On Marissa's Mind: Menyembuhkan Luka Masa Kecil

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 1 ต.ค. 2024
  • Pernahkah Anda marah besar ketika merasa dibohongi; tersinggung dan defensif waktu mendengar kritik sekecil apa pun; mudah sekali memutus hubungan pertemanan atau romantis karena takut tersakiti?
    Reaksi kita terhadap orang lain berakar dari apa yang kita sering dengar, lihat, alami waktu kecil. Reaksi ini muncul dari anak dalam diri kita atau inner child. Kita semua punya inner child yang bisa membuat kita bereaksi kuat terhadap sesuatu tanpa sepenuhnya menyadari kenapa.
    Materi lain soal masa kecil: www.greatmind....

ความคิดเห็น • 1.6K

  • @dwihabsyah
    @dwihabsyah 5 ปีที่แล้ว +1649

    Saya sulit menerima orang baru. Alam bawah sadar saya seringkali tanpa disadari membuat benteng pertahanan dengan merasa sangat insecure atas kehadiran mereka. Saya lebih sering menarik diri dari kerumunan dan lebih menyukai kesendirian. Kenapa? Karena jauh di dalam diri saya, saya mempunyai rasa takut yang besar akan momok "Bagaimana jika mereka akan menyakiti saya? "
    Saya menjadi sangat romantis kepada teman-teman saya karena saya takut disakiti. Takut tidak dicintai sebagaimana saya merasa tidak pernah dicintai dalam keluarga.
    Saya tumbuh menjadi orang yang mudah trauma. Terlalu perasa. Cengeng. Dan sulit mengendalikan emosi jiwa.
    Saya lelah menjadi serba bisa agar mendapatkan cinta. Saya lelah menjadi tidak bisa mengatakan 'tidak' untuk membantu karena terlalu takut dibenci. Saya lelah menjadi terlalu pengalah agar tidak dijauhi.
    Semua ini akibat luka masa kecil saya yang juga masih saya rasakan hingga sekarang. Berasal dari keluarga saya yang seharusnya menjadi sumber cinta dan rumah untuk merebah saat lelah.
    Jauh di dalam hati saya, saya tak pernah merasa pulang. Tak pernah merasa punya rumah yang benar-benar rumah.
    Saya telah terlalu lama menjadi orang lain, karena takut tak dicintai saat menjadi diri sendiri. Dan saya lelah. Sangat :")
    Duhai anak masa kecilku yang pernah terluka, mari kita berdamai. Aku mencintaimu, maka kau tak perlu lagi khawatir karena takut tak ada yang mencintaimu. Tenang, ada aku :)

    • @diyahayurosalinda527
      @diyahayurosalinda527 5 ปีที่แล้ว +6

      Dwi Habsyah :""")

    • @PernahIdealis
      @PernahIdealis 5 ปีที่แล้ว +19

      mewakili, aku.

    • @azp4683
      @azp4683 5 ปีที่แล้ว +18

      kak, sama banget. gak paham lagi :')

    • @bagaskrisnugraha3395
      @bagaskrisnugraha3395 5 ปีที่แล้ว +16

      Terwakilkan :)

    • @shlevyi7888
      @shlevyi7888 5 ปีที่แล้ว +14

      gimana si cara save komen ini? terima kasih komennya mba

  • @amirahdini5130
    @amirahdini5130 5 ปีที่แล้ว +1413

    gua beneran nangis saat berdiskusi saat diskusi sama anak dalam diri gua. yup, gua sadar, kita sendiri yang bisa berdiskusi dengannya, bukan orang lain. terimakasih, gua bersyukur bertemu channel ini.

    • @yogiprayoga3868
      @yogiprayoga3868 5 ปีที่แล้ว +4

      Sama says juga

    • @RizkhaNLatifah
      @RizkhaNLatifah 5 ปีที่แล้ว +6

      Saya juga sampai sesenggukan saat mulai interaksi dg anak dalam diri ini

    • @deahaska3734
      @deahaska3734 5 ปีที่แล้ว +4

      Iyaa, kenapa bisa gitu, ya Tuhan

    • @azp4683
      @azp4683 5 ปีที่แล้ว +3

      agree

    • @whitediamond3383
      @whitediamond3383 5 ปีที่แล้ว +16

      Sama. Kok bisa ya? Tapi saya ngerasanya yg nangis itu dia, si anak itu

  • @anggiapuspita2527
    @anggiapuspita2527 4 ปีที่แล้ว +78

    Nangis senangis nangisnya pas praktek ngomong sama inner child :') ... Pantes aja nyampe sekarang aku orangnya insecuran trauma kalo di bentak dan takut orang2 di sekitar membenci

  • @Rhamudyn3
    @Rhamudyn3 5 ปีที่แล้ว +301

    Ceritanya dengerin ini pas lagi nyetir pagi2 buta mau mengais rezeki, nah pas nyampe di part komunikasi dgn si kecil seketika airmataku netes gak terkontrol, sampai2 aku menepi dulu buat mengelap air mata. Padahal sebelumnya aku gak pernah menangis sederas ini selain masa kecil setelah kesedihan memuncak barulah BOOOM berasa diriku terlahir kembali dan Semua perasaan buruk lenyap seketika. ALHAMDULILLAH Cmn bs ngucapin Terimakasih.. terimakasih...
    Selain itu Gak bisa terucap lg lewat kata2 hanya berdoa Ya Allah berilah rezeki dan panjangkan umur yang buat channel ini agar mereka terus berkarya menebar kebaikan bagi orang lain. Amiin

    • @shasapink7308
      @shasapink7308 5 ปีที่แล้ว

      La Ramudi kamu g sendiri. Kalo emang punya luka bhatin masa kecil emang begitu. Apalagi kalau kamu ikut therapy bisa lebih gila lg nangisnya.

    • @whitediamond3383
      @whitediamond3383 5 ปีที่แล้ว +1

      İya bener emang gitu rasanya, kaya terlahir kembali. Kita memenuhi kebutuhan anak dalam diri kita, yang ga dia dapatkan dari ortu kita dulu

    • @khoironyarief2839
      @khoironyarief2839 5 ปีที่แล้ว

      Sama

    • @keluargamajalengka399
      @keluargamajalengka399 4 ปีที่แล้ว

      amin

    • @bagja6909
      @bagja6909 4 ปีที่แล้ว

      Amienn ya alla

  • @idrissofiyan7791
    @idrissofiyan7791 5 ปีที่แล้ว +645

    Benar. Meditasi, memahami diri, membuat hidup saya berubah 180derajat. Saya adalah korban bullying samasa kecil. Hingga membuat diriku selalu takut jika bertemu orang lain. Saat umur 15 thn orang tua saya membawaku ke psikiater. Berkat sahabat yg mendukung, dan terapi membuat diriku menemukan jati diri. Dan sekarang alhamdulillah sudah bisa dibilang sukses, hidup di korea selatan punya job, punya banyak teman multi bangsa.😺

    • @azp4683
      @azp4683 5 ปีที่แล้ว +3

      iya bang

    • @manzilaaa
      @manzilaaa 5 ปีที่แล้ว +4

      Terapi nya CBT? Atau hypnotherapy?

    • @sliceoflife0095
      @sliceoflife0095 5 ปีที่แล้ว +2

      Pengin terapi juga

    • @argiaf9161
      @argiaf9161 5 ปีที่แล้ว +2

      Proud of you bro 😊

    • @idrissofiyan7791
      @idrissofiyan7791 5 ปีที่แล้ว +55

      Maaf teman semua, kalau No.WA saya tidak bisa share.
      Kalau teman punya mental illness, jangan malu untuk cerita kepada orang terdekat, dan jika memungkinkan bisa pergi ke psikolog.
      Intinya jika ingin sembuh (terkontrol mentalnya) kunci utama adalah DIRI KITA.
      Berkata pada hati, bahwa kita bisa. Kita manusia yg bisa mengarahkan diri, bisa sama derajatnya dengan manusia lain, dan bisa lebih berguna jika menggunakan akal serta kemampuan.
      Buanglah semua rasa rendah diri, ingat mengasihani diri itu perlu, tapi jangan menganggap diri ini rendah.
      Lupakanlah omongan orang, pejamkan mata dan yakinkan pada trauma kita, bahwa ini AKU INGIN MENUNJUKKAN BAHWA DIRI INI MAMPU. PERLAHAN-LAHAN UBAHLAH DIRIMU.

  • @ratianaana1890
    @ratianaana1890 5 ปีที่แล้ว +118

    nangis akutu. aku ga diurusin orang tua dari bayi. karena ortu cerai. diurus nenek yang pas ak dewasa peritungan banget

    • @oelanpuspitasari7273
      @oelanpuspitasari7273 4 ปีที่แล้ว +11

      Sabar ya kak, semoga selalu diberi kekuatan oleh Allah Swt. Semoga kaka selalu ikhlas menjalani semuanya. :))

    • @heningbudiarini6319
      @heningbudiarini6319 3 ปีที่แล้ว +2

      Peluk hangat dariku untukmu mba 🤗❤

    • @lolapurnamawatiainjalii7376
      @lolapurnamawatiainjalii7376 3 ปีที่แล้ว

      Smoga km dbri kkuatn y

    • @vickyf2777
      @vickyf2777 3 ปีที่แล้ว

      Semangatt

    • @00.ann.00
      @00.ann.00 3 ปีที่แล้ว

      11 12 ya kita kak

  • @rachmahnurima3323
    @rachmahnurima3323 5 ปีที่แล้ว +452

    Beneran nangis.
    Wahai anak dlm diriku, ikutlah bahagia bersamaku. Karena bahagia yg aku rasakan saat ini lahir dr perjuangan kita. Iya kita, dirimu dan diriku satu.
    Mksih Marissa..

  • @tapiocre2972
    @tapiocre2972 5 ปีที่แล้ว +164

    Trauma di bully saat masa SD hingga SMP itu tetap terasa saat kuliah. Aku takut mengenal orang. Aku takut di bully sama halnya dulu. Meskipun kenyataannya di dunia perkuliahan orangnya cuek cuek dan tidak mempermasalahkan sifat orang lain yg berbeda, tapi rasa takut itu tetap ada. Terngiang selalu bullyan "ngondek ngondek ngondek bencong bencong bencong" saat itulah aku merasa dunia tak menginginkanku.

    • @kamaludin9528
      @kamaludin9528 5 ปีที่แล้ว +8

      I'll support u, come on you stronger than you knew

    • @dann5067
      @dann5067 4 ปีที่แล้ว +2

      Aku tau rasanya.....😭😭😭

    • @erdisanurmalia1131
      @erdisanurmalia1131 4 ปีที่แล้ว +1

      Bilal? :')

    • @zuhalahsanauliya496
      @zuhalahsanauliya496 4 ปีที่แล้ว +2

      Saya juga merasakan hal yg sama

    • @ervanmangon8317
      @ervanmangon8317 3 ปีที่แล้ว +1

      Semangat :) kamu pasti bisa

  • @irmawatifebriani8459
    @irmawatifebriani8459 5 ปีที่แล้ว +104

    Saya suka cara penyampaiannya tidak menyalahkan dan menghakimi, tidak melabeli org yg belum bisa berdamai dengan inner childnya sebagai orang yg "toxic".

  • @alifia5559
    @alifia5559 5 ปีที่แล้ว +283

    setelah sekian lama, aku baru tau alasan atas reaksi reaksi yang aku lakukan terhadap sesuatu yang kadang suka bingung dan resah sendiri, ternyata aku masih punya luka dari inner child yang harus segera disembuhkan atau aku berlarut larut dengan sikap buruk ini.
    terimakasihh banyak sudah membuka wawasan saya terhadap hidup Mba Marissa💕
    selalu dapet ilmu yang bermanfaat di setiap video😊

    • @dinihanifa8521
      @dinihanifa8521 2 ปีที่แล้ว

      Sama, Kak. Akhir2 ini aku mikir, aku kok gini ya? 😭

    • @Adamprp
      @Adamprp ปีที่แล้ว

      Sama y

    • @msdanjin
      @msdanjin ปีที่แล้ว

      Caranya gimana. Waktu kecilku sering disiksa,dibully,dijadikan babu,tidak di anggap. Namun aku ketika umur 24 tiba² kenangan itu muncul dan aku sangat dendam kepada orang2 yg melakukan itu kepadaku.

  • @enianggraeni5547
    @enianggraeni5547 3 ปีที่แล้ว +50

    Anak dalam diriku yang terluka
    Aku disini siap mendengarkan mu
    Ceritakan seluruh derita mu
    Aku disini sungguh sungguh mendengarkan mu
    Kau adalah anak dalam diriku
    Aku adalah kau
    Kini kita sudah dewasa
    Tidak perlu takut lagi
    Kita aman
    Bisa melindungi diri sendiri
    Ayo ikut ke masa kini
    Jangan biarkan masa lalu mu memenjarakan kita
    Pegang tangan ku
    Mari jalan bersama
    Menikmati setiap langkah kita di masa kini

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +3

      🤗🤗

    • @enjiow
      @enjiow ปีที่แล้ว +2

      🥺🥺🥺🥺🥺

    • @berbagiinspirasimenarik4422
      @berbagiinspirasimenarik4422 ปีที่แล้ว

      🥺🥺🥺

    • @agsidkr
      @agsidkr 6 หลายเดือนก่อน

      Aku nangis pas denger ini sumpah. Memang benar² jiwaku masih anak² pdhl sdh 32th 🥺

  • @luthfiahandi6296
    @luthfiahandi6296 5 ปีที่แล้ว +76

    Sy terlalu takut mengecewakan orng tua. Mama sy trllu menggantungkan harapan pada sya. Saya merasa tertekan saya takut tdk bisa seperti apa yg mama sy harapkan. Akhirnya sy secra tdk sadar sllu melakukan hal yg bertolak belakang dng apa yg di harapkan, menjadi anak yg takut mencoba hal baru. Sya harap sy bisa melawan smwa ketakutan sya.

  • @meylanwongkar4632
    @meylanwongkar4632 5 ปีที่แล้ว +88

    Setelah nonton video ini sy sadar klo ternyata sy punya luka masa kecil yg buat aku jd gampang benci sm org, susah percaya sm org, jd pribadi yg kaku dan kurang fleksibel dalam bergaul

    • @alphagirl4287
      @alphagirl4287 4 ปีที่แล้ว

      Samaaa aku jugaa😭😭😭

    • @alfianaaryanti819
      @alfianaaryanti819 3 ปีที่แล้ว

      Begitupun saya, nyatanya masih ada luka masa kecil😔

    • @mutiaramadhani7036
      @mutiaramadhani7036 6 หลายเดือนก่อน

      Iya banyak sperti ini antara faktor kluarga atau faktor bawaan diri

    • @ekoprasetiyo7782
      @ekoprasetiyo7782 หลายเดือนก่อน

      Tetap Berkesadaran Kemudian Terima Semuanya Lalu Lepaskan Sedikit Demi Sedikit Maka Kepribadian Akan Sedikit Demi Sedikit Berubah Ke Arah Lebih Positife.

  • @meltedcheese2192
    @meltedcheese2192 5 ปีที่แล้ว +38

    Saya tumbuh dilingkungan keluarga dimana sebagian besar dari anggotanya merasa atau berpikir bahwa mereka "baik² saja"- padahal tidak; I fall into depression. Tapi paling tidak saya tau ada yg "tdk benar", "am not okay" di diri saya sendiri yg saya sendiri pula (sepertinya) paham pada bbrp faktor pencetusnya, sementara mereka yg terus² menerus naif / berbohong thrdp diri sendiri atau tdk sadar bahwa mereka butuh "pertolongan" psikis hidup dlm mimpi buruknya; dampaknya luar biasa secara mental- khususnya bonding antara anak-orang tua yang efek dominonyapun beragam seiring anak² tumbuh.
    Semoga kedaimaman senantiasa kita ciptakan, dari hati yg paling dalam, terlepas dari berwarnanya hidup ini, setidaknya untuk harmoni, untuk cinta dididalam rumah..

  • @jajanbedua6204
    @jajanbedua6204 5 ปีที่แล้ว +42

    Korban bullying, korban broken home yang dipaksa untuk tetap bersama (bayangin aja tiap travel selalu ada cekcok, bikin muak!).
    Aku jadi melihat pernikahan itu sebuah hal yg menyeramkan saja.
    Semoga metode ngobrol sama "anakku" Ini bisa berhasil

    • @keluargamajalengka399
      @keluargamajalengka399 4 ปีที่แล้ว

      💝

    • @balarama2874
      @balarama2874 3 ปีที่แล้ว

      🤗

    • @yayanad4162
      @yayanad4162 28 วันที่ผ่านมา

      Semangat. Salam dari korban pelecehan seksual, bullying, kekerasan fisik oleh orgtua.

  • @bararisbara5037
    @bararisbara5037 5 ปีที่แล้ว +71

    Diumur 26 ku, aku sedang difase ini, dulu bapak worka holic sampe sering ga bisa ambil rapotku, dan aku pernah dihukum soal ini, hal ini bikin gue mandiri sekaligus iri ke teman yg sering dibantu bpk nya, selang waktu lama tanpa sadar aku terapin didikan bpkku keadikku, aku menekan dia untuk mandiri tanpa mau tau kalo dia itu perempun dgn pemikiranku supaya mereka mandiri, sampai dia bbrp kali nangis aku gini in, dan aku akhirnya sadar bahwa ga semua bs dilakukan secara mandiri, mgkn dia ingin aku sebagai abangnya menemaninya sbgmana dia lihat teman yg dibantu abangnya, dan aku tengah ditekan jiwa masa kecil dalam diriku yg dipaksa mandiri, tentu aku perlu waktu mengubah ini, smoga sikapku lebih baik

    • @agathabeatrice186
      @agathabeatrice186 4 ปีที่แล้ว

      Sama kaya kaka gw. Semoga kaka gw baca ini ya, biar tobat kesian guanya wkwk

    • @Minazuki451
      @Minazuki451 3 ปีที่แล้ว

      Kalo di aku yang sibuk banget malah ibuku 😅 ya emang nasib orang itu beda-beda ya bang. Semangat 💪

  • @muhamadyusup630
    @muhamadyusup630 5 ปีที่แล้ว +29

    Maafkan aku nak,aku tidak terlalu memperdulikan mu dari dulu sampai sekarang,sekarang duduklah dan aku akan mendengarkan keluh kesalmu selama masa itu :')

  • @leoni46
    @leoni46 5 ปีที่แล้ว +72

    I love you Marissa Anita. I hope you continue sharing good things online. I might never know you, I might never be able to know how your life really like, and they said we shouldn’t take influences from people we don’t know, but by your positivity I follow you, I do take influence from you. I hope nothing bad harms you or even it is, I hope you can manage and overcome it beautifully. Keep sharing beautiful things.. may God bless you and your loved ones..

  • @ekmryn6144
    @ekmryn6144 4 ปีที่แล้ว +15

    Hai ria :) Aku adalah eka sosok kamu saat dewasa. Ria, aku ingin menyampaikan padamu bahwa aku bangga padamu. Aku bangga pada apa yg kamu punya ria. Aku sayang kamu ria, si bocah hitam manis, rambut hitam lurus, ceria, dan pintar. Kamu cantik sekali. Kamu hebat dengan apa yg kamu punya ria. Maafkan mereka ya yg selalu membandingkanmu dengan yang lain. Maafkan mereka yg selalu mengabaikan dan tak pernah menganggapmu. Maafkan mereka ya :) Mereka hanya tidak mengenal kamu yg sebenarnya ria. Ada aku, aku adalah eka sosok dewasa darimu ria, yang sangat paham akan dirimu sebenarnya. Mari berdamai dengan semua itu ya. Maafkan mereka ya, dan lupakan semua itu. Ria, Kamu sudah sangat lelah merubah2 diri menjadi standar mereka bukan? Sudah cukup, ria. Mau kan kamu sama2 berjuang denganku untuk mencintai diri kita sendiri? Menerima apa yg ada pada diri kita. Aku "eka" dan kamu "ria" si gadis kecil adalah satu dalam satu raga. Mari bersama2 kita berdamai dengan luka itu dan kita bahagia bersama :)

  • @madesista8689
    @madesista8689 4 ปีที่แล้ว +24

    Saya dimasa kecil tak pernah terpilih dalam hal apapun. Terutama disekolah. Saya berprestasi tapi slalu dinomor duakan oleh guru2 karena fisik yg kecil. Trauma itu terbawa sampai sekarang membuat saya tidak pernah yakin pada diri sendiri dan di alam bawah sadar sudah terpatri bahwa saya adalah orang yang selalu tertolak.

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  2 ปีที่แล้ว

      Penolakan memang bisa menyakitkan... Meyakinkan diri sendiri bahwa kita bisa karena toh nyatanya kita berprestasi juga sebuah perjuangan setiap hari... Tapi spesifik soal fisik yang kecil, biasanya jadi lebih awet muda 😊

  • @RahmahSolehah
    @RahmahSolehah 5 ปีที่แล้ว +70

    Kita bisa bertahan sampai detik ini. Meski banyak orang yg meremehkan kita, selalu ingat kalau kita lebih kuat dari yang kira. Kita tidak perlu membuktikan apa-apa. Kita tidak perlu menjadi siapa-siapa. Kita hanya perlu menjadi kita apa adanya yang selalu berbahagia.

  • @dinimeandrianawati
    @dinimeandrianawati 5 ปีที่แล้ว +37

    malam ini gak bs tidur dan liat youtube sambil charger hp ketemu channel ini. Bikin nangis dan setelahnya lega. Semoga abis ini tidur pules :)

  • @revindaaugustinaardania8834
    @revindaaugustinaardania8834 4 ปีที่แล้ว +29

    Akhirnya saya bisa menemukan alasan kenapa di masa kini saya menjadi orang yg mudah minder, lebih suka menarik diri dari sekitar, susah berteman. Itu karena saya kesepian sewaktu kecil. Padahal ortu saya bukan tipe yg sibuk 24/7, tp cukup membuat saya kecil kesepian. Terimakasih, atas channel ini saya bisa lebih berdamai dengan masa lalu saya

    • @grey4514
      @grey4514 3 ปีที่แล้ว

      kak sama banget, aku ga bisa bilang apa apa. I hope you are not wounded for the rest of your life 🙆

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Semangat ya Revinda! Semoga mengetahui akarnya membuatmu bisa berproses lebih baik lagi 🤗

  • @wilsarahmadina85
    @wilsarahmadina85 4 ปีที่แล้ว +2

    Tidak mendapat perhatian, hiburan rasa tenang dan cinta dari ortu yg seharusnya menjadi ruanh pertama ia merasa aman. Akhirnya setelah ia dewasa ia sering diliputi rasa takut dan khawatir 1:30

  • @nindyaapriliaalief9968
    @nindyaapriliaalief9968 5 ปีที่แล้ว +60

    I feel better when i watch this vid... Thankyou so much kak Marissa :")

  • @mashanif5482
    @mashanif5482 5 ปีที่แล้ว +35

    Ya Tuhan, ternyata ini toh.
    Aku memang banyak luka masa kecil.
    Terimakasih Mbak Marissa.
    Tuhan berkati.

    • @kurniatinia5784
      @kurniatinia5784 3 ปีที่แล้ว

      Sekarang gimna mas. Sudah sembuh? Caranya gimna

    • @Worlddatachannel
      @Worlddatachannel 3 ปีที่แล้ว

      @@kurniatinia5784 coba dengar afirmasi innerchild sblm tidur malam Dan saat bangun pagi

  • @dievadimitrizyachaynovski7536
    @dievadimitrizyachaynovski7536 5 ปีที่แล้ว +59

    Thank you kak, videonya bener bener membuka mata banget 😭💘 lebih banyak lagi On Marissa's Mind karena suaranya ngademin banget berasa lagi nangis terus dipeluk bidadari, bikin tenang.

  • @ronisugianto4416
    @ronisugianto4416 3 ปีที่แล้ว +8

    Inner child ku selalu menangis tersedu mendengar ajakanku untuk meninggalkan masa lalu yg kelam: bullying, kekerasan verbal dan fisik dari org yg seharusnya melindungiku saat kecil.
    Malang benar inner child ku, dia tdk pernah merasakan kasih sayang, perhatian, penghiburan, dan sanjungan dari sepasang manusia yg aku anggap sbg orangtua angkat setelah ibuku meninggal saat aku baru berumur 5 tahun.
    Akibatnya aku tumbuh jadi pribadi yg inferior, rendah diri, introvert, mudah terbakar amarah, takut bertemu dan berkenalan dgn orang baru, sulit bekerja sama dalam tim, lebih senang menyendiri.
    Tapi kini aku perlahan berdamai dgn inner child ku meski itu tidak mudah. Awalnya dia berontak, tapi aku berusaha terus merangkulnya dgn erat, meyakinkan dia kalau masa2 kelam itu telah berlalu. Dia pun menangis dan mengulurkan tangannya, dan aku membawanya keluar dari ruang gelap penuh derita masa lalu menuju masa kini dengan hembusan angin lembut dan sinar matahari yg menghangatkan jiwa raga kami. Kami menangis lalu tersenyum dan bergembira ria bersama.

  • @herculessavage4721
    @herculessavage4721 5 ปีที่แล้ว +31

    Ini yang di ajarin dosen waktu ngebahas inner child di kuliah dan sekarang gua praktekin ke orang lain, ke temen2 di luar jurusan gua, psikologi yg belum bisa berdamai dengan inner childnya. Terimakasih marissa sudah ngeshare tentang hal yg mungkin bagi orang lain remeh tapi ini sangat penting untuk kehidupan dewasa kita agar bisa meraih mimpi-mimpi yg belum sempat terwujud karena di tahan oleh inner child kita 🙏🙏🙏

    • @kerupuq4639
      @kerupuq4639 ปีที่แล้ว +1

      Boleh Konsul ga bang?

  • @aurorad644
    @aurorad644 5 ปีที่แล้ว +27

    Halo kak marissa it's hard to connecting with you since you decide to deactive your ig and twitter account. My mother still can't deal with her inner child,since she's toddler .... i have long story to tell about my mother childhood until she's married with my pa, and until right now. Ma survive to keep alive full of struggle... it's heartbreaking story to tell,but anyone didn't know except me,brother and Pa. Soon, i'm gonna tell her about your video. Thankyou,keep stunning and inspiring kak mar!

    • @cakechill8265
      @cakechill8265 5 ปีที่แล้ว

      Sedih baca ini 😢 Semoga mamanya bisa segera berbaikan dgn inner childnya

  • @m.granggawin7573
    @m.granggawin7573 4 ปีที่แล้ว +44

    Luka batin gak pernah bakalan benar-benar hilang, menerima masalalu sebagai bagian dari diri dan berdamai denganya merupakan kunci supaya kita bisa move on.
    Thanks mbak Marissa

  • @TaniaMilest
    @TaniaMilest 5 ปีที่แล้ว +55

    i dont even know you, yet your video popped out on my timeline, i cried during the video. it helped me think a lot. thank you.

    • @antithesa3652
      @antithesa3652 5 ปีที่แล้ว +4

      Hebat bisa ngerti bhs indonesia

  • @Larasx
    @Larasx 4 ปีที่แล้ว +16

    Aku bener bener nangis nonton video ini. Terimakasih yaa, i finally heard what i need to hear. Aku selalu benci dgn diriku sendiri karna trauma trauma masa kecilku. Dari video ini, aku akan belajar lebih berbesar hati.

  • @alexsandria112
    @alexsandria112 5 ปีที่แล้ว +14

    Ini yang aku renungkan minggu2 ini 😭. Saya adalah korban bully. Dulu waktu SD dimana setiap pulang sekolah digebukin rame2. Hingga saat ini rasa masa kecilku benar2 terbawa hingga sekarang. Saya merasa tidak percaya diri hingga meninggalkan teman yang tidak sesuai dengan diri sendiri. Di minggu2 ini hanya luka dari masa lalu yang selalu muncul dikepala. 🙏🏻

  • @hugme5486
    @hugme5486 5 ปีที่แล้ว +10

    Begitu banyak hal yang menyakitkan dalam keluarga yang diciptakan oleh figur bapak,membuat saya sampai saat ini yang sudah berumur 29 tahun tidak ada pemikiran untuk menikah.Salahkah saya??? Entahlah

    • @alfi-il7be
      @alfi-il7be 4 ปีที่แล้ว +1

      sama ,saya umur 30 laki2. banyak kejadian di keluarga saya membuat saya ragu untuk menikah. walau kata org fisik saya termasuk baik (maaf klo kegeeran) tpi kenyataannya hubungan cinta saya jga banyak yg gagal.

  • @pilg_rims
    @pilg_rims 4 ปีที่แล้ว +5

    Orang-orang yang paling kita sayang, merekalah yang paling rentan menyakiti kita. Luka relasional dengan orangtua contohnya. Suatu hari luka itu harus dihadapi demi kedewasaan yang melompat lebih jauh. Memang tiada orangtua yang sempurna, tiada juga anak yang sempurna.

  • @kartikanatalia4877
    @kartikanatalia4877 5 ปีที่แล้ว +6

    Saya kirim video ini ke suami yang sering melakukan kekerasan fisik dan verbal ke saya selama pernikahan kami.
    #kami sama2 korban kekerasan saat masih kecil
    #tapi saya sudah setengah jalan menyembuhkan luka hati
    #dia belum sama sekali
    Terima kasih videonya🤗😘

  • @yamgmexhaust
    @yamgmexhaust 5 ปีที่แล้ว +5

    Mengapa saya merinding dan sedih ya saat melihat anak dalam diri kita

  • @sofiashome9301
    @sofiashome9301 5 ปีที่แล้ว +15

    I am crying outloud while watching this. Dulu sy pernah konsultasi dg dokter spesialis jiwa, saya menceritakan semua kekecewaan di masa kecil, namun dokter ini justru tidak percaya bahwa kenangan masa kecil itu berpengaruh. Thank you akhirnya ada video yg memahami.

    • @meltedcheese2192
      @meltedcheese2192 5 ปีที่แล้ว

      Wao.. dokter jiwa bisa bersikap demikian..?
      *speechess

    • @qualitykoalateacher2622
      @qualitykoalateacher2622 5 ปีที่แล้ว

      Dokter jiwanya gak cocok itu mbak, nyari psikolog/psikiater yang cocok tu susah-susah gampang. Sampe sekarang belum nemu yg cocok akutu :(

    • @meltedcheese2192
      @meltedcheese2192 5 ปีที่แล้ว

      @@qualitykoalateacher2622 Klo konselornya bener² ngomong begitu, Itu mah bukan gak cocok lagi, mbak. Tapi ngaco.
      Konselor seharusnya tdk bersikap demikian. Tapi apadaya, konselor juga manusia biasa; imperfect.
      Tapi bukan pembenaran. Jika benar demikiam, mending 'cabut' , cari yg lain.

    • @AfriWulandari
      @AfriWulandari 3 ปีที่แล้ว

      @@qualitykoalateacher2622 sudah ke berapa dokter mba? Sesusah itu yaa :(

    • @bayimontok4869
      @bayimontok4869 3 ปีที่แล้ว

      Ini dokter/psikiater ya? Jgn ke psikiater. Coba ke psikolog :v

  • @AdelAdel-ml4ym
    @AdelAdel-ml4ym 3 ปีที่แล้ว +3

    2:33 duhai anak dalam diriku 😭
    Diriku yg terluka, aku di sini. Siap mendengarkan mu. Ceritakan semuanya, aku di sini. Sungguh sungguh mendengarkan mu. Kau adalah anak dalam diriku. Aku adalah kau.
    Kini kita sudah dewasa. Tidak perlu takut lagi. Kita aman. Kita akan bisa melindungi diri sendiri. Ayo ikut ke masa kini. Jangan biarkan masa lalu memenjarakan kita.
    Genggam tanganku. Mari jalan bersama. Menikmati setiap langkah kita di masa kini.

  • @ratiaja4536
    @ratiaja4536 5 ปีที่แล้ว +9

    Assalamualaikum kaknmarissa, kak kalo boleh seminggu sekali dong uploadnya. Abisnya kalo tiap kali dengerin video kakak rasanya tenang banget kaya lagi dinasehati sama orang tua sendiri. Please ya kak

  • @Duanamsepuluh
    @Duanamsepuluh 3 ปีที่แล้ว +2

    Sampai sekarang benci dan takut dengan orang tua. Bahkan sekedar menerima pesan daring dari ibupun rasanya seperti mendapat ancaman. Berkali-kali mencoba berdamai dengan anak dalam diri, tetap gagal. Sekarang aku sedang mengandung, aku takut anak ku mendapatkan perlakukan yang sama kelak. Ingin sembuh, tapi sulit. Entah harus gimana lagi 😭

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Kalau metode self-help tak lagi membantu, ada baiknya bertemu profesional 🤗

  • @sopandriindah8028
    @sopandriindah8028 5 ปีที่แล้ว +6

    Kak Marissa lbih produktif dong....
    Konten kaka sangat mengedukasi dan berbobot. Good luck kak

  • @yoseee
    @yoseee 3 ปีที่แล้ว +1

    Anak dalam diriku yang terluka,
    Aku di sini siap mendengarkanmu.
    Ceritakan seluruh deritamu,
    Aku di sini sungguh-sungguh mendengarkanmu.
    Kau adalah anak dalam diriku.
    Aku adalah kau.
    Kini kita sudah dewasa,
    tidak perlu takut lagi.
    Kita aman.
    Bisa melindungi diri sendiri.
    Ayo! Ikut ke masa kini.
    Jangan biarkan masa lalu memenjarakan kita.
    Pegang tanganku, mari jalan bersama.
    Menikmati setiap langkah kita, di masa kini.

  • @putusarinsaraswati2499
    @putusarinsaraswati2499 5 ปีที่แล้ว +8

    Terima kasih kak Marissa 🙏🙏 akhirnya saya menemukan jawaban atas semua pertanyaan saya selama ini. Saya menelantarkan inner child saya yg terluka di masa lalu terlalu lama dan tidak menyembuhkan lukanya. Ketika menulis surat untuk inner child, saya menangis sejadi2nya.. Sedih, haru dan lega..

  • @duniadigital7966
    @duniadigital7966 5 ปีที่แล้ว +11

    Terimakasihhhhhh Marissa, this is so touching, exactly what i need.... you wont believe how suffering ive been

  • @yanyfs
    @yanyfs 5 ปีที่แล้ว +9

    Aku bisa mengatasi masalah di masa dewasa dengan cepat
    Melupakan pertikaian dengan mudah
    Menyembuhkan luka dengan waktu yang singkat
    Namun bertahun tahun aku tidak bisa melupakan, memaafkan atau bahkan menyembuhkan luka masa kecil.
    Aku tau aku tumbuh dewasa
    Aku bersikap sangat baik dengan orang lain dan menanggapi apapun dengan sigap dan tepat. Tanpa kusadari ada luka dibawah sana
    Di bawah alam sadarku
    Yang hanya ku tangisi
    Tanpa aku ajak bicara.
    Trimakasih

  • @dienirahma9837
    @dienirahma9837 5 ปีที่แล้ว +16

    bersyukur bgt video ini muncul di home:') ganyangka bakalan nangis di menit 2:33:') astaga terimakasih greatmind, terimakasih kak Marissa❤🙌🙌

  • @svrchesaria
    @svrchesaria 5 ปีที่แล้ว +31

    I really adore her as a smart personality through her mind.
    Hopefully you always spread the positive vibes for everyone.
    Thank you so much Kaa Marissa :))

  • @growingstar1489
    @growingstar1489 4 ปีที่แล้ว +5

    Satu hal yang tidak pernah kuceritakan kepada ibuku tentang masa kecilku, aku selalu dibully di manapun aku berada. Baik itu di kampung, waktu SD. Dan aku sekarang begitu sangat merasakan trauma masa kelam itu di umur 23 ini. Akhirnya aku tidak bisa sembarangan berteman dengan sejumlah orang. Seperti di kampungku, padahal mereka mengenalku. Namun mereka tidak pernah sekalipun mengajakku berbicara saat berkumpul. Malah mereka seperti menganggapku orang lain, dan jika aku mengajak mereka ngobrol mereka cenderung meremehkan segala ucapanku. Sekilas aku jadi berfikir. Apakah aku tidak semenarik itu? Apa yang salah dari ucapanku ? Akhirnya aku pun cenderung diam saja waktu berkumpul dengan orang di kampungku. Seperti merasa canggung dan tersingkir. Namun, karena ibuku tidak tahu masalah kecilku. Setiap kali aku bercerita pengalamanku waktu berkumpul dengan orang dikampung ibuku selalu memarahiku. Seolah olah ibuku menganggapku tidak mau bersosialisasi dengan tetangga. Padahal hubungan sosialku di luar kampung sangatlah baik. Bahkan aku sangat hobi ngobrol dengan orang lain. Mau itu orang yang aku kenal ataupun baru kenal. Tapi, ketika di kampung aku merasa berbeda. Aku merasa tersingkir sekali. Mungkin inner childku sangat merasakan trauma yang mendalam karena bullying jaman kecil di kampungku. Yang ku ingin sekarang hanya pindah rumah dan membentuk kehidupan baru dengan lingkungan yang baru. Aku ingin membuang jauh jauh trauma masa kecilku ini. #Sidoarjo26Juni2020

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Terima kasih sudah membagikan ceritanya, semoga keinginannya terwujud 🤗

    • @dewipurnamasari8933
      @dewipurnamasari8933 ปีที่แล้ว

      Tidak apa2 mbak .. tidak ada yang salah. Dan bukan salah mbak kok terhadap benar atau tidak persepsi orang. Terima dan tetap baik sesuai porsinya

  • @pujawaraa
    @pujawaraa 3 ปีที่แล้ว +4

    Anak dalam diriku yang terluka..
    Aku disini, siap mendengarkanmu..
    Ceritakan seluruh deritamu,
    Aku disini sungguh-sungguh mendengarkanmu
    Kau adalah anak dalam diriku
    Aku adalah kau
    Kini kita sudah dewasa
    Tidak perlu takut lagi
    Kita aman
    Bisa melindungi diri sendiri
    Ayo ikut ke masa kini
    Jangan biarkan masa lalu memenjarakan kita
    Pegang tanganku, mari jalan bersama
    Menikmati setiap langkah kita
    di masa kini

  • @erlipsajangnim6049
    @erlipsajangnim6049 3 ปีที่แล้ว +2

    Nangis aku nonton ini, oh, jadi selama ini, sepanjang hidupku, aku nggak pernah menyadari sosok kecil dalam diri aku dan aku nggak pernah merangkul dia. Orang tuaku cerai ketika aku masih bayi, sejak itu, aku nggak pernah ketemu Ayah. Sampe akhirnya ketika aku SD kelas 4, aku maksa ke Nenek dan Kakek untuk ketemu sama Ayah. Tapi, pas udah ketemu. Baru-baru ini aku sadar, bukan sosok Ayah yang ini yang aku maksud. Yang aku inginkan itu, Ayah yang datang di hari ulang tahunku yang ke-3. Yang waktu itu, katanya tidak bisa datang dan walaupun udah tau nggak bisa datang, Mama bilang aku tetap nunggu sampe nggak mau tiup lilin. Dan akhirnya aku sadar, itu udah lewat. Dan nggak akan bisa diulang lagi. Aku sadar dan mengerti. Dan yang bisa aku lakuin sekarang cuma, bilang ke anak ini bahwa, "Nggak apa-apa, aku selalu ada untukmu."
    Padahal sepele dan itu udah lama banget, anak 3 tahun mana tau rasanya punya Ayah, seharusnya nggak inget, tapi, hal ini selalu membekas di hati. Kalo inget cerita Mama, selalu aja aku rindu sosok itu. Di tiap ulang tahun, pasti selalu aja ada yang kurang walaupun kasih sayang yang aku dapatkan bertumpah ruah. Tetap aja ada yang kurang. Aku sadar, nggak ada yang bisa dilakukan selain menerima dan merangkul si anak kecil ini.
    Sedih ketika dibohongi, dikhianati, diabaikan dan tidak diprioritaskan oleh seorang pria. Aku nggak pernah tau asal muasal sikapku itu, sampe aku nonton ini. Aku sadar, there's a child in me. Yang minta dirangkul dan aku mengabaikannya.

  • @kholifaturr3644
    @kholifaturr3644 5 ปีที่แล้ว +5

    Saya selalu menunggu video MB Marissa . Menyenangkan sekali. Rajin y buat kontennya😘

  • @ahmadfauzan3411
    @ahmadfauzan3411 5 ปีที่แล้ว +3

    Sampai umurku 23 thn , aku belom bisa berdamai dengan masalalu yang terjadi waktu imurku 12 thn . selalu teringat dan hanya bisa menangis

  • @rizqiarstu499
    @rizqiarstu499 ปีที่แล้ว +3

    dengan mencintai dan menyembuhkan luka anak dalam diri kita, kita bisa mulai mecintai diri dan orang lain lebih tulus

  • @ketutresikiwidiastuti8584
    @ketutresikiwidiastuti8584 5 ปีที่แล้ว +9

    Suka banget sama kontennya :') I adore Marrisa sooooooooo much. But this content? is really content! 👌🏻

  • @dysaa11
    @dysaa11 5 ปีที่แล้ว +4

    Mau nangis dengerinnya tapi lg kerja, entar rekan kerja heran lagi kalo tiba2 nangis haha. Di rmh dengerin lg deh sambil praktek 😬

  • @myaedentty149
    @myaedentty149 3 ปีที่แล้ว +1

    Aku keknya emang masih terjebak di inner child ku. Akhir2 ini aku jadi teringat kenangan2 gak enak waktu kecil yang buat aku sadar, "ah mungkin aku punya sedikit teman karena ini." "Ah mungkin bener waktu aku coba deket sama org. Aku bukan lah aku yang sebenarnya karena aku mencoba utk masuk ke sekelompok org itu dgn cara menyukai yg tidak aku suka. Biar aku diterima." Terus juga, akhir2 ini tiap ngelihat foto aku yang senyum lebar waktu kecil, ntah kenapa sedih bawaannya sampe nangis..

  • @novasilviati6079
    @novasilviati6079 3 ปีที่แล้ว +7

    Terima kasih Marissa, sudah begitu manis menyederhanakan pemahaman tentang inner child, tetapi tetap mendalam. Literally made me cry. I will talk with my inner child more often :)

  • @croneophelia9913
    @croneophelia9913 4 ปีที่แล้ว +1

    Aku takut dikritik dan sampe skrg gatau apa inner child yg ada di diriku. Tapi inner child yg aku inget itu dulu mamah suka ngelarang aku main keluar sama anak2 tetangga karna takut aku knp2 jd lah aku org yg individualis dan kurang suka bersosialisasi :(

  • @deasytirayoh8838
    @deasytirayoh8838 5 ปีที่แล้ว +5

    Terima kasih, Mbak Marissa. Video ini sungguh berarti bagi pemulihan jiwa saya ❤️

  • @annisarahmah3267
    @annisarahmah3267 4 ปีที่แล้ว +2

    Aku udah usia dewasa, tp rasanya tingkahku kalo ada masalah/beda pendapat sama ortu, ga cerminan org dewasa. Aku diam. Mengabaikan semua, itu bisa sampe berhari2. Buruk banget, I know.
    Rasanya capek, gapernah debat krn rasanya percuma, pendapatku ni apalah, kalo ga cocok salah. Tambah lagi perasaan tertekan yg harusnya gaboleh. Aku ga deket sama ortu, ga pernah cerita sama ortu, bahkan hari2 biasa tanpa masalah jg jarang ngobrol, seperlu aja. Sampe skrg ngrasa mreka ga paham aku.
    Apa itu krn inner child?
    Rasanya kalo sama org lain aku lebih bisa ngatur emosi.

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Kalau sudah sadar perilakunya tidak baik, kamu sudah satu langkah lebih maju, tinggal coba cari akar permasalahannya, dan coba ubah perilakunya ya 😊

  • @annisareginasari6682
    @annisareginasari6682 4 ปีที่แล้ว +7

    I'm crying.. Thank you Greatmind for the inspiring and healing video :)

  • @khalizaramadani4947
    @khalizaramadani4947 3 ปีที่แล้ว +1

    Kk Saya Bernama Khaliza Saya Sejak Kecil Sering Melihat Kekerasan Di Rumah melihat ortu berkelahi teriak teriak dan saya disitu hanya diam saja memendam kesedihan saya kk dan saya waktu sd sering di katain ayah tiri saya yg sedang mabuk,Dsar Kamu Anak Durhaka,Dsar Ga Ad Guna Jadi Anak,Kalau Ga Ad Saya Mna Bisa Kamu Hidup Kata Ayah Tiri Saya dan saya hanya diam saja kk ga ngejawab,Ayah Tiri Saya Agak Pilih Kasih Dan Ibu Saya Agak Pilih Kasih Juga Dgn Saya karena dia punya anak Dan Itu Adalah Adek Tiri Saya,Saya Sering Sedih Kk Emosi Saya Tak Terkontrol,Luka Dihati Saya Makin Hari Makin Perih Kk,Kejadian Kejadian Masa Lalu Saya Sering Terulang Kalau Saya Lgi Tertekan,Dan Saya Sering Berpikir Untuk Melukai Diri Sendiri Karena Saya Berpikir Bhwa Diri Saya Ga Berguna Kk,Dan Waktu Tidur Saya pun ga teratur kk biasanya sih waktu tidur biasanya jam 20.30 dan sekarang bisa aja jadi 00.00 dan saya juga ga tau kak waktu tidur ideal saya jam berapa,Dan Saya Agak Menarik Diri Dari Sosialisasi,Setiap Orng Ingin Berteman Dgn Saya,Pasti Saya Agak Menolak Dalam Hati,Kalau Saya Liat Cowo Liat Liat Saya kk Jujur Saya Ingin Bunuh Cowo Itu,Dan Saya Ga pernah Memperlihat kan Jati Diri Saya Ke Orng Orng Lgi,Saya Juga Ga Tau Kk Jati Diri Yg Sebenarnya seperti ap Dan Saya Masih Pelajar SMP Kk Apkah Saya Ad Memiliki Penyakit Mental Gara Gara Masa Lalu Waktu Kecil

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +1

      Terima kasih sudah membagikan ceritanya ya Khaliza, maaf sekali kamu harus mengalami perlakuan tidak enak saat kecil dari keluarga sendiri... Pertama-tama tolong diingat di diri kamu sendiri kalau kamu berharga dan kehadiranmu berarti, bahwa ucapan-ucapan kasar hanya amarah sesaat saat mabuk, dan kondisi keluarga sama sekali bukan salahmu... Karena kamu masih SMP, mungkin jika ada keluarga yang bisa diajak bicara? Atau mungkin bisa menemukan teman yang mendukung kamu? Gak usah overthinking soal penyakit mentalnya dulu, mungkin juga bisa mencari kegiatan-kegiatan produktif bersama teman-teman/komunitas? Ohya coba simpan kontak @yayasanpulih yang mungkin bisa membantu memberikan dukungan profesional (WA: 081 1843 6633), nomornya dapat dihubungi di jam kerja ya... Sementara coba menenangkan diri karena balik lagi yang bisa kita kendalikan hanyalah respon diri kita sendiri... 🤗

  • @Yusrapohan
    @Yusrapohan 4 ปีที่แล้ว +6

    Dia yg ngobrol, aku yang nangis :"

  • @SINAUURIPCHANNEL.
    @SINAUURIPCHANNEL. 11 หลายเดือนก่อน +1

    Salam sehat dan bahagia selalu🙏

  • @ms.m1664
    @ms.m1664 5 ปีที่แล้ว +5

    Nangis..... Gonna have one or two conversation with my inner child, wish me luck

  • @dwitsurayya6378
    @dwitsurayya6378 4 ปีที่แล้ว +1

    Sy takut bertemu org baru ktika sy dsakiti laki2 d usia 19th. Usia dmn saat itu berada dlm ttik terendah. Depresi. 2th mnum obat tidur. Slu mimpi dcari soulmate dlm khdpn nyata.krn sy menarik diri dr khdpn sesungguhnya. Mnjlni hari2 dg persaan takut, kawatir, & menangis.styp hari slu terngiang suara kasaryg menusuk, gambaran wjh2 org yg mmbuat sy sakit pdhl sy tdk menyakiti mereka. Ktika akn smbuh,sdh bs beradaptasi dg dunia luar, kena lgi dg org. Tpi x in seorg ibu yg brhrap sy bs mjdi tmn bicranya swktu2. Awalnya bnyk memuji. Tp lmbat laun jg mncela krn mrsa ap yg sy lakukn tdk sesuai yg dy hrapkn. & itu mmbuat sy kmbali terbawa pd titik down, lemah, & sy benci bertemu org baru. Smpai 3x sy mrsakn sperti itu...
    Apkh pribadi introvert itu terbangun dr hal2 demikian yaaa??
    Tolong d jwb ya kak marissa...
    Tpi dsaat sy sdh bs lepas dri trauma tsb, sy mjdi pribadi moody..
    Dsaat down, sy ingat semuanya...
    Sy prnh mngalami psikosomatis...

  • @revahikmah4070
    @revahikmah4070 5 ปีที่แล้ว +5

    I still cant figure it out the exact reason that keeping me insecure, afraid to almost everything, defensive, tp kaya hampir semua output trauma masa kecil yg Ka Marissa sebut hampir semua ada...and while listening to this, I cried, but bcs it's still afternoon and I wouldnt want anyone in home notice that I'm crying, I stop. Will difenately listen to this on night before bed. Thankyou so much, this helping me a lot❤🌼

  • @olivegunung
    @olivegunung 2 ปีที่แล้ว +1

    Andai gue boleh memilih gue nggak pengen dilahirkan. Dididik keras sejak kecil.. dipukul adalah hal biasa. Nyokap gue sangat egois, dia tumbuh dlm perceraian dan dia ingin anaknya merasakan apa yg ia rasakan. Gue sampai pernah nyoba bunuh diri... Trauma itu terbawa sampai gue sedewasa ini.
    Gue rapuh meski terlihat ceria. Gue tumbu menjadi pribadi yg unik.. dan org lain sering kali nggak bisa memahami jalan pikiran gue. Perlakuan nyokap berpengaruh sgt sgt besar dlm cara gue bersikap dan berinteraksi dgn org lain. Gue beda. 😥😥

  • @ayubrohede88
    @ayubrohede88 5 ปีที่แล้ว +3

    Baru ngebayangin , lagi ngajak diskusi sama anak dalam diriku. So beautiful 😢😭🧡

  • @noviromadhona3081
    @noviromadhona3081 3 ปีที่แล้ว +1

    Dek..
    adek yang tenang ya..
    kakak disini, adek yang tenang jangan sedih lagi, sekarang adek bisa ceritain apa yang mau adek ceritain, adek udah gak sendirian lagi sayang, maaf ya dek kalo dulu kamu sering mendengar kata kata kasar dari sekitar, maaf kalo kamu sering merasa takut sendirian tapi dipaksa kuat melewati kesendirian itu, maaf kalo saat itu kamu merasa tidak ada yang peduli padamu, dek...
    kakak disini, kakak sama kamu sekarang, kamu gaperlu takut lagi ya,kamu hebat banget dulu bisa ngelewatin semua itu.
    adek, kakak syg banget sama kamu, kakak percaya kamu bisa sembuh sayang, kakak tau kamu punya trauma yg mendalam, kakak tau kamu sering ngerasa takut sendirian, sekarang jangan dipendam lagi ya sayang,kakak disini kakak sama kamu, kamu boleh ceritain apapun yang kamu mau sayang, kamu gak akan ngerasa sakit lagi, kakak janji sama kamu dek ❤️

  • @RINA_Ytc.
    @RINA_Ytc. 5 ปีที่แล้ว +3

    Terimakasih videonya sangat- sangat bermanfaat. Jujur di semua video ngga pernah bosan untuk selalu memutar ber ulang-ulang. Tujuannya tidak lain adalah membuat diri lebih tenag. Thanks you kak @MarissaAnita 😊

  • @meylinurhasanah1240
    @meylinurhasanah1240 5 ปีที่แล้ว +1

    aku trauma bukan karena anak dalam diriku pernah mengalami broken home, tapi anak dalam diriku pernah mengalami pengkhianatan yang begitu sering. aku begitu takut dikhianati apalagi aku tau gigi saja pernah mengkhianati lidahnya sendiri. :)

  • @nandasupriani3678
    @nandasupriani3678 5 ปีที่แล้ว +7

    I still don't know how to do it. But thanks a million! I cried a lot when I was watching this.

    • @rizkiizdiharhelmi6164
      @rizkiizdiharhelmi6164 5 ปีที่แล้ว +2

      Cb blg gini mb
      haii kamu anak kecilku terima kasih untuk semua, untuk keberanian km dan pengorbanan kamu.
      Hanya km yg tidak meninggalkan aku disaat sulit terjadi
      Aku minta maaf selama ini mengacuhkan kamu dan tdk memperdulikan km
      Sekarang kl km mau menangis it's ok tp setelah itu semangat lg
      Aku akan selalu menggandeng km
      Sekali lagi terima kasih anakku

  • @dndaa8831
    @dndaa8831 4 ปีที่แล้ว +1

    Mngkin ini si yg gue rskan saat ini , pdhal gue skrng gada mslah apa² dkluarga gue mlah fine² aja , tpi stelah gue cari lebih dlamm apa itu inner child gue tbtb nngis pdhl cuma bca artilel doang, relate bgt sma gue yg ga bisa kontrol emosi,mdah tersinggung, ga prcya sama orang asli itu relate bgt , dan gue tau gue wktu masih kecil bisa dbilng dark krna apa yg kita lihat pd saat itu mngkin dibwa sma inner child gue saat ini. Asli si sakitt bgt

  • @adiputramanullang6835
    @adiputramanullang6835 5 ปีที่แล้ว +4

    ditunggu selalu video terbaru kak marissa, love your secrect

  • @nurmitafitriyani4543
    @nurmitafitriyani4543 5 ปีที่แล้ว +1

    Bapak ibuku sebaiknya baik-baik saja... setauku tak pernah ada masalah dalam keluarga dari aku kecil sampai dewasa...
    Orang tuakupun dirumah terus,mereka jarang berpergian tapi entah aku merasa tak dekat dengan mereka,tak ada satupun keluargaku dirumah yang dekat denganku...
    Aku dirumah menjadi orang yang pemalas, judes tapi penurut..
    Aku sulit mengeskresikan apa yang aku mau dirumah...
    Aku takut berpendapat jika aku dirumah..
    Akhirnya lulus SMP aku disekokahkan dipesantren..
    Yahh disana aku bisa mengespresikan apa yg aku mau.,aku bisa bersosialisasi dengan baik, aku bukan orang penakut,aku jd orang yg sangat ramah, ketawa bebas, dan sering iri mendengar cerita orang lain yg curhat sama ibu dan bapaknya...
    Aku selalu minder jika disuruh cerita ibu dan bapak...
    Yang aku ceritakan tentang orangvtuaki selalu "ibukku pekerja keras dan bapakku kerja keras, beliau selalu mendo'akanku, beliau sangat baik kepadaku,apapun yg aku inginkan bisa dikabulkan meakipun kami bukan dari keluarga yg cukup mampu,
    Aku sadar itu..
    Akubisa mendapatkan apa2 dariorangtuaku, tapi rasanya hanya seperti itu...
    Aku ingin bercengkrama lebih lama dengan beliau...
    Tapi belum memulai aku sudah takut, tak berani...
    Kecil sekali mentalku terhadap kedua orang tuaku dibandingkan aku dengan kawanku diluar sana...

  • @faradibahoya6307
    @faradibahoya6307 4 ปีที่แล้ว +3

    Hai marissa.. air mataku jatuh saat menonton ini..banyak hal traumatic yg terjadi padaku sewaktu kecil..dan tanpa sadar bahkan kadang sangat sadar melakukan hal2 traumatic itu pada buah hatiku kini.. aku harap aku bisa menyembuhkan dan berdamai dengan kenangan2 buruk masa kecilku dulu

  • @ridhotraveler3396
    @ridhotraveler3396 4 ปีที่แล้ว +1

    Mmmmh... terimakasih mba Marisa atas video nya yang inspiratif, aku nonton sampai 3x dan yang terakhir aku gak nonton cuma dengerin aja... ya memang betul. Aku baru paham masalah aku karena aku baru saja berkenalan dengan aku, ya aku juga anak broken home, Sulit untuk cerita tapi mudah-mudahan Allah SWT membalas kebaikan mba Marisa dunia dan akhirat, .. terimakasih 🙏🙏🙏🙏

  • @rintaaryani4347
    @rintaaryani4347 5 ปีที่แล้ว +7

    Can't hold my tears. Thanks for inspiring.

  • @muammaraa9984
    @muammaraa9984 2 ปีที่แล้ว +1

    Aku punya trauma dari sd sampe mts dibully trus, waktu sd aku mengalami beberapa pukulan karena emang aku dari dulu anaknya pendiam ga berani ngelawan,cupu lah pokonya,jadi temen" aku manfaatin itu,sedangkan waktu mts aku selalu dipalakin sama jagoan" di sekolah aku, that's why aku skrg mudah bgt tersinggung,sensitif bgt perasaan ku,sering overthinking kalo orang" bakal nyakitin aku
    Terimakasih buat channel youtube ini karena udah mau share tentang hal seperti ini yg mostly orang" di negara ini susah bgt kalo diajak buat bahas beginian 🙏🏻🙏🏻

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  2 ปีที่แล้ว

      Maaf sekali kamu harus melalui pengalaman kurang mengenakan tersebut. Semoga saat ini kamu sudah beroleh pertolongan yang kamu butuhkan... Terima kasih untuk apresiasinya 🤗

  • @giovanniarlinda6407
    @giovanniarlinda6407 5 ปีที่แล้ว +3

    Saya bener2 bisa menangis dengan melihat video ini.

  • @jo.honeyyy
    @jo.honeyyy 2 ปีที่แล้ว +1

    Trauma karna kekejaman ortu sekarang bikin susah buat nerima keadaan dan sering cemas. Kadang sering takut dan risih melihat kedua orang tua sendiri, sulit untuk menerima kenyataan kadang sudah mulai berdamai dengan diri sendiri tapi perlakuan yang sama terus datang secara terus-menerus... Haruskah saya menyerah/harus berbicara semua yang saya rasakan pada mereka?

  • @kristinawati7212
    @kristinawati7212 5 ปีที่แล้ว +3

    Ya tuhan, hampir semua yg kaka bilang terjadi sama hidup aku, lewat sini lah aku belajar dan berangsur-angsur berubah, kak bikin konten bijak kayak gin terus ya, mksih kakak, sehat selalu

  • @sigitprastya8549
    @sigitprastya8549 5 ปีที่แล้ว +4

    Bagaimana dg orang tua yang sudah bercerai ? 😭😭😭😭

    • @meltedcheese2192
      @meltedcheese2192 5 ปีที่แล้ว

      Tidak berbeda. Penerapannya sama, terlepas dari bagaimana backgroud/ cerita dr orang tsb..

  • @tiamonika1772
    @tiamonika1772 5 ปีที่แล้ว +5

    Akhirnya yg ditunggu2... Marissa Anita😍

  • @agustiasintadewi2708
    @agustiasintadewi2708 5 ปีที่แล้ว +2

    entah kenapa topik di video ini sesuai bgt sama kondisi saat ini.
    bersyukur nemu channel youtube ini, gak pikir panjang langsung pencet subscribe ..
    terimakasih

  • @fbydhillah1163
    @fbydhillah1163 5 ปีที่แล้ว +4

    Terimakasih, telah membuka pikiran ♥️♥️😭

  • @taekimkimtae9038
    @taekimkimtae9038 3 ปีที่แล้ว +1

    Dimana kebanyakan seorang ayah adalah cinta pertama nya bagi seseorang putri nya , gk buat gua, ayah adalah orang yg buat gua patah hati dan buat gua takut sama laki laki

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Sorry kamu harus mengalami hal itu, semoga menemukan jalan untuk pulih 🤗

  • @luvyoukiki
    @luvyoukiki 5 ปีที่แล้ว +4

    thank you, that was beautiful :''. i cried. a lot

  • @widyanabilah8955
    @widyanabilah8955 3 ปีที่แล้ว +1

    luka yg sulit sembuh karena rasa sakit banyak hal dan tidak di hargai oleh orang tua dan saudara itu luka yang sangat sakit apa lagi di rasakan semasa kecil,
    sesalah apapun orang tua itu selalu benar, se bener apa pun anak kamu selalu salah karena kamu anak, itu lah yang saya alami selama saya kecil, dan akhirnya saya sembuh setelah saya konseling ke psikolog

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Seringkali penyembuhan memang butuh bantuan profesional, jangan ragu dan malu jika bisa meminta bantuan ya... Terima kasih sudah berbagi 🙏

  • @aduhpuyeng
    @aduhpuyeng 3 ปีที่แล้ว +3

    Kecanduan denger suara ka Marissa. Thank you so much for the positive contents! I hope this channel getting bigger! ❤

  • @iruwann
    @iruwann หลายเดือนก่อน

    Sampai skrg masih berproses, lumayan lama dari 2019 tahu ttg inner child dan samai skrg masih berjuang.
    Takut kenal org baru disisi lain, takut ditinggalkan. Tp aku pasti bisa sembuh

  • @syifaarifani5747
    @syifaarifani5747 5 ปีที่แล้ว +3

    Selama ini sering merasa insecure dan setelah nonton ini saya sadar bahwa saya belum bisa berdamai dengan masa kecil saya. Waaa terimakasih kak marissa❤❤

  • @_inherelement
    @_inherelement 5 ปีที่แล้ว +2

    Bahkan sebelum berdiskusi dgn anak dalam diri sendiri, udh berkaca2 duluan nonton video ini.
    Thanks for the positive vibes you've shared.

  • @nitanuranitaputu1536
    @nitanuranitaputu1536 5 ปีที่แล้ว +4

    I wonder Marissa's podcast

  • @danitaindrawati2
    @danitaindrawati2 5 หลายเดือนก่อน

    I hate liar, i dont know why i hate sampe ubun2. Aku mencoba menyembuhkan agar kl dibohongi kl aku ga over react...tx marissa for sharing this ❤

  • @wiyogisanhaji
    @wiyogisanhaji 5 ปีที่แล้ว +3

    Terimakasih 🙏

  • @taufiktalib__
    @taufiktalib__ 5 ปีที่แล้ว +3

    Sulit. Tapi aku akan mencoba melakukannya.