dari awal asumsi saya indra Safri lebih baik dari sty. Contoh sty masuk 2020 awal tanpa ada Erik dan pemain diaspora sty tidak bisa apa2. Lalu sty di kritik dan di bela towel Karana memang habis pandemi. Dan sty di beri kesempatan lagi. Dan masih sama tidak ada kemajuan . Sisi lain junior pada dapat gelar juara walaupun memang kelompok umur, tapi sty beberapa kesempatan tangani kelompok umur pun zonk dan masih banyak ngeluh dan merendah pemain indonesia tidak mampu bersaing, lalu di sarankan indra Safri memangil pemain diaspora dan aneh di salah artikan kejeniusan dari STY dan is malah di cap anti naturalisasi . Singkat cerita datanglah Erik Tohir membawa perubahan di badan sepak bola Indonesia dan bermodalkan segala aspek positif sisi sepak bola dan melancarkan proyek naturalisasi sampai sekarang dan sangat berhasil mendongkrak kualitas pemain dan prestasi timnas indo . Tapi aneh nya bnyak yg nglaklaim dari jeniusnya sty. Lalu apa segi positifnya sty? Hanya membuat mental dan fisik pemain junior saja.. selebihnya bobrok.. sty tidak pernah melahirkan talenta pemain dia hanya comot dari didikan is dan lain lain, sekarang tinggal lah marselino dan beberapa lokal Karana kegeser pemain diaspora itu wajar.. Dan bobroknya sty di kasih pemain kualitas, fasilitas, asisten, dukungan dan lain sebagainya dia tidak bisa apa2, tidak seimbang dg prestasi dia.. apakah ada pelatih indonesia bisa merasakan seperti sty..? Jelas tidak.. Lalu kenapa sty sllu gagal?? Berati kualitas nya biasa biasa saja hanya pelatih seribu alasan. Kenapa sty masuk round 3. Jawabannya di atas Karna PSSI dan pemain diaspora dan semua pihak yg berkontribusi. Kenapa?? Lihat aja kemaren di aff sty tidak bisa apa2 hanya ekperimen Gonta ganti pemain tidak di taroh di posisi idealnya sampe buat bahan tertawaan banyak pengamat. .. memang dg skuad u22 tapi dia targetkan sendiri bawa u22 masuk final tapi zonk besar dan aslinya skuad kita bisa masuk semi final kalau di bandingkan materi dari tim grub B. Yahhh dan akhirnya yg terucap dari sty (seribu alasan) Ini hanya sebagian dari dasaran saya bilang STY OUT. Dan harapan saya pemain diaspora jangan di buat bahan ekperimen lagi, timnas harus masuk PD 2026 karna materi pemain kita masuk urutan 7 seasia nilai velau nya, bahkan menggungguli arab saudi,, dan faktor tim lain di grup kita selain Japan sedang tidak baik baik saja, seperti arab saudi lagi terpuruk belum keluar kekuatan aslinya, mangkanya datangkan pelatih lamanya. Lalu autralia juga tidak baik baik saja mengalami kekalahan pertandingan pertama lawan Bahrain, imbang sama indo dan akhirnya di ganti pelatihnya ... Dan pemain autralia pemain belakang blunder trus dan ke bobobolan dari kesalahan pemain belakang semua . Bahrain sangat jelas sekarang kita bisa mengatasi di GBK. Cina yg agak kita perhitungan krna sedang on fire setelah 2pertandingan awal. Pemain cina sekali dapat peluang langsung goal tidak seperti tim indonesia, bahkan cina tim satu satunya yg bisa bobol gawang Japan , selain goal bunuh diri .. tapi seharus kita bisa atasi cina di GBK.. Kalau Japan gak usah saya bahas karna sudah positif lolos , dan indonesia kalah lawan sama Japan TPI kalau sty bisa memanfaatkan pluang yg di atas pasti indonesia bisa. Tergantung sty pecus apa tidak ..
TIDAK AKAN PERNAH MELIHAT SEPAK BOLA INDONESIA......!!!! DARI DULU SAMA SAJA TIDAK ADA YANG BISA MELEGAKAN HATI SETIAP MENONTON....!!! JAMAN OLD SAMPAI JAMN NOW TETAP SEPAK BOLA TARKAM.....!!!! BIKIN MATA SAKIT....!!!!
ada mafiabola yg bekerja sama dgn para wasit untuk mendepak STY kalau modilihat para wasit dan wasit VAR inilah kompotisi piala aff yg tdk dbawah organisasi FIFA.
Apapun ulasannya tetap saja Garuda gagal & gagal lagi. Diajang AFF aja kita tak mampu berbuat banyak. Jgn terlalu menyalahkan tim wasit kalaupun ada kecurangan tapi tetap saja wasit punya kendali dalam lapangan. Saya pikir ini adalah pemilihan materi pemain nya. Kenapa harus memaksakan pemain u22 yg notabene mental juangnya belum begitu stabil. Kenapa pemain seperti witan.egi. Kambuaya. Sayuri bersaudara. Ridho TDK dipanggil untuk memperkuat tim ini. Okelah pemain naturalisasi gak bisa karena gak ada izin club'. Tapi setidaknya banyak pemain timnas yg bermain di liga 1 kita.
Daripada mikirin AFF mending kita fokus suport timnas di kualifikasi PD 2026 round 3.
❤Timnasku….
Timnas U-21 dg 10 pemain
Lawan
Philippines senior 11 pemain,
Cuma 1-0, memang anak anak remaja yang berprestasi bagus.
Indonesia go to world cup 2026.
Ayo Garuda maju dan berkembang. Ayo pengamat dan pundit sepakbola beri komen positif. Biar pemain kita bisa maju.
Menang ataupun kalah y kita dukung biarkan pemain muda kita berkembang toh ujian pemain muda ini agar di sea games dan piala afc u23 bisa lebih bagus
Kita Kalah terhormat ..
Philipina menang sama 10 pemain + dpt finalti.
bravo timnas muda..❤❤❤
Prograss progress
Apresiasa apresiasi
Terus aja begitu sampe upin ipin gondrong😂😂😂
dari awal asumsi saya indra Safri lebih baik dari sty. Contoh sty masuk 2020 awal tanpa ada Erik dan pemain diaspora sty tidak bisa apa2.
Lalu sty di kritik dan di bela towel Karana memang habis pandemi. Dan sty di beri kesempatan lagi.
Dan masih sama tidak ada kemajuan . Sisi lain junior pada dapat gelar juara walaupun memang kelompok umur, tapi sty beberapa kesempatan tangani kelompok umur pun zonk dan masih banyak ngeluh dan merendah pemain indonesia tidak mampu bersaing, lalu di sarankan indra Safri memangil pemain diaspora dan aneh di salah artikan kejeniusan dari STY dan is malah di cap anti naturalisasi .
Singkat cerita datanglah Erik Tohir membawa perubahan di badan sepak bola Indonesia dan bermodalkan segala aspek positif sisi sepak bola dan melancarkan proyek naturalisasi sampai sekarang dan sangat berhasil mendongkrak kualitas pemain dan prestasi timnas indo . Tapi aneh nya bnyak yg nglaklaim dari jeniusnya sty.
Lalu apa segi positifnya sty? Hanya membuat mental dan fisik pemain junior saja.. selebihnya bobrok.. sty tidak pernah melahirkan talenta pemain dia hanya comot dari didikan is dan lain lain, sekarang tinggal lah marselino dan beberapa lokal Karana kegeser pemain diaspora itu wajar..
Dan bobroknya sty di kasih pemain kualitas, fasilitas, asisten, dukungan dan lain sebagainya dia tidak bisa apa2, tidak seimbang dg prestasi dia.. apakah ada pelatih indonesia bisa merasakan seperti sty..? Jelas tidak..
Lalu kenapa sty sllu gagal?? Berati kualitas nya biasa biasa saja hanya pelatih seribu alasan.
Kenapa sty masuk round 3. Jawabannya di atas Karna PSSI dan pemain diaspora dan semua pihak yg berkontribusi. Kenapa?? Lihat aja kemaren di aff sty tidak bisa apa2 hanya ekperimen Gonta ganti pemain tidak di taroh di posisi idealnya sampe buat bahan tertawaan banyak pengamat. .. memang dg skuad u22 tapi dia targetkan sendiri bawa u22 masuk final tapi zonk besar dan aslinya skuad kita bisa masuk semi final kalau di bandingkan materi dari tim grub B. Yahhh dan akhirnya yg terucap dari sty (seribu alasan)
Ini hanya sebagian dari dasaran saya bilang STY OUT. Dan harapan saya pemain diaspora jangan di buat bahan ekperimen lagi, timnas harus masuk PD 2026 karna materi pemain kita masuk urutan 7 seasia nilai velau nya, bahkan menggungguli arab saudi,, dan faktor tim lain di grup kita selain Japan sedang tidak baik baik saja, seperti arab saudi lagi terpuruk belum keluar kekuatan aslinya, mangkanya datangkan pelatih lamanya.
Lalu autralia juga tidak baik baik saja mengalami kekalahan pertandingan pertama lawan Bahrain, imbang sama indo dan akhirnya di ganti pelatihnya ... Dan pemain autralia pemain belakang blunder trus dan ke bobobolan dari kesalahan pemain belakang semua .
Bahrain sangat jelas sekarang kita bisa mengatasi di GBK.
Cina yg agak kita perhitungan krna sedang on fire setelah 2pertandingan awal. Pemain cina sekali dapat peluang langsung goal tidak seperti tim indonesia, bahkan cina tim satu satunya yg bisa bobol gawang Japan , selain goal bunuh diri .. tapi seharus kita bisa atasi cina di GBK..
Kalau Japan gak usah saya bahas karna sudah positif lolos , dan indonesia kalah lawan sama Japan TPI kalau sty bisa memanfaatkan pluang yg di atas pasti indonesia bisa. Tergantung sty pecus apa tidak ..
TIDAK AKAN PERNAH MELIHAT SEPAK BOLA INDONESIA......!!!!
DARI DULU SAMA SAJA TIDAK ADA YANG BISA MELEGAKAN HATI SETIAP MENONTON....!!!
JAMAN OLD SAMPAI JAMN NOW TETAP SEPAK BOLA TARKAM.....!!!!
BIKIN MATA SAKIT....!!!!
Pelatih futsal indo,itu yg pintar bro,
PSSI dan Pelatih ini digaji dng uang pajak kita, wajar jika rakyat indonesia yg membayar gaji mereka kecewa jika permainan mengecewakan
Perjuangan para PEMAIN timnas patut di-APRESIASI
Kepelatihan STY patut di-DEPRESIASI
Ada indikasi penjegalan timnas,fokus utama sty...ga apa timnas ku walau dgn 10 pemain tetap ada perlawanan...
Knpa gak u 22 full yg masuk srmifinal piala asia dulu itu..yaudah hrs klh..pringkat turun lg .😢
Klo mainya di Surabaya kemungkinan besar timnas menang, di solo seporternya kurang memberikan semangat sehingga dukungan moral kurang
ada mafiabola yg bekerja sama dgn para wasit untuk mendepak STY kalau modilihat para wasit dan wasit VAR inilah kompotisi piala aff yg tdk dbawah organisasi FIFA.
Apapun ulasannya tetap saja Garuda gagal & gagal lagi.
Diajang AFF aja kita tak mampu berbuat banyak. Jgn terlalu menyalahkan tim wasit kalaupun ada kecurangan tapi tetap saja wasit punya kendali dalam lapangan. Saya pikir ini adalah pemilihan materi pemain nya. Kenapa harus memaksakan pemain u22 yg notabene mental juangnya belum begitu stabil. Kenapa pemain seperti witan.egi. Kambuaya. Sayuri bersaudara. Ridho TDK dipanggil untuk memperkuat tim ini. Okelah pemain naturalisasi gak bisa karena gak ada izin club'. Tapi setidaknya banyak pemain timnas yg bermain di liga 1 kita.
Pemain bocil klok kalah ya wajarr lahh gtu kok ributt PELATIH jdi kambing hitam pola pikir jngka panjang lahhh
Jgn salahkn pemain.. Yg panggil itu pemain sp si?
Intinya ko di kandang sendri
Ku kira Neymar
STY dan ET mundur saja
Klah y klah kpan bisa jadi juara y
Kalah lagi.
Keooooooookkkkkkkk tuan rumah keoookkkk ga loloss keooooooookkkkkkkk
tv one pengen sty out yaaa....ihhhhhhh