Catatan hari ini: "Education must begin at birth" (pendidikan harus dimulai sejak lahir) Manusia bisa menjadi apa saja, sehingga sejak lahir perlu "dirancang" bagaimana ia akan terbentuk. "We must look to the children as a vehicle for bringing change to humanity" (Kita harus memandang anak-anak sebagai kendaraan untuk membawa perubahan bagi umat manusia) "Pendidikan yang mampu menyelamatkan umat manusia bukanlah pekerjaan kecil. Hal itu berkaitan dengan perkembangan spiritual manusia, peningkatan nilainya sebagai individu, dan persiapan kaum muda untuk memahami zaman di mana mereka hidup" Perkembangan manusia terdapat 4 fase 1. Fase pengembangan diri individu (anak "menciptakan dirinya sendiri" dengan mencontoh orang dewasa di sekitarnya) 2. Fase perkembangan sosial (anak belajar keterampilan-keterampilan sosial 3. Fase awal dewasa (anak sebagai individu mengeksplorasi pilihan, memilih jalan dan memulai karir mereka) 4. Fase dewasa (individu mulai menanyakan ttg "siapa aku?", dan tujuan mereka di dunia (sebagai prioritas). Pada tahap akhirnya mereka mendapatkan kemandirian moral dan spiritual). Dari keempat fase di atas, menurut Montessori, yang paling berpengaruh adalah fase awal. Anak kecil bukan sekedar tubuh, melainkan kumpulan potensi. Setiap anak memiliki kecenderungan psikologis dan jalur yang sehat sendiri-sendiri untuk tumbuh kembang. Anak-anak memahami dirinya dengan berinteraksi dengan berbagai hal di lingkungannya. (Sehingga pengalaman langsungnya dengan lingkungan akan bermanfaat baginya). Metode Montessori 34:59 1. Menyediakan suasana belajar yang dikondisikan agar anak terdorong rasa ingin tahunya, sehingga ia bisa mengeksplorasi apa saja yang ada di sana, berinteraksi, belajar, mencoba (melakukan eksperimen), mengalami kesalahan dan memperbaiki kesalahannya sendiri. Sehingga anak belajar dan berkembang secara langsung dengan lingkungannya. 2. "Kurikulumnya" terdiri dari Practical Life (praktik cara hidup, seperti cara makan, berpakaian, dsj), Sensorial (eksplorasi indrawi), Math (menghitung), Cultural (budaya), Language (bahasa). 3. Tujuannya agar menjadi anak yang mandiri, tanggap terhadap lingkungan, berkemampuan, disiplin, kreatif, mampu bersosialisasi. 4. Hasilnya adalah aktualisasi dan optimalisasi potensi dan bakat di dalam diri anak. Serta terbentuk motivasi belajar, sehingga ia belajar dengan kemauannya sendiri yang akhirnya akan menjadi aktivitas seumur hidupnya. Filosofi Pendidikan Montessori 1 : "Respect for children" (menghormati keunikan yang dianugerahkan Tuhan di dalam diri anak-anak sebagai manusia). Orang dewasa harus melihat kemanusiaan yang sebenarnya di dalam diri anak. Filosofi Pendidikan Montessori 2 : "Absorbent Mind" (anak memiliki akal yang menyerap, menyerap berbagai informasi dari lingkungan nya, sehingga perlu menyediakan lingkungan yang positif bagi anak). Filosofi Pendidikan Montessori 3 : "Sensitive periods" (anak sensitif terhadap keteraturan, sehingga kekacauan akan membuatnya merasakan ketidaknyamanan, jengkel hingga merasa ketakutan, berbeda saat ia berada di dalam rahim. Dalam perkembangan berikutnya, anak sensitif untuk bergerak, sensitif terhadap benda-benda kecil, dan selanjutnya sensitif terhadap bahasa. Lantas selanjutnya ia sensitif untuk bersosialisasi, sensitif untuk bereksplorasi secara indrawi. Sehingga perlu mengkondisikan lingkungan dengan baik). Filosofi Pendidikan Montessori 4 : "Educating the whole child" (mendidik anak seutuhnya. Sehingga pendidikan diarahkan untuk mengembangkan semua potensi di dalam diri anak secara utuh. Baik konatif (fisik), kognitif (akal), afektif (perasaan -emosional), dan spiritualnya). Filosofi Pendidikan Montessori 5 : "Individualised learning" (setiap anak memiliki kebutuhan perkembangannya sendiri-sendiri dengan keunikannya. Sehingga pendidikan yang ada dipersonalisasikan pada setiap individu / anak). Filosofi Pendidikan Montessori 6 : "Freedom of Movement and Choice" (anak perlu dibebaskan untuk bergerak dan memilih di dalam lingkungan yang telah dikondisikan degan baik, sehingga mereka bisa belajar secara langsung dengan pengalamannya dengan lingkungan) Filosofi Pendidikan Montessori 7 : "Prepared Environment" (Lingkungan yang dikondisikan. Sehingga setiap lingkungan anak perlu dikondisikan agar mereka menyerap hal-hal yang baik dan menunjang perkembangan seluruh potensinya. Baik lingkungan keluarga -rumah, sekolah, tempat bermain, media sosial, dll.) Kenakalan akan hilang jila kita memberikan anak lingkungan yang tepat pada usia yang dini. Lingkungan ini harus menyediakan banyak asupan mental dan perawatan yang hangat dan penuh kasih sayang. Filosofi Pendidikan Montessori 8 : "Intrinsic Motivation" (Pendidikan diarahkan untuk memunculkan motivasi dari dalam diri anak sendiri. Sehingga mereka bisa "bergerak sendiri" untuk belajar dll, sehingga menjadi produktif.) Filosofi Pendidikan Montessori 9 : "Independence" (Kemandirian. Pendidikan diarahkan agar anak bisa "melayani dirinya sendiri", sesuai usia perkembangannya). Kepuasan yang mereka temukan dalam pekerjaan mereka, akan memberikan mereka kebahagiaan dan kenyamanan seperti yang datang dari musik. Yang penting seorang anak dapat membentuk kemanusiaannya (secara utuh). Filosofi Pendidikan Montessori 10 : "Auto Education" (Anak akan belajar sendiri begitu ia mendapat stimulus yang menarik). …Tugas pendidik terletak pada mengawasi bahwa anak tidak menganggap bahwa tidak melakukan apa-apa itu baik, dan banyak melakukan aktivitas itu buruk, … Jika kita termasuk orang-orang berkehendak baik yang mendambakan perdamaian, kita sendiri harus meletakkan dasar perdamaian, dengan bekerja untuk dunia anak-anak. Alhamdulillah, terimakasih wawasannya Pak Faiz…🙏🏻^_^
Aamiin.. Konsumsi habbatussauda mas,madu dzuriyat,wik wik nya jangan tiap hari.. semoga bermanfaat. Saya doakan buat yang belum dapat momongan semoga Allah kasih keturuan yang baik dariNYA. 🙏🙏🙏
Alhamdulillahirobbilalamiin Siap nyimak 🙏 Salam pak Faiz, kru MJS & saudaraku semua. 🙏 Salam sehat dan bahagia selalu untuk kita semuanya yang nyimak 🙏
Beruntung yg blm punya momongan dgr seri ini, sedikit byk pasti bermanfaat nanti. Gak masalah pernah gagal dalam banyak hal tp gagal mendidik anak sebisa mungkin harus dihindari. Terima kasih atas pilihan tema ini 🙏
Saya sangat bersyukur Allah mempertemukan saya dgn pak Faiz - MJS Channel, meskipun melalui youtube.. Saya terharu sekali, krn juga pak Faiz mengingatkan saya pada guru2 saya di sekolah dulu.. Saya download dan putar ulang2 Ngaji Filsafat tema Ikhlas, Minimalisme, Adab dan Kenabian, Taubat..dll Semua ilmu yg pak Faiz sampaikan, sangat bermanfaat dan membawa perubahan yg luar biasa hebat dlm khdpn pribadi saya.. Alhamdulillah. Terimakasih pak Faiz.., tim MJS. Semoga pak Faiz dan semua tim MJS diberikan panjang umur dan selalu sehat. ❤❤❤
Terima kasih banyak pak Faiz atas ilmunya, semoga Allah ta'ala membalas kebaikannya dengan keberkahan yang berlimpah, Aamiin YRA. Secara tidak sengaja saya telah menjalankan metode Montessori pada anak-anak di masa pertumbuhannya, sehingga mereka kini menemukan minat dan bakatnya sejak dini, namun demikian segalanya menjadi tidak sejalan karena metode dan sistem pendidikan nasional tidak mendukung ke jalur dan minatnya. Tahun ini anak saya memilih jalur SNBT pendidikan seni rupa dan desain. Nilai test gambarnya cukup besar, namun test utbknya lebih mengedepankan logika, diantaranya test penalaran matematika sains dan kemampuan kuantitatif. Jika dilihat dunia pendidikan di seni rupa dan desain itu bidangnya berbeda dengan ilmu pasti yang harus serba masuk akal / logik, secara kerja otaknya juga berbeda, karena dunia seni rupa dan desain adalah dunia rasa / emosi yang lebih mengedepankan imajinasi dan lebih mendalami ilmu sosial. Sangat disayangkan jika sebuah generasi kehilangan passionnya dan tidak kenal lagi dirinya.
Masyaallah, trima kasih atas ilmu nya yang di berikan,semoga bisa diamalkan di lembaga Ulun nantinya dan sangat bermanfaat sekali bagi Ulun sebagai pendidik dan sebagai orang tua pastinya
Untuk orang timur.. kendala pendidikan karakter dini ada di pola asuh yg biasanya anak itu yg momong neneknya, sedangkan orang tuanya sibuk bekerja. Lebih parah lagi kadang anak malah lebih berkiblat kepada ART nya... Perlu sedikit "pengorbanan" untuk orang tua yg keduanya bekerja...harus ada yg mengalah untuk menjadi guru, teman, panutan dan kiblat di rumah untuk anak sendiri...
Koo playlist nya jadi di pisah pisah gini sih kak?? Padahal udah Bagus yg jadi satu, carinya jadi lebih gampang, kalo di pissah gini jadi susah cari nya
Judulnya menarik, namun penjelasan kurang to the point dan cara penyampaian akan lebih baik dengan penuh semangat agar pendengar bisa lebih fokus mendengarkannya.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh Bandung Hadir
Catatan hari ini:
"Education must begin at birth" (pendidikan harus dimulai sejak lahir)
Manusia bisa menjadi apa saja, sehingga sejak lahir perlu "dirancang" bagaimana ia akan terbentuk.
"We must look to the children as a vehicle for bringing change to humanity" (Kita harus memandang anak-anak sebagai kendaraan untuk membawa perubahan bagi umat manusia)
"Pendidikan yang mampu menyelamatkan umat manusia bukanlah pekerjaan kecil. Hal itu berkaitan dengan perkembangan spiritual manusia, peningkatan nilainya sebagai individu, dan persiapan kaum muda untuk memahami zaman di mana mereka hidup"
Perkembangan manusia terdapat 4 fase
1. Fase pengembangan diri individu (anak "menciptakan dirinya sendiri" dengan mencontoh orang dewasa di sekitarnya)
2. Fase perkembangan sosial (anak belajar keterampilan-keterampilan sosial
3. Fase awal dewasa (anak sebagai individu mengeksplorasi pilihan, memilih jalan dan memulai karir mereka)
4. Fase dewasa (individu mulai menanyakan ttg "siapa aku?", dan tujuan mereka di dunia (sebagai prioritas). Pada tahap akhirnya mereka mendapatkan kemandirian moral dan spiritual).
Dari keempat fase di atas, menurut Montessori, yang paling berpengaruh adalah fase awal.
Anak kecil bukan sekedar tubuh, melainkan kumpulan potensi.
Setiap anak memiliki kecenderungan psikologis dan jalur yang sehat sendiri-sendiri untuk tumbuh kembang.
Anak-anak memahami dirinya dengan berinteraksi dengan berbagai hal di lingkungannya. (Sehingga pengalaman langsungnya dengan lingkungan akan bermanfaat baginya).
Metode Montessori 34:59
1. Menyediakan suasana belajar yang dikondisikan agar anak terdorong rasa ingin tahunya, sehingga ia bisa mengeksplorasi apa saja yang ada di sana, berinteraksi, belajar, mencoba (melakukan eksperimen), mengalami kesalahan dan memperbaiki kesalahannya sendiri. Sehingga anak belajar dan berkembang secara langsung dengan lingkungannya.
2. "Kurikulumnya" terdiri dari Practical Life (praktik cara hidup, seperti cara makan, berpakaian, dsj), Sensorial (eksplorasi indrawi), Math (menghitung), Cultural (budaya), Language (bahasa).
3. Tujuannya agar menjadi anak yang mandiri, tanggap terhadap lingkungan, berkemampuan, disiplin, kreatif, mampu bersosialisasi.
4. Hasilnya adalah aktualisasi dan optimalisasi potensi dan bakat di dalam diri anak. Serta terbentuk motivasi belajar, sehingga ia belajar dengan kemauannya sendiri yang akhirnya akan menjadi aktivitas seumur hidupnya.
Filosofi Pendidikan Montessori 1 : "Respect for children" (menghormati keunikan yang dianugerahkan Tuhan di dalam diri anak-anak sebagai manusia).
Orang dewasa harus melihat kemanusiaan yang sebenarnya di dalam diri anak.
Filosofi Pendidikan Montessori 2 : "Absorbent Mind" (anak memiliki akal yang menyerap, menyerap berbagai informasi dari lingkungan nya, sehingga perlu menyediakan lingkungan yang positif bagi anak).
Filosofi Pendidikan Montessori 3 : "Sensitive periods" (anak sensitif terhadap keteraturan, sehingga kekacauan akan membuatnya merasakan ketidaknyamanan, jengkel hingga merasa ketakutan, berbeda saat ia berada di dalam rahim. Dalam perkembangan berikutnya, anak sensitif untuk bergerak, sensitif terhadap benda-benda kecil, dan selanjutnya sensitif terhadap bahasa. Lantas selanjutnya ia sensitif untuk bersosialisasi, sensitif untuk bereksplorasi secara indrawi. Sehingga perlu mengkondisikan lingkungan dengan baik).
Filosofi Pendidikan Montessori 4 : "Educating the whole child" (mendidik anak seutuhnya. Sehingga pendidikan diarahkan untuk mengembangkan semua potensi di dalam diri anak secara utuh. Baik konatif (fisik), kognitif (akal), afektif (perasaan -emosional), dan spiritualnya).
Filosofi Pendidikan Montessori 5 : "Individualised learning" (setiap anak memiliki kebutuhan perkembangannya sendiri-sendiri dengan keunikannya. Sehingga pendidikan yang ada dipersonalisasikan pada setiap individu / anak).
Filosofi Pendidikan Montessori 6 : "Freedom of Movement and Choice" (anak perlu dibebaskan untuk bergerak dan memilih di dalam lingkungan yang telah dikondisikan degan baik, sehingga mereka bisa belajar secara langsung dengan pengalamannya dengan lingkungan)
Filosofi Pendidikan Montessori 7 : "Prepared Environment" (Lingkungan yang dikondisikan. Sehingga setiap lingkungan anak perlu dikondisikan agar mereka menyerap hal-hal yang baik dan menunjang perkembangan seluruh potensinya. Baik lingkungan keluarga -rumah, sekolah, tempat bermain, media sosial, dll.)
Kenakalan akan hilang jila kita memberikan anak lingkungan yang tepat pada usia yang dini. Lingkungan ini harus menyediakan banyak asupan mental dan perawatan yang hangat dan penuh kasih sayang.
Filosofi Pendidikan Montessori 8 : "Intrinsic Motivation" (Pendidikan diarahkan untuk memunculkan motivasi dari dalam diri anak sendiri. Sehingga mereka bisa "bergerak sendiri" untuk belajar dll, sehingga menjadi produktif.)
Filosofi Pendidikan Montessori 9 : "Independence" (Kemandirian. Pendidikan diarahkan agar anak bisa "melayani dirinya sendiri", sesuai usia perkembangannya).
Kepuasan yang mereka temukan dalam pekerjaan mereka, akan memberikan mereka kebahagiaan dan kenyamanan seperti yang datang dari musik.
Yang penting seorang anak dapat membentuk kemanusiaannya (secara utuh).
Filosofi Pendidikan Montessori 10 : "Auto Education" (Anak akan belajar sendiri begitu ia mendapat stimulus yang menarik).
…Tugas pendidik terletak pada mengawasi bahwa anak tidak menganggap bahwa tidak melakukan apa-apa itu baik, dan banyak melakukan aktivitas itu buruk, …
Jika kita termasuk orang-orang berkehendak baik yang mendambakan perdamaian, kita sendiri harus meletakkan dasar perdamaian, dengan bekerja untuk dunia anak-anak.
Alhamdulillah, terimakasih wawasannya Pak Faiz…🙏🏻^_^
Terima Kasih
Terima kasih catatannya
Dari bahasa tulisan nya, ini fiks menggunakan AI. Tapi Alhamdulillah sudah sangat membantu..🎉
@@herisiswoko 😂 iya benar... AI cap dua jempol ciptaan Tuhan Yang Maha Pencipta...
Alhamdulillah... 🌻🌻🌻😅
@@lensapsikologisufi pakai AI apa pakk?
Cilacap masih setia nyantri di TH-cam
Makasih Pak Faiz🙏🏼, minta doanya agar saya dan keluarga segera diberikan momongan🤲🏼🤲🏼🤲🏼
aamiin semoga mendapat kabar baik ka🤲
🤲🤲🤲
Aamiin ya Allah
Amin bro, semoga secepatnya di berikan kepercayaan untuk merawat anak ❤️
Aamiin..
Konsumsi habbatussauda mas,madu dzuriyat,wik wik nya jangan tiap hari.. semoga bermanfaat.
Saya doakan buat yang belum dapat momongan semoga Allah kasih keturuan yang baik dariNYA. 🙏🙏🙏
Alkhamdulillah...,untuk selsnjutnya tentang"PEMIMPIN".."DEBAT"..
Tujuan untuk pengetahuan memilih pemimpin ,berkenaan pilpres pileg dll 2024
Banjar baru Kalsel hadir nyimak....
Alkhamdulillah . . BarokAllah fiikum wa ahlikum
Ikutan nyimak guru, hadir
Penggemar berat pak faiz dari Banyuwangi jatim hadir
Tasikmalaya Hadir
Mantep nih…..
Pak Faiz the best 🎉
Alhamdulillah Pak Faiz. Barakalllah
Tabarokalloh kyai
Bismillahirrahmanirrahim semoga bisa Istiqomah mengaji bersama MJS Channel.. aamiin..
Alhamdulillah, terima kasih Tim MJS & UFF
alhamdulillah.. bandung barat hadir.. subhanallah ilmu nya
Alhamdulillahirobbilalamiin
Siap nyimak
🙏 Salam pak Faiz, kru MJS & saudaraku semua.
🙏 Salam sehat dan bahagia selalu untuk kita semuanya yang nyimak 🙏
Alhamdulillah semoga semuanya dberi istiqomah tolabul ilmu
Alhamdulillah,,,
SIAP MENYIMAK DARI CIREBON
Tulungagung nderek ngaos 🙏
Alhamdulillah barokallah.. Smg pak faiz sll sehat amin 🙏
makasih mas ilmuny🫂
Matur nuwun sanget pak Faiz. Mugi sehat panjang umur. Barokah2❤
Terima kasih Pak Faiz, st pakai ini untuk rujukan tigas kuliah sy.
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh pak faiz dan seluruh crew mjs channel
Terimakasih ..nderek ngaji bersama Dr.Faiz🙏
Lubuklinggau hadir...
Bangka belitung hadir...
Beruntung yg blm punya momongan dgr seri ini, sedikit byk pasti bermanfaat nanti. Gak masalah pernah gagal dalam banyak hal tp gagal mendidik anak sebisa mungkin harus dihindari. Terima kasih atas pilihan tema ini 🙏
Jazakallah khair ilmunya. Semoga Allah senantiasa melindungi dan melimpahkan keberkahan kepada ustadz Faiz
Haturnuhun Pak Faiz. Mohon izin mendengarkan & belajar dari kajian2 bpk. mudah2n sama2 diberi keberkahan.
sehat-sehat pak
Dr Faiz..Matur nuwun...
gas, jangan kasik kendor
Alhamdulilh
Taiwan hadir guru🙏
Saya sangat bersyukur Allah mempertemukan saya dgn pak Faiz - MJS Channel, meskipun melalui youtube.. Saya terharu sekali, krn juga pak Faiz mengingatkan saya pada guru2 saya di sekolah dulu.. Saya download dan putar ulang2 Ngaji Filsafat tema Ikhlas, Minimalisme, Adab dan Kenabian, Taubat..dll
Semua ilmu yg pak Faiz sampaikan, sangat bermanfaat dan membawa perubahan yg luar biasa hebat dlm khdpn pribadi saya.. Alhamdulillah. Terimakasih pak Faiz.., tim MJS. Semoga pak Faiz dan semua tim MJS diberikan panjang umur dan selalu sehat. ❤❤❤
Terima kasih Pak Faiz
Siap menyimak dari Indramayu
Siaap mendengarkan
Alhmdulillh...trmksh
Alhamdulillah . Terimakasih pak Faiz dan Mjs 🙏
Ditunggu....❤❤❤❤
Hadir Belajar Filsafat sambil Belajar Pengadaan :)
Pasangkayu, Sulbar hadir!
Terima kasih, semoga bermanfaat🙏
Alhamdulillah....
Semoga Pak Faiz & para admin MJS selalu diberi kesehatan kelancaran dan keberkahan
Aamiin aamiin aamiin ya rabbal alamiin...
Alhamdulillah, ya Allah,,teeimaksih MJS ,pak Faiz, ❤ jamaah ngaji filsafat,
Semoga ada dalam Bimbingan dan kasih sayang Allah,
Robbi jidni i'lma warzuqni fahma
Pak Faiz dan tim MJS saran nih agar nanti membahas tentang "kesadaran/consciousness" perspektif filsafat atau dr tokohnya.. terima kasih.
Ingin langsung bertemu dengan Pak Faiz. Mohon izin sowan ke rumah Pak Faiz di Jogya.
Alhamdulillah dpt ilmu baru...terima kasih Pak Faiz dan tim MJS❤
Siap
Makasi Pak Faiz. Bagus bgt kuliahnya mengenai Maria Montessori. Bener2 ngerti ttg pemikirannya👍
Terima kasih banyak pak Faiz atas ilmunya, semoga Allah ta'ala membalas kebaikannya dengan keberkahan yang berlimpah, Aamiin YRA. Secara tidak sengaja saya telah menjalankan metode Montessori pada anak-anak di masa pertumbuhannya, sehingga mereka kini menemukan minat dan bakatnya sejak dini, namun demikian segalanya menjadi tidak sejalan karena metode dan sistem pendidikan nasional tidak mendukung ke jalur dan minatnya. Tahun ini anak saya memilih jalur SNBT pendidikan seni rupa dan desain. Nilai test gambarnya cukup besar, namun test utbknya lebih mengedepankan logika, diantaranya test penalaran matematika sains dan kemampuan kuantitatif. Jika dilihat dunia pendidikan di seni rupa dan desain itu bidangnya berbeda dengan ilmu pasti yang harus serba masuk akal / logik, secara kerja otaknya juga berbeda, karena dunia seni rupa dan desain adalah dunia rasa / emosi yang lebih mengedepankan imajinasi dan lebih mendalami ilmu sosial. Sangat disayangkan jika sebuah generasi kehilangan passionnya dan tidak kenal lagi dirinya.
Masya Alloh… terimakasih atas ilmu ilmu yang sangat berharga Pa Faiz… terimakasih MjS Channel 🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Masyaallah, trima kasih atas ilmu nya yang di berikan,semoga bisa diamalkan di lembaga Ulun nantinya dan sangat bermanfaat sekali bagi Ulun sebagai pendidik dan sebagai orang tua pastinya
Malang hadlir
Best
Tolong,buatin video tentang metakognisi / belajar cara berpikir
Malang menyimak
Ditunggu nggeh
Menyapa Kasih...
😊😁😁
Aamiiin...🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Walaupun faktanya pahit ilmu itu harus direfleksikan dengan baik
Untuk orang timur.. kendala pendidikan karakter dini ada di pola asuh yg biasanya anak itu yg momong neneknya, sedangkan orang tuanya sibuk bekerja. Lebih parah lagi kadang anak malah lebih berkiblat kepada ART nya...
Perlu sedikit "pengorbanan" untuk orang tua yg keduanya bekerja...harus ada yg mengalah untuk menjadi guru, teman, panutan dan kiblat di rumah untuk anak sendiri...
Makasih Pak Faiz. Saya ingin Mengetahui Kisah Uwais Al Qarni Dari Pak Faiz 🙏 Jikapun Di Kehendaki. Makasih Pak Faiz.
Hadir telat
Koo playlist nya jadi di pisah pisah gini sih kak?? Padahal udah Bagus yg jadi satu, carinya jadi lebih gampang, kalo di pissah gini jadi susah cari nya
Judulnya menarik, namun penjelasan kurang to the point dan cara penyampaian akan lebih baik dengan penuh semangat agar pendengar bisa lebih fokus mendengarkannya.
😂
Blm bisa di downloud ya kak
Kenapa ngaji pak kuswaidi tentang ibnu arabi dan rumi tidak ada lagi ? Apakah udah final ?
1:58:16
Pak ustadz mau tanya
Cara belajar jadi TH-camr gmn pak ustadz
Ajarin...
Masukin group kalo ada (maaf)
☕
Mohon ijin,upload ulang apakah boleh?
Kalo online sampai jam berapa ya min
20.00-22.00
Mohon bantuannya cara unduh nya bgmn ya? Ada kendala 😊
Tolong yg sudah bisa unduh kasih tau caranya ya😊
SIAP MENYIMAK DARI CIREBON