Part 1 th-cam.com/video/PKn9D4pHgbs/w-d-xo.html Guys, menurutku… yg baik untuk suatu negara bukan berarti baik untuk negara lain. Terkadang kita ga bisa untuk membandingkan A dengan A karena aku percaya setiap negara ada keunikannya sendiri🥰 Yang dirasa baik boleh dicontoh, yg dirasa kurang boleh dijadikan pembelajaran… simpel aja guys🥰🙏 Soal lagu Rasa Sayange… iya, saya diajarkan di sekolah bahwa itu lagu daerah asal Maluku… hanya saja pas saya tinggal di Malaysia, saya ingat ada pelajaran yg mengharuskan orang luar negeri untuk nari tradisional dan ada kelompok yg menggunakan lagu ini sebagai lagu daerah dari Malaysia dan diperkenalkan ke orang luar negeri😊🙏 punten maaf kalau ada salah2 kata ya
tentang lagu rasa sayange itu sudah jelas lagu asli maluku ciptaan paulus pea dengan menggunakan bahasa melayu dialek ambon...ini dapat dilihat dari akhiran -e yg khas digunakan di maluku dan kawasan timur indonesia, begitupun penggunaan kata nona yg merujuk ke gadis yg tidak umum digunakan di malaysia tapi meupakan hal yg umum diucapkan oleh masyarakat ambon/maluku... Di malaysia lagu rasa sayange di kenal dgn judul 'rasa sayang', walaupun bahasa melayu malaysia juga sering mengucapkan akhiran -e dalam kata2 sperti saya =saye, takpa = takpe, takda=takde tp khusus kata 'sayang' bahasa melayu malaysia tidak pernah mengucapkannya dengan akhiran -e menjadi sayange.... di malaysia dalam lagu rasa sayang, akhiran -e diubah menjadi hey karena bila lagu original rasa sayange dinyanyikan maka akhiran -e pada kata sayange 'terdengar' seperti hey padahal itu adalah suatu bentuk dialek dari bahasa melayu maluku yg memang khas maluku
@@aslimanwar6074betul sekali.selly harus tau itu,lagu rasa sayange asalnya dari maluku,Indonesia. Jangan bilang nggak tau asalnya dari mana ya selly setelah in,nanti di claim negara lain. Lain kali cari tau lebih banyak ya dek selly sebelum buat konten,hati2 apalagi menyangkut hak negara kita. Lagu itu punya kita ya selly, negara Indonesia.salam,bahagia selalu.
Belakangan saya baru tahu, kalau bagi Malaysia, Melayu itu bukan cuma sekedar suku seperti kita memandangnya. Bagi mereka, yang namanya Melayu itu adalah seluruh suku-suku Nusantara dan Malaysia itu puncak dari peradaban Melayu (maksudnya seluruh suku Nusantara) sehingga wajar mereka jadi bosnya dan bisa klaim semua budaya dan produk budaya seluruh suku di Nusantara itu sebagai milik mereka.
@@sayurmapurba4218 harus dimaklumi, Selly yang banyak bergaul dengan orang Malaysia, tanpa sadar jadi terpengaruh mereka dan memaklumi sifat suka mengklaim mereka dan untuk itu, kita diharapkan memaklumi juga, biar nggak ribut sama tetangga.
Lagu rasa Sayange asal Maluku di ciptakan oleh Paulus pea, di rekam di piringan hitam pada tahun 1962 dan di simpan di PNRI Surakarta yang dulu namanya PNRI lokananta
Sumpah pemuda 28 okt 1928 adalah hari terbentuknya bahasa Indonesia yaitu bahasa baru yang disepakati oleh seluruh rakyat Indonesia dari berbagai macam ras, suku & agama yg ada di Indonesia untuk menyatukan itu semua agar tidak terjadi kelompok2 daerah masing2 disitulah pemuda Indonesia bersumpah bertumpah darah 1, berbangsa 1, bahasa 1 yaitu Indonesia. Bahasa Indonesia memang mengadopsi bahasa melayu tetapi dalam prosesnya kemudian ditambahkan berbagai macam kata baru dari berbagai macam bahasa daerah yg ada di Indonesia sehingga jadilah B.Indo yg skrng.
@@azreyazlan4211 salah bro. Bahasa Melayu merentas ideologi negara. Bahasa Melayu sebagai bahasa rasmi untuk Malaysia, Singapura & Brunei. Ia jugak bahasa kepada penduduk selatan thailand, selatan Filipina, selatan Burma & di kawasan terpencil Australia, Sri Lanka, & Madagascar. Walaupun sebahagian orang Indonesia iri hati dengan bahasa Melayu, tetapi penduduk teramai betutur bahasa Malayu adalah orang Indonesia sendiri terutamanya yang tinggal di pulau sumatera.
@@puravida98ify semua negara kalian klaim hak kalian suda karna kalian boneka nya inggris jdi kalian patuhi perinta inggris waham won bum the bum toran inggris he 😆😆
Hey warga mlysia atau pun warga indonesia yg belum tau, kalian nonton deh di chennel NADIA OMARA "asal usul bahasa indonesia" Di situ lengkap dijelaskan. Warga mlysia biar gk mengaku ngaku
Penggunaan kata Nona dalam kehidupan sehari-hari itu ya Indonesia Timur. Lagu tersebut ada di Malaysia karena diajarkan oleh guru-guru dari Indonesia saat Malaysia membutuhkan guru sebelum maju seperti sekarang. Boleh saja kalian melestarikannya tapi jangan mengklaim bahwa lagu itu milik Malaysia. Karena pencipta lagu "RASA SAYANGE" dari Indonesia sendiri. Ada catatannya.
Satu lagi bukti lain kalau lagu "Rasa Sayange" milik Indonesia adalah lagu itu digunakan dalam film Indonesia pertama - Darah dan Doa (1950), yaitu jauh sebelum Malaysia wujud (1957 ataupun 1963).
Bahasa melayu malaysia itu sangat mirip bahasa melayu kepri, bahkan emang sama sejak ratusan tahun, sebelum malaysia dan indonesia wujud. Trus bahasa itu milik malaysia apa Indonesia? Kok bisa sesempit itu mentalitas kalian ya? Bisa pusingg. Bakso aja kuliner asli dari tionghoa, bukan indonesia
@@egaariftaki8000 ehh salah tuhh. Yang benar nya di sekolah, berita dan urusan formal, malaysia menggunakan bahasa melayu murni. Tapi pas ngobrol sama teman itu pake bahasa rojak yg dicampurkan bahasa tionghoa, inggris, india dan bahasa² yg ada di malaysia. Itulah keunikan bahasa rojak malaysia. Padahal ironisnya bahasa indonesia mempunyai 7,600 kata serapan dari bahasa inggris berbanding bahasa melayu yang cuma 1,700 serapan kata inggris. Contohnya buah papaya diserap langsung dari bahasa inggris, bahasa melayunya buah betik, masih murni hahaha
that's the beauty of Bahasa Indonesia, the beauty of Sumpah Pemuda and the beauty of Pancasila, unity in diversity. walaupun Indonesia punya banyaaak sekali ras/suku pribumi, chindo, indonesian arab, indonesian india, dll tapi selalu memperkenalkan diri sebagai Indonesian. walaupun Indonesia punya banyak sekali bahasa daerah dan masing2 dari kita ngomong dalam bahasa daerah tapi bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan, jadi walaupun kita berbicara dalam bahasa daerah yang berbeda, we still understand each other through bahasa Indonesia. thank you for sharing the discrepancy from both countries. *sudah nonton part 1 dan part 2, jadi cukup banyak belajar ttg perbedaan dari kedua negara ini.
That's also the beauty of ignorance. I bet you didn't know that sumpah pemuda never actually happened. The actual text of sumpah pemuda as known today were created during Soeharto's reign... A couple decades after the the alleged sumpah pemuda date. Look it up. Do your research. And who knows what other lies that the government made for propagandas
Terimakasih kakak telah memberikan pelajaran dan pandangan tentang Indonesia dan Bahasa Indonesia ke org Malaysia bahwasanya kosa kata bahasa Indonesia banyak dari beberapa serapan dari bahasa asing dan bahasa daerah di Indonesia biar orang Malaysia tahu dan bisa menerima kenyataan bahasa Indonesia bukan bahasa Melayu tapi benar asal usul namun sdh disempurnakan mjd bahasa Indonesia baku yg telah disempurnakan bravo kakak dan terimakasih kalau bisa konten lagi dgn orang Malaysia utk lebih menunjukkan bahwa bahasa Indonesia lebih dimengerti, lunak dan enak didengar makanya mudah dipelajari oleh orang asing 👍👍🙏🙏
Wawang Pati. Bahasa melayu itu jauh berbeza dari bahasa indonesia. Vocab dan struktur ayat jauh berbeza. Jadi org malaysia mcm saya tidak akan faham bila 2 org warga Indo berbicara dlm bahasa Indo sbb banyak kata2 jawa, bugis, banjar, madura, sunda, acheh dll dalam nya. Begitu juga org Indo tidak akan faham bahasa melayu serta pemikiran, dan nilai hidup org malaysia dan sering disalah fahami. Jadi tak perlu dibuat perbandingan. Memang kita berbeza.. Cuma, bila saya dengar org indo terutama dari Riau atau sumatera timur menyanyikan lagu melayu Malaysia, diction nya amat mirip dgn penyanyi asal melayu malaysia walau pun mungkin mereka tidak faham maksud kata2 itu. Apa pun Bah Melayu telah banyak berkembang bila warga2 asing di malaysia spt org Bangla, Nepal, Indo, vietnam, myanmar, thailand mencampur adukan bahasa mereka dlm pertuturan harian mereka dgn org melayu sama spt yg pernah berlaku dgn Bahasa Inggeris, Hokien, cantonese mandarin, tamil, arab dan hindi dulu2. Kita jadi keliru sebab ada ungkapan "saudara satu rumpun", wal hal satu rumpun org melayu itu hanya dgn melayu di Riau dan sumatera timur saja. Tidak termasuk jawa, papua, madura, sunda, bugis, banjar, bali dan lain2. Itu rumpunnya lain, bukan melayu. 20 tahun dari sekarang bahasa melayu dgn bahasa Indo akan jd lebih strange antara satu sama lain sama macam bahasa melayu dgn bahasa Thai atau vietnam sekaranng ini.. Bahasa melayu yg saya gunakan dlm penulisan komen ini adalah bahasa standard melayu yg jauh berbeza dari bahasa percakan harian kita di malaysia.
@@damihasan7101 terimakasih atas masukannya kak saya setuju dan sependapat dgn kakak bahwasanya bahasa Indonesia dan Bahasa Malaysia agak berbeda walaupun asal induknya dari bahasa Austronesia/Melayu tapi dalam perkembangannya bahasa Indonesia dan Bahasa Malaysia juga berbeda yg penting buat saya sebagai warga negara Indonesia kuatkan lah bahasa yg kita anut dengan banyak berbicara dgn benar tanpa mencampur adukkan dgn bahasa lain terkecuali jika dalam Hal2 tertentu yg mengharuskan bahasa asing lainnya semoga polemik sekarang ini tentang bahasa tidak perlu diperdebatkan yg penting bagaimana orang asing yg mau belajar bahasa kita masing2 diminati sehingga dlm perkembangan nya kaidah bahasa kita yaitu Indonesia dan Malaysia bisa diterima dikancah internasional, ok kakak jadi adil dan seimbang 👍👍🙏🙏
Sangat disayangkan Selly kurang riset n background budaya lagu daerah 😭 ) ,permasalahannya keturunan melayu di malaysia akar kakek buyutnya itu banyak dari makasar ( bugis ) , dan Riau / minang / sbagian aceh , dan beberapa TK jawa yg ber migrasi ....jadi puluhan tahun disana , hingga budaya khas Indonesia berasa milik mereka 💔, sedang pemilik sah asal muasal budaya tersinggung jika mereka mempatenkan / mendaftarkan kekayaan budaya tersebut .... Spt orang Jawa n Maluku di Belanda / USA ( tp mereka merasa asing (anglo saxon Inggris)) dan mereka tdk akan mengakuinya walau ahli ahli hingga prof budaya Indonesia juga banyak ☕
Kalo ingin berdebat perbedaan bahasa tidak akan habis2nya. Bahasa Melayu yg di gunakan di Malaysia juga banyak adaptasi dari bhs lain2nya. Contoh : Encik = Tuan/Bapak, & Cik = Ibu/Puan. Ke-dua2nya ber-asal dari bhs Dayak. Secara official di pakai Tuan & Puan. Tapi msh banyak borang (formulir) yg di cetak Encik atau Cik. Dulu kesultanan Malaka menguasai teritori nya sampai ke Aceh. Zaman dahulu Malaysia belum merdeka, atau belum bersatu, begitu juga dengan Indonesia belum berdiri NKRI, yang ada adalah Kerajaan/Kesultanan, jadi penduduk dari Jawa, Sulawesi, Sumatera, bebas saja masuk ke Malaysia, para migran ini yg merasa betah di Malaysia, maka mereka mengajukan izin menetap di Malaysia, begitu juga sebalik nya. Seperti di Amerika, banyak sekali makanan yg ber-asal dari Mexico, yg ber- asal dari Italy, hal ini menandakan budaya ikut masuk bersama para imigran. Sekarang seluruh dunia telah berkongsi menjadi satu, jika ada bagian bumi yg lain ekonominya bergejolak, seluruh bumi akan ikut bergoyang, generasi Z hrs belajar cara menyongsong masa depan, TDK perlu di per masalah kan lagi perbedaan. Salam Sukses & Sehat selalu untuk semuanya. Mohon maaf, kalo ada yg salah mohon di koreksi, Terima kasih. 😄👌💪
Ga koreksi , nambah , malaysia pernah under British administration , tdk ada kata nona . Maluku pernah oleh Portugis , bukan belanda (atau katakan VOC , ada perjanjiannya antara belanda dan portugis bahwa maluku oleh portugis) , sehingga kalaupun malaysia tahu kata nona , itu pasti bukan traditionally ways , artinya "baru2 ini saja" . Sehingga itulah , ke khas an penggunaan kata "nona" akan menunjukan pengguna tradisional lokasi asal dr penulis lirik aslinya . Kesimpulan , kemungkinan paling besar Penulis lirik , bukan orang malaysia . Walau misal , berdomisili di malaysia , bukan orang malaysia , tapi orang maluku
@@mika5802 kota melaka di malaysia pernah dijajah ratusan tahun oleh Portugis, bangsawan nya nama "Alfonso de Albuquerque". Silahkan ke melaka populer kota A'famosa tinggalan portugis. Justru juga kata nona populer digunakan di malaysia jaman kakek nenek. Adapun sekarang masih pakai tapi sangat kurang. Intinya kata²mu cuman hoax, sok tau. Kyk cerita dongengan
@@zulakmal11 oh iya kesultanan malaka pernah ada benteng portugis , oh iya EIC itu east india company inggris portugia vatican , maaf salah ... Kalau begitu mungkin anda (malaysia sekarang) adalah satu pertumbuhan rumpun bahasa dengan maluku di indonesia , maaf ya , saya benar2 lupa :)) maaf :))
Karena : - Ada slogan saat konfrontasi th 1965 - Gara2 Inggris memberikan (menitipkan) Sabah dan Sarawak kpd Malaya - Saat ini Malaysia merasa ekonominya lbh tinggi dibanding dg Indonesia - Stabilitas ekonomi dan keamanan negara relatif lbh stabil berkat bergabung dlm Commentwell - Malaysia merasa lbh melayu dibanding Indonesia
Konfrontasi itu sebenarnya peperangan dengan malaysia.. Istilah ganyang malaysia itu adalah akibat dari kebencian si anjing peking suekaporno yg pro komunis Kerana malaya tidak mahu bergabung dengan indon. Seukaporno dengki dengan sabah dan sarawak kerana lebih suka bergabung dengan tanah melayu untuk membentuk federasi malaysia. Ekonomi malaysia memang lebih tinggi dan lebih makmur dari indon, itu fakta. Malaysia lebih maju bukan kerana commonwealth, tapi kerana pemimpin melayu yg pandai mengatur negaranya. Takde urusan dengan komanwel.. Melayu malaysia memang lebih melayu dari indon kerana masih memiliki Ramai sultan2 dan Raja2 bangsa melayu. Budaya dan martabat bangsa melayu di jaga dan segala yg melibatkan melayu juga diangkat dan dibanggakan.. sememangnya melayu malaysia lebih berbudaya dengan budaya melayu..
@@littleleon7987 Cakap macam orang sakai.. ni la orang yg dulu tak pernah dikenali dunia dan tak ada yg memandang indon.. baru orang kenal sikit dah lupa diri dengan sifat bongkak n angkuh.. Forum negara dan seluruh dunia dah lama kenal dan menyanjungi malaysia.. malaysia sangat disanjung oleh negara2 dan pertubuhan negara islam sedunia dan lama menjadikan malaysia sebagai sebuah negara islam contoh dan mengamalkan ajaran islam yg sebenarnya.. Diseluruh negara yg makaysia pergi akan mendapat hak istimewa dari pemerintah dan rakyatnya.. Kalau indon pergi kt negara lain, baru je sampai orang dah tanya bila lu nak balik don..?
Intinya soal bahasa. Setiap daerah memiliki bahasa yang berbeda dan sebagian daerah tidak saling mengerti. Tetapi bahasa Indonesia dimengerti oleh setiap daerah di Indonesia.
@@kibainuzuka4441 😁 iya.. kita di indonesia sadar meski banyak kesamaan tapi tentu kita tahu kebiasaan2 umum tiap suku.. Tidak secara spesifik tapi saat ada sesuatu,, maka sesuatu itu akan mengarahkan kita ke daerah asal atau daerah yang biasa menggunakan itu.. Mungkin orang malaysia tidak tahu hal remeh seperti itu,, mereka tahu nya apa yang ada disana ya ada,, dari mana nya gx peduli dan gx anggap perlu cari tahu.. Kl itu berlanjut ya hasilnya seperti itu.. Kl kita di indonesia terbiasa dalam keragaman tapi saling mengenal pribadi masing2.. Ibarat 1 rumah ya seperti itu,, Menjadi satu bukan berarti menjadi sama.. Seperti di rumah ada tisu bekas pakai di biarkan begitu saja di meja,, Kita akan langsung tahu "siapa" dirumah ini tersangka utama nya,, Karena kita tahu "kebiasaan" dan sifat masing2 yang ada di rumah kita.. Kan seperti itu,, tidak semata2 "dirumah ini kan banyak orang, entah siapa, semua mungkin" Itu hal dasar banget yg lebih alasan clasik bukti ketidak pedulian.. Karena yg lebih memperhatikan keluarga akan tahu detail karakter dan sifat semua keluarga nya.. 😁 itu pengandaian versi ku sih tentang perbedaan kita dan mereka
@@kibainuzuka4441 maaf ya... perkataan nona memang wujud di Malaysia. Dan ada lagu yang berjudul Jingle Nona serta ada rancangan television dan majalah yang bertajuk Nona yang mengkhusus untuk wanita. Perkataan nona ni tak asing bagi kami
@@wienaabd2265 Ngakak di Malaysia hanya tahu kata Tuan dan Puan kali, apaan Nona. Indonesia banyak lagu memakai kata Nona. Lagu Nona manis dari Indonesia, lagu anak-anak dari Indonesia. Gue saja Orang Sunda yang berbangsa Indonesia tahu kata Nona adalah kata Orang Indonesia Timur. Gak pernah ngaku2 bahasa Sunda ini Malaysia ngaku-ngaku saja.
Orang melayu tidak pernah menyebut cewek itu nona, hanya orang Maluku yang menyebut cewek itu nona (1st argument), orang Maluku cenderung "straight" atau langsung dan lugas dalam mengungkapkan sesuatu banyak sekali dijumpai di lagu2 dari Ambon/Maluku dengan jenis dan bahkan beat yg riang seperti seperti ini sedangkan lagu melayu cenderung berputar2 dan berpuisi untuk mengungkap sesuatu (2nd argument). Dari 2 hal itu sudah jelas lagu Rasa Sayange berasal dari mana dan jangan lupa sebutan kota Ambon sebagai ibukota propinsi Maluku adalah Ambon Manise tapi kalau di Malaysia diplesetkan jadi hey... emang kamprettt. Kasus ini terjadi pada tahun 2007. Saat itu Departemen Pariwisata malaysia menggunakan lagu tersebut untuk mempromosikan destinasi wisata di Malaysia. Hal itu sontak terdengar oleh Indonesia, Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu melakukan protes dan mengatakan bahwa lagu tersebut milik Indonesia dan telah membudaya di Maluku turun temurun sejak dulu. Sementara, Menteri Pariwisata Malaysia adnan Tengku Mansor juga bersikeras mengklaim bahwa lagu itu berasal dari Kepulauan Nusantara (Malay Archipelago). Perseteruan ini sempat berakhir ketika Indonesia berhasil membuktikan bahwa lagu tersebut pertama kali di rekam di Indonesia pada tahun 1962. Pada tanggal 11 November 2007, Menteri Kebudayaan, Kesenian dan Warisan Budaya Malaysia mengakui bahwa lagu itu merupakan lagu milik Indonesia.
Izinkan saya menjawab mengapa banyak orang Indonesia antipati terhadap Malaysia... Saya ingat sekali orang Indonesia dulu rata2 sangat menyukai Malaysia. Benar2 dianggap saudara. Serius! Keluarga saya dulu gemar nonton TV3 (lewat parabola) karena kami suka dengar dialek Melayu Malaysia. Menurut kami BM Malaysia itu lucu dan agak "kampung" (dalam arti positif bukan menghina). Kemudian datang krisis 1997 yang memaksa banyak orang Indonesia dalam gelombang besar ke Malaysia mencari kerja. Di sinilah mulai tumbuh bibit2 pertikaian. Banyak orang Indo ke Malaysia tanpa keterampilan yang cukup hingga terpaksa bekerja di sektor2 yang (maaf) dipandang rendah seperti buruh kasar dan ART. Hal itu menciptakan pandangan negatif dari Melayu Malaysia yang mulai merasa lebih tinggi dan lebih baik daripada saudaranya dari seberang. Belum lagi kejatuhan ORBA karena reformasi ditakutkan merembes ke Malaysia dan mengakibatkan kejatuhan rezim UMNO. Para pendatang asal Indonesia dikhawatirkan membawa "virus" reformasi ke Malaysia. Tidak bisa dipungkiri Indonesia kala itu berada di titik terendah. Keadaan ekonomi dan sosial politik Indonesia masih carut marut - kerusuhan tiada henti di banyak daerah. Timor Leste sampai melepaskan diri. Di tengah kegaduhan yg melanda Indonesia itu, Malaysia mengambil kesempatan mendorong klaim atas Sipadan dan Ligitan ke Mahkamah Internasional. Indonesia yang kalah persiapan dan terbagi fokus akhirnya kalah. Rakyat Indonesia melihat itu sebagai bentuk "tikaman dari belakang" oleh Malaysia memanfaatkan kondisi Indonesia yang sedang sakit. Kemudian sepanjang dekade awal 2000an berulang kali terjadi kasus penganiayaan terhadap WNI di Malaysia. Misalnya kasus Nirmala Bonat dan kasus pemukulan terhadap wasit Karate Donald Luther Kolopita asal Indonesia. Donald L.K datang sebagai wasit tamu tapi diperlakukan seperti pendatang gelap dan dianiaya. Kasus Donald Kolopita menambah kesan kalau Malaysia memang punya kebencian mendasar kepada orang Indonesia. Dua tahun setelahnya terjadi lagi pengeroyokan terhadap suporter Indonesia tanpa sebab. Padahal tidak pernah kasus serupa menimpa warga Malaysia yang datang ke Indonesia. Beragam kasus penganiayaan yang terjadi membuat sebagian besar rakyat Indonesia mulai antipati terhadap Malaysia dan mulai menolak kata "serumpun". Orang Indonesia tidak akan terlalu mempersoalkan perihal klaim2 budaya seperti batik dan lagu andaikan kasus Sipadan - Ligitan dan penganiayaan WNI di Malaysia tidak pernah terjadi.
Ada satu lagi, yakni mengenai perjuangan kemerdekaan dahulu, yang mana sebagian Malaysia hampir menjadi satu dengan Indonesia, bahkan juga Filipina. Dari hal ini timbul rasa kekeluargaan, namun ketika Malaysia di merdekakan oleh British, rumpun Melayu yg ada di Indonesia seperti di khianati anggota keluarganya sendiri, karena Malaysia memilih menjadi sekutu bagi pembunuh leleuhurnya. Itulah yang menjadi kan rasa waspada, seperti waspada ada itikad buruk dari keluarga sendiri. Memanglah sedih
Setuju .. Yg paling sakit sipadan ligitan lepas . Di situ aku jd bnyk tau ternyata malaysia juga sengketa wilayah dgn thailand . Brunei . Singapura . Jd mikir negara licik. biang kerok tukang cari nasalah .seperti israel .
Sejarah terbentuknya negara malay sudah kontravesual, pengkhianatan thd filiphina& ina, bangsa china dan india di anggap pendatang keistimewaan melayu, bahasa nasional, berbudaya, olah raga bahkan dengan negara tetangganya singapura, brunai, filipina,thailand,Ina selalu konflik. Sama spt israel saudaranya buatan british jadi jgn berharap Indonesia bisa akur dg malays, dari sejarah, latar belakang dan tujuannya pun berbeda.
Kosakata bahasa Melayu jika dibandingkan dengan bahasa Indonesia memang lebih banyak kosakata bahasa Indonesia bahkan jauh lebih baik kosakata bahasa Indonesia jadi wajar mereka sering menggunakan kosakata untuk hal yang lain juga
Lagu rasa Sayange itu dari Maluku, Sebuah Lagu daerah dari Indonesia yg telah menyebar di malaysia lewat Guru guru Indonesia yang dikirim kesana untuk membantu mereka pasca merdeka
Percuma di kedua negara betul. Diindonesia maksud percuma= lakukan sesuatu tapi tidak dpt manfaat/ balasan "sia-sia". DiMalaysia lebih kepada ambil sesuatu tanpa balasan/tak perlu Bayaran (free) penggunaan kata percuma yg membawa maksud sia2 juga ada digunakan diMalaysia tapi tak terlalu meluas.
Lagu Maluku. Ada lagu lain dari Maluku Ole Sioh Sayange Sioh Mamae Maluku manise. Kata kata Maluku yg lain Ole Sioh Sayange. Maluku akhiri Manisnya jadi manise.
*country yang terakhir secara geografis di dua wilayah ini adalah johor riau, yang akhirnya dipisah jadi dua oleh bri'ish and nederland. 😆 *kalau makanan peninggalan budaya belanda yang paling populer adalah frikadeller(perkedel), kue pastel, kue sus (soes/choux)... pisang molen/ pisang rollen juga cara belanda mengolah pisang goreng di nusantara, karena di belanda ga tumbuh pisang 😆 *netijen indo-malay sering bersinggungan di internet rata² karena dasarnya haluan dan perspektif sosio-geopolitik keduanya yang amat berbeda.. malay ultra kanan, indo centre agak lefty dikit 😆 ideologinya lumayan bertentangan 😆 jadi yah, kadang ada perkara disana disuarakan, yang disini denger, eh... tiba² tensionnya langsung naik 😆 begitu lahhh, susah dijelasin.. wkwkwk
Malaysia is a land of opportunities. Opportunities to success, to cultural preservation and so much more. Unlike in certain countries where the incorporation to homogeneity is so strong & apparent to the point that they have to directly or indirectly forfeit their ancestral identity to fit themselves into the majority. This might be good for unity but beyond doubt, it comes with a price. Although Malaysia is so diverse in terms of races, religions and even nationalities, we are all able to live in peace and prosperity with each other in general. In fact, Malaysia is one of the most peaceful and most visited countries in the world. Regarding the claims made on certain things, UNESCO could have made a better decision. Instead of identifying certain things as property of a country, they should identify them as property of a race because oftentimes the thing has existed for many years or even decades and back then, the geopolitics & demographics were different especially in South East Asia. People migrated and borders changed with time. So it's unfair to say a culture, food, artwork etc only belongs to a certain nation whilst that was not the reality. All in all, despite the differences, hopefully we all can live together in harmony, respecting and caring for each other as we should ✌🏻
Yes Malaysia is far better than Indonesia as all Malaysians regardless of race maintain/practice their culture/language whilst growing together. Perfect so stop comparing Malaysia with Indonesia
@@leealex24 Maaf kawan, tapi kami tidak pernah melarang siapapun untuk menjaga tradisi, budaya dan bahasa nenek moyangnya. Saya tidak paham kenapa malaysian selalu berfikir jika kami melarang hal² itu dan saya tidak tau mereka dapat info itu darimana tapi saya bisa pastikan bahwa itu tidak benar.. Tanya saja selly atau siapapun penduduk Indonesia apa dia pernah dilarang menjaga budaya atau bahasa ibunya? Itu tidak benar kawan 🙏
@@panurotomangkuwanito4728 aku juga meraikan komentar² dengan gaya mengherdik tanpa batasan yg dibudayakan oleh para netizen serba bijaksana dari sana...kerana siapalah aku sebagai insan kerdil dari Malaysia untuk menghalangnya...cuma satu yg aku fahami, semangat yg membuak² tidak akan membawa kita kemana- mana andai kita masih lagi makan dan minum sehariannya ditanggung parents...itu Sajo...!!
@@thenashiour2557 Nah itulah gunanya membaca dan tau informasi dengan benar sebelum mulai merendahkan, meremehkan atau menghardik pihak yang lain. Jika tidak maka hasilnya adalah hanya unjuk kebodohan di depan khalayak umum saja. Yang membaca atau mendengarnya ya pasti heran atau cringe saja reaksinya 🤦♂️
Pokoke bagi mereka Indonesia = melayu... ga peduli itu maluku, jawa, bugis, batak pokoke METAL!!! Melayu Total!!! Lagian narsumnya ini "kurang" melayu, secara besar di US, ga tau dulu kaya gimana
@@republikrakyatindonesia Tunjukkan la bukti lirik lagu rasa sayang hei tu.. mari kita tengok sama ada, ada atau tidak pengaruh bahasa melayu dalam lagu itu.. Selain lirik lagu itu dalam bahasa melayu, kita tengok apa lagi pengaruh melayu dalam lagu tersebut.. Jangan nak sembang maluku la, ambon la, apa kejadah la..
Orang Indonesia tdk pernah suka dengan berantem ,,, tapi orang Indonesia tdk akan berdiam diri dn tdk terima jika sejarah dan kebudayaan di klaim dn di kaburkan oleh negeri tetangga
Correct him if he's not too exct in dat fish n chips thing,yupp it probably well known dwn here bt it's not really sold everywhere,used to b in fancy restaurant rather up mrkt bck then,as time goes by western concept stalls strtd to introduces n it grew popular ovr years,n fr u guys info d origin of f n c brought Jewish clans in England,but mny tink it's English food coz it spread wide thru d U.K
Bahasa melayu malaysia and bahasa melayu kalimantan exact same actually. So if you mocking malaysian malay same as you mocking bahasa melayu kalimantan
Yang lagu rasa sayange itu sih gw ga setuju selly :) Itu aksen dari lagunya aja udah jelas bet dari indonesia timur tepatnya maluku. Pencipta tuh lagu juga org dari sana dan menjadi lagu daerah mereka jga disana. Kami orang pulau Nias yg notabenenya jauh dibagian barat Indonesia pun tau klo itu lagu indonesia timur dari aksennya 😄. Itu dulu gw jga kaget bet bisa²nya tuh lagu yg udah jelas² aksenya bgitu sampe dikatain punya malaysia. Kan lucu loh 😄 Peace! Coba aja denger lagu² daerah indonesia timur lainnya, salah satunya kayak lagu 'maumere' jelas aksen timur...
Exactly setuju! Like he's bs* about the Fish & Chips could be found in every restaurant in Malaysia including Mamak & Chinese kopitiam?? Hello I NEVER once saw Fish & Chips on the menu in a Mamak place through out my whole life in Penang & KL & Ipoh unless if it's at specific Western food stall at some hawker centres... 🤣
Kenapa orang malaysia dan orang Indonesia sering berantem? Karena seperti contohnya : miss grand malaysia di acara miss Grand International mengklaim Kuda Lumping miliki Malaysia, begitu juga batik motif parang sempat ribut juga, sebenarnya kami tidak mempermasalahkan jika negara lain memakai'nya kami sangat bangga, tetapi pihak malaysia tidak pernah memberi keterangan itu warisan dari mana asal usulnya padahal mereka menyadari itu semua dari tanah jawa, malah main klaim aza itu yang membuat kami marah, Setelah viral baru pihak sana klarifikasi.
Ya kalo ga gitu apa yg mau dibanggakan sama mereka??? Klaim rendang, ada pemilik aslinya orang2 minang... klaim char kwe tiauw, tar orang china mainland curiga, klaim roti canai, nyerempet India 😀😀 Akhirnya jawa, sunda, dll pun disikat, toh bagi mereka Indonesia = melayu 😀😀
Selly gou ,jalan jalan bertemu saudara antar suku berbeda dan ke daerah daerah yang masih ada keturunan chinise atau indianya ,ngobrol di Situ pasti seru
Lagu rasa Sayange itu mungkin dari Indonesia timur karena kami di sini pakai bahasa seperti itu contoh Ado mama sayangehh, dan nona mau kemana, logat pada lagu itu juga logat indonesia timur punya.
Berkenaan dgn bahasa/dialect/loghat pula.. Betullah diindonesia byk bahasa tapi bila jumpa akn guna satu bahasa. DiMalaysia pon banyak bahasa dan betul kami memang tak guna 1 bahasa je bila berjumpa. Bukan setakat mix China, India English. Dalam loghat melayu sendiri pon kami byk campur dan org Malaysia kebanyakannya pandai ubah bahasa ikut siapa dia berkomunikasi. Dari zaman sekolah saya sudah terdedah dgn kebelbagaian loghat. Sbb warga sekolah saya datang dari seluruh Malaysia kebanyakannya dari selatan dan utara lah. Bayangkan dlm satu sekolah 1 maksud ada banyak perkataan. Saya - kamu (antara guru dan murid) Ana - enti/enta (sbb sekolah agama) Kami - hangpa (versi lembut loghat negeri saya & Tempat sekolah tu berada/loghat utara) Aku - hang (versi kasar loghat negeri saya & Tempat sekolah tu berada/loghat utara) Aku-kau ( versi kasar loghat selatan) Kite - awak (versi lembut loghat selatan) Waktu ni saya belum pandai switch bahasa... Dari awal sampai habis sekolah saya hanya guna kami-hang/hangpa. Tapi kawan saya ramai yg pandai switch bahasa/loghat. Masuk zaman diploma, saya belajar di daerah timur. Loghat yang saya tulis tu masih ada, tapi loghat yang saya dengar semakin bertambah terutama dari timur dan borneo (kami saling bertukar bahasa, kadang org kelantan guna loghat KL, KL guna loghat sabah dan sabah guna loghat kedah) kerana itu Kalu org Malaysia menggunakan loghat Indonesia, itu bukan sesuatu perkara yg aneh. Saya masih tak pandai switch bahasa, tapi bahasa agak bercampur.. Contohnya "Saye(selatan) takmau (utara)" atau "ayaq(utara) kelapa(baku) Saya =Saye, ambo, Kamu= mu(kelantan) , mung (terengganu) Masuk zaman degree pula saya belajar di daerah selatan. Saya sudah pandai switch bahasa tapi masih kental dengan negeri. Ubah bila orang tak faham je😅. Contohnya bila cakap dengan kawan dari sabah. Saya : "Awat hang takmau? Sedap kot" Kawan : hah?? Saya : "Asal kau taknak? Sedap lah" (loghat selatan) Kawan : taknak, aku sudah kenyang Saya : Rugi bah kau ini, makanan sedap tapi ndak mau (loghat sabah).. Ya udah ngak papa aku habisin aja sih (eh jadi Indonesia pulak 😅😇😁)
Indon will triggered when sally talk about malaysia.indon netizen is not enough matured compared with malaysian netizen.we malaysian just chilled.we are busy with work and don't care about small matter.that is the different between malaysia and indon.malaysia always chill.
Rasa sayange…. Akhiran +e di banyak kata dalam syair adalah bahasa melayu maluku atau bahasa Melayu lingua franca yang ditambahkan ciri khas dialek lokal Maluku. Contohnya ada di lagu ambon/maluku “Sio Mama” Dalam lagu itu bertebaran dimana mana +e di akhir kata. Dan banyak lagu Maluku lainnya.
Good effort Ms Selly. Trash some differences in our language. If all of us give a big effort to learn other foreign language why not we learn our nusantara language first!
Kalau kurang ilmu jangan bicara, menjadikan bias seakan-akan tidak jelas asal usulnya, padahal hal tersebut jelas-jelas berasal dari Indonesia dan heritage Indonesia, hal-hal yang jelas menjadi bias hanya karena ketidaktahuan Sellly dan ini bisa dimanfaatkan untuk menyanggah bahwa hal tersebut berasal dari Indonesia, JUDULNYA DEEP TALK tapi Selly TIDAK MELAKUKAN DEEP RISET dulu sebelum membuat konten, padahal hal yang dibicarakan SANGAT SENSITIF karena berhubungan dengan HERITAGE INDONESIA
Gratis dari bahasa Belanda,bahasa Indonesia yang sebenarnya Cuma cuma tapi ada lagu anak anak Indonesia lama aku lupa judul lagunya,baiknya seperti ini. Naik kereta api tuk tuk, yang jelas ada bait lagunya seperti ini bolehkah aku naik percuma. Berarti bahasa Indonesia dulu juga menggunakan kata percuma yang artinya gratis
Kata gratis ada di bahasa Jerman , Belanda, Spanyol dan Portugis. Masuk ke bahasa Indonesia dari bahasa Belanda (yg paling lama berinteraksi dgn orang Indonesia)
Kata gratis juga ada dalam KBBI yg artinya cuma cuma Penggunaan kata gratis, percuma dan cuma cuma itu ditempatkan pada tempat yg terdengar lebih enak diucapkan jadi tergantung Kalo merujuk pada gratis dan cuma cuma artinya lebih sempit yaitu hanya free Sedangkan percuma artinya lebih luas, bisa gratis dan sia sia Kalo cuma itu (hanya) only Perspektif percuma yaitu lebih banyak digunakan dalam arti sia sia sekarang sudah tdk lagi digunakan dalam arti gratis, paling tidak yaitu cuma cuma atau yg lebih sering digunakan yaitu gratis Kata gratis lebih sering digunakan jauh sebelum ada lagu Naik Kereta Api Pastilah sebuah bahasa pun berevolusi seiring perkembangan zaman dan karna faktor2 lainnya juga
@@realbutnothing2567 kata Percuma yang artinya bisa gartis bisa juga sia sia sudah digunakan di Indonesia sebelum bangsa Eropa datang kalau tidak salah
FYI kata "percuma" di KBBI punya dua arti 1.Tidak ada gunanya /sia sia 2.Cuma-cuma /gratis Coba kalo perhatiin lirik lagu Naik Kereta Api "Naik kereta api tut tut tut.. Siapa hendak turut Ke Bandung Surabaya Bolehlah naik dengan "percuma "
sama gua juga baru tau kl 70 tahun lalu kita satu negara???bagus ni kalau ada yg buat konten tuk jelasin perkataan dia kl indonesia ma malaysia itu satu negara
Mungkin maksudnya bukan 70 tahun yg lalu tapi sebelum Indonesia di jajah Belanda dan Malaysia di jajah Inggris adalah wilayah kerajaan yg sama mungkin gitu kali maksudnya.
asal mula lagu rasa sayang nge dan lagu2 lain serta cerita rakyat yang sama yang ada di indonesia dan malaysia, itu berawal dari Nusantara.. sebelum malaysia dan indonesia ada, yang ada terlebih dahulu adalah suku atau etnis, nah suku2 dahulu saling bepergian satu sama lain.. lagu rasa sayang nge kalo kita perhatikan kosa katanya, kita akan temukan beberapa kosa kata yang ada di indonesia timur, tapi kenapa bisa sampai di malaysia?? jangan heran, suku bugis bahkan ada di malaysia dan bukan cmn itu,china, india, arab, itu ada di indo dan malay sejak dulu sebelum indonesia dan malaysia menjadi negara.. sampai sini paham??
Terimakasih info nya semangat konten terus kak. Tapi sangat disayangkan ka Selly tidak tau lagu rasa Sayange itu lagu asli Indonesia but not Malaysia. Mereka disana tau lagu itu sebab banyak orang Indonesia dulu tinggal atau mengajar di Malaysia dan bawa budaya tsb. Agak kecewa disitu sih sebab jika orang Maluku asli tau pasti marah
Lagu Rasa Sayang Itu Orang Maluku Yang Punya Dan Lagu Itu Cara Bernyanyi mcm Gini Rasa Sayang Nge Rasa Sayang2 Nge Lia Dari Jau Sara Sayang2 Nge dan Kata Nona Itu Kata2 Orang Timur Nona Itu Artinya Cewe Kalau Nyong seperti anak muda mcm gitu
Malaysia dijajah Inggris, tapi Malaysia tidak bisa melepaskan diri dari penjajah, Indonesia di jajah Belanda, tapi Indonesia bisa melepaskan diri dari pengaruh Belanda, itulah bedanya.
Bahasa yg di pakai jaksel dan daerah lain itu hanyalah slank aja sedang kan bahasa indonesia yang baik dan benar itu semua wajib menggunakan. Dari 1928 kan udah ada sumpah pemuda yg mengakui bahasa pemersatu indinesia adalah bahasa indoneisa
Fish n chips in all restaurant. What??? Aku orang melayu pun tak pernah jumpa benda ni. For sure the are certain restaurant provide western food in their menu but not many, and demand for fish n chips for Malaysian is not that popular compare to chicken chop or lamb chop or steak.
Wawasan yg perempuan sebenernya masih sgt kurang tentang indonesia jd penjelasannya sangat banyak yg kurang. Tp untuk ukuran pelajar dan seumuran dia masih bisa dimaklumkan. Tp harus hati2 bawa pembahasan isu sensitif antara indo dan malay kalau pengetahuan kita akan hal itu masih kurang.ya tp gpp lah ttp semangat..
hal lucu yang sering terjadi antara indo dan malay, yaitu claim akan sesuatu.. Carambit, lagu, cerita rakyat.. hal ini sering di debatkan oleh mereka yang gak tau sejarah. indonesia dan malaysia kan dulu itu satu. yang paling buat saya gak habis pikir, ko bisa ada identitas dari suku melayu yang di perdebatkan.. padahal melayu ada di kedua negara..
This is lovely but as much as this guy is extremely intelligent and well educated, as he said he grew up in the US, so he probably don't know much about Malaysian culture as to someone that have been brought in Malaysia (in the rural and non rural areas). He also don't know much or travelled to Indonesia and have little knowledge of the Nusantara archipelago. He probably knows more about what he learned in school while he was in the US. But he is really polite, articulate, gentle and curious.
"Percuma" sama artinya dengan "gratis" ini adalah bahasa Indonesia baku, atau juga sering dibilang "Cuma-cuma", tapi di zaman sekarang kata "Percuma" lebih sering di artikan "Sia-sia" mungkin untuk lebih membedakan dalam penggunaan kata saat berbicara, "Gratis" adalah serapan dari bahasa Belanda sedangkan "Percuma" adalah bahasa Melayu yg notabene adalah akar dari bahasa Indonesia, jadi dalam bahasa Indonesia pun sebenarnya menggunakan kata "Percuma" untuk mengatakan gratis atau free, hanya saja sudah jarang digunakan. sebagai contoh pada penggalan lirik lagu berikut Naik kereta api, tut-tut-tut Siapa hendak turut? Ke Bandung, Surabaya Bolehlah naik dengan "PERCUMA" Ayo kawanku lekas naik Keretaku tak berhenti lama
@@roslihashim2766bukan claim! Itu ialah bahasa serapan karena gratis sudah biasa dipertuturkan di Indonesia disebabkan daerah jajahan belanda, tak ubah seperti malaysia yg gunakan kata** bahasa inggris di dalam bahasa melayu. Setidaknya Indonesia masih bangga menggunakan bahasa Indonesia/Melayu daripada malaysia yg bahkan ada rakyatnya sendiri tak pandai lagi cakap melayu, adakah rakyat malaysia malu dengan bahasa sendiri?
See, this malays seem well educated but still know so little about indonesia. But Just imagine how about non well educated peoples, add some more with sentiment and haters media. So, anything must start by education to keep us in harmony 😏
Atleast he has admitted that he didn't know few facts that rised by Selly about Indonesia. Actually It is far better than for a case when some uneducated indonesian who has really little knowledge about malaysia, then created hoax about malaysia such as 'petang terlentang' and viral it.. And what is the most shocking is few educated indonesian can easily believe the hoax as it is a true fact. I haven't heard a word from that guy, his experiencing hoax news in malaysia about Indonesia. It is because malaysian don't create and entertain hoax.
Still a lot of them don't really know about Sabah&Sarawak. For example, dayak and orang ulu had never lived on trees since ancient time. Another one is these two territories are equal partners to Tanah Melayu. So, education is indeed the key to knowledge and understanding.
Lah serius ga tau asal usul lagu Rasa Sayange,, itu berasal dari Maluku,, yang membuat orang Malaysia banyak tau lagu itu mungkin karna dulu Indonesia banyak kirim guru ke Malaysia buat ngajar di sana dan mungkin guru guru indo disana membawa lagu lagu itu untuk di nyanyikan bersama anak anak sekolah di sana,, karna di Indonesia juga lagu lagu seperti itu biasa dinyanyikan oleh anak anak Di TK paud atau Sekolah Dasar
Im Indonesian but work and live in Malaysia. To be honest banyak orang Malaysia yg merasa kasta mereka diatas orang Indonesia (bahkan Bangladesh, Pakistan and even India yg banyak ada di Malay juga), dan selalu merasa Malaysia better in all aspect. Tapi faktanya tidak begitu, Malay dan Indonesia 11/12 dan sangat sangat kalah jauh dibandingkan negara tetangga SINGAPORE. Bahkan Spore pun suka memandang rendah orang Malaysia 😭
So, you're an indonesian working in malaysia right..? Which state in malaysia do you live in..? Maybe we can meet somewhere and have a cup of cofee while we chat little.. Cant wait to meet you eye to eye. Maybe you didn't have any proper welcome to malaysia type of greeting from a true malaysian.. Hit me back men..
@Tama Malaysia itu adalah sebuah negara berbilang bangsa dan beragam agama.. Malaysia tidak pernah nengamalkan sistem kasta walau apa sekalipun. Buatlah perbandingan negara yg mengamalkan sistem kasta sepertiman yg diamalkan oleh sesetengah kepulaun hindu. Kalau orang luar datang untuk bekerja di malaysia, sebagai seorang manusia.. sudah semestinyanyalah mereka akan merasa lebih baik dari mereka kerana tujuan mereka datang adalah untuk mencari nafkah. Adakah ada orang malaysia yg datang ke negara mereka untuk tujuan yg sama..? Sudah semestinya rakyat malaysia akan berbangga kerana ini adalah negaranya sendiri manakala yg datang itu adalah orang dari negara luar yg status mereka hanya sebagai tenaga kerja yg dibayar atau kuli untuk melakukan kerja yg tidak mahu dilakukan oleh rakyat mereka sendiri.. Walaupun kemakmuran singapora iti lebih makmur dan maju dari malaysia.. tetapi indonesia jauh lebih mundur dan nilai wang dan kemajuan di indonesia lebih mundur dari negara malaysia.. 11,12 dan walau apa sekalipun itu, indomesia tetap kalah dari malaysia dari pelbagai sektor.. Sudah semestinya kami berbangga kerana itu..! Manusia yg cacat pemikiran dan orang yg bodoh sahaja yg tidak berbangga kerana itu..! Memang payah untuk manusia bersatu kerana perbezaan, perbezaan itu hanya akan mewujudkan jurang yg semakin besar antara rakyat dalam sesebuah negara dengan negara yg lainnya kerana itu menentang sifat normal kejadian manusia. Cubal la kita cari persamaan apa yg ada diantara kita.. maka segala persamaan yg ada itu akan mewujudkan rasa suka yg lebih kuat dalam diri mereka.. kalau perbezaan yg dicari, maka penentangan lah yg akan diterima.. Bagaimana kamu ingin orang yg lainnya berfikiran terbuka kalau diri kamu bersifat negatif..? Cuba la lu bagi sebuah negara lain dalam dunia ini seperti di malaysia.. Ada tak lu dengar yg malaysia selalu ada peperang antara rakyat negara yg berbilang bangsa ni..? Ada tak lu dengar yg malaysia ni selalu ada peperangan diantara rakyat yg berbilang agama ni..?
@Tama Dengan beberapa faktor besar itu sahaja, adakah itu sudah cukup sebagai bukti untuk saya mengatakan bahawasanya rakyat malaysia sememangnya berfikiran terbuka yang positif..?
There are millions of indonesians working in Malaysia. In oil palm estates, factories, construction sites etc, and I ve yet to meet an Indonesian chinese among them. Most are javanese, madurese, bugis, achenese, baweans... but no chinese. Is it true that Indonesian of chinese descent can get better jobs opportunities, better pay, better promotions in Indonesia, and there is no need for them to look for jobs here.
Chinese Indonesian (tionghoa) are minority in here.. if they had to move to get better life/job, they prefer to other part of Indonesia (bigger cities).. ex: Selly's Dad is from Pontianak, west Kalimantan, moved to Jakarta... My grandparents are originally from a village in central java, moved to big city in west Java for better job
Well, di KBBI kata 'percuma' juga bersinonim dengan 'gratis' sebenarnya. Cuma ya jarang dipakai saja. Yang saya sering dengar ya, di lagu Naik Kereta Api, "bolehlah naik dengan percuma".
Hahahahaha... Di indon, kalau kata percuma itu sering dibilang pelik dan mereka tidak ada yg mahu mengakuinya.. kata percuma itu hanya digunakan di malaysia
@@imscrewed_imlost Ya, kata 'percuma' memang lebih sering digunakan di Malaysia dibandingkan dengan Indonesia. Dalam jangka waktu setahun pun, saya belum tentu mendengar seseorang mengucapkan kata 'percuma' untuk merujuk arti sesuatu yang tidak perlu membayar.
@@tanyadegurechaff203 Kenapa lu takut..? Kenapa lu padam komen wa..? Lu takut ke perkara yg benar..? Sifat2 dajjal itu ada dalam diri lu, sebab lu tahu kebenaran, lu tutup kebenaran itu dari diketahui orang.. Lu sebarkan fitnah dan mengatakan yg benar itu adalah satu pembohongan dan berterusan melakukannya secara sedar..! Itu lah sifatnya dajjal dan lu adalah salah seorang agennya.. semoga kehidupan lu mendapat kutukan dan segala rahmat yg lu dapat ditarik..
@@imscrewed_imlost Bukannya saya takut, bahasa yang kita gunakan ini sudah berbeda. Saya tidak mau berargumen dengan bahasa yang tidak saya pahami sepenuhnya, nanti isinya kesalahpahaman saja. Kalau terpancing emosi, hanya membuat lelah jasmani dan rohani saya saja. Lagi pula, saya belajar di bidang linguistik. Saya sendiri paham hal seperti itu tidak perlu untuk diperdebatkan.
@@tanyadegurechaff203 Berbeza dimana..? Apa yang berbeza..? Tapi kenapa wa boleh paham apa yg lu katakan..? Kalau bahasa itu berbeza dari segi bahasa, mustahil bagi wa yg berbahasa melayu boleh memahami bahasa indonesia tanpa belajar bahasanya..? Jangan menipu, ini adalah cara orang untuk mengalih topik.. Lu jelaskan maksud linguistik dan linguistik apa yg lu pelajari..?
Jelas rasa sayangenitu berlogat melayu timur ( maluku ), bisa kita lihat dri lirik nona nya itu orang2 timur yg menghunakan bahasa panggilan perempuan seperti itu, dllm
One more thing, not all states(people) in Malaysia say : ape,siape,kenape (like upin iPin dialect).....it usually uses by people of Southern Malay peninsula... Unlike people in Borneo and northern Malay paninsula...we got own dialect of Malay (we use :apa,kenapa,siapa) got it?😆👍
Sepelajaran saya ketika masih SD lagu rasa sayange berasal dari timur tapi yakin sih bisa mengerti dengan bahasa daerah lain, aku sih belum tentu bisa, soalnya banyak sekali bahasa, dan beda jauh juga banyak.
Lagu RASA SAYANGE itu dari Indonesia. Salah satu buktinya adalah lagu itu digunakan dalam film Indonesia pertama pasca merdeka - DARAH DAN DOA tahun 1950, yaitu jauh sebelum Malaysia wujud (1957 ataupun 1963).
mungkin selly bisa tambah part2 lain , mungkin sumber tamunya bs ditambah yg mewakili malaysia ... yg chinese ,india, & melayu sendiri.. yg ini kyknya terlalu elite, kelamaan di us, malah blm pernah ke ind, di mly cuma sbntr kali..
hati hatilah kalo ngomong.....? banyak negri jiran tuh me ngeklem budaya indonesia dan kulinier pulo sipadan dan pulo rigitan ikut di badok! perlu di ingat tuh gak bakalan lupa milik indonesia lur....
kok binggung lagu rasa sayange berasal dr mana?ya jawabannya tinggal cari tau aja pencipta lagunya itu berasal dari negara mana.....kok binggung?tunggu malaysia ma indonesia dulu satu negara????
Yang jelas semua budaya asli malaysia hirarkinya dari indonesia, atau root nya dari Indonesia, orang melayu yg di bilang melayu di ujung medini itu, kunpulan orang2 indonesia yang merantau dan tinggal di sana, mereka kumpulan suku2 jawa, sunda, bugis, melayu indonesia, yang di pukul rata menjadi bangsa melayu, ya jelas lah banyak tradisi2 Indonesia yg terbawa kesana, suku asli di ujung medini itu justru diskriminasi kan, dan di paksa menjadi bangsa melayu, kalau mau di gali lagi siapa manusia pertama yg menempati Nusantara, kalian bisa cek fosil manusia jawa di google, mereka lah manusia pertama di bumi Nusantara, mereka lah orang jawa yang bangsa melayu di ujung medini itu rendahkan dan mereka hina2, kita bangsa Indonesia tidak benci kepada bangsa melayu di semenajung tapi kami benci terhadap sikap mereka yg menganggap remeh dan selalu mengkerdilkan bangsa indonesia dengan berbagai propaganda2 mereka, kalau mau di gali lagi, melayu kuno itu ada di kerajaan Sriwijaya yg ada di pulau sumatera, kerajaan melayu kuno itu berbahasa melayu dan beragama hindu buda, yang anehnya definisi melayu di ujung medini itu berbudaya melayu dan beragama islam, dan mereka mendeklarasikan negara Malaysia sebagai negara islam tapi melagalkan judi, di sini kita bisa mendefinisikan mereka itu mempraktekan kemunafikan.
Part 1 th-cam.com/video/PKn9D4pHgbs/w-d-xo.html
Guys, menurutku… yg baik untuk suatu negara bukan berarti baik untuk negara lain. Terkadang kita ga bisa untuk membandingkan A dengan A karena aku percaya setiap negara ada keunikannya sendiri🥰
Yang dirasa baik boleh dicontoh, yg dirasa kurang boleh dijadikan pembelajaran… simpel aja guys🥰🙏
Soal lagu Rasa Sayange… iya, saya diajarkan di sekolah bahwa itu lagu daerah asal Maluku… hanya saja pas saya tinggal di Malaysia, saya ingat ada pelajaran yg mengharuskan orang luar negeri untuk nari tradisional dan ada kelompok yg menggunakan lagu ini sebagai lagu daerah dari Malaysia dan diperkenalkan ke orang luar negeri😊🙏 punten maaf kalau ada salah2 kata ya
tentang lagu rasa sayange itu sudah jelas lagu asli maluku ciptaan paulus pea dengan menggunakan bahasa melayu dialek ambon...ini dapat dilihat dari akhiran -e yg khas digunakan di maluku dan kawasan timur indonesia, begitupun penggunaan kata nona yg merujuk ke gadis yg tidak umum digunakan di malaysia tapi meupakan hal yg umum diucapkan oleh masyarakat ambon/maluku... Di malaysia lagu rasa sayange di kenal dgn judul 'rasa sayang', walaupun bahasa melayu malaysia juga sering mengucapkan akhiran -e dalam kata2 sperti saya =saye, takpa = takpe, takda=takde tp khusus kata 'sayang' bahasa melayu malaysia tidak pernah mengucapkannya dengan akhiran -e menjadi sayange.... di malaysia dalam lagu rasa sayang, akhiran -e diubah menjadi hey karena bila lagu original rasa sayange dinyanyikan maka akhiran -e pada kata sayange 'terdengar' seperti hey padahal itu adalah suatu bentuk dialek dari bahasa melayu maluku yg memang khas maluku
Maklum Ajha Kak Malaysia Itu Selalu Klaim Hak Orang Lain Untuk Mereka Dan Padahan Kata2 Nona Itu Bukan Kata2 Melayu dan yang ada cuman kata perempuan
@@aslimanwar6074betul sekali.selly harus tau itu,lagu rasa sayange asalnya dari maluku,Indonesia. Jangan bilang nggak tau asalnya dari mana ya selly setelah in,nanti di claim negara lain. Lain kali cari tau lebih banyak ya dek selly sebelum buat konten,hati2 apalagi menyangkut hak negara kita. Lagu itu punya kita ya selly, negara Indonesia.salam,bahagia selalu.
Belakangan saya baru tahu, kalau bagi Malaysia, Melayu itu bukan cuma sekedar suku seperti kita memandangnya. Bagi mereka, yang namanya Melayu itu adalah seluruh suku-suku Nusantara dan Malaysia itu puncak dari peradaban Melayu (maksudnya seluruh suku Nusantara) sehingga wajar mereka jadi bosnya dan bisa klaim semua budaya dan produk budaya seluruh suku di Nusantara itu sebagai milik mereka.
@@sayurmapurba4218 harus dimaklumi, Selly yang banyak bergaul dengan orang Malaysia, tanpa sadar jadi terpengaruh mereka dan memaklumi sifat suka mengklaim mereka dan untuk itu, kita diharapkan memaklumi juga, biar nggak ribut sama tetangga.
Lagu rasa Sayange asal Maluku di ciptakan oleh Paulus pea, di rekam di piringan hitam pada tahun 1962 dan di simpan di PNRI Surakarta yang dulu namanya PNRI lokananta
Pada tahun berapakah lagu tersebut di cipta ???
@@thenashiour2557 1930an
Sumpah pemuda 28 okt 1928 adalah hari terbentuknya bahasa Indonesia yaitu bahasa baru yang disepakati oleh seluruh rakyat Indonesia dari berbagai macam ras, suku & agama yg ada di Indonesia untuk menyatukan itu semua agar tidak terjadi kelompok2 daerah masing2 disitulah pemuda Indonesia bersumpah bertumpah darah 1, berbangsa 1, bahasa 1 yaitu Indonesia. Bahasa Indonesia memang mengadopsi bahasa melayu tetapi dalam prosesnya kemudian ditambahkan berbagai macam kata baru dari berbagai macam bahasa daerah yg ada di Indonesia sehingga jadilah B.Indo yg skrng.
bahasa indonesia untuk org indonesia..bahasa melayu untuk org malaysia..buat apa nak gaduh..benda remeh temeh...
@@azreyazlan4211 salah bro. Bahasa Melayu merentas ideologi negara. Bahasa Melayu sebagai bahasa rasmi untuk Malaysia, Singapura & Brunei. Ia jugak bahasa kepada penduduk selatan thailand, selatan Filipina, selatan Burma & di kawasan terpencil Australia, Sri Lanka, & Madagascar. Walaupun sebahagian orang Indonesia iri hati dengan bahasa Melayu, tetapi penduduk teramai betutur bahasa Malayu adalah orang Indonesia sendiri terutamanya yang tinggal di pulau sumatera.
@@puravida98ify semua negara kalian klaim hak kalian suda
karna kalian boneka nya inggris jdi kalian patuhi perinta inggris
waham won bum the bum toran inggris he 😆😆
@@puravida98ify alam melayu si ismail sobri 😝😝😝
Hey warga mlysia atau pun warga indonesia yg belum tau, kalian nonton deh di chennel NADIA OMARA "asal usul bahasa indonesia" Di situ lengkap dijelaskan. Warga mlysia biar gk mengaku ngaku
makasih selly , saya perantauan, nonton kontenmu membuatku bangga menjadi orang Indonesia
Penggunaan kata Nona dalam kehidupan sehari-hari itu ya Indonesia Timur.
Lagu tersebut ada di Malaysia karena diajarkan oleh guru-guru dari Indonesia saat Malaysia membutuhkan guru sebelum maju seperti sekarang.
Boleh saja kalian melestarikannya tapi jangan mengklaim bahwa lagu itu milik Malaysia. Karena pencipta lagu "RASA SAYANGE" dari Indonesia sendiri. Ada catatannya.
Satu lagi bukti lain kalau lagu "Rasa Sayange" milik Indonesia adalah lagu itu digunakan dalam film Indonesia pertama - Darah dan Doa (1950), yaitu jauh sebelum Malaysia wujud (1957 ataupun 1963).
Bahasa melayu malaysia itu sangat mirip bahasa melayu kepri, bahkan emang sama sejak ratusan tahun, sebelum malaysia dan indonesia wujud. Trus bahasa itu milik malaysia apa Indonesia?
Kok bisa sesempit itu mentalitas kalian ya? Bisa pusingg. Bakso aja kuliner asli dari tionghoa, bukan indonesia
@@zulakmal11 i like how you think brother.
@@zulakmal11 sama dri mana bahasa malaysia sudah tidak murni campur bahasa inggris(bahasa rojak) sedangkan riau murni melayu 😂😂😂
@@egaariftaki8000 ehh salah tuhh. Yang benar nya di sekolah, berita dan urusan formal, malaysia menggunakan bahasa melayu murni. Tapi pas ngobrol sama teman itu pake bahasa rojak yg dicampurkan bahasa tionghoa, inggris, india dan bahasa² yg ada di malaysia. Itulah keunikan bahasa rojak malaysia.
Padahal ironisnya bahasa indonesia mempunyai 7,600 kata serapan dari bahasa inggris berbanding bahasa melayu yang cuma 1,700 serapan kata inggris. Contohnya buah papaya diserap langsung dari bahasa inggris, bahasa melayunya buah betik, masih murni hahaha
Rasa sayange is originally from maluku, indonesia. i would suggest you to get more literacy about indonesia.
that's the beauty of Bahasa Indonesia, the beauty of Sumpah Pemuda and the beauty of Pancasila, unity in diversity. walaupun Indonesia punya banyaaak sekali ras/suku pribumi, chindo, indonesian arab, indonesian india, dll tapi selalu memperkenalkan diri sebagai Indonesian. walaupun Indonesia punya banyak sekali bahasa daerah dan masing2 dari kita ngomong dalam bahasa daerah tapi bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan, jadi walaupun kita berbicara dalam bahasa daerah yang berbeda, we still understand each other through bahasa Indonesia.
thank you for sharing the discrepancy from both countries.
*sudah nonton part 1 dan part 2, jadi cukup banyak belajar ttg perbedaan dari kedua negara ini.
That's also the beauty of ignorance. I bet you didn't know that sumpah pemuda never actually happened. The actual text of sumpah pemuda as known today were created during Soeharto's reign... A couple decades after the the alleged sumpah pemuda date. Look it up. Do your research. And who knows what other lies that the government made for propagandas
Terimakasih kakak telah memberikan pelajaran dan pandangan tentang Indonesia dan Bahasa Indonesia ke org Malaysia bahwasanya kosa kata bahasa Indonesia banyak dari beberapa serapan dari bahasa asing dan bahasa daerah di Indonesia biar orang Malaysia tahu dan bisa menerima kenyataan bahasa Indonesia bukan bahasa Melayu tapi benar asal usul namun sdh disempurnakan mjd bahasa Indonesia baku yg telah disempurnakan bravo kakak dan terimakasih kalau bisa konten lagi dgn orang Malaysia utk lebih menunjukkan bahwa bahasa Indonesia lebih dimengerti, lunak dan enak didengar makanya mudah dipelajari oleh orang asing 👍👍🙏🙏
Wawang Pati. Bahasa melayu itu jauh berbeza dari bahasa indonesia. Vocab dan struktur ayat jauh berbeza. Jadi org malaysia mcm saya tidak akan faham bila 2 org warga Indo berbicara dlm bahasa Indo sbb banyak kata2 jawa, bugis, banjar, madura, sunda, acheh dll dalam nya. Begitu juga org Indo tidak akan faham bahasa melayu serta pemikiran, dan nilai hidup org malaysia dan sering disalah fahami. Jadi tak perlu dibuat perbandingan. Memang kita berbeza.. Cuma, bila saya dengar org indo terutama dari Riau atau sumatera timur menyanyikan lagu melayu Malaysia, diction nya amat mirip dgn penyanyi asal melayu malaysia walau pun mungkin mereka tidak faham maksud kata2 itu. Apa pun Bah Melayu telah banyak berkembang bila warga2 asing di malaysia spt org Bangla, Nepal, Indo, vietnam, myanmar, thailand mencampur adukan bahasa mereka dlm pertuturan harian mereka dgn org melayu sama spt yg pernah berlaku dgn Bahasa Inggeris, Hokien, cantonese mandarin, tamil, arab dan hindi dulu2. Kita jadi keliru sebab ada ungkapan "saudara satu rumpun", wal hal satu rumpun org melayu itu hanya dgn melayu di Riau dan sumatera timur saja. Tidak termasuk jawa, papua, madura, sunda, bugis, banjar, bali dan lain2. Itu rumpunnya lain, bukan melayu. 20 tahun dari sekarang bahasa melayu dgn bahasa Indo akan jd lebih strange antara satu sama lain sama macam bahasa melayu dgn bahasa Thai atau vietnam sekaranng ini.. Bahasa melayu yg saya gunakan dlm penulisan komen ini adalah bahasa standard melayu yg jauh berbeza dari bahasa percakan harian kita di malaysia.
@@damihasan7101 terimakasih atas masukannya kak saya setuju dan sependapat dgn kakak bahwasanya bahasa Indonesia dan Bahasa Malaysia agak berbeda walaupun asal induknya dari bahasa Austronesia/Melayu tapi dalam perkembangannya bahasa Indonesia dan Bahasa Malaysia juga berbeda yg penting buat saya sebagai warga negara Indonesia kuatkan lah bahasa yg kita anut dengan banyak berbicara dgn benar tanpa mencampur adukkan dgn bahasa lain terkecuali jika dalam Hal2 tertentu yg mengharuskan bahasa asing lainnya semoga polemik sekarang ini tentang bahasa tidak perlu diperdebatkan yg penting bagaimana orang asing yg mau belajar bahasa kita masing2 diminati sehingga dlm perkembangan nya kaidah bahasa kita yaitu Indonesia dan Malaysia bisa diterima dikancah internasional, ok kakak jadi adil dan seimbang 👍👍🙏🙏
Sangat disayangkan Selly kurang riset n background budaya lagu daerah 😭 ) ,permasalahannya keturunan melayu di malaysia akar kakek buyutnya itu banyak dari makasar ( bugis ) , dan Riau / minang / sbagian aceh , dan beberapa TK jawa yg ber migrasi ....jadi puluhan tahun disana , hingga budaya khas Indonesia berasa milik mereka 💔, sedang pemilik sah asal muasal budaya tersinggung jika mereka mempatenkan / mendaftarkan kekayaan budaya tersebut .... Spt orang Jawa n Maluku di Belanda / USA ( tp mereka merasa asing (anglo saxon Inggris)) dan mereka tdk akan mengakuinya walau ahli ahli hingga prof budaya Indonesia juga banyak ☕
Setuju.
Gue juga sependapat,kayaknya kurang riset
Harus banyak belajar dari temen2 semua🥰 thank u inputnya🙏
@@SellyGouw gpp ci lanjutkan perjalananmu sbagai cnten ytuber saya bangga punya duta kecil sprti anda krna gak semua orang bisa melakukannya.
Ya betul orang malaysia itu bnyak kturunan nya dri suku pulau d indo ini
Kalo ingin berdebat perbedaan bahasa tidak akan habis2nya. Bahasa Melayu yg di gunakan di Malaysia juga banyak adaptasi dari bhs lain2nya.
Contoh : Encik = Tuan/Bapak, & Cik = Ibu/Puan. Ke-dua2nya ber-asal dari bhs Dayak. Secara official di pakai Tuan & Puan. Tapi msh banyak borang (formulir) yg di cetak Encik atau Cik. Dulu kesultanan Malaka menguasai teritori nya sampai ke Aceh. Zaman dahulu Malaysia belum merdeka, atau belum bersatu, begitu juga dengan Indonesia belum berdiri NKRI, yang ada adalah Kerajaan/Kesultanan, jadi penduduk dari Jawa, Sulawesi, Sumatera, bebas saja masuk ke Malaysia, para migran ini yg merasa betah di Malaysia, maka mereka mengajukan izin menetap di Malaysia, begitu juga sebalik nya. Seperti di Amerika, banyak sekali makanan yg ber-asal dari Mexico, yg ber- asal dari Italy, hal ini menandakan budaya ikut masuk bersama para imigran. Sekarang seluruh dunia telah berkongsi menjadi satu, jika ada bagian bumi yg lain ekonominya bergejolak, seluruh bumi akan ikut bergoyang, generasi Z hrs belajar cara menyongsong masa depan, TDK perlu di per masalah kan lagi perbedaan.
Salam Sukses & Sehat selalu untuk semuanya.
Mohon maaf, kalo ada yg salah mohon di koreksi, Terima kasih. 😄👌💪
Menarik pencerahan dari kamu
Ga koreksi , nambah , malaysia pernah under British administration , tdk ada kata nona . Maluku pernah oleh Portugis , bukan belanda (atau katakan VOC , ada perjanjiannya antara belanda dan portugis bahwa maluku oleh portugis) , sehingga kalaupun malaysia tahu kata nona , itu pasti bukan traditionally ways , artinya "baru2 ini saja" . Sehingga itulah , ke khas an penggunaan kata "nona" akan menunjukan pengguna tradisional lokasi asal dr penulis lirik aslinya . Kesimpulan , kemungkinan paling besar Penulis lirik , bukan orang malaysia . Walau misal , berdomisili di malaysia , bukan orang malaysia , tapi orang maluku
@@mika5802 kota melaka di malaysia pernah dijajah ratusan tahun oleh Portugis, bangsawan nya nama "Alfonso de Albuquerque". Silahkan ke melaka populer kota A'famosa tinggalan portugis.
Justru juga kata nona populer digunakan di malaysia jaman kakek nenek. Adapun sekarang masih pakai tapi sangat kurang. Intinya kata²mu cuman hoax, sok tau. Kyk cerita dongengan
@@zulakmal11 oh iya kesultanan malaka pernah ada benteng portugis , oh iya EIC itu east india company inggris portugia vatican , maaf salah ... Kalau begitu mungkin anda (malaysia sekarang) adalah satu pertumbuhan rumpun bahasa dengan maluku di indonesia , maaf ya , saya benar2 lupa :)) maaf :))
Pembetulan Cik hanya digunakan pada wanita yang belum berkahwin. Kalau sudah berkahwin kami akan panggil Puan.
Ya ya Indonesia ku memang Indah
Karena :
- Ada slogan saat konfrontasi th 1965
- Gara2 Inggris memberikan (menitipkan) Sabah dan Sarawak kpd Malaya
- Saat ini Malaysia merasa ekonominya lbh tinggi dibanding dg Indonesia
- Stabilitas ekonomi dan keamanan negara relatif lbh stabil berkat bergabung dlm Commentwell
- Malaysia merasa lbh melayu dibanding Indonesia
Padahal kenyataannya dalam negerinya pun masih mengkotak2an suku ras 🤣 begitu ngaku lebih melayu. Kan kocak ya
Keadaan skrng berbalik,ekonomi Indonesia lbh baik dr Malaysia,dan Indonesia satu2nya negara Asean yg tergabung kelompok negara G20
Di Forum dunia nama Indonesia sudah disegani, kalo Malaysia masih sibuk di Commonwealth sahaja 👍
Konfrontasi itu sebenarnya peperangan dengan malaysia..
Istilah ganyang malaysia itu adalah akibat dari kebencian si anjing peking suekaporno yg pro komunis
Kerana malaya tidak mahu bergabung dengan indon.
Seukaporno dengki dengan sabah dan sarawak kerana lebih suka bergabung dengan tanah melayu untuk membentuk federasi malaysia.
Ekonomi malaysia memang lebih tinggi dan lebih makmur dari indon, itu fakta.
Malaysia lebih maju bukan kerana commonwealth, tapi kerana pemimpin melayu yg pandai mengatur negaranya. Takde urusan dengan komanwel..
Melayu malaysia memang lebih melayu dari indon kerana masih memiliki Ramai sultan2 dan Raja2 bangsa melayu. Budaya dan martabat bangsa melayu di jaga dan segala yg melibatkan melayu juga diangkat dan dibanggakan.. sememangnya melayu malaysia lebih berbudaya dengan budaya melayu..
@@littleleon7987
Cakap macam orang sakai.. ni la orang yg dulu tak pernah dikenali dunia dan tak ada yg memandang indon.. baru orang kenal sikit dah lupa diri dengan sifat bongkak n angkuh..
Forum negara dan seluruh dunia dah lama kenal dan menyanjungi malaysia.. malaysia sangat disanjung oleh negara2 dan pertubuhan negara islam sedunia dan lama menjadikan malaysia sebagai sebuah negara islam contoh dan mengamalkan ajaran islam yg sebenarnya.. Diseluruh negara yg makaysia pergi akan mendapat hak istimewa dari pemerintah dan rakyatnya..
Kalau indon pergi kt negara lain, baru je sampai orang dah tanya bila lu nak balik don..?
Semangat terus untuk mempromosikan negara kita tercinta INDONESIA
Rasa Sayange lagu dari Maluku ka Selly ..
Btw, next Part 3 cakep juga nih hehe
Intinya soal bahasa.
Setiap daerah memiliki bahasa yang berbeda dan sebagian daerah tidak saling mengerti.
Tetapi bahasa Indonesia dimengerti oleh setiap daerah di Indonesia.
Lagu rasa sayange asalnya dari Maluku selly, nama penciptanya Paulus Pea 😁
Betul banget org2 Melayu sangat awan menyebut kata `nona` itu bahasa khas Indonesia timur
@@kibainuzuka4441 😁 iya.. kita di indonesia sadar meski banyak kesamaan tapi tentu kita tahu kebiasaan2 umum tiap suku..
Tidak secara spesifik tapi saat ada sesuatu,, maka sesuatu itu akan mengarahkan kita ke daerah asal atau daerah yang biasa menggunakan itu..
Mungkin orang malaysia tidak tahu hal remeh seperti itu,,
mereka tahu nya apa yang ada disana ya ada,,
dari mana nya gx peduli dan gx anggap perlu cari tahu..
Kl itu berlanjut ya hasilnya seperti itu..
Kl kita di indonesia terbiasa dalam keragaman tapi saling mengenal pribadi masing2..
Ibarat 1 rumah ya seperti itu,,
Menjadi satu bukan berarti menjadi sama..
Seperti di rumah ada tisu bekas pakai di biarkan begitu saja di meja,,
Kita akan langsung tahu "siapa" dirumah ini tersangka utama nya,,
Karena kita tahu "kebiasaan" dan sifat masing2 yang ada di rumah kita..
Kan seperti itu,, tidak semata2 "dirumah ini kan banyak orang, entah siapa, semua mungkin"
Itu hal dasar banget yg lebih alasan clasik bukti ketidak pedulian..
Karena yg lebih memperhatikan keluarga akan tahu detail karakter dan sifat semua keluarga nya..
😁 itu pengandaian versi ku sih tentang perbedaan kita dan mereka
Dan juga bukan rasa sayang hey, tapi sayange itu bahasa indonesia timur
@@kibainuzuka4441 maaf ya... perkataan nona memang wujud di Malaysia. Dan ada lagu yang berjudul Jingle Nona serta ada rancangan television dan majalah yang bertajuk Nona yang mengkhusus untuk wanita. Perkataan nona ni tak asing bagi kami
@@wienaabd2265 Ngakak di Malaysia hanya tahu kata Tuan dan Puan kali, apaan Nona. Indonesia banyak lagu memakai kata Nona. Lagu Nona manis dari Indonesia, lagu anak-anak dari Indonesia. Gue saja Orang Sunda yang berbangsa Indonesia tahu kata Nona adalah kata Orang Indonesia Timur. Gak pernah ngaku2 bahasa Sunda ini Malaysia ngaku-ngaku saja.
Orang melayu tidak pernah menyebut cewek itu nona, hanya orang Maluku yang menyebut cewek itu nona (1st argument), orang Maluku cenderung "straight" atau langsung dan lugas dalam mengungkapkan sesuatu banyak sekali dijumpai di lagu2 dari Ambon/Maluku dengan jenis dan bahkan beat yg riang seperti seperti ini sedangkan lagu melayu cenderung berputar2 dan berpuisi untuk mengungkap sesuatu (2nd argument). Dari 2 hal itu sudah jelas lagu Rasa Sayange berasal dari mana dan jangan lupa sebutan kota Ambon sebagai ibukota propinsi Maluku adalah Ambon Manise tapi kalau di Malaysia diplesetkan jadi hey... emang kamprettt.
Kasus ini terjadi pada tahun 2007. Saat itu Departemen Pariwisata malaysia menggunakan lagu tersebut untuk mempromosikan destinasi wisata di Malaysia. Hal itu sontak terdengar oleh Indonesia, Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu melakukan protes dan mengatakan bahwa lagu tersebut milik Indonesia dan telah membudaya di Maluku turun temurun sejak dulu. Sementara, Menteri Pariwisata Malaysia adnan Tengku Mansor juga bersikeras mengklaim bahwa lagu itu berasal dari Kepulauan Nusantara (Malay Archipelago). Perseteruan ini sempat berakhir ketika Indonesia berhasil membuktikan bahwa lagu tersebut pertama kali di rekam di Indonesia pada tahun 1962. Pada tanggal 11 November 2007, Menteri Kebudayaan, Kesenian dan Warisan Budaya Malaysia mengakui bahwa lagu itu merupakan lagu milik Indonesia.
Izinkan saya menjawab mengapa banyak orang Indonesia antipati terhadap Malaysia...
Saya ingat sekali orang Indonesia dulu rata2 sangat menyukai Malaysia. Benar2 dianggap saudara. Serius!
Keluarga saya dulu gemar nonton TV3 (lewat parabola) karena kami suka dengar dialek Melayu Malaysia. Menurut kami BM Malaysia itu lucu dan agak "kampung" (dalam arti positif bukan menghina).
Kemudian datang krisis 1997 yang memaksa banyak orang Indonesia dalam gelombang besar ke Malaysia mencari kerja. Di sinilah mulai tumbuh bibit2 pertikaian.
Banyak orang Indo ke Malaysia tanpa keterampilan yang cukup hingga terpaksa bekerja di sektor2 yang (maaf) dipandang rendah seperti buruh kasar dan ART. Hal itu menciptakan pandangan negatif dari Melayu Malaysia yang mulai merasa lebih tinggi dan lebih baik daripada saudaranya dari seberang.
Belum lagi kejatuhan ORBA karena reformasi ditakutkan merembes ke Malaysia dan mengakibatkan kejatuhan rezim UMNO. Para pendatang asal Indonesia dikhawatirkan membawa "virus" reformasi ke Malaysia.
Tidak bisa dipungkiri Indonesia kala itu berada di titik terendah. Keadaan ekonomi dan sosial politik Indonesia masih carut marut - kerusuhan tiada henti di banyak daerah. Timor Leste sampai melepaskan diri.
Di tengah kegaduhan yg melanda Indonesia itu, Malaysia mengambil kesempatan mendorong klaim atas Sipadan dan Ligitan ke Mahkamah Internasional. Indonesia yang kalah persiapan dan terbagi fokus akhirnya kalah.
Rakyat Indonesia melihat itu sebagai bentuk "tikaman dari belakang" oleh Malaysia memanfaatkan kondisi Indonesia yang sedang sakit.
Kemudian sepanjang dekade awal 2000an berulang kali terjadi kasus penganiayaan terhadap WNI di Malaysia. Misalnya kasus Nirmala Bonat dan kasus pemukulan terhadap wasit Karate Donald Luther Kolopita asal Indonesia.
Donald L.K datang sebagai wasit tamu tapi diperlakukan seperti pendatang gelap dan dianiaya. Kasus Donald Kolopita menambah kesan kalau Malaysia memang punya kebencian mendasar kepada orang Indonesia.
Dua tahun setelahnya terjadi lagi pengeroyokan terhadap suporter Indonesia tanpa sebab. Padahal tidak pernah kasus serupa menimpa warga Malaysia yang datang ke Indonesia.
Beragam kasus penganiayaan yang terjadi membuat sebagian besar rakyat Indonesia mulai antipati terhadap Malaysia dan mulai menolak kata "serumpun".
Orang Indonesia tidak akan terlalu mempersoalkan perihal klaim2 budaya seperti batik dan lagu andaikan kasus Sipadan - Ligitan dan penganiayaan WNI di Malaysia tidak pernah terjadi.
Ada satu lagi, yakni mengenai perjuangan kemerdekaan dahulu, yang mana sebagian Malaysia hampir menjadi satu dengan Indonesia, bahkan juga Filipina. Dari hal ini timbul rasa kekeluargaan, namun ketika Malaysia di merdekakan oleh British, rumpun Melayu yg ada di Indonesia seperti di khianati anggota keluarganya sendiri, karena Malaysia memilih menjadi sekutu bagi pembunuh leleuhurnya. Itulah yang menjadi kan rasa waspada, seperti waspada ada itikad buruk dari keluarga sendiri. Memanglah sedih
Masih ingat Ganyang malaysia? bermula dari situ ya sebenarnya
Setuju ..
Yg paling sakit sipadan ligitan lepas . Di situ aku jd bnyk tau ternyata malaysia juga sengketa wilayah dgn thailand . Brunei . Singapura .
Jd mikir negara licik. biang kerok tukang cari nasalah .seperti israel .
Sejarah terbentuknya negara malay sudah kontravesual, pengkhianatan thd filiphina& ina, bangsa china dan india di anggap pendatang keistimewaan melayu, bahasa nasional, berbudaya, olah raga bahkan dengan negara tetangganya singapura, brunai, filipina,thailand,Ina selalu konflik. Sama spt israel saudaranya buatan british jadi jgn berharap Indonesia bisa akur dg malays, dari sejarah, latar belakang dan tujuannya pun berbeda.
I love you girl.. kamu mempresentasikan Indonesia dengan baik, dan mencinta negara mu dengan sangat baik.. we love you
Terimakasih banyak ya🥰🙏 komentar spt ini bikin seneng bgt😭❤️
Kosakata bahasa Melayu jika dibandingkan dengan bahasa Indonesia memang lebih banyak kosakata bahasa Indonesia bahkan jauh lebih baik kosakata bahasa Indonesia jadi wajar mereka sering menggunakan kosakata untuk hal yang lain juga
Ada juga zaman sekarang banyak kosakata indonesia di pake malasia, jadinjangan heran dimalay banyak yg ngerti ngomong indo
Lagu rasa Sayange itu dari Maluku, Sebuah Lagu daerah dari Indonesia yg telah menyebar di malaysia lewat Guru guru Indonesia yang dikirim kesana untuk membantu mereka pasca merdeka
Percuma di kedua negara betul. Diindonesia maksud percuma= lakukan sesuatu tapi tidak dpt manfaat/ balasan "sia-sia". DiMalaysia lebih kepada ambil sesuatu tanpa balasan/tak perlu Bayaran (free) penggunaan kata percuma yg membawa maksud sia2 juga ada digunakan diMalaysia tapi tak terlalu meluas.
Lagu Maluku.
Ada lagu lain dari Maluku
Ole Sioh Sayange
Sioh Mamae
Maluku manise.
Kata kata Maluku yg lain
Ole Sioh Sayange.
Maluku akhiri Manisnya jadi manise.
*country yang terakhir secara geografis di dua wilayah ini adalah johor riau, yang akhirnya dipisah jadi dua oleh bri'ish and nederland. 😆
*kalau makanan peninggalan budaya belanda yang paling populer adalah frikadeller(perkedel), kue pastel, kue sus (soes/choux)...
pisang molen/ pisang rollen juga cara belanda mengolah pisang goreng di nusantara, karena di belanda ga tumbuh pisang 😆
*netijen indo-malay sering bersinggungan di internet rata² karena dasarnya haluan dan perspektif sosio-geopolitik keduanya yang amat berbeda..
malay ultra kanan, indo centre agak lefty dikit 😆 ideologinya lumayan bertentangan 😆
jadi yah, kadang ada perkara disana disuarakan,
yang disini denger, eh... tiba² tensionnya langsung naik 😆 begitu lahhh, susah dijelasin.. wkwkwk
Mending gelut daripada banyak cakap, holiwing kasih fasilitas adu tinju kok
Malaysia is a land of opportunities. Opportunities to success, to cultural preservation and so much more. Unlike in certain countries where the incorporation to homogeneity is so strong & apparent to the point that they have to directly or indirectly forfeit their ancestral identity to fit themselves into the majority. This might be good for unity but beyond doubt, it comes with a price. Although Malaysia is so diverse in terms of races, religions and even nationalities, we are all able to live in peace and prosperity with each other in general. In fact, Malaysia is one of the most peaceful and most visited countries in the world. Regarding the claims made on certain things, UNESCO could have made a better decision. Instead of identifying certain things as property of a country, they should identify them as property of a race because oftentimes the thing has existed for many years or even decades and back then, the geopolitics & demographics were different especially in South East Asia. People migrated and borders changed with time. So it's unfair to say a culture, food, artwork etc only belongs to a certain nation whilst that was not the reality. All in all, despite the differences, hopefully we all can live together in harmony, respecting and caring for each other as we should ✌🏻
Welcome to Malaysia the Land Of Claims and shameless nation
Yes Malaysia is far better than Indonesia as all Malaysians regardless of race maintain/practice their culture/language whilst growing together. Perfect so stop comparing Malaysia with Indonesia
@@leealex24 Maaf kawan, tapi kami tidak pernah melarang siapapun untuk menjaga tradisi, budaya dan bahasa nenek moyangnya. Saya tidak paham kenapa malaysian selalu berfikir jika kami melarang hal² itu dan saya tidak tau mereka dapat info itu darimana tapi saya bisa pastikan bahwa itu tidak benar.. Tanya saja selly atau siapapun penduduk Indonesia apa dia pernah dilarang menjaga budaya atau bahasa ibunya?
Itu tidak benar kawan 🙏
@@panurotomangkuwanito4728 aku juga meraikan komentar² dengan gaya mengherdik tanpa batasan yg dibudayakan oleh para netizen serba bijaksana dari sana...kerana siapalah aku sebagai insan kerdil dari Malaysia untuk menghalangnya...cuma satu yg aku fahami, semangat yg membuak² tidak akan membawa kita kemana- mana andai kita masih lagi makan dan minum sehariannya ditanggung parents...itu Sajo...!!
@@thenashiour2557 Nah itulah gunanya membaca dan tau informasi dengan benar sebelum mulai merendahkan, meremehkan atau menghardik pihak yang lain. Jika tidak maka hasilnya adalah hanya unjuk kebodohan di depan khalayak umum saja. Yang membaca atau mendengarnya ya pasti heran atau cringe saja reaksinya 🤦♂️
raya sayang ee dari maluku,,, dari logat dan liriknya kek orang maluku ( ambon / ternate ),, kami orang sulawesi tau betull bahwa itu bahasa maluku
Pokoke bagi mereka Indonesia = melayu... ga peduli itu maluku, jawa, bugis, batak pokoke METAL!!! Melayu Total!!!
Lagian narsumnya ini "kurang" melayu, secara besar di US, ga tau dulu kaya gimana
@@fjm2382 alam melayu UMNO telah memcuci otak rakyatnya 🤣🤣🤣
@@fjm2382
Lu tunjukkan wa la, macam mana lirik lagu rasa sayang tu..?
Mari kita tengok bahasa melayu ke bukan.. ha tulis lirik lagunya sekarang
@@imscrewed_imlost heh...siapa elu nyuruh2 gw nulis lirik 😀
@@republikrakyatindonesia
Tunjukkan la bukti lirik lagu rasa sayang hei tu.. mari kita tengok sama ada, ada atau tidak pengaruh bahasa melayu dalam lagu itu..
Selain lirik lagu itu dalam bahasa melayu, kita tengok apa lagi pengaruh melayu dalam lagu tersebut..
Jangan nak sembang maluku la, ambon la, apa kejadah la..
Orang Indonesia tdk pernah suka dengan berantem ,,, tapi orang Indonesia tdk akan berdiam diri dn tdk terima jika sejarah dan kebudayaan di klaim dn di kaburkan oleh negeri tetangga
Correct him if he's not too exct in dat fish n chips thing,yupp it probably well known dwn here bt it's not really sold everywhere,used to b in fancy restaurant rather up mrkt bck then,as time goes by western concept stalls strtd to introduces n it grew popular ovr years,n fr u guys info d origin of f n c brought Jewish clans in England,but mny tink it's English food coz it spread wide thru d U.K
Bahasa melayu malaysia and bahasa melayu kalimantan exact same actually. So if you mocking malaysian malay same as you mocking bahasa melayu kalimantan
salam from malacca,Malaysia❤️
Yang lagu rasa sayange itu sih gw ga setuju selly :)
Itu aksen dari lagunya aja udah jelas bet dari indonesia timur tepatnya maluku. Pencipta tuh lagu juga org dari sana dan menjadi lagu daerah mereka jga disana.
Kami orang pulau Nias yg notabenenya jauh dibagian barat Indonesia pun tau klo itu lagu indonesia timur dari aksennya 😄. Itu dulu gw jga kaget bet bisa²nya tuh lagu yg udah jelas² aksenya bgitu sampe dikatain punya malaysia. Kan lucu loh 😄
Peace!
Coba aja denger lagu² daerah indonesia timur lainnya, salah satunya kayak lagu 'maumere' jelas aksen timur...
I'm sorry but this guy didn't know a lot of things haha. And he grew up in the US. So make sense lah.
Setuju. Contohnya "tidur siang". A lot of Malaysians use this word to mean nap during the day.
Exactly setuju! Like he's bs* about the Fish & Chips could be found in every restaurant in Malaysia including Mamak & Chinese kopitiam??
Hello I NEVER once saw Fish & Chips on the menu in a Mamak place through out my whole life in Penang & KL & Ipoh unless if it's at specific Western food stall at some hawker centres... 🤣
Kenapa orang malaysia dan orang Indonesia sering berantem? Karena seperti contohnya : miss grand malaysia di acara miss Grand International mengklaim Kuda Lumping miliki Malaysia, begitu juga batik motif parang sempat ribut juga, sebenarnya kami tidak mempermasalahkan jika negara lain memakai'nya kami sangat bangga, tetapi pihak malaysia tidak pernah memberi keterangan itu warisan dari mana asal usulnya padahal mereka menyadari itu semua dari tanah jawa, malah main klaim aza itu yang membuat kami marah, Setelah viral baru pihak sana klarifikasi.
kamu marah2 kerana kamu bodo
Ya kalo ga gitu apa yg mau dibanggakan sama mereka??? Klaim rendang, ada pemilik aslinya orang2 minang... klaim char kwe tiauw, tar orang china mainland curiga, klaim roti canai, nyerempet India 😀😀
Akhirnya jawa, sunda, dll pun disikat, toh bagi mereka Indonesia = melayu 😀😀
@@fjm2382 jadinya..skrg ini siapa yg lebih mendonia...hahahahaaaa🤠🤠
@@thenashiour2557 Miss Malaysia yg tampil di Miss World/Universe ada orang melayu??????
@@fjm2382 takdak...nadai...🤠
Selly gou ,jalan jalan bertemu saudara antar suku berbeda dan ke daerah daerah yang masih ada keturunan chinise atau indianya ,ngobrol di Situ pasti seru
My friends from Sri Lanka heard lagu Rasa Sayang, they thought they song was originated from Sri Lanka cz they sing it too!
Lagu rasa Sayange itu mungkin dari Indonesia timur karena kami di sini pakai bahasa seperti itu contoh Ado mama sayangehh, dan nona mau kemana, logat pada lagu itu juga logat indonesia timur punya.
i have watch this than one more times but i have to watch this agains and hope i can be improve my english skill can be better than now.
They both discuss for United us, but netizen in comment section, just kaki claim again...
Berkenaan dgn bahasa/dialect/loghat pula.. Betullah diindonesia byk bahasa tapi bila jumpa akn guna satu bahasa. DiMalaysia pon banyak bahasa dan betul kami memang tak guna 1 bahasa je bila berjumpa. Bukan setakat mix China, India English. Dalam loghat melayu sendiri pon kami byk campur dan org Malaysia kebanyakannya pandai ubah bahasa ikut siapa dia berkomunikasi.
Dari zaman sekolah saya sudah terdedah dgn kebelbagaian loghat. Sbb warga sekolah saya datang dari seluruh Malaysia kebanyakannya dari selatan dan utara lah.
Bayangkan dlm satu sekolah 1 maksud ada banyak perkataan.
Saya - kamu (antara guru dan murid)
Ana - enti/enta (sbb sekolah agama)
Kami - hangpa (versi lembut loghat negeri saya & Tempat sekolah tu berada/loghat utara)
Aku - hang (versi kasar loghat negeri saya & Tempat sekolah tu berada/loghat utara)
Aku-kau ( versi kasar loghat selatan)
Kite - awak (versi lembut loghat selatan)
Waktu ni saya belum pandai switch bahasa... Dari awal sampai habis sekolah saya hanya guna kami-hang/hangpa. Tapi kawan saya ramai yg pandai switch bahasa/loghat.
Masuk zaman diploma, saya belajar di daerah timur. Loghat yang saya tulis tu masih ada, tapi loghat yang saya dengar semakin bertambah terutama dari timur dan borneo (kami saling bertukar bahasa, kadang org kelantan guna loghat KL, KL guna loghat sabah dan sabah guna loghat kedah) kerana itu Kalu org Malaysia menggunakan loghat Indonesia, itu bukan sesuatu perkara yg aneh. Saya masih tak pandai switch bahasa, tapi bahasa agak bercampur.. Contohnya "Saye(selatan) takmau (utara)" atau "ayaq(utara) kelapa(baku)
Saya =Saye, ambo,
Kamu= mu(kelantan) , mung (terengganu)
Masuk zaman degree pula saya belajar di daerah selatan. Saya sudah pandai switch bahasa tapi masih kental dengan negeri. Ubah bila orang tak faham je😅.
Contohnya bila cakap dengan kawan dari sabah.
Saya : "Awat hang takmau? Sedap kot"
Kawan : hah??
Saya : "Asal kau taknak? Sedap lah" (loghat selatan)
Kawan : taknak, aku sudah kenyang
Saya : Rugi bah kau ini, makanan sedap tapi ndak mau (loghat sabah).. Ya udah ngak papa aku habisin aja sih (eh jadi Indonesia pulak 😅😇😁)
Part 3 nya kayaknya boleh juga nih. Sepertinya Izet makin tertarik sama fakta-fakta yang dibeberkan Selly!
Kapok ga ya dia diundang aku?🤣🤣🤣
Indon will triggered when sally talk about malaysia.indon netizen is not enough matured compared with malaysian netizen.we malaysian just chilled.we are busy with work and don't care about small matter.that is the different between malaysia and indon.malaysia always chill.
Netizen Malay juga tak jarang ada yg Toxic... Sama saja lah, namanya Manusia nggak semuanya Baik, nggak semuanya bisa santai ...
Hai nice vlog ......ada sebilangan perkataan sama tapi lain erti.......😄😄😄👍👍👍
Most both language is similar and understandable..look like As same as british n US
Yes ,definitely!
US, Britain & Australia....they use English, with own ascent....
Same goes to us...
Rasa sayange….
Akhiran +e di banyak kata dalam syair adalah bahasa melayu maluku atau bahasa Melayu lingua franca yang ditambahkan ciri khas dialek lokal Maluku.
Contohnya ada di lagu ambon/maluku “Sio Mama”
Dalam lagu itu bertebaran dimana mana +e di akhir kata.
Dan banyak lagu Maluku lainnya.
actually org pikir bahasa kita aneh tapi meraka lupa kita pun tgk bahasa mereka aneh cuma kita tidak ribut ribut
🙏🙏🙏
Good effort Ms Selly. Trash some differences in our language.
If all of us give a big effort to learn other foreign language why not we learn our nusantara language first!
video hebat wanita cantik👍😍👍😍💓😍💓😍
salam perkenalan dari Mexico🇲🇽❤️🇲🇨🇲🇾👏🌹👏🌹👏
Kalau kurang ilmu jangan bicara, menjadikan bias seakan-akan tidak jelas asal usulnya, padahal hal tersebut jelas-jelas berasal dari Indonesia dan heritage Indonesia, hal-hal yang jelas menjadi bias hanya karena ketidaktahuan Sellly dan ini bisa dimanfaatkan untuk menyanggah bahwa hal tersebut berasal dari Indonesia, JUDULNYA DEEP TALK tapi Selly TIDAK MELAKUKAN DEEP RISET dulu sebelum membuat konten, padahal hal yang dibicarakan SANGAT SENSITIF karena berhubungan dengan HERITAGE INDONESIA
Gratis dari bahasa Belanda,bahasa Indonesia yang sebenarnya Cuma cuma tapi ada lagu anak anak Indonesia lama aku lupa judul lagunya,baiknya seperti ini. Naik kereta api tuk tuk, yang jelas ada bait lagunya seperti ini bolehkah aku naik percuma. Berarti bahasa Indonesia dulu juga menggunakan kata percuma yang artinya gratis
Naik kereta api tut tut tut, siapa hendak turut, ke Bandung Surabaya bolehlah naik dengan percuma 😄
Gratis itu dari bahasa Portugis, bukan Belanda👌🏻
Kata gratis ada di bahasa Jerman , Belanda, Spanyol dan Portugis. Masuk ke bahasa Indonesia dari bahasa Belanda (yg paling lama berinteraksi dgn orang Indonesia)
Kata gratis juga ada dalam KBBI yg artinya cuma cuma
Penggunaan kata gratis, percuma dan cuma cuma itu ditempatkan pada tempat yg terdengar lebih enak diucapkan jadi tergantung
Kalo merujuk pada gratis dan cuma cuma artinya lebih sempit yaitu hanya free
Sedangkan percuma artinya lebih luas, bisa gratis dan sia sia
Kalo cuma itu (hanya) only
Perspektif percuma yaitu lebih banyak digunakan dalam arti sia sia sekarang sudah tdk lagi digunakan dalam arti gratis, paling tidak yaitu cuma cuma atau yg lebih sering digunakan yaitu gratis
Kata gratis lebih sering digunakan jauh sebelum ada lagu Naik Kereta Api
Pastilah sebuah bahasa pun berevolusi seiring perkembangan zaman dan karna faktor2 lainnya juga
@@realbutnothing2567 kata Percuma yang artinya bisa gartis bisa juga sia sia sudah digunakan di Indonesia sebelum bangsa Eropa datang kalau tidak salah
Keren mbak Selly 👏👏👍🇮🇩🇮🇩🙏
Pengetahuan baru nih..
Mohon maaf sebelumnya.Kami memang negara miskin tapi kami tidak pernah mengklaim yang bukan hak kami...
FYI kata "percuma" di KBBI punya dua arti
1.Tidak ada gunanya /sia sia
2.Cuma-cuma /gratis
Coba kalo perhatiin lirik lagu Naik Kereta Api
"Naik kereta api tut tut tut..
Siapa hendak turut
Ke Bandung Surabaya
Bolehlah naik dengan "percuma "
"Same country"??? "70 years ago"???
What country is that???
🤣🤣
sama gua juga baru tau kl 70 tahun lalu kita satu negara???bagus ni kalau ada yg buat konten tuk jelasin perkataan dia kl indonesia ma malaysia itu satu negara
Mungkin maksudnya bukan 70 tahun yg lalu tapi sebelum Indonesia di jajah Belanda dan Malaysia di jajah Inggris adalah wilayah kerajaan yg sama mungkin gitu kali maksudnya.
@@bungazurang4701 ya kalo gitu mah berarti ga "same country" dong.
@@f.s.firdaus8106 iya gua juga sependapat......ngk satu negara......dulu itu bukan negara......
asal mula lagu rasa sayang nge dan lagu2 lain serta cerita rakyat yang sama yang ada di indonesia dan malaysia, itu berawal dari Nusantara.. sebelum malaysia dan indonesia ada, yang ada terlebih dahulu adalah suku atau etnis, nah suku2 dahulu saling bepergian satu sama lain.. lagu rasa sayang nge kalo kita perhatikan kosa katanya, kita akan temukan beberapa kosa kata yang ada di indonesia timur, tapi kenapa bisa sampai di malaysia?? jangan heran, suku bugis bahkan ada di malaysia dan bukan cmn itu,china, india, arab, itu ada di indo dan malay sejak dulu sebelum indonesia dan malaysia menjadi negara.. sampai sini paham??
Terimakasih info nya semangat konten terus kak. Tapi sangat disayangkan ka Selly tidak tau lagu rasa Sayange itu lagu asli Indonesia but not Malaysia. Mereka disana tau lagu itu sebab banyak orang Indonesia dulu tinggal atau mengajar di Malaysia dan bawa budaya tsb. Agak kecewa disitu sih sebab jika orang Maluku asli tau pasti marah
Lagu Rasa Sayang Itu Orang Maluku Yang Punya Dan Lagu Itu Cara Bernyanyi mcm Gini
Rasa Sayang Nge Rasa Sayang2 Nge Lia Dari Jau Sara Sayang2 Nge
dan Kata Nona Itu Kata2 Orang Timur
Nona Itu Artinya Cewe Kalau Nyong seperti anak muda mcm gitu
aduh niatnya mau tidur cepet ga nyangka udah jam 2 pagi😭 pembahasannya seruuuuuu
Malaysia dijajah Inggris, tapi Malaysia tidak bisa melepaskan diri dari penjajah, Indonesia di jajah Belanda, tapi Indonesia bisa melepaskan diri dari pengaruh Belanda, itulah bedanya.
Boleh dengar lagu lama di indonesia .. lagu kereta api..
U guys look cute together
Perkenalkan Pontianak donk ce
Nice conversation.
Thank you!
Duh mohon maaf kayanya kak selly kurang riset🙏🙏🙏
Nama acara itu PERHIMPUNAN di sekolah setiap Ahad kalau dulu sekolah di Johor. Or isnin di sesetengah negeri di Msia. Why the guy not mention it?
Dari video ini jadi tau, sepertinya banyak orang Malaysia yang tidak terlalu tau tentang Indonesia.
Bahasa yg di pakai jaksel dan daerah lain itu hanyalah slank aja sedang kan bahasa indonesia yang baik dan benar itu semua wajib menggunakan. Dari 1928 kan udah ada sumpah pemuda yg mengakui bahasa pemersatu indinesia adalah bahasa indoneisa
Fish n chips in all restaurant. What??? Aku orang melayu pun tak pernah jumpa benda ni. For sure the are certain restaurant provide western food in their menu but not many, and demand for fish n chips for Malaysian is not that popular compare to chicken chop or lamb chop or steak.
Ya, I was surprised he actually said that.
Wawasan yg perempuan sebenernya masih sgt kurang tentang indonesia jd penjelasannya sangat banyak yg kurang. Tp untuk ukuran pelajar dan seumuran dia masih bisa dimaklumkan. Tp harus hati2 bawa pembahasan isu sensitif antara indo dan malay kalau pengetahuan kita akan hal itu masih kurang.ya tp gpp lah ttp semangat..
hal lucu yang sering terjadi antara indo dan malay, yaitu claim akan sesuatu.. Carambit, lagu, cerita rakyat.. hal ini sering di debatkan oleh mereka yang gak tau sejarah. indonesia dan malaysia kan dulu itu satu. yang paling buat saya gak habis pikir, ko bisa ada identitas dari suku melayu yang di perdebatkan.. padahal melayu ada di kedua negara..
This is lovely but as much as this guy is extremely intelligent and well educated, as he said he grew up in the US, so he probably don't know much about Malaysian culture as to someone that have been brought in Malaysia (in the rural and non rural areas). He also don't know much or travelled to Indonesia and have little knowledge of the Nusantara archipelago. He probably knows more about what he learned in school while he was in the US. But he is really polite, articulate, gentle and curious.
"Percuma" sama artinya dengan "gratis" ini adalah bahasa Indonesia baku, atau juga sering dibilang "Cuma-cuma", tapi di zaman sekarang kata "Percuma" lebih sering di artikan "Sia-sia" mungkin untuk lebih membedakan dalam penggunaan kata saat berbicara, "Gratis" adalah serapan dari bahasa Belanda sedangkan "Percuma" adalah bahasa Melayu yg notabene adalah akar dari bahasa Indonesia, jadi dalam bahasa Indonesia pun sebenarnya menggunakan kata "Percuma" untuk mengatakan gratis atau free, hanya saja sudah jarang digunakan. sebagai contoh pada penggalan lirik lagu berikut
Naik kereta api, tut-tut-tut
Siapa hendak turut?
Ke Bandung, Surabaya
Bolehlah naik dengan "PERCUMA"
Ayo kawanku lekas naik
Keretaku tak berhenti lama
Nk buat macam mana negara Indonesia claim bahasa Belanda gratis...nti dikata Sally tidak hormat bahasa indonesia Dan penghianat..
@@roslihashim2766bukan claim! Itu ialah bahasa serapan karena gratis sudah biasa dipertuturkan di Indonesia disebabkan daerah jajahan belanda, tak ubah seperti malaysia yg gunakan kata** bahasa inggris di dalam bahasa melayu. Setidaknya Indonesia masih bangga menggunakan bahasa Indonesia/Melayu daripada malaysia yg bahkan ada rakyatnya sendiri tak pandai lagi cakap melayu, adakah rakyat malaysia malu dengan bahasa sendiri?
@@MrWahyu86klu Tak claim Tak wujud bahasa Indonesia ...kasihan kamu
Mbak selly gunakan bhs indonesia doong,yg orang malaysia biar gunakan bhs melayu malaysia biar ngangkat bhs singmasing.
sy org kalimantan 😂 dan bisa ikut berkomentar dg bahasa Indonesia d kontennya selly 😂👍
Identitas suatu bangsa salah satunya adalah bahasa...
See, this malays seem well educated but still know so little about indonesia. But Just imagine how about non well educated peoples, add some more with sentiment and haters media. So, anything must start by education to keep us in harmony 😏
Atleast he has admitted that he didn't know few facts that rised by Selly about Indonesia. Actually It is far better than for a case when some uneducated indonesian who has really little knowledge about malaysia, then created hoax about malaysia such as 'petang terlentang' and viral it.. And what is the most shocking is few educated indonesian can easily believe the hoax as it is a true fact. I haven't heard a word from that guy, his experiencing hoax news in malaysia about Indonesia. It is because malaysian don't create and entertain hoax.
Vice Versa brother.. sehingga akhir nafas, tetap lah sentiasa mencari ilmu.... Peace & all is well.
Still a lot of them don't really know about Sabah&Sarawak. For example, dayak and orang ulu had never lived on trees since ancient time. Another one is these two territories are equal partners to Tanah Melayu. So, education is indeed the key to knowledge and understanding.
Kita lihat saja sejarah, banyak peninggalan arca di Indonesia menggunakan bahasa melayu lihat saja di museum.. malaysia ada ke?
Lah serius ga tau asal usul lagu Rasa Sayange,, itu berasal dari Maluku,, yang membuat orang Malaysia banyak tau lagu itu mungkin karna dulu Indonesia banyak kirim guru ke Malaysia buat ngajar di sana dan mungkin guru guru indo disana membawa lagu lagu itu untuk di nyanyikan bersama anak anak sekolah di sana,, karna di Indonesia juga lagu lagu seperti itu biasa dinyanyikan oleh anak anak Di TK paud atau Sekolah Dasar
Im Indonesian but work and live in Malaysia. To be honest banyak orang Malaysia yg merasa kasta mereka diatas orang Indonesia (bahkan Bangladesh, Pakistan and even India yg banyak ada di Malay juga), dan selalu merasa Malaysia better in all aspect. Tapi faktanya tidak begitu, Malay dan Indonesia 11/12 dan sangat sangat kalah jauh dibandingkan negara tetangga SINGAPORE. Bahkan Spore pun suka memandang rendah orang Malaysia 😭
So, you're an indonesian working in malaysia right..?
Which state in malaysia do you live in..?
Maybe we can meet somewhere and have a cup of cofee while we chat little..
Cant wait to meet you eye to eye. Maybe you didn't have any proper welcome to malaysia type of greeting from a true malaysian.. Hit me back men..
@Tama
Malaysia itu adalah sebuah negara berbilang bangsa dan beragam agama..
Malaysia tidak pernah nengamalkan sistem kasta walau apa sekalipun.
Buatlah perbandingan negara yg mengamalkan sistem kasta sepertiman yg diamalkan oleh sesetengah kepulaun hindu.
Kalau orang luar datang untuk bekerja di malaysia, sebagai seorang manusia.. sudah semestinyanyalah mereka akan merasa lebih baik dari mereka kerana tujuan mereka datang adalah untuk mencari nafkah. Adakah ada orang malaysia yg datang ke negara mereka untuk tujuan yg sama..?
Sudah semestinya rakyat malaysia akan berbangga kerana ini adalah negaranya sendiri manakala yg datang itu adalah orang dari negara luar yg status mereka hanya sebagai tenaga kerja yg dibayar atau kuli untuk melakukan kerja yg tidak mahu dilakukan oleh rakyat mereka sendiri..
Walaupun kemakmuran singapora iti lebih makmur dan maju dari malaysia.. tetapi indonesia jauh lebih mundur dan nilai wang dan kemajuan di indonesia lebih mundur dari negara malaysia.. 11,12 dan walau apa sekalipun itu, indomesia tetap kalah dari malaysia dari pelbagai sektor..
Sudah semestinya kami berbangga kerana itu..! Manusia yg cacat pemikiran dan orang yg bodoh sahaja yg tidak berbangga kerana itu..!
Memang payah untuk manusia bersatu kerana perbezaan, perbezaan itu hanya akan mewujudkan jurang yg semakin besar antara rakyat dalam sesebuah negara dengan negara yg lainnya kerana itu menentang sifat normal kejadian manusia.
Cubal la kita cari persamaan apa yg ada diantara kita.. maka segala persamaan yg ada itu akan mewujudkan rasa suka yg lebih kuat dalam diri mereka.. kalau perbezaan yg dicari, maka penentangan lah yg akan diterima..
Bagaimana kamu ingin orang yg lainnya berfikiran terbuka kalau diri kamu bersifat negatif..?
Cuba la lu bagi sebuah negara lain dalam dunia ini seperti di malaysia..
Ada tak lu dengar yg malaysia selalu ada peperang antara rakyat negara yg berbilang bangsa ni..?
Ada tak lu dengar yg malaysia ni selalu ada peperangan diantara rakyat yg berbilang agama ni..?
@Tama
Dengan beberapa faktor besar itu sahaja, adakah itu sudah cukup sebagai bukti untuk saya mengatakan bahawasanya rakyat malaysia sememangnya berfikiran terbuka yang positif..?
Mantap
There are millions of indonesians working in Malaysia. In oil palm estates, factories, construction sites etc, and I ve yet to meet an Indonesian chinese among them. Most are javanese, madurese, bugis, achenese, baweans... but no chinese. Is it true that Indonesian of chinese descent can get better jobs opportunities, better pay, better promotions in Indonesia, and there is no need for them to look for jobs here.
Chinese Indonesian (tionghoa) are minority in here.. if they had to move to get better life/job, they prefer to other part of Indonesia (bigger cities).. ex: Selly's Dad is from Pontianak, west Kalimantan, moved to Jakarta...
My grandparents are originally from a village in central java, moved to big city in west Java for better job
@@fjm2382 ok thanks for the info. Besides Chinese is there any other minority in Indonesia?
@@nizzrb440 yes
Keren banvet sih
Well, di KBBI kata 'percuma' juga bersinonim dengan 'gratis' sebenarnya. Cuma ya jarang dipakai saja. Yang saya sering dengar ya, di lagu Naik Kereta Api, "bolehlah naik dengan percuma".
Hahahahaha... Di indon, kalau kata percuma itu sering dibilang pelik dan mereka tidak ada yg mahu mengakuinya.. kata percuma itu hanya digunakan di malaysia
@@imscrewed_imlost Ya, kata 'percuma' memang lebih sering digunakan di Malaysia dibandingkan dengan Indonesia. Dalam jangka waktu setahun pun, saya belum tentu mendengar seseorang mengucapkan kata 'percuma' untuk merujuk arti sesuatu yang tidak perlu membayar.
@@tanyadegurechaff203
Kenapa lu takut..?
Kenapa lu padam komen wa..?
Lu takut ke perkara yg benar..?
Sifat2 dajjal itu ada dalam diri lu, sebab lu tahu kebenaran, lu tutup kebenaran itu dari diketahui orang..
Lu sebarkan fitnah dan mengatakan yg benar itu adalah satu pembohongan dan berterusan melakukannya secara sedar..!
Itu lah sifatnya dajjal dan lu adalah salah seorang agennya.. semoga kehidupan lu mendapat kutukan dan segala rahmat yg lu dapat ditarik..
@@imscrewed_imlost Bukannya saya takut, bahasa yang kita gunakan ini sudah berbeda. Saya tidak mau berargumen dengan bahasa yang tidak saya pahami sepenuhnya, nanti isinya kesalahpahaman saja. Kalau terpancing emosi, hanya membuat lelah jasmani dan rohani saya saja. Lagi pula, saya belajar di bidang linguistik. Saya sendiri paham hal seperti itu tidak perlu untuk diperdebatkan.
@@tanyadegurechaff203
Berbeza dimana..? Apa yang berbeza..? Tapi kenapa wa boleh paham apa yg lu katakan..? Kalau bahasa itu berbeza dari segi bahasa, mustahil bagi wa yg berbahasa melayu boleh memahami bahasa indonesia tanpa belajar bahasanya..?
Jangan menipu, ini adalah cara orang untuk mengalih topik..
Lu jelaskan maksud linguistik dan linguistik apa yg lu pelajari..?
Jelas rasa sayangenitu berlogat melayu timur ( maluku ), bisa kita lihat dri lirik nona nya itu orang2 timur yg menghunakan bahasa panggilan perempuan seperti itu, dllm
Rasa Sayange itu lagu Maluku Indonesia.
Mau nanya, itu youtuber malaysia yg pernah collab, Ivy Phan kok ga pernah aktif lagi ya?
One more thing, not all states(people) in Malaysia say : ape,siape,kenape (like upin iPin dialect).....it usually uses by people of Southern Malay peninsula... Unlike people in Borneo and northern Malay paninsula...we got own dialect of Malay (we use :apa,kenapa,siapa) got it?😆👍
Sepelajaran saya ketika masih SD lagu rasa sayange berasal dari timur
tapi yakin sih bisa mengerti dengan bahasa daerah lain, aku sih belum tentu bisa, soalnya banyak sekali bahasa, dan beda jauh juga banyak.
Lagu RASA SAYANGE itu dari Indonesia. Salah satu buktinya adalah lagu itu digunakan dalam film Indonesia pertama pasca merdeka - DARAH DAN DOA tahun 1950, yaitu jauh sebelum Malaysia wujud (1957 ataupun 1963).
mungkin selly bisa tambah part2 lain , mungkin sumber tamunya bs ditambah yg mewakili malaysia ... yg chinese ,india, & melayu sendiri.. yg ini kyknya terlalu elite, kelamaan di us, malah blm pernah ke ind, di mly cuma sbntr kali..
Lagu Rasa Sayang He dari Makassar oyiii
hati hatilah kalo ngomong.....?
banyak negri jiran tuh me ngeklem budaya indonesia dan kulinier pulo
sipadan dan pulo rigitan ikut di badok!
perlu di ingat tuh gak bakalan lupa milik indonesia lur....
ekses orde baru itu yg membuat tersekat padahal sih kita rakyat biasa aja
Sepertinya Selly kalo mau bahas soal Indonesia belajar dulu lebih dalam soal Suki suku diindonesia..
Hello selly 😊
Halooo😊
kok binggung lagu rasa sayange berasal dr mana?ya jawabannya tinggal cari tau aja pencipta lagunya itu berasal dari negara mana.....kok binggung?tunggu malaysia ma indonesia dulu satu negara????
Wkwkwk sabar om sabar jangan ngegas.positive thinking aja mungkin Selly sedikit grogi jawabnya.
@@bungazurang4701 itu ngk ngegas kak,,,,hanya ngasih masukan aja...waduh kok ditanggapi ngegas
Gratis tu bahasa belanda ..
Anda pikir kerdil tau sedikit indonesia sudah berani karakter orng indonesia.
In malay darurat is bigger than kecemasan
Yang jelas semua budaya asli malaysia hirarkinya dari indonesia, atau root nya dari Indonesia, orang melayu yg di bilang melayu di ujung medini itu, kunpulan orang2 indonesia yang merantau dan tinggal di sana, mereka kumpulan suku2 jawa, sunda, bugis, melayu indonesia, yang di pukul rata menjadi bangsa melayu, ya jelas lah banyak tradisi2 Indonesia yg terbawa kesana, suku asli di ujung medini itu justru diskriminasi kan, dan di paksa menjadi bangsa melayu, kalau mau di gali lagi siapa manusia pertama yg menempati Nusantara, kalian bisa cek fosil manusia jawa di google, mereka lah manusia pertama di bumi Nusantara, mereka lah orang jawa yang bangsa melayu di ujung medini itu rendahkan dan mereka hina2, kita bangsa Indonesia tidak benci kepada bangsa melayu di semenajung tapi kami benci terhadap sikap mereka yg menganggap remeh dan selalu mengkerdilkan bangsa indonesia dengan berbagai propaganda2 mereka, kalau mau di gali lagi, melayu kuno itu ada di kerajaan Sriwijaya yg ada di pulau sumatera, kerajaan melayu kuno itu berbahasa melayu dan beragama hindu buda, yang anehnya definisi melayu di ujung medini itu berbudaya melayu dan beragama islam, dan mereka mendeklarasikan negara Malaysia sebagai negara islam tapi melagalkan judi, di sini kita bisa mendefinisikan mereka itu mempraktekan kemunafikan.
Ini mah gue kaya liat org lagi ldr'an