Peran Iptek Dalam Mitigasi Bencana Sebagai Dampak Perubahan Cuaca

Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa musim kemarau tahun ini akan datang mulai Mei - Agustus. Namun demikian di beberapa wilayah pada periode tersebut masih sering terjadi hujan dengan itensitas bervariasi mulai dari sedang hingga tinggi. Selain itu, kondisi seperti ini berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem yang berdampak terjadinya bencana seperti banjir, banjir bandang, banjir lahar hujan, tanah longsor, pohon tumbang dan berkurangnya jarak pandang.
Untuk itulah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi diharapkan berperan dalam memitigasi potensi dampak yang terjadi akibat dari perubahan cuaca . Guna membahas hal tersebut, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Webinar bertajuk Talk to Scientist (TTS) dengan mengusung topik "Peran Iptek Dalam Mitigasi Bencana Sebagai Dampak Perubahan Cuaca"
Tentang BRIN
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) adalah lembaga negara Republik Indonesia yang diamanatkan untuk melakukan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi yang terintegrasi. BRIN dibentuk untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi nasional. Audio visual dengan ragam jenis yang ditayangkan di kanal TH-cam BRIN diharapkan dapat membuka ruang dialog antara sivitas BRIN dengan publik.
==========
Ketahui lebih banyak tentang BRIN melalui:
Website: www.brin.go.id/
Twitter: / brin_indonesia
Instagram: / brin_indonesia
Facebook: / brin.indonesia
Tiktok: / brin_indonesia