhappy without u dehhh hwehwehe. Makasih udah jadi temen

  • @fiestapradana
    @fiestapradana 3 ปีที่แล้ว +10

    Berekspektasi itu harus ditempatkan pada kondisi yg tepat. Tidak selau kita harus berekspek negatif terus karena apa bedanya dg negative thinking. Begitupun dg berkespek tinggi karena bisa jadi akan membawa kita semakin sombong. Berekspek rendah atau negatif jika dilakukan pada orang yg mudah terbebani pikirannya itu gak baik karena akan membuatnya merasa semakin rendah diri loh juga berekspektasi tinggi jika dilakukan dg orang yg sangat PD bisa membuat dirinya merasa paling baik n benar hingga merendahkan usaha orang lain pula. Yg sebaiknya dilakukan justru kita harus berekspektasi tinggi maupun berkespektasi kemungkinan yg terburuk karena hal itu kita bisa mempersiapkan rencana rencana yg baik kedepannya entah apapun hasil yg akan keluar yg penting berusaha dulu

  • @kiddiemajid
    @kiddiemajid 2 ปีที่แล้ว +3

    awal belajar filosofi ini tu dari buku filosofi teras & emang sebegitu sukanya gue sm filosofi ini, kata² yang paling gue inget adalah "jika kamu menemui seseorang yang menyebalkan, ingatlah bahwa jika kau mengasihani seseorang yang buta dan pincang, maka kau juga harus mengasihani seseorang yang pemikirannya buta & pincang" .

  • @Ofnards
    @Ofnards 4 ปีที่แล้ว +60

    Sering sih, ekspektasi nya berhasil, sukses!. Eh realita nya buruk.. haduh.. stress dah, untung ada nih video. Hh moga aja bisa sukses kedepannya.

    • @ardymannarsyah3612
      @ardymannarsyah3612 4 ปีที่แล้ว +1

      apakah stoicism membuat kita jadi tambah overthinking?

    • @beungeutgorengofficial2624
      @beungeutgorengofficial2624 4 ปีที่แล้ว

      Sama broo

    • @Ofnards
      @Ofnards 4 ปีที่แล้ว +1

      @@ardymannarsyah3612 iya bro, bisa aja malah jadi putus asa, tergantung opininya sih.

  • @M0BILENT0D
    @M0BILENT0D 4 ปีที่แล้ว +193

    Bang bikin konten tentang perbedaan dan pengertian Filosofi Stoicism dan Law of attraction . Karna dua hal sebut bertentangan dengan Kekuatan fikiran

  • @juliaalyssa5171
    @juliaalyssa5171 4 ปีที่แล้ว +17

    Sedikit curhat kakak!
    Dulu itu aku suka banget naruh ekspetasi tinggi dalam hal apapun. Tapi sejak lomba 2 tahun kemarin yang aku yakin menang dan nyatanya kalah. Aku belajar untuk keep low expectations. Apapun itu aku mencoba untuk cari sisi negatif agar rasa percaya diri aku nih seimbang nda terlalu tinggi dan rendah. Dan benar kata kakak, dengan ini aku ikhlas dan tetap berusaha lebih keras lagi karena justru takut kalau hal negatif itu bakal terjadi. Singkat cerita, tahun lalu aku mengikuti lomba yang sama namun kali ini berhasil mendapati juara 1 karena aku low expectations.
    Aku ga pernah tau ternyata itu namanya filosofi :" Dan menurutku masing-masing orang beda dan gabisa semua orang menganut filosofi ini untuk sukses. Terimakasih kakak pelajarannya. Sukses selalu!

  • @AlfiTotoGadgets15
    @AlfiTotoGadgets15 2 ปีที่แล้ว +4

    Aku ternyata selama ini ber ekspetasi terlalu tinggi dalam hidupku, berkat video ini dan di masa kecil aku yang super bahagia tapi saat menuju dewasa masalah datang bertubi - tubi.
    kini aku belajar untuk membiasakan diriku agar tidak terlalu banyak berharap kepada orang lain, jadi saat aku berbuat baik dimana pun dan kepada siapapun, aku tidak akan mengharapkan imbalan balik apapun agar nantinya saat aku ingin berbuat baik lagi aku tidak akan kecewa kembali.
    "hidup ini memang tidak adil kawan, jadi biasakanlah dirimu!"
    ~Patrick Star~

  • @donee8109
    @donee8109 4 ปีที่แล้ว +56

    Coba baca buku "filosofi teras" deh klo mau belajar lebih lanjut tentang stoicism

  • @simplyshare_id
    @simplyshare_id 4 ปีที่แล้ว +10

    Sebagai pengantar, buku Filosofi Teras menurut saya sudah sangat cukup, karena emang bener bener diterangkan basic dari stoic itu gimana.
    Dan yang jadi pegangan dari stoic itu adalah "Some things are up to as and some things are not up to us". Jadi ekspektasi pun dengan sendirinya bisa kita kendaliin.

  • @LuckyTangerineGirl
    @LuckyTangerineGirl 4 ปีที่แล้ว +1

    Antisipasi ternyata erat juga kaitannya dengan filsafat stoicism. Aku sendiri masih berusaha menerapkan pola pikir seperti ini dengan stabil. Terima kasih pencerahannya, Satu Persen! ❤👍

  • @hig3niuscreatives853
    @hig3niuscreatives853 3 ปีที่แล้ว +5

    Mungkin ekspektasi kita jgn terlalu tinggi , tp kita harus do the best and enjoy all processnya 😊 thanks Satu Persen

  • @niscawidi2994
    @niscawidi2994 4 ปีที่แล้ว +16

    Satu Persen kontennya bagus terus. Makasih Satu Persen, pas nonton ini kaya ngajak jadi buat belajar berani berekspetasi hal terburuk dan juga belajar cara memotivasi diri sendiri.
    Request dong, konten tentang cara keluar dari komunikasi egosentris. 🙏
    Respect untuk perjuangannya. Gue harap kanal ini terus berkembang! ❤

  • @yusniaanggraeni2996
    @yusniaanggraeni2996 4 ปีที่แล้ว +4

    Sebelum tau tentang filosofi ini, tanpa di sadari ternyata aku jg salah satu penganut filosofi ini.. sebelum ngelakuin hal2 besar dlm hidup ku, aku selalu mikir nya negatif dulu, tp emang sangat melegakan ketika hal tsb udh terjadi.. ketika hal tersebut berjalan buruk ya nyesek nya tu gak terlalu banget si.. tp ketika hal tsb berjalan baik, ampun seneng nya gak ketulungan.. thank you ilmu nya kak.. 😊

  • @septimaharani5686
    @septimaharani5686 3 ปีที่แล้ว +1

    Aku ngikutin satu persen dari dulu tahun 2019. Pas lagi down banget, bener2 recomended. suka banget, bermanfaat dan secara perlahan bisa bantu healing aku. Thank you❤️

  • @m.hafidfadillah1428
    @m.hafidfadillah1428 3 ปีที่แล้ว +4

    Ternyata selama ini aku penganut Stoicism, baru tau ada alirannya. 🙂 Thank you!!!

  • @mochjuspal582
    @mochjuspal582 4 ปีที่แล้ว +16

    Jangan menuntut hal-hal terjadi seperti yang Anda inginkan, tetapi berharap hal itu terjadi seperti yang terjadi, dan Anda akan melanjutkan dengan baik.

  • @hahahaofficial4250
    @hahahaofficial4250 4 ปีที่แล้ว +7

    Channel bagus view dikit, konten bagus view ampas
    Share lah vidio ini kawan biar lingkungan kita positif

  • @fitriaayudamayanti961
    @fitriaayudamayanti961 2 ปีที่แล้ว +3

    gue sering praktekin filosofi ini kebanyakan gue selalu mikir the worst thing, tp akhir akhir ini sering banget influencer/content creator lainnya nge bahas positif thinking kita harus selalu positif thinking darisitu gue mencoba buat lebih banyak berfikir positif tp yang ada gue malah kebanyakan kecewa karna terlalu positif , setelah gue nemu channel dan viedo ini gue makin yakin dan balik ke pemikiran gue di awal tentang "The Worst Thing"

  • @Carabasro
    @Carabasro 2 ปีที่แล้ว +4

    Sebelum tau filosofi ini, tanpa sadar dari dulu gw udah nerapin ini. Ketika kita gak berekspektasi tinggi jadinya lebih tenang dan tidak terlalu kecewa kalau ada yang tidak sesuai.

  • @suryahabibis3207
    @suryahabibis3207 4 ปีที่แล้ว +4

    Gue salah satu org yg pernah pakai prinsip ini sih Kak, sering bgt klo ikut kompetisi atau seleksi gtu pasti negative thinking, selalu mikir ini nanti gimana ya, gue bisa lolos ga ya, duh nanti lawan nya pada jago2 ga sih, hmm duh yaudahlah yg penting jalanin aja dulu. Awalnya gue kira sifat ini bukan sifat yg baik ada dalam diri gue, karena gue emg pesimis banget kan, eh taunya prinsip ini mmg harus di keep toh, Stoicism secara tidak langsung udh menjalar di gua, cuma awalnya ngira klo ini hal negatif yg gaboleh di keep. Taunya dari video ini hal ini mmg baik utk kita agar menghargai proses yg kita lakukan saat mengikuti lomba, seleksi maupun kompetisi. Terima kasih byk 1%. Inspiring bget dah..

  • @GrowThenGlow
    @GrowThenGlow 4 ปีที่แล้ว +33

    Fase yg sedang diri ini rasakan:')
    1% kenapa kamu selalu mengerti suasana hatiku):

  • @deviaoktariani4881
    @deviaoktariani4881 2 ปีที่แล้ว +2

    Wah ternyata selama ini aku penganut filosofi stoicism. Banyak orang yang anggep aku pesimis di awal. Padahal maksud aku cuma ga mau jatuh dari ketinggian. Kan atit nya lebih waw.

  • @arifmulyadi1551
    @arifmulyadi1551 2 ปีที่แล้ว +2

    Lanjut terus bang... Konten konten filsafat perlu diperbanyak demi pembumian filsafat di Indonesia

  • @ryu1568
    @ryu1568 2 ปีที่แล้ว +8

    Kalau gua biasanya gini bang tujuan dibuat setinggi-tingginya, tapi ekspektasi tetap yang terburuk. Jadi tetep nyiapin kemungkinan terburuk jika tujuan itu engga tercapai.

  • @Taauruss
    @Taauruss 4 ปีที่แล้ว +4

    Bisa pas banget nemu video ini.
    Gue kecewa dengan ekspetasi gue,gue dibunuh dgn ekspetasi gue yg gue tarok dilevel tertinggi gue.
    Dan bikin gue stress,cemas,sakit,dan gue takut berekspetasi lagi

  • @dimasnaufal6985
    @dimasnaufal6985 4 ปีที่แล้ว +2

    Thanks buat infonya, ngebantu bgt dalam self improvment. tp akan susah di terapin ke org2 close minded sepertinya. Dengan adanya “pesimis” yg berakhir jd gengsi sesudahnya. At least kita bisa cobain dan get value dari itu sih. Keep it up!!

  • @lukmanhakim-ov6yb
    @lukmanhakim-ov6yb 2 ปีที่แล้ว

    Chanel sebagus ini wajib diketahui semua orang dan wajib besar

  • @astrid6946
    @astrid6946 4 ปีที่แล้ว +37

    "My expectation hurts me"

  • @danangyo
    @danangyo 3 ปีที่แล้ว +13

    "When your base expectation only what you see, you blind yourself to posibilities of a new reality." zaheer - Avatar Korra

  • @katsujinnokiri8365
    @katsujinnokiri8365 3 ปีที่แล้ว

    Asli gw suka bgt gaya pembawaan lu bro, bener² kek lu lg ngobrol ma gw tp ilmunya ttp dalem dn ngalir layaknya motivator..
    Salutlah bro, lu unik dn berkualitas

  • @pangestuadib7535
    @pangestuadib7535 2 ปีที่แล้ว +1

    Sebelum populer saat saat ini opeh fery irwandi. Alhamdulillah sudah mendengar ini lbh dahulu dari 1%

  • @Crowdstroia
    @Crowdstroia 4 ปีที่แล้ว +9

    Dulu pas gue stress banget sama hidup gue yang gitu-gitu aja bahkan stagnan, senior gue nyaranin buat kluar menikmati hidup dan banyak bersyukur entah ngopi bareng temen, ke taman, beli buku, atau kepantai, entah kemna aja dg rasa aman dan nyaman dan sebaiknya jangan berekspetasi untuk mendapatkan sesuatu bahkan jangan berharap rasa kalut gue ilang dg pergi ke tempat tersebut, justru kalok kita berekspetasi lebih pada hal yg g pasti justru malah kecewa karena bisa aja g sesuai yg dibayangkan dan mungkin aja nambah stress, lebih baik tidak berekspetasi sama sekali dan mungkin saja malah nemu hal yg luar biasa yg g terduga..yang bikin happy...
    Emang mantap lah filosofi stoicism
    Semangatt 1% semoga selalu sehat dan terus berkarya, gue suka banget sama kontennya:)

  • @ismisuciati6723
    @ismisuciati6723 4 ปีที่แล้ว +4

    Berasa review buku Filosofi Teras. Kereenn 🔥🔥🔥

  • @pirantiamara7384
    @pirantiamara7384 4 ปีที่แล้ว +1

    Semoga channel ini bisa menjadi ladang amal ibadah, Aamiin🙏🏻
    Fixs suka bgttt❤️

  • @Sophiansaob
    @Sophiansaob 2 ปีที่แล้ว

    ini dalah process thinking.....dan ada kelanjutanya...jgn stop di situ.... semangat

  • @tahtaagustyan9819
    @tahtaagustyan9819 4 ปีที่แล้ว +8

    The best channel for generation milenial indonesian 😎

  • @dianpra6953
    @dianpra6953 4 ปีที่แล้ว +14

    Bulan November tahun lalu bang, ekspetasi gue udah di ACC dosbing 1, dosbing ke 2 ngikut. Sekalinya malah banyak revisi dan beda logika berpikir dengan dosbing 1. Sedih banget, sampai stress gue. Mana itu 1 Minggu habis selesai terapi dgn Psikolog. Anjirrr koleps gue.

    • @petrusfriyadi4800
      @petrusfriyadi4800 4 ปีที่แล้ว +3

      apalagi kalau kita tipe orang yang idealis, pasti bakal sulit ya? karena dianggap bertentangan dengan jalan pikiran kita sendiri. namun ya itulah, mungkin ada baiknya kita go with the flow aja. karena ketika kita berkarir pun, orang tidak akan tanya apa judul skripsi kita.. hehe

  • @-WillyaterSyrusHutagalung
    @-WillyaterSyrusHutagalung 4 ปีที่แล้ว

    Semangat terus bang dlm membuat kontennya. Satu persen memiliki byk manfaat signifikan bagi kehidupan gua. Terutama mindset gua berubah banget bang. Dan gua yakin byk org juga begitu. Gua haral satu persen bisa bertahan terus dan makin byk lagi videonya

  • @amigadot4520
    @amigadot4520 2 ปีที่แล้ว

    Beruntung nemu video ini, banyak belajar juga. Bersyukur bisa nemu video ini disaat saat seperti ini. Terima kasih banyak satu persen

  • @almiraagustina4769
    @almiraagustina4769 2 ปีที่แล้ว +3

    Hidup kadang lucu, pas kita ngga berharap banyak. Justru kita dapet yang lebih dari yang kita bayangkan.

  • @davidsiregar6580
    @davidsiregar6580 4 ปีที่แล้ว +14

    Bro klg bisa request coba dong buat pelajaran tentang filsafat etika dan teologi yg spesifik bro, makasih 😊

  • @rizkiraman9416
    @rizkiraman9416 ปีที่แล้ว

    Hebat ini orang, Terimakasih banyak Bang, Saya ikutin lu di Tiktok dan Di TH-cam sejak lama thank you bang

  • @Jumedy_
    @Jumedy_ 4 ปีที่แล้ว +1

    Stoicisme itu tetep optimis ditambah prepare for the worst. Tetap semangat namun harus bersiap apabila ada hal buruk datang, supaya perasaan negativ seperti marah, kesal,emosi,kecewa ,putus asa tidak berpengaruh besar, dan dijadikan pelajaran.

  • @devin7620
    @devin7620 2 ปีที่แล้ว +3

    Saya baru tahu, ternyata selama hidup saya menerapkan filosofi Stoicism ini. Tapi untuk orang sekitar saya, mereka selalu bilang saya terlalu pesimis dan overthinking. Padahal tanpa mereka tahu, dengan cara itulah saya bisa lega menerima segala hasil dari ekspetasi saya sendiri.

  • @mkc_marikitacoba
    @mkc_marikitacoba 4 ปีที่แล้ว +11

    asik bahas stoicism lgi, mksih 1 persen 🙂

  • @yunitapurba922
    @yunitapurba922 3 ปีที่แล้ว

    cuman channel ini yang ngejelasinnya nyampe ke otak, penjelasannya efektif banget, sangking efektifnya aku langsung subscibe

  • @dweeshuangyaukuang7012
    @dweeshuangyaukuang7012 4 ปีที่แล้ว

    Konsep stoicism ini sbnarnya mirip dgn konsep hidup jawa yakni nrimo ing pandum..skrg saya jd lebih memahami konsep nrimo ing pandum lewat logika stoicism ini..informasi yg cerdas..terima kasih kawan..ttp bikin video2 yg mencerahkan seperti ini ya 🙏🙏👍👍

  • @anggitnasahari6351
    @anggitnasahari6351 4 ปีที่แล้ว +15

    Saya lagi baca buku "Filosofi Teras" punya Henry manampiring, emang keren banget nih filosofi

    • @Aurisfz
      @Aurisfz 4 ปีที่แล้ว

      Yoi, sama bro

    • @anabuana871
      @anabuana871 4 ปีที่แล้ว

      Autobeli eiy

    • @beven3566
      @beven3566 4 ปีที่แล้ว

      Beli mana oi

    • @brilikepel
      @brilikepel 4 ปีที่แล้ว

      sobat seneca dan marcus aurelius hehe

  • @wepi4070
    @wepi4070 ปีที่แล้ว

    apapun hasil yg terjadi itulah yg terbaik untukmu, kamu hanya perlu menjaga dan kalo bisa mengembangkan proses sekuat kamu mampu

  • @haevamaulidiya3301
    @haevamaulidiya3301 2 ปีที่แล้ว +1

    Thank u 1% untuk ilmunya, semoga selalu sukses 🙏 tp berkenaan dg topik ini. Gua sllu memegang prinsip yg d ajarin bokap. Kalo kta harus menanamkan 2 pemikiran
    1. Berpikiran positif selalu! Karna bicara soal agama, klo lo agama islam lo hrus percaya klo Allah itu bertindak sesuai dg prasangka hambanya. So berekspektasi lah sebaik mungkin biar menjadi doa.
    2. Seandainya kenyataan ga sesuai ekspektasi. Maka harus bersykur. Bersyukur adalah kuncinya. Misal lo jalan trus kelingking lo kepentuk. Ga kebayang dong sakitnya! Tp coba deh d syukurin "alhamdulillah cuman kepentok. Kalo seandainya patah duh lebih sakit"
    Untuk case lebih berat. Gua berekspektasi bisa hidup sama ortu tp ternyta Allah lbh sayang. Dan gua ga berlarut dlm kesedihan, krna gua bersyukur beliau sudah sembuh dan ga merasakan sakit d dunia lgi.
    Intinya lebih ke arah gimana kita mensyukuri segalanya. Mudah? Sulit banget! gua aja masih belajar sampe sekarang 😂

  • @whaleflies
    @whaleflies 4 ปีที่แล้ว +3

    Love this 💙💙 uwu suka sekali klo aliran" filsafat meheheh bawa banyak lagi aliran lain untuk pengetahuan aja

  • @jihannovita4228
    @jihannovita4228 4 ปีที่แล้ว +8

    Setuju banget. Ekspektasi paling buruk, tapi tetap berusaha buat survive. Selama ini aku juga gitu, contohnya waktu ngelamar kerjaan ikut psikotes , pas liat soal berasa stress banget, trus udah tu, ngomong ke diri sendiri "ah udah, gpp kalo ga lulus juga, mungkin rezeki bukan disini". Abis itu jadi lebih tenang.
    Eh ternyata lulus, jadi bersyukur nya tuh lebih bgt

  • @juliobobic8446
    @juliobobic8446 2 ปีที่แล้ว +1

    Bismillah jadi amal jariyah untuk ceo satu%. Terima kasih atas semua ilmu nya🥺🙏🙏

  • @krisnasriasiyah4766
    @krisnasriasiyah4766 2 ปีที่แล้ว

    Semoga kak Ifan dan teman-temannya kak Ifan mendapat balasan kebaikan dari Allah karena selalu mengajarkan kebaikan kepada masyarakat aamiin 🙏🏻

  • @trihayyulestarimuhir3251
    @trihayyulestarimuhir3251 4 ปีที่แล้ว +11

    request tentang insecure dan bagaimana biar gak insecure

  • @sannie_uwu6923
    @sannie_uwu6923 4 ปีที่แล้ว +17

    ih ini mah maafin kak , masa aku dengerin ini sampe ketiduran:) enak banget suara nya:(

  • @Sulis-bj1wf
    @Sulis-bj1wf 4 ปีที่แล้ว

    Gue turut berharap semoga 1 persen lebih banyak membuat konten video yang menyadarkan seperti ini. Thanks buat video video kerennya

  • @NurFikriyatulAnam-xt9bd
    @NurFikriyatulAnam-xt9bd ปีที่แล้ว

    Pertama kali dpt ilmu ini tuhh dri buku filosofi teras❤,dan itu sngt2 membantu!!!

  • @SatuPersenIndonesianLifeschool
    @SatuPersenIndonesianLifeschool  4 ปีที่แล้ว +140

    DAFTAR MENTORING SATU PERSEN:
    1persen.link/mentoring70
    Testimoni Mentoring: 1persen.link/testimentoring70
    Mentoring Satu Persen adalah program konsultasi 1-on-1 bersama Mentor Satu Persen untuk menaklukkan kecemasan, ketakutan, serta menemukan langkah hidupmu selanjutnya.
    Permasalahan yang dapat diatasi Mentoring Satu Persen:
    Kecemasan berlebih,
    Kurang percaya diri,
    Khawatir akan masa depan
    Overthinking
    Mengenal diri (minat dan bakat, kepribadian, etc)
    Kehilangan motivasi
    Berada dalam hubungan tidak sehat
    Sulit mendapatkan pasangan
    Ikuti 10.000 orang dari 15 negara yang telah terbantu Mentoring Satu Persen!

    • @dakwahsederhana4753
      @dakwahsederhana4753 4 ปีที่แล้ว

      Mabar yok

    • @dagangkacang1844
      @dagangkacang1844 4 ปีที่แล้ว

      Upload di Facebook beberapa video

    • @erayulis6794
      @erayulis6794 4 ปีที่แล้ว

      Suara dan gaya bicaranya mirip ari froyonion

    • @krisskalalo7599
      @krisskalalo7599 4 ปีที่แล้ว

      Sediain pdf dong

    • @ndewor_pokewor
      @ndewor_pokewor 4 ปีที่แล้ว

      Satu Persen - Indonesian Life School gw udah ada minat dikit bentar deh buat ngatur jadwalnya

  • @dogexixixi
    @dogexixixi 4 ปีที่แล้ว +3

    kalo di manajemen proyek.. ini namanya analisis risiko. jadi, sebelum dilakukannya suatu proyek (apapun itu) harus dipikirkan dulu kemungkinan-kemungkinan gagal atau risiko dari proyek yang akan kita jalankan. Hal ini bertujuan agar kita dapat mengantisipasi risiko yang mungkin akan terjadi selama proyek berjalan (perhitungan tentang biaya untuk menanggulangi contohnya). Terimakasih 1%.

  • @juraisizzetbayowo2046
    @juraisizzetbayowo2046 2 ปีที่แล้ว

    Semoga sehat" terus, terus pnjng umur yakkk SATU PERSEN chanel ini sumpah bermnfaat bnget, kek rekomended bnget buat semua pnduduk youtube untuk datang ke chanel ini, mantappp

  • @lathifahfariidah2238
    @lathifahfariidah2238 2 ปีที่แล้ว

    Makasih bang. Dari sini gw tau kita boleh berekspektasi tapi harus safar diri juga.. 👍

  • @yujiii_ars177
    @yujiii_ars177 3 ปีที่แล้ว +3

    September 2019 : 8.000 subs
    September 2020 : 800.000+ subs
    🔥🔥🔥

  • @dwiansthsya_
    @dwiansthsya_ 4 ปีที่แล้ว +9

    Kondisi yang sedang ku alami•_•
    Thanks satu persen

  • @robbyadiyasaputra2904
    @robbyadiyasaputra2904 2 ปีที่แล้ว +1

    Berekpetasi hal yang negatif dan tetap lakukan, intinya sih kalo kalah lu ga terlalu terpuruk dan tetep bisa bertahan, dan jika lu menang lu akan sangat bersyukur karena itu melebihi ekspetasi yang ku pikirkan tadi.

  • @cynthiaagustini8151
    @cynthiaagustini8151 4 ปีที่แล้ว +1

    Setuju kalau kita Lower kan ekspektasi saat melalui sesuatu bakalan mengurangi konflik di diri, karena kita nggak pernah harapin sesuatu yg wah dari apa yg dijalanin. Tapi kadang kalau terlalu mikiran hal terburuk, sometimes bisa bikin nggak rileks juga, malah bikin kecemasan berlebihan, sampai2 bisa ganggu pencernaan juga krn udah mikiran hal buruk, padahal mungkin yg kita hadapin nggak seburuk yg dipikirkan. Tapi prinsip ini nentang pernyataan kalau “apa yg terjadi itu tergantung pada apa yg kita pikirkan”, contohnya banyak motivator bilang kalo kita mikir diri kita asik, confident, smart, suatu saat bakalan bisa stand up di tempat yg kita impiiin dengan penuh keyakinan kita mampu, banyak yg terwujud. Berarti prinsip ini nggak bisa kita lakuin terus, menurut aku cukup untuk mencegah konflik ke diri sendiri but tidak untuk menciptakan ketenangan apalagi mewujudkan ingin jadi apa ke depan.

  • @okelahgaskeun8265
    @okelahgaskeun8265 2 ปีที่แล้ว +3

    Koreksi sedikit : mungkin bukan ekspektasi buruk, tapi lebih kepada mempersiapkan kemungkinan terburuk atau bisa juga dibilang antisipatif.
    Cmiiw❤️❤️❤️

  • @ansorisyiva9022
    @ansorisyiva9022 4 ปีที่แล้ว +11

    This video can build people's life. Build everything about mentality.

  • @voidcreature499
    @voidcreature499 2 ปีที่แล้ว

    Mantap bang chanel ini yang buat gua jadi bisa membangun karakter diri gua, MAKASIH BANYAK BANG

  • @citra4121
    @citra4121 9 หลายเดือนก่อน

    Gw menyimpulkan stoik nih semacam cari aman, tp disisi lain jg ini keterampilan hidup yg mana tidak menggebu² mengharapkan hal yang baik, filosofi ini ngajarin kalo hal buruk/kegagalan itu wajar dalam hidup. Siap menerima hal baik maupun buruk. Tidak melarang berharap, tp lebih menilai sesuatu dgn tidak berlebihan tp sesuai porsi dgn apa yg udh diusahkan.

  • @adiamirudin430
    @adiamirudin430 4 ปีที่แล้ว +7

    Ketika ekspektasi kamu kamu nonton video ini di 2019 tapi kenyataannya kamu nonton di 2020.....
    REALITANYA: iya 2020 SAYA NONTON SATU PERSEN! Its so hype!

  • @fohankbadoenk9042
    @fohankbadoenk9042 4 ปีที่แล้ว +16

    kata si ayahmah "pesimis positive"
    klo cinta sama cewek, terus mo nembak. y anggap aja bakal ditolak, klo emang hasilnya di tolak. jadi biasa weh. da gs apal d tolak
    @pidibaiq

  • @alifiapalupi1839
    @alifiapalupi1839 4 ปีที่แล้ว

    Ayo kak tambahin vid tentang stoicism lebih banyak!! Spread positif vibesss

  • @dwhondawondermom2508
    @dwhondawondermom2508 3 ปีที่แล้ว

    Slm kenal ya ,, sy kerja di sbuah perusahaan bsr d jpn sy kerja d kantor, dgn mendengarkan ini tiap hr sy jd mkin positif👍🙏