วีดีโอ

Kubur di padang pasir kering kontang tanam pokok tak tumbuh..

Hari hati dgn fahaman salafi wahabi rozaimi sesat Dan menyesatkan umat islam akhir zaman ini…jauhi golongan ini …wahabi sesat muncul kembali😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

2:35

di Padang Masyhar kelak TIDAK ADA mazhab . . .

Org melayu islam x perlu jd arab

Dah lebih kurang 1 ribu tahun kita berbalah tentang perkara khilafiah ni. Ada banyak perkara yg penting perlu diambil perhatian agamawan seperti pembaziran resources/wang ringgit di kalangan korporat muslim untuk menunjukan sokongan terhadap sesaorang agamawan celebrity. Kalau Rasul saw masih hidup tentu beliau sedih.

Mesti bedakan hukum2 yang bersifat muqaiyad dan muthlaq...

Ada link penuh?

Bisa daftarkan siapakah sahabat2 Nabi (s) yang hafal quran dari 100 ribu sahabat2 yang wujud!!!

Senang aje ikutlah sunnah Umar alKhattab tentang bid'ah yakni " Ni'mah Bid'ah" adalah taraawih berjemaah!!!

Orang nak jadi popular sebab tu dia kata ada ulama dulu yg extreme.

Tauhid 3 x bidaah ke?ambil terus al quran nape ubahkn metodologi menjadi tauhid 3 sila jwp?

Benda ni kalau ikut akal dan emosi, macam macam pentafsiran, lebih lebih lagi dari orang awam, tapi kesimpulan yang sebenar telah pun Allah khabarkan yg mana Nabi tidak tahu perkara ghaib, melainkan apa yang diwahyukan sahaja. Kita cukup dengan apa yang Allah dan Rasul sampaikan dan juga mengikuti salaf dalam urusan agama. Kerna aqal ni, boleh cerita macam macam, lebih lebih lg klu tiada disiplin ilmu. Mainan akal dan emosi dalam perihal cerita bab falsafah saja. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: قُلْ لَّاۤ اَقُوْلُ لَـكُمْ عِنْدِيْ خَزَآئِنُ اللّٰهِ وَلَاۤ اَعْلَمُ الْغَيْبَ وَلَاۤ اَقُوْلُ لَـكُمْ اِنِّيْ مَلَكٌ ۚ اِنْ اَتَّبِعُ اِلَّا مَا يُوْحٰۤى اِلَيَّ ۗ قُلْ هَلْ يَسْتَوِى الْاَ عْمٰى وَا لْبَصِيْرُ ۗ اَفَلَا تَتَفَكَّرُوْنَ "Katakanlah (wahai Muhammad); "Aku tidak mengatakan kepada kamu (bahawa) perbendaharaan Allah ada di sisiku, dan aku pula tidak mengetahui perkara-perkara yang ghaib; aku juga tidak mengatakan kepada kamu bahawasanya aku ini malaikat, aku tidak menurut melainkan apa yang diwahyukan kepadaku". Bertanyalah (kepada mereka): "Adakah sama orang yang buta dengan orang yang celik? Tidakkah kamu mahu berfikir?"" (QS. Al-An'am 6: Ayat 50)

Hahahaha mcm tu je lulusan al azhar kema kitai😂

Rora ni banyak takiyah

imam buhori tidak meriwayatkan hadis jariyah,artinya apa tidak pentinglah ini bukan sarat untuk jd orang iman secara umum hanya menguji jariyah yg kalangan rendahan dan bodoh. imam muslim meriwayatkn pd bab hukum haram dlm solat. bukan dlm bab imam, tidak ada seorang sahabatpun yg di tanya seperti jariyah nih

Salafi cabang Wahabi Indonesia kata jangut RoRa bidah

Assalammu'alaikum wr wb ijin bertanya , apakah hukumnya jika kita memegang kemaluan tangan kita menjadi najis ? dan setelah kita memegang kemaluan lalu kita memegang anggota tubuh , benda atau pakaian yang kita gunakan pakaian yang kita sentuh dengan tangan yang setelah digunakan untuk memegang kemaluan tersebut menjadi najis ?? mohon jawabannya 🙏🏾 terima kasih wassalammu'alaikum wr wb moho

Ibn taimiyah mengatakan pahala bacaan alquran sampai kepada arwah,rora tak nak terima lak untuk menolak amalan talkin dah tahlil...

Hadis palsu banyak dr Syiah. Contoh hadis palsu hadis fadilat setiap malam Ramadan.

Satu je nasihat kpd komen2 yg negatif terhadap prof dr rora, bertaqwalah kepada Allah. Jauhilah kata2 negatif dan fitnah serta tuduhan kotor. Bertaubatlah kalian kpd Allah. Bukalh minda anda dgn ilmu dan sinarilah dgn ilmu. Lapangkn dada anda. Semoga kita bersama2 menegakkan sunnah Rasulullah SAW.😊

Barakallahu fiikum DR Rozaimi dan para muridnya....... Semoga Allah Meneguhkan, menguatkan, memberikan kesabaran atas berbagai ujian dan Fitnah......Aamiin Memang benar di Indonesia juga sama : KALAH hujah trus pakai kekerasan , label Heran juga mengaku mazhab Imam As Syafi'i tapi dipilih yang sesuai hawa nafsu

Berlemah lembut la dgn org awam...

Jagn sedih dan jagn risau dr rora,kami org2 yg nk berjalan mengikut ahlulhadis manhas salaf seperti mna para ulamak sunnah dahulu berjalan, maka kami sentiasa berada di belakang org2 yg bersama mereka terutama dlm masalah pegangn.. 😊

Nabi diberikan mukjizat mengetahui alam ghaib.. Saat sahabat nabi nuaiman wafat,, nabi menunggu utk mendengar persoalan dr malaikat mungkar nakir saat ditanya.. Jelas ini mukjizat Nabi dan kita tahu segalanya dtg dari ALLAH SWT.. Jelas nabi mengetahui alam ghoib

Sanaa paling besar dalam membuat maulid nabi SAW😂😂 boleh search kat utube ni..

kalau anak sekolah tadika kata Allah di atas langit, itu memang level budak itu, tetapi kalau kamu yg dah mengaku dah belajar agama tinggi tinggi, adakah sama kamu nak kata macam budak tadika tu?

sahih pada sanad, bukan pasa maknanya sebab ada hadis yg sama salam muwata imam malik dll matannya berbeza. itu masalahnya.

*TAFSIR BID'AH* Menurut kajian-kajian Salafi, hadits, _"Kullu bid'atin dhalalah”._ Kata *kullu* berarti “setiap," atau berarti juga "semua." Setiap (semua) bid'ah itu sesat. Semuanya, intinya begitu, tanpa kecuali ! Tetapi menurut Aswaja, tidak semua bid'ah itu sesat. Menurutnya, kata *kullu* dalam AlQuran dan Hadits bila dihubungkan dengan ayat-ayat atau hadits lain maka dari segi bahasa memiliki pengertian umum sehingga bersifat "tidak mutlak semua". Contohnya, kata orang Aswaja, di Surah Al-Anbiya disebutkan, _"Kami jadikan setiap _*_(kullu)_*_ sesuatu yang hidup berasal dari air"._ Tetapi di Surah Ar-Rahman ada juga ayat, _"Dan Dia menciptakan jin berasal dari nyala api tanpa asap."_ Ada juga kata hadits, _"Malaikat diciptakan berasal dari cahaya."_ Maksudnya, dari dalil-dalil diatas tidak setiap *(kullu)* yang hidup itu berasal dari air, makhluk hidup jin berasal dari api dan malaikat dari cahaya. Dengan kata lain, makna *kullu* bisa berati "tidak mutlak semua." Kata orang Aswaja, hadits, *_"Kullu_*_ (semua) anak Adam yang meninggal dunia seluruh tulangnya akan habis jasadnya dimakan tanah."_ Tetapi juga ada hadits, _"Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi."_ Tidak hanya para Nabi, ada hadits lain yang mengatakan para syuhada dan penghafal AlQuran jasadnya juga tidak busuk dimakan tanah. Bahkan banyak kisah dan bukti dari hamba-hamba Allah yang sholeh jasadnya tetap utuh tidak dimakan tanah setelah matinya walaupun kisah-kisah karomah para wali demikian diingkari sebagian umat sebagai cerita TBC _(Tahayul, Bid'ah, Churafat)._ Kata orang Aswaja, sahabat Usman bin Affan pernah ditanya, _"Apakah ini perintahmu?”_ Lalu jawab Khalifah Utsman bin Affan, *_"Kullu_*_ (sebagian) itu adalah perintahku dan sebagiannya bukan perintahku."_ Kata orang Aswaja dari dalil-dalil diatas, kata *kullu* mempunyai dua makna, yaitu bisa "setiap atau semua," tetapi juga bisa berarti "tidak mutlak semua." *Kullu* dapat bermakna "tidak mutlak semua" jika ada dalil lain yang memberi pengecualian. Dalam dalil *_kullu_*_ bidah dhalalah,_ ada hadist lain yang memberi pengecualian terhadap makna "setiap," diantaranya hadits berikut, : _"Siapa yang memulai _*_satu perkara baru yang baik,_*_ lalu hal tersebut dikerjakan, maka ia akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. Dan siapa yang memulai _*_satu perkara baru yang buruk,_*_ lalu hal tersebut dikerjakan, maka ia akan mendapatkan dosanya dan dosa orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dari dosa mereka sedikit pun."_ Menurut orang Aswaja, yang dimaksud hal baru yang baik atau buruk dalam hadits diatas adalah *bid'ah* itu sendiri kalau mau "kontekstual" dalam memahami maksud yang dikandung. Tetapi bagi orang-orang yang faham keagamaannya "tekstual" seperti Wahabi atau Salafi bilang, _"Mana ada bid'ah yang baik, semua bid'ah itu sesat, buruk. Namanya saja bid'ah kok baik?_ Kata orang Aswaja, bid'ah terjadi untuk pertama kalinya setelah Nabi meninggal menurut hadits riwayat Imam Bukhari dikatakan, pengumpulan AlQuran awalnya dianggap bid'ah oleh Khalifah Abubakar Ash-Shidiq tetapi shahabat Umar bin Khathab berkali-kali meyakinkan bahwa itu keharusan yang baik _(bid'ah hasanah)._ Akhirnya Khalifah Abubakar berkata, _"Berkali-kali Umar mencoba meyakinkan aku, lalu Allah melapangkan dadaku dengan menerima kreasi Umar untuk mengumpulkan AlQuran."_ (H.R Bukhari). Shalat tarawih berjamaah 20 rakaat sebulan penuh di Masjidil Haram dan Nabawi sampai sekarang ini sesungguhnya tradisi peninggalan dari kreasi amirul mukminin Khalifah Umar. Bahkan beliau mengatakan, _"Ni'mat al bid'atu hadzihi" (sebaik-baik bid'ah adalah ini)._ Dari beberapa kisah zaman shahabat, tabi'in, tabiut tabi'in, kata orang Aswaja, Imam Syafii kemudian menyimpulkan bahwa bid'ah ada dua yaitu bid'ah yang baik *(bid'ah hasanah)* dan bid'ah yang sesat *(bid'ah dholalah).* Imam Syafii juga mengarang shalawat yang kemudian dikenal dengan nama Shalawat Imam Syafii didalam kitabnya Ar-Risalah. Bisa jadi orang yang tidak sepaham akan menganggap bid'ah Imam Syafii ini membuat kreasi shalawat bukan dari Nabi. Termasuk shahabat Ibnu Abbas juga memiliki shalawat (Shalawat Ibn Abbas) yang ia susun sendiri. Demikian juga shalawat dari sahabat Ibnu Mas'ud. Bahkan, kata orang Aswaja, sebetulnya banyak kisah-kisah dalam riwayat shahih dari kalangan shahabat, tabiin dan salafus shaleh yang bisa jadi akan dihukumi bid'ah bagi orang yang tidak sepaham. Misalnya kreasi Khalifah Utsman bin Affan yang mempelopori adzan setiap sholat Jumat sebanyak dua kali. Shahabat Abu Hurairah berdzikir membaca tasbih 12.000 kali perharinya sebelum tidur. Shofiyah (istri Nabi) dzikir rutinnya 4000 kali. Shahabat Bilal bin Rabah melakukan shalat sunnah wudhu sehabis wudhu sebagai bentuk rasa syukur dll. Dizaman sesudahnya, kata orang Aswaja, adalah cicit Nabi sendiri yaitu Imam Ali Zainal Abidin bin Hussain bin Ali bin Abu Thalib dikenal seorang tabi'in yang hidupnya zuhud dalam sehari semalamnya shalat sunnah 1000 rakaat. Imam Ahmad bin Hanbali pemuka Madzab Hanbali yang hidup pada zaman generasi salaf juga dikenal zuhud yang kesehariannya secara rutin shalat sunnah 300 rakaat. Imam Ahmad bin Hanbali juga dikenal imam ahli hadist karena hafal satu juta hadits. Kata orang Aswaja, banyak orang-orang pesantren *mengamalkan hizib-hizib* (kumpulan dzikir) ciptaan ulama terdahulu. Misalnya, Hizib Bukhari dari Imam Bukhari, Hizib Ghazali dari Imam Ghazali, Hizib Nawawi dari Imam Nawawi dan lain-lain. Tetapi kata orang Salafi, hizib-hizib itu bid'ah, apakah Nabi mendelegasikan menyusun dzikir-dzikir seperti hizib-hizib itu? Demikianlah perbedaan Salafi dan Aswaja dalam menafsirkan hadits tentang bid'ah. *TAFSIR SUNNAH* Sunnah itu lawan kata dari bid'ah. Adapun pengertian *SUNNAH* (Sunnah Nabi) itu tidak hanya yang dicontohkan atau dilakukan Nabi saw saja _(sunnah fi`liyah),_ tetapi apa yang diucapkan/disabdakannya termasuk sunnah juga _(sunnah qouliyah)_ -- bahkan apa yang dilakukan para sahabat walaupun nabi tidak mencontohkan atau menyuruh tetapi nabi tidak melarang/membolehkannya sebagai amalan disebut juga sunnah _(sunnah taqririyah)_ seperti sahabat Bilal sholat sunat wudlu dan sahabat Abu Hurairah ra memiliki amalan wirid membaca dzikir tasbih 12.000 x setiap harinya sebelum tidur, istri Nabi Shafiyah perharinya menghitung dzikir 4000 kali sebagai wiridan. Ini *bukan berarti mengkhususkan* amalan, tetapi menjaga agar menjadi istiqomah dalam berdzikir. Jadi jangan dibatasi sunnah Nabi itu *fi'liyah* saja (yang nabi contohkan) -- ada contoh dari Nabi tidak? Apakah Nabi melakukannya? Ini sangat mempersempit agama itu sendiri. Bahkan yang tidak ada dalilnya saja, kalau di Quran dan Hadits tidak ditemukan atas suatu masalah -- ada perintah untuk berijtihad, mosok yang jelas-jelas bersesuaian dengan qola Allah dan qola Rasul (walau Nabi tidak memberi contoh) dilarang? Kadang-kadang ditemui juga sikap tidak ilmiah, ketika dalil-dalil itu ditunjukkan -- maka bukan lagi dalil yang akan ditanyakan --- tetapi akan bergeser, "Apakah Nabi melakukannya?". Jadi disinilah pentingnya memahami *As-Sunnah* itu, tidak hanya sebatas contoh perbuatan Nabi (fi'liyah) saja, tetapi juga meliputi sabdanya (qouliyah, qola Rasul) dan bahkan kebolehan setujunya (taqririyah). _Wallahu a'lam bishawab._ 💯l.

Yang kata hadis tu ihtirab, dia rasa dia Alim dari imam muslim kut

Hadis paling allergic kepada Ahlul Bida'ah

Xde siapa pon kata tak sohih. Yg ada kata, pada matannya ada idtirab.

Beramanahlan dlm memnyampaikan ilmu. Jgn sembunyi².

Semoga Allah lindungi kami dari fahaman wahabi yg menimbulkan kekeliruan di kalangan ummah

orang x bole pakai..

Ya allah mudamudahan besihat ini nenjadi teladan bagi ku menjadi pengajaran bagi ku ya allah amiin 🤲

Golongan Yahudi menisbahkan kepada Allah ta`ala sifat duduk, menetap di suatu tempat,mempunyai berat, tmbangan dan bentuk, (wal `iyadzubillah) marilah kita berlindung dengan Allah daripada kekufuran mereka. Aqidah Yahudi adalah sumber sebenar aqidah Mujassimah seperti Wahhabi (pengikut Ibnu Taimiyah dan Muhammad bin Abdul Wahhab).Di dalam naskhah kitab Taurat yang telah diselewengkan dan diubah isi kandungannya yang menjadi tunggak asas agama yahudi. Kitab al-Muqaddas Safar Al-Muluk Al-Ishah 22 Nombor 19-20, Yahudi laknatullah menyatakan akidah kufur mereka di dalamnya : "Dengarlah akan engkau kata-kata tuhan, telahku lihat tuhan duduk di atas kursi dan kesemua tentera langit berdiri di sekitarnya kanan dan kiri".

Alhamdulillah

Pcerahan trbaik ustaz..nmpak sgt keilmuan ustaz rozaimie..

Ni lah akibat belajar kitab tanpa berguru...

bagus dr bagi penerangan daripada dalil. tak merapu. biar la orang nak benci pon asalkan dia terangkan ikut apa dari quran dan hadis

Assalam... Ustaz mancing ikan bukan buang masa.. Tp menyeksa ikan... Sy sgt benci dgn org yg suka memancing ikan... Hey manusia2 yg suka memancing... KO PK IKAN TU TAK SAKIT DN TERSEKSA KA?.. BILA BUAT MCM TU, .. UMPAMA KO PAKU SEMUA JARI AYAM . LEPAS TU BARU KO SEMBELIH...memancing ikan itu adalah hobi yg melampaui batas...

Kat syurga pun ada pokok2..

Kitab Sahih Bukhari, Muslim, Malik, Abu Dawud dll, yang hanya muncul beberapa ratus tahun setelah kewafatan Muhammad adalah doktrin2 palsu yang disebutkan dalam Quran 6:93, 16:105, 35:40, 34:53, 40:75, 6:112, 31:6, 45:7, 68:37. Quran yang diwahyukan dari Allah kepada Muhammad merupakan HADIS TERBAIK spt yang disebutkan dalam Quran 6:19, 7:185, 12:111, 39:23, 45:6, 52:34, 68:44, 77:50. Quran mengesahkan kesahihan kitab2 Allah terdahulu sebelum Quran, tapi Quran tidak mengesahkan kesahihan Kitab Sahih Bukhari, Muslim, Malik, Abu Dawud dll, yang hanya muncul selepas Quran. Allah hanya menyeru Muhammad menyampaikan mesej2 Allah yang terkandung di dalam Quran sahaja, dan Muhammad dilarang mengajar manusia selain dari bersumberkan kitab Quran. Sila bertafakkur pada ayat2 Quran 5:92, 5:99, 24:54, 69:44-52. Muhammad tidak dapat membimbing sesiapapun, walau orang yang dia kasihi. Muhammad juga tidak dipertanggungjawab oleh Allah untuk membimbing sesiapapun, walau umatnya sekali. Allah sahaja yang membimbing sesiapa juga yang layak dibimbing, mengikut ilmu pengetahuanNya. Segala puji juga hanyalah bagi Allah sahaja, bukan mana2 manusia yang tidak lepas dari melakukan kesilapan, lalai dan juga dosa. Sila bertafakkur pada ayat2 Quran 28:56, 5:105, 2:272, 21:28, 1:2, 6:45, 10:10, 28:70, 37:182, 39:75, 40:65, 45:36, 34:1, 64:1. Selawat pada Muhammad hanya berlaku ketika Muhammad masih hidup dan sedang menjalankan tugasnya sebagai nabi dan juga rasul Allah. Allah, para malaikat dan para sahabatnya berselawat (menyokong dan menolong) Muhammad semasa beliau menyampaikan Quran pada masyarakat setempatnya. Sila bertafakkur pada ayat Quran 33:56. Perkataan "Nabi" konsistennya ditujukan hanya kepada Muhammad semasa kehidupannya. Syaitan telah menggunakan ayat ini untuk menghasut semua Muslim supaya mengingati dan mengagungkan Muhammad setiap waktu, daripada mengingati dan mengagungkan Allah sebagaimana yang telah dijelaskan diayat Q. 25:58, 33:41-42. Semoga beroleh bimbingan, petunjuk dan hidayah dari Allah, Pengajar Quran. Q. 55:1-2 Salam.

Soalan sy, kalau kita tertanam pokok seperti pokok durian kekawasan perkuboran bkn muslim, apakah hukumnya

JazākAllāh Khairān Ustādh Dr Rozaimi

JazākAllāh Khairān Ustādh Dr Rozaimi

Sy follow yaman yg kubur dan capal

bila geng asamjawa bertanya...last2 tercedukk dgn sndiri..hahaha..

Zakat wang Nabi x buat. Tiada keperluan ke masa Nabi?